You are on page 1of 36

1

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Buku adalah jendela dunia. Pernyataan ini tidak salah karena dengan membaca buku kita dapat mengetahui hal-hal yang ada di dunia ini. Karena itulah mengapa membaca itu penting. Sebagai seorang mahasiswa membaca sangatlah penting untuk menambah ilmu dan referensi. Membaca di perpustakaan adalah salah satunya, tapi sayang banyak yang tidak memanfaatkan fasilitas yang ada di kampus masing-masing, padahal di setiap institusi pasti memiliki sebuah perpustakaan. Tidak munafik bahwa sebagian mahasiswa banyak yang malas pergi ke perpustakaan karena jauh dari rumah, atau karena alasan yang tidak masuk akal yaitu malas pergi ke perpustakaan. Padahal sebagai seorang mahasiswa sangat membutuhkan berbagai macam referensi untuk menunjang perkuliahan. STMIK Indonesia Banjarmasin adalah sebuah perguruan tinggi yang bergerak di bidang teknologi komputer dan informasi memerlukan sebuah terobosan yang memanfaatkan teknologi informasi untuk memajukan sistem pendidikannya. Karena itu diperlukan perpustakaan yang mencakup segala kebutuhan mahasiswa akan informasi. Lebih dari itu yang sangat penting adalah bertambahnya media pembelajaran untuk para mahasiswa. Jadi ilmu bukan hanya didapat pada saat pertemuan dengan dosen saja. Dengan memasyarakatnya pemakaian internet, maka sudah saatnya perpustakaan STMIK Indonesia Banjarmasin dibuat secara digital. Dengan adanya web perpustakaan digital STMIK Indonesia ini diharapkan adanya inovasi dalam sistem perpustakaan kita agar menjadi lebih baik.

Keuntungan lainnya dengan adanya web ini yaitu memudahkan mahasiswa mencari buku yang diinginkan dan semua itu dilakukan hanya lewat sebuah web. Perpustakaan digital STMIK dibangun mengandalkan jaringan internet yang dapat diakses di seluruh dunia. Hal ini suatu langkah maju dan bagus untuk STMIK Indonesia agar lebih dikenal dan mengangkat citra STMIK Indonesia pada masyarakat luas. Gambaran di atas menjadi suatu pertimbangan dalam skripsi ini mengangkat judul RANCANG BANGUN PERPUSTAKAAN DIGITAL STMIK INDONESIA BANJARMASIN BERBASIS WEB

1.2

Perumusan Masalah Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka pada perumusan

masalah yang akan dibahas adalah bagaimana merancang sebuah perpustakaan digital yang berbasis web.

1.3

Batasan Masalah Dalam penyusunan penelitian skripsi agar menjadi sistematis dan mudah

dimengerti, maka akan diterapkan beberapa batasan masalah. Selain itu maksud dari pembatasan masalah adalah karena keterbatasan waktu dalam melakukan penelitian dan pengumpulan data secara terperinci. Batasan masalah juga akan memudahkan penyusunan laporan yang sistematis agar mudah dipahami oleh pembaca. Batasan-batasan masalahnya antara lain :
1. Pembuatan web perpustakaan digital menggunakan pemrograman PHP yang

dapat dijalankan pada semua web server dan sistem operasi.

2. Database menggunakan MySQL


3. Bagaimana agar perpustakaan digital ini bisa menjadi jalur akses para

mahasiswa untuk mendapatkan materi kuliah. 4. Menggunakan mesin pencari di dalam web untuk mencari judul buku. 5. Metode searching web ini memakai metode manual.

1.1

Ruang Lingkup Penelitian Lokasi penelitian bertempat di kampus STMIK Indonesia Banjarmasin,

bertempat di Jl. Pangeran Hidayatullah (Samping Jembatan Benua Anyar) Banjarmasin. Lingkupan penelitian ini dipusatkan pada aplikasi perpustakaan digital yang akan dibangun beserta menu-menu dan fasilitas yang ada di dalamnya. Fasilitas yang akan dibangun ialah: 1. Tersedianya fasilitas login untuk mahasiswa dan dosen. Fasilitas ini bertujuan agar pengguna yang dapat mengakses perpustakaan digital ini dibatasi mahasiswa dan dosen. Sedangkan untuk orang awam yang ingin membaca harus mendaftar terlebih dahulu
2.

Tersedianya fasilitas mencari judul buku serta sebagian isi buku berupa jumlah halaman, daftar isi, serta sinopsis dari buku.

1.1

Tujuan dan Manfaat Penelitian Tujuan dalam penelitian ini ialah agar dapat merancang serta membangun

perpustakaan digital dengan menggunakan bahasa pemrograman PHP dan MySQL. Diharapkan penelitian ini berguna untuk penulis, mahasiswa dan kampus STMIK Indonesia Banjarmasin

1. Bagi Penulis a) Sebagai syarat untuk menyelesaikan pendidikan Strata 1 (S1) di STMIK Indonesia Banjarmasin.
b) Menambah pengetahuan dan pengalaman penulis.

c) Dapat mengolah sistem perpustakaan digital menggunakan PHP dan MySQL. d) Memahami kelebihan dan kekurangan dari sistem perpustakaan tersebut.

