You are on page 1of 437

Hak Cipta pada Departemen Pendidikan Nasional

Dilindungi Undang-undang














Penulis : Rinie Pratiwi P Suyono
Nur Kuswanti Wahono Widodo
Rahardjo Elok Sudibyo
Yuni Sri Rahayu Heru Kuswanto
Muhammad Amin Bambang Subiyakto
Sukarmin Budi Jatmiko
Ilustrasi, Tata Letak : Direktorat Pembinaan SMP
Perancang Kulit : Direktorat Pembinaan SMP




Buku ini dikembangkan Direktorat Pembinaan SMP

Ukuran Buku : 21 x 30 cm





















Diterbitkan oleh Pusat Perbukuan
Departemen Pendidikan Nasional
Tahun 2008
500.7
CON Contextual Teaching and Learning Ilmu Pengetahuan Alam: Sekolah
Menengah Pertama/Madrasah Tsanawiyah Kelas VIII Edisi 4/
Rinie Pratiwi P, [et. al.].--Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen
Pendidikan Nasional, 2008.
Xii, 425 hlm.: ilus.; 30 cm.
Bibliografi: hlm. 401-403
Indeks.
ISBN
1. Ilmu Pengetahuan Alam-Studi dan Pengajaran I. Judul
II. Kuswanti, Nur III. Rahardjo IV. Rahayu, Yuni Sri
V. Amin, Muhammad VII. Sukarmin VIII. Suyono
IX. Widodo, Wahono XII. Sudibyo, Elok XIII. Kuswanto, Heru
XIV. Subiyakto, Bambang XV. Jatmiko, Budi
KATA SAMBUTAN
Salah satu upaya untuk melengkapi sumber belajar yang relevan dan
bermakna guna meningkatkan mutu pendidikan di Sekolah Menengah
Pertama (SMP), Direktorat Pembinaan SMP mengembangkan buku
pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam untuk siswa kelas VII, kelas VIII, dan kelas
IX. Buku pelajaran ini disusun berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan
Nasional No. 22 Tahun 2006 Tentang Standar Isi, No. 23 Tahun 2006 tentang
Standar Kompetensi Lulusan, dan berdasarkan kriteria buku pelajaran yang
dikembangkan oleh Badan Standar Nasional Pendidikan.
Buku pelajaran ini merupakan penyempurnaan dari bahan ajar
kontekstual yang telah dikembangkan Direktorat Pembinaan SMP dalam
kaitannya dengan kegiatan proyek peningkatan mutu SMP. Bahan ajar
tersebut telah diujicobakan ke sejumlah SMP di provinsi Kalimantan Selatan,
Kalimantan Timur, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Utara, dan
Gorontalo sejak tahun 2001. Penyempurnaan bahan ajar menjadi buku
pelajaran yang bernuansa pendekatan kontekstual dilakukan oleh para
pakar dari beberapa perguruan tinggi, guru, dan instruktur yang
berpengalaman di bidangnya. Validasi oleh para pakar dan praktisi serta uji
coba empiris ke siswa SMP telah dilakukan guna meningkatkan kesesuaian
dan keterbacaan buku pelajaran ini.
Buku pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam ini telah dinilai oleh Badan
Standar Nasional Pendidikan, dan dinyatakan memenuhi syarat untuk
digunakan sebagai buku pelajaran di SMP. Sekolah diharapkan dapat
menggunakan buku pelajaran ini dengan sebaik-baiknya sehingga dapat
meningkatkan efektivitas dan kebermaknaan pembelajaran. Pada akhirnya,
para siswa diharapkan dapat menguasai semua Standar Kompetensi dan
Kompetensi Dasar secara lebih mendalam, luas serta bermakna, kemudian
dapat mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari.
Saran perbaikan untuk penyempurnaan buku pelajaran ini sangat
diharapkan. Terimakasih setulus-tulusnya disampaikan kepada para penulis
yang telah berkontribusi dalam penyusunan buku pelajaran ini, baik pada
saat awal pengembangan bahan ajar, ujicoba terbatas, maupun
penyempurnaan sehingga dapat tersusunnya buku pelajaran ini.
Terimakasih dan penghargaan juga disampaikan kepada semua pihak
yang telah membantu terwujudnya penerbitan buku pelajaran ini.
Jakarta, Juli 2008
Direktur Pembinaan SMP
v vv vv
Pe nd a hulua n
Salam IPA
Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan YME, sehingga Buku IPA untuk
SMP/ MTs kelas VIII ini dapat diselesaikan sesuai standar isi (SI) yang telah ditetapkan
dalam Permendiknas RI Nomor 23 Tahun 2006. Buku IPA ini ditulis untuk membantu
siswa mencapai kompetensi yang ditargetkan. Karena berbasis kompetensi, buku ini tidak
hanya memperhatikan penguasaan konsep, tetapi secara utuh juga membangun sikap
dan keterampilan proses siswa.
Tiga hal yang sangat diperhatikan selama penulisan buku IPA ini adalah:
a. buku dirancang untuk mendukung pembelajaran kontekstual
Karena alasan tersebut, setiap konsep dihubungkan dengan situasi dunia nyata yang
dihadapi siswa. Tugas-tugas yang diberikan senantiasa dikaitkan dengan kehidupan
sehari-hari siswa.
b. buku dirancang untuk menciptakan proses pembelajaran yang konstruktivis. Karena
itu berbagai konsep tidak langsung dideskripsikan dalam buku, tetapi harus ditemukan
siswa melalui berbagai aktivitas, misalnya kegiatan penyelidikan, lab mini, dan lain-
lain.
c. mengedepankan paradigma pembelajaran melalui penemuan, bukan pembuktian. Itulah
sebabnya, dalam buku ini siswa harus melakukan berbagai kegiatan terlebih dulu
baru mendiskusikan hasilnya untuk menemukan konsep. Bukan memahami konsep
dulu baru kemudian melakukan pembuktian secara praktik.
Anak-anak, agar buku ini dapat membantu kalian dalam belajar IPA, kalian harus
memperhatikan berbagai bagian/ fitur yang ada di dalam buku. Lakukanlah berbagai
kegiatan atau tugas yang ada dalam bagian-bagian tersebut. Jangan hanya membaca
uraian/ deskripsi materi, karena hal tersebut tidak akan menghasilkan pemahaman yang
utuh.
Di bawah ini, ditampilkan berbagai fitur/ bagian yang ada dalam buku dan tujuan
fitur tersebut dimunculkan. Bacalah secara cermat agar kalian dapat menggunakan buku
ini secara benar.
Jud ul b a b d a n Sub b a b
Judul bab dan subbab
menunjukkan cakupan materi
sesuai standar isi.
G a mb a r d i a wa l b a b
Gambar ini dimaksudkan
sebagai epitome untuk menarik
siswa sehingga mereka
termotivasi untuk mempelajari
buku. Gambar tersebut juga
mencerminkan isi bab.
Bab 10 Gelombang dan Bunyi 295
Gelombang dan Bunyi BAB 10
A. Getaran
B. Gelombang
C. Apakah Bunyi Itu?
D. Ciri-ciri Fisik Bunyi
E. Pemanfaatan Bunyi
Perception Sound Wave in Submarines
Sumber: http://www.sics.se.
v i v i v i v i v i
Jurna l IPA
Berisi tugas kepada siswa untuk menuliskan pendapat, tanggapan, atau
opininya tentang sesuatu berkaitan dengan kegiatan penyelidikan. Jurnal IPA
ditulis siswa sebelum melakukan pembahasan dengan guru, karena itu benar-
benar menunjukkan cakrawala pemikiran siswa yang otentik.
Pe ta Konse p
Menggambarkan kaitan
berbagai konsep yang akan
dipelajari siswa dalam bab
yang bersangkutan. Peta
konsep membantu siswa
membangun pemahaman
yang utuh.
Pe ng a nta r b a b
Narasi di awal bab dimaksudkan
untuk menggiring siswa pada
cakupan bab. Narasi diupayakan
berangkat dari situasi kehidupan
yang dialami siswa. Narasi tersebut
sekaligus menyiratkan kompetensi
yang akan dicapai siswa.
Ke g ia ta n Pe ny e lid ik a n
Kegiatan ini untuk mengeksplorasi
temuan awal berkaitan dengan isi
bab. Temuan awal tersebut secara
konseptual akan ditindaklanjuti
melalui kegiatan hands-on dan
minds-on yang ada dalam buku,
membaca deskripsi materi, dan
tugas-tugas lain sehingga siswa
menemukan konsep secara utuh.
4 IPA SMP Kelas VII
1. Gunakan sesuatu yang ada di kelasmu sebagai alat pengukur panjang, misalnya buku,
pensil, tangan atau benda-benda lain yang mudah kamu dapatkan.
2. Bersama temanmu, ukurlah panjang bangku, lebar ruangan kelas atau jarak dua benda
yang ada di dekatmu dengan menggunakan alat-alat pengukur panjang yang telah kamu
peroleh. Catatlah hasilnya dan buatlah nama satuan ukurannya menurutmu sendiri.
3. Sekarang, mintalah salah seorang temanmu untuk melakukan pengukuran yang sama
dengan menggunakan alat-alat pengukur panjang yang dia temukan sendiri. Jangan lupa,
dia juga harus mencatat hasilnya beserta satuan ukuran yang dia buat sendiri.
Merancang Alat Ukur Sendiri
Sumber: Dok. Penulis.
Pernahkah kamu pergi ke penjahit? Bagaimana seorang penjahit dapat membuatkan
baju seseorang dengan ukuran yang tepat? Kamu pernah pergi ke toko kelontong? Bagaimana
penjual dapat melayani barang-barang yang diperlukan oleh pembeli dengan takaran yang
sesuai? Kamu pernah mengikuti atau menonton lomba lari? Bagaimanakah menentukan
pemenangnya secara tepat? Semua peristiwa di atas terkait dengan kegiatan pengukuran.
Pada bab ini, kamu akan mendiskusikan dan melakukan berbagai kegiatan pengukuran
dengan menggunakan alat-alat ukur yang sesuai. Kamu juga akan mempelajari berbagai
besaran beserta satuannya.
Pengukuran
Kegiatan Penyelidikan
Di dalam Jurnal IPA-mu, jelaskan
mengapa penggunaan ukuran-
ukuran baku dalam kegiatan
pengukuran penting sekali.
BAB BAB BAB BAB BAB
1 11 11
vi i vi i vi i vi i vi i
Kata-kata IPA
Mer u p akan ku mp u lan
kata- kata penting yang ada
dalam bab dan harus dipa-
hami oleh siswa.
Deskripsi materi
Uraian materi diupayakan
berangkat dari hasil
kegiatan atau
mengorganisir
pengetahuan awal siswa.
Bila siswa hanya membaca
deskripsi materi tanpa
melakukan fitur-fitur yang
lain, maka tidak akan
terbangun pemahaman
yang utuh.
Soal contoh
dan soal latihan
Soal contoh untuk membantu
siswa menyelesaikan tugas-
tugas pemecahan masalah.
Soal latihan untuk menguji
apakah siswa mampu
melakukan pemecahan
masalah untuk kasus yang
berbeda.
Bab 1 Pengukuran 9
Besaran dan Satuan
Besaran Pokok dan Besaran Turunan
Pada subbab sebelumnya kamu telah melakukan
kegiatan pengukuran, yaitu kegiatan membandingkan suatu
besaran yang diukur dengan besaran lain sejenis yang
dipakai sebagai satuan. Besaran yang dapat diukur dan
memiliki satuan disebut besaran fisika, contoh: panjang,
massa, dan waktu; sedangkan yang tidak dapat diukur dan
tidak memiliki satuan tidak termasuk besaran fisika,
misalnya: sedih, cinta, dan kesetiaan. Besaran fisika, yang
selanjutnya disebut besaran dibedakan menjadi dua,
besaran pokok dan besaran turunan.
Berdasar hasil Konferensi Umum mengenai Berat dan
Ukuran ke-14 tahun 1971, Sistem Internasional disusun
mengacu pada tujuh besaran dasar di bawah ini:
Tujuh besaran dasar pada Tabel 1.2 disebut besaran
pokok, yaitu besaran yang satuannya didefinisikan sendiri
berdasarkan hasil konferensi Internasional mengenai berat
dan ukuran. Sedangkan besaran-besaran lain yang
diturunkan dari besaran pokok, misalnya: volume, massa
jenis, kecepatan, gaya, usaha, dan masih banyak lagi disebut
besaran turunan
Pada bagian selanjutnya, kamu akan melakukan
kegiatan dan diskusi tentang empat besaran pokok yaitu:
panjang, massa, waktu, suhu dan satu besaran turunan yaitu
volume. Besaran-besaran tersebut selalu kita temui dalam
kehidupan sehari-hari.
Tabel 1.2 Besaran dan Satuan dasar SI
Besaran dasar Satuan Simbol
Panjang meter m
Massa kilogram kg
Waktu sekon s
Kuat arus listrik ampere A
Suhu kelvin K
Jumlah zat mole mol
Intensitas cahaya candela cd
Sumber: Dok. Penulis
B
Kata-kata IPA
Besaran pokok
Besaran turunan
Massa
Waktu
Volume
Kilogram
Sekon
Suhu
Volume
Kaleng besar dan kaleng kecil bila dipergunakan
untuk menampung air, kemampuannya tentu berbeda.
Kaleng yang besar pasti dapat menampung air lebih banyak.
Hal di atas terkait dengan besarnya ruangan yang terisi
oleh materi, biasanya disebut volume. Suatu benda bila
volumenya lebih besar, dapat menampung materi lebih
banyak dibanding benda lain yang volumenya lebih kecil.
Volume merupakan besaran turunan, yang disusun
oleh besaran pokok panjang. Volume benda padat yang
bentuknya teratur, misalnya balok, seperti yang ditu-
njukkan Gambar 1.10 dapat ditentukan dengan mengukur
terlebih dulu panjang, lebar dan tingginya kemudian
mengalikannya. Bila kamu mengukur panjang, lebar, dan
tinggi balok menggunakan satuan sentimeter (cm), maka
Diketahui: T
benda
= 15
o
C
Ditanya: T (fahrenheit) = ? T (kelvin) = ?
Penyelesaian:
T
F
= (15) + 32
= 59
o
F
T = (15 + 273) K
= 288 K
Suhu sebuah benda 15
o
C bila diukur dengan termometer
skala celsius. Berapakah suhu benda tersebut bila diukur
menurut skala fahrenheit dan kelvin?
9
5
Soal contoh:
Penggunaan Matematika
1. Suhu cairan diukur
dengan termometer
fahrenheit menunjukkan
skala 122
o
F. Berapakah
suhu cairan tersebut bila
dinyatakan dalam skala
celcius dan kelvin?
2. Pada suhu berapakah
pembacaan skala
termometer celcius sama
dengan pembacaan
skala termometer
fahrenheit?
Soal Latihan
vi i i vi i i vi i i vi i i vi i i
Kegiatan
Berisi kegiatan
eksperimen untuk
menemukan konsep
dengan melibatkan
berbagai keterampilan
proses sains. Siswa juga
dilatih untuk mengubah
dan mengontrol variabel
eksperimen.
Kaitan dengan
bidang ilmu yang lain
Untuk memantapkan
pemahaman siswa dengan
cara menerapkan
pengetahuan/ keterampilan
yang telah dicapai pada
situasi lain yang lebih luas.
Lab Mini
Berisi percobaan untuk
menemukan konsep.
Siswa melakukan
keterampilan proses
tetapi tidak melakukan
pengubahan variabel.
Bagaimana Temperatur Mempengaruhi
Organisme?
Satu faktor abiotik yang sangat mempengaruhi organisme
dalam lingkungan adalah temperatur. Pada eksperimen ini, kamu
akan memeriksa bagaimana perubahan temperatur mempengaruhi
ikan mas.
Apa yang harus kamu lakukan
1. Isilah kedua gelas kimia dengan air akuarium dan gunakan jaring untuk memindahkan
ikan mas. Berilah label pada satu gelas kimia dengan label percobaan dan gelas yang
lain dengan label kontrol.
2. Gunakan termometer untuk mengukur temperatur air pada kedua gelas.
3. Perhatikan penutup insang ikan. Penutup insang membuka dan menutup saat ikan
bernapas. Hitunglah berapa kali penutup insang membuka selama satu menit.
4. Ulangilah langkah ketiga sebanyak dua kali dan catat datamu.
5. Secara perlahan-lahan ambillah sepotong es batu (kecil) dan masukkan ke dalam gelas
percobaan sampai termometer menunjukkan 10C di bawah temperatur pada langkah
2 T 5 it d bi k it i
Masalah
Bagaimana pengaruh temperatur
terhadap pernapasan ikan mas?
Apa yang Kamu Perlukan
2 gelas kimia 250 ml
Pengukur waktu (stop watch/jam)
Es batu
Jaring ikan kecil
Ikan mas dalam suatu akuarium
Kertas label
Termometer
j g p g y g p
Contoh, awalan kilo berarti 10
3
atau 1000, maka 1 kilometer
berarti 1000 meter.
Mengukur jarak benda-benda langit
Para ilmuwan telah menemukan bahwa cahaya
merambat dengan laju 299.792.500 meter persekon. Sekitar
tahun 1970-an, astronot Amerika berhasil memasang
reflektor (alat pemantul) cahaya di bulan. Kemudian, cahaya
laser dengan intensitas yang sangat kuat dipancarkan dari
bumi menuju bulan. Di bulan cahaya dipantulkan oleh
reflektor sehingga merambat kembali ke bumi. Waktu yang
dibutuhkan cahaya laser sejak meninggalkan bumi hingga
kembali lagi dicatat dengan akurat, maka jarak antara bumi
dan bulan dapat ditentukan, yaitu sekitar 378.000.000 meter.
Para ahli astronomi telah menetapkan satuan pengukuran khusus untuk
menyatakan jarak benda-benda di ruang angkasa, yaitu tahun cahaya. Satu
tahun cahaya sama dengan jarak yang ditempuh oleh cahaya selama satu
t ahun, bi l a di nyat akan dal am sat uan SI ki ra-ki ra sama dengan
9.500.000.000.000.000 meter atau 9,5 trilyun kilometer. Jarak galaksi An-
dromeda kira-kira 2 juta tahun cahaya dari galaksi kita.
Sumber: www.google.com.
Jarak bumi dan matahari sekitar
150.000.000.000 meter, digunakan
sebagai ukuran baku dan disebut 1
Satuan Astronomi (SA).
Kaitan dengan
p , p g
panjang tiruan dari meter standar, seperti terlihat pada
Gambar 1.3.
Selain meter, panjang juga dinyatakan dalam satuan-
satuan yang lebih besar atau lebih kecil dari meter dengan
cara menambahkan awalan-awalan seperti tercantum dalam
Tabel 1.1. Berdasar tabel tersebut
1 kilometer (km) = 1000 meter (m)
1 sentimeter (cm) = 1/100 meter (m) atau 0,01 m
dan sebaliknya, diperoleh:
1 m = 1/1000 km = 0,001 km
1 m = 100 cm = 1000 mm
Mengukur Panjang
1. Amatilah gambar di
bawah ini! Menurut
pengamatanmu,
lingkaran dalam
manakah yang
berdiameter lebih
panjang, X atau Y?
2. Dengan menggunakan
penggaris, ukurlah dia-
meter lingkaran dalam pada
gambar X dan Y! Catatlah
hasil pengukuranmu dalam
tabel pengamatan!
3. Bandingkan hasil
pengamatan dan hasil
X
Y
Lab Mini 1.1
a
i x i x i x i x i x
Intisari Subbab
Berisi pertanyaan dan
tugas yang harus
diselesaikan untuk mereviu
pengetahuan dan
keterampilan yang telah
dibangun selama
mempelajari subbab
tertentu. Bagian ini
sekaligus dapat
difungsikan sebagai bahan
refleksi diri sebelum siswa
mempelajari subbab
berikutnya.
Rangkuman
Berisi intisari bab,
sebagai sarana untuk
membantu siswa
memahami materi
secara utuh.
1. Apakah yang dimaksud dengan:
a. besaran pokok?
b. besaran turunan?
2. Lakukanlah pengubahan satuan berikut:
a. 250 cm menjadi meter
b. 4.5 dm
3
menjadi mililiter
c. 25 liter menjadi cm
3
d. 41
o
F dinyatakan dalam skala Celcius
3. Jelaskan, mengapa volume termasuk besaran turunan!
4. Mengapa dibuat satuan-satuan standar, misalnya: satu kilogram standar, satu meter
standar, dan satu sekon standar? Bila pengetahuan dan teknologi semakin maju,
mungkinkah satuan standar yang kita gunakan sekarang diperbaharui? Jelaskan!
Intisari Subbab
Bina Keterampilan
Membuat peta konsep
Buatlah peta konsep tentang besaran dan satuan dengan mencantumkan
istilah-istilah berikut:
besaran pokok volume meter
besaran panjang massa
besaran turunan sekon kilogram
meter kubik waktu
A. Pengertian Pengukuran
1. Mengukur pada hakikatnya adalah membandingkan suatu besaran dengan
besaran sejenis yang dipakai sebagai satuan.
2. Satuan pengukuran baku memiliki nilai tetap dan disepakati oleh semua orang
sehingga dapat dipakai sebagai pembanding.
3. Sistem satuan yang berlaku di seluruh dunia adalah sistem satuan Internasional
(SI). Satuan SI dasar dapat diperbesar atau diperkecil dengan menambahkan
awalan: kilo (k) artinya 1000 kali, hekto (h) artinya 100 kali, deka (da) artinya 10 kali,
desi (d) artinya 1/10 kali, senti (c) artinya 1/100 kali, mili (m) artinya 1/1000 kali
dan mikro (m) artinya 1/1000000 kali.
B. Besaran dan Satuan
1. Besaran mengandung dua komponen, yaitu: nilai dan satuan. Besaran dibedakan
menjadi dua, yaitu: besaran pokok dan besaran turunan.
2. Besaran pokok memiliki satuan yang didefinisikan sendiri dan disepakati dalam
Konferensi Internasional tentang Berat dan Ukuran. Contohnya: panjang satuannya
meter, massa satuannya kilogram dan waktu satuannya sekon.
3. Besaran turunan disusun dari besaran-besaran pokok, karena itu satuannya juga
dibentuk oleh satuan-satuan besaran penyusunnya. Contoh: volume satuannya
meter kubik (m
3)
disusun dari besaran pokok panjang.
Rangkuman
x xx xx
Evaluasi
Berisi pertanyaan atau tugas untuk:
Reviu Perbendaharaan Kata,
menjodohkan konsep dengan
pengertiannya.
Pengecekan konsep, melalui soal-soal
bentuk pilihan ganda.
Pemahaman konsep, melalui soal-
soal bentuk uraian.
Berpikir Kritis, melalui soal bentuk
uraian atau pemecahan masalah yang
menuntut kemampuan berpikir lebih
tinggi.
Pengembangan keterampilan, antara
lain membuat tabel, merancang dan
melaksanakan eksperimen, membuat
peta konsep, melakukan tugas
proyek, penggunaan matematika, dan
lain-lain. Pengembangan
keterampilan juga dimaksudkan
sebagai tindak lanjut bagi siswa
sehingga dapat menggunakan
pengetahuan yang telah dimiliki
untuk menyelesaikan tugas yang lebih
kompleks.
Untuk merefleksi apakah jawaban/
pekerjaanmu sudah benar, cocokkan
dengan jawaban soal terpilih yang ada di
bagian belakang buku ini.
Tiada gading yang tak retak. Kelemahan yang masih ada dalam buku
ini menjadi tanggungjawab kami untuk memperbaikinya. Mohon kritik dan
saran yang bersifat membangun, demi kesempurnaan buku ini di waktu yang
akan datang. Semoga buku ini membantu siswa dan memberi kemudahan
bagi guru. Terima kasih.
Salam IPA
Penulis
Pilihlah kata atau pernyataan yang dapat
melengkapi kalimat berikut !
1. Hasil pengukuran selalu mengandung
a. nilai saja
b. satuan saja
c. nilai dan satuan
d. faktor pengali dan satuan
2. Contoh satuan dalam SI adalah ....
a. kaki b. galon
c. sekon d. ons
3. Faktor pengali seperseribu pada satuan
SI disebut:
a. kilo b. senti
c. desi d. mili
4. Sistem pengukuran yang dipergunakan
oleh ilmuwan di seluruh dunia adalah...
a. Sistem Standar
b. Sistem Inggris
9. Suhu air mendidih diukur dengan
termometer Fahrenheit menun-jukkan
skala 194
o
F. Bila diukur dengan
termometer Celcius akan menunjuk skala
a. 105
o
C
b. 100
o
C
c. 90
o
C
d. 80
o
C
Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan lengkap
dan tuliskan dalam buku latihanmu!
10. Mengapa dunia sains menggunakan
satuan-satuan pengukuran SI?
11. Jelaskan, bagaimana mengubah satuan
panjang dari satuan SI satu ke satuan SI
Pengecekan Konsep
Pemahaman Konsep
a. satuan baku
b. panjang
c. massa
d. waktu
e. besaran turunan
f. meter
g. suhu
h. sekon
i volume
1. Jarak antara dua titik
2. Satuan Internasional untuk waktu
3. Disepakati dan diterima oleh semua orang
sebagai pembanding
4. Selang antara dua kejadian
5. Memiliki satuan baku m
3
6. Satuan Internasional untuk massa
7. Jumlah materi dalam suatu benda
8 Satuan Internasional untuk panjang
Pasangkan Kata-kata Kunci IPA berikut dengan pernyataan di sampingnya.
Reviu Perbendaharaan Kata
Evaluasi
16. Ada beberapa obat cair yang harus
dikocok dulu sebelum diminum. Apa
tujuan anjuran tersebut? Jelaskan
17. Kamu punya tiga larutan jernih tidak
berwarna dengan volume yang sama,
yaitu A, B, dan C. Kamu tambahkan tiga
tetes larutan indikator fenolftalein pada
masing-masing larutan. Larutan A dan B
tetap jernih tidak berwarna, tetapi larutan
C berubah menjadi merah. Bila kamu
tambahkan larutan C ke dalam larutan
A, campuran larutan menjadi jernih
tidak berwarna. Bila kamu tambahkan
larutan C ke dalam larutan B, maka
campuran larutan berwarna merah. Apa
yang dapat kamu inferensikan dari
masing-masing larutan tersebut? Mana
dari larutan yang mempunyai pH 7?
Berpikir Kritis
Pengembangan Keterampilan
xi
Daftar Isi
Kata Pengantar ........................................................................................................................ iii
Pendahuluan .......................................................................................................................... v
Daftar Isi ................................................................................................................................... xi
Bab 1 Pertumbuhan dan Perkembangan Manusia .................................... 1
A. Pertumbuhan dan Perkembangan ............................................................. 5
B. Tahap-tahap Pekembangan Manusia ........................................................ 13
Bab 2 Sistem Gerak pada Manusia ............................................................. 25
A. Rangka.............................................................................................................. 29
B. Otot .................................................................................................................... 39
C. Kelainan pada Sistem Alat Gerak ................................................................ 47
Bab 3 Sistem Pencernaan Manusia ............................................................. 53
A. Macam-macam Zat makanan dan Fungsin a........................................... 57
B. Susunan dan Fungsi Sistem Pencernaan .................................................. 61
Bab 4 Sistem Pernapasan dan Peredaran Darah Manusia ....................... 73
A. Susunan dan Fungsi Sistem Pernapasan .................................................. 77
B. Susunan dan Fungsi Sistem Peredaran Darah ........................................ 86
Bab 5 Sistem Kehidupan Tumbuhan ............................................................ 105
A. Struktur dan Fungsi Jaringan Tumbuhan ................................................ 109
B. Proses Fisiologis pada Tumbuhan ............................................................. 122
C. Gerak pada Tumbuhan ................................................................................ 140
D. Pen akit dan Hama Tumbuhan ................................................................. 147
Bab 6 Partikel-partikel Materi ....................................................................... 159
A. Atom, Molekul, dan Ion ............................................................................... 164
B. Pernanan Ion dalam Kehidupan ................................................................ 170
Bab 7 Bahan Kimia dalam Kehidupan ........................................................ 175
A. Bahan Kimia di Rumah Tangga ................................................................. 178
B. Bahan Kimia dalam Bahan Makanan ........................................................ 184
C. Bahan Kimia di Bidang Industri, Pertanian, dan Kesehatan ................ 194
D. Zat Adiktif dan Psikotropika ...................................................................... 203
xii
Bab 8 Gaya dan Tekanan ............................................................................ 213
A. Ga a.................................................................................................................. 217
B. Gerak Dipercepat ........................................................................................... 229
C. Aksi dan Reaksi ............................................................................................. 235
D. Tekanan ........................................................................................................... 239
Bab 9 Energi dan Usaha ............................................................................... 261
A. Energi ............................................................................................................... 264
B. Pesa at Sederhana ........................................................................................ 279
Bab 10 Gelombang dan Bunyi ...................................................................... 299
A. Getaran ............................................................................................................. 303
B. Gelombang ...................................................................................................... 310
C. Apakah Bun i itu?......................................................................................... 326
D. Ciri-ciri Fisik Bun i ....................................................................................... 333
E. Pemanfaatan Bun i ....................................................................................... 341
Bab 10 Cahaya dan Alat Optik ...................................................................... 351
A. Sifat-sifat Caha a ........................................................................................... 355
B. Cermin dan Lensa.......................................................................................... 369
C. Alat-alat Optik ................................................................................................ 385
Daftar Pustaka ......................................................................................................................... 401
Glosarium ........................................................................................................................... 399
Indeks ........................................................................................................................... 411
Kunci Jawaban Terpilih Evaluasi ........................................................................................ 414
404
1 Ba b 1 Pe rtumb uha n d a n Pe rke mb a ng a n M a nusia 1
Pertumbuhan dan
Perkembangan
Manusia
BAB 1
A. Pertumbuhan dan
Perkembangan Manusia
B. Tahap- tahap
Perkembangan Manusia
Sumber: Dok. Penulis.
2 IPA SMP Kelas VIII
P
e
t
a

K
o
n
s
e
p

P
e
r
t
u
m
b
u
h
a
n

d
a
n

P
e
r
k
e
m
b
a
n
g
a
n

M
a
n
u
s
i
a
Peta Konsep
3 Ba b 1 Pe rtumb uha n d a n Pe rke mb a ng a n M a nusia 3
P
e
t
a

