Professional Documents
Culture Documents
USULAN KEGIATAN
E. MANFAAT KEGIATAN
Manfaat dari kegiatan KKN alternatif ini adalah sebagai berikut:
1. Sebagai wujud kepedulian Mahasiswa terhadap permasalahan yang dihadapi,
yaitu dalam hal pengolahan dan distribusi produk buah pisang dalam dunia
wirausaha. Dari KKN alternatif ini diharapkan dapat menghemat waktu dan
tenaga, sehingga hasil produksi dapat meningkat.
2. Variasi olahan pisang yang ditawarkan memungkinkan konsumen semakin
tertarik. Selain itu, dapat menciptakan lapangan usaha baru di bidang
pengolahan pisang.
3. Kemasan produk dengan desain yang lebih menarik memungkinkan
pemasaran produk semakin meningkat. Selain itu, kemasan yang menarik
dapat membuat konsumen percaya akan produk tersebut.
4. Mengembangkan sikap mandiri dan kreatif sebagai bekal pembentukan
pribadi yang unggul dan bertanggung jawab.
F. SASARAN KEGIATAN
Khalayak sasaran dari kegiatan KKN alternatif :
1. Pengusaha kecil menengah dengan bahan baku pisang.
2. Masyarakat Desa Tambahsari Kecamatan Limbangan Kabupaten Kendal.
3. Ibu-ibu PKK Desa Tambahsari Kecamatan Limbangan Kabupaten Kendal.
G. METODE PELAKSANAAN
Untuk mewujudkan tujuan atau luaran yang sesuai harapan akan dilakukan
beberapa langkah kegiatan seperti pada jadwal kegiatan.
Program KKN alternatif secara garis besar langkah-langkah tersebut antara
lain dimulai dari:
1. Tahap pra pelaksanaan meliputi :
a. Survey dan analisis tempat pengolahan pisang .
b. Koordinasi dengan pihak yang terkait dalam KKN alternatif ini, yaitu
Lurah dan Masyarakat Desa Tambahsari.
2. Tahap pelaksanaan
a. Penyediaan bahan baku dan persiapan peralatan dan pembuatan sarana dan
prasarana yang ada dalam kegiatan KKN alternatif ini.
b. Membuat alat pemotong pisang sehingga mampu menghasilkan pisang
dengan kualitas kebersihan yang baik.
c. Merancang desain kemasan yang lebih menarik.
d. Mengupayakan diperolehnya sertifikat kesehatan bagi peroduk olahan
pisang di salah satu produsen di kelurahan Desa Tambahsari.
H. KESINAMBUNGAN KEGIATAN
Dalam pelaksanaan program, hendaknya melibatkan segenap masyarakat
sehingga masyarakat memiliki rasa tanggung jawab dan rasa saling memiliki.
Hal ini sangat penting guna pemeliharaan dan perawatan atau kesinambungan
program kegiatan yang dilakukan.
Untuk itu pada kegiatan KKN alternatif ini juga akan melatih warga
masyarakat didaerah tersebut supaya dapat mendaftarkan produknya ke Dinas
Kasehatan Setempat agar mendapatkan nomer kode produksi sehingga ketika
masa kode produksi tersebut habis dapat memperbaharui sendiri ke Dinas
Kesehatan.
I. INDIKATOR KEBERHASILAN
Penilaian terhadap tingkat keberhasilan realisasi KKN alternatif dapat
dilakukan dengan membandingkan antara hasil sebelum dan sesudah adanya
KKN alternatif ini. Kriteria keberhasilan ini juga dapat dilihat dari
teralisasinya:
1. Terbentuknya alat pemotong pisang.
2. Terlaksananya cara pengolahan pisang menjadi variasi jajanan yang digemari
masyarakat.
3. Teciptanya kemasan dengan desain yang menarik.
4. Terlaksananya penyuluhan dan pelatihan kewirausahaan dan HAKI (Hak Atas
Kekayaan Intelektual).