1. Bagi Mahasiswa a) Mahasiswa menjadi lebih mudah dalam mencari bahan referensi

perkuliahannya tanpa harus pergi ke perpustakaan. b) Menjadi jalur akses bagi mahasiswa untuk mendapatkan materi kuliah.

1. Bagi STMIK Indonesia


a) Menambah perbendaharaan literatur bagi perpustakaan STMIK Indonesia

Banjarmasin. b) Menjadi referensi untuk penelitian-penelitian selanjutnya yang relevan. BAB II LANDASAN TEORI

2.1 Landasan Teori 2.1.1 Sejarah STMIK Indonesia Banjarmasin Dalam menghadapi era pembangunan nasional PJPT II yang menitik beratkan pada pengembangan sumber daya manusia, maka

Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer (STMIK) Indonesia yang diselenggarakan Yayasan Pendidikan Bina Ilmu turut serta mengembangkan sumber daya manusia melalui sektor pendidikan tinggi khususnya bidang teknologi informasi dan komputer. Pada era globalisasi informasi dewasa ini sangat dibutuhkan adanya tenaga yang professional dalam segala bidang. Namun perlu disadari bahwa tenaga professional sangat terbatas jumlahnya, misalnya tenaga dalam bidang komputer. STMIK Indonesia turut serta mencetak tenaga professional komputer sehingga dapat menjamin masa depan dan kesempatan kerja yang lebih cerah. Status STMIK Indonesia berdiri sejak tahun 1992 dengan status terdaftar pada Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia No.206/DIKTI/kep/92 tanggal 1 Juni 1992 pada jurusan Manajemen Informatika yang pada waktu itu dengan nama Akademi Manajemen Informatika dan Komputer (AMIK) Banjarmasin. Dengan jenjang Pendidikan Diploma III, maka lulusannya berhak menyandang gelar Tenaga Ahli Madya (A.Md). Pada tahun 2002 dengan SK.BAN PT Depdiknas RI No. 002/BAN-PT/Ak-I/DPLIII/IV/2002 tanggal 4 April 2002, jurusan Manajemen Informatika telah terakreditasi C, kemudian tahun 2004 tepatnya tanggal 2 Juni 2004 Status AMIK Banjarmasin ditingkatkan menjadi Sekolah Tinggi melalui keputusan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor : 72/D/O/2004 tentang : Perubahan bentuk Akademi Manajemen

Informatika dan Komputer Banjarmasin menjadi Sekolah Tinggi

Manajemen Informatika dan Komputer Indonesia dan ijin penyelenggaraan program studi baru yang diselenggarakan oleh Yayasan Pendidikan Bina Ilmu Banjarmasin. Pada tanggal 10 Februari 2007 perpanjangan Akreditasi program studi Manajemen Informatika Nomor : 002/BAN-PT/Ak-VI/DplIII/II/2007 dari Badan Akreditasi Nasional.

2.1.2

Pengertian Perpustakaan Dalam bahasa Indonesia dikenal istilah perpustakaan(berasal dari

kata Sansekerta pustaka ) artinya kitab, buku. Dalam bahasa Inggris, pembaca tentu mengenal istilah library (berasal dari kata Latin liber atau libri ) artinya buku. Dari kata Latin tersebut terbentuklah istilah librarus yang artinya tentang buku. Dalam bahasa Belanda bibliotheek , Jerman bibliothek. Perancis bibliothrquo, Spanyol bibliotheca, dan Portugal bibliotheca. Semua istilah itu (berasal dari bahasa Yunani biblia ) artinya buku. Dari istilah-istilah diatas diperoleh batasan perpustakaan merupakan kumpulan buku, manuskripsi dan bahan pustaka lainnya yang digunakan untuk keperluan studi atau bacaan, kenyamanan atau kesenangan (Webster's Third Edition International Dictionary ,1961).

2.1.3 Pengertian Perpustakaan Digital

Digital Library (DL) atau perpustakaan digital adalah suatu perpustakaan yang menyimpan data baik itu buku (tulisan), gambar, suara dalam bentuk file elektronik dan mendistribusikannya dengan

menggunakan protocol elektronik melalui jaringan komputer.

Wikipedia

mendefinisikan

perpustakaan

digital

adalah perpustakaan yang mempunyai koleksi buku, sebagian besarnya dalam bentuk format digital dan yang bisa diakses dengan komputer. Dijelaskan pula bahwa jenis perpustakaan ini berbeda dengan jenis perpustakaan konvensional yang berupa kumpulan buku tercetak, film mikro (microform dan microfiche), ataupun kumpulan kaset audio, video, dll. Isi dari perpustakaan digital berada dalam suatu komputer server yang bisa ditempatkan secara lokal, maupun di lokasi yang jauh, namun dapat diakses dengan cepat dan mudah lewat jaringan komputer.