K
o
n
s
e
p
T
a
h
a
p

P
e
r
k
e
m
b
a
n
g
a
n

M
a
n
u
s
i
a
Peta Konsep
4 IPA SM P Ke la s VIII
Pada makhluk hidup terjadi proses-proses tertentu untuk menopang kehidupannya.
Pr oses-p r oses t er sebu t menu nju kkan cir i-cir i t er t ent u d ar i makhlu k hid u p yang
membedakannya dengan benda mati. Beberapa proses yang menunjukkan ciri kehidupan
antara lain tumbuh, berkembang, bergerak, mencerna makanan, bernapas, dan mengedarkan
at- at yang diperlukan oleh tubuh. Kegiatan berikut akan menunjukkan salah satu proses
kehidupan, yaitu pertumbuhan dan perkembangan.
Apa yang harus kamu lakukan?
Kamu akan mengamati tahapan selama pertumbuhan dan perkembangan kupu-kupu.
1. Gu r u mu su d ah menyiapkan bot ol-bot ol ber isi t elu r ku pu , lar va ku pu -ku pu ,
kepompong, dan sebuah botol berisi kupu-kupu.
2. Dengan menggunakan kaca pembesar dan tanpa membuka botol, amatilah telur kupu,
ulat, kepompong, dan kupu-kupu tersebut!
Bagaimana perubahan bentuk kupu-kupu selama perkembangann a? Perubahann a mudah untuk
diamati, sebab he an ini memiliki siklus hidup relatif pendek.
Pertumbuhan dan
Perkembangan
Manusia
BAB BAB
BAB BAB BAB
1 1
1 11
Pertumbuhan dan Perkembangan Kupu-kupu
Kegiatan Penyelidikan
Catatlah hasil pengamatanmu pada buku catatan IPA
mu! Ada berapa tahap perkembangan yang kamu amati ?
Jelaskan p er kembangan yang kamu amat i t er sebu t !
Gambarlah tiap tahap dan susunlah gambarmu sehingga
menyusun satu siklus hidup kupu-kupu.
5 Ba b 1 Pe rtumb uha n d a n Pe rke mb a ng a n M a nusia 5
Bagaimana perubahan yang terjadi pada hewan selama
masa hidupnya? Bandingkan antara ayam dan kupu-kupu.
Keduanya berubah karena tumbuh, tetapi dengan cara yang
berbeda.
Set iap makhlu k hid u p mengalami p er u bahan
sepanjang masa hidupnya. Perubahan tersebut terkadang
menunjukkan pertambahan ukuran, dari kecil menjadi
besar, dari pendek menjadi tinggi, dari ringan menjadi berat,
dan seterusnya. Perkecambahan dari biji seperti Gambar
1.1 menunjukkan pertumbuhan tersebut. Perubahan yang
terjadi pada kecambah tersebut misalnya pada ukuran
kecambah yang semain lama menjadi semakin panjang,
hingga sampai batas tertentu.
Sumber: Kaskel,1995
Gambar 1.1
Selama perkecambahan,
kacang ini mengalami
pertambahan ukuran.
A
Pertumbuhan dan
Perkembangan
Kata-kata IPA
Pertumbuhan
Perkembangan Lingkungan
Respon
Komunikasi
6 IPA SM P Ke la s VIII
Per t a mba h a n vol u me ya n g t er ja d i ka r en a
p er t a mba h a n ma t er i h i d u p d i ken a l d en ga n n a ma
pertumbuhan. Pertambahan ini dapat diukur dengan alat
ukur tertentu, atau lebih umum dikenal sebagai ukuran
kuantitatif. Sebagai contoh daun mengalami pertambahan
panjang dan lebar yang dapat diukur dan dinyatakan
dalam sentimeter. Daun tersebut dikatakan mengalami
pertumbuhan.
Perubahan lain yang dapat terjadi sepanjang masa
hid u p nya ad alah p er u bahan yang mengar ah p ad a
kedewasaan atau perubahan-perubahan yang tidak dapat
diukur dengan alat ukur. Sebagai contoh pada kegiatan
p enyelid ikan yang t elah kamu laku kan, kamu d ap at
mengamati perubahan biji menjadi kecambah. Selama itu
terjadi, tidak ada perubahan ukuran yang berarti, berat biji
tidak bertambah, tetapi terjadi proses perubahan penting,
yaitu tumbuhnya akar dan tunas.
Contoh lain pada ayam yang menginjak
d ewasa, akan mengalami p er u bahan
memasu ki fase r ep r od u kt if, yait u
menghasilkan telur. Tidak ada pertambahan
ukuran tubuh, tetapi ada perubahan penting,
yait u memasu ki masa r ep r od u kt if.
Perubahan yang demikian lebih dikenal
sebagai perkembangan. Pad a p r oses
perkembangan perubahan yang terjadi lebih
bersifat kualitatif, tidak bisa diukur dengan
alat ukur. Pada saat telur akan menetas,
tidak ada pertambahan ukuran pada telur
ayam, tetapi ada proses perkembangan yang
penting, yaitu menetasnya telur menghasil-
kan anak ayam. Perhatikan juga Gambar 1.2
yang menunjukkan keluarnya kupu dari
kepompong.
Gambar 1.2
Keluarnya kupu dari
kepompong adalah contoh
proses perkembangan.
Sumber: Microsoft Encarta 2005
Lab Mini 1.1
Perkembangan
Pembentukan Buah
Carilah pohon mangga
yang sedang berbunga.
Pilihlah beberapa
bunga, berilah tanda.
Amatilah perubahan
yang terjadi setiap hari
sampai terbentuknya
buah masak. Catatlah
hasil pengamatanmu
dalam jurnal IPAmu.
Perubahan apa yang
tampak saat buah
menjadi matang?
Perubahan itu termasuk
perkembangan.
7 Ba b 1 Pe rtumb uha n d a n Pe rke mb a ng a n M a nusia 7
Faktor yang Mempengaruhi
Pertumbuhan dan Perkembangan
Pertumbuhan dan perkembangan setiap makhluk hidup
terjadi karena pengaruh berbagai faktor. Faktor dari dalam
t u bu h beker ja sama d engan fakt or lingku ngan akan
menentukan pertumbuhan dan perkembangan.
Faktor dari dalam atau faktor internal salah satunya
ditentukan oleh hormon tubuh. Pertambahan panjang batang
p ohon t er jad i kar ena akt ivit as hor mon au ksin yang
menyebabkan pertambahan ukuran dan jumlah sel, sehingga
menyebabkan pohon bertambah tinggi.
Fakt or d ar i lu ar at au fakt or
ekst er nal ber kait an d engan segala
sesu at u yang ad a d i lingku ngan,
seperti: nutrisi, udara, air, tanah, dan
sinar matahari.
Sinar matahari sebagai salah satu
faktor lingkungan sangat diperlukan
oleh t u mbu han. Banyaknya sinar
matahari mempengaruhi pertumbuhan
dan perkembangan tumbuhan. Banyak
sedikitnya klorofil, pembentukan tunas,
pembentukan bunga, dan kemampuan
membentuk serta menyimpan makanan
sangat tergantung pada sinar matahari.
Tubuh makhluk hidup sebagian
besar terdiri dari air. Air merupakan
pelarut berbagai bahan. Semua at gi i
d ap at d imanfaat kan oleh t u bu h
makhluk hidup karena terlarut dalam
air. Demikian juga semua bahan yang
harus dibuang dari tubuh, harus dapat
dilarutkan dalam air.
Membuat
Poster
Udara dan tanah juga
merupakan faktor
lingkungan yang
mempengaruhi
pertumbuhan dan
perkembangan.
Carilah bahan
bacaan dari surat
kabar dan majalah
tentang pengaruh
faktor eksternal
terhadap
pertumbuhan.
Buatlah kliping
tentang hal itu pada
kertas karton,
berilah judul, dan
tempelkan di
dinding kelasmu
8 IPA SM P Ke la s VIII
A
B
Sumber: Microsoft Encarta 2005
Pertumbuhan dan perkembangan pada makhluk hidup
pada hakikatnya merupakan ekspresi tanggapan terhadap
lingkungan yang dipengaruhi oleh faktor dari dalam tubuh
or ganisme t er sebu t . Set iap makhlu k hid u p member i
tanggapan terhadap perubahan lingkungan. Jika makhluk
hid u p menanggap i su at u p er u bahan, r eaksi yang
ditunjukkan dapat terlihat dalam berbagai bentuk (Gambar
1.3).
Pernahkah kamu memperhatikan bagaimana tumbuhan
dan serangga menanggapi cahaya? Tumbuhan akan tumbuh
membengkok ke ar ah cahaya. Ser angga akan t er bang
mendekati sinar. Itu semua karena adanya interaksi faktor
dari dalam tubuh makhluk hidup dengan faktor lingkungan.
Nutrisi Yang Dibutuhkan Tumbuhan
Hijau
Tumbuhan hijau membutuhkan nutrisi yang umumnya
dalam bentuk mineral yang diserap oleh tumbuhan hijau
dari tanah melalui sistem perakaran, kemudian diangkut
ke daun dengan bantuan jaringan pembuluh kayu ( ilem).
Proses pengambilan mineral oleh tumbuhan berbeda-
beda tergantung pada jenis mineralnya. Sejumlah tumbuhan
tertentu mampu mengambil nitrogen bebas dari udara
dengan bantuan jasad renik melalui proses yang dikenal
dengan nama fiksasi nitrogen (pengikatan nitrogen). Pada
kebanyakan tumbuhan, nitrogen diambil dari dalam tanah
dari mineral dalam bentuk ion-ion. Namun demikian,
tanaman kopi mampu mengambil nitrogen langsung dari
udara melalui daunnya.
Ter d ap at beber ap a u nsu r yang d ip er lu kan oleh
tumbuhan dalam jumlah besar, yaitu karbon (C), Oksigen
(O), Hidrogen (H), dan Nitrogen (N). Di samping itu juga
diperlukan unsur P (fosfor). Kelima unsur ini merupakan
penyusun utama tubuh tumbuhan.
Dinding sel tumbuhan disusun oleh unsur C, H, dan
O. Protein yang merupakan penyusun utama sitoplasma
(cairan sel) disusun oleh unsur C, H, O, dan N. Begitu pula
asam inti yang merupakan penyusun kromosom dan intisel,
yang tersusun dari unsur C, H, O, N, dan P. Karbohidrat
dan lemak juga merupakan penyusun sitoplasma pada
beberapa sel tumbuhan, tersusun dari unsur C, H, dan O.
Gambar 1.3
A. Bunga matahari memberi tanggapan
dengan bergerak ke arah datangnya
cahaya matahari.
B. Alat pembelit melilit sebagai bentuk
tanggapan terhadap sentuhan
Berfikir Kritis
Tumbuhan adalah
makhluk hidup. Ciri
makhluk hidup adalah
membutuhkan makanan.
Mengapa tumbuhan
dikatakan tidak makan,
padahal tumbuhan
adalah makhluk hidup?
9 Ba b 1 Pe rtumb uha n d a n Pe rke mb a ng a n M a nusia 9
Di samping unsur tersebut masih terdapat 12 unsur lain
yang d ip er lu kan oleh t u mbu han, t er u t ama u nt u k
membangun tubuhnya. Keduabelas unsur tersebut adalah
sebagai berikut.
1. Belerang (Sulfur=S), terdapat di dalam asam amino,
yang menyusun protein. Meskipun dibutuhkan dalam
jumlah yang sedikit, namun ketidakadaan belerang,
menyebabkan asam amino tertentu yang dibutuhkan
tumbuhan tidak dibentuk.
2. Zat kapur (kalsium=Ca), memiliki bermacam-macam
fu ngsi, ant ar a lain memp er ku at d ind ing sel,
menetralisasi asam-asam organik berbahaya yang
dihasilkan.
3. Zat Besi (Magnesium=Mg), merupakan bagian utama
penyusun klorofil. Jika tumbuhan tidak memiliki cukup
banyak magnesium, tumbuhan akan menjadi pucat
(klor osis). Magnesiu m ju ga d igu nakan u nt u k
membantu kerja en im di dalam sel tumbuhan.
4. Fosf or(P), ber ad a d i d alam t u mbu han t er u t ama
berfungsi sebagai penyusun kromosom dan senyawa
lemak (fosfolipid), pembentuk membran sel. Fosfor juga
amat penting pada proses pengubahan energi.
Unsur fosfor , magnesium, kalsium, d an beler ang
diperlukan dalam jumlah yang banyak sehingga disebut
sebagai unsur makro. Delapan unsur sisa yang diperlukan
tumbuhan hijau adalah Kalium (K), Besi (Fe), Mangan (Mn),
Tembaga (Cu), Seng (Zn), Molybdenum (Mo), Boron (B),
Klorin (Cl). Unsur-unsur tersebut memainkan peranan dalam
membantu kerja en im.
Pertumbuhan Hewan
Hewan adalah makhluk hidup yang dapat makan,
bergerak, dan berkembangbiak. Siklus hidupnya dimulai
dari lahir, tumbuh, menjadi dewasa, berkembangbiak, dan
akhirnya mati. Selama menjalani siklus tersebut terjadi
banyak sekali perubahan, baik bentuk maupun ukurannya
Berikut adalah contoh peristiwa yang terjadi pada hewan
terkait dengan pertumbuhan dan perkembangan
Metamorfosis
Beberapa hewan, seperti kupu-kupu yang sering kamu
lihat, selalu melalui tahap metamorfosis saat mereka tumbuh
Lab Mini 1.2
Dari mana datangnya
air di dalam buah
kelapa ?
Carilah batang kelapa
yang telah ditebang
sampai pangkalnya.
Buatlah sumuran kecil
di tengah batang itu.
Tunggulah beberapa
saat. Apa yang terjadi
di dalam sumur yang
baru kamu buat itu?
Dari mana datangnya
air itu?
10 IPA SM P Ke la s VIII
(B)
Berudu yang keluar dari telur
mempunyai ekor yang panjang dan
insang sehingga dapat bergerak serta
mengambil orsigen dalam air
Katak dewasa yang tidak
lagi memiliki ekor.
Gambar 1.4
Siklus hidup katak yang melalui
beberapa tahapan dalam
metamorfosis.
(A)
(D)
Telur yang telah dibuahi berkembang menjadi
massa berlendir yang berfungsi sebagai
jangkar atau penambat telur dalam air,
sehingga tidak hanyut oleh arus air. Telur-telur
akan menetas dalam satu minggu atau lebih .
Perlahan-lahan kaki berudu
tumbuh dan berkembang
Sumber: Daniel Lucy, 1995
d an ber kembang menjad i d ewasa. Met amor fosis
ber langsu ng melalu i beber ap a t ahap , d an semu a
tahapannya memiliki bentuk yang sangat berbeda dari
bentuk hewan dewasanya.
Selain ku p u -ku p u , kat ak ju ga melalu i t ahap an
perkembangan yang berbeda selama perkembangannya
(Gambar 1.4). Awal kehidupannya dimulai sebagai igot
dalam telur yang telah difertilisasi. Telur menetas dan
keluarlah berudu dari dalamnya. Berudu dapat berenang
menuju tumbuh-tumbuhan kecil untuk mencari makan.
Berudu terus tumbuh, dan bentuk tubuhnya berubah.
Tungkai mulai nampak, paru-paru mulai tumbuh, serta gigi
juga mulai tumbuh dalam rongga mulut berudu. Saat itu
dimulailah perubahan-perubahan yang dapat mendukung
ber langsungnya kehid upan d i d ar at . Sejak hewan ini
mengalami p er t u mbu han t u ngkai, ber u d u t id ak lagi
mengalami pertumbuhan ekor.
(C)
11 Ba b 1 Pe rtumb uha n d a n Pe rke mb a ng a n M a nusia 11
Kupu-kupu yang kamu lihat adalah bentuk dewasa
yang telah melalui metamorfosis dengan lengkap , yang
tahap-tahapnya adalah telur, larva, pupa dan individu
dewasa (Gambar 1.5).
Satu saat larva menjadi tidak aktif, dan berubah menjadi
pupa. Pada tahap ini tampak adanya kulit jangat yang
secara keseluruhan membentuk jaringan pembungkus.
Kupu-kupu dewasa akan muncul dengan bentuk yang sama
sekali berbeda, dan tidak lagi tampak seperti ulat.
Belalang memiliki tipe perubahan bentuk yang berbeda.
Metamorfosisnya tergolong tidak lengkap, dan melibatkan
tiga tahap, yaitu telur, nimfa, dan individu dewasa.
Telur kupu-kupu yang
akan berkembang menjadi
larva (A). Larva nampak
seperti cacing,
merupakan tahap
perkembangan hidup
bebas. Seperti halnya
larva berudu, larva kupu-
kupu harus mencari
makan sendiri (B).
Larva kupu-kupu makan dalam
jumlah banyak untuk menyimpan
energi dan siap untuk memasuki
tahap perkembangan selanjutnya
dan menjadi pupa (C). Kupu-kupu
dewasa sudah keluar dari pupa (D)
Gambar 1.5
Siklus hidup kupu-kupu yang melalui
beberapa tahapan metamorfosis.
(A)
(D)
Sumber: Daniel Lucy, 1995
(B)
(C)
12 IPA SM P Ke la s VIII
Ketika kamu berjalan-jalan di rerumputan di awal
mu sim kemar au , d ap at menju mp ai banyak belalang
melompat keluar dari rerumputan saat kamu mengusik
r er u mpu t an t er sebu t . Amat ilah lebih d ekat beber apa
belalang tersebut, maka kamu dapat mengetahui bahwa
dalam beberapa hal mereka mirip dengan belalang dewasa.
Nimfa belalang berukuran lebih kecil dibandingkan belalang
dewasa dan tidak memiliki sayap, tetapi secara keseluruhan
bentuknya sama dengan hewan dewasa (Gambar 1.6).
Namun demikian untuk hewan tertentu dalam mencapai fase
dewasa mengalami pergantian selaput pelindung (mirip
bentuk kepompong) (lihat Gambar 1.7). Sayap dan sistem
reproduksi pada nimfa terus tumbuh dan berkembang
sampai suatu saat ia akan mencapai tahap dewasa, dan
benar-benar siap untuk melanjutkan siklus hidup melalui
perkawinan dan menghasilkan belalang-belalang muda.
B. Belalang dewasa memiliki sayap
yang telah berkembang sempurna.
Gambar 1.6
Siklus hidup belalang yang tergolong
dalam metamorfosis tak sempurna.
Gambar 1.7
Setelah keluar dari selaput pelindung, capung kemudian mengalami
tahap perkembangan organ-organ tubuh menjadi bentuk dewasa
1. Bedakan pengertian antara pertumbuhan dan perkembangan beserta
contohnya.
2. Ceritakan tentang pertumbuhan pohon kelapa mulai biji sampai menghasilkan buah.
A. Nimfa belalang mirip dengan belalang
dewasa.
Sumber: Microsoft Encarta 2005
Carilah jentik-jentik nyamuk, peliharalah di tempat yang tertutup kain
tipis. Amatilah perubahan yang terjadi. Carilah sumber bacaan tentang
nyamuk. Bandingkan apa yang kamu amati dan apa yang kamu baca tersebut. Tulislah
dalam paragraf singkat tentang perkembangan yang terjadi semenjak telur hingga
menjadi nyamuk dewasa.
Bina Ke te ra mp ila n
Mengamati
Intisari Sub Bab
Sumber: Microsoft Encarta 2005
13 Bab 1 Pertumbuhan dan Perkembangan Manusia 13
Ketika masih bayi orang tuamu dengan penuh kasih
sayang membimbing belajar merangkak, berjalan, dan
melatih keterampilan yang lain sehingga bertambah lama
kamu bertambah pintar. Pada saat kamu dewasa nanti akan
menikah, mempunyai anak, dan akhirnya menjadi tua. Pada
bagian ini kalian akan mempelajari perkembangan manusia
yang dimulai dari proses pembuahan hingga usia tua.
Pertumbuhan dan perkembangan adalah dua hal yang
tidak dapat dipisahkan. Pertumbuhan dihubungkan dengan
penambahan jumlah dan ukuran sel tubuh manusia,
sed angkan p er kembangan d ihu bu ngkan d engan
kematangan fungsi alat tubuh.
Ada 2 faktor yang menentukan pertumbuhan dan
perkembangan yaitu faktor internal, berupa faktor
ket u r u nan (genet ik) d an fakt or ekst er nal ber u p a
lingkungan. Faktor keturunan adalah faktor bawaan
yang menunjukkan potensi anak. Faktor ini menjadi ciri
khas yang tidak dapat diubah lingkungan.
Adapun faktor lingkungan merupakan faktor yang
menentukan perkembangan potensi anak. Faktor ini
mempunyai banyak aspek dan dapat diubah.
Manusia mengalami perubahan kecepatan dalam
proses pertumbuhan dan perkembangan. Pertumbuhan
dan perkembangan maksimum terjadi pada akhir masa
janin d an kemu d ian menu r u n ket ika bayi. Saat
menjelang d ewasa, per cepat an per t umbuhan d an
perkembangan meningkat lagi, kemudian menurun dan
berhenti pada saat dewasa.
Manusia harus berkembang biak, agar kehidupan
di bumi dapat berlanjut. Cara manusia berkembang biak
sangat mirip dengan mamalia yang lain. Sejak lahir,
anak perempuan memiliki banyak sel telur pada dua
kelenjar, yang disebut ovarium. Ovarium terletak di
dalam perut bagian bawah. Sejak masa pubertas, satu
dari sel-sel telur itu dilepaskan tiap bulan sebagai
bagian dari siklus haid. Sedangkan, anak laki-laki
Mengamati dan
Mengidentifikasi
Amatilah serangkaian gambar di
atas. Selanjutnya, jelaskan
bagaimanakan tahapan
perkembangan manusia.
Sumber: Dok. Penulis
Tahap-tahap
Perkembangan Manusia
Kata-kata IPA
Pembuahan
Janin
Bayi
Anak- anak
Adolesen
Pubertas
Dewasa
B
14 IPA SM P Ke la s VIII
Gambar 1.8
Proses pembuahan
Pembuahan
Perjalanan 9 bulan menuju kelahiran seorang bayi
dimulai ketika sebuah sel sperma bertemu dengan sel telur.
Ada jutaan sel spermato oa yang mencapai telur, tetapi
hanya satu spermato oid yang dapat menembus lapisan luar
sel telur. Begitu hal itu terjadi, bahan genetik dalam sel telur
(23 kromosom) akan bergabung dengan bahan genetik dalam
spermato oid (23 kromosom) membentuk sebuah rangkaian
lengkap, yaitu 46 kromosom. Proses penggabungan sperma
dan sel telur beserta kromosom dari keduanya disebut
pembuahan atau konsepsi atau fertilisasi.
Telur yang sudah dibuahi membelah diri menjadi 2 sel
dalam 36 jam, lalu menjadi 4 sel dalam 48 jam, kemudian
menjadi 8 sel, dan seterusnya. Embrio masuk rahim sekitar
3 hari sesudah pembuahan. Bentuknya berupa bola padat
yang terdiri dari 16-32 sel (Gambar 1.8)
Sumber: Daniel Lucy, 1995
menghasilkan sel-sel kecil berbentuk berudu yang disebut
spermato oid (jamak = spermato oa).
Sejak memasuki pubertas barulah sel-sel ini akan mulai
dapat berfungsi. Spermato oa ini dihasilkan dari organ
kelamin yang bernama testis. Jika spermato oid bertemu
dengan sel telur yang sudah masak, maka akan terjadi
pembuahan.
elur yang sudah dibuahi
membelah menjadi 2 sel
dalam 36 jam, alu jadi 4 sel
dalam 48 jam
sperma yang berhasil
masuk dalam sel telur
15 Ba b 1 Pe rtumb uha n d a n Pe rke mb a ng a n M a nusia 15
Sekit ar 1 minggu set elah p embu ahan, bola sel
memendamkan diri dalam lapisan rahim yang kaya akan
darah dan menyerap at makanan dari sana. Sel itu terus
membelah diri, membentuk jaringan tubuh pertama, seperti
pembuluh darah dan saraf. Secara bertahap bola sel
menekuk dan memutar, sehingga dasar tubuh terbentuk.
Sementara itu, sel lain membentuk plasenta, yaitu organ
berbentuk cawan di lapisan rahim. Di dalam plasenta darah
bayi mengalir sangat dekat dengan darah ibunya. Lewat
plasenta inilah oksigen dan at makanan yang sangat penting
mengalir dari ibu ke bayi, sementara hasil buangan mengalir
ke arah yang berlawanan.
Pada usia lima minggu panjang bayi berkisar 10 mm.
Wujud kepala, punggung, dan jantungnya mulai tampak.
Mulut dan mata mulai terbentuk. Kaki dan tangan terbentuk
seperti kuncup yang gempal. Pada tahap ini, bayi disebut
embrio.
Pada usia delapan minggu panjang bayi sekitar 25 mm
dan semua bagian utama tubuh telah terbentuk. Bahkan jari
tangan dan kakipun sudah terbentuk. Pada tahap ini, bayi
disebut janin.
Pada usia duabelas minggu sel-sel tetap aktif membelah
diri dan berkembang serta membentuk kelengkapan akhir
t ubuh, sepert i kelopak mat a,
kuku tangan, dan kuku kaki.
Panjang bayi sekit ar 13 cm.
Waktu yang tersisa masih ada 28
minggu sebelu m bayi
dilahirkan.
Bayi yang sed ang
ber kembang hid u p d i d u nia
yang berair di dalam rahim. Di
dalam rahim, cairan ketuban
(amnion) melind u ngi bayi
t er had ap bent u r an, cahaya
terang, dan kebisingan di luar.
Namun demikian, bayi dapat
mendengar detak jantung dan
suara proses pencernaan makanan dalam usus ibunya.
Posisi bayi di dalam kandungan disajikan dalam Gambar
1.9. Gambar 1.9
Posisi bayi, plasenta, dan air ketuban
Sumber: Dokumen penulis
16 IPA SM P Ke la s VIII
Bagaimana Janin Memperoleh Makanan?
Janin menerima semua at hara dan oksigen dari
pasokan darah ibunya. Tetapi, darah janin itu tak pernah
langsung bercampur dengan darah ibunya. Janin membuat
darah sendiri, yang mengalir lewat tali pusar menuju
plasenta.
Bagian bawah plasenta tertanam ke dinding rahim.
Pembuluh darah menghubungkan plasenta dengan jaringan
rahim lewat tonjolan-tonjolan mirip jari yang disebut vilus
korion. Di sekitar vilus korion, yaitu di sela intervilus,
terdapat darah ibu. Melalui suatu lapisan jaringan tipis yang
disebut trofoblas, ibu dan janin mempertukarkan at hara,
gas-gas dan sisa buangan.
Makanan d an oksigen d ar i ibu mer embes lewat
trofoblas ke vena janin, dan sisa metabolisme disalurkan dari
janin ke darah ibu untuk dibuang.
Tali Pusar
Di dalam tali pusar terdapat dua arteri dan satu vena
yang menghubungkan janin dengan plasent a. Tali ini
berbentuk spiral (tidak lurus seperti selang), panjang, dan
cukup lentur sehingga tetap aman sewaktu janin bergerak.
Ketika bayi itu lahir dan dapat bernapas serta makan sendiri,
tali itu dipotong, dan meninggalkan bekas di perut, disebut
pusar.
Kelahiran Bayi
Setelah sembilan bulan berkembang di dalam rahim
ibu, bayi akan segera terlahirkan. Di dalam rahim ibu yang
diselubungi oleh kantung ketuban, bayi akan merasa hangat,
basah, gelap dan pada kondisi yang terlindungi.
Set elah bayi t er sebu t t er lahir kan akan
mendapat kan lingkungan yang berbeda sama
sekali. Lingkungan baru tersebut terasa lebih
dingin, kering, terang, dan tidak terlindungi oleh
sesuatu.
Proses kelahiran diawali dengan kontraksi
otot-otot rahim, perhatikan Gambar 1.10 (a), (b),
dan (c). Kontraksi tersebut semakin kuat dan
berulang-ulang, kemudian kantung ketuban mulai
plasenta
tali pusar
uterus
vagina
cervix
Gambar 1.10 (a)
17 Ba b 1 Pe rtumb uha n d a n Pe rke mb a ng a n M a nusia 17
Gambar 1.10
Tahapan kelahiran bayi
Sumber: Dokumen Penulis
pecah dan mengeluarkan cairan. Cairan ini dikenal dengan
ai r ketuban. Dalam beber apa jam, kont r aksi t er sebut
menyebabkan terbukanya mulut uterus menjadi lebih luas
untuk dilalui oleh bayi. Dengan kekuatan dan kontraksi
penuh akan mendorong bayi melewati vagina dan keluar
menuju lingkungan baru. Kadang-kadang seorang ibu
memiliki pinggul kecil, sehingga terlalu sempit untuk
dapat dilalui oleh bayi. Pada kejadian lain, posisi bayi tidak
tepat, sehingga sulit untuk dilahirkan secara normal. Pada
kasus seperti ini, bayi akan dikeluarkan dari rahim ibu
melalui pembedahan perut. Proses seperti ini dikenal
dengan bedah cesar.
Pada saat terlahir, bayi masih berhubungan dengan
plasenta melalui tali pusar. Setelah lahir, tali pusar dipotong
oleh dokter, setelah itu bayi akan menghirup oksigen tanpa
melewati saluran tali pusar lagi. Bayi akan menangis,
tangisan bayi akan menyebabkan masuknya udara pada
paru-paru bayi.
Balita dan Anak-Anak
Empat minggu pertama setelah lahir dikenal dengan
periode neonatal artinya kelahiran baru. Selama waktu ini
bayi sudah agak dapat menyesuaikan hidup di luar uterus.
Fungsi tubuh seperti pernapasan, pencernaan, dan ekskresi
telah dilakukan oleh bayi itu sendiri.
Perkembangan berikutnya adalah periode dari neona-
t al samp ai u sia sat u t ahu n. Dalam p er iod e ini bayi
mengalami pertumbuhan dan perkembangan baik secara
mental maupun dalam keterampilan fisik. Keterampilan
awal yang dimiliki adalah kemampuan tersenyum dan
biasanya terjadi di usia enam minggu. Pada usia empat
bulan bayi sudah dapat tertawa, bangun ketika mendengar
sesuatu dan telah mengenal wajah ibunya. Pada delapan
bu lan, bayi mu lai ber kat a-kat a u nt u k beber ap a kat a
sederhana seperti mama cucu kalau menyebut susu Satu
kejadian besar di usia satu tahun adalah berdiri tanpa
pertolongan siapapun maupun penopang apapun selama
beberapa detik.
Setelah melewati masa bayi, maka berikutnya adalah
masa anak-anak, yaitu usia 1 hingga 12 tahun. Dalam
periode ini, pertumbuhan fisik mulai meningkat baik tinggi
Gambar 1.10 (b)
Gambar 1.10 (c)
18 IPA SM P Ke la s VIII
Masa Dewasa - Masa Pubertas
Perkembangan berikutnya adalah masa adolesen,
kamu berada pada masa ini. Adolesen dimulai dari usia
12 sampai 14 tahun. Bagian dari masa adolesen adalah
pubertas. Masih ingat bukan, di awal sudah kita bahas
bahwa masa pubertas adalah masa di mana organ
reproduksi kita telah matang. Pada wanita, masa pu-
bertas terjadi pada usia 8 sampai 13 tahun. Pada laki-laki,
pubertas terjadi antara usia 13 sampai 15 tahun. Salah satu
ciri masa pubertas pada wanita adalah mulai terjadi haid
(menstruasi ). Seor ang yang mu lai mengalami haid
menunjukkan bahwa tubuhnya mulai mempersiapkan diri
untuk bisa mengalami kehamilan. Pada saat haid tubuh kita
rawan dihinggapi penyakit. Penyakit dapat ditimbulkan
karena kita kurang menjaga kesehatan. Oleh karena itu kita
harus menjaga kebersihan pada saat haid. Selain itu pada
har i-har i biasap u n p er lu menjaga keber sihan or gan
reproduksi kita. Hal ini penting dilakukan agar organ-or-
gan kita selalu dalam keadaan sehat.
Selama pubertas, hormon dihasilkan oleh kelenjar
pituitari yang dapat menyebabkan perubahan-perubahan
pada tubuh. Pada laki-laki, hormon ini dapat mempenga-
ruhi perubahan berupa mulai tumbuhnya kumis pada
daerah sekitar wajah, perubahan suara, otot-otot tubuh
semakin kuat dan mulai tumbuh rambut pada ketiak dan
permukaan alat kelamin (pada pubis). Pada wanita juga
badan maupun berat badan disertai perkembangan
koordinasi otot-otot dan kemampuan mental. Dari
umur 18 bulan, anak dapat berjalan tanpa bantuan.
Antara 2 dan 3 tahun, anak telah dapat mengontrol
keinginan untuk kencing dan berak . Pada usia 3
tahun, anak telah dapat berbicara dengan kalimat
sederhana. Sampai dengan usia 5 tahun, beberapa anak
dapat membaca angka-angka dan huruf-huruf tertentu.
Di at as usia ini, anak t elah ber kembang d alam
kemamp u an ber bicar a, menu lis, membaca, d an
beralasan. Pada usia yang sama, anak telah matang
emosinya dan belajar bagaimana bergaul dengan orang
lain. Coba ingat usia berapa kalian berbicara? Kata apa
yang pertama kamu ucapkan?
Lab Mini 1.3
Kapan Imunisasi
diberikan?
Carilah informasi
kapan dan vaksin apa
yang diberikan untuk
melindungi bayi dan
anak-anak.Laporkan
hasilnya pada
jurnalmu. Pernahkah
kalian mendengar
istilah boster? Cari
tahu apa maksudnya!
Siapakah yang harus merawat
balita?
Apakah kamu berpikir bahwa
semua urusan dalam merawat
bayi merupakan tanggungjawab
ibu? Tulislah sebuah esai yang
memaparkan pikiranmu tentang
siapa yang merawat balita.
Berilah alasan-alasan dan
contoh-contoh yang menurutmu
dapat mendukung
pernyataanmu.
19 Bab 1 Pertumbuhan dan Perkembangan Manusia 19
terjadi perubahan seperti mulai tumbuhnya rambut di ketiak
d an per mu kaan alat kelamin (mons pubis) d an mu lai
mengalami masa haid.
Anak perempuan lebih cepat dewasa daripada anak
laki-laki. Anak perempuan mengalami perkembangan
rangka maupun seksualnya kira-kira dua tahun lebih cepat
dari anak laki-laki. Ciri-ciri kedewasaan ini banyak sekali,
ada yang sudah tumbuh buah dada dan rambut sekitar
kemaluan pada usia sembilan tahun, ada yang belum
mendapatkannya sebelum usia tigabelas atau empat belas
tahun. Pada masa pubertas ini kalian mulai memiliki rasa
tertarik pada lawan jenis.
Mekanisme kedewasaan yang normal tidak selalu
terjadi pada waktu tertentu, tetapi terjadi kapan saja pada
kisaran waktu tertentu. Kalau kalian sudah menyadari hal
ini maka tidak perlu khawatir bila terjadi kelambanan
kedewasaan.
Gambar 1.11
Wanita usia pubertas. Wanita yang telah
mengalami menstruasi menunjukkan ciri
fisik yang berbeda dari ciri fisiknya ketika
masih kanak-kanak.
Sumber: Dokumen Penulis
Menjaga Kebersihan Diri dalam Kehidupan
Sehari-hari dan Saat Menstruasi
Pada saat haid kamu sebaiknya mengurangi aktivitas
rutinmu seperti olah raga, maupun aktivitas fisik lainnya.
Apa yang kamu gunakan pada saat menstruasi itu tidak
masalah, baik handuk kecil maupun pembalut yang
sekarang dengan mudah dapat kamu beli di toko. Beberapa
car a d apat d ilakukan unt uk mer awat keber sihan d ir i
terutama saat haid, seperti penjelasan di bawah ini.
1. Mandi setiap hari dengan sabun dan air hangat.
2. Sesudah buang air besar, bersihkan daerah dubur, dari
depan ke belakang.
3. Gunakan celana dalam yang terbuat dari katun, karena
dapat mengisap air dan tembus udara yang diperlukan
untuk aliran udara bebas ke bagian luar alat kelamin.
4. Gantilah pembalut sesering mungkin, minimum dua
kali sehari, meskipun jumlah darah sedikit saja.
5. Jika keluarnya darah tidak seperti biasa misalnya dalam
waktu beberapa menit pembalut sudah basah, tanyakan
p ad a ibu mu at au ajaklah or angt u amu u nt u k
konsultasikan pada dokter atau bidan.
20 IPA SM P Ke la s VIII
Gambar 1.12
Manusia lanjut usia
Sumber: Dokumen Penulis
Masa Tua
Akhir dari masa perkembangan manusia adalah masa
tua, yang di awali dari usia akhir adolesen sampai tua.
Beberapa perkembangan terjadi di usia tua. Di awali di usia
20 tahun, coba perhatikan orang di lingkungan sekitarmu
yang memiliki u sia d i at as 20 t ahu n. Mer eka t elah
menyelesaikan sekolah, bekerja, kemudian menikah dan
memulai kehidupan berkeluarga. Pertumbuhan otot dan
tulangnya sudah terhenti, artinya sudah tidak dapat lebih
tinggi lagi.
Orang yang memiliki umur antara 30-50 tahun berada
di masa pertengahan tua. Selama usia ini perkembangan
fisik mulai mengalami penurunan. Orang di usia ini sistem
peredaran darah dan pernafasannya mulai berkurang
efisiensinya. Tulang-tulang mulai agak rapuh dan kulit
sudah mulai berkeriput. Orang pada kelompok ini biasanya
sibuk dengan keluarganya dan memiliki komitmen kerja
yang t inggi. Or ang d i u sia ini biasanya sangat
memperhatikan sekali orang-orang yang sudah lanjut usia,
dan memperlakukan mereka seperti anak-anak.
Perhatikan dan pikirkan seseorang yang kalian kenal
yang berusia di atas 65 tahun! Apa perbedaan orang ini
denganmu? Pertengahan lanjut usia terletak pada umur
antara 65 sampai 74 tahun. Di usia ini orang sudah harus
istirahat dari kesibukan kerja. Masa usia ini biasanya diisi
d engan kegiat an yang ber kait an d engan kesenangan
mereka/ hobi, rekreasi atau menjadi sukarelawan di rumah
sakit, sekolah atau kegiatan kemasyarakatan. Beberapa or-
ang di usia ini ada yang mengisi hidupnya dengan kegiatan
sosial.
Orang dengan umur di atas 75 tahun adalah lanjut usia.
Orang pada kelompok umur ini memerlukan bantuan untuk
memenuhi segala kebutuhan hidupnya.
Laporan kegiatan
di luar
Wawancarai beberapa
orang yang berumur di
atas 60
tahun.Tanyakan apa
yang mereka lakukan
ketika seusiamu.
Tanyakan pula apa
yang mereka lakukan
di usianya saat ini.
Laporkan hasilnya
dalam jurnalmu.
21 Ba b 1 Pe rtumb uha n d a n Pe rke mb a ng a n M a nusia 21
1. Apakah tanda seorang wanita telah siap bereproduksi?
2. Apakah peristiwa menstruasi itu sesuatu peristiwa yang normal?
3. Hitung kapan kamu mengalami menstruasi untuk bulan Juni, jika pada bulan
Mei kamu menstruasi pertama pada pada Tanggal 24 dan kamu berada di siklus
28 hari!
4. Apakah yang harus kamu lakukan untuk menjaga kebersihan diri pada masa pu-
bertas baik pada pria maupun wanita?
Intisari Sub Bab
22 IPA SM P Ke la s VIII
A. Perubahan dalam Kehidupan Organisme
1. Pertumbuhan adalah perubahan ukuran pada makhluk hidup yang terjadi selama masa
hidupnya.
2. Perubahan ukuran selama pertumbuhan dapat diukur dengan alat ukur berat, panjang,
dan jumlah
3. Perkembangan adalah perubahan pada makhluk hidup yang tidak dapat ditentukan
dengan satuan pengukuran.
4. Metamorfosis merupakan proses yang menunjukkan perubahan bentuk yang berbeda
pad a beber apa t ahapan per t u mbu han yang ber bed a u nt u k mencapai d ewasa.
Metamorfosis pada serangga dapat dibedakan menjadi metamorfosis lengkap, yang
tahap perkembangannya dimulai dari telur, larva, pupa, dan hewan dewasa.Tahap
perkembangan metamorfosis tak lengkap pada serangga misalnya terdiri dari telur,
nimfa, dan hewan dewasa.
B. Tahapan Perkembangan Manusia
1. Setelah fertilisasi, ygot akan berkembang menjadi embrio terlindungi oleh kantung
ketuban, kemudian berkembang menjadi fetus.
2. Otot-otot rahim berkontraksi, mendorong bayi keluar dari rahim dan vagina.
3. Kembar terjadi bila dua telur difertilisasi, atau setelah fertilisasi terjadi pembelahan.
4. Empat minggu pertama setelah lahir dikenal dengan periode neonatal .
5. Neonatal artinya kelahiran baru selama waktu ini bayi sudah agak dapat menyesuaikan
hidup di luar uterus. Adolesen dimulai dari usia 12 sampai 14 tahun. Bagian dari masa
adolesen adalah pubertas.
Pasangkan Kat a Kunci IPA berikut dengan
ungkapan ang benar di ba ahn a
a. Pertumbuhan
b. Perkembangan
c. metamorfosis
d. metagenesis
e. kambium
f. magnesium
g. fosfor
1. Perubahan ukuran pada makhluk hidup
yang terjadi selama masa hidupnya
2. Proses pertmbahan jumlah dan ukuran
sel.
3. Merupakan bagian utama penyusun
klorofil.
4. Unsur dalam tumbuhanm berfungsi
utama penyusun kromosom.
5 Per gilir an ket u r u nan d alam siklu s
hidup tumbuhan paku
6. Proses menuju kedewasaan.
Rangkuman
Evaluasi
Reviu Perbendaharaan Kata
23 Bab 1 Pertumbuhan dan Perkembangan Manusia 23
1. Pertumbuhan dan perkembangan dapat
dibedakan sebagai berikut ...
a. Pertumbuhan dan perkembangan
seumuanya dapat diukur,
b. Pertumbuhan dapat diukur, tetapi
perkembangan tidak.
c. Tertumbuhan tidak dapat diukur,
tetapi perkembangan dapat diukur.
d. Baik pertumbuhan maupun perkem-
bangan, ked u anya t id ak d ap at
diukur.
2. Faktor eksternal berikut ini mempenga-
ruhi pertumbuhan, kecuali ...
a. Nutrisi
b. Tanah
c. Sinar matahari
d. Hormon
3. Beberapa unsur hara yang diperlukan
dalam pembentukan komponen inti sel
adalah ...
a. Karbon, hidrogen, dan oksigen
b. Belerang, kapur, dan at besi
c. Nitrogen, kapur, dan oksigen
d. Kalium, tembaga, dan mangaan
4. Hewan berikut mengalami metamorfosis
lengkap, kecuali ...
a. Belalang c. Nyamuk
b. Kupu-kupu d. Capung
5. Bayi d alam kand u ngan mend ap at
pasokan makanan melalui saluran yang
menghubungkan antara bayi dengan ibu.
Saluran tersebut adalah ...
a. Vilus korion
b. Tali pusar
c. Amnion
d. Trofoblas
6. Periode neonatal adalah masa ...
a. Per kembangan bayi sejak lahir
sampai 4 minggu pertama
b. Perkembangan bayi dari 4 minggu
sampai 1 tahun
c. Perkembangan bayi 1 tahun sampai
2 tahun
d. Perkembangan 2 tahun sampai 12
tahun
7. Masa pubertas pria dipengaruhi oleh
hormon
a. Estrogen
b. Progesteron
c. Testosteron
d. FSH
8. Istilah berikut ini berhubungan dengan
gangguan menstruasi, kecuali ...
a. Dismenore
b. Amenore
c. Menoragia
d. Menopause
9. Penebalan dinding rahim dipengaruhi
oleh hormon ...
a. Progesteron
b. Estrogen
c. LH
d. FSH
10. Ovulasi terjadi pada hari ke .... dari siklus
menstruasi.
a. 1
b. 7
c. 14
d. 21
11. Jelaskan pengertian metamorfosis!
12. Band ingkan d an bed akan ant ar a
met amor fosis lengkap d an met a-
morfosis tak lengkap!
13. Berilah contoh serangga yang perkem-
bangannya melalu i met amor fosis
lengkap dan metamorfosis tak lengkap!
Pengecekan Konsep
Pemahaman Konsep
24 IPA SM P Ke la s VIII
14. Saat mu sim kemar au , p r oses p er -
kembangan apa yang terjadi di hutan-
hutan jati? Mengapa demikian.
15. Ceritakan tentang pertumbuhan pohon
kelapa mulai biji sampai menghasilkan
buah.
16. Membaca. Carilah bacaan di majalah
at au bu ku -bu ku su mber lain yang
menceritakan tentang kehidupan lebah
mad u . Bu at lah kar angan d engan
bahasamu sendiri untuk menceritakan
bagaimana p er t u mbu han d an p er -
kembangan lebah mad u mulai t elur
sampai hewan d ewasa. Jangan lupa
kamu sertakan pula lama waktu tiap-tiap
fase pertumbuhannya.
Berpikir Kritis
17.Membu at d an menggu nakan Tabel.
Buatlah suatu tabel yang terdiri dari dua
kolom! Kolom per t ama t ulislah fase
metamorfosis kupu. Pada kolom kedua,
fase metamorfosisi belalang. Apakah
keduanya menunjukkan proses meta-
morfosis yang sama? Bila tidak jelaskan
perbedaannya.
18. Peta Konsep: Pelajarilah peta konsep
yang ada di awal bab. Buatlah uraian
singkat yang menjelaskan peta konsep
tersebut.
19. Menjelaskan Ilustrasi Ilmiah: Pelajarilah
gambar di bawah ini. Selanjutnya, berilah
penjelasan terhadap istilah-istilah yang
ada pada gambar tersebut.
Pengembangan Keterampilan
25 Bab 2 Sistem Gerak pada Manusia 25
Sistem Gerak pada
Manusia
BAB 2
A. Rangka
B. Otot
C. Kelainan pada Sistem
Alat Gerak
26 IPA SMP Kelas VIII
P
e
t
a

K
o
n
s
e
p

S
i
s
t
e
m

G
e
r
a
k

p
a
d
a

M
a
n
u
s
i
a
p
i
p
i
h

s
i
s
t
e
m

g
e
r
a
k

m
a
n
u
s
i
a

b
e
n
t
u
k

a
l
a
t

g
e
r
a
k

a
k
t
i
f
t
e
r
d
i
r
i

d
a
r
i

f
u
n
g
s
i

a
l
a
t

g
e
r
a
k

p
a
s
i
f

d
a
p
a
t

d
i
t
i
n
j
a
u

d
a
r
i

t
u
l
a
n
g

b
e
r
u
p
a
o
t
o
t

m
e
m
b
e
r
i

b
e
n
t
u
k
p
e
l
i
n
d
u
n
g
m
e
l
e
k
a
t
n
y
a

o
t
o
t
p
r
o
d
u
k
s
i

d
a
r
a
h

s
i
m
p
a
n

m
i
n
e
r
a
l
y
a
k
n
i
b
e
r
u
p
a
p
e
n
d
e
k

p
i
p
a
t
e
r
d
i
r
i

d
a
r
i
l
i
g
a
m
e
n

a
d
a

m
e
l
e
k
a
t

k
e

o
t
o
t

j
a
n
t
u
n
g

o
t
o
t

p
o
l
o
s

o
t
o
t

l
u
r
i
k

t
e
r
d
i
r
i

d
a
r
i
k
e
l
a
i
n
a
n

d
a
n

p
e
n
y
a
k
i
t

d
a
p
a
t

m
e
n
g
a
l
a
m
Peta Konsep
27 Bab 2 Sistem Gerak pada Manusia 27
Peta Konsep
P
e
t
a

K
o
n
s
e
p

K
e
l
a
i
n
a
n

S
i
s
t
e
m

G
e
r
a
k

p
a
d
a

M
a
n
u
s
i
a
S
i
s
t
e
m

G
e
r
a
k

M
a
n
u
s
i
a

M
e
t
a
b
o
l
i
s
m
e

T
u
l
a
n
g

T
u
l
a
n
g

P
a
n
j
a
n
g

S
e
n
d
i

T
e
r
b
u
k
a

M
i
k
e
t
s
i
a
F
a
k
t
u
r
a

L
o
r
d
o
s
i
s

A
t
r
i
t
i
s

T
u
l
a
n
g

B
e
l
a
k
a
n
g

O
s
t
e
o
p
o
r
o
s
i
s

K
i
f
o
s
i
s

S
k
a
l
i
o
s
i
s

T
e
r
t
u
t
u
p

28 IPA SMP Kelas VIII
Apa yang di l akukan?
1. Si apkan sebuah penjepi t jemuran dan st op wat ch atau jam yang memi l i ki penunjuk deti k!
2. Pegangl ah sebuah penjepi t jemuran di antara i bu jari dan jari tel unjuk tangan! Tekan
dan l epaskan penjepi t jemuran tadi hi ngga membuka dan menutup dengan cepat.
Lakukan berul ang-ul ang hi ngga kedua jari tanganmu l el ah!
3. Raba dan pi ji tl ah bagi an jari -jari yang mel akukan kerja! Adakah bagi an yang keras?
Di sebut apakah bagi an i ni ? Adakah bagi an yang l unak? Di sebut apakah bagi an i ni ?
Tubuhmu memi l i ki bentuk tertentu. Tubuhmu memi l i ki rangka yang mendukung dan
menjadi kannya kuat. Tubuhmu juga memi l i ki komponen yang membuatnya dapat bergerak
atau berakti vi tas. Apa saja yang terl i bat bi l a kamu mel akukan gerak? Dal am Bab i ni kamu
akan mempel ajari bagai mana tubuhmu mel akukan gerak, dan bagi an-bagi an apa saja yang
membuat tubuhmu bergerak. Sebagai l angkah awal , l akukan Kegi at an Penyel i di kan untuk
mengekspl orasi bagi an tubuhmu yang terl i bat saat bergerak.
Sistem Gerak
pada Manusia