5. Produk Masyarakat Mendapatkan nomer kode produksi.
J. RENCANA KERJA DAN JADWAL KEGIATAN
1. Pembuatan Alat Pemotong Pisang.
Perencanaan dan pembuatan mesin perajang.
Lokasi : Posko KKN, dan Home Industri Bu Wahyuni
Tanggal/bulan : Pra KKN – Minggu VI
a. Deskripsi Program
Pada pembuatan Alat Pemotong Pisang menggunakan pisau yang
disejajarkann dengan alas berbentuk kursi. Dibawah kursi alat pemotong
pisang disediakan tampungan hasil pemotongan, bisa berbentuk baskom
plastik steril.
b. Hambatan
Hambatan yang dihadapi adalah ketebalan potongan pisang sering
tidak teratur sehingga ketebalan mata pisau harus sering di cek.
c. Upaya Mengatasi Hambatan
Upaya mengatasi hambatan di atas dengan cara mengontrol
ketebalan alat pisau setelah penggunaan.
d. Hasil yang Dicapai
Pada saat mengunakan alat pemotong pisang proses pemotongan
pisang dibanding dengan proses pemotongan pisang dengan cara
tradisional yaitu menggunakan tangan lalu pisang dipotong secara manual
sebagai berikut :
1) Waktu dalam proses pemotongan pisang lebih singkat yaitu 1 sisir
pisang potong membutuhkan waktu 10 menit, dibanding dengan
manual 1 sisir pisang selama 20 menit.
2) Jika dilakukan dengan mesin pemotong pisang kapasitas produksi
lebih banyak dengan perhitungan efisiensi waktu dan efisensi tenaga
kerja.
3) Jika dengan manual maka beberapa pekerja harus melakukan satu
perkerjaan namaun jika dilakukan dengan menggunakan mesin
dibutuhakan lebih sedikit pekerja dengan pekerja lain melakukan
pekerjaan lain.
e. Dana
Dana untuk proses pembuatan alat pemotong pisang adalah
Pembelian bahan : Rp. 150.000,00
2. Diversifikasi Produk Dengan Bahan Baku Pisang.
a. Keripik pisang gurih
Bahan :
Pisang
Garam
Minyak
Cara membuat :
1. Pisang dikupas lalu dipotong-potong
2. Lalujsiapkan air garam untuk merendam hasil pototngan pisang
sebentar kurang lebih 30 detik
3. Lalu goreng dengan minyak diatas wajan dengan api sedang
b. Keripik pisang manis keju
Bahan :
Pisang
Keju
Garam
Minyak
Cara membuat :
1. Pisang dikupas lalu dipotong-potong lalu goreng diatas api sedang
2. Siapkan cairan gula keju , gula dipanaskan dengan air diatas api
sedang
3. Lalu setelah gula mencair masukkan keju lalu masukkan pisang yang
sudah di goreng, lalu tiriskan
c. Pisang Telur
1) Bahan :
150 g terigu
200 g tapioca
3 butir telur
500 g pisang
Bawang putih 3 siung besar
Ketumbar 3 sdm
Kencur 1 ibu jari
Garam ½ sdt
2) Cara membuat :
Kencur, ketumbar, bawang putih dihaluskan (atau bisa juga pakai
bumbu bubuk).
Telur dikocok, aduk rata dengan bumbu yang sudah halus.
Masukan pisang, masukan terigu dan tapioca sedikit demi sedikit
sambil terus diaduk-aduk, sampai butiran pisang tertutup adonan
tepung.
Goring hingga kecoklatan.
d. Selai Pisang
1) Bahan :
200 g pisang, sangria, buang kulitnya terus haluskan.
1200 ml susu cair
100 g butter/mentega
100 g gula pasir
2) Wadah/tempat :
Botol selai
3) Cara membuat :
Botol selai atau wadah dari kaca direbus bersama tutupnya selama
kurang lebih 30 menit.
