You are on page 1of 10

[LAPORAN PRAKTIKUM

LAPANGAN]
AGROTEKNOLOGI FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS PADJADJARAN
KESUBURAN TANAH DAN NURTISI TANAMAN I

SUCI ARLAVINDA (150510100226)

KATA PENGANTAR
Dengan memanjatkan puji dan syukur ke hadirat Allah SWT. dan hanya karena
rahmat-Nya maka pembuatan tugas ini dapat diselesaikan dengan baik dan tepat waktu. Dan
tidak lupa saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam
pembuatan tugas ini sehingga memudahkan saya untuk mengerjakan tugas ini.
Dalam tugas ini saya membahas hal-hal yang di dapat pada saat kuliah lapangan.
Tugas ini saya buat untuk memenuhi tugas mata kuliah Kesuburan Tanah dan Nutrisi
Tanaman I. Selain itu juga saya membuat tugas ini untuk menambah wawasan untuk diri
sendiri maupun untuk semua orang yang membacanya.
Saya sadar bahwa tugas ini masih memiliki banyak kekurangan, seperti kata
peribahasa: tak ada gading yang tak retak. Oleh karena itu, tidak lupa kritik dan saran yang
bersifat membangun sangat saya harapkan demi keberhasilan proses pembelajaran dan
peningkatan mutu tugas ini. Mudah-mudahan tugas ini bermanfaat.

Penulis

DAFTAR ISI

Laporan Praktikum Lapangan| Suci Arlavinda 1


KATA PENGANTAR......................................................................................................... 1

DAFTAR ISI....................................................................................................................... 2

BAB I PENDAHULUAN................................................................................................... 3
1.1. Latar Belakang.................................................................................................. 3
1.2. Maksud dan Tujuan.......................................................................................... 3

BAB II BAHAN DAN ALAT PRAKTIKUM LAPANGAN............................................. 4

BAB III KONDISI UMUM LOKASI PRAKTIKUM........................................................ 5


3.1. Letak Administrasi............................................................................................ 5
3.2. Iklim.................................................................................................................. 5
3.3. Topografi.......................................................................................................... 5
3.4. Vegetasi............................................................................................................ 5

BAB IV HASIL PENGAMATAN DAN PEMBAHASAN................................................ 6

BAB V KESIMPULAN...................................................................................................... 8

DAFTAR PUSTAKA.......................................................................................................... 9

BAB I

Laporan Praktikum Lapangan| Suci Arlavinda 2


PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Profil tanah merupakan suatu irisan melintang pada tubuh tanah, dibuat dengan cara
membuat lubang dengan ukuran panjang dan lebar serta kedalaman tertentu sesuai dengan
keadaan tanah dan keperluan penelitian. Tanah merupakan tubuh alam yang terbentuk dan
berkembang akibat terkena gaya-gaya alam (natural forces) terhadap proses pembentukan
mineral. Pembentukan dan pelapukan bahan-bahan koloid. (Hakim, dkk 1982).
Hasil pelapukan batuan-batuan yang bercampur dengan sisa batuan dari organisme
yang hidup diatasnya. Selain itu, terdapat pula udara dan air didalam tanah. Air dalam tanah
berasal dari air hujan yang ditahan oleh tanah sehingga tidak meresap ketempat lain,
disamping pencampuran bahan organik didalam proses pembentukan tanah, terbentuk pula
lapisan-lapisan tanah. (Hardjowigeno, 1985).
Pembentukan lapisan atau perkembangan horizon dapat membangun tubuh alam yang
disebut tanah. Tiap tanah dicirikan oleh susunan tertentu horizon. Secara umum dapat
disebutkan bahwa setiap profil tanah terdiri atas dua atau lebih horizon utama. Tiap horizon
dapat dibedakan berdasarkan warna, tekstur, struktur dan sifat morfologis lainnya. (Pairunan,
1985).
Pengenalan profil tanah secara lengkap meliputi sifat fisik, kimia, dan biologi tanah.
Pengenalan ini penting dalam hal mempelajari pembentukan dan klasifikasi tanah dengan
pertumbuhan tanaman serta kemungkinan pengolahan tanah uang lebih tepat. Adapun faktor-
faktor pembentuk tanah yaitu, bahan induk, organisme, topografi, iklim, waktu. Adanya
beberapa tingkatan atau variasi faktor-faktor pembentuk tanah maka potensi untuk
membentuk berbagai jenis tanah yang berbeda adalah amat besar (Foth H.D. 1999).