2 2
2 22
Apa saja yang terlibat bila bagian tubuhmu melakukan kerja?
Kegiatan Penyelidikan
Dal am jur nal I PA-mu, cat at l ah
bagi an apa saja yang terl i batsaaat jari -
jari mu mel akukan kerja. Berdasarkan
kegiatan di atas, menurut pendapatmu
bagi an ker as at au l unakkah yang
merasakan l el ah?
29 Bab 2 Sistem Gerak pada Manusia 29
Gambar 2.1
Tulang-tulang pada
tubuh manusia.
Pernahkah kamu mel i hat model rangka manusi a di
sekol ahmu, di tempat prakti k dokter atau di tempat l ai n?
Bandi ngkan dengan Gambar 2.2. Apakah rangka tersebut
terdi ri atas tul ang yang tersusun dari materi keri ng, seperti
bat u? Bagai mana dengan t ul ang-t ul ang di t ubuhmu?
Tul ang-tul ang di dal am tubuhmu adal ah materi hi dup.
Masing-masing tulang dalam tubuhmu adalah organ hidup
yang tersusun dari berbagai jari ngan. Sel -sel di dal am
tulang-tulang ini membutuhkan makanan dan energi seperti
sel -sel l ai n dal am tubuhmu.
Semua t ul ang di t ubuhmu
membentuk si stem rangka. Karena
mempunyai r angka, kamu bi sa
berjalan dan berlari. Rangka manusia
mempunyai l i ma f ungsi ut ama.
Pertama, rangka memberi bentuk
dan mendukung t ubuh, seper t i
rangka rumah. Kedua, tulang-tulang
mel i ndungi or gan-or gan dal am,
mi sal nya otak, jantung, dan paru-
par u. Pada Gambar 2.1, t er l i hat
bahwa t ul ang-t ul ang r usuk
membent uk sangkar t ul ang yang
mel i ndungi jantung dan paru-paru.
Sel ai n i t u, t engkor ak yang ker as
mel i ndungi ot ak. Ket i ga, r angka
adal ah tempat mel ekatnya otot-otot
utama tubuh, sedangkan otot-otot tersebut menggerakkan
tul ang. Keempat, bebe-rapa tul ang mempunyai sumsum
t ul ang mer ah yang membent uk sel -sel dar ah mer ah.
Sumsum tul ang adal ah jari ngan l unak di tengah-tengah
t ul ang. Kel i ma, r angka adal ah t empat ut ama unt uk
menyi mpan mi ner al , yai t u kal si um dan f osf or yang
di gunakan di dal am tubuh. Kal si um dan fosfor membuat
tul ang menjadi keras.
Sebagai bagi an dari si stem gerak, rangka ti dak dapat
bergerak sendi ri tanpa di gerakkan otot. Ol eh karena i tu
rangka di sebut al at gerak pasi f .
Sumber: Daniel Lucy, 1995
Tl. rahang atas
Tl. rahang bawah
Tl. lengan atas
Tl. pergelangan tangan
Tl. pengumpil Tl. belakang
Tl. tempurung lutut
Tl. pergelangan kaki
Tl. hasta
Tl. belikat
Tl. tengkorak
Tl. telapak kaki
Tl . kering
Tl. betis
Tl. jari-jari tangan
Tl. telapak tangan
Tl. selangka
Tl. rusuk
Tl. dada
Tl.
Tl. kelangkang
Tl. paha
Tl. jari-jari kaki
Tl. dahi
Tl. pipi
Rangka
A
A
Kata-kata IPA
Rangka
Tulang
Periosteum
Sumsum
Sendi
Ligamen
30 IPA SMP Kelas VIII
Tulang
Ambi l l ah sebuah tul ang ayam, kambi ng, sapi , atau
hewan lain! Rabalah dan amati! Apa yang kamu temukan?
Kamu akan menemukan bahwa tul ang i ni ti dak hal us.
Ada benjol an, pi nggi ran, ujung bul at, ti ti k-ti ti k kasar,
l ekukan dan l ubang. Masi ng-masi ng bagi an i ni
mempunyai fungsi . Lekukan dan tonjol an di pergunakan
sebagai t empat menempel nya ot ot . Lubang
di per gunakan unt uk kel uar masuknya pembul uh-
pembul uh darah dan saraf.
Rangkamu mempunyai 206 tul ang dari berbagai
ukuran dan bentuk. Tul ang di kel ompokkan berdasarkan
bentuknya. Gambar 2.25. memperl i hatkan tul ang pi pi h
(a), t ul ang panjang (c), t ul ang pendek (b), dan t ak
beraturan (d)
Ket i ka makan, t ent unya kamu pernah mencoba
memecahkan tul ang paha ayam dengan gi gi mu. Keras
bukan? Apakah sel uruh bagi an tul ang tersebut keras?
Keti ka kamu berhasi l memecahkan tul ang, cobal ah i ngat-
i ngat bagi an-bagi an dal amnya! Bandi ngkan bagi an yang
kamu i ngat dengan Gambar 2.2.
Tulang paha ayam adalah tulang panjang. Permukaan
tul ang yang panjang di tutup membran yang menempel
dengan kuat, di sebut peri osteum. Pembul uh-pembul uh
darah keci l pada peri osteum membawa zat-zat makanan
ke dal am t ul ang. Membr an i ni juga pent i ng dal am
pertumbuhan dan perbaikan tulang. Di bawah periosteum
terdapat tul ang kompak atau di sebut juga tul ang keras,
yai tu suatu l api san tul ang yang keras dan kuat. Tul ang
kompak mengandung sel -sel t ul ang, pembul uh-
pembul uh darah, zat kapur dan fosfor, serta serabut
el asti s. Komponen apa yang menyebabkan tul ang i ni
menjadi keras? Untuk menjawab pertanyaan i ni l akukan
Kegi atan 2.1.Kerasnya tul ang di sebabkan adanya zat
kapur dan fosfor. Serabut-serabut el asti s mempertahan-
kan tul ang tetap kuat, ti dak mudah rapuh atau patah.
Tul ang spons dal am tul ang pi pa terdapat di daerah
uj ung t ul ang. Tul ang spons kur ang kompak dan
mempunyai banyak ruang-ruang keci l terbuka yang
membuat t ul ang menj adi r i ngan. Tul ang panj ang
mempunyai l ubang atau sal uran yang besar. Sal uran-
sal uran i tu terdapat di tengah tul ang panjang di i si ol eh
Gambar 2.2
Bentuk-bentuk tulang
Sumber: Daniel Lucy, 1995
Tulang tak
beraturan
a. Tulang
pipih
b. Tulang
pendek
c. Tulang
panjang
31 Bab 2 Sistem Gerak pada Manusia 31
jari ngan berl emak yang di sebut sumsum. Sumsum merah
tul ang berada di daerah tul ang panjang bagi an ujung di
antara tul ang spons, sedangkan sumsum kuni ng berada di
tul ang panjang bagi an tengah dan sebagi an besar beri si
l emak. Pada or ang sehat , sumsum t ul ang mer ah
menghasi l kan sel -sel dar ah mer ah dengan kecepat an
sampai ti ga juta sel per deti k. Sel -sel darah puti h juga
di hasi l kan di dal am sumsum tul ang, tetapi l ebi h sedi ki t
juml ahnya.
Ujung tul ang panjangmu di tutup dengan suatu l api san
jari ngan tebal l unak dan l entur, yang di sebut tul ang rawan
(karti l ago). Perhati kan Gambar 2.3!
Tul ang rawan tersusun atas sel -sel yang di kel i l i ngi ol eh
matri ks protei n yang di hasi l kan ol eh sel -sel tersebut. Sel ai n
di ujung-ujung tul ang panjang, tul ang rawan juga bi sa
di temukan di ujung-ujung tul ang rusuk, di ndi ng sal uran
pernapasan, hi dung, dan tel i nga.
Gambar 2.3
Bagian penyusun tulang:
a. penampang membujur tulang
panjang,
b. penampang melintang tulang keras.
Tulang spons
Tulang kompak
Rongga sumsum tulang
Tulang rawan
Periosteum
a. b.
Sumber: Daniel Lucy, 1995
U nt uk mendukung ber at t ubuhmu, t ul ang har us ker as. Ji ka t ul ang l unak, kamu
t i dak akan dapat berl ari , ber di r i , at au bahkan duduk. Z at apa yang menyebabkan
t ul ang menj adi ker as?
Pengamatan
Apa yang menyebabkan tulang menjadi
keras?
Apa yang dilakukan?
1. Si apkan 2 buah tul ang ayam yang sama jeni s dan besarnya, mi sal nya tul ang paha!
2. Ambi l l ah dua botol bermul ut l ebar yang mempunyai tutup mi sal nya botol sel ai (seperti
gambar di sampi ng)! Isi l ah botol satu dengan ai r cuka yang bi asa di gunakan untuk
memasak dan dapat di bel i di toko-toko, sampai bi sa menenggel amkan tul ang di dal am
botol . Tuangkan ai r sama banyak dengan ai r cuka dal am botol satu! Beri l abel masi ng-
masi ng botol tersebut!
32 IPA SMP Kelas VIII
AIR AI R CUKA
Kaitan dengan
Kimia
Salah satu mineral yang
ditemukan dalam tulang
adalah kalsium karbonat.
Senyawa ini terkandung
dal am l api san tanah
hi ngga 3,6 persen.
Bagaimana hubungan
antara kalsium karbonat
dan batu kapur? Batu
kapur ini dibentuk dari
apa?
3. Amati keadaan masi ng-masi ng tul ang tersebut dengan cara membengkokkannya!
Bagai mana hasi l nya? Masukkan satu tul ang ayam ke dal am botol beri si ai r cuka, dan
satu tul ang ayam l ai n ke dal am botol beri si ai r! Tutupl ah botol -botol tersebut dan
si mpanl ah keduanya sel ama empat hari !
4. Perki rakan apa yang akan terjadi pada tul ang-tul ang tersebut di hari ke empat! Catat
perki raanmu dal am buku catatanmu!
5. Sesudah empat hari, ambillah masing-masing tulang dari wadahnya dan cucilah dengan
bersi h! Amati keadaan tul ang-tul ang tersebut dengan cara membengkok- kannya!
Bagai mana tul ang-tul ang i tu sekarang? Tul i sl ah hasi l pengamatan-mu dal am tabel
pengamatan buatanmu!
Kesimpulan dan Penerapan
1. Berbedakah tul ang yang di rendam dal am ai r cuka dengan yang di rendam di dal am
ai r? Apa fungsi ai r cuka dal am perendaman di atas?
2. Jel askan perbedaannya! Cocokkan penjel asanmu dengan perki raan yang tel ah kamu
susun dal am buku catatanmu!!
3. Berdasarkan hasi l pengamatan, menurut pendapatmu apa yang menyebabkan tul ang
menjadi keras? Materi apa yang masi h terti nggal di dal am l arutan setel ah tul ang
di rendam sel ama empat hari dal am ai r cuka? Bagai mana si fat materi i ni ?
Diskusi
Cermati kembal i data yang kamu perol eh dan l angkah kerja yang tel ah kamu l akukan!
Identi fi kasi apa saja yang kamu anggap bai k dan berhasi l , dan apa saja yang masi h perl u
di perbai ki ? Catat hasi l di skusi mu dal am jurnal mu!
33 Bab 2 Sistem Gerak pada Manusia 33
Tul ang adal ah or gan hi dup dan t er susun dar i ber bagai macam j ar i ngan.
Jar i ngan ut ama apa saj a yang menyusun t ul ang? Seper t i apakah j ar i ngan-
j ar i ngan i t u?
Merancang Pengamatan
Mangamati Tulang
- tul ang
- l up
- skal pel / si l et/ pi sau keci l yang tajam
- kaca benda
- kaca penutup
- pi pet tetes
- ai r
- mi kroskop
Apa yang harus kamu lakukan!
1. Buat l ah sebuah t abel dat a unt uk
mencat at bagi an-bagi an t ul ang yang
di amati dan penjel asannya!
2. Ambillah sebuah tulang sapi atau tulang
l ai n yang tel ah di potong mel i ntang!
3. Amat i t ul ang t er sebut dengan l up!
Identifikasi bagian-bagian tulang berupa
per i ost eum, t ul ang kompak, t ul ang
spons, dan sumsum tul ang!
4. Gambarl ah sebuah di agram tul ang dan
beri l ah l abel bagi an-bagi an yang tel ah
dapat kamu kenal i ! Pada tabel tersebut,
deskr i psi kan masi ng-masi ng bagi an
tersebut!
5. Gunakan skal pel unt uk mengambi l
sedi ki t sumsum tul ang merah!
Perhat i an: Ber hat i -hat i l ah dal am mengguna-
kan al at -al at t aj am!
Tulang kompak
Sumsum tulang
Tulang spons
Periosteum
Olesan sumsum
tulang
Skalpel
Kamu akan menentukan suatu cara untuk mengamati tul ang. Tugasmu pada kegi atan
ini adalah melengkapi cara mengidentifikasi, melaksanakan identifikasi dan mendeskripsikan
bagi an-bagi an tul ang sapi / kambi ng/ ayam atau hewan l ai n. Sal ah satu cara mengamati
tul ang di urai kan seperti di bawah i ni !
Berpikir kritis
Sebutkan beberapa cara mengamati tul ang! Bagai mana kamu mengi denti fi kasi berbagai
jari ngan di dal amnya?
Alat dan bahan
Dal am kel ompok kooperati f, kamu akan
menggunakan:
34 IPA SMP Kelas VIII
Perkembangan Tulang
Sebel um l ahi r, rangkamu sebagi an besar merupakan
tulang rawan. Tulang rawan ini perlahan-lahan dihancurkan
dan di ganti kan dengan jari ngan tul ang keras ol eh sel -sel
pembentuk tul ang yang di sebut osteobl ast. Perhati kan
Gambar 2.4! Sel -sel i ni menyi mpan kal si um dan fosfor yang
membuat jaringan tulang menjadi keras. Saat lahir, rangkamu
tersusun l ebi h dari 206 tul ang yang sekarang kamu mi l i ki .
Saat kamu berkembang, beberapa tul ang bersatu .
Jari ngan tul ang yang sehat sel al u di nami s, yai tu sel al u
di bentuk dan di rombak. Tul ang sel al u di rombak ol eh jeni s
sel tul ang yang di sebut osteokl ast. Osteokl ast berfungsi
menghancurkan jaringan tulang dan membebaskan kalsium
dan fosfor. Proses pembentukan dan perombakan tul ang
i ni mempertahankan kandungan kal si um dan fosfor dal am
al i ran darahmu pada ti ngkat yang kurang l ebi h sama.
6. Buatl ah sedi aan basah dari sumsum
t ul ang t er sebut di at as kaca benda
untuk di amati di bawah mi kroskop!
Amat i dengan per besar an l emah!
Deskr i psi kan dan gambar apa yang
kamu amati !
Cacat an: Apabi l a kamu bel um bi sa membuat
sedi aan basah at au menggunakan
mi kr oskop dengan benar , mi nt al ah
gurumu untuk memberi contoh dengan
memperagakannya!
Menyimpulkan dan tukar hasil
1. Bagi an-bagi an apa saja yang dapat
kamu i denti fi kasi pada sedi aan tul ang?
2. Deskr i psi kan bagi an-bagi an t ul ang
yang mengandung sumsum!
3. Ci r i khusus apa saj a yang dapat
membedakan bagi an t ul ang sat u
dengan bagi an-bagi an tul ang yang l ai n?
4. Di manakah kamu bi sa menemukan
t ul ang spons dan t ul ang kompak?
Ber dasar kan l et aknya, bandi ngkan
fungsi masi ng-masi ng tul ang!
5. Dar i pengamat anmu, di manakah
sebagi an besar kal si um di si mpan di
dal am tul ang panjang?
Langkah selanjutnya
1. Apabi l a menurutmu l angkah kerja di
atas kurang lengkap, l engkapi l ah langkah
kerja tersebut, atau r ancangl ah cara l ai n
untuk mengamati bagian-bagian tulang!
2. Bandi ngkan tul ang paha sapi dengan
tul ang paha ayam! Apa persamaan dan
per bedaannya? Dapat kah kamu
menemukan penyesuai an pada tul ang
ayam yang ber hubungan dengan
kemampuan ayam untuk bi sa terbang?
Diskusi
Cer mat i kembal i dat a yang kamu
perol eh dan l angkah kerja yang tel ah kamu
l akukan! Identi fi kasi apa saja yang kamu
anggap bai k dan berhasi l , dan apa saja yang
masi h perl u di perbai ki dal am kegi atan i ni !
35 Bab 2 Sistem Gerak pada Manusia 35
Sendi
Ingat kembal i berbagai gerakan yang kamu l akukan
pagi i ni saat mempersi apkan di ri berangkat ke sekol ah.
Kamu membuka mulut untuk menguap, mengunyah makan
pagi , menggosok gi gi , dan menjul urkan tangan untuk
memutar gagang pintu saat ke luar rumah. Apakah gerakan-
gerakan i ni bi sa di l akukan tanpa membengkokkan bagi an-
bagi an tubuhmu? Apakah yang membuat bagi an-bagi an
tubuhmu membengkok? Gerakan-gerakan ini terjadi karena
rangkamu mempunyai sendi . Perhati kan Gambar 2.5!
Cobal ah bengkokkan si kumu! Putarl ah tanganmu
dengan berpangkal di bahu. Tol ehkan kepal amu ke kanan
dan ke ki ri ! Apakah keti ga bagi an tersebut dapat membuat
gerakan yang persi s sama? Untuk dapat menjawabnya,
l akukan kegi atan dal am Lab Mi ni 2.1.
Sesuai dengan kegi atan yang kamu l akukan dal am Lab
Mi ni 2.1, mengapa mengapa kamu bi sa mel akukan
gerakan? Gerakan di atas terjadi karena keberadaan sendi .
Sendi merupakan tempat bertemunya dua tul ang atau
l ebi h. Pertemuan dua tul ang di i kat ol eh l i gamen agar ti dak
l epas. Li gamen adal ah jari ngan berbentuk pi ta yang
tersusun dari serabut-serabut liat yang mengikat tulang satu
dengan tul ang l ai n pada sendi . Banyak sendi , seperti sendi
pada l ututmu, di i kat ol eh l ebi h dari satu l i gamen.
Gambar 2.4
Perkembangan tulang.
36 IPA SMP Kelas VIII
Gambar 2.5
Berbagai sendi pada tubuh
manusia.
Apakah kamu membutuhkan sendi?
1. Dengan menggunakan ibu jari dan empat jari lainnya, ambillah
sebuah pensil! Cobalah beberapa kegiatan lain! Kancingkan
bajumu! Ikatlah tali sepatumu! Tulislah namamu! Mudahkah untuk
melakukan kegiatan-kegiatan tersebut? Buatlah tabel
pengamatan yang sesuai! Catat hasil pengamatanmu di dalam
tabel tersebut!
2. Ikatlah ibu jari tangan kananmu dengan keempat jari yang lain
dengan pita kain atau tali seperti pada gambar di samping,
sehingga jari-jarimu tidak dapat dibengkok-kan dan ibu jarimu
tidak bisa digerakkan!
3. Ambillah sebuah pensil! Mudahkah untuk mengambilnya?
4. Cobalah beberapa kegiatan lain seperti no. 1 di atas! Catat
juga hasil pengamatanmu di dalam tabel peng-amatan!
Bandingkan kemudahan dalam melakukan kegiatan dengan jari-
jari yang tidak diikat dengan jari yang diikat!
Lab Mini 2.1
Sumber: Daniel Lucy, 1995
d. sendi engsel
c. sendi pelana
f. sendi geser
e. sendi peluru
b. sendi putar
a. sendi tak dapat
digerakkan
37 Bab 2 Sistem Gerak pada Manusia 37
Ada beberapa macam sendi pada tubuhmu, seperti
pada Gambar 2.5. Sendi di kel ompokkan menjadi dua, yai tu
sendi yang dapat di ger akkan dan yang t i dak dapat
di gerakkan. Sendi yang ti dak dapat di gerakkan ti dak
bergerak sama sekali atau memungkinkan terjadinya sedikit
gerakan. Contoh sendi i ni adal ah sendi pada tul ang-tul ang
tengkorak dan pinggulmu (a). Sendi yang dapat di gerakkan
memungkinkan tubuh membuat banyak variasi gerak. Jenis-
jeni s sendi yang dapat di gerakkan adal ah sendi putar, sendi
pel uru, sendi engsel , sendi geser, dan sendi pel ana. Pada
sendi putar (b), ujung tul ang satu berfungsi sebagai poros
dan ujung tul ang yang l ai n berbentuk ci nci n yang dapat
berputar pada poros tersebut. Sendi putar terdapat antara
t ul ang t engkor ak dengan t ul ang l eher . Sendi pel uru
(e)mer upakan hubungan ant ar a sat u t ul ang yang
mempunyai satu ujung bul at yang masuk ke ujung tul ang
l ai n yang ber ongga seper t i mangkok. Sendi i ni bi sa
membentuk gerakan paling bebas di antara sendi-sendi lain.
Contoh sendi pel uru adal ah sendi antara tul ang pi nggul
dan tul ang paha, serta antara tul ang l engan atas dan tul ang
bel i kat.
Jeni s sendi keti ga adal ah sendi engsel . Sendi engsel
(d) mempunyai gerakan satu arah, ada yang ke depan dan
ada yang ke belakang seperti engsel pintu. Sendi-sendi pada
si ku, l utut, dan jari adal ah contoh sendi engsel . Jeni s sendi
yang keempat adal ah sendi geser (f ). Pada sendi geser
satu bagi an tul ang bergerak menggeser di atas tul ang l ai n.
Contoh sendi geser berada pada tul ang-tul ang pergel angan
tangan dan pergelangan kaki dan di antara tulang belakang.
Sendi geser mer upakan sendi yang pal i ng ser i ng
di gunakan. Kamu ti dak dapat menul i s, mengambi l kaus
kaki , atau nai k tangga tanpa menggunakan sendi geser.
Sendi pel ana (c) merupakan pertemuan dua tul ang
yang berbentuk seperti pelana. Sendi ini bisa menggerakkan
tul ang ke dua arah, yai tu muka-bel akang dan ke sampi ng.
Contoh sendi i ni adal ah pada pangkal i bu jari mu.
Tul ang rawan membantu gerakan sendi menjadi l ebi h
mudah. Tul ang rawan membungkus ujung-ujung tul ang
pada sendi yang dapat bergerak. Perhati kan Gambar 2.6
Tel i nga l uarmu dan ujung hi dung tersusun dari tul ang
rawan. Lempeng tul ang rawan yang di sebut di skus juga
Ligamen
Cairan
sendi
Tulang
Tulang
rawan
Sumber: Daniel Lucy, 1995
Gambar 2.6
Susunan sendi yang
bisa bergerak.
38 IPA SMP Kelas VIII
1. Jel askan, apa fungsi rangka, tul ang, dan sendi .
2. Sebutkan tiga macam bentuk tulang, serta contoh macam tulang tersebut
dal am di ri mu.
3. Berpi ki r kri ti s: Tulang rawan lebih lunak daripada tulang keras. Jika demikian, mengapa
tul ang rawan di perl ukan ?
di temukan di antara tul ang bel akang. Di antara ruas-ruas
tul ang bel akang, l empeng tul ang rawan juga berfungsi
sebagai bantal yang mel i ndungi sumsum tul ang bel akang
dari l uka.
Intisari Subbab
Bina Keterampilan
Mengenal Sebab Akibat
Jel askan apa yang terjadi pada rangka, tul ang, dan sendi pada tubuhmu,
saat kamu mengangkat barbel dari l antai hi ngga sampai di atas kepal amu.
39 Bab 2 Sistem Gerak pada Manusia 39
Tanpa ot ot , t ul ang dan sendi mu t i dak memi l i ki
kekuatan untuk bergerak. Otot adal ah penggerak bagi an-
bagian tubuh, sehingga otot disebut al at gerak akti f . Hampir
35 hi ngga 40 persen massa tubuhmu adal ah jari ngan otot.
Cobal ah perhati kan, seti ap saat sel al u ada gerakan yang
t er jadi di t ubuhmu. Banyak si st em dal am t ubuhmu
mempunyai beberapa macam jari ngan otot. Otot adal ah
organ yang dapat berkontraksi menjadi l ebi h pendek.
Karena kontraksi i ni , bagi an-bagi an tubuhmu bergerak.
Dal am kontraksi i ni di perl ukan energi .
Gambar 2.7
Macam-macam otot pada tubuh manusia.
Otot
Kata-kata IPA
Otot
Otot polos
Otot lurik
Otot jantung
Otot berpasangan
B
B
Otot pelipis Otot dahi
Otot rahang
Otot deltoid
otot bisep
Otot trisep
Otot pektoralis mayor
Otot rektus abdominus
Otot sartorius
Otot gastrocnemius
Otot vastus
lateralis
Otot stenomastoidea
Sumber: Daniel Lucy, 1995
Otot oblik eksternal
Otot rektus
femoris
40 IPA SMP Kelas VIII
Langkah kerja
1. Luruskan tanganmu di atas meja dengan
santai ! Li ngkarkan pi ta meteran pada
l engan atasmu untuk mengukur besar
l engan atas saat rel aksasi ! Apabi l a ti dak
tersedi a pi ta meteran, gunakan benang
atau tal i untuk di l i ngkarkan di l engan
atasmu. Kemudi an ukur panjang tal i
sebat as yang mel i ngkar di l engan
dengan penggar i s! Buat l ah t abel
pengamatan yang sesuai , dan catat data
pengukuran pada tabel tersebut!
2. Bengkokkan tanganmu ke atas sambi l
mengepal ! Ukurl ah besar l engan atasmu
l agi seperti pada no. 1! Catatl ah datamu
pada tabel pengamatan!
3. Bagai mana perubahan besar l engan atas
keti ka kamu membengkokkan tangan-
mu?
4. Apa yang terjadi pada otot l enganmu
saat per ubahan i ni ? Apakah ot ot mu
menjadi besar, memendek dan me-
mampat?
5. Tul i sl ah pendapatmu tentang kejadi an
saat kamu mel uruskan dan membeng-
kokkan tangan!
Pengamatan
Seberapa besar ototmu?
Kamu menggunakan ot ot mu unt uk mengger akkan t ul ang sehi ngga bagi an
t ubuhmumu bi sa ber ger ak sesuai kei ngi nanmu. Per nahkah kamu memi ki r kan
bagai mana ot ot mu beker j a?
41 Bab 2 Sistem Gerak pada Manusia 41
Pada Kegi atan 2.7 kamu tel ah mengamati bahwa di -
ameter otot l enganmu bi sa membesar dan mengeci l saat
ber ger ak. Saat di amet er l enganmu membesar , ot ot
l enganmu dal am keadaan kontraksi , sebal i knya saat di a-
meter l enganmu mengeci l , otot l enganmu dal am keadaan
rel aksasi .
Cobal ah kedi pkan matamu! Bengkokkan l enganmu!
Dapatkah kamu mengendal i kan gerakan-gerakan tersebut?
Gerakan-gerakan i ni merupakan hasi l dari kegi atan otot-
otot sadar. Sekarang, cobal ah henti kan gerakan ususmu!
Hent i kan denyut j ant ungmu! Dapat kah kamu me-
ngendal i kan kedua gerakan i ni ? Ti dak bukan? Gerakan i ni
di ti mbul kan ol eh otot tak sadar.
Otot sadar adal ah otot yang bi sa kamu kontrol . Otot
tangan dan kaki mu serta otot-otot muka adal ah otot sadar.
Kamu dapat menentukan apakah menggerakkan atau ti dak
menggerakkan suatu otot sadar. Sebal i knya, otot-otot tak
sadar adal ah otot-otot yang ti dak bi sa kamu kontrol secara
sadar. Kamu ti dak bi sa mengendal i kan otot-otot i ni untuk
beker ja. Ot ot -ot ot t ak sadar beker ja sepanjang har i ,
sepanjang hi dupmu di l uar kesadaran. Darah di pompa
mel al ui pembul uh-pembul uh dar ah, dan makanan
bergerak mel al ui si stem pencernaanmu merupakan hasi l
gerakan otot tak sadar. Kamu dapat ti dur dengan pul as di
mal am hari tanpa harus memi ki rkan bagai mana caranya
agar otot-otot i ni tetap bekerja.
Tiga Jenis Jaringan Otot
Ada ti ga jeni s jari ngan otot di dal am tubuhmu: yai tu
otot rangka, otot polos, dan otot jantung. Perhatikan Gambar
2.8. Otot l uri k adal ah otot yang pal i ng banyak di dal am
tubuh. Di bawah mi kroskop, sel -sel otot rangka terl i hat
bergari s-gari s mel i ntang. Otot rangka mel ekat pada tul ang
dengan perantaraan tendon. Tendon adal ah pi ta tebal ,
berserabut, dan l i at yang mel ekatkan otot pada tul ang. Otot
r angka t er gol ong ot ot sadar . Kamu bi sa mengont r ol
penggunaan otot ini. Kamu bisa menentukan kapan berjalan
dan kapan ti dak. Otot rangka cenderung cepat berkontraksi
dan cepat l el ah.
IPA dan Matematika
Karena latihan teratur,
kecepatan denyut jantung
pada saat istirahat dapat
diturunkan dari 76 denyut
jantung per menit menjadi
66. Bila saat istirahatmu 8
jam setiap hari, hitunglah
berapa denyut jantung bisa
di hemat yang mampu
dilakukan oleh otot jantung
setiap hari!
42 IPA SMP Kelas VIII
a. Otot polos
c. Otot jantung
b. Otot lurik
Gambar 2.8
Tiga macam jaringan otot.
Sumber: Daniel Lucy, 1995
Otot pol os tergol ong otot ti dak sadar. Otot pol os
terdapat pada dinding lambung, usus halus, rahim, kantung
empedu, dan pembul uh darah. Otot pol os berkontraksi dan
berel aksasi dengan l ambat. Otot-otot i tu ti dak bergari s.
Jeni s otot keti ga adal ah otot j antung. Otot jantung
hanya di temukan di jantung. Otot jantung juga tergol ong
otot ti dak sadar. Seperti dapat kamu l i hat pada Tabel 2.1,
otot jantung mempunyai gari s-gari s seperti otot rangka.
Sebal i knya, otot jantung mi ri p otot pol os karena tergol ong
otot ti dak sadar. Otot jantung berkontraksi seki tar 70 kal i
per meni t sepanj ang har i sel ama hi dupmu. Kamu
mengetahui bahwa otot jantung berkontraksi pada saat
jantung berdenyut. Otot i ni ti dak dapat di kontrol ol eh
kemauan sadarmu.
Tabel 2.1.
Perbandi ngan ti ga macam otot penyusun tubuh
Macam-macam otot
Kontrol : tak sadar sadar tak sadar
Ciri-ciri : polos bergaris bergaris
Tempat : organ-organ dalam rangka jantung
Otot polos Otot lurik Otot jantung
43 Bab 2 Sistem Gerak pada Manusia 43
a.
b.
otot berkontraksi
otot berelaksasi
Kerja Otot
Gerakan otot rangka adal ah hasi l kerja otot secara
ber pasangan. Saat sat u ot ot dar i pasangan t er sebut
berkontraksi , otot yang l ai n berel aksasi , atau kembal i pada
panjang semul a. Bi l a suatu berkas otot berkontraksi , otot
menjadi l ebi h pendek, berdi ameter l ebi h besar, dan l ebi h
keras . Sebal i knya bi l a berkas otot berel aksasi , maka otot
menjadi l ebi h panjang, berdi ameter l ebi h keci l , dan l ebi h
l unak . Dudukl ah tegak dengan kaki di atas l antai . Dengan
l ambat angkatl ah tungkai kanan sehi ngga l urus ke depan.
Perl ahan-l ahan turunkan tungkai mu sehi ngga kaki kanan
berada di atas l antai kembal i . Keti ka kamu mel uruskan
kaki , ot ot pada bagi an at as t ungkai mu ber kont r aksi .
Kont r aksi i ni menyebabkan t ul ang-t ul ang t ungkai
bawahmu di tari k l urus ke atas. Otot-otot sel al u menari k,
ti dak pernah mendorong. Keti ka tungkai mu bergerak ke
bawah, otot-otot di bel akang tungkai atasmu berkontraksi
untuk menari k tungkai ke arah bawah.
Saat berkontraksi , otot-ototmu menggunakan energi .
Otot menggunakan energi kimia dalam bentuk glukosa. Saat
gl ukosa terurai , energi ki mi a berubah menjadi energi
mekani s dan otot-otot berkontraksi . Keti ka pasokan gl ukosa
dal am ot ot habi s di gunakan, ot ot menjadi l el ah. Ot ot
memerlukan istirahat. Selama istirahat, otot dipasok dengan
gl ukosa kembal i .
Gambar 2.9
Otot rangka:
a. relaksasi,
b. kontraksi.
Sumber: Daniel Lucy, 1995
Berfikir Kritis
Sel-sel otot mengandung
suatu protein yang
disebut mioglobin yang
mirip dengan hemoglobin
di dalam sel-sel darah
merah. Hemoglobin
adalah pigmen merah
yang membawa oksigen.
Dari informasi ini, apa
yang dapat kamu
simpulkan tentang
mioglobin?
44 IPA SMP Kelas VIII
Ot ot j uga menghasi l kan ener gi panas ket i ka
berkontraksi . Panas yang di hasi l kan ol eh kontraksi otot
membantu mempertahankan suhu tubuhmu pada ti ngkat
yang tetap.
Otot rangka yang mel akukan banyak tugas, seperti
tangan kananmu menjadi l ebi h besar dan kuat. Sebal i knya,
ji ka kamu hanya duduk dan mel i hat tel evi si sepanjang hari ,
ototmu akan menjadi l unak, l embek, dan kehi l angan
kekuatan. Otot yang ti dak di l ati h menjadi l ebi h keci l
ukurannya.
Otot bisep
Otot trisep
Tulang skapula
Tulang lengan atas
Tulang hasta
Tulang
pengumpil
Otot bisep
Otot trisep
tendon
Tendon
Gambar 2.10
Otot bisep dan trisep
bekerja berlawanan.
Sumber: Kaskel, 1995
45 Bab 2 Sistem Gerak pada Manusia 45
Masalah
Bagaimana otot menggerakkan tulang?
Alat dan bahan
- papan bedah
- skal pel / pi sau si l et / pi sau keci l yang
tajam
- carta tul ang manusi a dan otot
- kertas koran
- penjepi t
- gunti ng
- paha dan kaki ayam yang sudah di rebus
Peringatan keselamatan
Gunakan skal pel dengan hat i -hat i !
Skal pel bi sa mengi ri s kul i tmu saat kamu
mengi ri s otot ayam.
Langkah kerja
1. Buatl ah tabel data di buku catatanmu
yang memuat bagi an-bagi an tungkai
ayam, gambar, dan keterangan l ai nnya!
2. Letakkan kaki ayam di atas kertas koran
pada papan bedah. Gunakan penjepi t
untuk mel epaskan kul i tnya!
3. Identi fi kasi dan amati otot dan tul ang
pada kaki dan paha! Bagai mana otot
berhubungan dengan tulang? Gambarlah
dan beri keterangan apa saja yang kamu
lihat!
4. Bengkokkan dan luruskan kaki dan paha
pada sendi ! Amati apa yang terjadi pada
otot!
Pengamatan
Otot dan tulang
Ot ot r angka menar i k t ul ang pada sendi . Penar i kan i ni menyebabkan bagi an-
bagi an t ubuh dapat di ger akkan. Pada kegi at an i ni , kamu akan mengamat i
hubungan ant ar a t ul ang-t ul ang, ot ot , t endon, dan sendi . D al am kegi at an i ni
kamu menggunakan ot ot dan t ul ang ayam sebagai gant i ot ot dan t ul ang
manusi a.
5. Gunakan skal pel atau pi sau tajam dan
gunt i ng unt uk mel epaskan ot ot dari
tul ang! Cari l ah dan amati tul ang, sendi ,
l i gamen, dan tul ang rawan! Gambarl ah
apa yang kamu lihat dan beri keterangan
bagi an-bagi annya!
6. Catatl ah apa saja bagi an-bagi an si stem
rangka dan otot yang kamu temukan di
dal am tabel pengamatan!
7. Cuci semua al at yang t el ah kamu
gunakan dan kembal i kan al at -al at
t er sebut kepada gur umu unt uk
di si mpan kembal i !
8. Cuci l ah tanganmu!
Analisis
1. Tentukan otot mana yang memanjang dan
yang memendek ket i ka ayam
mengangkat kaki nya untuk berjal an!
Bandi ngkan dan bedakan gerakannya!
2. Apa yang menghubungkan otot dengan
tul ang?
3. Apakah kamu menemukan karti l ago
atau l i gamen? Di mana dan bagai mana
tul ang rawan dan l i gamen i ni muncul ?
Kesimpulan dan Penerapan
4. Pada sedi aan yang kamu amati , tul ang
atau ototkah yang sebenarnya bergerak?
5. Penerapan. Apa yang terjadi apabi l a
paha ayam yang bergerak tadi ti dak
mempunyai sendi ?
46 IPA SMP Kelas VIII
Otot berpasangan
Otot bekerja berpasangan untuk mendorong terjadi nya
gerakan. Sebagai mi sal , pada manusi a otot-otot bi sep dan
tri sep bekerja berl awanan. Kerja kedua macam otot i ni
bersi fat antagoni s. Perhati kan Gambar 2.9 Ujung otot bi sep
mel ekat pada tul ang bel i kat yang merupakan bagi an yang
ti dak bergerak (ori go). Ujung l ai nnya mel ekat pada tul ang
pengumpi l , yang mer upakan t ul ang yang di ger akkan
(i nsersi o). Otot-otot tri sep mel ekat pada tul ang yang dan
bel i kat (or i go). Ujung l ai nnya mel ekat pada tul ang hasta
(i nser si o). Dal am hal i ni tul ang hasta adal ah bagi an yang
bergerak. Radi us Otot bi sep di sebut juga sebagai f l eksor,
kar ena ot ot i ni membengkokkan sendi . Saat bi sep
berkontraksi , otot i ni menari k tul ang pengumpi l sehi ngga
membengkokkan sendi engsel pada si ku.
Untuk mel uruskan tangan, terjadi proses sebal i knya.
Saat otot tri sep berkontraksi , tul ang hasta di tari k ke arah
bawah, dan bi sep berel aksasi . Hasi l nya tangan menjadi
l ur us. Ot ot t r i sep di sebut sebagai ek st ensor kar ena
mel uruskan sendi .
Dua macam otot bi sa bekerja ti dak berl awanan atau
bersi fat si nergi s. Contoh dari otot-otot si nergi s adal ah otot
bi sep dengan otot l engan bawah. Kedua macam otot i ni
sama-sama berkontraksi saat l engan membengkok .
1. Apa fungsi si stem otot?
2. Sebutkan persamaan dan perbedaan ti ga jeni s otot.
3. Keterkai tan: Sebutkan ti ga bentuk energi yang terl i bat dal am kontraksi otot.
Sebutkan otot-otot berpasangan yang bekerja pada kegi atan beri kut:
kamu membungkuk, mel et akkan bol a di t anah, kemudi an kamu menendang
bol a i tu.
Lab Mini 2.2
Bagaimana pasangan
ototmu bekerja?
Bekerjalah berpasangan!
Rentangkan tangan
kananmu lurus-lurus ke
arah samping!
Bengkokkan tanganmu
ke bahu, kemudian
luruskan lagi! Dengan
menggunakan carta otot,
mintalah pasanganmu
menentukan otot-otot
rangka manakah pada
lengan atasmu yang
memungkinkan untuk
melakukan kegiatan ini!
Dalam buku catatanmu,
gambarlah dan beri
keterangan perubahan-
perubahan yang terjadi di
tanganmu!
Intisari Subbab
Bina Keterampilan
Mengidentifikasi
47 Bab 2 Sistem Gerak pada Manusia 47
Bersama anggota kel ompokmu, i denti fi kasi l ah kel ai nan
dan penyaki t yang berhubungan dengan si stem gerak yang
terjadi pada orang-orang di seki tarmu! Apabi l a perl u,
kunjungi suatu rumah saki t untuk hal yang sama, sekal i gus
mendapatkan i nformasi bagai mana cara mengatasi nya!
Cocokkan data yang kamu perol eh dengan urai an di bawah
i ni !
Riketsia
Ri ketsi a terjadi karena kekurangan vi tami n D yang
membantu penyerapan kalsium dan fosfor dari darah hingga
pengerasan tul ang. Penyaki t i ni terjadi pada anak. Ri ketsi a
menyebabkan tul ang kaki tumbuh membengkok (Li hat
Gambar 2.11!). Penyembuhan dan pencegahan dari penyakit
i ni adal ah dengan penambahan kal si um, fosfor, dan vi ta-
mi n D ke dal am di et. Vi tami n D bi sa di dapat dengan
berjemur di panas matahari .
Osteoporosis
Osteoporosi s di sebabkan karena kekurangan mi neral .
Cobal ah i ngat kembal i macam mi neral penyusun tul angmu!
Osteoporosi s umumnya terjadi pada orang dewasa. Orang
tua bi asanya menghasi l kan l ebi h sedi ki t hormon, sehi ngga
osteoblast sebagai pembentuk tulang kurang aktif, dan massa
tul angpun jadi berkurang. Tul ang yang kekurangan mi n-
eral menjadi rapuh dan mudah patah.
Fraktura (patah tulang)
Meski pun kuat dan l entur, tul ang-tul ang bi sa patah.
Patahnya tul ang di sebut f raktura. Fraktura tertutup terjadi
ji ka tul ang patah tetapi bagi an ujung yang patah ti dah
menembus kul i t. Fraktura terbuka terjadi ji ka ujung tul ang
yang patah kel uar menembus kul i t.
Dalam masa penyembuhan, ujung patahan tulang harus
sal i ng di t empel kan (Gambar 2.12). Per i ost eum akan
membuat sel-sel tulang baru. Jaringan tulang baru yang tebal
Kata-kata IPA
Riketsia
Osteoporosis
Fraktura
Artritis
Kifosis
Lodorsis
Skoliosis
C
Kelainan dan Penyakit
pada Sistem Gerak
Gambar 2.12
Fraktura dalam penyembuhan.
Sumber: Kaskel, 1995
Gambar 2.11
Kaki bengkok akibat riketsia.
Sumber: Kaskel, 1995
48 IPA SMP Kelas VIII
(di sebut kal us) terbentuk di seki tar patahan menutup
keretakan. Jaringan yang bertambah tebal tersebut hilang saat
tulang kembali ke bentuk semula dengan bantuan osteoklast.
Penyembuhan patah atau retaknya tul ang sel al u di bantu
dengan pembal ut agar ti dak mudah bergeser.
Artritis
Artri ti s adal ah penyaki t sendi . Penderi ta penyaki t i ni
mempunyai tul ang rawan sendi yang rusak. Kerusakan i ni
menyebabkan sendi menjadi saki t dan bengkok. Kadang-
kadang sendi yang terkena artri ti s ti dak dapat di gerakkan.
Remati k adal ah sal ah satu bentuk artri ti s (Gambar 2.13).
Sebab terjadi nya artri ti s bel um di ketahui dengan pasti .
Menghi ndari i nfeksi yang akut dan mengonsumsi makanan
yang sei mbang mengurangi terjadi nya artri ti s.
Lordosis, Kifosis, dan Skoliosis
Tul ang bel akang normal manusi a ti dak l urus benar.
Di l i hat dari sampi ng, susunan tul ang bel akang membentuk
beberapa l engkungan. Di bagi an dada, tul ang bel akang
membentuk l engkungan cembung menghadap bel akang. Di
bagi an pi nggang, susunan tul ang bel akang membentuk
l engkungan cembung menghadap depan. Bentuk tul ang
bel akang mempengaruhi bentuk tubuh ki ta. Cobal ah amati
bentuk badan teman l aki -l aki mu saat berdi ri dan di l i hat dari
sampi ng! Bagai mana bentuknya?
Tul ang bel akang bi sa mengal ami kel ai nan. Ti ga
kel ai nan tul ang bel akang yang umum terjadi adal ah l ordo-
si s, ki fosi s, dan skol i osi s.
Lordosis
Lordosi s merupakan kel ai nan dengan mel engkungnya
tul ang bel akang yang berl ebi han ke arah depan di bagi an
pinggang. Orang yang mengalami kelainan ini pinggangnya
terl i hat l ebi h menonjol ke depan. Lordosi s bi sa di sebabkan
karena perut penderi ta yang terl al u besar (mi sal nya karena
hamil atau kegemukan), riketsia, atau karena kebiasaan yang
sal ah.
Kifosis
Ki fosi s merupakan kel ai nan dengan mel engkungnya
Gambar 2.13
Tangan penderita rematik.
Sumber: Kaskel, 1995
a. Foto biasa
b. Foto dengan sinar X
49 Bab 2 Sistem Gerak pada Manusia 49
tul ang bel akang yang berl ebi han di bagi an dada ke arah
bel akang. Penderi ta ki fosi s tubuhnya terl i hat bungkuk.
Ki fosi s bi sa di sebabkan karena, penyaki t (mi sal nya TBC dan
ri ketsi a) atau kebi asaan duduk yang sal ah.
Skoliosis
Skol i osi s adal ah mel engkungnya tul ang bel akang ke
arah sampi ng (Gambar 2.13). Skol i osi s bi sa di sebabkan ol eh
pol i o atau kebi asaan duduk atau berposi si yang sal ah.
Si stem gerak pada manusi a tersusun atas rangka dan
otot. Rangka merupakan al at gerak pasi f yang tersusun atas
tul ang-tul ang dengan berbagai bentuk. Sebagi an besar
tul ang penyusun rangka adal ah tul ang keras, sel ebi hnya
berupa tul ang rawan.
Antara tulang satu dengan tulang lain dihubungkan oleh
sendi . Keberadaan sendi di sebagi an besar persambungan
antar tul ang memungki nkan bagi an-bagi an tubuh bi sa
di gerakkan.
Otot merupakan al at gerak akti f. Bagi an-bagi an tubuh
bi sa bergerak karena kontraksi dan rel aksasi otot.
Penyaki t dan kel ai nan si stem gerak pada manusi a bi sa
terjadi pada berbagai usi a. Penyaki t dan kel ai nan i ni terjadi
karena bebagai sebab, antara l ai n vi rus, bakteri , kekurangan
zat tertentu, dan kesal ahan posi si .
Gambar 2.14
Bentuk tulang penderita skoliosis
Sumber: Kaskel, 1995
1. Jel askan pengerti an fraktura?
2. Bedakan i sti l ah: l ordosi s, ki fosi s, dan skol i osi s dan jel askan cara pencegahannya.
3. Keterkai tan: Ji ka kamu mengal ami patah tul ang dan kamu dal am proses penyembuhan,
makanan yang mengandung apakah yang sebai knya banyak di makan? Beri kan
contohnya.
Buatkah peta konsep yang menunjukkan kel ai nan dan
penyaki t pada si stem al at gerak.
Intisari Subbab
Bina Keterampilan
Membuat Peta Konsep
50 IPA SMP Kelas VIII
A. Rangka
1. Rangka manusi a mempunyai l i ma fungsi utama:.memberi bentuk dan mendukung
tubuh, mel i ndungi organ-organ dal am, tempat mel ekatnya otot-otot utama tubuh,
sedangkan otot-otot tersebut menggerakkan tul ang, beberapa tul ang mempunyai
sumsum tul ang merah yang membentuk sel -sel darah merah, serta tempat utama untuk
menyi mpan mi neral .
2. Si stem gerak pada manusi a di dukung ol eh kerja tul ang penyusun rangka dan otot
penggerak tulang/ rangka.Berdasarkan bentuknya, terdapat tulang pipih, tulangpendek,
tul ang panjang, dan tul ang ti dak beraturan.
3. Tul ang-tul ang menjadi al at gerak, karena antar tul ang di hubungkan ol eh persendi an.
4. Sel ai n tul ang keras, terdapat pul a tul ang rawan. Tul ang rawan dapat di jumpai mi sal nya
pada daun tel i nga.
B. Otot
1. Otot sebagai al at gerak akti f. Terdapat ti ga macam otot, yakni otot rangka atau l uri k,
otot pol os, dan otot jantung.
2. Cara kerja otot bi sa berpasangan (si nergi ) atau berl awanan (antagoni s).
3. Otot di hubungkan dengan tul ang ol eh l i gamen
C. Kelainan dan Penyakit pada Sistem Gerak
1. Berbagai kel ai nan pada si stem gerak di aki batkan ol eh kesal ahan gerak, i nfeksi bakteri
atau vi rus, dan kekurangan zat penyusun tul ang.
2. Kel ai nan pada si stem gerak antara l ai n i ketsi a, osteoporosi s, fraktura, artri ti s, ki fosi s,
l odorsi s, dan skol i osi s.
Pasangkan t i ap-t i ap kat a kunci I PA beri kut
dengan i st i l ah- i st i l ah yang benar di
bawahnya.
a. tul ang rawan
b. sendi
c. l i gamen
d. si stem rangka
e. peri osteum
f. sumsum tul ang
g. fraktura
1. Si st em yang di susun ol eh semua
tul angmu.....
2. Jari ngan berl emak yang mengi si sal uran
di tengah tul ang panjang.
3. Jari ngan tul ang tebal , l unak dan l entur.
4. Membran ti pi s yang mel ekat kuat pada
tul ang.
5. Kejadi an patah tul ang
6. Pertemuan antara 2 tul ang atau l ebi h
7. Jari ngan berbentuk pi ta yang tersusun
serabut l i at.
Rangkuman
Evaluasi
Reviu Perbendaharaan Kata
51 Bab 2 Sistem Gerak pada Manusia 51
1. Sel -sel pembentuk tul ang di sebut ...
a. Osteosi t
b. Osteobl as
c. Osteokl as
d. Karti l ago
2. Ker asnya t ul ang di aki bat kan ol eh
adanya zat-zat ...
a. Kal si um dan zat besi
b. Zat besi dan fosfor
c. Kal si um dan fosfor
d. Zat besi dan magnesi um
3. Sendi pada jar i t anganmu t er gol ong
sendi ....... ?
a. Sendi pel ana
b. Sendi putar
c. Sendi engsel
d. Sendi pel uru
4. Cont oh per sendi an yang t i dak apat
di gerakkan adal ah pada ...
a. Per sambungan ant ar t ul ang
tengkorak
b. Pergel angan tangan.
c. Ruas tul ang bel akang
d. Lutut.
5. Otot di sebut sebagai al at gerak akti f
karena ...
a. Otot adal ah penggerak tul ang
b. Otot sel al u akti f bergerak
c. Otot ti dak pernah l el ah
d. Kekuatan otot l uar bi sa besarnya
6. Di antara serabut otot beri kut, manakah
yang sesuai untuk pergerakan tul ang ..
a. Otot l uri k
b. Otot pol os
c. Otot jantung
d. Otot tak sadar.
7. Apabi l a ki ta mengangkat benda yang
ber at dengan menggunakan t angan,
bagi an yang terasa keras bi l a di pegang
adal ah ...
a. Otot l engan atas depan
Pengecekan Konsep
b. Otot l engan atas bel akang
c. Otot l engan bawah depan
d. Otot l engah bawah bel akang
8. Penyaki t yang di sebabkan ol ek
kekurangan kal si um adal ah ...
a. Osteoporosi s
b. Ri ketsi a
c. Fraktura
d. Atritis
9. Posi si tul ang bel akang terl al u mi ri ng ki ri
atau kanan di sebut penderi ta ...
a. Lordosi s
b. Ki fosi s
c. Skol i osi s
d. Atritis
10. Apa yang terjadi bi l a sejak l ahi r seorang
bayi kekurangan kal si um?
11. Ter dapat 3 macam kel ai nan bent uk
t ul ang, yai t u l or dosi s, ki f osi s, dan
skol i osi s. Buat tabel yang menunjukkan
perbedaan masi ng-masi ng.
Pemahaman Konsep
12. Mengapa bayi baru l ahi r di anjurkan
untuk di jemur di pagi hari
13. Mengapa ada i sti l ah pasi f dan akti f
pada si st em al at ger ak? Apa
maksudnya?
Berpikir Kritis
52 IPA SMP Kelas VIII
14. Ada ber bagai macam penyaki t at au
kel ai nan pada si stem gerak yang tel ah
kamu pel aj ar i . Buat l ah kl asi f i kasi
penyaki t t er sebut ber dasar kan
penyebabnya.
15. Membuat Daf tar: Buatl ah daftar nomor
hal aman yang memuat i de-i de pokok
berikut. Selanjutnya jelaskan tiap-tiap ide
pokok tersebut.
a. Tul ang adal ah al at gerak pasi f.
b. Bagi an dal am tul ang panjang teri si
sumsum
c. Sel pembent uk t ul ang adal ah
osteobl as.
d. Tul ang bi sa bergerak bebas, karena
mempunyai sendi .
e. Sendi di kel ompokkan menjadi dua
berdasarkan mudah ti daknya terjadi
pergerakan,
f. Terdapat ti ga jeni s otot pada tubuh
ki ta.
Penilaian Kinerja
g. Riketsia terjadi karena kekurangan vi-
tami n D.
h. Nyeri sendi yang seri ng di al ami or-
ang tua, kebanyakan di sebabkan ol eh
artri ti s
i . Vi rus dapat mel umpuhkan tul ang.
j. Ada otot tri sep dan bi sep.
16. Membuat Kl asi f i kasi : Ada berbagai
macam penyaki t at au kel ai nan pada
si stem gerak yang tel ah kamu pel ajari .
Buatl ah kl asi f i kasi penyaki t tersebut
berdasarkan penyebabnya.
17. Membuat peta konsep:
Pel ajari l ah peta konsep yang ada di awal
bab. Sekarang buatl ah peta konsep yang
menggambarkan sesuatu yang di butuh-
kan untuk pertumbuhan opti mal tul ang-
tul angmu.
Pengembangan Keterampilan
53 Bab 3 Sistem Pencernaan Manusia 53
Sistem Pencernaan
Manusia
BAB 3
A. Macam-macam Zat
Makanan dan Fungsinya
B. Susunan dan Fungsi Sistem
Pencernaan
54 IPA SMP Kelas VIII
P
e
t
a