Campur pisang dan susu cair, masak hingga kental.
Tambahkan mentega, aduk rata, masak hingga kalis, tambahkan
gula pasir.
Aduk rata, masak hingga gula larut, dan selai kalis.
Angkat dan dinginkan.
Simpandalam botol selai yaitu wadah dari kaca yang telah
disterilkan.
e. Muffin Cokelat Pisang
1) Bahan :
50 g pisang, sangria, kupas klitnya, haluskan.
100 g gula pasir
2 kuning telur
2 putih telur, kocok kaku
100 g tepung terigu
30 g cokelat bubuk
1 sdt baking powder
100 cc susu cair
100 g mentega
Cetakan muffin dan cake cip scukupnya
2) Taburan
Pisang, disangrai, buang kulinya, cincang kasar
3) Cara membuat :
Ayak tepung terigu dengan cokelat bubuk, dan baking powder.
Sisihkan
Kocok mentega dengan gula pasir hingga lembut, masukan telur
kemudian kocok lagi selama 3 menit.
Masukan tepung terigu, cokelat bubuk, dan baking powder ayak,
aduk hingga rata.
Siapkan cetakan muffin yang telah dialas cake cup, tuangkan
adonan dalam cetakan hingga ¾ cetakan. Taburi dengan pisang.
Tata diatas Loyang kue kering dan panggang hingga matang.
f. Kue Pisang
1) Bahan :
300 g tepung terigu
3 sdm margarine
2 butir telur
2,5 sendok makan gula
2 sdm pisang cincang
6 sdm air
Garam dan minyak goreng secukupnya
2) Cara membuat :
Garam, gula, terigu, pisang cincang dan margarine dicampur dan
diaduk rata.
Masukan telur
Uleni hingga rata lalu masukan air sambil diuleni sampai kalis.
Tinggalkan adonan selama 30 menit.
Adonan digiling dengan gilingan mi no 6 atau digiling tipis-tipis.
Potong adonan tipis tapi sesuai keinginan dan selera anda.
Goreng dengan minyak goreng panas.
Jika warnanya sudah kecoklatan angkat.
g. Dodol Pisang
1) Bahan :
500 g pisang (direndam, dibuang kulitnya dan digiling hingga
lumat)
Secubit garam
6-7 helai daun pandan
300 ml santan
250 g Melaka
90 g tepung ketan
2) Cara membuat :
Satukan bahan yang pertama dalam sebuah wajan dan jerang diatas
api yang sangat kecil. Aduk perlahan-lahan hingga mendidih.
Masukan tepung, aduk hingga campuran itu kental.
Ujilah dengan mencubit campuran itu sedikit. Ia seharusnya tidak
melekat atau kalis.
Tungkan kedalam nampan yang dialasi plastic. Biarkan sampai
sum-sum kuku. Bentuk menjadi persegi panjang, bungkus menjadi
persegi panjang, bungkus dengan plastic atau kertas minyak.
h. Brownies Selai Pisang
1) Bahan :
125 g margarine
70 g gula pasir
2 butir telur 50 ml susu cair
1 sendok makan cokelat bubuk
150 g tepung terigu
½ sdt baking powder
100 g selai pisang
Gula halus untu tabura.
2) Cara membuat :
Kocok margarine bersama gula pasir hingga lembut lalu masukan
telur satu-persatu sambil terus dikocok.
Dalam wadah lain, aduk susu dan cokelat bubuk. Masukan
kekocokan telur, aduk rata. Aduk rata, tuangkan tepung terigu yang
sudah diayak bersama baking powder. Setelah rata, masukan selai,
aduk lalu tuang kedalam cetakan yang telah dialasi kertas dan
diolesi margarine. Oven sampai matang.
Taburi kue lalu taburi dengan ayakan gula halus.