1.2 Maksud dan Tujuan


Maksud praktikum ini adalah pengamatan langsung di lapangan mengenai profil
tanah. Tujuan praktikum profil tanah adalah untuk mengetahui sifat-sifat dari setiap lapisan
tanah meliputi kedalaman lapisan, batasan lapisan, topografi batas lapisan, warna, tekstur,
struktur, konsistensi, dan karatan tanah serta faktor-faktor yang mempengaruhinya.

BAB II

Laporan Praktikum Lapangan| Suci Arlavinda 3


BAHAN DAN ALAT PRAKTIKUM LAPANGAN

Alat dan bahan yang digunakan pada saat praktikum adalah sebagai berikut :

1. Cangkul

2. Pisau lapang

3. Sekop

4. Meteran

5. Munsel

6. Kantong plastik

7. Kertas label

8. Daftar isian profil

9. Alat tulis

10. GPS (Global Positioning System)

11. Botol plastik

12. Aquades

13. Tanah

14. H2O2

15. pH meter

BAB III
Laporan Praktikum Lapangan| Suci Arlavinda 4
KONDISI UMUM LOKASI PRAKTIKUM

3. 1. Letak Administrasi
Lokasi pengamatan profil tanah terletak di wilayah Kampus Universitas Padjadjaran,
tepatnya di Desa Cileles, Kecamatan Jatinangor, Kabupaten Sumedang.

3. 2. Iklim
Keadaan iklim pada daerah pengamatan profil yaitu iklim tropis menurut tipe Koppen
dengan curah hujan berkisar 2000 mm/thn. Pada saat pengamatan profil, kita dilanda turunnya
hujan gerimis.

3. 3. Topografi
Keadaan topografi pada daerah pengamatan profil tanah di daerah perkebunan uji coba
dan kondisi tanah agak miring dan berada di ketinggian 700 – 800 mdpl.

3. 4. Vegetasi
Vegetasi pada daerah pengamatan profil tanah adalah bambu-bambu, alang-alang,
rumput, dan beberapa jenis tanaman liar yang tidak diketahui namanya.

BAB IV

Laporan Praktikum Lapangan| Suci Arlavinda 5


HASIL PENGAMATAN DAN PEMBAHASAN

Data pengamatan hasil praktikum di lapangan :


Symbol O A B C
Layer Number 1 2 3 4
Depth (cm) 0 - 39,5 39,6 - 59,5 59,6 - 89,5 89,6 - 130
Horizon a c g d
a/w a/w a/w a/w
Boundary s w l b
Matrix coulor
f m a
1 2 3
Motles
f d p
Matrix Coulor
f m a f f
1 2 3 1 2 2
Concretions
Fe Ca Mn Mn Fe Fe
w m h w w m h
s ls sl l
Texture si cl scl sicl c c
sc sic sil c
so ssi si vl
W
po ps vp ps ps
l vfr Fr
Counsistency M
fi vfi efi
l sl sh sh
D
h vh eh vh
0 1 2 3 1
vf f m c vc m
Structure
pl pr cpr wg abk
cr abk
sbk gr cr sg m
h m h h h m
Organic Matter
fi he sa fi
Fauna Activity Z1 Z2 Z3
Clay Skin C1 C2 C3
f m a m m a
Cracks
l 2 3
f m a a a f
Pores
l 2 3
f m a
Roots
l 2 3 3 2 2 1
f m a
Stones/Lateries
lgt gt lb st g c

