You are on page 1of 9

KARAKTERISTIK DAN STRUKTUR SERAT OPTIK

(1)
Kelebihan dari serat optik:
 Mempunyai lebar band yang sangat lebar.
 Rugi transmisi yang rendah.
 Ukuran sangat kecil dan sangat ringan
 Kebal terhadap interferensi
 Terisolasi dari efek elektrik
 Keamanan isyarat terlindungi
 Harganya dapat lebih murah di masa yang akan datang.

Kelemahan dari serat optik:


 Sukar membuat terminal pada kabel serat.
 Penyambungan serat harus menggunakan teknik serta ketelitian yang tinggi.
 Serat optik tidak dapat menyalurkan energi elektrik.
 Intensitas energi cahaya yang dipancarkan oleh pemancar optik dapat merusak
retina mata secara permanen.
KARAKTERISTIK DAN STRUKTUR SERAT OPTIK (2)

Struktur Serat Optik :


 Inti (core) INTI SELUBUNG PEMBUNGKUS
KULIT
> Diameter 5 μm – 200 μm.
> Terbuat dari bahan kuarsa berkualitas sangat tinggi
> Tidak mengalami korosi

 Selubung kulit (cladding).


> Terbuat dari bahan gelas dengan indeks bias lebih kecil dari inti

 Jaket/pembungkus (coating).
> Dibalut dengan plastik
> Berfungsi untuk melindungi serat optik dari kerusakan
PENYALURAN GELOMBANG CAHAYA MELALUI SERAT
OPTIK
 Penyaluraan gelombang cahaya melalui serat optik pada jarak jauh
menggunakan prinsip hukum snellius untuk cahaya dimana gelombang cahaya
dari medium dengan indeks bias n1 dan masuk pada bahan lain dengan indeks
n2 , maka cahaya akan mengalami pembelokan dalam lintasannya (refraksi).

n2 n2
β2

β1 n1 β1
n2

(a) (b)
 Serat optik diklasifikasikan menjadi dua:
1. Serat optik mode tunggal.

2. Serat optik multi mode:


2.1 Graded index
2.2 Step index
JENIS KABEL YANG DIGUNAKAN
 Dua macam kabel:
1. Single mode
Efek dispersi sangat kecil, tetapi diperlukan ketelitian untuk membuatnya

2. Multi mode
2.1 Step index
Terjadi perubahan yang mendadak dari indeks refraksi anatara core dan
cladding

2.2 Graded index


Terjadi perubahan yang bersambung antara core dan clading

 Persyaratan dari karakteristik kabel:


1. Jari-jari lekukan minimum sekitar 10x diameter kabel kira-kira 10 cm.
2. Tegangan tarik maksimum, misalnya 200 kg pada 20 0C
3. Dan lain-lain
PENYAMBUNGAN

 Dua teknik penyambungan serat optik yang digunakan saat ini:


Elektroda
1. penyambungan fusi (fusion splicing)
Lapisan

Serat

2. penyambungan mekanik (mechanical splicing)

 Kedua metode ini memerlukan


(a) persiapan pada
(b) ujung-ujung serat,
(c) penjajaran, dan
menjaga serat supaya tetap dalam keadaan lurus

 Permasalahan yang timbul dalam mencapai toleransi penyambungan yang sangat


kecil agar dihasilkan kualitas sambungan yang baik:
1. Rugi-rugi sambungan besar yang dapat diperoleh dari sambungan dua serat optik
yang memiliki karakteristik pembuatan yang berbeda
2. Rugi-rugi tambahan dalam proses penyambungan terjadi jika pergeseran antara
kedua serat sehingga inti dari kedua serat tidak benar-benar lurus atau sejajar
SUMBER-SUMBER CAHAYA
 Sumber cahaya yang digunakan:
1. Dioda pancaran cahaya (Light Emitting Diode, LED).
2. Dioda laser (Laser Diode, LD).

 Beberapa keuntungan LED :


1. Reliabilitas yang lebih tinggi.
2. Rangkaian drive yang lebih sederhana.
3. Sensitivitas suhu yang lebih rendah.
4. Immunitas untuk memantulkan cahaya.
5. Harga yang murah.

 Beberapa keuntungan LD:


1. Daya keluaran yang tinggi.
2. Efisiensi gandengan (coupling) yang tinggi.
3. Lebar bidang (bandwidth) yang lebar.
4. Spektrum yang sempit
DETEKTOR
 Cahaya yang timbul pada akhir saluran serat optik harus dideteksi dan
diubah menjadi pulsa-pulsa elektronik untuk pemrosesan lebih lanjut
sehingga informasi yang dikirim dapat diterima

 Dua tipe pendeteksi (detector) :


1. Fotodioda PIN (Positive Intrinsic Negative, PIN).
V

Z
Serat

P I N
A

2. Fotodioda guguran (Avalanche Photodiode, APD).


V

I
Serat

p I n
A
KESIMPULAN (1)

 Teknologi serat optik menawarkan kecepatan data yang lebih besar

 Struktur dasar dari sebuah serat optik yang terdiri dari 3 bagian:
1. core (inti) 3. coating (mantel) atau buffer (pelindung)
2. cladding (kulit)

 Serat optik terbagi menjadi dua tipe :


1. single-mode
2. multi-mode
KESIMPULAN (2)

 Keuntungan sistem serat optik:


1. Less expensive 4. Large-bandwidth7. Low power
2. Less signal degradation 5. Thinner 8. Non-flammable
3. Higher carrying capacity 6. Ligtht signals 9. Flexibile.

 Sistem komunikasi optik terdiri dari:


1. Transmitter (Message origin, Modulator, Carrier Source dan Channel
Coupler)
2. Information Channel (Serat Optik)
3. Receiver (Detector, Amplifier, Signal Processor dan Message Output)

You might also like