You are on page 1of 2

Arus air laut

Arus air laut adalah pergerakan massa air secara vertikal dan horisontal sehingga menuju keseimbangannya, atau gerakan air yang sangat luas yang terjadi di seluruh lautan dunia. Arus juga merupakan gerakan mengalir suatu massa air yang dikarenakan tiupan angin atau perbedaan densitas atau pergerakan gelombang panjang. Pergerakan arus dipengaruhi oleh beberapa hal antara lain arah angin, perbedaan tekanan air, perbedaan densitas air, gaya Coriolis dan arus ekman, topografi dasar laut, arus permukaan, upwellng , downwelling. Selain angin, arus dipengaruhi oleh paling tidak tiga faktor, yaitu : 1. Bentuk Topografi dasar lautan dan pulau pulau yang ada di sekitarnya : Beberapa sistem lautan utama di dunia dibatasi oleh massa daratan dari tiga sisi dan pula oleh arus equatorial counter di sisi yang keempat. Batas batas ini menghasilkan sistem aliran yang hampir tertutup dan cenderung membuat aliran mengarah dalam suatu bentuk bulatan. 2. Gaya Coriollis dan arus ekman : Gaya Corriolis memengaruhi aliran massa air, di mana gaya ini akan membelokkan arah mereka dari arah yang lurus. Gaya corriolis juga yangmenyebabkan timbulnya perubahan perubahan arah arus yang kompleks susunannya yang terjadi sesuai dengan semakin dalamnya kedalaman suatu perairan. 3. Perbedaan Densitas serta upwelling dan sinking : Perbedaan densitas menyebabkan timbulnya aliran massa air dari laut yang dalam di daerah kutub selatan dan kutub utara ke arah daerah tropik. Adapun jenis jenis arus dibedakan menjadi 2 bagian, yaitu : 1. Berdasarkan penyebab terjadinya Arus ekman : Arus yang dipengaruhi oleh angin. Arus termohaline : Arus yang dipengaruhi oleh densitas dan gravitasi. Arus pasut : Arus yang dipengaruhi oleh pasut. Arus geostropik : Arus yang dipengaruhi oleh gradien tekanan mendatar dan gaya coriolis. Wind driven current : Arus yang dipengaruhi oleh pola pergerakan angin dan terjadi pada lapisan permukaan.

2. Berdasarkan Kedalaman Arus permukaan : Terjadi pada beberapa ratus meter dari permukaan, bergerak dengan arah horizontal dan dipengaruhi oleh pola sebaran angin. Arus dalam : Terjadi jauh di dasar kolom perairan, arah pergerakannya tidak dipengaruhi oleh pola sebaran angin dan mambawa massa air dari daerah kutub ke daerah ekuator.

Arus Labrador ialah arus dingin di Samudra Atlantik utara yang mengalir dari Samudra Arktik ke selatan sepanjang pesisir Labrador dan melewati Newfoundland, terus ke selatan sepanjang pesisir timur Nova Scotia. Merupakan kelanjutan Arus Greenland Barat dan Arus Pulau Baffin. Arus ini bertemu dengan Arus Teluk yang hangat di Grand Banks yang ada di tenggara Newfoundland dan kembali di utara Outer Banks, North Carolina. Gabungan kedua arus itu menciptakan kabut tebal dan juga menciptakan salah satu ladang ikan terkaya di dunia. Di musim semi dan awal musim panas, arus ini mengangkut gunung es dari gletser di Greenland ke selatan ke jalur pelayaran trans-Atlantik. Air dari arus Labrador memiliki efek mendinginkan di provinsi Kanada yang berbatasan dengan Samudra Atlantik dan pesisir Inggris Baru, namun jarang memiliki efek signifikan terhadap perairan di selatan Tanjung Kod. Ini dapat terlehat jelas dalam fakta bahwa batas utara perkembangan pohon bisa mencapai 15 derajat ke selatan daripada di Siberia, Eropa atau Kanada Barat. Arus Oyashio disebut juga Okhotsk dan Oya Siwo adalah arus dingin yang bergerak dari arah selatan Samudera Pasifik. Arus ini saling bertabrakan dengan Arus Kuroshio yang bergerak dari pantai timur Jepang. Kedua arus ini saling membentuk Arus Pasifik Utara. Arus ini dimulai dari bermula dari Samudera Arktik dan bergerak ke arah selatan melewati Laut Bering. Arus Benguela adalah arus samudra yang dingin yang bergerak dari pesisir barat Afrika Selatan, Namibia, dan Angola ke arah utara dan barat laut hingga garis di mana arus ini bergabung dengan arus khatulistiwa selatan yang merupakan arus hangat. Di mana arus Benguela yang beku dan arus yang hangat, arus Agulhas bercampur dari selatan, ada ekosistem laut yang amat produktif lepas Tanjung Harapan namun kemudian datang angin ribut dan turbulensi. Arus dingin menciptakan keadaan bergurun di pesisir Namibia, dan kabut yang terus-menerus di Pantai Rangka dan Gurun Namib.

You might also like