2.1.4

Perpustakaan STMIK Indonesia Banjarmasin Perpustakaan STMIK Indonesia terletak di lantai 3 kampus. Yang

dilengkapi dengan koleksi buku-buku terutama dalam bidang informatika dan komputer, karya ilmiah, majalah computer, majalah ilmiah, bulletin, laporan penelitian dan P3M yang diterbitkan oleh lembaga/instansi. Jumlah keseluruhan buku 4149 eksemplar buku.

Tabel 1. Tata Tertib Perpustakaan STMIK Indonesia HARI SENIN-KAMIS WAKTU 08.00-14.00 WITA

JUMAT SABTU

08.00-11.00 WITA 08.00-13.00 WITA

2.1.4.1 Maksud dan Tujuan Perpustakaan Maksud dan tujuan dari perpustakaan STMIK Indonesia adalah : 1. Sarana penunjang pelaksanaan program Tri Dharma Perguruan Tinggi. 2. 3. 4. 5. Untuk mencerdaskan kehidupan bangsa. Untuk menunjang proses belajar mengajar. Tempat penyimpanan dan penyebaran ilmu. Sumber memperoleh informasi.

2.1.1.1 Tata Cara Menjadi Anggota Perpustakaan Yang berhak menjadi anggota perpustakaan STMIK adalah : 1. Mahasiswa, Dosen, dan Karyawan STMIK Indonesia. 2. Anggota yang sah adalah yang memiliki kartu anggota.

2.1.4.4 Syarat-Syarat Keanggotaan Ketentuan dan syarat-syarat menjadi anggota : 1. 2. Terdaftar sebagai mahasiswa pada semester berjalan. Menunjukkan kartu mahasiswa/tanda lunas SPP, SK bagi dosen dan karyawan STMIK Indonesia. 3. Mengisi formulir pendaftaran yang telah disediakan.

4. 5.

Menyerahkan pas photo terbaru ukuran 2x3 sebanyak 3 lembar. Membayar uang administrasi sebesar Rp. 750,-

1.1.4.4 Hak dan Kewajiban Pengunjung 1. a. Hak anggota dan pengunjung perpustakaan adalah : Bagi mahasiswa STMIK Indonesia hanya boleh meminjam koleksi buku sebanyak 3 eksemplar jangka waktu 7 hari dan diperpanjang dan diperpanjang minimal 2 hari. b. Bagi Dosen, Asisten Dosen, Karyawan boleh meminjam koleksi buku sebanyak 4 eksemplar dengan jangka waktu 4 bulan (untuk dosen), 1 minggu (untuk asisten dan karyawan).

1. a.

Kewajiban dari anggota dan pengunjung perpustakaan adalah : Setiap anggota dan pengunjung perpustakaan wajib mentaati peraturan dan ketentuan lain yang sudah ditetapkan. b. Setiap anggota perpustakaan/peminjam wajib mengembalikan semua koleksi buku perpustakaan yang dipinjam sesuai dengan waktu yang ditentukan.

1.1.4.4 Tata Cara Penggunaan Fasilitas 1. Setiap anggota / pengunjung diperkenankan masuk ke ruang sirkulasi setelah ada tugas.

2. Menitipkan tas, buku, map dan lain-lain ke tempat yang telah disediakan. 3. Mengisi absen daftar pengunjung. 4. Harus menyerahkan kartu anggota pada petugas. 5. Pengunjung perpustakaan hendaknya bersikap sopan, menjaga ketertiban, kebersihan dan ketenangan, untuk itu tidak

diperbolehkan : a. Bergurau, berbicara keras, diskusi, dan sebagainya. b. Menempati meja atau kursi petugas. c. Merokok dalam ruangan. d. Bermain catur, domino, halma dan lainnya. e. Makan, minum, makan cemilan, permen dan lainnya. 1. Yang membaca ditempat hanya diperkenankan mengambi 2 buah buku dan apabila sudah selesai dibaca, diharapkan meletakkan atau menyerahkan buku tersebut kepada petugas. 2. Yang ingin meminjam buku harus menunjukkan buku yang mau dipinjam serta kartu anggota. 3. Setelah menerima buku yang sudah distempel petugas, diharapkan meninggalkan ruangan dengan tertib. 4. Buku laporan Tugas Akhir dan PKL tidak boleh dibawa pulang, hanya boleh dibaca di perpustakaan.