K
o
n
s
e
p
p

S
i
s
t
e
m

P
e
n
c
e
r
n
a
a
n

M
a
n
u
s
i
a
s
i
s
t
e
m

p
e
n
c
e
r
n
a
a
n

m
a
n
u
s
i
a

k
e
l
e
n
j
a
r

p
e
n
c
e
r
n
a
a
n

t
e
r
d
i
r
i

d
a
r
i

s
a
l
u
r
a
n

p
e
n
c
e
r
n
a
a
n

m
u
l
u
t
k
e
r
o
n
g
k
o
n
g
a
n

l
a
m
b
u
n
g
U
s
u
s

h
a
l
u
s
u
s
u
s

b
e
s
a
r

y
a
k
n
i
p
a
n
k
r
e
a
s
l
a
m
b
u
n
g

k
e
l
e
n
j
a
r

l
u
d
a
h

t
e
r
d
i
r
i

d
a
r
i

u
s
u
s

k
a
r
b
o
h
i
d
r
a
t

p
r
o
t
e
i
n

l
e
m
a
k

v
i
t
a
m
i
n
g
a
r
a
m

m
i
n
e
r
a
l

y
a
k
n
i

z
a
t

m
a
k
a
n
a
n

m
e
n
c
e
r
n
a

p
e
n
y
a
k
i
t

d
a
n

k
e
l
a
i
n
a
n

d
a
p
a
t

m
e
n
g
a
l
a
m
i

Peta Konsep
55 Bab 3 Sistem Pencernaan Manusia 55
Peta Konsep
S
i
s
t
e
m

P
e
n
c
e
r
n
a
a
n

M
a
n
u
s
i
a

K
e
l
e
n
j
a
r

p
e
n
c
e
r
n
a
a
n

P
a
r
o
t
i
t
i
s

T
u
l
a
n
g

B
e
l
a
k
a
n
g

X
e
r
o
s
t
e
m
i
a

T
u
k
a
k

l
a
m
b
u
n
g

A
p
e
n
d
i
s
t
i
s

D
i
a
r
e

K
o
n
s
l
i
p
a
s
i

P
e
t
a

K
o
n
s
e
p

K
e
l
a
i
n
a
n

S
i
s
t
e
m

G
e
r
a
k

M
a
n
u
s
i
a

56 IPA SMP Kelas VIII
Pernahkah kamu l upa ti dak makan pagi ? Saat mengi kuti pel ajaran di kel as, suasana
heni ng karena semua mengerjakan tugas. Ti ba-ti ba perutmu berbunyi kruyuuuk . Apa
sebenarnya yang terjadi ? Pada bab i ni mul a-mul a kamu akan mempel ajari zat makanan yang
kamu makan. Sel anjutnya, kamu akan mempel ajari berbagai organ yang berkai tan dengan
si stem pencernaan makanan sehi ngga kamu bi sa mengetahui organ dal am perutmu yang
berbunyi kruyuuuk . Kamu juga akan mempel ajari berbagai kel ai nan dan penyaki t pada
si stem pencernaan manusi a. Sebagai l angkah pertama, l akukan Kegi atan Penyel i di kan di
bawah i ni untuk mengamati sal ah satu al at pencernaan makanan di tubuhmu.
1. Bekerjal ah secara berpasangan. Amati l ah rongga mul ut temanmu! Catat apa saja al at
yang ada dal am rongga tersebut! Tahukah kamu, apa fungsi
al at tersebut?
2. Pejamkan matamu. Bayangkan di saat kamu l apar, di
depanmu terdapat sebuah meja yang berisi hidangan: nasi
putih hangat, ikan gurami bakar berwarna coklat mengkilat,
ayam panggang yang diberi bumbu merah pedas, serta sambal
dan sayur l al apan! Apa yang kamu rasakan di rongga
mul utmu?
A.
C
Sistem
Pencernaan
Manusia


3 3
3 33
Mengamati Alat Pencernaan
Kegiatan Penyelidikan
Di dal am Jurnal IPA-mu, catatl ah hasi l
kegi atan dan di skusi mu setel ah mel akukan
kegi atan nomor 1 dan 2 di atas.
57 Bab 3 Sistem Pencernaan Manusia 57
Apabi l a kamu l apar maka badan terasa l emah dan
l ambung yang kosong mengel uarkan bunyi . Lambung
hanyal ah sal ah satu di antara organ organ pencernaan
makanan kita. Selain lambung masih banyak organ-orgal lain
seperti : mul ut, kerongkongan, usus hal us dan usus besar.
Seluruh organ pencernaan bekerja sama mencerna makanan
menjadi mol ekul -mol ekul keci l yang si ap di serap ol eh usus.
Karbohi drat, protei n dan l emak merupakan sumber
energi tubuhmu, sehi ngga dal am kehi dupan sehari -hari
tubuhmu memerl ukan keti ga macam nutri si i ni dal am
j uml ah yang besar . Vi t ami n, gar am mi ner al dan ai r
merupakan bahan yang di perl ukan untuk akti vi tas tubuh,
namun ti dak menghasi l kan energi . Vi tami n dan mi neral
di perl ukan dal am juml ah yang rel ati f sedi ki t, sedangkan ai r
di perl ukan dal am juml ah yang banyak.
Berdasarkan hasi l Lab Mi ni 3.1, kamu bi sa mengetahui
kandungan zat yang terdapat pada makanan sehari-harimu.
Fungsi dari masi ng-masi ng zat bi sa kamu cermati pada
bacaan berikut, sehingga dalam kehidupan sehari-hari kamu
bi sa mengatur makanan apa yang sebai knya di makan agar
kebutuhan tubuhmu akan zat makanan terpenuhi , sehi ngga
tubuhmu tetap sehat.
Macam-Macam Zat
Makanan dan Fungsinya
A
A
Lab Mini 3.1
Zat apa saja yang terkandung di dalam makanan sehari-harimu?
Setiap hari tubuhmu memerlukan zat makanan yang dipergunakan untuk aktivitas,
pertumbuhan, dan perbaikan bagian-bagian tubuh yang rusak dengan jumlah tertentu.
Untuk kepentingan ini kamu perlu mengetahui zat makanan yang terkandung dalam
makanan sehari-harimu.
1. Berdasarkan uraian di atas, dengan kelompokmu, buatlah daftar makanan sarapan
pagimu.
2. Kelompokkan daftar makanan tadi sesuai dengan kelompok 4 sehat lima
sempurna.
3. Buatlah kesimpulan, apakah sarapan pagimu sudah sesuai dengan 4 sehat lima
sempurna?
4. Susun laporan berdasarkan hasil kerjamu!
Kata-kata IPA
Karbohidrat
Protein
Lemak
Vitamin
Garam mineral
Avitaminosis
58 IPA SMP Kelas VIII
Karbohidrat
Sumber karbohidrat antara lain beras, jagung,
gandum, kentang, ubi -ubi an, buah-buahan, dan
madu. Fungsi utama karbohi drat adal ah sebagai
sumber ener gi . Tubuh manusi a menyi mpan
karbohi drat di organ hati dan otot. Kekurangan
karbohi drat dapat menyebabkan busung l apar
(kwarsiorkor).
Protein
Pr ot ei n ant ar a l ai n di dapat dar i hewan:
dagi ng, susu, i kan, tel ur, dan keju. Sedangkan
protei n dari tumbuhan di dapat dari bi ji -bi ji an.
Sumber makanan apa yang mengandung protei n
dal am Gambar 3.1? Fungsi utama protei n adal ah
sebagai komponen struktural dan fungsi onal .
Fungsi struktural berhubungan dengan fungsi
pembangun tubuh, pengganti sel -sel yang rusak. Sebagai
komponen fungsi onal berkai tan dengan fungsi nya sebagai
komponen enzi m yang mengkat al i sasi pr oses-pr oses
bi oki mi a sel .
Lemak
Sumber l emak hewani ant ar a l ai n: l emak dagi ng,
mentega, susu, i kan basah, tel ur, mi nyak i kan, sedangkan
sumber l emak nabat i adal ah: kel apa, kemi r i , kacang-
kacangan, al pukat, dan l ai n-l ai n. Lemak berfungsi sebagai
sumber dan cadangan energi . Lemak di si mpan di jari ngan
bawah kul i t.
Vitamin
Vi tami n dapat berfungsi sebagai ko-enzi m, yai tu suatu
zat yang memacu bekerjanya suatu enzi m. Terdapat dua
kel ompok vi tami n, yai tu vi tami n yang l arut dal am l emak
dan ti dak l arut dal am l emak. Vi tami n l arut dal am l emak
mempunyai si fat dapat di si mpan. Bi l a juml ah yang tersedi a
l ebi h banyak dari yang di perl ukan tubuh, akan di si mpan
di dal am l emak dal am waktu yang cukup l ama. Berbeda
dengan vi tami n yang ti dak l arut dal am l emak, bi l a masukan
vi tami n mel ebi hi juml ah yang di perl ukan ol eh tubuh,
kel ebi hannya akan di buang ke l uar tubuh.
Gambar 3.1
Makanan mengandung zat-zat yang
diperlukan oleh tubuhmu.
Sumber: Dokumen Penulis
59 Bab 3 Sistem Pencernaan Manusia 59
Kekurangan vitamin akan menyebabkan defisiensi (avi-
tami nosi s), contoh:
a. kekurangan vi tami n A, menderi ta rabun senja
b. kekurangan vi tami n B1, menderi ta beri -beri
c. kekurangan vi tami n B12, menderi ta anemi a
d. kekurangan vi tami n C, menderi ta skorbut
e. kekurangan vi tami n D, menderi ta rachi ti s
f. kekurangan vi tami n K, darah sukar membeku
g. kekurangan vitamin E, menderita infertil (organ kelamin
ti dak subur).
Garam mineral
Gar am mi ner al di but uhkan secar a sendi r i -sendi r i
maupun kel ompok. Masi ng-masi ng mempunyai peranan
t er t ent u di dal am t ubuh. Beber apa cont oh penyaki t
kekurangan mi neral antara l ai n:
a. Kekurangan Ca (kal si um): darah sukar membeku,
kejang otot, gangguan penul angan.
b. Kekurangan Fe (zat besi ) : menderi ta anemi a
c. Kekurangan I (i odi um) : menderi ta gondok.
Air
Penyusun terbanyak tubuhmu adal ah ai r. Ai r
berperan dalam berbagai proses dalam tubuh, baik
proses pencernaan maupun dal am reaksi -reaksi
ki mi a. Ai r merupakan pel arut yang bai k. Oksi gen
dan nutri en-nutri en dal am makanan ti dak dapat
memasuki sel -sel tanpa ai r. Ai r juga berperan
dal am pengaturan suhu tubuh.
Pentingnya ASI sebagai
makanan pertama bayi
Ai r susu i bu (ASI) tel ah mengandung nutri si
l engkap yang sesuai dengan kebut uhan bayi
(Gambar 3.2). ASI adalah sumber makanan dengan
kandungan gi zi opt i mal dan i deal bagi
pertumbuhan dan perkembangan bayi . ASI berfungsi pul a
membersi hkan si stem pencernaan pertama kal i pada bayi .
Bayi membutuhkan energi 98-108 Kkal / Kg Berat Badan /
Hari , suatu juml ah yang setara dengan 2-4 kal i kebutuhan
orang dewasa. Ol eh karena i tu bayi memerl ukan masukan
ener gi unt uk membant u pesat nya per t umbuhan dan
Gambar 3.2
Selain memberikan makanan pertama bagi
bayi, menyusui bermanfaat untuk
memupuk kedekatan bayi dengan ibunya.
Sumber: Dokumen Penulis
60 IPA SMP Kelas VIII
perkembangan bayi . Kebutuhan energi terbesar adal ah dari
l emak, dan ASI tel ah menyedi akannya.
Di sampi ng sebagai sumber makanan, ASI mel i ndungi
bayi dari berbagai penyaki t dan i nfeksi pada awal masa
kel ahi ran bayi . Asi mengandung bahan kekebal an yang
di dapatkan dari sang i bu. Sel ai n i tu, ASI dapat mempererat
hubungan antara Ibu dan Anak.
Pada 4 bul an pertama ASI cukup untuk menopang
kebut uhan bayi , namun set el ahnya di sar ankan unt uk
memberikan makanan tambahan pada bayi seperti sari buah,
bubur, serta ti m dari berbagai macam sayur dan l auk pauk.
1. Sebutkan zat makanan yang di perl ukan tubuh!
2. Jel askan fungsi karbohi drat, l emak, dan protei n!
3. Berpi ki r kri ti s: Terdapat ungkapan Makan ti dak sekedar kenyang . Apakah kamu
setuju dengan ungkapan tersebut? Beri l ah al asannya.
Menu makan si ang Pak Karmen terdi ri dari nasi , ayam, dan tel ur. Identi fi kasi kan zat
makanan yang tel ah di cukupi dan yang bel um di cukupi dari menu Pak Karmen
Intisari Subbab
Bina Keterampilan
Mengidentifikasi
61 Bab 3 Sistem Pencernaan Manusia 61
mul ut
Kel enjar Ludah
Hati
Lambung
Kantung Empedu
Kerongkongan
Usus 12 jari
Pankreas
Usus besar
Usus hal us
Rekturn
Usus buntu
Anus
Proses Pencernaan Manusia
Makanan masuk ke dal am t ubuh unt uk di cer na.
Bagaimana makanan dicerna di dalam tubuhmu? Organ apa
saja yang terl i bat dal am proses pencernaan? Mengapa
makanan perl u di cerna? Jawaban pertanyaan i ni akan kamu
dapatkan setel ah mempel ajari urai an dan kegi atan dal am
subbab i ni .
Perhati kan Gambar 3.3. Apabi l a tersedi a di sekol ahmu,
amat i j uga t or so si st em pencer naan manusi a unt uk
mengi denti fi kasi organ-organ pencernaan!
Si stem pencernaan manusi a terdi ri dari sal uran dan
kel enjar pencernaan. Sal uran pencernaan merupakan al at
yang di l al ui bahan makanan, sedangkan k el enj ar
pencernaan adalah bagian yang mengeluarkan enzim untuk
membant u mencer na makanan. Sal ur an pencer naan
mel i puti : mul ut, kerongkongan
(esofagus), l ambung, usus hal us,
dan usus besar . Kel enj ar
pencernaan antara lain terdapat di
di ndi ng l ambung, di ndi ng usus,
pankreas dan hati . Sal uan dan
kel enjar pencernaan dapat di l i hat
pada Gambar 3.3.
Mulut
Langkah awal pr oses pen-
cer naan makanan adal ah me-
masukkan makanan ke dal am
mul ut. Bayangkan waktu makan
pagi , kamu memakan sepi ri ng
nasi gor eng. Sat u sendok nasi
di masukkan mul ut , kemudi an
di kunyah sampai hal us ol eh gi gi yang bekerja sama dengan
l i dah! Di dal am rongga mul ut makanan di campur dengan
ai r l i ur.
Gambar 3.3
Sistem pencernaan pada manusia.
Sumber: Daniel Lucy, 1995
Susunan dan Fungsi
Sistem Pencernaan
B
Kata-kata IPA
Saluran penc ernaan
Kelenjar penc ernaan
Penc ernaan mekanik
Penc ernaan kimiawi
Enzim amilase
Faring
Esophagus
Peristaltik
Lambung
Pepsin
Rennin
Asam lambung
Epiglotis
62 IPA SMP Kelas VIII
Apa yang terjadi saat mengunyah
makanan?
Saat mengunyah makanan, l i dah memi ndah-
mi ndahkan posi si makanan untuk di l etakkan di antara gi gi .
Proses mengunyah makanan adal ah bagi an dari pencernaan
mekani k. Pencernaan mekani k adal ah proses memecah
makanan secara fisik menjadi bagian-bagian yang lebih kecil.
Hasi l proses mencerna secara mekani k akan di l anjutkan
dengan pencernaan ki mi awi . Pencernaan ki mi awi adal ah
pr oses per ubahan susunan mol ekul makanan dengan
bantuan kerja enzi m.Bagai mana terjadi nya pencernaan
kimiawi? Lakukan Kegi atan 3.1. Di dalam mulut, pencernaan
secara mekani k terjadi dengan bantuan gi gi . Pencernaan
secara ki mi awi di bantu ol eh ai r l i ur yang mengandung
enzi m. Di dal am mul ut, makanan di hancurkan menjadi
par t i kel -par t i kel yang ukur annya l ebi h keci l . Par t i kel
tersebut akan di pecah menjadi mol ekul -mol ekul yang l ebi h
kecil oleh enzim yang dihasilkan oleh kelenjar yang terdapat
di bagi an bawah tel i nga, bagi an bawah l i dah dan di dekat
geraham.
Zat makanan yang mengal ami pencernaan ki mi awi di
mul ut adal ah zat tepung (ami l um). Enzi m yang bekerja
memecah molekul zat tepung disebut enzim amilase. Enzim
ami l ase mengubah ami l um menjadi zat gul a yang di sebut
mal t osa.
Gambar 3.4
Susunan rongga mulut.
Gambar 3.5
Susunan gigi manusia.
Sumber: Daniel Lucy, 1995
Sumber: Daniel Lucy, 1995
Geraham
belakang
Geraham
depan
Gi gi tari ng
Gi gi seri
Gi gi tari ng
Geraham depan
Geraham bel akang
Langi t-
l angi t
keras
Gigi
seri
Gusi
Langi t-
l angi t l unak
Tonsil
Li dah
Ujung sal uran
kel enjar l udah
Gusi
Gigi
tari ng
63 Bab 3 Sistem Pencernaan Manusia 63
Bagaimana Terjadinya Pencernaan Kimia?
D engan mel akukan kegi at an i ni kamu akan dapat menj el askan pencer naan ami l um
dengan bant uan enzi m yang t er dapat di dal am ai r l i ur .
Cara Bekerja
1. Beker jal ah dal am kel ompok! Masi ng-
masi ng kel ompok memerl ukan pl at
tetes, pi pet tetes, tabung reaksi yang
berisi 50 ml suspensi tepung kanji, 2 buah
pengaduk , beberapa mi l i l i ter ai r l i ur, dan
akuades. Dengan menggunakan pi pet
ambi l ah bagi an ai r l i ur yang beni ng saja,
jangan yang berbusa!
2. Gunakan dua cekungan pel at t et es,
kemudi an beri l ah angka angka 1 dan 2!
3. Teteskan suspensi tepung kanji sebanyak
5 tetes di atas masi ng-masi ng bagi an
pl asti k atau cekungan!
4. Tambahkan 3 tetes akuades pada l aruta
1 dan 3 tetes ai r l i ur pada l arutan 2 secara
bersamaan!
5. Bi arkan kedua l arutan sel ama 3 meni t
6. Dengan menggunakan pi pet t et es,
teteskan l arutan i odi um sebanyak satu
tetes ke dal am masi ng-masi ng l arutan!
Aduk masi ng-masi ng l arutan dengan
pengaduk yang berbeda!
7. Amati apa yang terjadi pada masi ng-
masi ng l arutan! Isi kan datamu pada
tabel pengamatan yang kamu buat!
Berdasarkan hasil pengamatanmu, jawablah
pertanyaan beri kut i ni !
1. Bagai mana warna kedua l arutan kanji
sebel um di t et esi dengan i odi um?
Mengapa?
2. Bagai mana warna l arutan kanji 1 setel ah
di tetesi i odi um? Mengapa?
3. Bagai mana warna l arutan kanji 2 setel ah
di tetesi i odi um? Mengapa?
4. Ber dasar kan dat a pengamat an dan
anal i si s di atas, rumuskan kesi mpul an
kegi atanmu!
Analisis:
Mengapa ai r l udah dapat mengurangi kadar
ami l um?
64 IPA SMP Kelas VIII
Kerongkongan
Otot berkontraksi
Otot berel aksasi
Faring, esofagus, dan lambung
Setel ah mel al ui rongga mul ut, makanan akan masuk ke
dalam tekak (faring). Fari ng adalah saluran yang memanjang
dari bagi an bel akang rongga mul ut sampai ke permukaan
kerongkongan (esofagus). Setel ah mel al ui fari ng, makanan
menuju esofagus. Esof agus adal ah suatu organ berbentuk
tabung lurus, berotot dan berdinding tebal yang memanjang
menuju l ambung.
Ot ot -ot ot pol os di ndi ng esof agus
mendor ong makanan menuj u l ambung
dengan ger akan mer emas yang di sebut
sebagai gerak peri stal ti k. Li hat Gambar 3.4
Ant ar a f ar i ng dan esof agus t er dapat
daerah pertemuan antara sal uran pernapasan
dan sal ur an makanan. Unt uk mencegah
supaya makanan t i dak masuk ke sal uran
pernapasan, pada pangkal fari ng terdapat
l api san penut up yang di sebut epi gl ot i s.
Dapat kah kamu menj el askan apa yang
menyebabkan seseorang tersedak?
Setelah melalui esofagus, makanan masuk
ke dal am l ambung. Lambung merupakan
sebuah kantong besar yang terl etak di bagi an
atas rongga perut. Pada l ambung terdapat
enzi m dan asam l ambung. Enzi m-enzi m
lambung antara lain pepsin dan rennin. Enzim
pepsi n berasal dari pepsi nogen yang tel ah
di ubah ol eh asam l ambung. Pepsi n berfungsi
mengubah protei n menjadi pepton. Renni n
berfungsi menggumpalkan protein yang terdapat pada susu.
Sedangkan asam l ambung berf ungsi membunuh bi bi t
penyakit yang masuk bersama-sama makanan. Pada dinding
l ambung t er dapat l endi r yang ber f ungsi mel i ndungi
l ambung. Apabi l a juml ah l endi r terl al u sedi ki t, atau asam
l ambung terl al u banyak, bi sa terjadi l uka pada di ndi ng
l ambung.
Gambar 3.6
Gerak peristaltik, otot di belakang
makanan berkontraksi mendorong
makanan ke bawah, sedangkan
otot di depannya berelaksasi.
Sumber: Kaskel, 1995
65 Bab 3 Sistem Pencernaan Manusia 65
Hati
Sal uran empedu
Kantung
empedu
Usus
hal us
Sal uran
pankreas
Pankreas
Gambar 3.7
Hati, kantung empedu dan
pankreas di bagian awal usus
duabelas jari.
Gambar 3.8
Banyak villi di usus halus
meningkatkan luas permukaan. Luas
per-mukaan usus halus lebih dari 264
meter persegi.
Usus halus
Usus hal us merupakan sal uran
pencernaan makanan yang pal i ng
panjang. Usus hal us terdi ri dari
usus dua bel as jari (duodenum),
usus kosong (jejunum) dan usus
penyerapan (i l eum). Suatu l ubang
pada di ndi ng duodenum ber -
hubungan dengan dua kel enjar
pencer naan yang besar , yai t u
pankr eas dan hat i . Pank r eas
menghasi l kan enzi m t r i psi n,
ber f ungsi mer ombak pr ot ei n
menjadi asam ami no. Sel ai n tri psi n,
pankr eas juga menghasi l kan ami l ase yang mengubah
ami l um menjadi zat gul a yang di sebut mal t osa dan l i pase
yang mengubah l emak menjadi asam l emak dan gl i ser ol .
Empedu mer upakan cai r an yang ber f ungsi unt uk
menghancurkan parti kel -parti kel l emak. Getah empedu
di hasi l kan ol eh hati dan di sal urkan menuju doudenum
(usus dua bel as jari ). Kedudukan organ pankreas, kantung
empedu terhadap usus duabel as jari dapat di l i hat pada
Gambar 3.7. Di dal am duodenum makanan di cerna secara
ki mi awi l ebi h l anj ut . Pencer naan makanan t er sebut
di l anjutkan di usus kosong (jejenum) yang panjangnya
seki t ar 7 met er . Set el ah mel al ui usus kosong, zat -zat
makanan sudah dal am bentuk si ap di serap. Penyerapan zat-
zat makanan terjadi di usus penyerapan (i l eum).
Pada permukaan dal am usus hal us terdapat banyak
sekal i jonjot usus (vi l us, jamak = vi l i ). Pada seti ap jonjot
usus t er dapat t onjol an l agi yang l ebi h keci l , di sebut
mi krovi l us. Adanya vi l us dan mi krovi l us menyebabkan
permukaan usus menjadi sangat l uas. Mol ekul -mol ekul
keci l hasi l pencernaan makanan akhi rnya di serap ol eh
si stem peredaran darah untuk di sebarkan ke sel uruh tubuh.
Gambar an susunan dan bent uk j onj ot usus secar a
mi kroskopi s dapat di l i hat pada Gambar 3.8.
Sumber: Kaskel, 1995
Sumber: Kaskel, 1995
Jonj ot usus
Di ndi ng l uar
j onj ot usus
Pembul uh
darah
66 IPA SMP Kelas VIII
Usus besar
Bahan makanan yang sudah melalui usus halus akhirnya
masuk ke dal am usus besar. Tepat pada bagi an pertemuan
antara usus hal us dan usus besar terdapat bagi an yang
di sebut usus buntu. Pada usus buntu mel ekat umbai caci ng
(appendi ks). Usus besar manusi a di saji kan pada Gambar
3.9
Bahan makanan yang sampai pada usus besar dapat
di katakan sebagai bahan si sa. Si sa tersebut terdi ri dari
sejuml ah besar ai r dan bahan makanan yang ti dak dapat
tercerna, mi sal nya sel ul osa. Fungsi utama usus besar adal ah
mengat ur penyer apan ai r . Sej uml ah besar ai r t el ah
dikeluarkan ke dalam lambung dan usus halus oleh berbagai
kel enjar pencernaan. Supaya ti dak kehi l angan banyak ai r
maka ai r harus di serap kembal i ke dal am tubuh.
Di dal am usus besar t er dapat banyak sekal i
mi kroorgani sme yang membantu membusukkan si sa-si sa
makanan tersebut. Si sa makanan yang ti dak terpakai ol eh
tubuh beserta gas-gas yang berbau di sebut ti nja (feses)
di kel uarkan mel al ui anus.
Gambar 3.9
Usus besar manusia.
Garam-garam mineral diserap ke
al i ran darah
Air diserap ke pembuluh
darah
Rektum
Feses/ / Ti nja
Sumber: Daniel Lucy, 1995
67 Bab 3 Sistem Pencernaan Manusia 67
Kelainan dan Penyakit
pada Sistem Pencernaan
Bersama kel ompokmu, i denti fi kasi l ah kel ai nan dan
penyaki t yang berhubungan dengan si stem pencrnaan yang
bi sa di t emukan di seki t ar mu! I dent i f i kasi juga car a
pencegahannya dengan menanyakan kepada kel uarga
penderi ta.
Apabi l a mungki n, cari l ah beberapa l i teratur atau buku
sumber untuk mendapatkan i nformasi yang l ebi h banyak
tentang kelainan dan penyakit pada sistem pencernaan yang
kamu temui ! Cocokkan i nformasi hasi l kegi atanmu dengan
urai an beri kut!
Beberapa kelainan dan penyakit yang dapat terjadi pada
al at-al at si stem pencernaan antara l ai n:
a. Par ot i t i s atau penyaki t gondong, yai tu penyaki t yang
disebabkan oleh virus yang menyerang kelenjar air ludah
di bagi an bawah tel i nga aki batnya kel enjar ai r l udah
menjadi bengkak atau membesar.
b. X er ost omi a, adal ah i sti l ah bagi penyaki t pada rongga
mul ut yang di tandai dengan rendahnya produksi ai r
l udah. Kondi si mul ut yang keri ng membuat makanan
kurang tercerna dengan bai k.
c. Tukak l ambung, t er jadi kar ena adanya l uka pada
di ndi ng l ambung bagi an dal am. Makan secara teratur
sangat di anjurkan untuk mengurangi ri si ko ti mbul nya
tukak l ambung.
d. A pendi si t i s atau i nfeksi usus buntu, dapat merembet
sampai ke usus besar dan menyebabkan radang sel aput
rongga perut.
e. D i ar e atau mencret , adal ah penyaki t yang di sebabkan
ol eh i nveksi bakteri maupun protozoa pada usus besar.
Karena i nveksi tersebut, proses penyerapan ai r di usus
besar terganggu, aki batnya feses menjadi encer.
f. Konst i pasi atau sembel i t terjadi aki bat penyerapan ai r di
dal am usus besar terjadi secara berl ebi han, aki batnya
feses menjadi sangat padat dan keras sehi ngga sul i t
di kel uarkan. Untuk mencegah sembel i t di anjurkan
untuk buang ai r besar secara teratur ti ap hari , serta
banyak makan sayur dan buah-buahan.
Mengapa Sistem
Pencernaan perlu
dipelajari?
Mempelajari struktur
dan fungsi saluran
pencernaan akan
bermanfaat bagi
usaha-usaha untuk
menjaga kesehatan
tubuh.
68 IPA SMP Kelas VIII
1. Sebutkan urutan organ-organ pencernaan yang di l ewati ol eh makanan
pada si stem pencernaan makananmu!
2. Apakah perbedaan antara pencernaan mekani k dengan pencernaan ki mi awi ?
3. Jel askan peranan getah dan enzi m pencernaan yang di hasi l kan ol eh hati dan pankreas.
4. Penerapan: Nasi mengandung zat tepung. Jel askan mengapa nasi yang kamu kunyah
l ama-kel amaan terasa mani s?
Berfikir Kritis
Diare dan Sembelit
1. Ingat-ingatlah kembali apakah kamu pernah diare?
2. Bagaimanakah bentuk fesesmu pada saat diare?
3. Cobalah sebutkan hal-hal yang menyebabkan diare!
4. Pernahkan kamu sembelit atau sulit buang air besar?
5. Bagaimanakah bentuk fesesmu waktu sembelit?
6. Sebutkah hal-hal yang menyebabkan sembelit!
7. Mintalah penjelasan kepada gurumu bagaimana terjadinya diare dan sembelit!
Intisari Subbab
Bina Keterampilan
Menafsirkan ilustrasi ilmiah
Amati Gambar di samping! Di antara tali
A, B, dan C, apabi l a di ukur, tal i manakah
yang pal i ng panjang? Apabi l a A, B, dan C
i t u bukan t al i mel ai nkan ker t as. Ker t as
manakah yang permukaannya pal i ng l uas?
Permukaan dalam usus halus bergelombang
seperti papan C. Perki rakan fungsi bentuk
permukaan usus yang bergelombang seperti
i tu! Jel askan!
69 Bab 3 Sistem Pencernaan Manusia 69
A. Macam-macam Zat Makanan dan Fungsinya
1. Seti ap hari ki ta makan makanan yang mengandung karbohi drat, protei n, l emak.
vi tami n, mi neral , dan ai r.
2. Tubuh memerl ukan zat makanan tersebut sebagai sumber energi dal am kegi atan
sehari -hari , pertumbuhan, dan proses-proses ki mi a di dal am tubuh.
3. Kekurangan atau kel ebi han zat-zat makanan tersebut bi sa meni mbul kan suatu
penyaki t.
B. Susunan dan Fungsi Sistem Pencernaan
1. Sistem pencernaan manusia terdiri dari saluran pencernaan dan kelenjar pencernaan.
2. Sal uran pencernaan berturut-turut terdi ri dari mul ut, kerongkongan, l ambung, usus
hal us dan usus besar.
3. Kelenjar pencernaan makanan manusia terdiri dari kelenjar yang menghasilkan getah-
getah l ambung maupun enzi m-enzi m.
4. Getah pencernaan antara l ai n, cai ran empedu dan asam l ambung yang amat
di perl ukan bagi proses pencernaan makanan.
5. Beberapa contoh enzim pencernaan adalah: pepsin, rennin, tripsin, amilase dan lipase.
Pencernaan terjadi bai k secara mekani k maupun ki mi awi .
Pasan gkan K at a- kat a K u n ci I PA den gan
ungkapan di sampi ng.
a. sal uran pencernaan
b. enzi m ami l ase
c. esofagus
d. avi tami nosi s
e. kel enjar pencernaan
f. peri stal ti k
g. di are
1. Cai ran tubuh banyak di absorsi kedal am
usus besar.
2. Sal uran yang menghubungkan mul ut
dengan l ambung.
3. Keadaan kekurangan vi tami n
4. Gerak bergel ombang dan meremas pada
sal uran pencernaan
5. Sal uran yang di l ewati ol eh makanan
sel ama proses mencerna
6. organ penghasi l enzi m pencernaan.
7. Zat ki mi a yang di hasi kan al at
pencer naan dan mampu mengubah
ami l um menjadi zat gul a.
Rangkuman
Rangkuman
Reviu Perbendaharaan Kata
70 IPA SMP Kelas VIII
11. Sebut kan 5 jeni s zat makanan yang
di per l ukan t ubuh. Jel askan f ungsi
masi ng-masi ng.
12. Sebut kan ur ut an or gan-or gan
pencernaan yang di l ewati ol eh makanan
pada si stem pencernaan makananmu.
13. Apa per anan enzi m dal am pr oses
pencernaan?
14. Sebut kan jeni s makanan yang kamu
t emui sehar i -har i . Manakah yang
domi nan mengandung kar bohi dr at ,
l emak, dan protei n.
15. Dal am proses mencerna ada dua macam
car a yang t el ah kamu kenal , secar a
mekani k dan ki mi awi . Apa beda dari
kedua cara tersebut?
1. Ti ga macam zat makanan penghasi l
energi bagi tubuh adal ah ...
a. Karbohi drat, protei n, vi tami n
b. Karbohi drat, l emak, mi neral
c. Karbohi drat, vi tami n, l emak
d. Protei n, karbohi drat, l emak
2. Kekur angan kar bohi dr at dapat
menyebabkan penyaki t ...
a. Di are
b. Sembel i t
c. Busung l apar
d. Tukak l ambung
3. Defisiensi vitamin A dapat menyebabkan
...
a. Buta warna
b. Rabun senja
c. Anemia
d. Mandul
4. Darah sukar membeku di aki batkan ol eh
kurangnya ..... dal am makanan ki ta.
a. Zat besi
b. Kal si um
c. Fosfor
d. Iodi um
5. Pencernaan ki mi awi pertama kal i terjadi
di ...
a. Mul ut
b. Kerongkongan
c. Lambung
d. Usus dua bel as jari
6. Enzim berikut ini ditemukan di lambung,
kecual i ...
a. Pepsi n
b. Renni n
c. Asam kl ori da
d. Tri psi n
7. Saluran memanjang dari bagian belakang
r ongga mul ut sampai ke per mukaan
kerongkongan di sebut ...
a. Esofagus
b. Lari ng
c. Fari ng
d. Trachea
8. Pankreas menghasi l kan enzi m ...
a. Ami l ase
b. Pepsi n
c. Empedu
d. Bi l i rubi n
9. Kel ai nan/ penyaki t pada kel enjar l udah
di kenal dengan sebutan ...
a. Apendi si ti s
b. Konsti pasi
c. Parati ti s
d. Sariawan
10. Enzi m beri kut i ni bertugas mencerna
protei n...
a. Ami l ase
b. Li pase
c. Pepsi n
d. mal tase
Pengecekan Konsep
Pemahaman Konsep
71 Bab 3 Sistem Pencernaan Manusia 71
16. Apakah kamu pernah di are? bagai mana
keadaan f esesmu? Bi sakah kamu
menjelaskan fungsi organ pencernaanmu
yang terganggu pada saat i tu?
17. Adi k keci l mu ber mai n-mai n uang
l ogammu yang terbuat dari al umi ni um.
Secara ti dak sengaja adi kmu menel an
uang l ogam t er sebut . Menur ut
pendapat mu, dapat kah kamu
mendapat kan kembal i uangmu yang
tertel an i tu? Jel askan!
18. Membuat Tabel : Buatl ah suatu tabel
yang terdiri dari dua lajur. Lajur pertama
i si dengan segal a sesuat u t ent ang
pencernaan mekani k, dan l ajur ke dua
tentang pencernaan ki mi awi . Coba cari
persamaan maupun perbedaan di antara
kedua macam pencernaan tersebut.
19. Kerj a Proyek: Cat at l ah semua
makanan yang kamu konsumsi sel ama 7
hari berturut-turut pada sebuah tabel .
Kamu bebas merancang bentuk tabel
tersebut. Data yang harus kamu rekam
adal ah zat makanan apa saja yang pal -
i ng banyan kamu konsumsi . Car i di
literatur berapa kebutuhan kalori perhari
yang kamu perl ukan. Tentukan apakah
makanan yang tel ah di konsumsi cukup
memenuhi
Berpikir Kritis Penilaian Kinerja
72 IPA SMP Kelas VIII
Bab 4 Sistem Pernapasan dan Peredaran Darah Manusia 73
Sistem Pernapasan
dan Peredaran Darah
Manusia
BAB 4
A. Susunan dan Fungsi
Sistem Pernapasan
B. Susunan dan Fungsi
Sistem Peredaran Darah
74 IPA SMP Kelas VIII
P
e
t
a

K
o
n
s
e
p

S
i
s
t
e
m

P
e
r
n
a
p
a
s
a
n
s
i
s
t
e
m

p
e
r
n
a
p
a
s
a
n

m
a
n
u
s
i
a
t
e
r
d
i
r
i

d
a
r
i
r
o
n
g
g
a

h
i
d
u
n
g
t
e
n
g
g
o
r
o
k
a
n

b
r
o
n
k
u
s

p
a
r
u
-
p
a
r
u

b
r
o
n
k
h
e
o
l
u
s

m
e
n
u
j
u
m
e
m
i
l
i
k
i
a
l
v
e
o
l
u
s

b
e
r
c
a
b
a
n
g


k
e
b
e
r
c
a
b
a
n
g


k
e
a
d
a
Peta Konsep
Bab 4 Sistem Pernapasan dan Peredaran Darah Manusia 75
Peta Konsep
P
e
t
a

