You are on page 1of 3

Profile Steve Ballmer, CEO Microsoft Teknologi memiliki jalur eksponensial di depannya, yang berarti memiliki kemampuan untuk

mendorong ilmu pengetahuan, kedokteran, bisnis, isu sosial dan interaksi pribadi dengan cara yang semakin penting untuk masyarakat dan kehidupan kita sendiri sehari-hari Steven A. Ballmer adalah Chief Executive Officer Microsoft Corporation, produsen terkemuka di dunia perangkat lunak untuk komputasi personal dan bisnis. Ballmer bergabung dengan Microsoft pada tahun 1980 dan merupakan manajer bisnis pertama yang direkrut oleh Bill Gates. Sejak itu, kepemimpinan Ballmer dan semangat telah menjadi keunggulan dari
masa jabatannya di perusahaan.

Ballmer dan bisnis perusahaan dan para pemimpin teknis difokuskan pada inovasi Microsoft terus dan kepemimpinan di semua bisnis inti perusahaan. Tujuan Microsoft adalah untuk menyediakan platform yang terintegrasi untuk memungkinkan pengalaman terbaik di berbagai perangkat komputasi dan non-PC dan jasa. Berbagai digambarkan sebagai bersemangat, fokus, lucu, bersemangat, tulus, keras-pengisian dan dinamis, Ballmer telah diresapi Microsoft dengan merek sendiri energik, visi kepemimpinan dan semangat selama bertahun-tahun. Ballmer lahir di Maret 1956, dan dibesarkan di dekat Detroit, di mana ayahnya bekerja sebagai manajer di Ford Motor Co. Dia lulus dari Universitas Harvard dengan gelar sarjana dalam matematika dan ekonomi. Sementara di perguruan tinggi, Ballmer mengelola tim sepak bola, bekerja di surat kabar Harvard Crimson serta majalah universitas sastra, dan tinggal di lorong dari sophomore sesama Bill Gates.Setelah kuliah, ia bekerja selama dua tahun di Procter & Gamble Co sebagai asisten manajer produk dan, sebelum bergabung dengan Microsoft, dihadiri Stanford University Graduate School of Business. Pembahasan Microsoft menjadi salah satu sejarah dalam dunia bisnis yang berkembang pesat tanpa jeda dalam satu industri paling kompetitif di dunia. Dibawah kepemimpinan Bill Gates, yang mendirikan Microsoft bersama Paul Allen pada tahun 1974, perusahaan itu berkembang dari sebuah perusahaan yang didirikan oleh dua orang menjadi sebuah perusahaan besar yang mempekerjakan lebih dari 48 ribu karyawan, dan menghasilkan nilai penjualan lebih dari 25 miliar dolar AS per tahun.

Steve Ballmer mulai bergabung dengan Microsoft sejak tahun 1980. Selama 20 tahun Ballmer bertanggung jawab atas operasi, pengembangan sistem operasi dan penjualan. Ballmer merupakan ujung tombak Microsoft setelah Bill Gates. Kegiatan Microsoft dibagi menjadi 2, inovasi teknologi yang diurus oleh Gates dan urusan bisnis oleh Ballmer. Dia juga merupakan manajer bisnis pertama yang direkrut oleh Bill Gates. Maka sejak saat itu, cara kepemimpinan dan semangatnya menjadi keunggulan di masa jabatannya. Pada bulan Januari 2000, ia diangkat menjadi CEO Microsoft menggantikan Bill Gates. Steve Ballmer merupakan orang yang berorientasi kepada hasil, fokus terhadap dan tidak membuang-buang waktu. Salah satu kemampuannya yang terkenal adalah kemampuannya untuk menyampaikan pidato, yang membuat semua merasakan bahwa orang itu ikut terbawa dalam pidatonya, banyak orang yang tertarik ingin mendengarkan pidatonya. Dibawah kepemimpinan Steve Ballmer, banyak yang mengatakan bahwa Microsoft tidak mengalami kemajuan yang berarti, bahkan posisi saham Microsoft selama 10 tahun terakhir ini stagnan di level tertentu. . Menurut Steve Ballmer, ada 3 hal yang perlu diperhatikan dalam mengelola Microsoft, yaitu:

Anda yakin mempunyai karyawan yang hebat dan anda mendedikasikan diri anda kepada karyawan-karyawan yang memegang peranan penting dalam perusahaan. Steve Ballmer dikenal sebagai orang yang selalu membanggakan perusahaannya, dia selalu menunjukkan bahwa ia sangat mencintai perusahaannya didepan orang-orang dan karyawannya. Hal ini menunjukkan loyalitas terhadap karyawannya terlihat jelas.

Anda harus fokus kembali kepada tujuan-tujuan yang jelas dan memberikan semacam pandangan kedepan kepada seluruh karyawannya, sehingga ketika terjadi sesuatu, anda akan tetap bertahan dalam berbagai situasi.

Anda harus mempunyai pendapat/ pemikiran/ visi yang jelas untuk disampaikan kepada seluruh karyawan anda. Steve Ballmer tahu apa yang sedang karyawannya kerjakan, dan Ballmer tahu tujuan karyawannya sekarang. Jadi anda perlu melibatkan karyawan anda untuk mencapai sesuatu, membuat mereka benar-benar merasakan dan antusias untuk mencapai tujuan itu.

Sifat kepemimpinan yang dimiliki oleh Steve Ballmer dalam memimpin Microsoft yaitu tipe pemimpin Transformasional (Robbins & Judge, 2011 : 425), ia menunjukkan

keloyalitasannya kepada seluruh karyawannya, dan ia juga mencintai perusahaan yang dipimpinnya itu. Ballmer juga seorang charismatic leader (Robbins & Judge, 2011 : 421), dia benar-benar tahu betapa pentingnya para karyawan bagi perusahaannya. Dia tahu apa yang sedang dikerjakan oleh karyawannya dan itu membuat seluruh karyawannya benar-benar antusias untuk mencapai tujuan perusahaan.

You might also like