1.1.4.4 Sanksi-sanksi

1. Terlambat mengembalikan buku pinjaman dikenakan sanksi Rp. 500,- per hari perbuku. 2. Keterlambatan mengembalikan buku selama 2 bulan berturut-turut terhitung sejak habis masa pinjaman dinyatakan telah

menghilangkan buku tersebut. 3. Peminjam yang dinyatakan telah menghilangkan atau merusak buku perpustakaan kepadanya diwajibkan mengganti biaya sesuai dengan harga buku terakhir dan ditambah denda. 4. Yang masih mempunyai pinjaman buku sedangkan batas waktu pengembalian telah lewat,tidak diperkenankan lagi meminjam buku sebelum penjaman sebelumnya dikembalikan. 5. Dosen, asisten dosen, karyawan yang menjadi anggota perpustakaan dan masih mempunyai pinjaman yang sudah habis batas waktu pengembaliannya, akan ditagih secara lisan dan tertulis oleh petugas perpustakaan selanjutnya akan dilaporkan dan penyelesaiannya diserahkan pada direktur. 6. Mahasiswa tidak akan diberikan surat keterangan bebas

perpustakaan sebelum mengembalikan buku. 7. Bagi yang menghilangkan kartu anggota, maka dikenakan sangsi untuk mengganti kartu anggota duplikat dengan biaya administrasi Rp.1000,-

1.1.4

Internet

Internet merupakan jaringan Departemen Pertahanan Amerika

komputer yang Serikat di

dibentuk

oleh melalui Project

tahun 1969, Research

proyek ARPA yang

disebut ARPANET (Advanced

Agency Network), di mana mereka mendemonstrasikan bagaimana dengan hardware dan software komputer yang berbasis UNIX, kita bisa melakukan komunikasi dalam jarak yang tidak terhingga melalui saluran telepon. Proyek ARPANET merancang bentuk jaringan, kehandalan, seberapa besar informasi dapat dipindahkan, dan akhirnya semua standar yang mereka tentukan menjadi cikal bakal pembangunan protokol baru yang sekarang dikenal sebagai TCP/IP (Transmission Control

Protocol/Internet Protocol). Tujuan awal dibangunnya proyek itu adalah untuk keperluan militer. Pada saat itu Departemen Pertahanan Amerika Serikat (US Department of Defense) membuat sistem jaringan komputer yang tersebar dengan menghubungkan komputer di daerah-daerah vital untuk mengatasi masalah bila terjadi serangan nuklir dan untuk menghindari terjadinya informasi terpusat, yang apabila terjadi perang dapat mudah dihancurkan. Pada mulanya ARPANET hanya menghubungkan 4 situs saja yaitu Stanford Research Institute, University of California, Santa

Barbara, University of Utah, di mana mereka membentuk satu jaringan terpadu di tahun 1969, dan secara umum ARPANET diperkenalkan pada bulan Oktober 1972. Tidak lama kemudian proyek ini berkembang pesat di seluruh daerah, dan semua universitas di negara tersebut ingin bergabung, sehingga membuat ARPANET kesulitan untuk mengaturnya.

Oleh sebab itu ARPANET dipecah manjadi dua, yaitu "MILNET" untuk keperluan militer dan "ARPANET" baru yang lebih kecil untuk keperluan non-militer seperti, universitas-universitas. Gabungan kedua jaringan akhirnya dikenal dengan nama DARPA Internet, yang kemudian disederhanakan menjadi Internet

1.1.5

Pemrograman PHP

PHP adalah bahasa pemrograman script yang paling banyak dipakai saat ini. PHP banyak dipakai untuk memrogram situs web dinamis, walaupun tidak tertutup kemungkinan digunakan untuk pemakaian lain. Contoh terkenal dari aplikasi PHP adalah forum (phpBB) dan MediaWiki (software di belakang Wikipedia). PHP juga dapat dilihat sebagai pilihan lain dari ASP.NET/C#/VB.NET Microsoft, ColdFusion Macromedia, JSP/Java Sun Microsystems, dan CGI/Perl. Contoh aplikasi lain yang lebih kompleks berupa CMS yang dibangun menggunakan PHP adalah Mambo, Joomla!, Postnuke, Xaraya, dan lain-lain.

1.1.6

Kelebihan Pemrograman PHP

1. Bahasa pemrograman PHP adalah sebuah bahasa script yang tidak melakukan sebuah kompilasi dalam penggunaanya. 2. Web Server yang mendukung PHP dapat ditemukan dimana - mana dari mulai apache, IIS, Lighttpd, hingga Xitami dengan konfigurasi yang relatif mudah.

3. Dalam sisi pengembangan lebih mudah, karena banyaknya milis milis dan developer yang siap membantu dalam pengembangan. 4. Dalam sisi pemahamanan, PHP adalah bahasa scripting yang paling mudah karena memiliki referensi yang banyak. 5. PHP adalah bahasa open source yang dapat digunakan di berbagai mesin (Linux, Unix, Macintosh, Windows) dan dapat dijalankan secara runtime melalui console serta juga dapat menjalankan perintah-perintah system.