K
o
n
s
e
p

S
i
s
t
e
m

P
e
r
e
d
a
r
a
n
D
a
r
a
h

M
a
n
u
s
i
a
s
i
s
t
e
m

p
e
r
e
d
a
r
a
n

d
a
r
a
h

m
a
n
u
s
i
a
p
e
m
b
u
l
u
h

d
a
r
a
h

t
e
r
d
i
r
i

d
a
r
i

d
a
r
a
h

s
e
l

d
a
r
a
h

m
e
r
a
h

k
e
p
i
n
g

d
a
r
a
h

s
e
l

d
a
r
a
h

p
u
t
i
h
p
l
a
s
m
a
t
e
r
d
i
r
i

d
a
r
i
v
e
n
a
a
r
t
e
r
i

t
e
r
d
i
r
i

d
a
r
i

k
a
p
i
l
e
a
t
r
i
u
m

v
e
n
t
r
i
k
e
l
t
e
r
d
i
r
i

d
a
r
i

j
a
n
t
u
n
g
r
76 IPA SMP Kelas VIII
Pernahkah kamu berl ari secepat-cepatnya sampai napasmu terengah-engah dan dada
terasa akan meletus? Bagaimana dengan detak jantungmu? Bertambah cepat atau bertambah
lambat? Apa yang kamu lakukan untuk mengembalikan kondisimu, dan mendapatkan udara
sebanyak-banyaknya bagi paru-parumu? Berapa l ama kecepatan pernapasanmu kembal i
normal ? Sekarang mari ki ta l akukan kegi atan untuk mengetahui kecepatan pernapasan dan
denyut jantungmu.
1. Letakkan tangan di dadamu! Perhati kan pernapasanmu! Kamu dapat merasakan dada
bergerak naik turun. Tarik napas yang dalam! Perhatikan, bagaimanakah rongga dadamu
nai k dan turun dengan teratur. Rasakan pul a denyut jantung di dadamu.
2. Hi tung kecepatan pernapasan dan denyut jantung secara berganti an sel ama 15 deti k!
Kal i kan 4 untuk mendapatkan kecepatan sel ama 1 meni t.
3. Lakukan lari di tempat selama 1 menit. Hitung kembali kecepatan pernapasan dan denyut
jantungmu.
Sistem Pernapasan
dan Peredaran
Darah Manusia


4 4
4 44
Kecepatan pernapasan dan denyut jantungmu
Kegiatan Penyelidikan
Ber apa l ama per napasan dan denyut
j ant ung nor mal kembal i ? Bagai manakah
pengar uh kegi at an t ubuh pada kecepat an
pernapasanmu?
Bab 4 Sistem Pernapasan dan Peredaran Darah Manusia 77
Ki ta mengetahui bahwa makanan dan udara adal ah
kebutuhan penti ng untuk menunjang kehi dupan. Dahul u,
sebelum abad 18, tidak ada yang tahu apakah yang membuat
udara begi tu penti ng bagi kehi dupan. Pada tahun 1774 ahl i
ki mi a berke-bangsaan Inggri s menemukan bahwa ti kus
ti dak dapat hi dup pada wadah yang di dal amnya terdapat
l i l i n menyal a. Ia memberi kan al asan bahwa suatu gas di
udar a yang membant u kehi dupan t i kus t el ah habi s
di gunakan untuk menyal akan api l i l i n. Ia juga menemukan
bahwa bi l a di dal am wadah tersebut di masukkan tumbuh-
tumbuhan, maka ti kus dapat hi dup l ebi h l ama. Pi ki rkanl ah
tentang fotosi ntesi s. Gas apakah yang di hasi l kan pada
peri sti wa i tu? Bagai mana hubungannya dengan kehi dupan.
Gas untuk kehi dupan i tu di sebut oksi gen
Respi rasi adal ah proses yang menghasi l -
kan energi dari gl ukosa yang terjadi di dal am
sel . Seri ng t erjadi kerancuan ant ara i st i l ah
per napasan dan r espi r asi . Bernapas adalah proses
memasukkan dan mengel uarkan udara dari
par u-par u. Respi r asi adal ah pr oses
penggunaan oksi gen di dal am sel unt uk
menghasi l kan energi . Pada akhi r proses i ni ,
di hasi l kan l i mbah berupa gas karbondi oksi da.
Gas tersebut akan di bawa darah ke paru-paru.
Sekarang pi ki rkanl ah, mengapa ti kus ti dak
dapat hi dup pada wadah yang di dal amnya
beri si l i l i n menyal a?
Organ-organ Sistem
Pernapasan
Si stem pernapasanmu terdi ri dari bagi an-bagi an tubuh
yang di sebut organ-organ pernapasan. Organ-organ i ni
membantu terjadinya proses pernapasan yaitu memasukkan
udara ke paru paru dan mengel uarkannya dari paru-paru.
Organ utama si stem pernapasanmu di tunjukkan pada
Gambar 4.1. Organ-organ i ni mel i puti rongga hi dung, far-
i ng, l ar i ng, t r akhea, br onkus dan par u-par u. Udar a
Susunan dan Fungsi
Sistem Pernapasan
A
Kata-kata IPA
Faring
Laring
Trac hea
Bronkus
Alveoli
Diafragma
Asma
Gambar 4.1
Susunan alat pernapasan manusia.
Sumber: Daniel Lucy, 1995
Rongga
hi dung
Epiglotis
Lari ng
Trakhea
Bronkus
Paru-
paru
Bronchi ol us
78 IPA SMP Kelas VIII
memasuki t ubuhmu mel al ui dua l ubang hi dung yang
t er buka. Rambut -r ambut di dal am r ongga hi dung
menangkap debu yang terdapat di udara. Lubang hidungmu
ber hubungan dengan r ongga hi dung. Rongga hi dung
mer upakan t empat di mana udar a di l embabkan dan
di hangatkan. Kel enjar mukus menghasi l kan l api san l endi r.
Lapi san tersebut menangkap debu dan serbuk hal us yang
l ai n. Proses i ni membantu menyari ng udara yang kamu
hi rup. Pada di ndi ng rongga hi dung juga terdapat struktur
seperti rambut keci l yang di sebut si l i a yang menggerakkan
mukus dan menangkap benda-benda yang menuju ke
bel akang kerongkongan.
Dari rongga hi dung udara yang hangat dan l embab
sel anjutnya masuk ke fari ng. Fari ng adal ah suatu sal uran
yang menyerupai tabung sebagai persi mpangan tempat
l ewatnya makanan dan udara. Fari ng terl etak di antara
rongga hidung dan kerongkongan. Pada bagian ujung bawah
fari ng terdapat katup yang di sebut epi gl ot i s. Epi gl oti s
merupakan katup yang mengatur agar makanan dari mul ut
masuk ke kerongkongan, ti dak ke tenggorokan. Pada saat
menelan, epiglotis menutup laring. Dengan cara ini, makanan
atau cai ran ti dak bi sa masuk ke tenggorokan. Apakah yang
akan terjadi ji ka kamu tertawa atau bercakap-cakap pada
saat makan? Pi ki rkan!
Antara fari ng dan tenggorokan terdapat struktur yang
di sebut l ari ng. Lari ng merupakan tempat mel ekatnya pi ta
suar a. Pada saat kamu ber bi car a, pi t a suar a akan
mengencang atau mengendor. Suara di hasi l kan apabi l a
udara bergerak mel ewati pi ta suara dan menyebabkan
terjadi nya getaran. Pi ta suara pada l aki -l aki l ebi h panjang
di bandi ng pi ta suara perempuan.
Panjang tenggorokan mempunyai panjang seki tar 12
cm. Tenggor okan t er susun dar i ci nci n t ul ang r awan
berbentuk C. Susunan tul ang tersebut menjaga supaya
di ndi ng t enggor okan t et ap t er buka dan t i dak sal i ng
berl ekatan. Pada di ndi ng dal am tenggorokan terdapat
l api san l endi r dan si l i a untuk menangkap debu.
Pada uj ung bawah t enggor okan t er dapat dua
percabangan yang di sebut bronkus yang membawa udara
menuju ke paru-paru. Paru-paru menempati sebagi an besar
r uangan r ongga dada. Di dal am par u-par u br onkus
bercabang-cabang membentuk sal uran yang semaki n keci l
Bab 4 Sistem Pernapasan dan Peredaran Darah Manusia 79
ukurannya. Sal uran yang terkeci l di sebut bronki ol us. Pada
seti ap bronki ol us terdapat segerombol kantung keci l seperti
anggur , berdi ndi ng ti pi s yang di sebut al veol us. Pertukaran
gas oksi gen dan karbondi oksi da terjadi di antara al veol us
dengan kapi l er darah. Oksi gen di i kat ol eh hemogl obi n dan
di edar kan ke sel ur uh t ubuh. Sei r i ng dengan kejadi an
tersebut, gas karbondi oksi da di kembal i kan ol eh sel -sel
t ubuh mel al ui kapi l er dar ah. Kar bondi oksi da akan
meni nggal kan tubuhmu pada saat mengel uarkan napas.
Organ si stem pernapasan di saji kan pada Gambar 4.2
Gambar 4.2
Susunan paru-paru manusia.
Sumber: Daniel Lucy, 1995
Kapi l er darah
melingkupi
alveolus
Alveoli
Kapi l er darah
Arteri
Alveoli
Bronkiolus
Tenggorokan
Alveoli
Vena
80 IPA SMP Kelas VIII
A. Bila kamu meletakkan telapak tangan di atas botol
plastik, tidak terasa ada aliran udara. Mengapa?
B. Jika botol diremas, tekanan udara di dalam botol
meningkat. Tekanan udara di dalam botol lebih besar
dari pada di luar botol.
C. Bila kamu melepas remasanmu, tekanan udara di
dalam botol lebih rendah dari pada di luar botol.
1. Si apkan sebuah bot ol pl ast i k dan
l akukan kegi at an seper t i gambar di
sampi ng! Di skusi kan dengan temanmu
apa yang terjadi? Hubungkan diskusimu
dengan t ekanan, vol ume, dan al i ran
udara! Bandi ngkan hasi l di skusi -mu
dengan penjel asan yang ada di bawah
gambar.
2. Apabi l a kamu memegang botol pl asti k
kosong tanpa menekan-nya, kamu ti dak
akan merasakan adanya al i ran udara
yang kel uar-masuk botol . Mengapa?
3. Kemudi an tekanl ah botol tersebut! Pada
saat kamu menekan botol , vol ume botol
mengeci l dan tekanan udara di dal am
botol meni ngkat. Pada saat tekanan
udara di dal am botol meni ngkat, udara
di dalam botol akan mengalir keluar. Jika
t ekanan t anganmu di kur angi dan
akhirnya ditiadakan, volume botol akan
meni ngkat dan tekanan udara dal am
botol menurun. Aki batnya udara dari
l uar akan masuk ke dal am botol . Kamu
dapat mer asakan masuk kel uar nya
udar a t er sebut dengan mel et akkan
tanganmu di atas mul ut botol .
4. Masuk keluarnya udara ke dalam rongga
dada dapat di samakan dengan masuk
kel uarnya udara dari botol pl asti k tadi .
Apabi l a jari -jari tangan adal ah tul ang-
t ul ang r usuk, di ndi ng bot ol adal ah
dinding rongga dada, ruang botol adalah
rongga dada, dan udara dal am botol
adal ah udar a per napasan, j el askan
pr oses kel uar masuknya udar a
pernapasan manusi a!
Pada saat kamu ber napas dengan
mel i batkan otot antar tul ang rusuk, di sebut
pernapasan dada. Sedangkan bila melibatkan
otot-otot di afragma dan perut maka di sebut
pernapasan perut.
Temukanlah
Bagaimanakah udara dapat keluar
masuk tubuhmu?
Bab 4 Sistem Pernapasan dan Peredaran Darah Manusia 81
T u l a n g - t u l a n g
rusuk menjauh dan
naik
Proses Bernapas
Kegi atan 4.1 menggambarkan proses bernapas. Seperti
yang tel ah kamu di skusi kan, bernapas merupakan proses
pengambi l an dan pengel uaran udara pernapasan. Peri sti wa
i ni mel i batkan tekanan, vol ume, dan al i ran udara. Apabi l a
di ndi ng botol pl asti k adal ah di ndi ng rongga dada, jari -jari
tanganmu adal ah tul ang-tul ang rusuk, ruang botol adal ah
rongga dada, dan udara di dal am bot ol adal ah udara
per napasan, di skusi kan dengan t emanmu pr oses
per napasan yang t er jadi di t ubuhmu! Cocokkan hasi l
di skusi mu dengan penjel asan di bawah i ni dengan terl ebi h
dul u mempel ajari Gambar 4.3.
Udara masuk dan kel uar dari paru-paru mel al ui proses
yang di sebut bernapas. Pada manusi a proses i ni mel i batkan
kontraksi otot pada dua bagi an, yai tu tul ang-tul ang rusuk
dan di afragma. Di afragma merupakan l embaran otot yang
memi sahkan rongga dada dengan rongga perut.
Menghi rup udara pernapasan atau i nspi rasi , terjadi
otot-otot antar tul ang rusuk berkontraksi . Kontraksi i ni
menyebabkan tul ang-tul ang rusuk terangkat dan vol ume
rongga dada bertambah. Bertambahnya volume rongga dada
menyebabkan t ur unnya t ekanan udar a di dal amnya,
Gambar 4.3
Pernapasan pada manusia:
(a) inspirasi, (b) ekspirasi.
Sumber: Daniel Lucy, 1995
82 IPA SMP Kelas VIII
sehi ngga tekanan udara dal am rongga dada l ebi h rendah
di bandi ng tekanan udara di l uar tubuhmu. Perbedaan
tekanan i ni menyebabkan udara dari l uar tubuh masuk ke
dal am rongga dada. Bertambahnya vol ume rongga dada
di i kuti ol eh bertambahnya vol ume paru-paru. Dal am hal i ni
udar a dar i l uar masuk ke par u-par u. Pada saat
mengel uarkan napas (ekspi rasi ), otot-otot tul ang rusuk
rel aksasi , sehi ngga tul ang-tul ang rusuk turun dan menekan
rongga dada. Penekanan i ni menyebabkan vol ume rongga
dada berkurang dan tekanan udara di dal amnya nai k.
Tekanan udara di dal am rongga dada l ebi h ti nggi dari pada
t ekanan di l uar t ubuh. Per bedaan t ekanan i ni
mengakibatkan udara mengalir dari rongga dada (paru-paru)
ke l uar t ubuh. Menghi r up dan mengel uar kan napas
(bernapas) sebagai aki bat dari berkontraksi dan rel aksasi
otot-otot tul ang rusuk di sebut pernapasan dada. Vol ume
udara pernapasan dapat di ukur secara sederhana seperti
pada kegi atan Lab Mi ni 4.1.
Peni ngkatan dan penurunan vol ume rongga dada juga
disebabkan oleh kontraksi otot diafragma. Pernapasan akibat
kont r aksi dan r el aksasi nya ot ot di af r agma di sebut
pernapasan perut. Perhati kan kembal i Gambar 4.3. Cermati
peran di afragma dal am dal am proses bernapas! Cobal ah
deskri psi kan dengan kal i matmu sendi ri tentang proses
pernapasan perut! Cocokkan hasi l nya dengan penjel asan
sel anjutnya!
Bentuk di afragma saat otot rel aksasi adal ah cembung
ke atas. Li hat Gambar 4.3. Saat otot di afragma berkontrasi ,
bentuk diafragma berubah menjadi datar. Perubahan bentuk
i ni menyebabkan vol ume rongga dada bertambah. Dengan
bertambahnya vol ume rongga dada, tekanan udara di
dal amnya turun, sehi ngga tekanan udara di dal am rongga
dada l ebi h rendah dari pada tekanan udara di l uar tubuh.
Perbedaan tekanan i ni menyebabkan udara di l uar tubuh
mengalir ke dalam rongga dada, disebut pengambilan napas
atau i nspi rasi . Saat otot di af ragma kembal i rel aksasi ,
bentuknya kembali cembung ke atas dan mendorong rongga
dada, sehi ngga rongga dada menjadi l ebi h sempi t dan vol -
ume rongga dada berkurang. Berkurangnya vol ume rongga
dada menyebabkan tekanan udara di dal am rongga dada
nai k, l ebi h ti nggi dari pada tekanan udara di l uar tubuh.
Perbedaan tekanan ini menyebabkan udara di dalam rongga
Lab Mini 4.2
Mengukur kapasitas vital paru-
paru
1. Siapkan sebuah balon
berbentuk bulat dan meteran
atau batang penggaris!
2. Salinlah grafik di bawah ini
pada buku catatanmu!
Perhatikan sumbu mendatar
(X) yang menyatakan diam-
eter balon dalam cm,
sedangkan sumbu tegak (Y)
menyatakan volume paru-paru
dalam cm3! Bila kamu meniup
balon sekuatnya sampai
berdiameter 17 cm, maka
volume paru-parumu sekitar
2500 cm3.
3. Tarik-tariklah balon karet
beberapa kali! Ambil napas
dalam-dalam! Lalu tiupkan
napasmu ke dalam balon
tersebut! Ikatlah supaya balon
tidak kempis!
4. Ukurlah diameter balon
tersebut! Catatlah hasilnya di
buku tulis! Dengan
menggunakan tabel, tentukan
volume paru-parumu! Lakukan
kegiatan ini berkali-kali!
5. Volume paru-paru yang kamu
peroleh disebut kapasitas vital
, yaitu jumlah udara yang
dapat kamu hembuskan
sekuat kuatnya setelah
pengambilan napas sedalam-
dalamnya.
Bab 4 Sistem Pernapasan dan Peredaran Darah Manusia 83
dada mengal i r ke l uar tubuh. Proses pengel uaran napas i ni
di sebut ekspi rasi . Menurut pendapatmu, kapan terjadi nya
pernapasan dada dan pernapasan perut?
Gangguan Pernapasan
Beber apa gangguan per napasan di sebabkan ol eh
gangguan yang terjadi pada al at-al at pernapasan. Satu
penyaki t gangguan pernapasan yang umum di deri ta ol eh
manusi a antara l ai n adal ah :
a. Asma, penyempi t an sal ur an per napasan yang
di aki batkan ol eh al ergi terhadap kondi si l i ngkungan
mi sal nya debu, rambut hewan atau hawa di ngi n.
b. Pneumoni a, suatu peradangan di ndi ng al veol us yang
di aki batkan ol eh bakteri D i pl ococcus pneumoni ae. Aki bat
peradangan tersebut terjadi penurunan area al veol us
untuk pertukaran gas oksi gen dan karbondi oksi da.
c. Pl euri ti s, suatu peradangan pada sel aput pembungkus
paru-paru. Aki bat peradangan i ni terdapat cai ran yang
berl ebi han pada sel aput paru-paru (pl eura) sehi ngga
penderi tanya akan merasa nyeri dada keti ka bernapas.
d. Tuberkul osi s (TBC), terbentuk bi nti l -bi nti l di dal am al -
veol us sehi ngga mengur angi ar ea al veol us unt uk
pertukaran gas. TBC di sebabkan ol eh bakteri tubercu-
l osi s.
Pengaruh rokok dan
asap pembakaran tak sempurna
Kanker paru-paru dapat menyebabkan kemati an pada
penderitanya. Menghirup tar yang terdapat pada asap rokok
adal ah faktor terbesar penyumbang penyebab penyaki t
kanker paru-paru. Merokok juga di yaki ni sebagai sal ah satu
faktor berkembangnya kanker mul ut, kerongkongan, l ari ng
dan pankreas. Kamu dapat menjaga kesehatan sal uran
pernapasanmu dengan menghi ndari merokok.
Bahan berbahaya yang l ai n adal ah senyawa karbon
monoksi da (CO). Gas i ni di hasi l kan dari pembakaran yang
ti dak sempurna. Beberapa sumber gas CO adal ah asap
kendaraan bermotor, asap pembakaran sampah dan asap
hasi l pembakaran rokok. Gas CO amat berbahaya bagi
kesehatan karena sifat kimia CO yang lebih mudah berikatan
84 IPA SMP Kelas VIII
dengan hemogl obi n dari pada dengan oksi gen. Sehi ngga,
bi l a di udara kandungan CO ti nggi maka hemogl obi n akan
beri katan dul u dengan CO, aki batnya sel -sel tubuh akan
kekurangan oksi gen. Keracunan gas CO dal am waktu yang
rel ati f l ama dapat menyebabkan kemati an.
Menyusun aturan tentang waktu dan
tempat bagi seseorang untuk boleh
merokok
Ti dak dapat di pungki ri bahwa sebagi an masyarakat
ti dak dapat menghenti kan kebi asaan merokoknya. Keti ka
orang merokok asapnya akan menyebar kesegal a arah. Bi sa
jadi seseorang yang bukan perokok akan menghi rup asap
tersebut. Keti ka asap terhi rup ol eh orang l ai n, seorang
per okok t el ah mengganggu dan membuat or ang l ai n
beri si ko untuk saki t.
Buatl ah sebuah kel ompok yang terdi ri dari 4 orang!
Susunl ah suatu peraturan di rumah atau di kampungmu,
agar seseorang yang terpaksa merokok bi sa tetap merokok
tanpa harus mengganggu orang l ai n! Tetapkanl ah suatu
aturan tentang kapan dan di mana orang tersebut harus
merokok! Diskusikan hasilmu dengan kelompok lain dengan
bi mbi ngan gurumu!
Bab 4 Sistem Pernapasan dan Peredaran Darah Manusia 85
1. Jel askan pengerti an pernapasan!
2. Tul i skan al at-al at pernapasan pada manusi a secara urut!
3. Jel askan beberapa i sti l ah beri kut!
a. faring
b. epi gl oti s
c. bronki ol us
d. al veol us
e. asma
4. Mengapa kebi asaan merokok amat berbahaya bagi kesehatan ki ta?
Setel ah kamu mengetahui betapa berbahayanya rokok bagi kesehatan
manusi a, buatl ah sebuah kel ompok yang terdi ri dari 5 orang. Tugas kel ompok
adal ah mempersi apkan sebuah kampanye anti rokok yang akan di gel ar di
hal aman sekol ahmu. Buatl ah pul a sebuah poster untuk di sampai kan kepada
warga masyarakat tentang bagai mana bahaya mer okok bagi kesehat an.
Intisari Subbab
Bina Keterampilan
Meranc ang Publikasi
86 IPA SMP Kelas VIII
Darah
Banyaknya darah seseorang tergantung dari berat tubuh
atau ukuran badannya. Ki ta semua membutuhkan darah
untuk mempertahankan kesehatan. Pada kenyataannya,
susunan atau komposi si darah dapat mencermi nkan ti ngkat
kesehatan seseorang. Ol eh karena i tu, pemeri ksaan darah
merupakan sal ah satu bagi an penti ng dari pemeri ksaan
kesehat an seseor ang. Hasi l pemer i ksaan t er sebut
mencermi nkan banyak hal tentang keadaan kesehatan
seseorang.
Darah merupakan suatu jari ngan yang terdi ri dari
bermacam-macam sel dan cai ran, seperti yang di tunjukkan
ol eh Gambar 4.4. Darah mempunyai banyak fungsi penti ng
dal am seti ap kegi atan tubuh. Fungsi tersebut mi ri p dengan
si stem l al u l i ntas di kotamu. Darah memasok bahan-bahan
yang di perl ukan sel -sel yang bekerja sama membangun
tubuhmu.
Tubuhmu tersusun dari berjuta-juta sel . Masi ng-masi ng
sel seperti pabri k keci l yang harus di pasok dengan zat ki mi a
tertentu dan mengel uarkan zat si sa yang harus di buang.
Si stem pemasokan dan pengantaran di dal am tubuh
di sebut si st em peredaran darah (t ransport asi ). Si st em
peredaran darah terdi ri atas si stem kardi ovaskul ar atau
si stem si rkul asi dan si stem getah beni ng atau si stem l i mfa.
Gambar 4.4
Bagian-bagian darah.
Susunan dan Fungsi
Sistem Peredaran Darah
B
Kata-kata IPA
Plasma
Sel darah merah
Hemoglobin
Keping darah
Sel darah putih
Sistem sirkulasi
Ventrikel arteri
Atrium
Vena
Klep
Aorta
Vena cava
Arteri pulmonalis
Vena pulmonalis
Sirkulasi pulmonalis
Sirkulasi sistemik
Sirkulasi koronaria
Sumber: Daniel Lucy, 1995
Sel darah putih
Plasma darah
Sel darah merah
Keping darah
87 Bab 4 Sistem Pernapasan dan Peredaran Darah Manusia 87
Bagian-bagian Darah
Darah merupakan jari ngan yang tersusun atas pl asma,
sel darah merah, sel darah puti h, dan kepi ng-kepi ng darah.
Kurang l ebi h 55% bagi an dari darah adal ah pl asma.
Plasma
Pl asma adal ah bagi an cai r darah dan sebagi an besar
tersusun ol eh ai r.
Sel Darah Merah
Wal aupun bagi an cai r darah mengangkut sari -sari
makanan dan menyal urkan t ekanan darah ke sel uruh
pembul uh, kamu ti dak dapat hi dup tanpa adanya sel -sel
darah dal am cai ran tersebut.
Jeni s sel yang pal i ng banyak dal am darah adal ah sel
darah merah. Satu mi l l i meter kubi k darah, kurang l ebi h
seki tar satu tetes, terdi ri dari l i ma juta l ebi h sel darah merah.
Fungsi utama sel darah merah adal ah mengangkut oksi gen
dari paru-paru ke sel -sel sel uruh tubuh.
Sel -sel darah merah di bentuk di dal am sumsum tul ang.
Pertama kal i di bentuk, sel darah merah mempunyai i nti sel
seperti sel -sel l ai n, namun dal am perkembangannya pada
sumsum tul ang , sel teri si ol eh hemogl obi n dan i nti sel
menyusut dan kemudi an l enyap. Aki batnya, sel darah
merah dewasa, tidak mempunyai inti sel. Sel-sel darah merah
dapat hi dup sampai 120 hari .
Hemoglobin
Kamu tel ah mengetahui adanya karat pada kal eng
bekas. Karat adal ah suatu besi -oksi da, yang terbentuk
bilamana zat besi berikatan dengan oksigen. Sel darah merah
mengandung hemogl obi n, suatu pi gmen merah yang
Si stem kardi ovaskul ar mengal i rkan darah dari satu
t empat ke t empat l ai n. Dar ah mengal i r mel al ui suat u
rangkai an pi pa yang di sebut pembul uh darah. Jantungmu
berfungsi sebagai pompa untuk membantu menggerakkan
atau mensi rkul asi darah mel al ui pembul uh-pembul uh
darah i ni .
Gambar 4.5
Sel darah merah.
Sumber: Daniel Lucy, 1995
88 IPA SMP Kelas VIII
mengandung zat besi . Keti ka darah mel ewati paru-paru,
oksi gen teri kat pada zat besi pada hemogl obi n sel darah
merah. Kemudi an sel darah merah bergerak ke tempat l ai n
di mana hemogl obi n akan mel epaskan oksi gen dan
sel anj ut nya ber di f usi ke dal am sel . Sel -sel t ubuh
menggunakan oksi gen untuk menghasi l kan energi dari
sari -sari makanan seperti karbohi drat, l emak dan protei n.
Karbondi oksi da sebagai hasi l sampi ng dari proses di atas
akan berdi fusi ke dal am darah. Sel -sel darah merah dan
plasma membawa karbon dioksida, pertama menuju jantung
kemudi an di pompa ke par u-par u. Di sanal ah kar bon
di oksi da berdi fusi ke al veol us dan kemudi an di hembuskan
ke l uar mel al ui pernapasan.
Sel-sel Darah Putih
Berbeda dengan sel darah merah, pada satu mi l l i meter
kubi k darah hanya terdapat l i ma sampai sepul uh ri bu sel -
sel darah putih. Artinya, setiap lima ratus sel darah merahmu
hanya di temukan sebuah sel darah puti h. Juml ahnya amat
berbeda. Apakah fungsi kedua sel tersebut juga berbeda?
Sel -sel darah puti h seperti pada Gambar 4.6 bertugas
memerangi bakteri , vi rus dan bahan-bahan asi ng yang
masuk ke dal am tubuh. Badanmu menanggapi adanya
i nfeksi dengan meni ngkatkan juml ah sel -sel darah puti h.
Pada bagi an sel anjutnya kamu akan memahami bagai mana
sel-sel darah putih menghancurkan bakteri, virus dan bahan-
bahan asi ng l ai n yang masuk ke dal am tubuh.
Keping-Keping Darah
Pada Gambar 4.7 kamu bi sa mel i hat bentuk sel darah
l ai n yang ti pi s, keci l , bentuk ti dak teratur, di sebut kepi ng-
kepi ng darah. Kepi ng-kepi ng darah hanya mampu hi dup
antara 5 sampai 9 hari saja. Wal aupun masa hi dup amat
pendek, kepi ng-kepi ng darah berperan penti ng dal am
pr oses penut upan l uka dan pemul i hannya, sehi ngga
tubuhmu bebas dari penyaki t.
Pendarahan bi sa berhenti karena ada kegi atan kepi ng-
kepi ng darah dal am darahmu. Kepi ng-kepi ng darah adal ah
bagi an-bagi an sel atau fragmen-fragmen sel yang dapat
menghenti kan al i ran darah dari pembul uh darah yang
pecah. Bila kamu terluka , kapiler-kapiler darah banyak yang
Gambar 4.6
Sel darah putih.
Sumber: Microsoft Encarta 2005
Keping-
keping darah
Gambar 4.7
Keping-keping darah.
Sumber: Daniel Lucy, 1995
89 Bab 4 Sistem Pernapasan dan Peredaran Darah Manusia 89
Gambar 4.8
Proses penutupan luka.
A. Kulit terpotong dan pembuluh darah pecah, keping-keping darah
menembus dinding pembuluh darah.
B. Bahan-bahan kimia dibebaskan oleh keping-keping darah,
bereaksi dengan senyawa t pada plasma. Serabut-serabut
dihasilkan untuk menjebak keluarnya sel-sel darah.
C. Jaringan parut terbentuk dan semakin lama semakin keras.
terbuka. Darah akan mengal i r ke l uar dari pembul uh dan
menuju kul i t , seper t i ai r yang mengal i r wakt u kamu
menyirami halaman rumahmu. Keping-keping darah dalam
t ubuhmu beker ja mencegah pendar ahan yang ser i us.
Bagai mana cara kepi ng darah menghenti kan pendarahan?
Perhati kan Gambar 4.8.
Gambar 4.8 menjel askan bagai mana pembul uh darah
yang robek atau rusak di tutup kembal i . Proses i ni di sebut
cl ot t i ng. Cobal ah ceri takan kembal i bagai mana peri sti wa i tu
terjadi dengan kal i matmu sendi ri .
Bahan kimia dikeluarkan oleh
keping darah, bereaksi dengan
senyawa di dalam plasma
Keping-keping
darah menembus
Kulit terpotong &
pembuluh darah pecah
Terbentuk jaringan parut
Protein fibrin yang membantu
proses pembentukan jaringan
parut pada proses penutupan
Sumber: Daniel Lucy. 1995
90 IPA SMP Kelas VIII
Alat-alat peredaran darah
Sistem kardiovaskular
Si stem si rkul asi mu tersusun dari jantung, pembul uh
darah, dan darah. Darah mengi ri m materi -materi yang
di butuhkan tubuh, seperti oksi gen, ai r, dan zat makanan.
Darah juga mengangkut zat-zat buangan sel , seperti gas
kar bondi oksi da unt uk di kel uar kan dar i t ubuh.
Kardi ovaskul ar berasal dari kata car di o berarti jantung dan
vascul ar berarti pembul uh darah. Si stem i ni terdi ri dari
jantung, darah, dan pembul uh darah yang panjangnya
berki l o-ki l ometer untuk membawa darah ke seti ap bagi an
tubuh. Si stem i ni merupakan si stem tertutup. Bagai mana
bagi an-bagi an si stem i ni bekerja? Secara gari s besar si stem
kardi ovaskul ar pada manusi a dapat di l i hat pada Gambar
4.9.
Lab Mini 4.2
Bagian apa saja yang menyusun darahmu?
Kamu dapat membuat suatu model darah dengan
menggunakan minyak goreng, air, dan zat warna kue.
Apa yang kamu perlukan?
tabung reaksi
pipet tetes
minyak
air
Apa Yang Harus Dilakukan?
1. Pada tabung reaksi, tuangkan 5 ml minyak goreng
ke dalam 5 ml air!
2. Tambahkan beberapa tetes zat warna kue berwarna
merah! Tutuplah ujung tabung reaksi dengan sumbat
dan kocoklah!
3. Diamkanlah tabung reaksi beberapa saat, biarkan
sampai larutan terpisah! Terdapat berapa lapisan
yang terbentuk?
91 Bab 4 Sistem Pernapasan dan Peredaran Darah Manusia 91
Sumber: Daniel Lucy. 1995
vena kava
superior
vena kava
inferior
jantung
hati
usus
aorta
arteri
pulmonalis
vena
pulmonalis
paru-paru
ginjal
Gambar 4.9
Sistem sirkulasi manusia.
Jantung
Percayakah kamu bahwa ada sebuah
pompa di dal am dadamu yang mul ai bekerja
sejak sebel um kamu l ahi r? Kedengarannya
aneh. Pompa i tu adal ah jantungmu.
Per hat i kan Gambar 4.10! Cobal ah
deskr i psi kan susunan j ant ung dengan
kal i matmu sendi ri , kemudi an cocokkan hasi l
deskri psi mu dengan penjel asan beri kut!
Jantung merupakan organ berotot kurang
l ebi h sebesar kepal an tangan. Jantung terl etak
di bel akang tul ang dada dan di antara paru-
parumu. Jantung manusi a mempunyai empat
r uang. Dua r uang di bagi an at as di sebut
serambi (atri um) kanan dan ki ri . Masi ng-
masi ng ser ambi ber hubungan dengan
pembuluh balik. Dua ruang besar di bawahnya
di sebut bi l i k (vent r i kel ) kanan dan ki r i .
Masi ng-masi ng bi l i k berhubungan dengan
pembul uh nadi . Antara serambi dan bi l i k di
bawahnya di pi sahkan ol eh sebuah kl ep,
sehi ngga darah mengal i r hanya dari satu
atri um ke satu ventri kel . Di antara serambi
kanan dan ki ri , dan antara bi l i k kanan dan ki ri
di pi sahkan ol eh sekat . Kar ena j ant ung
mempunyai dua bel ahan, kamu dapat
mengumpamakan bahwa jantung merupakan
dua pompa yang terpi sah, satu di sebel ah
kanan dan satu di sebel ah ki ri (Li hat Gambar
4.10).
Gambar 4.10
Jantung manusia mempunyai
empat ruang.
Sumber: Daniel Lucy, 1995
serambi kanan
valvula
semilunaris
valvula
trikuspidalis
valvula
bikuspidalis
bilik kanan
bilik kiri
SISI KIRI
serambi kiri
SISI KANAN
92 IPA SMP Kelas VIII
Kl ep adal ah l embaran yang mempertahankan agar
darah mengal i r dal am satu arah. Kl ep antara serambi ki ri
dan bi l i k ki ri di sebut val vul a bi kuspi dal i s (kl ep dua daun).
Kl ep antara serambi kanan dan bi l i k kanan di sebut val vul a
tri kuspi dal i s (kl ep ti ga daun). Kl ep l ai n terdapat di antara
ventri kel dan arteri nya yang di sebut val vul a semi l unari s.
Bagai mana jantung bekerja sebagai pompa? Perhati kan
Gambar 4.11. Gambar i ni memperl i hatkan pemompaan
jantung yang di umpamakan seperti menekan botol pl asti k
beri si ai r. Gambar 4.11(a) memperl i hatkan botol pl asti k saat
tidak ditekan. Tidak ada cairan yang keluar. Jika otot jantung
ti dak menekan, ti dak ada darah yang di pompa. Gambar
4.11(b) memperl i hatkan botol pl asti k yang sedang di pompa
dan ai r memancar kel uar . Pada gambar t er sebut juga
memperl i hatkan bahwa saat otot bi l i k jantung menekan,
darah mengalir keluar. Masing-masing pemompaan jantung
di sebut denyut . Sel ama sat u denyut , kedua ser ambi
berkontraksi pada saat yang sama.
Al i r an dar ah di dal am jant ung di ur ai kan sebagai
beri kut:
1. Darah dari pembul uh bal i k memasuki serambi jantung
kanan dan ki ri .
2. Serambi mul ai memompa atau menekan darah kel uar
menuju bi l i k. Saat i tu serambi berkontraksi .
3. Ket i ka ser ambi ber kont r aksi , bi l i k kanan dan ki r i
rel aksasi (ti dak memompa). Saat i tu bi l i k meneri ma
darah dari serambi .
4. Bi l i k kanan dan ki ri kemudi an berkontraksi menekan
darah ke dalam dua arteri besar menuju tubuh dan paru-
paru.
5. Saat bi l i k memompa darah ke pembul uh nadi , serambi
rel aksasi . Saat i tu darah dari pembul uh bal i k (dari
t ubuh) kembal i memasuki serambi , sepert i proses
nomor 1 dan si kl us jantung terul ang l agi .
Pembuluh darah
Seperti hal nya tetes zat warna yang terl arut di dal am
mi nyak, sel darah merah, darah puti h dan kepi ng-kepi ng
darah terl arut di dal am pl asma dan bergerak sepanjang
si stem si rkul asi . Bahan-bahan yang terl arut seperti : sari -
sari makanan, mi neral , dan oksi gen juga berada dal am
pl asma untuk di angkut ke sel uruh sel tubuh manusi a.
Gambar 4.11
Kerja jantung seperti botol plastik berisi
air. Saat botol tidak ditekan, tidak ada
cairan yang keluar. Saat botol ditekan,
cairan tersemprot keluar.
Lab Mini 4.3
Apa sajakah bagian
jantung itu?
Gambar dan berilah
keterangan suatu
diagram jantung! Berilah
warna merah bagian
yang kaya oksigen dan
biru untuk bagian yang
kaya karbondioksida!
Jelaskan tujuan
keberadaan sekat yang
tebal dan dinding
berotot di antara sisi
kanan dan kiri jantung!
93 Bab 4 Sistem Pernapasan dan Peredaran Darah Manusia 93
Gambar 4.12 menunjukkan apa yang terjadi pada oksi gen
dan zat-zat makanan pada saat darah mel ewati kapi l er-
kapi l er pada jari ngan tubuh.
Arteri membawa oksigen dan
sari makanan ke sel-sel tubuh
Kapiler
Arteri
Vena membawa karbondioksida
dan zat sisa metabolisme dari
sel-sel tubuh
Vena
Sumber: Kaskel, 1995
Gambar 4.12
Pembuluh arteri, vena, dan kapiler.
Pembuluh nadi (Arteri)
Saat darah di tekan kel uar dari jantung merupakan awal
perjal anan darah mel al ui pembul uh nadi , kapi l er, dan
pembul uh bal i k. Pembul uh nadi adal ah pembul uh darah
yang
1. membawa darah kel uar dan menjauhi jantung
2. membawa darah dengan tekanan ti nggi
3. berdi ndi ng tebal dan berotot.
Masi ng-masi ng bi l i k jantung di hubungkan dengan
pembul uh nadi , sehi ngga apabi l a bi l i k berkontraksi , darah
di al i rkan dari jantung ke pembul uh nadi . Aorta merupakan
pembul uh nadi berdi ameter pal i ng besar. Pembul uh nadi
bercabang menjadi pembul uh-pembul uh darah yang l ebi h
sempi t.
Pembuluh balik (Vena)
Pembul uh bal i k (vena) adal ah pembul uh darah yang:
1. mengal i rkan darah ke jantung
2. mempunyai l ebi h sedi ki t otot dari pada arteri
3. bentuknya agak l ebi h pi pi h dari pada arteri
4. berdi ndi ng l ebi h ti pi s dari pada arteri
5. membawa darah dengan tekanan rendah
6. mempunyai kl ep satu arah untuk mempertahankan
94 IPA SMP Kelas VIII
gerakan darah ke arah jantung. Ji ka ada gerakan darah
membal i k, tekanan darah akan menutup kl ep, sehi ngga
darah tidak bisa melanjutkan untuk mengalir balik. Lihat
Gambar 4.13 Jumlah klep terbanyak terdapat pada vena
kaki . Mengapa?
Bagai mana darah mengal i r di dal am pembul uh bal i k?
Pembul uh bal i k di dekat otot rangka tertekan keti ka otot-
otot i ni berkontraksi (Li hat Gambar 4.13). Penekanan i ni
membantu darah mengal i r ke arah jantung. Darah di dal am
pembuluh balik membawa zat-zat sampah dari sel-sel tubuh
dan mengandung sedi ki t oksi gen.
Kapiler
Pembul uh-pembul uh dar ah dal am t ubuh menjadi
sangat sempi t sampai t i dak bi sa l agi di sebut sebagai
pembul uh nadi atau pembul uh bal i k. Bagi an i ni di sebut
kapi l er. Kapi l er adal ah pembul uh darah terkeci l , hanya bi sa
di l i hat dengan bantuan mi kroskop. Kapi l er menghubung-
kan pembul uh nadi dengan pembul uh bal i k. Di ndi ng
kapi l er hanya setebal satu sel . Tubuhmu l ebi h banyak
mempunyai kapi l er dar i pada pembul uh nadi dan
pembuluh balik. Makanan dan oksigen meresap ke sel tubuh
mel al ui di ndi ng kapi l er yang ti pi s. Zat-zat si sa, mi sal nya
karbondi oksi da bergerak dari sel -sel tubuh meresap ke
dal am kapi l er untuk di bawa kembal i ke jantung. Gambaran
susunan/ struktur pembul uh nadi , vena dan kapi l er darah
dapat di l i hag pada Gambar 4.14.
Aliran dan Tekanan Darah
Pasokan darah secara tetap penti ng bagi sel uruh bagi an
t ubuh. Pemompaan darah ol eh jant ung menghasi l kan
tekanan darah yang di perl ukan untuk mendorong darah
dal am pembul uh darah. Agar tekanan darah terjaga tetap,
maka pembul uh harus teri si penuh ol eh darah. Bi l a terjadi
kehi l angan darah aki bat kecel akaan atau penyaki t, tekanan
dapat hi l ang. Darah ti dak dapat bergerak ke tempat yang
di i ngi nkan. Sebagai aki batnya sel -sel tubuh akan mati .
Karena i tul ah, mengapa para tenaga medi s mengi njeksi kan
pl asma pada orang yang mengal ami pendarahan hebat.
Pl asma juga mengangkut senyawa ki mi a penti ng l ai n yang
di sebut hormon , untuk di bawa dari satu bagi an tubuh ke
Gambar 4.13
Arah aliran darah dalam pembuluh
balik. Apabila darah mengalir balik,
klep akan menutup.
Sumber: Kaskel 1995
otot rangka
berkontraksi
ke arah
jantung
klep
membuka
pembuluh
balik
ke arah
jantung
klep
menutup
relaksasi
pembuluh
balik
95 Bab 4 Sistem Pernapasan dan Peredaran Darah Manusia 95
Gambar 4.14
Pembuluh darah:
a. pembuluh nadi,
b. kapiler,
c. pembluh balik.
Sumber: Daniel Lucy. 1995
bagi an tubuh yang l ai n. Hormon mengatur bermacam-
macam fungsi tubuh seperti pertumbuhan dan cara tubuh
menggunakan makanan.
Saat kamu memompa ban sepeda, kamu dapat
merasakan tekanan udara di di ndi ng ban. Keti ka jantung
memompa darah mel al ui si stem kardi ovaskul ar, darah juga
memi l i ki tekanan yang di sebut tekanan darah di di ndi ng
pembul uh dar ah. Tekanan dar ah t er t i nggi ber ada di
pembul uh nadi .
Ti mbul nya tekanan i ni seperti keadaan ai r yang kel uar
dari botol plastik bersaluran yang ditekan dengan tanganmu.
Tepat setel ah ai r masuk ke dal am sal uran, darah di dorong
ke dal am pembul uh nadi . Dorongan darah ke di ndi ng
pembul uh dar ah di sebut t ekanan dar ah. Tekanan i ni
memungki nkan dar ah mengal i r di dal am pembul uh-
pembuluh darah.Tekanan darah diukur di dalam pembuluh
nadi besar dan di wujudkan dal am dua angka, bi asanya
120 sampai 80. Angka pertama menunjukkan tekanan saat
bilik berkontraksi dan darah ditekan keluar jantung, disebut
angka sistol. Tekanan darah turun saat bilik relaksasi. Angka
Gambar 4.15
Arah aliran darah dalam
pembuluh darah.
pembuluh nadi
kapiler
pembuluh balik
klep terbuka
aliran darah
klep menutup
a.
b.
c.
PEMBULUH NADI
KAPILER
PEMBULUH BALIK
ke
ke
96 IPA SMP Kelas VIII
Alat dan bahan
. sphygmomanometer
. stetoskop
. kursi 2 buah
. al kohol
. kapas
Langkah kerja
Perhati kan gambar di sampi ng dengan
seksama! Lakukan hal yang sama dengan
yang di l akukan dua anak pada gambar
t er sebut ! Agar l ebi h t er ar ah, i kut i juga
petunjuk beri kut!
1. Mi ntal ah pasangan kerjamu duduk di
atas kursi dengan tangan di atas meja!
Mi ntal ah satu tangannya menghadap ke
atas seperti gambar di sampi ng!
2. Dudukl ah menghadap t emanmu!
Li ngkarkan manset pengukur tekanan
dar ah pada si ku t angan t emanmu!
Ikatkan manset i tu dengan ketat!
3. Tut upl ah kl ep pada pompa!
Masukkankan ujung stetoskop dal am
t el i ngamu! Tempat kan kepal a bul at
stetoskop di atas arteri l engan temanmu
seper t i di per l i hat kan pada gambar !
Pompa hi ngga j ar um/ ai r r aksa
mencapai di atas skal a 160!
kedua, yai tu yang l ebi h rendah adal ah hasi l pengukuran
tekanan saat bilik relaksasi dan mengisi darah, tepat sebelum
bi l i k-bi l i k i ni berkontraksi l agi , di sebut angka di astol . Untuk
menambah keterampilan mengukur tekanan darah, lakukan
Kegi atan 4.3.
Pengamatan
Mengukur Tekanan Darah
1. Apakah tekanan darah i tu?
2. Masal ah: Bagai mana kamu mengukur tekanan arteri ?
3. Mengapa tekanan darah penti ng untuk di ketahui ?
4. Dengan perl ahan-l ahan, bukal ah kl ep
pompa! Jangan membuka kl ep terl al u
cepat! Amati l ah skal a dan ukurannya!
Jarum akan turun dengan kecepatan
tetap! Bacal ah angka pada skal a saat
kamu mendengar denyut pertama kal i !
Saat denyut i ni terjadi , angka di atas
skala penunjuk merupakan angka si stol !
5. Teruskan untuk mendengarkan denyut
jantung! Amati l ah jarum di atas skal a!
Catatl ah angka pada skal a keti ka kamu
mendengar denyutan yang terakhi r,
angka pada skal a i ni di sebut angka
di astol . Pada ti ti k i ni , tekanan darah
tel ah turun!
97 Bab 4 Sistem Pernapasan dan Peredaran Darah Manusia 97
6. Lepaskan manset dari tangan pasangan kerjamu! Catatl ah tekanan darah temanmu!
Bersi hkan ujung stetoskop dengan al kohol ! Bertukar tempatl ah dengan teman kerjamu
untuk mel akukan kegi atan yang sama! Per hat i an: j angan mel akukan kegi at an i ni pada or ang
yang sama l ebi h dar i sat u kal i unt uk sat u t at ap muka!
7. Buatl ah tabel data untuk mencatat dan mengorgani sasi hasi l pengukuranmu!
Analisis
1. Deskri psi kan apa yang terjadi pada arteri l enganmu sel ama kegi atan i ni !
2. Saat kamu mendengar denyut temanmu, apa yang terjadi pada permukaan cai ran atau
jarum pada skal a saat kamu pertama kal i mendengar denyut jantung dan kemudi an
saat denyut i ni berhenti ?
Simpulan dan Penerapan
1. Bandi ngkan bagai mana tekanan darahmu dengan tekanan darah temanmu!
2. Apa yang dapat kamu si mpul kan tentang orang yang mempunyai tekanan darah rendah?
Diskusi
Di skusi kan dengan teman kerjamu kesul i tan yang kamu temui saat mel akukan kegi atan
i ni dan bagai mana cara mengatasi nya! Apabi l a ada waktu, perbai ki l angkah kerjamu
berdasarkan hasi l di skusi !
98 IPA SMP Kelas VIII
Gambar 4.16
Arah alian darah dalam
sirkulasi pulmonalis.
Macam Peredaran Darah
Darah dari jantung menyebar ke tubuh melalui tiga jalur
utama, yai tu jal ur si rkul asi pul monal i s, si stemi k, dan
koronari a.
Sirkulasi pulmonalis (peredaran darah kecil)
Si rkul asi pul monal i s adal ah al i ran darah mel al ui
jantung, paru-paru, dan kembal i ke jantung. Darah dari sel -
sel tubuh yang mengandung banyak karbondioksida masuk
ke serambi kanan jantung mel al ui pembul uh bal i k besar
yang di sebut vena cava. Keti ka serambi kanan berkontraksi ,
darah i ni di dorong ke bi l i k kanan. Bi l i k kanan kemudi an
berkontraksi , dan darah meni nggal kan jantung mel al ui
pembuluh nadi yang disebut arteri pulmonalis ke paru-paru.
Saat darah mel al ui pembul uh darah di dal am paru-paru,
karbondioksida ditukar dengan oksigen. Darah kaya oksigen
kembal i ke jantung mel al ui pembul uh bal i k, yang di sebut
vena pul monal i s, masuk ke serambi ki ri . Vena pul monal i s
adal ah satu-satunya pembul uh bal i k di dal am tubuh yang
membawa darah kaya oksi gen. Saat serambi ki ri penuh
dar ah kaya oksi gen, ser ambi ki r i ber kont r aksi dan
mendorong darah ke dal am bi l i k ki ri . Tahap akhi r dari jal ur
i ni adal ah saat bi l i k ki ri berkontraksi dan mendorong darah
nai k dan kel uar jantung ke dal am pembul uh nadi terbesar
tubuh, yai tu aorta. Aorta membawa darah kel uar dari
jantung ke banyak percabangan pembul uh nadi yang
menyebarkannya ke sel uruh bagi an-bagi an tubuh. Gambar
4.16 memper-l i hatkan jal ur darah mel al ui jantung, paru-
paru, dan kembal i ke jantung l agi .
Sumber: Daniel Lucy, 1995
arteri ke paru-
paru
vena dari
paru-paru
sisi kanan
sisi kiri
paru-paru
kanan
paru-paru kiri
dari bilik kanan
menuju paru-paru
dari kepala dan
tubuh bagian
sisi kiri
sisi kanan
dari tubuh
bagian
99 Bab 4 Sistem Pernapasan dan Peredaran Darah Manusia 99
Sirkulasi sistemik (peredaran darah besar)
Si r kul asi si st emi k mengal i r kan dar ah ke sel ur uh
jari ngan tubuh kecual i jantung dan paru-paru. Jal ur i ni
merupakan jal ur terpanjang di antara jal ur l ai n. Si rkul asi
si st emi k membawa darah kaya oksi gen dari bi l i k ki ri
mel al ui aorta ke pembul uh nadi dan kapi l er di sel uruh or-
gan dan jari ngan tubuh. Nutri en (zat makanan) dan oksi gen
ditukar dengan karbondioksida dan zat-zat sampah di dalam
kapi l er. Darah kembal i ke jantung di dal am pembul uh bal i k
dari kepal a dan l eher mel al ui pembul uh bal i k besar, di sebut
vena cava superi or. Darah kembal i ke jantung dari daerah
per ut dan bagi an yang l ebi h r endah t ubuh mel al ui
pembul uh nadi besar, di sebut vena cava i nferi or ke serambi
kanan. Kemudi an, darah mi ski n oksi gen di ki ri m ke paru-
paru mel al ui jal ur si rkul asi pul monal i s. Skema si rkul asi
si stemi k di saji kan pada Gambar 4.17
Gambar 4.17
Arah aliran darah dalam sirkulasi sistemik.
pembuluh nadi
pembuluh
balik
tangan
tubuh
tungkai
aorta
Sumber: Daniel Lucy, 1995
100 IPA SMP Kelas VIII
Gambar 4.18
Pembuluh darah jantung
Pembuluh
darah
jantung.
Sirkulasi koronaria
Sirkulasi koronaria adalah aliran darah
ke jaringan jantung. Jantungmu mempunyai
pembul uh dar ahnya sendi r i unt uk
memasok nut r i en dan oksi gen dan
mengel u-arkan zat-zat sampah. Pembul uh-
pembuluh darah ini adalah pembu-luh nadi
dan pembul uh bal i k koronari a. Li hat
Gambar 4.18!
Cobal ah jel askan al i ran darah dal am
si r kul asi pul monal i s, si r kul asi si st emi k, dan si r kul asi
koronari a dengan kal i matmu sendi ri ! Sudah sesuai kan
penjel asanmu dengan urai an di atas?
Beberapa Kelainan/ Gangguan pada Sistem
Peredaran Darah.
Luka bi sa menyebabkan kehi l angan darah yang parah.
Trombosi t menyebabkan darah membeku, menutup l uka
keci l , tetapi l uka besar perl u di rawat dengan segera untuk
mencegah terjadi nya kekurangan darah. Kerusakan pada
organ dal am bi sa menyebabkan l uka dal am yang parah atau
hemor r hage.
Hemof i l i a mer upakan kel ai nan genet i k yang
menyebabkan kegagal an fungsi dal am pembekuan darah
seseorang. Aki batnya, l uka keci l dapat membahayakan
nyawa.
Leukemi a merupakan kanker pada jari ngan tubuh
pembentuk sel darah puti h. Penyaki t i ni terjadi aki bat
kesal ahan pada pembel ahan sel dar ah put i h yang
mengaki batkan juml ah sel darah puti h meni ngkat dan
kemudi an memakan sel darah puti h yang normal .
Pendarahan hebat, bai k karena kecel akaan atau bukan
(seperti pada operasi ), dan juga penyaki t darah seperti ane-
mi a dan thal assemi a, yang memerl ukan transfusi darah.
Beberapa negara mempunyai bank darah untuk memenuhi
permi ntaan untuk transfusi darah. Peneri ma darah perl u
mempunyai jeni s darah yang sama dengan penyumbang.
Sumber: Daniel Lucy, 1995
101 Bab 4 Sistem Pernapasan dan Peredaran Darah Manusia 101
Darah juga merupakan sal ah satu vektor dal am
penul aran penyaki t. Sal ah satu contoh penyaki t yang dapat
di t ul ar kan mel al ui dar ah adal ah AI DS. Dar ah yang
mengandung vi rus HIV dari makhl uk hi dup yang HIV
posi ti f dapat menul ar pada makhl uk hi dup l ai n mel al ui
sentuhan antara darah dengan darah, sperma, atau cai ran
tubuh makhl uk hi dup tersebut. Ol eh karena penul aran
penyaki t dapat t er j adi mel al ui dar ah, obj ek yang
mengandung darah dianggap sebagai bi ohazar d atau ancaman
bi ol ogi s.
1. Jel askan pengerti an peredaran darah!
2. Tul i skan organ-organ si stem peredaran darah!
3. Jel askan beberapa i sti l ah beri kut!
a. jantung
b. vena
c. arteri
d. pl asma
e. ventri kel
4. Jel askan si stem peredaran darah keci l dan si stem peredaran darah besar!
Lakukan l agi Kegi atan 4.2, akan tetapi l akukan akti vi tas seperti berjal an,
menai ki tangga, berl ari , dan l ai n-l ai n sebel um tekanan darah di ukur. Apakah
jeni s akti vi tas berpengaruh terhadap tekanan darah?
Intisari Subbab
Bina Keterampilan
Membandingkan
102 IPA SMP Kelas VIII
Sistem Pernapasan dan Peredaran Darah pada Manusia dan Hubungannya dengan
Kesehatan
1. Pernapasan hewan dan manusia memerlukan alat-alat pernapasan yang membantu proses
kel uar masuknya gas dari dan ke dal am tubuh.
2. Sistem pernapasan manusia tersusun atas bagian-bagian : hidung, tenggorokan, bronkhus,
bronkhi ol us yang berakhi r di al veol us.
3. Proses respi rasi mel i puti pengambi l an oksi gen dan penggunaan untuk oksi dasi sari -
sari makanan, sehi ngga di hasi l kan energi . Gas karbon di oksi da dan uap ai r di kel uarkan
sebagai bahan-bahan si sa oksi dasi .
4. Mekani sme kel uar masuknya udara ke dan dari tubuh, di l akukan mel al ui dua cara,
yai tu mel al ui pernapasan perut dan pernapasan dada.
5. Vol ume udara yang di kel uarkan atau di masukkan dapat di ukur dengan menggunakan
bal on udara yang di ti up.
6. Si stem peredaran darah tersusun atas darah, jantung, dan pembul uh darah.
7. Darah merupakan cai ran yang tersusun atas bagi an cai r berupa pl asma dan bagi an padat
yang tersusun atas sel -sel darah merah, sel -sel darah puti h, dan kepi ng darah.
8. Darah berfungsi membantu memasok bahan-bahan yang di perl ukan sel -sel tubuh dan
mengal i rkan si sa-si sa metabol i sme tubuh.
9. Jantung berfungsi untuk memompa darah. Pembuluh darah berfungsi mengalirkan darah
dan jantung ke sel uruh tubuh dan sebal i knya.
10. Kel ai nan dan penyaki t pada si stem peredaran darah bi sa terjadi pada darah, jantung,
maupun pembul uh darah.
Evaluasi
Rangkuman
Reviu Perbendaharaan Kata
Pasangkan t i ap-t i ap daft ar Kat a-kat a Kunci I PA
dengan ungkapan yang benar di sampi ng.
a. atri um
b. kl ep
c. aorta
d. l eukosi t
e. pernapasan dada
f. asma
g. hemogl obi n
h. pl asma
1. Bagi an cai r darah
2. Sel darah yang bert ugas membunuh
vi rus, bakteri , dan kuman.
3. Pembul uh arteri besar
4. Penyempi tan sal uran pernapasan aki bat
al ergi
5. Al at di dal am vena yang menyebabkan
darah ti dak mengal i r bal i k.
6. Bagi an at as jant ung yang mener i ma
dar ah bai k dar i par u-par u maupun
sel uruh tubuh.
7. Masuknya udara pernapasan l antaran
berkembangnya vol ume rongga dada
aki bat akti vi tas otot-otot rusuk.
103 Bab 4 Sistem Pernapasan dan Peredaran Darah Manusia 103
Pengecekan Konsep
1. Bagi an terbesar penyusun darah adal ah
...
a. Sel darah merah
b. Sel darah puti h
c. Kepi ng darah
d. Pl asma darah
2. Oksigen dalam darah akan diangkut oleh
...
a. Hemogl obi n
b. Pl asma
c. Kepi ng darah
d. Sel darah puti h
3. Proses pembekuan darah sangat di bantu
ol eh adanya ...
a. Sel darah merah
b. Sel darah puti h
c. Kepi ng darah
d. Hemogl obi n
4. Urut an si st em peredaran darah keci l
adal ah ...
a. Jantung ke paruparu ke jantung
b. Jantung ke sel uruh tubuh ke jantung
c. Jantung ke sel uruh tubuh ke paru-
paru
d. Paru-paru ke jantung ke paru-paru
5. Bagi an jantung yang beri si darah yang
kaya oksi gen adal ah ...
a. Atri um kanan
b. Atri um ki ri
c. Ventri kel kanan
d. Ventri kel ki ri
6. Manakah pernyataan yang benar?
a. Kl ep ant ar a ser ambi ki r i dengan
ser ambi kanan di sebut val vul a
bi kspi dal i s.
b. Kl ep antara serambi kanan dan bi l i k
kakan di sebut val vul a tri kuspi dal i s
c. Kl ep antara ventri kel ki ri dengan
kanan di sebut val vul a tri kuspi dal i s
d. Kl ep antara bi l i k ki ri dengan bi l i k
kanan di sebut val vul a semi l unari s
7. Vena mempunya si fat ...
a. Mengal i rkan darah ke sel uruh tubuh
b. Lebih sedikit otot bila dibanding arteri
c. Bent uknya agak pi pi h di bandi ng
arteri
d. Berdi ndi ng tebal
8. Penyaki t darah sukar membeku di sebut
...
a. Anemi a
b. Haemofi l i a
c. Vari ses
d. Trombosi topeni a
9. Peni mbunan l emak pada pembul uh
darah di sebut ...
a. atheroskl erosi s
b. arteri o skl erosi s
c. vari ses
d. stroke
10. Memasukkan udara ke dal am sal uran
pernapasan di sebut ..
a. Inspi rasi
b. Ekspi rasi
c. Respi rasi
d. Oksi dasi
11. Pernapasan di bantu dengan kontraksi
otot-otot di afragma di sebut ...
a. Pernapasan perut
b. Pernapasan dada
c. Pernapasan di afragma
d. Pernapasan otot.
12. Apa fungsi si stem pernapasan manusi a?
13. Apa beda ant ar a per napasan dada
dengan pernapasan perut?
14. Mengapa sebai knya kamu t i dak
merokok?
15. Apa f ungsi si st em per edar an dar ah
manusi a.
Pemahaman Konsep
104 IPA SMP Kelas VIII
16. Pender i t a hi per t ensi mempunyai
tekanan darah di atas rata-rata. Dokter
menyar ankan agar i a menghi ndar i
makanan ber l emak. Apa hubungan
ant ar a makanan ber l emak dengan
hi pertensi ?
Berpikir Kritis Penilaian Kerja
Menemuk an i de pok ok : Buat l ah daf t ar
nomor hal aman yang memuat i de-i de pokok
beri kut. Sel anjutnya jel askan ti ap-ti ap i de
pokok tersebut.
1. Al at-al at si stem pernapasan.
2. Beda pernapasan dada dengan
pernapasan perut.
3. Sebel um masuk ke paru-paru, udara
di sari ng dan di hangat kan di rongga
hi dung.
4. Asma adal ah sal ah satu kel ai nan si stem
pernapasan aki bat al ergi .
5. Fungsi sel darah merah
6. Fungsi sel darah puti h
7. Proses penutupan l uka.
8. Peredaran darah besar
105 Bab 5 Sistem Kehidupan Tumbuhan 105
Sistem Kehidupan
Tumbuhan
BAB 5
A. Struktur dan Fungsi
Jaringan Tumbuhan
B. Proses Fisiologis pada
Tumbuhan
C. Gerak Tumbuhan
D. Penyakit dan Hama
Tumbuhan
106 IPA SMP Kelas VIII
m
e
l
i
p
u
t
i