3. Pembuatan Kemasan Yang Menarik.
Lokasi : Posko KKN Alternatif
Tanggal/bulan : Minggu I – Minggu IV
f. Deskripsi Program
Kemasan merupakan hal yang penting dalam suatu proses
pemasaran. Dengan adanya kemasan yang menarik diharapkan pemasaran
dapat berjalan dengan baik dan menarik konsumen sehingga produk
diversifikasi olahan pisang dapat terjual habis dan diharapkan juga adanya
pemesanan diversifikasi olahan pisang dari pihak konsumen.
g. Hambatan
Hambatan yang dihadapi adalah pada kemasan belum dicantumkan
nomor sertifikat kesehatan. Nomor sertifikat kesehatan merupakan begian
penting dalam suatu kemasan dan pemasaran.
h. Upaya mengatasi Hambatan
Upaya mengatasi hambatan di atas yaitu dengan pengajuan
sertifikat kesehatan untuk dicantumkan pada kemasan.
i. Hasil yang Dicapai
Hasil yang dicapai adalah telah dikeluarkannya nomor sertifikat
kesehatan dan tinggal mencantumkan pada kemasan. Karena nomor
sertifikat kesehatan baru terealisasi menjelang KKN berakhir maka
pencantuman nomor sertifikat kesehatan dilakukan oleh mitra yang
memproduksi.
j. Dana
Dana yang dikeluarkan untuk pembuatan kemasan sebesar
Rp.300.000.00
4. Penyuluhan Sanitasi Makanan
a. Waktu, tempat pelaksanaan yaitu sebagai berikut:
1) Waktu : 09.00 -12.00 WIB
2) Tempat : Ruang rapat kantor Kel. Desa Tambahsari
b. Latar belakang
Daur dari setiap rumah penduduk desa Tambahsari belum berlantaikan
tekhel atau semacamnya yang dapat menghindari kontaminasi tanah
dengan makanan. Masyarakat belum mengerti tentang pengertian dari
sebuah penjagaan produksi makanan dari kontaminasi bakteri. Oleh karena
itu peneliti ingin memberikan pengetahuan kepada masyarakat tentang
sanitasi makanan.
5. Pembuatan dan pelatihan Sablon
a. Waktu, tempat pelaksanaan
Waktu : 08.00 – 10.00
b. Latar belakang
Kemasan yang digunakan masyarakat kurang menarik sehingga kalah
dalam prsaingan dipasar, peneliti ingin membantu masyarakat untuk
membuat agar kemasan lebih menarik sehingga dapat mengalahkan
persaingan di dunia pasar.
6. Penyuluhan HAKI
a. Waktu, tempat pelaksanaan
Waktu : 08.00 – 10.00
Tempat : Halaman kelurahan
b. Latar belakang
Agar hasil produksi merupakan produk terpercaya maka diperlukan
pendaftaran kode produksi dan perlu pengakuan hak atas kekayaan
Intelektual maka masyarakat akan diberi pengetahuan dan ditrainer untuk
memahami hal tersebut sehingga hasil produksi tersebut akan menjadi hak
mereka.
PROGRAM KERJA TAMBAHAN KKN ALTERNATIF
1. Membantu Memberikan Edukasi Bagi Anak-Anak Usia Sekolah Dasar
a. Deskripsi Program
Di wilayah Kelurahan Desa Tambahsari banyak terdapat anak-anak
yang berusia 7-12 tahun dan hanya terdapat satu lembaga pendidikan
(Sekolah Dasar) yang hanya memfasilitasi siswa dengan mata pelajaran
yang terdapat pada kurikulum. Sedangkan siswa juga perlu mendapatkan
edukasi tentang hal lain selain kurikulum yang ada selama ini. Yakni
mengenai mekanika, lingkungan, kesehatan, dan bahasa Inggris praktis.