1.1.4

Pengertian MySQL

MySQL adalah sebuah perangkat lunak sistem manajemen basis data SQL (bahasa Inggris: database management system) atau DBMS yang multithread, multi-user, dengan sekitar 6 juta instalasi di seluruh dunia. MySQL AB membuat MySQL tersedia sebagai perangkat lunak gratis dibawah lisensi GNU General Public License (GPL), tetapi mereka juga menjual dibawah lisensi komersial untuk kasus-kasus dimana

penggunaannya tidak cocok dengan penggunaan GPL. 1.1.5 Relational Database Management System (RDBMS) adalah Relational Database Management System

MySQL

(RDBMS) yang didistribusikan secara gratis dibawah lisensi GPL (General Public License). Dimana setiap orang bebas untuk menggunakan MySQL, namun tidak boleh dijadikan produk turunan yang bersifat komersial. MySQL sebenarnya merupakan turunan salah satu konsep

utama dalam database sejak lama, yaitu SQL (Structured Query Language). SQL adalah sebuah konsep pengoperasian database, terutama untuk pemilihan atau seleksi dan pemasukan data, yang memungkinkan pengoperasian data dikerjakan dengan mudah secara otomatis. Keandalan suatu sistem database (DBMS) dapat diketahui dari cara kerja optimizer-nya dalam melakukan proses perintah-perintah SQL, yang dibuat oleh user maupun program-program aplikasinya. Sebagai database server, MySQL dapat dikatakan lebih unggul dibandingkan database server lainnya dalam query data. Hal ini terbukti untuk query yang dilakukan oleh single user, kecepatan query MySQL bisa sepuluh kali lebih cepat dari PostgreSQL dan lima kali lebih cepat dibandingkan Interbase.

1.1.6

Keistimewaan MySQL

Keistimewaan dari MySQL adalah :


1. Portabilitas.

MySQL dapat berjalan stabil pada berbagai sistem operasi seperti Windows, Linux, FreeBSD, Mac Os X Server, Solaris, Amiga, dan masih banyak lagi.
2. Open Source.

MySQL didistribusikan secara open source, dibawah lisensi GPL sehingga dapat digunakan secara cuma-cuma.
3. Multiuser.

MySQL dapat digunakan oleh beberapa user dalam waktu yang bersamaan tanpa mengalami masalah atau konflik.

4. Performance tuning.

MySQL memiliki kecepatan yang menakjubkan dalam menangani query sederhana, dengan kata lain dapat memproses lebih banyak SQL per satuan waktu.
5. Jenis Kolom.

MySQL memiliki tipe kolom yang sangat kompleks, seperti signed / unsigned integer, float, double, char, text, date, timestamp, dan lainlain.
6. Perintah dan Fungsi.

MySQL memiliki operator dan fungsi secara penuh yang mendukung perintah Select dan Where dalam perintah (query).
7. Keamanan.

MySQL memiliki beberapa lapisan sekuritas seperti level subnetmask, nama host, dan izin akses user dengan sistem perizinan yang mendetail serta sandi terenkripsi.
8. Skalabilitas dan Pembatasan.

MySQL mampu menangani basis data dalam skala besar, dengan jumlah rekaman (records) lebih dari 50 juta dan 60 ribu tabel serta 5 milyar baris. Selain itu batas indeks yang dapat ditampung mencapai 32 indeks pada tiap tabelnya.
9. Konektivitas.

MySQL dapat melakukan koneksi dengan klien menggunakan protokol TCP/IP, Unix soket (UNIX), atau Named Pipes (NT).
10. Lokalisasi.

MySQL dapat mendeteksi pesan kesalahan pada klien dengan menggunakan lebih dari dua puluh bahasa. Meski pun demikian, bahasa Indonesia belum termasuk di dalamnya.
11. Antar Muka.

MySQL memiliki interface (antar muka) terhadap berbagai aplikasi dan bahasa pemrograman dengan menggunakan fungsi API

(Application Programming Interface).


12. Klien dan Peralatan.

MySQL dilengkapi dengan berbagai peralatan (tool)yang dapat digunakan untuk administrasi basis data, dan pada setiap peralatan yang ada disertakan petunjuk online.
13. Struktur tabel.

MySQL memiliki struktur tabel yang lebih fleksibel dalam menangani ALTER TABLE, dibandingkan basis data lainnya semacam

PostgreSQL ataupun Oracle. 14. Kesinambungan antara PHP dan MySQL Penggunaan PHP dan MySQL dapat menjadikan dan memudahkan untuk pembuatan aplikasi secara gratis dan stabil.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

3.1

Lokasi Penelitian Dalam melaksanakan skripsi ini peneliti akan melakukan penelitian

dilakukan di : Nama Alamat Telepon 3.2 : Perpustakaan STMIK Indonesia Banjarmasin : Jl.Pangeran Hidayatullah,Benua Anyar,Banjarmasin : (0511) 4315530

Metode Pengumpulan Data Metode pengumpulan data yang dilakukan adalah :

1.