T
u
m
b
u
h
a
n

S
t
r
u
k
t
u

j
a
r
i
n
g
a
n

a
k
a
r

B
a
t
a
n
g

D
a
u
n

S
i
s
t
e
m

j
a
r
i
n
g
a
n


d
e
r
m
a
l

J
a
r
i
n
g
a
n


s
e
d
e
r
h
a
n
a

J
a
r
i
n
g
a
n

k
o
m
p
l
e
k
s

P
a
r
e
n
k
i
n

K
o
l
e
n
k
i
n

S
k
e
l
e
n
k
i
m

X
i
l
e
m

F
l
o
e
m

b
e
r
u
p
a

b
e
r
u
p
a

b
e
r
u
p
a

S
i
s
t
e
m

j
a
r
i
n
g
a
n

P
e
n
g
a
n
g
k
u
t

S
i
s
t
e
m

j
a
r
i
n
g
a
n

d
a
s
a
r

b
e
r
u
p
a

b
e
r
u
p
a

P
r
o
s
e
s

F
i
s
i
o
l
o
g
i
s

D
i
f
u
s
i


d
a
n

o
s
m
o
s
i
s

R
e
s
p
i
r
a
s
i

T
r
a
n
s
p
i
r
a
s
i


d
a
n

g
u
t
a
s
i

F
o
t
o
s
i
n
t
e
s
i
s

m
e
m
i
l
i
k
i

t
e
r
j
a
d
i

d
i
b
a
n
g
u
n

o
l
e
h

P
e
t
a

K
o
n
s
e
p

S
i
s
t
e
m

K
e
h
i
d
u
p
a
n

T
u
m
b
u
h
a
n

Peta Konsep
107 Bab 5 Sistem Kehidupan Tumbuhan 107
Peta Konsep
T
u
m
b
u
h
a
n

H
a
m
a

d
a
n

p
e
n
y
a
k
i
t

m
e
l
a
k
u
k
a
n

d
a
p
a
t

t
e
r
k
e
n
a

H
a
m
a


t
e
r
d
i
r
i

d
a
r
i

P
e
n
y
a
k
i
t

N
o
n

p
a
r
a
s
i
t

P
a
r
a
s
i
t

G
e
r
a
k

T
r
o
p
i
s
m
e

N
a
s
t
i

T
a
k
s
i
s

P
e
t
a

K
o
n
s
e
p

S
i
s
t
e
m

K
e
h
i
d
u
p
a
n

T
u
m
b
u
h
a
n

108 IPA SMP Kelas VIII
Prosedur
1. Isilah botol yang telah kamu siapkan dengan air lebih kurang 3/ 4 tinggi botol. Tambahkan
25 tetes pewarna makanan yang berwarna bi ru atau merah. Pewarna makanan secara
perl ahan akan menyebar dal am ai r. Menurutmu, peri sti wa apakah yang terjadi tersebut
dan bagai mana arah penyebarannya?
2. Gunakanl ah pi sau untuk memotong ki ra-ki ra 1/ 4 bagi an dari pangkal batang bawang
prei . Perhati an: Berhati -hati l ah saat bekerja dengan pi sau, dan pasti kan bahwa daun
bawang prei ti dak terpotong!
3. Letakkan batang bawang prei ke dal am botol beri si ai r berwarna. Di amkan sel ama 48
jam. Setel ah i tu angkatl ah batang bawang prei tersebut. Gunakan pi sau untuk membel ah
batang bawang prei dari pangkal sampai ki ra-ki ra mencapai 2/ 3 panjang batang.
Kamu tentunya sudah tidak asing dengan tumbuhan karena kamu dapat menemukannya
dengan mudah di sekeliling kamu. Tumbuhan memegang peranan penting dalam kehidupan
makhl uk hi dup di muka bumi i ni , karena tumbuhan mampu menjal ankan fungsi yang ti dak
di mi l i ki ol eh makhl uk hi dup l ai nnya, mi sal nya mel akukan fotosi ntesi s. Sel ai n i tu, tumbuhan
juga menjalankan berbagai fungsi lain agar dapat menopang kehidupannya sebagai makhluk
hi dup. Dal am bab i ni kamu akan mempel ajari tentang berbagai proses yang terjadi di dal am
si stem kehi dupan kehi dupan suatu tumbuhan. Untuk memahami hal tersebut dengan bai k,
pertama kal i l akukanl ah kegi atan penyel i di kan di bawah i ni .
Sistem Kehidupan
Tumbuhan


