You are on page 1of 12

MAKALAH

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI KOPERASI

GURU DAN KARYAWAN SMP NEGERI 2 KESUGIHAN

Oleh :

SURANTO
NIM : D307248

PROGRAM STUDI DIPLOMA III TEKNIK TELEKOMUNIKASI


AKADEMI TEKNIK TELEKOMUNIKASI SANDHY PUTRA
PURWOKERTO
2011
2

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI KOPERASI

GURU DAN KARYAWAN SMP NEGERI 2 KESUGIHAN

BAB I

PENDAHULUAN

LATAR BELAKANG MASALAH

Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi semakin pesat disertai

dengan persaingan dalam dunia usaha. Salah satu penerapan ilmu pengetahuan

dan teknologi dalam aplikasi-aplikasi komputer yang semakin marak baik di

dunia usaha maupun di dunia pendidikan.

Perkembangan komputer yang pesat dapat dilihat dengan adanya pusat

pusat pendidikan komputer. Perkembangan yang memudahkan masyarakat untuk

dapat menikmati teknologi komputer yang dahulu hanya dimiliki kalangan

terbatas, hal ini dibuktikan dengan adanya komputerisasi disegala bidang

contohnya: bidang ekonomi, sosial, pendidikan, politik budaya, kesehatan,

manajemen, administrasi dan lembaga-lembaga pemerintah maupun swasta.

Koperasi adalah suatu bentuk organisasi pelaksana teknis keuangan yang

berdasar pada Undang-Undang Dasar 1945 Pasal 33 ayat (1) yang berbunyi:

“Perekonomian disusun sebagai usaha bersama atas asas kekeluargaan”. Undang-

Undang Dasar 1945 Pasal 33 ayat (1) menjelaskan tentang dasar demokrasi

ekonomi dan produksi dikerjakan oleh semua untuk semua di bawah pimpinan
3

atau pemilikan anggota masyarakat. Kemakmuran masyarakatlah yang

diutamakan bukan kemakmuran orang seorang. Perekonomian disusun sebagai

usaha bersama berdasar atas asas kekeluargaan. Perusahaan yang sesuai dengan

hal tersebut adalah Koperasi.

Berdasarkan hasil pengamatan di SMP Negeri 2 Kesugihan koperasi yang

berjalan adalah koperasi simpan pinjam yang masih sederhana. Pengelolaannya

kebanyakan masih menggunakan sistem pemrosesan manual dan program

komputer sederhana yang masih memiliki banyak kekurangan, antara lain

membutuhkan waktu yang lama untuk mengerjakannya. Sistem pemrosesan

manual merupakan bentuk pemrosesan dasar berupa lembaran kertas.

Konkritnya, sistem pemrosesan berkas memiliki kekurangan yaitu dalam

pengolahan data keuangan serta tidak akuratnya pengitungan yang memerlukan

waktu lama karena harus membuka dan mencocokan dengan data buku yang

terpisah-pisah. Proses pencatatan data simpan pinjam tiap bulan dengan jumlah

yang banyak melalui alur masukan satu dan harus dikelompokkan menurut data

yang masuk bendahara kas. Transaksi sirkulasi simpan pinjam masih

menggunakan lembaran kertas ataupun buku besar, padahal sudah mempunyai

komputer tapi belum dimanfaatkan dengan maksimal, yang sering dipakai yaitu

dengan Microsoft Word dan Microsoft Excel. Data yang dibuat menggunakan

aplikasi tersebut masih memiliki kekurangan, karena data yang tersimpan berada

pada sheet yang berbeda dan terpisah–pisah.


4

BAB II

ALASAN PEMILIHAN JUDUL

Komputer dapat digunakan untuk perhitungan perhitungan yang rumit

serta kemampuannya dalam menyimpan data atau memberikan suatu informasi

yang bermanfaat bagi semua orang yang membutuhkannya. Penyimpanan data

lengkap dari anggota koperasi, transaksi simpan pinjam yang terkomputerisasi

dalam database. Sistem ini sebagai kontrol keadaan keuangan, piutang serta

laporan keadaan kas dan jumlah simpanan ataupun pinjaman setiap anggota.

Proses ini memerlukan waktu yang tidak lama dibandingkan dengan proses

manual yang dilakukan saat ini. Memperhatikan latar belakang tersebut yang

terjadi di tempat magang, maka mengambil judul “ PERANCANGAN SISTEM

INFORMASI KOPERASI GURU DAN KARYAWAN SMP NEGERI 2

KESUGIHAN ”.
5

BAB III

ISI MAKALAH

A. Tinjauan Pustaka

1. Definisi Sistem Informasi

a. Menurut Bodnar dan Hopwood (1993), Sistem informasi adalah kumpulan

perangkat keras dan perangkat lunak yang dirancang untuk

mentransformasikan data kedalam bentuk informasi yang berguna.

b. Menurut Alter (1992), Sistem informasi adalah kombinasi antara prosedur

kerja, informasi, orang dan teknologi informasi yang diorganisasikan untuk

mencapai tujuan dalam sebuah organisasi.

c. Menurut Gelinas, Oram dan Wiggins (1990), Sistem informasi adalah

suatu system buatan manusia yang secara umum terdiri atas sekumpulan

komponen berbasis komputer dan manual yang dibuat untuk menghimpun,

menyimpan dan mengelola data serta menyediakan informasi keluaran

kepada para pemakai.

d. Menurut Hall (2001), Sistem informasi adalah sebuah rangkaian prosedur

formal dimana data dikelompokan, diproses menjadi informasi dan

didistribusikan kepada pemakai.

e. Menurut Turban, McLean dan Wetherbe (1999), Sistem informasi adalah

mengumpulkan, memproses, menyimpan, menganalisis dan menyebarkan

informasi untuk tujuan yang spesifik.