Metode Pengamatan (observasi) Pengamatan yang dilakukan yaitu mengamati langsung sistem perpustakaan yang dimiliki perpustakaan STMIK Indonesia.

2.

Metode Wawancara Melakukan wawancara secara langsung kepada staf perpustakaan dan pejabat struktural mengenai rancangan perpustakaan STMIK.

3.

Metode Kepustakaan Untuk menunjang pembangunan perpustakaan digital berbasis web STMIK, perlu adanya dukungan teori-teori tentang pengolahan web, pemrograman web dan sistem database.

3.3

Alat dan Bahan Dalam penelitian ini diperlukan buku-buku yang penunjang serta

perangkat keras dan perangkat lunak. Alat dan bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : A. Bahan berupa data-data buku perpustakaan
B. Perangkat keras (Hardware)

1. Notebook AXIOO Neon 2. Processor Intel Core 2 Duo @1.83Ghz. 3. RAM 768MB. 4. Harddisk 160GB. 5. DVD-RW 6. Printer Canon iP 1880
A. Perangkat Lunak (Software)

1. Sistem Operasi Windows XP SP3 2. Microsoft Word 2007 3. PHP, MySQL, Mozilla Firefox 4. Adobe Photoshop CS3 A.4 Tahapan Penelitian Tahapan perancangan sebuah web perpustakaan digital STMIK Indonesia yang berbasis web memerlukan beberapa proses yang harus

ditempuh untuk membangun web tersebut. Adapun tahapannya adalah antara lain : 1. Melakukan pengamatan di perpustakaan tentang literatur.
2. Pengumpulan data-data buku, serta informasi mengenai kumpulan

literatur di perpustakaan STMIK. 3. Kajian kepustakaan tentang perpustakaan STMIK pemrograman web dan basis data. 4. Melakukan analisis permasalahan. 5. Perancangan web perpustakaan STMIK Indonesia. 6. Pembuatan program. 7. Evaluasi sistem yang telah dibuat. 8. Penulisan makalah skripsi. Dari uraian mengenai tahap-tahap proses penelitian diatas, maka akan digambarkan sebagai berikut:

Observasi Pengumpulan Data

Kajian Pustaka

Analisa Permasalahan

Perancangan Web

Pembuatan Web

Testing

Implementasi

Pembuatan Skripsi

Gambar 3.1 Tahapan Penelitian

A.4 Perancangan Diagram Konteks Diagram konteks menggambarkan suatu sistem informasi secara global, termasuk aliran data masukan (input) ke proses kegiatan sistem. Diagram konteks terdiri dari satu simbol proses yang menggambarkan sebuah proses.
-Katalog -Modul Kuliah

PUSTA KAWAN

Sistem perpustakaan digital


-Manajemen katalog -Manajemen mahasiswa -Manajemen dosen - Pencarian

MAHAS ISWA

- Pencarian

-Manajemen modul kuliah

Katalog

DOSEN

Gambar 3.2 Diagram Konteks

A.5 Perancangan Data Flow Diagram (DFD)

DFD merupakan alat perancangan sistem yang berorientasi pada alur data dengan konsep dekomposisi dapat digunakan yang untuk mudah

penggambaran

analisa

maupun

rancangan

sistem

dikomunikasikan oleh professional sistem kepada pemakai maupun pembuat program. Dalam DFD dibahas fungsi apa saja yang diperlukan oleh suatu sistem dan aliran data yang terdapat diantara proses didalamnya. DFD berguna sebagai alat untuk memverifikasi apakah sistem yang akan dibangun sudah memenuhi criteria yang diinginkan user atau belum. Data Flow Diagram dapat dikembangkan dari level yang paling rendah ke level yang paling tinggi. DFD level 0 merupakan pengembangan dari diagram konteks, DFD level 1 merupakan pengembangan dari DFD level 0. Tiap proses dari DFD dapat dikembangkan lagi menjadi lebih detil sampai proses-proses tersebut tidak dapat dikembangkan lagi. A.5.1 Data Flow Diagram Level 0 PUSTA KAWAN
Katalog

1.0 Manajemen katalog

-Dosen -Mahasiswa

2.0 Manajemen anggota

DOSEN

Modul Kuliah

3.0 Manajemen modul kuliah

Keyword

4.0 Pencarian

Keyword

MAHA SISWA
-Katalog -Modul

Katalog

Gambar 3.3 Data Flow Diagram Level 0

A.5.2 DFD Level 1 dari proses 1.0 (Manajemen Katalog)

PUSTAKA WAN

Katalog

1.1 D1 Input katalog

Katalog

Katalog

1.2 Edit katalog

Katalog

1.3 Hapus katalog

Gambar 3.4 DFD Level 1 dari proses 1.0

A.5.3 DFD Level 1 dari proses 2.0


PUSTAKA WAN

Anggota

2.1 Input anggota

D2
ota

Angg

Anggota

2.2 Edit anggota

Anggota

2.3 Hapus Anggota

Gambar 3.5 DFD Level 1 dari proses 2.0 A.5.4 DFD Level 1 dari proses 3.0
DOSEN
Modul 3.1 Input modul