5 5
5 55
Dapatkah kamu mengamati pengangkutan air pada tumbuhan berpembuluh?
Kegiatan Penyelidikan
Amati l ah bagi an dal am batang yang tel ah di bel ah
t er sebut . Apa yang kamu l i hat ? Tul i skan hasi l
pengamatan kamu serta paparkan mengapa hal tersebut
terjadi dal am Jurnal IPA-mu.
109 Bab 5 Sistem Kehidupan Tumbuhan 109
Apakah kamu mempunyai t anaman hi as at aupun
tanaman l ai n di rumah atau di sekol ah? Coba perhati kan
dengan seksama semua jeni s tanaman tersebut. Ternyata,
pada dasarnya semua jeni s tanaman yang ada di seki tarmu
dibangun atas tiga organ dasar yang sama, yaitu akar, batang
dan daun. Pernahkah juga terpi ki r ol ehmu apa fungsi dari
masi ng-masi ng organ tanaman tersebut?
Kamu juga tahu bahwa tumbuhan memerl ukan ai r. Ai r
beserta unsur hara (mi neral ) yang terl arut di dal amnya
di serap ol eh akar tumbuhan dari dal am tanah. Bagai mana
hasil kegiatan penyelidikan yang sudah kamu lakukan? Apa
yang menyebabkan batang tanaman bawang prei berwarna?
Dapatkah kamu menggunakan hasi l kegi atan penyel i di kan
tersebut untuk menjawab bagai mana tumbuhan yang ti nggi
dapat mengangkut air yang ada di dalam tanah menuju daun
yang l etaknya bahkan kadangkal a berjarak l ebi h dari 10 m
dari akar? Kamu dapat berdi skusi tentang hal i ni bersama
temanmu.
Ternyata ai r dan mi neral dapat di sal urkan ke tubuh
tumbuhan dari dal am tanah karena tumbuhan memi l i ki
struktur jari ngan yang khusus. Sedangkan tumbuhan
menggunakan ai r dan mi neral terl arut dari tanah untuk
membantu proses penyusunan makanan yang terjadi di
daun. Dapatkah kamu mel i hat bagi an-bagi an organ tubuh
tumbuhan lebih detil? Termasuk pernahkah kamu menduga
bagai mana struktur jari ngan penyusunnya? Pada bagi an i ni
kamu akan bel ajar hal tersebut.
Akar
Kamu akan mempel ajari sel dan jari ngan akar wortel .
Sekarang ambi l l ah akar wortel , dan sayatl ah mel i ntang
seperti pada Gambar 5.1. Pada akar yang kamu amati
apakah terdapat rambut-rambut akar? Bi l a ada, di bagi an
mana dari akar wortel terdapat rambut akar? Dari sayatan
yang kamu buat, bi l a mungki n, temukanl ah bagi an-bagi an
seperti yang di tunjukkan dal am Gambar 5.1. Gambarl ah di
buku catatanmu, dan beri l ah nama bagi an-bagi annya.
Kata-kata IPA
Organ
Epidermis
Xilem
Floem
Sponsa
Palisade
Akar
Batang
Daun
Sistem jaringan dermal
Sistem jaringan dasar
Sistem jaringan
pengangkut
Parenkim
Kolenkim
Sklerenkim
Stoma
Lentisel
Sel penutup
Meristem
Kambium
Herba
Struktur dan Fungsi
Jaringan Tumbuhan
A
110 IPA SMP Kelas VIII
Gambar 5.1
Wortel yang merupakan akar primer adalah
bagian pertama akar yang tumbuh dari biji ke
dalam tanah.
Kamu tel ah mel i hat berapa banyak rambut akar pada
akar wortel yang muda. Semaki n banyak rambut akar yang
di mi l i ki , semaki n l uas daerah permukaan epi dermi s akar
yang dapat bersentuhan dengan tanah. Luasnya daerah
permukaan beraki bat pada semaki n banyaknya ai r dan mi n-
eral dari tanah yang di serap ol eh akar. Untuk mel i hat hal
tersebut, l akukanl ah Kegi atan 5. 1.
Sumber: Moyer et al, 2000
Epidermis akar
adalah penutup
bagian luar akar
yang bersentuhan
dengan tanah. Air
dan mineral terlarut
diserap dari tanah
melewati epidermis
akar.
Tudung akar adalah
kel ompok sel -sel
yang mel i ndungi
akar yang tumbuh
dan menekan ke
dalam tanah.
Sebuah rambut
akar, yang berupa
tonjolan epidermis
akar. Rambut akar
berf ungsi unt uk
m e m p e r l u a s
daerah penyerapan
ai r dan zat -zat
makanan terlarut.
Meristem ujung adalah
sekelompok sel yang
membelah secara
mitosis terus menerus.
Pembelahan sel-sel ini
berakibat terjadinya
pertumbuhan pada ujung
akar.
Kambium adalah
jaringan yang terletak
antara xilem dan
floem. Jaringan
kambium
menghasilkan jaringan
xilem dan floem baru.
Xilem dan floem
adal ah j ari ngan
sepert i t abung,
pada sebagi an
Sel-sel korteks
me n y i mp a n
makanan.
Akar tumbuhan menyerap,
mengangkut dan menyimpan
air serta makanan terlarut.
Diagram ini menunjukkan
susunan sayatan melintang
akar wortel. Sel-sel
penyusunnya telah diberi
tanda.
besar tumbuhan yang digunakan
untuk pengangkutan air, dan zat-
zat makanan. Ai r dan mi neral
diserap oleh akar, diangkut melalui
xilem ke batang dan daun. Makanan
yang dibuat di daun diangkut melalui
floem ke bagian lain tumbuhan yang
memerlukan makanan.
Epidermis
Rambut akar
Sel-sel floem
Sel-sel Xilem
Sel-sel korteks
111 Bab 5 Sistem Kehidupan Tumbuhan 111
Apa yang kamu perlukan ?
Gunti ng, penggari s berskal a, potongan
kertas ti ssue yang agak tebal (10x10 cm 1
l embar, 1x12 cm 4 l embar), stapl er, gel as
pl asti k, ai r, pensi l , l embar kegi atan si swa.
Apa yang harus kamu lakukan?
1. Aturl ah keempat potong kertas ti ssue di
atas sehelai kertas tissue yang lebih besar
seperti di tunjukkan pada Gambar a!
2. Jepi tl ah dengan stapl es keempat potong
kertas tissue kecil pada kertas tissue yang
besar! Isilah gelas plastik dengan air kira-
ki ra seti nggi 3 cm!
3. Letakkan pensi l mel i ntang di atas gel as
pl asti k dan l etakkan kertas ti ssue yang
besar di at as gel as pl ast i k dengan
menggunakan pensi l sebagai penahan!
Aturl ah agar l etak ke empat kertas ti s-
sue keci l t er sebut menggant ung ke
bawah ke arah ai r! Kertas ti ssue tersebut
merupakan model akar.
4. Amatilah model akar ini selama 20 menit!
Angkatl ah model akar dari gel as pl asti k!
Pertanyaan
Jawabl ah pertanyaan pada buku catatanmu.
1. Apakah ker t as t i ssue yang besar
menyerap ai r? Dari mana datangnya ai r
tersebut?
2. Bagi an mana dari akar yang di waki l i
ol eh potongan kertas-kertas ti ssue keci l ?
3. Bagi an mana dari akar yang di waki l i
ol eh potongan kertas ti ssue yang besar?
4. Mengapa banyaknya rambut akar sangat
penti ng bagi akar?
5. Apa yang akan terjadi bi l a sel uruh
rambut akar rusak?
6. Rancangl ah suat u eksper i men yang
menggunakan model t ersebut unt uk
menget ahui pent i ngnya keber adaan
rambut akar dal am juml ah banyak!
Setel ah kamu mel akukan Kegi atan 5.1,
cobal ah terapkan hasi l yang kamu perol eh
dari kegi atan tersebut untuk memi ki rkan
kegunaan akar seperti yang ada pada Jurnal
I PA.
Gambar 5.2.
Prosedur kegiatan 5.1
Mengapa terdapat banyak rambut akar?
U nt uk membant u menj awab per t anyaan t er sebut , kamu dapat membuat model
akar .
Air
Kertas lebar
Kertas lebar
Potongan
kertas
Steples
Susunan kertas diletakkan mendatar
Gelas plastik
Potongan kertas
Gambar a Gambar b
112 IPA SMP Kelas VIII
Batang
Mengapa batang penti ng untuk tumbuhan? Batang
memberi dukungan pada daun. Batang juga memberi jal an
untuk pergerakan ai r dari akar ke daun dan pergerakan
makanan hasi l f ot osi nt esi s dar i daun ke bagi an l ai n
tumbuhan.
Batang mempunyai macam jari ngan yang sama dengan
akar. Xi l em yang ada di akar bersambungan dengan xi l em
batang, dan xyl em daun. Fl oem juga bersi nambungan ke
semua bagi an tubuh tumbuhan. Xi l em dan fl oem adal ah
jari ngan pengangkut yang sal urannya t erpi sah. Xi l em
berfungsi mengangkut ai r dan mi neral dari akar ke daun,
sedangkan fl oem mengedarkan makanan hasi l fotosi ntesi s
dari daun ke seluruh bagian tubuh tumbuhan. Jaringan xilem
dan fl oem pada batang tersebut terl etak di bagi an dal am
dan di l i ndungi ol eh epi dermi s di bagi an pal i ng l uar batang.
Batas antara xi l em dan fl oem adal ah kambi um. Kambi um
i ni adal ah jari ngan meri stem yang memi l i ki kemampuan
membel ah untuk membentuk xi l em dan fl oem.
Apa Manf aat Akar ?
Seperti yang tel ah kamu pel ajari , beberapa tumbuhan menyi mpan makanan
di dal am akarnya. Beberapa makanan yang kamu makan, secara khusus adal ah
akar tumbuhan, seperti hal nya wortel , si ngkong, dan l obak.
Sangat l ah pent i ng bagi ki t a makan makanan ber gi zi sei mbang, yang
mengandung vi tami n dan mi neral . Pel ajari l ah kandungan vi tami n dan mi neral
pada akar wortel beri kut (Angka dal am Satuan Internasi onal ) :
Vi tami n
A : 20250.000
B6 : 0.106
B12 : 0.000
C : 6.700
D : -
E : 0.472
Mi neral
Kal si um : 19.000
Magnesi um : 11.000
Kal i um : 233.000
Natri um : 25.000
Sumber: Moyer et al, 2000
Pi ki rkanl ah!
Pernahkah kamu
memi ndah tanaman
dari satu pot ke pot
l ai n, atau dari pot ke
tanah? Mengapa
pemi ndahan tanaman
beserta akarnya
harus di l akukan
dengan perl ahan dan
hati -hati ?
113 Bab 5 Sistem Kehidupan Tumbuhan 113
Molekul air
Molekul air
Molekul air
Gambar 5.3
Molekul Air masuk ke dalam akar
tumbuhan, bergerak ke atas menembus
xilem, dan keluar melalui stomata yang
terbuka dalam bentuk gas.
Air dan mineral dari dalam tanah dapat sampai ke daun
mel al ui beberapa proses. Keti ka rambut akar menyerap ai r
dari dal am tanah, cai ran sel pada rambut akar menjadi l ebi h
encer dari pada cai ran sel yang terl etak di sebel ah dal am
akar. Ol eh karena sel bagi an dal am l ebi h pekat, maka sel
bagi an dal am akan menyerap ai r dari rambut akar. Dengan
cara i ni maka ai r akan bergerak dari sel ke sel hi ngga sampai
pada xi l em. Pergerakan ai r tersebut meni mbul kan suatu
gaya yang di sebut gaya tekan akar. Untuk membukti kan
adanya gaya tekan akar i ni , l akukanl ah kegi atan pada Lab
Mi ni 5.1.
Setel ah ai r dan mi neral sampai di xi l em, pergerakan ai r
dan mi neral ke bagi an l ai n terjadi secara kapi l ari tas. Hal i ni
terjadi karena xilem merupakan pembuluh sangat halus atau
Sumber: Moyer et al, 2000
114 IPA SMP Kelas VIII
Gambar 5.5
Xilem dan floem batang berkayu tersusun dalam 2
lingkaran yang terpisah. Lingkaran dalam adalah
Xilem, dan floem terletak di lingkaran luar.
Gambar 5.4
Xilem dan Floem tumbuhan
herba tersusun dalam berkas.
Sumber: Moyer et al, 2000
berupa pi pa-pi pa kapi l er. Pergerakan ai r dal am xi l em juga
di pengaruhi ol eh daya i sap daun yang ti mbul karena ada
penguapan ai r di daun (Gambar 5.2). Untuk memahami
bagaimana air diangkut melalui batang, lakukanlah Kegi atan
5.2.
Terdapat dua macam batang tumbuhan, yai tu batang
tumbuhan herba dan batang tumbuhan berkayu. Batang
tumbuhan herba l unak dan berwarna hi jau (Gambar 5.4).
Batang i ni di jumpai mi sal nya pada tanaman tomat, cabe,
terung dan l ai n-l ai n. Xi l em dan fl oem batang herba tersusun
dal am berkas-berkas. Batang tumbuhan berkayu tampak
padat dan keras. Batang berkayu di jumpai pada tumbuhan
yang berperawakan pohon. Pohon memiliki banyak jaringan
xilem. Jaringan silem berkembang menjadi kayu dari pohon.
Xi l em dan fl oem pada batang berkayu tersusun dal am dua
cincin melingkar yang terpisah. Jaringan di luar kayu disebut
kul i t kayu (Gambar 5.5).
Beberapa tumbuhan darat dapat tumbuh ti nggi sebab
ai r dan mi neral terl arut, serta bahan-bahan makanan dapat
bergerak mel ewati jarak yang jauh mel al ui pembul uh xi l em
dan f l oem. Ter nyat a, sel ai n ber f ungsi sebagai al at
pengangkutan, batang juga berfungsi untuk al at penyi mpan
dalam bentuk tepung. Cobalah berdiskusi dengan temanmu,
untuk menemukan jawaban batang tanaman apa yang dapat
berfungsi sebagai al at penyi mpan?
Sumber: Moyer et al, 2000
Floem
Xilem Xilem
Floem
115 Bab 5 Sistem Kehidupan Tumbuhan 115
Apa yang kamu perlukan ?
Tumbuhan pacar ai r (Impati ent pl atypetal a)
Larutan eosi n atau l arutan pewarna makanan
Gel as pl asti k
Pi sau
Air
Apa yang harus kamu lakukan ?
1. Cabutl ah secara hati hari dua buah tanaman pacar ai r yang ukurannya ki ra-ki ra sama
besar, dan segeral ah rendam dal am ai r!
2. Buangl ah semua daun pada satu tumbuhan pacar ai r, sedangkan daun tumbuhan yang
l ai n tetap di bi arkan!
3. Potonglah pangkal kedua tumbuhan pacar air tersebut di dalam air sehingga membentuk
i ri san mi ri ng!
4. Rendam kedua tumbuhan tersebut pada l arutan eosi n atau l arutan berwarna secara
bersamaan!
5. Bi arkan sel ama 30 meni t, kemudi an amati apa yang terjadi pada kedua tumbuhan
tersebut! Mengapa terjadi demi ki an?
6. Pada akhir pengamatan, potonglah secara melintang batang kedua tumbuhan yang telah
di rendam tersebut!
Apa yang terjadi ?
1. Amati l ah adanya ti ti k-ti ti k merah pada kedua batang tumbuhan tersebut! Mengapa hal
i ni bi sa terjadi ?
2. Adakah perbedaan hasi l di antara kedua tumbuhan tersebut? Apa yang menyebabkan
perbedaan tersebut?
Bagaimana air diangkut melalui batang?
Lab Mini 5.1
Adakah gaya tekan akar ?
Air dan mineral dapat naik dari akar menuju daun dan pucuk tumbuhan karena adanya
gaya tekan akar.
Siapkanlah sebuah pot berisi tumbuhan pacar air! Potonglah seluruh batang tumbuhan
tersebut sampai tersisa kira-kira sepertiga tinggi tumbuhan! Biarkan batang yang telah
dipotong tersebut tertancap dalam pot dengan akar-akarnya! Pada bagian atas potongan
batang, masukkanlah pipa plastik transparan sepanjang 15 cm. Usahakan diameter plastik
transparan sama dengan diameter batang. Siramlah pot tersebut dengan air! Simpanlah
pot tersebut untuk diamati setelah 12 dan 24 jam!
Kesimpulan
Dari manakah datangnya air dalam pipa karet transparan tersebut?
116 IPA SMP Kelas VIII
Daun
Amati daun tanaman yang ada di seki tarmu! Berwarna
apakah daun t anaman t er sebut ? Umumnya t anaman
memi l i ki daun yang berwarna hi jau, meski pun ada juga
yang memi l i ki warna l ai n mi sal nya puti h, merah, kuni ng
bahkan ada yang berwarna campuran dengan bentuk daun
yang juga berbeda-beda pul a.
Umumnya daun berwarna hi jau berbentuk pi pi h dan
l ebar. Bagi an yang ti pi s mel ebar di sebut l embaran daun.
Pada l embaran daun terdapat tul ang-tul ang daun. Tul ang
daun yang pal i ng besar bi asanya berada di tengah dan
merupakan kepanjangan dari tangkai daun. Tul ang daun
i ni bercabang-cabang dengan susunan mi sal nya menyi ri p
di ki ri kanan tul ang daun. Percabangan tul ang daun juga
akan bercabang-cabang sehi ngga bentuknya sambung-
menyambung seper t i j al a. Ter nyat a l embar an daun
berfungsi untuk membuat atau memasak makanan. Tangkai
daun berfungsi menghubungkan l embaran daun dengan
batang. Untuk mempel ajari daun l ebi h deti l , pel ajari l ah
Gambar 5.6 untuk mengetahui jari ngan apa saja yang
terdapat pada daun.
Pada umumnya daun mempunyai l ebi h banyak stoma
di epi dermi s bagi an bawah di bandi ngkan pada epi dermi s
bagi an atas. Kata "stoma" berasal dari bahasa Yunani , yang
berarti "mulut". Apakah stoma tampak seperti mulut? Stoma
ini ternyata tidak hanya dimiliki oleh daun saja karena batang
yang berwarna hi jau juga memi l i ki stoma. Ti ap stoma
di kel i l i ngi ol eh dua sel yang di sebut sel penutup. Keti ka
kamu t el ah menger j akan Kegi at an 5.4, kamu akan
memahami l ebi h bai k bagai mana sel penutup berfungsi
untuk mengatur kel uar masuknya gas mel al ui daun. Sel ai n
i tu pada bagi an batang dan akar bi sa di jumpai adanya pori -
pori untuk pertukaran gas yang di sebut l enti sel . Umumnya
l enti sel terdapat pada batang (Gambar 5.5).
Epi dermi s berfungsi sebagai pel i ndung dan umumnya
hanya terdi ri dari sel api s sel yang ti pi s. Sel -sel jari ngan
pal i sade i ni banyak mengandung kl oropl as yang berfungsi
dal am proses pembuatan makanan. Ingatl ah bahwa kl orofi l
adal ah pi gmen ber war na hi jau yang t er dapat dal am
kl oropl as. Berkas pembul uh tersusun atas xi l em dan fl oem
menyusun urat-urat daun yang bercabang-cabang.
117 Bab 5 Sistem Kehidupan Tumbuhan 117
Gambar 5.6
Gambar tiga dimensi daun yang menunjukkan
bahwa daun tersusun dari bermacam-macam
sel
Sumber: Moyer et. al., 2000
Oksi gen, karbondi oksi da
dan uap ai r masuk/ kel uar
l ewat stoma
Sel penutup
Stoma
Lapisan sel di permukaan atas daun
yang disebut epidermis atas, tersusun
dari selapis tipis sel yang bentuknya
seperti batu bata. Umumnya sel-sel itu
tidak memiliki kloroplas. Pada
beberapa daun terdapat lapisan lilin
yang menutup epidermis; bahkan ada
epidermis yang berkutikula. Kutikula
dan lapisan lilin tersebut mencegah
daun kehilangan terlalu banyak air.
Tepat di bagian atas epider-
mis bawah adalah lapisan
sel-sel sponsa. Sel-sel
sponsa ini lebih renggang
susunannya dibandingkan
sel-sel palisade dan juga
mengandung kloroplas.
Banyak rongga udara ada di
antara sel-sel pada lapisan
sponsa.
Tepat di bawah
lapisan epidermis
atas, terdapat
lapisan sel-sel
palisade. Sel-sel
palisade ini
mempunyai
susunan rapat dan
mengandung
kloroplas.
Permukaan bawah daun disebut epidermis
bawah. Epidermis bawah biasanya
mengandung sel-sel penutup yang
mengelilingi celah yang disebut stoma.
Karbondioksida berdifusi ke dalam daun
melalui stoma yang membuka dan oksigen
serta air berdifusi keluar daun melalui stoma
yang membuka.
Berkas xilem dan floem dari
tulang daun menembus
lapisan sponsa. Air dari
batang masuk ke daun
melalui xilem pada tulang
daun. Makanan dibuat di
daun, dan dikeluarkan dari
daun melalui floem pada
tulang-tulang daun tersebut.
118 IPA SMP Kelas VIII
Kita sudah mempelajari tiga jenis organ pada tumbuhan
yang mel i puti akar, batang dan daun. Sekarang ki ta akan
mempel ajari l ebi h deti l si sti m jari ngan yang menyusun
keti ga jeni s organ tersebut. Organ tanaman (akar, batang
dan daun) di susun ol eh si stem jari ngan yang sama yai tu
jari ngan dermal , jari ngan dasar dan jari ngan pengangkut
(Gambar 5.7).
floem
xilem
jaringan
dasar
jaringan
dermal
jaringan
pengangkut
Gambar 5.7
Jenis sistem jaringan pada
tanaman yang terdiri atas
jaringan dermal (epidermis),
jaringan dasar dan jaringan
pengangkut
Sumber: www.scq.ubc.ca
Si stem jari ngan dermal menutupi permukaan l uar
tanaman terutama jeni s tanaman herba. Jari ngan i ni terdi ri
atas sekel ompok sel yang mampu mengel uarkan sekret
berupa l i l i n yang bertujuan untuk mel i ndungi kehi l angan
terhadap ai r. Jari ngan i ni juga berfungsi sebagai pel i ndung
t anaman dar i pengar uh yang membahayakan seper t i
mi sal nya berbagai stress l i ngkungan seperti kekeri ngan,
di ngi n, radi asi si nar ul travi ol et sampai pada stress mekani k
seper t i bahaya dar i pat ogen dan i nsekt a yang dapat
menyebabkan kerusakan tanaman. Perl i ndungan l ai nnya
adal ah berasal dari l api san ti pi s kuti kul a yang ada di seki tar
sel -sel epi dermi s. Sel anjutnya yang termasuk dal am si stem
jari ngan i ni adal ah epi dermi s, stomata dan gabus.
Epi dermi s merupakan sel -sel yang terl etak di bagi an
l uar tanaman yang berfungsi mel i ndungi tanaman dan
mencegah terhadap kehi l angan ai r. Stoma merupakan sel -
sel epi dermi s yang mengal ami modi fi kasi dan berfungsi
mengatur kel uar masuknya gas ke tubuh tanaman. Lapi san
gabus merupakan l api san sel -sel yang berfungsi mel i ndungi
batang berkayu.
Si stem jari ngan dasar merupakan pembangun pri mer
tubuh tanaman. Jari ngan i ni menempati daerah antara
jari ngan pel i ndung dan jari ngan pengangkut . Namun
demi ki an, sel -sel jari ngan i ni ti dak hanya sekedar pengi si
119 Bab 5 Sistem Kehidupan Tumbuhan 119
antara kedua jari ngan tersebut. Di akar, jari ngan dasar i ni
kemungki nan di gunakan sebagai penyi mpan gul a dan pati .
Sementara di daun jari ngan i ni berfungsi sebagai tempat
yang memungki nkan proses fotosi ntesi s dapat terjadi , yai tu
di bagi an mesofi l .
Beri kutnya adal ah si stem jari ngan pengangkut yang
berfungsi untuk mengangkut bahan-bahan yang penti ng
untuk pertumbuhan tanaman. Yang termasuk dal am si stem
jari ngan i ni adal ah xi l em dan fl oem. Xi l em di temukan di
bagi an dal am dari jari ngan pengangkut yang berfungsi
untuk mengangkut ai r dan mi neral terl arut dari akar ke
daun. Sebal i knya, fl oem di temukan mengel i l i ngi xi l em yang
ber f ungsi mengangkut bahan makanan hasi l pr oses
fotosi ntesi s dari daun ke sel uruh tubuh tanaman.
Tentunya kamu masih ingat ketika kita membahas topik
organisasi kehidupan di Kelas VII. Sistem jaringan dibangun
ol eh jari ngan yang berbeda. Nah, ki ta sudah membahas
tentang keti ga si sti m jari ngan yang membangun organ
tanaman. Sekarang ki ta akan l anjutkan bahasan ki ta ke
berbagai jeni s jari ngan yang ada pada tubuh tanaman.
Jar i ngan yang ada pada t umbuhan dapat
di kel ompokkan menjadi dua, yai tu jari ngan sederhana dan
jaringan kompleks. Jaringan sederhana adalah jaringan yang
di susun ol eh satu jeni s sel , contohnya adal ah jari ngan
parenki m, kol enki m dan skl erenki m. Sedangkan jari ngan
kompl eks adal ah jari ngan yang di susun atas berbagai jeni s
sel , contohnya xi l em dan fl oem.
Sel -sel parenki m merupakan sel hi dup yang bentuknya
besar-besar. Sel -sel i ni berdi ndi ng ti pi s yang bi asanya
memi l i ki vakuol a tengah dan membangun hampi r sebagi an
besar tubuh tumbuhan. Seri ngkal i ruang antar sel nya di i si
oleh gas (Gambar 5.8a). Pada daun banyak ditemui di daerah
mesofi l daun bai k pada sel ti ang maupun sel pal i sade yang
banyak mengandung kl oropl as. Sel -sel i ni juga berfungsi
sebagai jari ngan penyi mpan seperti pada sel -sel kentang.
Sel -sel kol enki m berdi ngdi ng tebal khususnya di sudut-
sudut sel (Gambar 5.8b). Sel -sel i ni memberi kan tunjangan
mekani s bagi tumbuhan. Umum di jumpai pada daerah-
daerah tumbuhan yang tumbuh dengan cepat dan perl u
di perkuat. Tahukah kamu bahwa ternyata tankai daun
bi asanya di perkuat dengan sel -sel kol enki m. Mengapa
demi ki an?
120 IPA SMP Kelas VIII
Xi l em merupakan jari ngan kompl eks yang terdi ri atas
beberapa ti pe sel , yai tu pembul uh xi l em dan trakei d xi l em.
Pembul uh xi l em mempunyai di ndi ng sel tebal . Penebal an
di ndi ngnya ti dak dal am l api san seragam tetapi bi asanya
menebal dal am pol a berkas-berkas spi ral dan membentuk
tabung panjang (Gambar 5. 9a). Trakei d berbeda dengan
pembul uh karena sel -sel nya ti dak mempunyai berkas spi -
ral dan ujung-ujungnya merunci ng. Fl oem juga merupakan
jari ngan kompl eks. Sel -sel yang membangun di antaranya
adal ah tabung tapi s. Di beri nama demi ki an karena di ndi ng
ujungnya berl ubang-l ubang dan pada saat dewasa sel -sel
i ni sudah ti dak memi l i ki i nti . Sel -sel pembangun fl oem
l ai nnya adal ah sel -sel tetangga yang masi h memi l i ki i nti .
Sel -sel sl erenki m juga di temukan sebagai pembangun fl oem
(Gambar 5. 9b). Masi h i ngatkah kamu apa fungsi pembul uh
xi l em dan fl oem i ni ?
Sel -sel skl erenki m memi l i ki di ndi ng sel sangat tebal
yang bersi fat merata mengel i l i ngi sel (Gambar 5.8c). Sel -sel
i ni bi sa ber gabung dengan sel -sel j eni s l ai nnya dan
member i kan dukungan mekani k pada t anaman ser t a
memberi kan ci ri berkayu pada tanaman. Protopl as sel -sel
skl erenki m i ni akan mati setel ah penebal an di ndi ng sel nya
sudah merata dan menyel uruh.. Sel -sel i ni terdapat dal am
batang dan juga bergabung dengan tul ang daun. Ternyata
kerasnya kul i t l uar bi ji -bi ji yang keras karena di bangun ol eh
sel -sel skl erenki m i ni . Dapatkah kamu menemukan contoh-
cont oh bi j i yang memi l i ki kul i t l uar yang ker as?
Ber di skusi l ah dengan t emanmu unt uk menemukan
jawabannya.
Gambar 5.8
(a) Sel-sel parenkim,
(b) sel-sel kolenkim, dan
(c) sel-sel sklerenkim
Sumber: Kimbal, 1989
(a) (b) (c)
121 Bab 5 Sistem Kehidupan Tumbuhan 121
1. Jel askan apa fungsi rambut akar bagi tumbuhan!
2. Jel askan mengapa batang penti ng bagi tumbuhan!
3. Jel askan dengan menggunakan gambar yang menunjukkan l etak keti ga si stem jari ngan
yang ada pada tubuh tanaman.
4. Apa perbedaan ci ri dan fungsi dari jari ngan parenki m, kol enki m dan skl erenki m.
5. Apa perbedaan batang tanaman herba dan batang tanaman berkayu.
Gambar 5.9
(a) Xilem dan (b) Floem
TABUNG
TAPIS
SEL
PENGIRING
TABUNG
TRAKEID
Sumber: Kimball, 1989
Intisari Subbab
122 IPA SMP Kelas VIII
Difusi dan Osmosis
Pernahkah kamu memikirkan bagaimana caranya udara
dan ai r masuk ke dal am tubuh tumbuhan? Semua sel
tumbuhan di kel i l i ngi ol eh sel aput atau membran. Membran
sel t i dak dapat di l al ui ol eh semua zat . Membr an sel
berfungsi seperti ti rai kasa di jendel a rumahmu yang dapat
di l al ui udara tetapi ti dak dapat di l al ui benda-benda yang
besar seper t i ser angga at au ker i ki l bahkan nyamuk.
Bagai mana zat-zat tertentu dapat mel al ui membran sel ?
Sel -sel tumbuhan dapat di l ewati ai r, zat-zat makanan
yang terl arut, oksi gen dan karbondi oksi da bai k ke dal am
atau ke l uar sel . Pada sub bab i ni kamu akan mempel ajari
mengapa sel t umbuhan memer l ukan oksi gen dan
karbondi oksi da, serta bagai mana zat-zat tersebut bergerak
mel ewati membran sel ?
Bagi an-bagi an penyusun zat di al am i ni sel al u dal am
keadaan bergerak. Bagi an-bagi an penyusun zat yang
ukurannya sangat keci l di sebut parti kel . Parti kel tersebut
menyebar merata ke segala arah. Zat-zat bergerak dari tempat
yang mempunyai konsentrasi l ebi h ti nggi ke tempat yang
konsentrasinya lebih rendah. Proses perpindahan zat seperti
tersebut disebut difusi. Konsentrasi suatu zat adalah ukuran
yang menunjukkan jumlah suatu zat dalam volume tertentu.
Di fusi parti kel zat i tu akan berhenti ji ka konsentrasi zat di
kedua tempat tersebut sudah sama.
Zat-zat makanan yang terl arut berdi fusi ke dal am sel
mel ewati membran sel ji ka konsentrasi zat makanan di l uar
sel l ebi h banyak dari pada yang ada di dal am sel . Dengan
cara yang sama, zat-zat makanan terl arut berdi fusi ke l uar
sel mel ewati membran sel ji ka konsentrasi zat di dal am sel
l ebi h banyak dari pada yang ada di bagi an l uar sel . Agar
mudah memahami konsep tersebut pel ajari l ah Gambar 5.10
beri kut.
Proses Fisiologis
pada Tumbuhan
B
Kata-kata IPA
Difusi
Osmosis
Konsentrasi
Transpirasi
Gutasi
Hidatoda
Fotosintesis
Kloroplas
Klorofil
Respirasi Aerob
Respirasi Anaerob
Mitokondria
Energi
Lentisel
Hara Makro
Hara Mikro
123 Bab 5 Sistem Kehidupan Tumbuhan 123
Di fusi ai r mel al ui membran sel adal ah suatu contoh
peri sti wa osmosi s. Di fusi ai r mel al ui membran sel i tu juga
berl angsung dari tempat yang mempunyai konsentrasi ai r
tinggi ke tempat yang berkonsentrasi air rendah. Konsentrasi
ai r merupakan ukuran yang menunjukkan juml ah ai r dal am
volume tertentu suatu larutan. Jika konsentrasi air di bagian
l uar sel l ebi h banyak di bandi ngkan di bagi an dal am sel ,
maka ai r cender ung ber ger ak ke dal am sel mel al ui
membran. Dapat pul a di katakan bi l a konsentrasi zat yang
terl arut dal am ai r l ebi h ti nggi di bagi an dal am sel dari pada
di l uar sel , maka ai r cenderung bergerak ke dal am sel
mel al ui membran. Ji ka konsentrasi ai r di bagi an dal am sel
lebih tinggi dibandingkan di bagian luar sel, atau konsentrasi
zat yang terl arut dal am ai r di bagi an l uar sel l ebi h ti nggi
dari pada di dal am sel , maka ai r cenderung bergerak ke l uar
sel mel al ui membran (Gambar 5.11). Kerjakanl ah Kegi atan
5.3 untuk mel i hat terjadi nya peri sti wa osmosi s.
Gambar 5.10
Pada mulanya konsentrasi zat A di sisi
kiri membran lebih banyak dibanding
yang ada di sisi kanan membran.
Demikian juga dengan konsentrasi zat B
di sisi kanan membran lebih banyak
dibanding yang ada di sisi kiri membran.
Zat A akan berdifusi melewati membran
dari sisi kiri ke sisi kanan sampai
konsentrasi zat A di kedua sisi
membran tersebut sama.
Zat B akan berdifusi melewati membran
dari sisi kanan ke sisi kiri sampai
konsentrasi zat B di kedua sisi
membran tersebut sama.
Zat A Zat B
Sumber: Moyer et. al., 2000
Membran
124 IPA SMP Kelas VIII
Gambar 5.11
Di bagian luar sel terdapat lebih banyak
air dibandingkan di bagian dalam sel.
Di bagian dalam sel gula lebih banyak
dibandingkan di bagian luar sel. Air akan
berdifusi ke dalam sel melalui proses
osmosis.
Molekul air
Bagian luar sel
Bagian dalam
sel
Membran
Molekul gula
Pertukaran Gas
Saat kamu bernapas, paru-parumu menerima campuran
gas yang di sebut udara. Udara di susun dari ni trogen,
oksi gen, dan sedi ki t kar bondi oksi da. Dengan meng-
hembuskan napas, kamu mengel uarkan campuran gas yang
banyak mengandung karbondi oksi da. Pertukaran gas i ni
adal ah sal ah satu cara bagai mana sel -sel tubuhmu yang
hi dup memper ol eh gas-gas yang di but uhkan dan
membuang gas-gas si sa yang ti dak di butuhkan.
Tumbuhan juga memerl ukan ai r dan karbondi oksi da
untuk tetap hi dup. Tumbuhan menyerap ai r dan mi neral
mel al ui akar, dan sel anjutnya akan di angkut mel al ui batang
menuj u daun. Ai r menguap dar i j ar i ngan daun dan
di l epaskan mel al ui stoma dan l enti sel sebagai uap ai r.
Karbondi oksi da yang berupa gas masuk ke dal am tubuh
tumbuhan mel al ui stoma di permukaan daun dan l enti sel
di permukaan batang.
Bagai mana gas karbondi oksi da masuk ke dal am daun?
Daun tumbuhan darat memperol eh karbondi oksi da dari
udara seki tarnya mel al ui di fusi . Udara di seki tar tumbuhan
mengandung karbondi oksi da l ebi h banyak di bandi ngkan
125 Bab 5 Sistem Kehidupan Tumbuhan 125
Apa yang kamu perlukan ?
8 pot ong kent ang seukur an bat ang kor ek api , 2
mangkuk pl asti k, sel oti p, garam dapur, sendok teh
pl asti k, ai r, penggari s.
Apa yang harus kamu lakukan ?
1. Dengan menggunakan pi sau pot ongl ah kent ang
seukuran batang korek api yang memi l i ki panjang 3 cm,
sebanyak 8 potong.
2. Tekanl ah dengan j ar i mu dan r asakan keker asan
pot ongan kent ang t er sebut ! Cat at l ah hasi l
pengamatanmu pada buku catatanmu!
3. Isi l ah 1 mangkuk pl asti k dengan 250 ai r, dan beri l ah
tanda A yang di rekat dengan sel oti p pada mangkuk!
Masukkan 4 potongan kentang ke dal am mangkuk
pl asti k tersebut!
4. Sekarang i si l ah mangkuk pl asti k yang l ai n dengan 250
ml ai r dan 2 sendok makan penuh garam dapur, serta
beri l ah tanda B!
5. Masukkan 4 potongan kentang yang tersi sa ke dal am
mangkuk pl asti k bertanda B!
6. Bi arkan sel ama 30 meni t! Kemudi an angkatl ah ti ap-
ti ap potongan kentang dari mangkuk pl asti k A dan B,
dan rasakan kekerasannya dengan tanganmu! ukur juga
panjang potongan-potongan kentang tersebut.
7. Apakah kedua kel ompok kentang tersebut terasa sama
kerasnya dan sama panjangnya? Bandi ngkan kedua
kel ompok kentang tersebut dengan keadaan sebel um
di kenai perl akuan. Catat hasi l pengamatanmu pada
buku catatanmu dan jel askan!
8. Jel askan apa yang menyebabkan perbedaan kekerasan
dan perbedaan panjang potongan kentang.
Perc obaan
Osmosis pada Kentang
126 IPA SMP Kelas VIII
Gambar 5.12
Fungsi stoma pada daun, pada batang
berkayu digantikan oleh lentisel.
di dal am daun, sehi ngga gas karbondi oksi da berdi fusi ke
dal am daun mel al ui stoma di epi dermi s daun.
Sel ai n i tu pada bagi an batang bi sa di jumpai adanya
por i -por i unt uk per t ukar an gas yang di sebut l ent i sel .
Umumnya l ent i sel t er dapat pada bat ang yang t el ah
mengeras (Gambar 5.12). Di sampi ng i tu pada tumbuhan
tertentu di jumpai bentuk-bentuk khusus pada tubuhnya
untuk memenuhi kebutuhan akan udara. Sebagai contoh,
tahukah kamu tumbuhan beri ngi n yang memi l i ki akar
gantung, tanaman padi memiliki batang yang berongga serta
tumbuhan enceng gondok mempunyai tangkai daun yang
berongga.
Pada stomata (tunggal = stoma), bi l a sel penutup
menyerap ai r secara osmosi s, maka sel -sel t ersebut
mengembang atau membengkak. Pada Kegi atan 5.4 kamu
dapat mel i hat bagai mana pembengkakan i tu menyebabkan
stoma membuka. Bi l a stoma membuka, gas karbondi oksi da
dapat berdi fusi ke dal am daun. Gas oksi gen yang di hasi l kan
dari proses fotosi ntesi s dapat juga kel uar dari daun mel al ui
stoma yang membuka. Bi l a sel penjaga kehi l angan ai r secara
osmosi s, maka sel -sel tersebut mengkerut. Pada Kegi atan
5.4, kamu juga dapat mel i hat bagai mana pengerutan sel
penutup dapat menyebabkan stoma menutup. Bi l a stoma
menutup, gas karbondi oksi da dan oksi gen ti dak dapat
masuk atau kel uar dari daun. Pertukaran udara seperti
di jel askan di muka sel ai n terjadi pada stoma juga terjadi
pada l enti sel . Pertukaran udara mel al ui stoma dan l enti sel
t er sebut t er j adi pada t umbuhan ber pembul uh. Pada
tumbuhan ti dak berpembul uh pertukaran udara terjadi
secara di fusi mel al ui membran pl asma sel -sel penyusun
tubuhnya.
Gambar 5.13
Stoma yang terletak di epidermis
Sumber: www.efima.org; www.cbu.edu
Sumber: www.bio.uio.no
sel penutup
dengan
kloroplas sel epidermis
stoma
127 Bab 5 Sistem Kehidupan Tumbuhan 127
Kegiatan
2.4
Tunggul ah seki t ar 5-10 meni t ,
sel anjutnya amati l ah epi dermi s dengan
menggunakan mi kr oskop pada
pembesaran l emah. Gambarl ah epi der-
mi s, sel penut up dan st oma yang
nampak setel ah bersentuhan dengan ai r
garam. Bandingkan dengan Gambar 5.13
tentang stoma.
5. Amat i dengan cer mat Gambar 5.13.
Berdasarkan gambar, jelaskan perbedaan
st oma yang membuka dan menut up
serta apa yang menyebabkannya.
6. Dal am catatanmu jel askan perbedaan
antara sel penutup dengan sel-sel epider-
mi s yang l ai n. Bagai mana perubahan sel
penutup setel ah bersentuhan dengan ai r
garam. Kamu dapat mengi ngat kembal i
kegi at an "osmosi s pada kent ang".
Kai t kan osmosi s dengan per ubahan
pada sel penutup stoma.
7. Dal am catatanmu jel askan perbedaan
antara sel penutup dengan sel-sel epider-
mi s yang l ai n. Bagai mana perubahan sel
penutup setel ah bersentuhan dengan ai r
garam. Kamu dapat mengi ngat kembal i
kegi at an osmosi s pada kent ang .
Kai t kan osmosi s dengan per ubahan
pada sel penutup stoma.
Apa yang kamu perlukan ?
Kaca pembesar, daun tanaman adam hawa
(Rhoeo di scol or ), ai r sul i ng, pi pet t et es,
pi nset , kaca benda, kaca penut up,
mi kroskop, ai r garam, kertas ti ssue, jam.
Apa yang harus kamu lakukan ?
1. Amati l ah permukaan atas dan bawah
daun tanaman adam hawa dengan kaca
pembesar!
2. Sobekl ah daun tanaman i tu sel uas 5 cm
per segi . Li pat l ah pot ongan daun i t u
menjadi setengah bagi annya, kemudi an
gunakan pi nset untuk mengangkat atau
memi sahkan l api san epi dermi s yang
ti pi s dari daun!
3. Gunakan pi pet tetes untuk mel etakkan
setetes ai r di atas kaca benda. Letakkan
l api san epi dermi s yang kamu ambi l dari
daun tanaman adam hawa ke atas setetes
ai r dan tutupl ah dengan kaca penutup.
Hati -hati l ah menggunakan kaca benda
dan kaca penutup. Amati l ah l api san epi -
der mi s mel al ui mi kr oskop dengan
pembesaran l emah. Amati l ah epi dermi s
dan temukan sepasang sel penutup yang
bentuknya seperti kacang merah dan
i tul ah yang di sebut stoma. Gambarl ah
epi dermi s, sel penutup dan stoma pada
buku catatanmu.
4. Sekarang dengan menggunakan pi pet
tetes, teteskan ai r garam di tepi kaca
penutup. Gunakan kertas ti ssue untuk
menyerap ai r di bawah kaca penutup
dengan menyentuhkan kertas ti ssue di
t epi kaca penut up pada si si yang
ber l awanan dengan ai r gar am.
Perc obaan
Bagaimana stoma membuka dan menutup?
Sel penut up dapat mengembang dan mengker ut . Pada kegi at an i ni , kamu
dapat mel i hat kej adi an t er sebut t er j adi maupun bagai mana pengar uhnya
pada st oma.
128 IPA SMP Kelas VIII
Transpirasi
Ingatl ah mungki n beberapa waktu l al u kamu pernah
melakukan aktivitas fisik seperti pertandingan aerobik antar
kel as, permai nan kasti atau bersepeda! Pi ki rkan tentang
reaksi t ubuhmu set el ah mel akukan akt i vi t as t ersebut !
Mungkin wajahmu menjadi kemerah-merahan dan napasmu
menjadi cepat dan terengah-engah, serta banyak berkeringat.
Sel ai n tubuhmu, ternyata tubuh tumbuhan juga dapat
menghasi l kan "keri ngat".
Dal am mel akukan proses hi dupnya, tumbuhan juga
menghasi l kan zat-zat yang harus di kel uarkan, mi sal nya
karbondi oksi da, ai r dan zat-zat l ai nnya. Tumbuhan ti dak
mempunyai al at khusus sebagai al at pengel uaran zat si sa
tersebut, namun bi asanya zat si sa berupa gas di kel uarkan
mel al ui stoma dan l enti sel .
Ai r yang di serap ol eh akar, yang kemudi an di sal urkan
ke daun, hanya sebagi an keci l saja yang di gunakan dal am
proses fotosi ntesi s dan proses-proses l ai nnya. Si sa ai r akan
di uapkan dari jari ngan daun dan di bebaskan mel al ui stoma
yang di kenal dengan proses transpi rasi . Untuk menguji
terjadi nya proses i ni , l akukan kegi atan Lab Mi ni 5.2.
Proses transpi rasi i ni mempunyai manfaat sendi ri bagi
tumbuhan. Di antaranya adal ah untuk mengendal i kan suhu
tubuh tumbuhan. Ki ta bi sa bayangkan ji ka ti dak ada proses
transpi rasi , maka suhu tubuh tumbuhan akan meni ngkat
dengan t ajam t er ut ama di si ang har i saat daun-daun
tumbuhan menyerap energi si nar matahari . Ol eh karena
energi yang diserap tersebut tidak semuanya digunakan oleh
tumbuhan, maka di perl ukan proses untuk pembuangan
energi yang berl ebi h. Sal ah satunya di gunakan untuk
menguapkan kel ebi han ai r yang terserap dari dal am tanah.
Manf aat l ai n proses transpi rasi adal ah mendorong
terserapnya ai r dari dal am tanah beserta mi neral (atau
disebut juga unsur hara) terlarut yang sangat diperlukan oleh
tumbuhan. Ji ka ai r di dal am sel -sel mesofi l daun menguap
maka akan menyebabkan daerah tersebut berkurang kadar
ai rnya sehi ngga mendorong ai r di seki tarnya akan mengi si
daer ah t er sebut . Begi t u set er usnya sehi ngga akan
menyebabkan ai r di dal am tanah dapat terserap masuk ke
dal am tubuh tumbuhan karena adanya ruangan yang kadar
ai rnya rendah atau kosong, sehi ngga perl u di ganti kan.
Sumber: www.ga.water.usgs.gov/edu
Gambar 5.14
Tanaman Dibungkus dengan
Kantung Plastik Transparan.
Dari manakah
datangnya air pada
daun tumbuhan?
Tumbuhan menghasilkan
uap air sebagai bagian
dari proses pertukaran
gas.
Siramlah sebuah pot
berisi tanaman dengan
air! Masukkan pot
tanaman tersebut ke
dalam kantung plastik
yang transparan! Ikat
plastik tersebut dan
letakkan di tempat yang
terkena sinar matahari
langsung (Gambar 5.14)!
Tunggulah beberapa jam
atau sampai hari
berikutnya! Amatilah apa
yang tampak pada
kantung plastik tersebut?
Simpulan dan
penerapan
Dari manakah datangnya
butiran-butiran air dalam
kantung plastik tersebut?
Lab Mini 5.2
plastik
transparan
tali
pengikat
129 Bab 5 Sistem Kehidupan Tumbuhan 129
Sumber: www.i176.photobucket.com
Gambar 5.15
Tetes-tetes Air di Ujung Daun Keluar Melalui Proses Gutasi.
Mi neral atau unsur hara yang di perl ukan ol eh tanaman
di kel ompokkan menjadi unsur hara makro dan unsur hara
mi kro. Di sebut unsur hara makro karena di perl ukan dal am
juml ah banyak, contohnya Ni trogen (N), Fosfor (P), Kal i um
(K), Kalsium (Ca), Magnesium (Mg), Belerang (S). Sedangkan
di sebut unsur hara mi kro karena di perl ukan dal am juml ah
sedi ki t, contohnya Boron (Bo), Mol i bdenum (Mo), Besi (Fe),
Tembaga (Cu), Seng (Zn), dan Mangan (Mn).
Dal am keadaan l i ngkungan yang l embab, mi sal nya
pada mal am hari , proses pengel uaran ai r ti dak berupa uap
air melainkan berupa tetes-tetes air. Proses ini disebut gutasi
(Gambar 5.15). Pada proses gutasi ai r di kel uarkan mel al ui
l ubang di ujung atau tepi daun. Lubang tersebut sel al u
tetap terbuka, si ang dan mal am, sel ama daun i tu hi dup.
St oma khusus t er sebut di sebut hi dat oda. Hi dat oda
merupakan kel anjutan dari xi l em dan fl oem dari akar dan
batang. Pada daun, xi l em dan fl oem tersebut bercabang
menjadi cabang-cabang hal us yang membentuk jal a dan
berakhi r pada ujung daun atau tepi daun.
Sel ai n berfungsi sebagai pengangkut, batang juga
berfungsi sebagai gudang penyimpan bahan-bahan. Gudang
tersebut baru akan di buka saat tumbuhan memerl ukan
bahan-bahan tersebut. Bahan apakah yang dapat di si mpan
ol eh batang? Batang dapat menyi mpan ai r atau makanan
berupa tepung. Ai r yang di si mpan berasal dari ai r yang
di serap ol eh akar. Tepung yang di si mpan berasal dari
pengubahan gul a yang di hasi l kan mel al ui fotosi ntesi s yang
terjadi di daun.
Keuntungan tumbuhan menyi mpan ai r, seperti pada
batang tumbuhan herba adal ah untuk mencegah tumbuhan
dari kel ayuan. Ai r menjaga agar sel -sel tumbuhan tersebut
tetap tegang. Tumbuhan yang hi dup di tempat keri ng
memiliki batang yang mampu menyimpan air dalam jumlah
130 IPA SMP Kelas VIII
R = CH
3
kl or of i l a
R = CHO kl or of i l b
Fotosintesis
Tumbuhan hijau menggunakan gas karbondioksida, air,
dan energi dari si nar matahari untuk membuat makanan
mel al ui pr oses f ot osi nt esi s. Bagai mana t umbuhan
menangkap energi si nar matahari ? Di dal am sel tumbuhan
hi jau terdapat organel yang di sebut kl oropl as. Di dal am
kl oropl as terkandung kl orofi l . Kl orofi l adal ah pi gmen hi jau
yang memi l i ki struktur seperti Gambar 5.16. Pi gmen adal ah
sesuat u yang memi l i ki st r ukt ur t er t ent u yang dapat
menyerap si nar. Daun tumbuhan nampak hi jau karena
kl orofi l menyerap sebagi an besar cahaya pada panjang
gel ombang si nar yang tampak, kecual i gel ombang cahaya
hi jau. Karena sebagi an besar panjang gel ombang cahaya
hijau tidak diserap oleh klorofil, maka akan dipantulkan oleh
daun tumbuhan dan di teri ma ol eh mata ki ta. Ini merupakan
al asan mengapa tumbuhan yang mengandung kl orof i l
nampak hi jau. Si nar yang di serap ol eh kl orofi l memberi kan
ener gi yang di per l ukan unt uk f ot osi nt esi s. Kl or opl as
mengandung pi gmen l ai n sel ai n kl orofi l . Pi gmen-pi gmen
i ni juga menyerap si nar yang tampak dari si nar matahari
yang juga memberi kan sejuml ah energi untuk fotosi ntesi s.
Pernahkan kamu mel i hat daun-daun berubah warna
sebel um akhi rnya gugur? Warna apa yang tampak pada
daun sebel um gugur? Kurangnya cahaya secara t i dak
l angsung dapat mengaki batkan rusaknya kl orof i l . Bi l a
kl orofi l rusak, daun tumbuhan ti dak akan berwarna hi jau
untuk waktu yang l ama.
Klorofil ini harus ada dalam daun tumbuhan agar terjadi
proses fotosi ntesi s. Energi cahaya yang di tangkap ol eh
kl orofi l , di perl ukan untuk mereaksi kan karbondi oksi da dan
Gambar 5.16
Struktur klorofil
Sumber: ww.mpancz.webpark.pl
banyak. Cobal ah beri kan contoh tanaman yang hi dup di
daerah keri ng yang kamu kenal .
Beberapa batang menyi mpan tepung dal am juml ah
cukup banyak. Tepung akan terus di si mpan dal am batang
sampai suatu saat di perl ukan untuk memul ai pertumbuhan
yang baru. Tepung yang di si mpan i ni akan di gunakan juga
ol eh bagi an tubuh tumbuhan yang l ai n. Saat di perl ukan
