Professional Documents
Culture Documents
Properti?
Membeli properti baik secara perorangan maupun
melalui developer/pengembang properti, ada pajak-
pajak yang dikenakan dari pemerintah kepada anda.
Biasanya pajak telah dimasukkan ke dalam harga jual
jika anda membeli properti melalui
developer/pengembang properti. Besarnya pajak
sangat tergantung jenis, nilai, luas dan lokasi properti.
PPN
UU No. 8/1983 STDD No. 42/2009
Pajak ini hanya dikenakan satu kali saat membeli properti baru, baik
dari developer maupun perorangan. Besarnya pajak 10 persen
dari nilai transaksi. Properti yang dipungut PPN nilainya diatas 36
juta. Jika membeli properti dari developer, untuk pembayaran dan
pelaporan biasanya dilakukan melalui developer. Tapi jika
membeli dari perorangan, pembayaran dilakukan sendiri setalah
transaksi, selambat-lambatnya tanggal 15 bulan berikutnya dan
dilaporkan ke kantor pajak setempat selambat-lambatnya tanggal
20 bulan berikutnya.
KMS
Pasal 16C UU No. 8/1983 STDD No. 42/2009
Bangunan permanen adalah bangunan yang konstruksi utamanya terdiri dari
beton dan/atau kayu tahan lama dan/atau bahan lain yang umur bangunannya
lebih dari 25 (dua puluh lima) tahun.
Saat dan Tempat Pajak Terutang
1. Saat yang menentukan PPN terutang adalah saat dimulainya secara fisik
kegiatan membangun sendiri (menggali fondasi, memasang tiang
pancang dan lain-lain).
2. Kegiatan membangun sendiri yang dilakukan secara bertahap dianggap
merupakan satu kesatuan kegiatan sepanjang tenggang waktu antara
tahapan-tahapan tersebut tidak lebih dari 2 (dua) tahun.
3. Tempat pajak terutang atas kegiatan membangun sendiri adalah di
tempat bangunan tersebut didirikan.
4.
Bea ini dikenakan terhadap semua transaksi properti, baik properti baru atau
lama yang dibeli dari developer atau perorangan.
Objek pajak : perolehan hak atas tanah dan/atau bangunan
Perolehan hak atas tanah dan/atau bangunan, meliputi:
◦ Pemindahan hak karena:
1. Jual beli
2. Tukar menukar
3. Hibah
4. Hibah wasiat
5. Waris
6. Pemasukan dalam perseroan atau badan hukum lain
7. Pemisahan hak yang mengakibatkan peralihan
8. Penunjukan pembeli dalam lelang
9. Pelaksanaan putusan hakim yang mempunyai kekuatan hukum
tetap;
10.penggabungan usaha;
11.peleburan usaha;
12.pemekaran usaha; atau
13.hadiah.
Perolehan hak atas tanah dan/atau bangunan, meliputi:
◦ Pemberian hak baru karena:
1. kelanjutan pelepasan hak; atau
2. di luar pelepasan hak
PPh
UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 36 TAHUN 2008
D a m p a k p a ja k ta n a h
$ te rh a d a p p a sa r
su p p ly
Sewa lahan pada kondisi
C equilibrium sebelum pajak
120
0
adalah $1,000 (B).
B Ketika supply lahan tetap, maka
100 dengan pajak sebesar $200 akan
La n d R e n t
450 900
Q u a n tity o f
la n d
Sumber: Sullivan (2003;
527)
Pandangan tradisional thd
Property tax :
Equilibrium parsial
Tax = $800
Pajak properti $800, shg kurva
4,400 supply bergeser ke atas $800.
dwelling
demand
420 900
Quantity of
land
B K
4,00 4,000
0 L
3.600 3.600 M
demand
demand
420 540 660 780 900 420 540 660 780 900
Quantity of land Quantity of land
Sumber: Sullivan (2003;
531)
Posisi equilibrium sebelum pajak adalah titik B dan K.
Pajak ditetapkan $800 per permukiman per tahun.
Dalam jangka pendek (pemukiman tidak bisa bergerak), sewa pemukiman tetap $4,000, termasuk pajak
yang dibayarkan pemiliknya.
Dalam jangka panjang, pemilik properti memindahkan pemukimannya ke kota yang tidak memberlakukan
pajak.
Return yang diterima sama yaitu $3,600; titik D pada Taxville dan M pada Notax.
Dalam jangka panjang penerapan pajak akan menggeser kepemilikan pemukiman dari kota yang
menerapkan pajak ke kota yang tidak menerapkan pajak.