Mo D3 dul

Modul

3.2 Edit isi modul

Modul

3.3 Hapus modul

Gambar 3.6 DFD Level 1 dari proses 3.0

A.6

Kamus Data

Tabel 2. Kamus Data NO. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16. 17. 18. NAMA FIELD Username Password Nama_Lengkap Jurusan Alamat E-mail No_Buku Judul_Buku Penulis Jenis_Koleksi Nm_Penerbit Kode_ISBN Sinopsis_Buku Level Cover Kota Telepon Tgl_Kunjungan TIPE DATA VarChar(25) VarChar (25) VarChar (30) Character(20) VarChar (30) VarChar (30) Numeric(15) VarChar (25) VarChar (20) VarChar (15) VarChar (25) Numeric(30) VarChar (255) VarChar (20) Blob VarChar (20) Numeric (20) Date KETERANGAN Username anggota Password anggota Nama lengkap anggota Jurusan anggota Alamat anggota Alamat email anggota Nomor Buku Judul Buku Penulis Buku Jenis Koleksi Buku Nama Penerbit Buku Kode ISBN Buku Sinopsis isi buku Tingkatan pengguna Cover depan buku Kota asal penerbit Telepon penerbit Tanggal Kunjungan Anggota

3.8

Perancangan Struktur Tabel Data Setelah data dirancang dan dikelompokan, maka tahap selanjutnya

mengisi basis data tersebut menjadi sebuah table. Adapun komposisi field dan tabelnya sebagai berikut : 1. Tabel Anggota digunakan untuk menyimpan data mahasiswa. Tabel 3. Struktur Tabel Anggota No. 1. 2. 3 4 5 6 7 Nama Field Username Password Nama_Lengkap Jurusan Alamat E-mail Level Tipe Data VarChar (20) VarChar (30) VarChar (30) VarChar (20) VarChar (50) VarChar (50) VarChar (20) Keterangan Username anggota Password anggota Nama lengkap anggota Jurusan anggota Alamat rumah anggota Alamat e-mail anggota Tingkatan pengguna

2. Tabel Buku digunakan untuk menyimpan data buku. No. 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. Nama Field No_Buku Judul_Buku Penulis Jenis_Buku Nm_Penerbit No_ISBN Sinopsis Cover Tipe Data Number (15) Character (25) Character (20) Character (15) Character (25) Number (30) VarChar(255) Blob Keterangan Nomor buku Judul buku Penulis buku Jenis buku Nama penerbit Kode ISBN buku Sinopsis Buku Cover buku

Tabel 4. Tabel Buku 3.Tabel Penerbit digunakan untuk menyimpan daftar penerbit. Tabel 5. Tabel Penerbit No. Nama Field Tipe Data Keterangan Character 1. Nm_Penerbit Nama penerbit (25) VarChar 2. Alamat Alamat penerbit (30) VarChar 3. Kota Kota asal penerbit (20) Numeric 4. Telepon Telepon penerbit (20)

4.Tabel Pengunjung untuk menyimpan data pengunjung Tabel 6. Tabel Pengunjung No. Nama Field Tipe Data Keterangan 1. Username VarChar (20) Username anggota 2. Nama_Lengkap VarChar (30) Nama lengkap anggota 3. E-mail VarChar (50) Alamat e-mail anggota 4. Tgl_Kunjungan Date Tanggal kunjungan anggota 5. Jurusan VarChar (20) Jurusan anggota

3.9 Relasi Antar Tabel

PENGUNJUNG Username ** Nama_Lengkap ** E-mail ** Tgl_Kunjungan Jurusan **

Gambar 3.7 Relasi Antar Tabel

3.10

Desain Tampilan Website Pada layer index / halaman utama ini menampilkan halaman utama

situs perpustakaan STMIK Indonesia Banjarmasin. Didalam halaman ini

terdapat piliha dalam pencarian judul buku dan e-book, dengan maksud untuk memudahkan pengunjung web ini dalam mencari judul buku dan ebook yang dicari.

Gambar 3.8 Desain Index Web

1. Tampilan Menu Tentang Kami

STMIK INDONESIA BANJARMASIN


SEJARAH STMIK PERPUSTAK AAN STMIK

BACK

2.Tampilan Menu Koleksi A. E-BOOKS

STMIK INDONESIA BANJARMASIN


CARI

Gambar 3.9 Tampilan Menu E-Books

B. SKRIPSI S1

TEKNIK INFORMATIKA
BACK

SISTEM INFORMASI

Gambar 3.10 Tampilan Jurusan Skripsi Saat kita klik tombol Teknik Informatika akan keluar form baru yang berisi data-data skripsi milik jurusan Teknik Informatika. Desainnya seperti di bawah ini.