b. Hambatan
Hambatan yang dihadapi adalah anak-anak disana lebih senang untuk
bermain daripada harus mendapat pelajaran seperti di sekolah dan anak-
anak cenderung senang apabila ada jajanan yang diberikan pada anak-
anak.
c. Upaya mengatasi Hambatan
Upaya mengatasi hambatan, dapat dengan cara bermain sambil belajar,
karena anak-anak lebih suka bermain. Pada hari-hari tertentu, setiap anak-
anak yang datang diberikan jajanan agar mereka semangat dalam belajar.
d. Hasil yang Dicapai
Dengan program tersebut, pengetahuan anak-anak Tambahsari dapat
bertambah dan mengetahui banyak hal-hal baru yang bermanfaat.
e. Dana
Dana yang dikeluarkan untuk jajanan atau makanan anak-anak saat
edukasi dimulai :
1 kali 1 minggu @ Rp100.000x6 : Rp 600.000
2. Pengelolaan Sampah Organik dengan Takkakura Home Method
a. Deskripsi Program
Desa Tambahsari merupakan daerah yang banyak terdapat kebun-
kebun yang setiap hari harus dibersihkan karena daun-daun yang ada di
kebun warga selalu jatuh dan mengakibatkan pembusukkan serta menjadi
tempat genangan air. Oleh karena itu, perlu diadakannya pengelolaan
sampah di daerah Tambahsari. Pengelolaan sampah organik mendukung
terwujudnya lingkungan yang hijau tanpa sampah.
b. Hambatan
Warga banyak yang merasa hanya membuang-buang waktu saja.
Warga banyak yang menggunakan samah sisa-sisa sayuran untuk meken
ternak daripada dijadikan pupuk kompos.
c. Upaya Mengatasi Hambatan
Dilaksanakan penyuluhan tentang sampah organik dan pengelolaannya
serta manfaat pengelolaan sampah dengan Takakura Home Method.
d. Hasil yang Dicapai
Warga dapat mengelola sampah organik dengan cara yang mudah,
murah, dan tidak berbau dan dapat memanfaatkannya baik untuk
kepentingan sendiri atau untuk dikomersialkan.
e. Dana
Alat dan Bahan:
Keranjang sampah besar : @Rp 50.000,00 x 12 Rp 600.000,00
Starter : Rp 70.000,00
Kardus besar :` Rp 50.000,00
Sekam : Rp 50.000,00
Jumlah : Rp 770.000,00
f. Proses Pembuatan
1) Keranjang plastik yang tepinya berlubang (mempunyai rongga-rongga
udara di sekelilingnya), membuat lubang-lubang kecil di bagian
dasarnya sebagai rongga udara.
2) Kardus bekas untuk menutup dasar, dan sisi-sisi keranjang.
3) Sekam atau sabut kelapa. Sekam/sabut tersebut dimasukkan ke dalam
kain berpori seperti kain untuk mengukus nasi dan bentuk seperti
bantal sesuai ukuran dasar keranjang, buat dua buah.
4) Kompos yang sudah jadi 1/5 tinggi keranjang, untuk starter.
Sampah dapur/sampah halaman yang sudah dipilah dan dipotong kecil-
kecil.
Cara Membuat Komposter dan Proses Pembuatan Kompos
1) Memasukkan kardus bekas di dasar dan sekeliling keranjang plastik.
2) Memasukkan satu bantal sekam/sabut kelapa (dasar keranjang-kardus-
bantal sekam).
3) Kemudian memasukkan kompos yang sudah jadi.
4) Mengaduk setiap penambahan sampah organik di hari berikutnya.
