Professional Documents
Culture Documents
Diskriminasi harga
Yaitu tindakan penjual dalam menjual barang yang sama (dibawah
produksi yang sama) dengan harga yang berbeda kepada pembeli yang
berbeda.
Contoh:
Tarif angkutan umum untuk pelajar dan penumpang umum berbeda,
meskipun kendaraannya sama.
Diskriminasi harga terjadi karena
Perush bermaksud untuk memaksimalkan keuntungan dengan cara
mengisolasi pembeli dan memungut harga yang berbeda di pasar.
DISKRIMINASI HARGA (DH)
Tujuan:
menyedot surplus konsumen lebih banyak dibanding strategi
harga linear.
Menjual brg yg sama pada harga berbeda
Mekanisme:
Segmentasi pasar: lokasi, ciri konsumen
Two-part pricing: tarif tetap + variabel sesuai penggunaan. Mis:
listrik
Block pricing: produk sama dikemas bersama menurut unit
“blok”. Misal: 4 unit minuman Kaki Tiga; tissue toilet isi 6 unit
Tying & bundling: beli produk satu paket. Mis: Nintendo;
printer
Diskriminasi kualitas: kelas ekonomi vs kelas bisnis/eksekutif
Syarat strategi DH:
Memiliki market power:
Dapat mencegah konsumen menjual kembali (resale) dan
melakukan arbitrase
Pasar harus terpisah: (Elastisitas berbeda)
DISKRIMINASI HARGA TINGKAT 1
(FIRST-DEGREE or PERFECT PRICE DISCRIMINATION)
Definisi:
Menyedot semua surplus konsumen
p
dg mengenakan harga maksimal yg
ingin dibayar untuk tiap konsumen MC
Take it or leave it
Ciri utama:
Laba=total surplus
P=MC
konsumen+produsen
Konsumen marginal mempunyai
harga reservasi=MC
Perusahaan memproduksi output
dengan efisien D
Contoh: arena hiburan yang
mengenakan tarif masuk plus tarif
variabel untuk tiap permainan q
DISKRIMINASI HARGA TINGKAT 2
(SECOND-DEGREE PRICE DISCRIMINATION)
Definisi:
Menerapkan tarif harga menurun untuk
kuantitas yang berbeda p
Perusahaan tidak dapat mengenali
karakteristik konsumen
Memungkinkan konsumen untuk self-select
harga yang lebih disukai
Ciri utama: MC
Two-part tariffs: untuk membedakan
pengguna produk yang tinggi dan rendah
Tying: syarat penjualan 1 brg untuk membeli
brg lain (Happy meal McDonald)
Bundling: satu paket (sepatu kiri-kanan;
kabel TV dengan paket channel)
Contoh:
Tarif listrik q
Tarif angkutan umum: umum vs pelajar
DISKRIMINASI HARGA TINGKAT 3
(THIRD-DEGREE PRICE DISCRIMINATION)
Definisi:
Mengenakan harga yang berbeda untuk tiap
konsumen dengan karakteristik yang p
berlainan
Ciri utama:
Perusahaan mampu melakukan segmentasi
pasar antar kelompok konsumen MR2
Harga yang lebih tinggi dikenakan pada
kelompok konsumen dengan elastisitas
permintaaan yang lebih rendah
MR1=MC=MR2 MR1
Contohnya, Maskapai penerbangan MC
mengenakan tarif yang berbeda untuk:
High vs low season
Dewasa, anak-anak, bayi
q
Bisnis vs ekonomi
Reputasi kualitas
Iklan
Garansi produk
Full warranty
Limited warranty
PERILAKU PEMBELI
CIRI PROSES KEPUTUSAN
Kultur: budaya, Mengenali Pilihan produk
subkultur, kelas masalah: need & Pilihan merek
sosial interest Pilihan dealer
Sosial: kelompok Mencari informasi:
referensi, keluarga, Waktu pembelian
pribadi, komersial,
status publik, pengalaman Jumlah
Personal: umur, Evaluasi alternatif: pembelian
pekerjaan, gayahidup kebutuhan, manfaat,
Psikologis: atribut produk
motivasi, persepsi, Keputusan beli:
belajar, perilaku & perilaku org lain,
kepercayaan situasi yg tak
terantisipasi
Perilaku pascabeli
BERPIKIR STRATEGIS UNTUK BERSAING