SKRIPSI JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA 1.. 2. 3. 4.

BACK

Gambar 3.11 Tampilan Skripsi Sistem Informasi Dan saat kita klik tombol Sistem Informasi akan keluar form baru yang berisikan data-data skripsi milik jurusan Sistem Informasi. Desainnya seperti di bawah ini.

SKRIPSI JURUSAN SISTEM INFORMASI 1 2 3 4 BACK Gambar Gambar 3.12 Tampilan Skripsi Teknik Informatika

A. TUGAS AKHIR D3

KOMPUTER AKUNTANSI MANAJEMEN INFORMATIKA


BACK

Gambar 3.13 Tampilan Menu Jurusan Tugas Akhir

Saat di klik tombol komputer akuntansi akan keluar form baru yang
TUGAS AKHIR

berisikan data-data skripsi milik jurusan komputer akuntansi. Desainnya KOMPUTER seperti di bawah ini. 1.
2. 3 4. AKUTANSI

BACK

Gambar 3.14 Tampilan Menu Tugas Akhir Komputer Akuntasi Saat di klik tombol manajemen informatika akan keluar form baru yang berisikan data-data skripsi milik jurusan manajemen informatika.
TUGAS AKHIR MANAJEMEN INFORMATIKA 1. 2. 3. 4. BACK

Gambar 3.15 Tampilan Menu Tugas Akhir Manajemen Informatika A. Laporan Praktek Kerja Lapangan

TEKNIK INFORMATIKA SISTEM INFORMASI KOMPUTER AKUNTANSI MANAJEMEN INFORMATIKA


BACK

Gambar 3.16 Tampilan Menu PKL Saat di klik tombol Teknik Informatika akan muncul form baru yang berisikan data-data PKL jurusan Teknik Informatika. Desainnya seperti di bawah ini.

LAPORAN PKL TEKNIK INFORMATIKA 1. 2. 3. 4. BACK

Gambar 3.17 Tampilan menu PKL Teknik Informatika Lalu di klik tombol Sistem Informasi akan muncul form yang berisikan data-data PKL jurusan Sistem Informasi. Desainnya seperti di bawah ini.

LAPORAN PKL SISTEM INFORMASI 1. 2. 3. 4. BACK

Gambar 3.18 Tampilan menu PKL Sistem Informasi Lalu di klik tombol Komputer Akuntasi akan muncul form yang berisikan data-data PKL jurusan Komputer Akuntansi. Desainnya seperti di bawah ini.
LAPORAN PKL KOMPUTER AKUNTASI 1. 2. 3. 4.

BACK

Gambar 3.19 Tampilan Menu PKL Komputer Akuntansi

Lalu di klik tombol Manajemen Informatika akan muncul form yang berisikan data-data PKL jurusan Manajemen Informatika. Desainnya seperti di bawah ini.
LAPORAN PKL MANAJEMEN INFORMATIKA 1. 2. 3. 4.

BACK

Gambar 3.20 Tampilan Menu PKL Manajemen Informatika Pada bagian informasi buku perpustakaan akan berisi data-data buku berupa nomor buku, judul buku, penulis, jenis buku, nama penerbit, nomor ISBN buku. Tampilannya seperti dibawah ini.
INFORMASI BUKU PERPUSTAKAAN Nomor Buku : Judul Buku : Penulis : Jenis Buku : Penerbit : Nomor ISBN :

COVER BUKU
SINOPSIS
BACK

Gambar 3.21 Tampilan Menu Informasi Buku A. Tampilan Link Jaringan Perpustakaan Digital Pada bagian ini akan diletakkan beberapa link dari digital library dari beberapa universitas lain yang mungkin dapat jadi rujukan mencari STMIK INDONESIA BANJARMASIN bahan pelajaran atau sekedar informasi. Desain bagian ini seperti di bawah.
JARINGAN PERPUSTAKAAN PUSAT INFORMASI

Gambar 3.22 Desain Tampilan Link Jaringan Perpustakaan Digital

B. Rancangan Back End Admin Admin memilik hak khusus dalam mengubah, menambah, mengurangi isi dari web ini. Adapun tampilan back end untuk admin seperti di bawah ini :

MENU ADMIN Rubah Password Manajemen Tentang Kami Manajemen Koleksi Logout
DAFTAR ISI Dinamis. Media Solusindo. Yogyakarta http://ilmukomputer.com http://ilmukomputer.com Junaedi, Fajar, 2003. Panduan Lengkap Pemrograman PHP Untuk Membuat Web Kadir, Abdul, 2003. Pemrograman Web. Penerbit Andi. Yogyakarta Stmik Indonesia Banjarmasin, 2007,.Buku Pedoman Pendidikan. Banjarmasin Widigdo, Anon Kuncoro, 2003. Dasar Pemrograman PHP dan MySQL. http://wikipedia.org

You might also like