6

f. Menurut Wilkinson (1992), Sistem informasi adalah kerangka kerja yang

mengkoordinasikan sumber daya (manusia, computer) untuk mengubah

masukan (input) menjadi keluaran (informasi), guna mencapai sasaran-

sasaran perusahaan.

B. Perancangan Sistem Informasi

Perancangan sistem informasi atau desain sistem informasi adalah

proses melakukan perancangan terhadap suatu sistem, misalnya mendesain

dari manual menjadi komputerisasi. Menurut John Burch dan Gari

Grundnitski, perancangan sistem dapat didefenisikan sebagai berikut:

“system design can be defined as the drawing, planning, sketching or

arranging of many saparate elements into aviable, reunifield awhole (Desain

sistem dapat didefenisikan sebagai penggambaran, perencanaan dan

pembuatan sketsa dan pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah

kedalam suatu kesatuan yang utuh dan berfungsi)”.

Perancangan sistem dapat dibagi kedalam dua bagian, yaitu :

a. Desain sistem secara umum

Desain sistem secara umum disebut juga dengan desain konseptual

(conceptual design) atau desain logika (logical design).

b. Desain sistem secara terperinci

Desain sistem secara terinci disebut juga dengan desain sistem secara fisik

(physical system design) atau desain internal (internal design).


7

Dalam merancang suatu sistem perlu adanya diagram berorientasi

perancangan sistem yang digunakan adalah perancangan berorientasi objek

dengan membuat diagram objek, model fungsional, dan ERD serta teknik

normalisasi untuk pemodelan datanya

C. Perancangan Basis Data

ERD ( Entity Relatinship Diagram)

ERD pada dasarnya merupakan diagram yang menggambarkan entitas-

entitas yang terlibat dalam suatu system serta hubungan (relasi) antar entitas

tersebut. Tapi pada model berorientasi objek tekanan utama pada ERD adalah

tabel-tabel yang mempresentasikan relasi antar entitas itu sendiri. Adapun

simbol-simbol yang digunakan antara lain :

Entity

Atribut

Hubungan (Relationship)
8

Menyimpan Anggota
mengambil meminjam mengangsur Memiliki

Anggot Simpan Pinjam Angsur Gaji


a

2. Teknik Normalisasi

Normalisasi merupakan suatu proses untuk mendapatkan bentuk optimal

dari data relasional (Jogianto, 1998). Proses ini berupa pengelompokan data

elemen menjadi tabel-tabel yang menunjukan entity dan relasinya. Relasi

tersebut kemudian dievaluasikan apakah sudah ada bentuk normal sehingga

menjadibentuk yang optimal. Jenis-jenis kunci relasi atau atribut yang biasa

digunakan dalam pembuatan tabel normalisasi adalah sebagai berikut:

a. Candidat key (Kunci kandidat)

Adalah salah satu atau lebih atribut yang mengidentifikasikan secara

unik suatu kejadian spesifik dari suatu entity. Kunci kandidat merupakan

suatu calon kunci utama. Atribut adalah sebutan untuk mewakili entity.

b. Primary Key (Kunci Utama)

Adalah suatu atribut kunci yang dapat digunakan untuk

mengidentifikasikan suatu kejadian spesifik dari suatu entity sekaligus

dapat digunakan untuk mewakili entiy tersebut.

c. Foreign Key (Kunci Tamu)

Adalah atribut kunci yang diambil dari kunci utama entity yang

lainnya.
9

d. Composite Key (Kunci Gabungan)

Adalah apabila lebih dari satu atribut yang digunakan sebagai kunci

kandidat. Composite key dipakai pada saat tidak ada file yang bisa

dipilih sebagai kunci utama serta bila tidak ditemukan Candidat key.

e. Alternate Key (Kunci Alternatif)

Adalah kunci kandidat yang tidak dipakai sebagai kunci utama. Sering

kali kunci alternatif ini digunakan dalam pembuatan laporan.

NIP *
TglMsk
NmLengkap
NoTrans *
JnsKel
TglTrans
TTL
KdTrans
Status
NIP **
Alamat
Jml_Simp
Telp
Jml_ambil
Gol **
Saldo
10

Kamus Data ( Data Dictionary)

Pada tahap desain basis data dilakukan pembuatan tabel-tabel yang

dibutuhkan sekaligus dengan menentukan struktur tabelnya. Pada

pembuatan aplikasi ini dibuat tabel sebagai berikut:

1.
Field Name Type
Field Name Type
1.
NIP Text Tanggal Date/Time
1.
TglMasuk Date/Time NoPinjam Text
1.
NmLengkap Text AngsuranKe Single
1.
JnsKel Text SisaAngsur Single
1.
TmptLhr Date/Time SisaPinjaman Currency
1.
Status Text
1.
Alamat Text

Telepon Text

Gaji Currency

Tunjangan Currency
11

Field Name Type

UserId Text

Password Text

Bagian Text

Field Name Type

NIP Text
Field Name Type
GajiPokok Currency

Tunjangan Currency
NoPinjam Text
GajiKotor Currency
TglPinjam Date/Time
TotPotongan Currency
NIP Text
GajiBersih Currency
JmlPinjam Currency

KaliAngsur Single

JmlAngsur Currency

Bunga Single

TotAngsur Currency
12

You might also like