ESTIMASI DANA
1. PEMASUKAN
Dan motivasi LPM Rp. 1.500.000
Donatur Rp. 1.000.000
Dana Donasi Rp. 558.000
Total Rp. 3.058.000,00
2. PENGELUARAN
Dana kesekretariatan
ATK Rp. 300.000
Biaya listrik Rp. 150.000
Pembuatan Proposal Rp. 100.000
Pembuatan Laporan Rp. 100.000
Sub total Rp. 650.000
Perlengkapan
alat pemotong 5 buah X @ Rp. 30.000 Rp. 150.000
Pisau stainless Rp. 15.000
Blender Rp. 250.000
Bokor/panci Rp. 50.000
Kompor Rp. 125.000
Wajan Rp. 25.000
Sutil kayu Rp. 5.000
Saringan santan Rp. 5.000
Gunting Rp. 5.000
Botol selai Rp. 30.000
Oven Rp. 150.000
Loyang Rp. 50.000
Plastik Rp. 150.000
Perlengkapan Sablon Rp. 150.000
Papan Tulis Rp. 25.000
Spidol dan penghapus Rp. 7.000
Pembuatan takkakura Rp. 770.000
Tanaman Obat keluarga Rp. 100.000
Sub total Rp.2.062.000
Transportasi
Transport Rp. 100.000
Sub total Rp. 100.000
Dana Penyediaan Bahan-Bahan
Terigu Rp. 30.000
Tapioca Rp. 20.000
Telur Rp. 30.000
Bawang putih Rp. 5.000
Ketumbar Rp. 2.000
Kencur Rp. 1.000
Garam Rp. 3.000
susu cair Rp. 10.000
butter/mentega Rp. 10.000
gula pasir Rp. 10.000
cokelat bubuk Rp. 15.000
baking powder Rp. 5.000
minyak goreng Rp. 50.000
santan Rp. 15.000
Melaka Rp. 5.000
tepung ketan Rp. 20.000
keju Rp. 15.000
Sub total Rp. 246.000
TOTAL Rp. 3.058.000,00
SALDO Rp. 0,00
PERSONALIA DAN BIODATA TIM PELAKSANA
Kegiatan ini dilaksanakan oleh 12 orang mahasiswa yang terdiri :
1. Nama : Dian Ayu Hapsari
NIM : 6450407043
Jenis Kelamin : Perempuan
Tempat dan Tgl Lahir : Tegal, 4 September 1989
Fakultas : Ilmu Keolahragaan
Jurusan : IKM / Semester VI
Alamat di Asal : Jl. Papandayan no 62 Gajah Mungkur
Semarang
No. Telp. : 08995700546
2. Nama : Nurlaela Lutfiana
NIM : 6450407024
Jenis Kelamin : Perempuan
Tempat dan Tgl Lahir : Tegal, 10 September 1989
Fakultas : Ilmu Keolahragaan
Jurusan : IKM/ Semester VI
Alamat Asal : Jl. Wijaya Kusuma 16 Blok A no 13
Perum PEPABRI
Slawi – Tegal
No. Telp. : 089667799150
3. Nama : Haslinda Sabatini
NIM : 6450407134
Jenis Kelamin : Perempuan
Tempat dan Tgl Lahir : Jakarta, 30 Mei 1989
Fakultas : Ilmu Keolahragaan
Jurusan : IKM / Semester VI
Alamat Asal : Jl. Maarzuki IV Rt 008/17 no. 60
No. Telp. : 085692274087
4. Nama : Tri Hardianto
NIM : 6450407101
Jenis Kelamin : Laki – Laki
Tempat dan Tgl Lahir : Bekasi, 29 Oktober 1989
Fakultas : Ilmu Keolahragaan
Jurusan : IKM / Semester VI
Alamat Asal : Jl. Cempaka 3 Rt 003/ Rw 014 Blok F 11/22
No. Telp. : 085694445417
5. Nama : Tegar Bramasto
NIM : 6450407030
Jenis Kelamin : Laki – Laki
Tempat dan Tgl Lahir : Cilacap, 25 Desember 1989
Fakultas : Ilmu Keolahragaan