Pembahasan dari data pengamatan hasil praktikum di lapangan :


Ordo : Inceptisol
Laporan Praktikum Lapangan| Suci Arlavinda 6
Subordo : Udepts
Great group : Eutrudepts
Sub group : Fluventic eutrudepts
Family : Fluventic eutrudepts, berliat, campuran, isohyperthermik
Seri : Cileles
Lokasi administrasi : Kebun percobaan Fakultas Pertanian Universitas
Padjajaran, Jatinangor, Desa Cileles, Kecamatan Cikeruh,
Kabupaten Sumedang, Provinsi Jawa Barat
Ketinggian : 700 mdpl
Lereng : 3-8 %, lereng tengah, teras arah barat, panjang 50 cm
Relief mikro : Rata-rata 20-50 cm
Kenampakan permukaan tanah : Tidak berbatu, tidak berkerikil, diolah
Bahan induk : Abu volkan, andesitik
Drainase : Baik, permeabilitas cepat
Muka air tanah : Lebih dari 200 cm
Erosi : Erosi permukaan dan alur, sedang
Kedalaman efektif tanah : Lebih dari 200 cm
Vegetasi/penggunaan lahan : Bambu, , alang-alang, rumput, dan tanaman liar/lahan
kering
Iklim/zona agloklimat : C2 (oldeman)
pH tanah : Asam menuju netral

BAB V

Laporan Praktikum Lapangan| Suci Arlavinda 7


KESIMPULAN

Berdasarkan pengamatan yang dilakukan terhadap profil tanah dalam praktek lapang,
maka dapat diambil kesimpulan bahwa tanah di daerah Cileles merupakan :
1. Tanah Inceptisol, yaitu tanah yang masih muda.
2. Terdapat beberapa lapisan tanah pada profil tanah. Dalam pengamatan terlihat 4
lapisan tanah.
3. Kedalaman setiap lapisan tanah berbeda-beda.
4. Tekstur tanah di daerah Cileles ini termasuk golongan liat.
5. Struktur tanahnya dilihat dari tingkat perkembangannya termasuk yang lemah,
dilihat dari ukurannya termasuk sedang, dan dilihat dari bentuknya termasuk remah
dan sudut.
6. Konsistensinya dilihat dari plastisitas termasuk yang agak plastik, dilihat dari
kekeringan termasuk yang agak keras.
7. Warna tanah semakin ke bawah semakin gelap karena perbedaaan kandungan bahan
organik.
8. Karatan pada setiap lapisan tanah menggambarkan kandungan bahan mineral.
Lapisan I banyak mengandung Mn, sedangkan lapisan II dan III dominan
mengandung unsur Fe.

DAFTAR PUSTAKA

Laporan Praktikum Lapangan| Suci Arlavinda 8


Foth, H.D.dan L.N.Turk, 1999, Fundamentals Of Soil Science, Fifth Ed. John Waley & sons,
New York.

Hakim, N.M.Y. Nyakta., A.M.Lubis, S.G.Nugroho, M.R.Saul, M.A.Diha, G.B.Hong,


H.H.Bayle. 1982. Dasar-dasar Ilmu tanah. Penerbit Universitas lampung, Lampung

Hardjowigeno, Prof. Dr. Ir. H. 2003. Ilmu Tanah. Akademika Presindo. Jakarta.

Hardjowigeno, S. 1985. Ilmu Tanah. Akademik Pressindo, Jakarta.

Pairunan, A.K, J.L.Nanere, Arifin, Solo S.R, R. Tangkaisari, J.R. Lalopua, Bachrul Ibrahim,
Haridji Asmadi. 1985. Dasar-dasar Ilmu Tanah. BKPT INTIM, Ujung Pandang.

Laporan Praktikum Lapangan| Suci Arlavinda 9

You might also like