Jurusan : IKM / Semester VI
Alamat Asal : Kamperta RSPC TKM FLAT IV/1
No. Telp. : 085647614190
6. Nama : Steffani Anggraita Sari
NIM : 6450407120
Jenis Kelamin : Perempuan
Tempat dan Tgl Lahir : Depok, 14 Februari 1989
Fakultas : Ilmu Keolahragaan
Jurusan : IKM / Semester VI
Alamat Asal : Jl. Melur V Rt 03/06 No. 144 Depok Timur
16418
No. Telp. : 085729727945
7. Nama : Tio Arisno
NIM : 5201407039
Jenis Kelamin : Laki – Laki
Tempat dan Tgl Lahir : Pe,malang, 13 Juli 1988
Fakultas : Teknik
Jurusan : Teknik Mesin / Semester VI
Alamat Asal : Desa Kebagusan, Kec. Ampelgading
Kabupaten Pemalang
No. Telp. : 085640156425
8. Nama : Muhammad Fitron Noktaviyanda
NIM : 5201407006
Jenis Kelamin : Laki -laki
Tempat dan Tgl Lahir : Magetan, 11 November 1989
Fakultas : Teknik
Jurusan : Teknik Mesin / Semester VI
Alamat Asal : Brebes
No. Telp. : 085641679881
9. Nama : Anjar Kustantoro
NIM : 5201407010
Jenis Kelamin : Laki -laki
Tempat dan Tgl Lahir : Cilacap, 20 Oktober 1989
Fakultas : Teknik
Jurusan : Teknik Mesin / Semester VI
Alamat Asal : Desa Limbangan, Kecamatan Wanareja.
Kabupaten Cilacap
No. Telp. : 08995817740
10. Nama : Wahyu Kurniawan
NIM : 5201407052
Jenis Kelamin : Laki -laki
Tempat dan Tgl Lahir : Kendal, 22 Maret 1987
Fakultas : Teknik
Jurusan : Teknik Mesin / Semester VI
Alamat Asal : Desa Kliris Rt 02/Rw02 Boja Kendal
No. Telp. : 085726808193
11. Nama : Donny Wahyu Tobing
NIM : 3450407113
Jenis Kelamin : Laki – laki
Tempat dan Tgl Lahir : P. Brandan, 30 Juni 1989
Fakultas : Hukum
Jurusan : Ilmu Hukum / Semester VI
Alamat Asal : Johor Indah Permai I Blok B No. 29 Medan
No. Telp. : 085742308054
12. Nama : Stella Florensia
NIM : 4450407022
Jenis Kelamin : Perempuan
Tempat dan Tgl Lahir : Pekanbaru, 28 Mei 1989
Fakultas : MIPA
Jurusan : Biologi / Semester VI
Alamat Asal : Taman Galaxi Indah 1, Jl. Pulosirih Tengah 16
EB 214 Bekasi Selatan
No. Telp. : 085640767316
13. Nama : Yulita Rahmawati
NIM : 5401407029
Jenis Kelamin : Perempuan
Tempat dan Tgl Lahir : Demak, 1 Juli 1989
Fakultas : Teknik
Jurusan : TJP/ Semester VI
Alamat Asal : Wiku 2 Blok i/19 Rt. 4 Rw 4 Demak
No. Telp. : 085721287658
14. Nama : Ghea Ichtiawan Ghazali
NIM : 6101405107
Jenis Kelamin : Perempuan
Tempat dan Tgl Lahir : Bukit Kemuning, 31 Desember 1987
Fakultas : Ilmu Keolahragaan
Jurusan : PJKR/ Semester X
Alamat Asal : Gg. Widengsari
15. Nama : Herlina Oktaviani
NIM : 4450407012
Jenis Kelamin : Perempuan
Tempat dan Tgl Lahir : Bekasi,27 Oktober 1989
Fakultas : MIPA
Jurusan : Biologi/ Semester VI
Alamat Asal : Bekasi
No. Telp. : 085692440778