tepung diubah kembali menjadi gula. Gula diangkut melalui
sel -sel fl oem dari batang menuju ke akar atau ke daun atau
ke bagi an l ai n yang membutuhkan.
131 Bab 5 Sistem Kehidupan Tumbuhan 131
ai r untuk membentuk gul a (makanan) dan oksi gen seperti
pada persamaan reaksi sederhana beri kut.
Dar i per samaan r eaksi t er sebut j el as bahwa
karbondi oksi da di butuhkan dal am proses f otosi ntesi s.
Untuk menguji hal tersebut, l akukan kegi atan Lab Mi ni 5.3.
Gul a adal ah makanan yang di hasi l kan ol eh tumbuhan.
Makanan yang ti dak l angsung di gunakan ol eh tumbuhan,
dapat di si mpan dal am akar, batang, daun, buah, dan bi ji .
Oksigen menjadi bagian udara yang kita hirup saat bernapas.
Hampi r 90% oksi gen yang ada di atmosfer ki ta berasal dari
hasi l proses fotosi ntesi s. Hewan dan tumbuhan memakai
makanan dan oksi gen yang di hasi l kan mel al ui proses
fotosi ntesi s.
Daun adal ah bagi an tumbuhan yang di kenal sebagai
"pengumpul energi si nar". Daun beberapa tumbuhan
memiliki permukaan yang luas untuk menyerap energi sinar.
Perl u di i ngat bahwa energi si nar (si nar matahari , si nar
l ampu), karbondi oksi da dan ai r harus tersedi a dal am daun
untuk terjadi nya proses fotosi ntesi s i ni .
Gunakanl ah Gambar 5.17 untuk mencermati bahwa
karbondi oksi da dan ai r merupakan zat atau senyawa yang
masuk ke dal am t ubuh t umbuhan. Akar t umbuhan
mengambi l ai r dari dal am tanah. Ai r di angkut dari akar ke
daun mel al ui batang. Karbondi oksi da di udara masuk ke
daun mel al ui stomata.
Bagaimana Gula Digunakan?
Apa yang dapat kamu manfaatkan dari bahan-bahan
bangunan bongkaran rumah tua? Beberapa bahan mungki n
dapat di gunakan l agi untuk membuat garasi atau kandang
ayam. Gul a yang di buat sel ama f otosi ntesi s juga akan
di pecah dan di gunakan untuk menyusun mol ekul -mol ekul
l ai n unt uk pert umbuhan t anaman t ersebut . Ji ka gul a
dipecah, akan dihasilkan energi. Energi yang dihasilkan dari
pemecahan gul a tersebut ternyata di gunakan ti dak hanya
untuk kebutuhan tanaman tersebut tetapi juga di perl ukan
bagi proses kehi dupan semua jeni s makhl uk hi dup.
ener gi si nar
Karbondioksida (CO
2
) + Air (H
2
O) Gula (C6H1
2
O
6
)
n
+ Oksigen (O
2
)
kl or ofi l
Lab Mini 5.3
Bagaimana
menunjukkan bahwa
karbondioksida
digunakan oleh
tumbuhan?
Tuangkan 25 ml larutan
fenolftalin ke dalam gelas
kimia. Catatlah warnanya.
Dengan menggunakan
sedotan tiupkan udara
dengan hati-hati dalam
larutan tersebut (hati-hati
jangan menghirup larutan
tersebut!). Catat
perubahan warnanya. Apa
yang telah kamu
tambahkan pada larutan
tersebut? Ulangilah pada
gelas kimia kedua.
Masukkan tanaman Elo-
dea atau tanaman air lain
yang tenggelam, seperti
Hydrilla ke dalam gelas
kimia. Letakkan gelas
kimia tersebut di tempat
yang terkena sinar
matahari selama 15 menit.
Amati tiap lima menit. Apa
yang kamu amati tentang
perubahan warnanya?
Kesimpulan apa yang
dapat kamu tarik dari
kegiatan ini?
132 IPA SMP Kelas VIII
Sinar
Matahari
Glukosa
(makanan)
Karbondioksida
Klorofil
Oksigen
Air
Fotosintesis Sebagai Sumber Energi
Bagi Makhluk Hidup Lain
Kamu hi dup di pl anet yang kadang-kadang di sebut
pl anet hi jau. Mengapa demi ki an? Ratusan hektar di atas
permukaan tanah di bumi i ni tampak hi jau. Sebagi an besar
warna hi jau i ni berasal dari daun tumbuhan. Gas yang
di kel uar kan dar i hasi l f ot osi nt esi s ol eh sel ur uh daun
membuat bumi menjadi l i ngkungan yang sempurna bagi
manusi a dan sel uruh makhl uk hi dup l ai n yang memerl ukan
oksi gen untuk proses respi rasi nya.
Kamu t el ah mempel aj ar i bahwa t umbuhan
menggunakan karbondi oksi da dan ai r untuk menyusun
gula, dengan menghasilkan oksigen sebagai bahan buangan.
Pada proses respi rasi , tumbuhan dan hewan menggunakan
oksi gen untuk memecah gul a. Karbondi oksi da dan ai r
mer upakan hasi l buangannya. Dar i si ni kamu dapat
memahami bahwa senyawa yang diperlukan untuk respirasi
merupakan hasi l dari fotosi ntesi s.
Tumbuhan menyi mpan banyak energi dal am bentuk
gul a yang mereka bentuk sel ama fotosi ntesi s. Tumbuhan
mampu mengubah energi ki mi a dal am makanan menjadi
tenaga untuk berbagai akti vi tas hi dup seperti bergerak,
tumbuh, berkembang bi ak dan sebagai nya.
Gambar 5.17
Proses fotosintesis mampu merubah
karbondioksida, dan air menjadi gula.
Sumber: www.vtaide.com
133 Bab 5 Sistem Kehidupan Tumbuhan 133
Tanpa fotosi ntesi s, sebagi an besar makhl uk hi dup di
muka bumi akan l enyap. Ti kus, kel i nci , baji ng, dan i kan
seperti hal nya manusi a akan mati . Mengapa demi ki an?
Daun mer upakan or gan t umbuhan penghasi l ut ama
makanan. Makanan di hasi l kan ol eh daun dan di si mpan
untuk di makan ol eh hewan. Pemakan tumbuhan mencerna
makanan yang berasal dari tumbuhan dan di gunakan untuk
menghasi l kan energi bagi sel uruh proses kehi dupannya.
Tumbuhan yang di makan hewan merupakan sumber
ener gi bagi hewan yang makan hewan l ai n. Bur ung
menggunakan energi dari ul at untuk pertumbuhan dan
proses-proses kehi dupan yang l ai n. Energi pada ul at berasal
dari daun-daun tumbuhan yang di makannya. Sebel umnya
daun tumbuhan menangkap energi dari si nar matahari .
Dapatkah kamu mengi kuti arah al i ran energi i ni berpi ndah
dal am si kl us energi ? Ji ka kamu mengi kuti peri sti wa makan
memakan, semuanya akan kembal i bahwa makanan berasal
dari tumbuhan. Tumbuhan i ni l ah yang menangkap energi
sinar matahari, yang selanjutnya kita gunakan sebagai energi
untuk akti vi tas ki ta sehari -hari .
Apa yang terjadi ji ka semua tumbuhan mati ? Kamu
dapat memperki rakan bahwa semua konsumen pemakan
tumbuhan juga akan mati . Mereka mati sebab tumbuhan
sebagai tempat penghasi l makanan mati . Ji ka ti dak ada l agi
serangga atau hewan lain pemakan tumbuhan seperti kelinci
dan sapi , maka konsumen pemakan serangga atau hewan
l ai n i tu akan segera mati pul a. Ji ka ti dak ada daun, bumi
akan kekurangan oksi gen. Sebagi an besar organi sme
t er gant ung pada oksi gen unt uk ber napas, kar enanya
sebagian besar organisme juga akan mati karena kekurangan
oksi gen. Berdasarkan pemahaman kamu tentang peranan
fotosi ntesi s, cobal ah di skusi kan dengan temanmu, masal ah
yang terkai t pada Jurnal I PA.
134 IPA SMP Kelas VIII
Faktor-faktor yang Mempengaruhi
Fotosintesis
Seper t i yang t el ah kamu pel aj ar i , f ot osi nt esi s
memerl ukan karbondi oksi da, ai r dan si nar matahari sebagai
sumber energi , maka bi l a sal ah satu di antara keti ga hal
tersebut terganggu, maka akan terganggu pul a proses
fotosi ntesi snya.
Jelas, alasan mengapa tumbuhan harus mendapat cukup
ai r, supaya fotosi ntesi s dapat berl angsung. Kekurangan ai r
akan menghambat fotosi ntesi s. Karbondi oksi da juga sangat
mempengaruhi f otosi ntesi s, ji ka di f usi karbondi oksi da
dal am bent uk gas dar i l i ngkungan ke dal am t ubuh
tumbuhan dihalangi, maka fotosintesis akan terganggu pula.
Karbondi oksi da masuk mel al ui mul ut daun atau stoma.
Ikutilah Kegi atan 5.5 berikut dan temukanlah apa maknanya.
Daun tumbuhan sel al u gugur pada
saat-saat tertentu. Andai kata sel uruh
daun gugur, apakah tumbuhan dapat
terus-menerus menyedi akan oksi gen
bagi duni a sel ama musi m t er sebut ?
Di skusi kan dengan temanmu dan catat
hasi l nya dal am buku catatanmu.
135 Bab 5 Sistem Kehidupan Tumbuhan 135
Apa yang kamu perlukan?
o Gel as ki mi a 500 ml dan 200 ml , masi ng-
masi ng 1 buah
o Pembakar spi ri tus, 1 buah
o Kaki ti ga, 1 buah
o Cawan petri , 1 buah
o Pi pet tetes, 1 buah
o Pi nset 1 buah
o Kertas hi sap
o Tumbuhan yang memiliki daun kecil dan
cukup ti pi s
o Pl asti k pembungkus
o Larutan KOH
o Larutan al kohol 70%
o Larutan yodi um
o Air
Apa yang harus kamu lakukan?
1. Sebel um prakti kum, si apkanl ah daun
tumbuhan yang tel ah di pi l i h (yang ti pi s).
2-3 l embar daun t er sebut di bungkus
dengan kantong plastik yang di dalamnya
di masukkan kapas yang di basahi dengan
l arutan KOH. KOH i ni berfungsi untuk
mengi kat CO2, sehi ngga CO2 ti dak akan
berdi fusi ke dal am daun. Daun yang l ai n
di bi arkan terbuka.
2. Letakkan tanaman tersebut di tempat yang
terkena si nar sel ama 24 jam.
3. Set el ah 24 j am, pet i kl ah daun yang
di tutup dan yang ti dak di tutup.
4. Rebusl ah masi ng-masi ng daun ke dal am
gel as ki mi a yang beri si ai r panas hi ngga
l ayu.
5. Pindahkan daun-daun tersebut ke dalam
al kohol panas hi ngga al kohol berwarna
hi jau. Perhati an: Berhati -hati l ah bekerja
dengan al kohol panas karena mudah
terbakar. Jangan merebus al kohol secara
langsung tetapi didihkan alkohol dengan
cara merebusnya dal am ai r mendi di h.
6. Pindahkan daun-daun tersebut dalam air
panas.
7. Let akkan daun-daun t ersebut dal am
cawan petri dan tetesi dengan l arutan
yodi um. Bi l a daun ber war na bi r u,
berarti mengandung karbohi drat.
8. Catatl ah hasi l pengamatanmu dal am
tabel di bawah.
Anal i si s dan Kesi mpul an
1. Pada percobaan di atas, mengapa daun
yang akan di uji di rebus terl ebi h dahul u?
2. Setelah daun dimasukkan dalam alkohol
panas, al kohol menjadi berwarna hi jau,
mengapa?
3. Fakt or abi ot i k apa yang di l i hat
pengaruhnya dal am penel i ti an i ni ?
4. Berdasarkan hasi l pengamatanmu, daun
mana yang mel akukan f ot osi nt esi s
sehi ngga menghasi l kan karbohi drat?
Eksperimen
Apakah fotosintesis memerlukan
karbondioksida (CO
2
)?
A pakah ku r an gn y a kar bon di oksi da men gaki bat kan ber ku r an gn y a hasi l
fot osi nt esi s?
Keadaan Daun
Daun
ditutup
Daun tidak
ditutup
Warna daun
sebelum ditetesi
Iodium
Warna daun
setelah ditetesi
Iodium
136 IPA SMP Kelas VIII
Ai r
Oksigen
Zat Makanan
Sel Tumbuhan
Energi
Karbondioksida
Mitokondria
Respirasi
Perhatikan Gambar 5.18. Apakah ke tiga makhluk hidup
tersebut memi l i ki persamaan? Ke ti ga makhl uk hi dup i tu
memi l i ki per samaan dal am memecah makanan unt uk
menghasilkan tenaga (energi). Seperti tampak pada Gambar
5.19, respi rasi adal ah proses pemecahan makanan ol eh
organi sme untuk memperol eh tenaga atau energi . Respi rasi
t er j adi pada t i ap sel makhl uk hi dup, khususnya
ber l angsung pada mi t okondr i a. Respi r asi yang
menggunakan oksi gen bebas untuk memecah makanan
menjadi zat -zat ki mi a yang l ebi h seder hana, di sebut
respi rasi aerob.
Respi rasi aerob terjadi dal am mi tokondri a semua sel
eukari oti k, termasuk sel -sel penyusun tubuh tumbuhan.
Untuk membukti kan hal i ni l akukan Kegi atan 5.6. Respi rasi
aerob dapat di gambarkan sebagai beri kut.
Gambar 5.18
Respirasi memungkinkan organisme
melepas energi yang terdapat pada
makanan. Respirasi terjadi pada sel
seluruh organisme, baik pada biji-bijian,
tumbuhan maupun pada hewan
Gambar 5.19
Respirasi yang terjadi pada
mitokondria, menghasilkan
energi, air dan karbondioksida
Sumber: www.bioweb.wku.edu
Sumber: www.img113.imageshack.us; www.albino.sub.jp; www.photos27.flickr.com.
Makanan + oksigen Karbondioksida + Air + Energi
137 Bab 5 Sistem Kehidupan Tumbuhan 137
Apa yang kamu perlukan
o kecambah kacang hi jau tanpa kul i t
o ai r kapur
o ai r bi asa
o timbangan
o 2 buah gel as Erl enmeyer
o 2 l embar benang
o 2 l embar kai n kasa
o 2 buah karet gel ang
Apa yang harus kamu lakukan
1. Ti mbangl ah kecambah kacang hi jau
sebanyak 10 gram.
2. Bungkusl ah kecambah kacang hi jau
tersebut dengan kai n kasa.
3. Ikat ujung kai n kasa sehi ngga kecambah
ti dak bi sa l epas dari bungkusan, dan
si sakan l embaran benang pada i katan
sepanjang kurang l ebi h l i ma senti meter.
Buatl ah juga i katan kai n kasa tanpa di i si
apapun.
4. Si apkan dua buah er l enmeyer yang
bersi h, beri erl enmeyer satu dengan l a-
bel A dan erl enmeyer dua dengan l abel
B. Si apkan dua t ut up kar et yang
di gunakan unt uk menut up gel as
erl enmeyer tersebut.
5. Tuangkan ai r kapur sampai seperti ga
bagi an masi ng-masi ng erl enmeyer.
6. Gantungkan satu bungkusan kecambah
pada mul ut erl enmeyer A. Usahakan
agar bungkusan t i dak sampai
menyentuh ai r. Tutupl ah erl enmeyer
dengan tutup karet. Gantungkan juga
bungkusan t anpa kecambah pada
erl enmeyer B dengan cara yang sama
seperti pada gel as A.
7. Bi arkan gel as-gel as i tu satu hari satu
mal am.
8. Amati warna cairan masing-masing gelas
pi al a! Samakah war na mer eka?
Bagai mana war na masi ng-masi ng
cairan?
9. Bukal ah bungkusan kecambah pada
tabung A. Ti mbangl ah!
10. Masukkan dat a yang kal i an per ol eh
dal am tabel pengamatan yang kal i an
buat.
Analisis dan Kesimpulan
1. Mengapa per cobaan di at as
menggunakan kecambah?
2. Bagai mana warna cai ran pada gel as A
setel ah dua hari ? Bagai mana dengan
gel as B? Mengapa?
3. Bagai mana ber at pada kecambah
sebel um dan set el ah per l akuan?
Mengapa?
4. Apa yang kamu si mpul kan dar i
percobaan i ni ?
5. Apa yang terjadi dengan ai r kapur pada
kedua gel as pl asti k tersebut ? Mengapa
terjadi hal demi ki an?
Apakah tanaman melakukan respirasi?
138 IPA SMP Kelas VIII
Tabel 5.1 Perbandi ngan antara proses f otosi ntesi s dan respi rasi
Setel ah kamu mempel ajari fotosi ntesi s dan respi rasi ,
sekarang bandi ngkan persamaan reaksi respi rasi aerob dan
fotosi ntesi s yang tel ah kamu pel ajari . Bagai mana kai tan
antara respi rasi aerob dan fotosi ntesi s? Sel ama fotosi ntesi s,
energi akan di si mpan dal am bentuk makanan. Fotosi ntesi s
hanya terjadi pada sel yang memi l i ki kl orofi l , seperti pada
semua daun tumbuhan. Sedangkan respi rasi aerob terjadi
pada semua sel tumbuhan dan hewan yang tergol ong
makhl uk hi dup. Perbedaan antara respi rasi aerob dan
fotosi ntesi s di saji kan pada Tabel 5.1.
Dapatkah hasi l pengamatanmu pada Kegi at an 5.6
di gunakan unt uk menyi mpul kan bahwa pada pr oses
respi rasi tumbuhan di hasi l kan karbondi oksi da? Beri kan
alasannya!
Respi r asi yang t i dak memer l ukan oksi gen bebas
di sebut sebagai respi rasi anaerob. Sebagai contoh respi rasi
anaerob terjadi pada sel -sel ragi . Untuk membukti kan hal
i ni l akukan kegi atan pada Lab Mi ni 5.4.
Mengapa semua sel tumbuhan memerl ukan energi ?
Tumbuhan menggunakan energi untuk membangun dan
memperbai ki sel , jari ngan, dan organ yang rusak. Sel ai n i tu,
energi di gunakan untuk menjal ankan semua proses yang
berl angsung pada sel -sel nya termasuk proses pertumbuhan
dan perkembangbi akan.
Tumbuhan memperol eh energi dari makanan yang
mereka buat sel ama proses fotosi ntesi s. Makanan yang
di hasi l kan mel al ui fotosi ntesi s mengandung banyak energi .
Energi dal am makanan tersebut dapat di gunakan mel al ui
proses respi rasi .
Aktivitas pada
Tumbuhan hijau
Fotositesis
Respirasi
Disimpan
Dibebaskan
Energi cahaya
Karbon dioksida
Air
Makanan
Oksigen
Makanan
Oksigen
Energi cahaya
Karbon dioksida
Air
Sel yang
memiliki klorofil
Semua sel
Energi Bahan Hasil akhir Terjadi pada
Lab Mini 5.4
B a g a i m a n a
menunjukkan proses
respirasi yang terjadi
pada ragi?
Tuangkan 10 ml
larutan bromtimol
biru ke dalam
tabung reaksi. Tam-
bahkan 20 tetes
suspensi ragi dan 10
tetes larutan gula.
Perubahan warna
apa yang tampak
setelah 5 menit? 10
menit? 15 menit?
Apa yang
menyebabkan warna
berubah?
139 Bab 5 Sistem Kehidupan Tumbuhan 139
Bandingkan zat-zat yang diperlukan dan zat-zat yang dihasilkan pada proses
fotosi ntesi s dan respi rasi aerob, dan apa peranan energi yang terl i bat dal am ti ap
proses tersebut.
1. Jel askan apa yang di maksud dengan di fusi !
2. Jel askan apa yang di maksud dengan osmosi s!
3. Jel askan bagai mana oksi gen dan karbondi oksi da masuk dan kel uar dari daun?
4. Jelaskan dengan kalimatmu sendiri bagaimana reaksi yang terjadi pada proses fotosintesis
dan respi rasi aerob ?
5. Mengapa fotosi ntesi s dan respi rasi penti ng?
6. Kel embaban udara di sebabkan ol eh uap ai r yang ada di udara. Mengapa kel embaban
udara di daerah hutan l ebat ti nggi ?
7. Gas apa yang di teri ma atmosfer sebagai hasi l fotosi ntesi s?
8. Jel askan proses respi rasi pada tumbuhan!
9. Jel askan bagai mana proses membuka dan menutupnya stoma!
10. Dari mana tumbuhan mendapatkan gas sebagai bahan respi rasi ?
11. Di mal am hari mengapa ki ta di anjurkan untuk mengel uarkan tanaman dari rumah?
Intisari Subbab
Bina Keterampilan
Membandingkan dan Membedakan
140 IPA SMP Kelas VIII
Kamu sudah mengetahui bahwa satu hal yang jel as
membedakan antara tumbuhan dengan hewan adalah bahwa
umumnya tumbuhan teri kat pada suatu tempat, sedangkan
hewan dapat berpi ndah ke sana ke mari . Kenyataan i ni
tentunya akan menjadikan kamu bertanya apakah tumbuhan
juga mampu bergerak seperti hal nya hewan? Ternyata
kemampuan bergerak ti dak terbatas pada hewan saja,
tumbuhan pun dapat mel akukan gerakan sebagai upaya
t anggap t er hadap kondi si l i ngkungannya. Meski pun
gerakan tumbuhan di tempuh dengan cara menggerakan
sebagian tubuhnya. Gerakan tumbuhan biasanya tidak hebat,
sebab kebanyakan gerakan i tu l ambat sekal i untuk dapat
dilihat dengan pengamatan sepintas. Dalam bagian ini kamu
akan mempel ajari bagai mana tumbuhan bergerak.
Bagaimana Tumbuhan
Merespons Kondisi Lingkungannya?
Sebagi an besar t umbuhan menghabi skan sel ur uh
hi dupnya dengan menetap di satu tempat saja. Mereka
tertancap pada tempat tumbuh ol eh akar-akarnya. Agar
dapat bertahan hi dup, tumbuhan harus dapat memberi
t anggapan t er hadap ber bagai kondi si l i ngkungan.
Bagai mana t umbuhan mer espons kondi si l i ngkungan
sepanjang waktu? Untuk menjawab pertanyaan i ni , l akukan
kegi at an Lab Mi ni 5.5. unt uk menget ahui bagai mana
tumbuhan putri mal u memberi kan tanggapan terhadap
perubahan l i ngkungannya.
Dari kegi atan Lab Mi ni 5.5 kamu tel ah mengetahui
bahwa keti ka kamu menyentuh daun-daun putri mal u (M i -
mosa pudi ca), daun-daun tumbuhan tersebut akan menutup
seperti yang di tunjukkan pada Gambar 5.20. Mengapa hal
i ni dapat terjadi ? Ternyata daun-daun putri mal u mampu
menanggapi rangsang yang dal am hal i ni berupa sentuhan
tanganmu dengan cara mengatupkan daunnya.
Organ-organ l ai n pada tumbuhan ternyata juga mampu
memberi kan tanggapan terhadap sti mul us/ rangsang yang
ada. Tanggapan yang di beri kan ol eh tumbuhan tersebut
Gerak pada Tumbuhan
C
Kata-kata IPA
Tropisme
Fototropisme
Geotropisme
Tigmotropisme
Hidrotropisme
Nasti
Tigmonasti
Termonasti
Fotonasti
Niktinasti
Taksis
Respons
Stimulus
Bagaimana tumbuhan
putri malu memberi
tanggapan?
Carilah tumbuhan putri
malu (Mimosa pudica) di
halaman sekolahmu!
Berikan sentuhan pada
helaian daunnya!
Tanggapan apa yang
ditunjukkan oleh
tumbuhan? Catatlah
hasilnya! Kemudian
tunggulah beberapa saat!
Apakah yang terjadi pada
daun tersebut?
Mampukah daun tersebut
kembali seperti semula
dan berapa waktu yang
dibutuhkan untuk itu?
Catatlah hasilnya pada
buku catatanmu!
Lab Mini 5.5
141 Bab 5 Sistem Kehidupan Tumbuhan 141
Gambar 5.20
Daun tanaman Putri Malu
(Mimosa pudica). (a) Daun
membuka , (b) Daun menutup
(a) (b)
Apa yang kamu perlukan ?
o 8 bi ji kacang merah atau jagung (di rendam ai r semal am).
o kantung pl asti k besar yang dapat di rekat.
o potongan kertas karton yang dapat di masukkan dal am pl asti k.
o gunti ng.
o beberapa l embar kertas ti ssue.
o ai r.
o kertas l abel .
o sel oti p.
Apa yang harus kamu lakukan ?
1. Bagi l ah t anggung jawab dal am kel ompokmu unt uk memper si apkan per angkat
percobaan! Potongl ah kertas karton dengan ukuran yang dapat di masukkan ke dal am
pl asti k! Gunakan 2 l api san kertas karton untuk mempertebal karton dal am pl asti k!
Bungkusl ah kedua kertas karton tersebut dengan kertas ti ssue Masukkan karton
terbungkus kertas ti ssue ke dal am pl asti k! Teteskan ai r untuk membasahi karton dan
kertas ti ssue! Buangl ah kel ebi han ai r ji ka karton sudah cukup basah!
2. Masukkan 8 bi ji kacang merah ke dal am kantung pl asti k! Letakkan bi ji di atas ti ssue
yang membungkus kertas karton! Letakkan 8 bi ji tersebut dengan susunan mel i ngkar!
Sumber: www.sarracenia.com
adal ah dal am bentuk gerak. Untuk memahami dengan bai k
bagai mana gerak yang di tunjukkan ol eh tumbuhan aki bat
tanggapan terhadap rangsang, l akukan Kegi atan 5.7.
Perc obaan
Bagaimana arah tumbuh akar dan pucuk
tumbuhan?
Saat pet ani menanam bi j i di l adang, bi j i di l et akkan di bawah per mukaan t anah pada
ber bagai posi si . Bagi an pucuk embr i o dal am bi j i dapat mengar ah ke at as, ke ar ah
mat ahar i , at au ke bawah, ke ar ah bumi . A kar embr i o dapat mengar ah ke at as, ke ar ah
mat ahar i , at au ke bawah, ke ar ah bumi . D apat kah akar dan pucuk embr i o t umbuhan
i ni member i t anggapan t er hadap gr avi t asi sehi ngga akar akan t umbuh ke dal am
t anah dan pucuk t umbuh ke ar ah si nar mat ahar i ?
142 IPA SMP Kelas VIII
Bagai mana akar pada embri o kacang merah tumbuh ke
bawah, dan bagai mana pucuk tumbuh ke atas. Apa yang
menyebabkan arah tumbuh pada pucuk dan akar embri o
kecambah berbeda? Ternyata gravi tasi mempengaruhi akar
tumbuhan tumbuh ke bawah. Gravi tasi merupakan sti mu-
l us (rangsang) yang sel anjutnya di tanggapi atau di respons
ol eh t umbuhan. St i mul us adal ah sesuat u yang ada di
l i ngkungan yang menyebabkan perubahan ti ngkah l aku
termasuk ti ngkah l aku tumbuhan. Ti ngkah l aku tumbuhan
adal ah respons tumbuhan terhadap sti mul us. Respons
tumbuhan terhadap gravi tasi i ni di sebut geotropi sme.
Sekarang bandi ngkan hasi l kegi atan kamu pada kecambah
kacang merah dengan Gambar 5.21. Adakah persamaan
yang kamu temukan. Cobalah diskusikan dengan temanmu.
Umumnya tumbuhan menghabi skan masa hi dupnya
dengan hanya mel ekat di satu tempat mel al ui akarnya yang
ber f ungsi sebagai penambat . Tumbuhan dapat j uga
mengubah posi si nya mel al ui pertumbuhan yang mendekati
atau menjauhi sti mul us. Jeni s respons tumbuhan semacam
i ni di sebut gerak tropi sme. Mengi ngat tanpa memandang
bagai mana ger akan i t u t er j adi , ger akan t umbuhan
di gol ongkan menjadi dua kat egor i besar ber dasar kan
Sumber: Moyer et al., 2000
3. Ber i l ah l abel nama kel ompokmu dan t anggal
pel aksanaan per cobaan di at as kant ung pl ast i k.
Tutupl ah kantung pl asti knya! Pertahankan bi ji kacang
pada tempatnya! Jika biji kacang bergeser dari posisinya,
geserl ah bi ji dari l uar agar posi si nya kembal i seperti
semul a! Ji ka sel uruh bi ji bergeser, tambahkan beberapa
karton atau kertas ti ssue ke dal am kantung pl asti k
sampai cukup kencang!
4. Gantungl ah kantung pl asti k di tempat gel ap! Amati l ah
bi ji kacang merah ti ap hari sel ama 3-5 hari ! Pada buku
catatanmu, gambarl ah sketsa l etak akar dan pucuk saat
bi ji berkecambah mul ai hari pertama sampai ke l i ma!
Gantungl ah kantung pl asti k pada posi si semul a di
tempat gel ap setel ah kamu amati !
Apa yang terjadi ?
1. Bagai mana arah tumbuh akar kacang merah dal am
pl asti k pada hari pertama?
2. Bagai mana arah tumbuh akar di hari ke 5?
3. Adakah beberapa akar yang tumbuh mel engkung?
143 Bab 5 Sistem Kehidupan Tumbuhan 143
Gambar 5.21
Gerak Geotropisme pada Kecambah Jagung.
Sumber: www.botit.botany.wisc.edu
hubungan ant ar a ar ah ger akan dan ar ah dar i mana
rangsangan datang. Ji ka arah gerakan di tentukan ol eh arah
asal rangsangan, reaksi di sebut tropi sme. Sedangkan ji ka
ar ah ger akan t i dak ada hubungannya dengan ar ah
rangsangan, reaksi di sebut nasti .
Geotropi sme adal ah sal ah satu contoh dari tropi sme.
Tumbuhan juga dapat memberi respons terhadap si nar
matahari (fototropi sme), terhadap ai r (hi drotropi sme), dan
juga terhadap sentuhan (ti gmotropi sme).
Pucuk tumbuhan yang tumbuh ke arah si nar matahari
(Gambar 5.22) merupakan contoh gerak fototropisme positif
sekal i gus gerak geotropi sme negati f. Arah tumbuh akar ke
dal am t anah mer upakan cont oh geot r opi sme posi t i f
sekal i gus hi drotropi sme posi ti f. Gerak tumbuh sul ur yang
membel i t karena sti mul us sentuhan sul ur dengan tempat
t umbuhnya mer upakan cont oh ger ak t i gmot r opi sme
(Gambar 5.23). Kesel uruhan tropi sme adal ah respons yang
membantu tumbuhan bertahan dal am upaya memperol eh
si nar matahari , ai r atau mi neral yang terl arut dal am tanah.
Tropi sme pada tumbuhan di kendal i kan ol eh hormon
tumbuhan, yai tu bahan ki mi a dal am tubuh tumbuhan yang
dapat mempengaruhi pertumbuhan tumbuhan tersebut
mi sal nya hormon auksi n. Auksi n menyebabkan batang dan
daun tumbuhan bereaksi positif terhadap fototropisme, atau
tumbuh mengarah ke si nar. Hormon tersebut akti f di bentuk
di ujung batang. Si nar akan menyebabkan hormon tersebut
bergerak ke bagi an atau si si batang yang ti dak terkena si nar,
sehi ngga mengaki batkan sel -sel di bagi an i tu tumbuh l ebi h
panjang dari bagi an atau si si batang yang terkena si nar
matahari , sehi ngga batang membengkok ke arah si nar.
Distribusi atau penyebaran auksin tidak merata pada batang
Gambar 5.22
Kecambah di tempat gelap akan menuju ke
arah sumber cahaya, yang merupakan
gerak fototropisme positif
Gambar 5.23
Gerak tigmotropisme pada sulur
Sumber:www.botit.botany.wisc.edu
Sumber: www.chadevans.co.uk.
144 IPA SMP Kelas VIII
Gambar 5.24
Ujung batang membengkok ke arah
sinar karena sel-sel bagian atas
lebih panjang dari pada sel-sel
bagian bawah.
pucuk membelok
ke arah sinar
sel tumbuh
normal
sel tumbuh lebih panjang
akibat auxin lebih banyak
Sumber: www.biologie.uni-hamburg.de
tumbuhan. Auksi n akan terkumpul l ebi h banyak di si si
batang yang jauh dari sumber cahaya (Gambar 5.24).
Di awal sub-bab i ni kamu sudah mel akukan kegi atan
Lab Mi ni 5.5 dengan menggunakan tumbuhan putri mal u.
Menurutmu, apakah menutup dan membukanya daun putri
mal u di tentukan ol eh arah datangnya rangsang? Karena
tanggapan daun putri mal u untuk menutupkan daunnya
ti dak di tentukan ol eh arah datangnya rangsang
maka ger ak i ni di sebut dengan ger ak nast i
t epat nya adal ah t i gmonast i at au ada yang
menyebut nya sebagai ger ak sei smonast i .
Di skusi kan dengan temanmu, apa perbedaan dan
persamaan antara gerak ti gmonasti dengan gerak
ti gmotropi sme yang sudah kamu pel ajari !
Di antara gerak nasti , ada yang di sebabkan
ol eh respon t erhadap cahaya (f ot onast i ) dan
temperatur (termonasti ). Perubahan terhadap
cahaya dan temperatur yang menyertai pergantian
siang hari dan malam hari berkaitan dengan gerak
pada tumbuhan, terutama pada bunga dan daun. Pernahkan
kamu memper hat i kan beber apa bunga seper t i bunga
matahari , bunga kembang sepatu, bunga tanaman pukul
empat, mekar pada si ang hari dan menguncup pada mal am
hari . Sebal i knya bunga tanaman wi jaya kusuma, menutup
pada waktu si ang hari dan membuka pada waktu mal am
hari (Gambar 5.24). Gerakan nasti pada daun yang pal i ng
di kenal adal ah gerak "ti dur" atau ni kti nasti . Daun-daun
beber apa t umbuhan t er t ent u t er ut ama anggot a suku
Legumi nosae, berada dal am posi si berbeda pada si ang dan
mal am hari . Permukaan daun hori zontal serta menghadap
ke matahari sepanjang hari , tetapi dal am kondi si mel i pat
dal am posi si verti kal ji ka matahari terbenam (Gambar 5.25).
Li patan i ni dapat ke atas atau ke bawah bergantung pada
jeni s t umbuhan. Cobal ah amat i t anaman yang ada di
seki tarmu. Adakah yang menunjukkan gerak nasti ?
Gerak pindah tempat tumbuhan karena pengaruh stimu-
l us di kenal dengan gerak taksi s. Gerak taksi s i ni dapat
berupa gerak pi ndah tempat tumbuhan secara kesel uruhan,
maupun sebagi an. Sebagai contoh gerak pi ndah tempat
organel kl oropl as di dal am sel (Gambar 5.27) keti ka sel -sel
Elodea disinari. Contoh lainnya adalah gerak sel gamet jantan
menuju sel gamet beti na pada l umut.
145 Bab 5 Sistem Kehidupan Tumbuhan 145
Gambar 5.25
Beberapa jenis bunga yang menunjukkan
gerak termonasti atau fotonasti.
Bunga Matahari Bunga Kembang Sepatu
Bunga Pukul Empat Bunga Wijaya Kusuma
Sumber: www.farm1.static.flickr.com
Gambar 5.27
Gerak Niktinasti yang Terjadi pada Daun Tanaman Golongan Leguminosae.
(a) Sebel um di si nari (b) Setel ah di si nari
Gambar 5.26
Gerak Niktinasti yang Terjadi pada
Daun Tanaman Golongan
Leguminosae.
Sumber: www.farm1.static.flickr.com
Sumber: www.images.theresajackson.multiply.com
146 IPA SMP Kelas VIII
Bina Keterampilan
Menginferensi
1. Apa perbedaan antara fototropi sme dan ti gmotropi sme?
2. Bedakan antara respons untuk gerak tropi sme dan nasti !
3. Jel askan tentang gerak ni kti nasti pada tumbuhan di l engkapi dengan contoh!
4. Mengapa respons tropi sme pada tumbuhan ti dak dapat cepat untuk di amati ?
5. Mengapa per t umbuhan akar di sebut dengan ger ak geot r opi sme posi t i f at au
hi drotropi sme posi ti f ?
Intisari Subbab
Amati gambar di sampi ng.
Menurut kamu, termasuk gerak
apa yang di t unj ukkan ol eh
gambar i ni . Ber i l an al asan
j awabanmu. Jel askan j uga
mengapa batang tersebut mampu
membengkok?
Sumber: www.botit.botany.wisc.edu
147 Bab 5 Sistem Kehidupan Tumbuhan 147
Tentunya kamu pernah mengal ami keti ka ti ba-ti ba
mendapati tanaman hi as yang ada di rumahmu ternyata
daunnya sudah ti dak utuh l agi dan kamu menemukan
beki cot atau kadang bel al ang di dekatnya. Mungki n kamu
menganggap bahwa yang menyebabkan daun tanaman
tersebut ti dak utuh l agi adal ah karena di makan ol eh hewan
tersebut. Bahkan ti dak jarang kamu juga pernah menjumpai
beberapa tanaman yang daunnya berbintil-bintil hitam pada
tanaman mangga atau jeruk. Bu Ani yang hobi mengkol eksi
tanaman hi as juga kadangkal a mengel uh karena tanaman
Adeniumnya tiba-tiba daunnya menguning dan berguguran
dan kemudi an mati . Ternyata setel ah di l i hat akarnya yang
berbentuk bonggol busuk.
Kejadi an-kejadi an tersebut di atas adal ah contoh bahwa
penyaki t dan hama yang menyerang tanaman sebetul nya
ada di l i ngkungan dan kehi dupan kamu. Hanya saja kamu
mungki n bel um memahami nya, t er ut ama unt uk
membedakan mana yang termasuk penyakit dan mana yang
termasuk hama. Bahkan petani pun banyak juga yang bel um
bi sa membedakan antara penyaki t dan hama. Hama seri ng
di kat akan penyaki t at au sebal i knya. Ol eh kar ena i t u
seri ngkal i terjadi kekel i ruan saat pengendal i an hama dan
penyaki t. Mi sal nya hama di berantas dengan obat untuk
penyaki t (f ungi si da mi sal nya). At au mengendal i kan
penyaki t dengan menggunakan obat unt uk hama
(i nsekti si da mi sal nya). Aki batnya hama dan penyaki t ti dak
terkendal i dan tetap merajal el a sehi ngga tanaman menjadi
rusak dan hancur. Oleh karena itu perlu kita pahami terlebih
dahul u pengerti an hama dan penyaki t.
Penyaki t adal ah penyebab tanaman menjadi saki t.
Tanaman di katakan saki t ji ka ada perubahan sel uruh atau
sebagi an or gan-or gan t anaman yang menyebabkan
terganggunya kegi atan fi si ol ogi snya, atau saki t adal ah
penyi mpangan dari keadaan normal . Mi sal nya tanaman
tomat yang semul a segar ti ba-ti ba menjadi l ayu. Daun
kedel ai yang awal nya berwarna hi jau segar, sekarang ti ba-
ti ba kel i hatan bercak-bercak cokel at. Tanaman-tanaman
tersebut menyi mpang dari keadaan normal dan bi asanya
Penyakit dan
Hama Tumbuhan
D
Kata-kata IPA
Penyakit
Hama
Parasit
Bakteri
Virus
Cendawan
Penyakit Parasit
Penyakit Non-parasit
Insektisida
Fungisida
Serangga
148 IPA SMP Kelas VIII
Bakteri dan Virus
Bakteri dapat menyebabkan kerusakan pada tumbuhan.
Bakteri dapat masuk ke tubuh tumbuhan melalui stoma atau
l uka keci l pada tubuhnya. Dal am tubuh tumbuhan bakteri
dapat merusak sel -sel tumbuhan bi l a tel ah mengi nfeksi
si t opl asma. Ji ka bakt er i menyebar ke sel ur uh t ubuh
tumbuhan maka tumbuhan tersebut akan segera mati .
Umumnya bakteri menyebabkan bercak-bercak lubang pada
buah dan daun. Bakteri juga dapat menyebabkan tumbuhan
layu secara mendadak sehingga mati seperti pada mentimun
(Gambar 5.28). Penyaki t l ayu pada tanaman menti mun
orang mengatakan saki t. Penyebab saki t i ni bermacam-
macam, seperti bakteri , cendawan, vi rus, kekurangan atau
kel ebi han ai r, kekurangan atau kel ebi han unsur hara atau
karena tanaman mendapatkan stress l i ngkungan mi sal nya
suhu l i ngkungan yang terl al u panas atau terl al u di ngi n.
Hama adal ah bi natang perusak tanaman budi daya.
Tanaman yang di rusak tersebut mi sal nya kol , sawi , sel ada,
t omat , t er ung, jagung, jer uk, mangga. Sement ar a i t u,
bi natang yang merusak atau hama di antaranya adal ah
bermacam-macam ul at, bel al ang, si put, beki cot, serangga
dan sebagai nya.
Ti ndakan yang di l akukan agar tanaman terl i ndung dari
serangan penyaki t dan hama di sebut proteksi tanaman.
Pengendal i an hama yang bai k yai tu dengan cara bi ol ogi s.
Pengendal i annya mel i puti penggunaan predator, bi natang
pemakan hama atau penggunaan parasi t dan bakteri yang
dapat menyebabkan saki t pada hama tetapi ti dak pada
tumbuhan. Pemberantasan secara bi ol ogi s i ni hanya akan
memati kan hama. Sementara i tu, serangga l ai n yang bukan
hama akan terhi ndar dari kemati an.
Hama dan penyaki t merupakan organi sme parasi t.
Yang di maksud parasi t i al ah t organi sme yang hi dup
menumpang pada bagi an l uar atau di dal am tubuh tanaman
atau binatang. Parasit memakan atau meghisap zat makanan
dari makhl uk hi dup yang di tumpangi nya dan ti dak bi sa
hi dup sendi ri . Tempat parasi t tumbuh dan makan tersebut
di kenal dengan nama i nang. Beri kut i ni akan di urai kan
beberapa penyebab penyaki t dan hama pada tanaman.
Untuk l angkah pertama, l akukan Lab Mi ni 5.6.
Lab Mini 5.6
Amati dengan seksama
tanaman yang ada di
sekelilingmu. Kamu bisa
mengamati tanaman hias
koleksi ibumu (misalnya)
atau pergi ke kebun atau
taman di sekitar rumahmu.
Identifikasilah jenis hama
atau penyakit yang
mungkin menyerang
tanaman tersebut.
Rekamlah tanaman
tersebut dalam bentuk
gambar atau foto
kemudian diskusikan
dengan temanmu untuk
menentukan kira-kira
hama atau penyakit apa
yang menyerang tanaman
tersebut. Gunakan juga
sumber belajar buku-buku
yang ada di perpustakaan
atau internet untuk
memudahkan identifikasi
kamu.
149 Bab 5 Sistem Kehidupan Tumbuhan 149
Gambar 5.28
Tanaman mentimun mati mendadak akibat
serangan penyakit layu bakteri Erwinia
tracheiphila
Gambar 5.29
Layu bakteri pada perakaran tanaman cabai
(a) dan busuk akar pada tanaman Anthurium
(b dan c)
di sebabkan ol eh bakteri Erwi ni a trachei phi l a.
Bi l a pangkal bat ang t anaman yang l ayu
di potong akan mengel uarkan l endi r bakteri
berwarna puti h kental dan l engket.
Bakteri Pseudomonas sol anacearum Smi th.
juga dapat menyebabkan l ayu bakteri pada
akar tanaman cabai (Gambar 5.29a). Mula-mula
tanaman terl i hat l ayu seperti kekurangan ai r,
t er ut ama pada daun-daun muda t ak l ama
kemudi an t anaman menj adi l ayu kese-
l uruhannya dan mati . Bi l a pada pangkal batang di potong
akan terl i hat pembul uh kayunya berwarna cokl at. Bi l a
bagian yang paling dekat dengan perakaran (pangkal batang)
di potong mi ri ng kemudi an di masukkan ke dal am gel as
beri si ai r jerni h, maka tak l ama kemudi an akan kel uar cai ran
(lendir) yang berwarna putih yang merupakan massa bakteri.
Kerusakan tanaman Anthuri um karena busuk akar juga
di sebabkan ol eh bakteri (Gambar 5.29b, c).
Sumber:www.vegetablemdonline.ppath.cornell.edu
Sumber: www. indonesiachili.com; www.duniaflora.com.
(a) (b) (c)
Gambar 5.30
Penyakit akibat virus pada tanaman
kacang
Sumber: www1.agric.gov.ab.ca
Vi r us j uga dapat menyebabkan penyaki t pada
tumbuhan. Tanaman di kebun yang teri nfeksi vi rus dapat
menyebabkan bercak-bercak keci l berwarna kuni ng pada
daunnya. Bahkan bercak-bercak kuning dapat menjadi gelap
karena kemati an jari ngan seperti yang menyerang tanaman
kacang (Gambar 5.30). Vi r us dapat menyebabkan
pertumbuhan tumor pada daun. Daun tersebut menjadi
ti dak berbentuk. Vi rus tumbuhan ti dak dapat mengi nfeksi
hewan, sehingga kamu tidak perlu khawatir bila menyentuh
daun tersebut.
150 IPA SMP Kelas VIII
Penyaki t tanaman dapat di bagi menjadi dua gol ongan,
yai t u penyaki t par asi t dan penyaki t non-par asi t at au
penyaki t fi si ol ogi s. Penyebab penyaki t parasi t sudah ki ta
bahas sebel umnya yang di antaranya adal ah bakteri , vi rus
dan cendawan. Sedangkan penyaki t non-parasi t yai tu
penyaki t yang di sebabkan ol eh kekurangan atau kel ebi han
terhadap unsur hara (mi neral ), ai r, si nar matahari dan
t emper at ur . Tanaman i ni j uga seper t i manusi a. Ji ka
kekurangan makanan, tanaman akan kel aparan atau saki t.
Pertumbuhan tanaman akan terhambat dan mungki n bi sa
menjadi kerdi l atau mati .
Kamu sudah menget ahui bahwa unsur har a yang
di perl ukan ol eh tanaman terdi ri atas 16 unsur hara, yang
terdi ri atas unsur hara makro dan unsur hara mi kro. Coba
i ngat kembal i unsur apa saja yang termasuk hara makro dan
yang termasuk hara mi kro! Ji ka tanaman kekurangan sal ah
satu dari unsur hara tersebut akan menyebabkan tanaman
saki t . Cont ohnya ji ka t anaman kekur angan Mg akan
menyebabkan klorosis pada tanaman yaitu tanaman menjadi
pucat karena kekurangan kl orofi l . Hal tersebut di aki batkan
Mg berfungsi dal am pembentukan kl orofi l . Ji ka tanaman
Gambar 5.32
Kerugian petani jagung diakibatkan (a)
serangan jamur dan juga (b) ulat.
Sumber: www.scienceclarified.com;
(a)
(b)
Gambar 5.31
(a) Akibat serangan cendawan Erysiphe
chichoracearum De Cand pada
semangka. Cendawan ini selain
menyerang tanaman Cucurbitaceae juga
mangga dan tembakau; (b) Penyakit busuk
akar pada tanaman kacang tanah.
(a)
(b)
Sumber: Pracaya, 2007)
Jamur atau Cendawan
Sejuml ah kerusakan pada tumbuhan di sebabkan ol eh
jamur. Penyaki t tumbuhan yang di sebabkan ol eh jamur
cepat menyebar ke sel uruh tanaman pertani an karena
bi asanya spor a j amur di sebar kan ol eh angi n. Jamur
mengi nfeksi tumbuhan yang sehat bi asanya dal am bentuk
spora. Spora yang sudah masuk segera tumbuh dan akan
menyerang jari ngan xi l em, sehi ngga mempengaruhi proses
pengangkutan ai r dan dapat menyebabkan kemati an bagi
tumbuhan. Penyaki t tepung pada tanaman Cucurbi taceae
bi asanya di sebabkan ol eh cendawan Er ysi phe
ci choracearum. Tanaman yang terserang menampakkan
adanya l api san puti h bertepung pada permukaan daun dan
bat ang muda. Sel anjut nya daun at au bat ang t er sebut
berubah kekuni ngan dan akhi rnya akan mati (Gambar
5.31a). Penyakit lain yang disebabkan oleh cendawan adalah
busuk akar sel ai n menyerang tanaman jeruk, cendawan
Phytophthora juga menyerang kacang tanah (Gambar
5.31b). Untuk tanaman jagung, seri ngkal i petani mengal ami
kerugi an keti ka panen aki bat serangan jamur sel ai n juga
kehadi ran ul at (Gambar 5.32).
151 Bab 5 Sistem Kehidupan Tumbuhan 151
kekurangan N, tanaman akan menjadi kerdi l , daun akan
berwarna pucat kuni ng khususnya daun tua. Daun muda
berwarna pucat juga dan berukuran keci l . Hal i ni terjadi
karena unsur N di perl ukan untuk pembentukan protei n
t er masuk unt uk membent uk hor mon t anaman. Pada
tanaman tomat yang kekurangan unsur Ca buahnya akan
mengal ami bercak-bercak hi tam yang sangat merugi kan
panen tomat bagi petani (Gambar 5.33).
Gambar 5.33
(a) Tanaman Anthurium kekurangan Mg,
(b) daun tanaman tomat kekurangan N
dan (c) buah tomat yang kekurangan Ca.
(a) (b) (c)
Sumber: Pracaya, 2007; www.progressivegardens.com; Bergmann, 1992
Serangga
Pada umumnya serangga sangat membantu tumbuhan.
Mereka memi ndahkan serbuk sari dari satu bunga ke bunga
l ai n. Namun demi ki an t er kadang ser angga dapat
mengaki batkan kerusakan pada tumbuhan. Khususnya bi l a
serangga mengunjungi tumbuhan yang mengandung vi rus,
bakteri serta jamur di dal am sel -sel nya. Serangga tersebut
dapat membawa atau mengambi l mi kroba tersebut saat
makan jari ngan tumbuhan. Bi l a serangga mengunjungi
tumbuhan selanjutnya, ia dapat memindahkan mikroba yang
merusak tersebut dari bagi an mul utnya ke tumbuhan.
Dengan demi ki an t umbuhan t el ah t er i nf eksi mi kr oba
pembawa penyakit, dan penyakit segera berkembang dalam
tubuh tumbuhan tersebut.
Serangga juga dapat menimbulkan kerusakan tumbuhan
dan bahkan membunuh t umbuhan dengan memakan
sebagi an besar daun tumbuhan tersebut. Tumbuhan yang
mengal ami kerusakan sejuml ah besar daunnya ti dak akan
mampu memasak makanan dal am juml ah cukup, aki batnya
pertumbuhan tumbuhan terganggu yang bi sa beraki bat
152 IPA SMP Kelas VIII
Gambar 5.34
Kutu putih yang ditemukan pada
permukaan bawah daun Aglaonema.
Gambar 5.35
Serangga thrips yang merupakan
pemangsa segala jenis tanaman.
Sumber: www. ditlin.hortikultura.go.id
kemati an bagi tumbuhan tersebut. Serangga seri ngkal i
di jumpai sebagai hama pengganggu pada sebagi an
besar tumbuhan. Sal ah satunya adal ah kutu puti h
(Gambar 5.34). Serangga i ni mengel uarkan sejeni s zat
puti h yang berl i l i n, berkapas puti h yang menutupi
kesel uruhan badan l embut yang berwarna merah
muda, menyebabkan i a kel i hatan seperti debu puti h.
Dapat ditemukan di buku-buku batang atau di atas dan
di bawah daun muda. Mereka menghisap sari tanaman, yang
dapat membuat tanaman menjadi l ayu. Seperti kutu peri sai ,
kutu putih ini juga mengeluarkan cairan manis seperti madu
yang dapat mengundang semut. (Gambar 5.31a). Penyaki t
l ai n yang di sebabkan ol eh cendawan adal ah busuk akar
sel ai n menyerang tanaman jeruk, cendawan Phytophthora
juga menyerang kacang tanah (Gambar 5.31b). Untuk
tanaman jagung, seri ngkal i petani mengal ami kerugi an
keti ka panen aki bat serangan jamur
Serangga lain adalah thrips yang bentuknya sangat kecil
(panjang 1 mm), menempel pada buku-buku batang, pada
daun muda dan di atas puti k bunga. Serangan hebat hama
tersebut pada musi m kemarau dengan memakan bagi an
dal am bunga atau puti k bunga dengan mengorek sel pokok
dan menghi sap cai ran makanan pada permukaan daun di
mana daun yang tel ah di i sap menjadi berwarna
put i h seper t i per ak kar ena udar a masuk ke
dal amnya dan cacat pada put i k-put i k bunga
sehi ngga bunga t i dak akan mekar dengan
sempurna. Karena mudah berpi ndah dan dari cara
makannya, serangga i ni ti dak hanya menjadi hama
tetapi juga dapat menjadi penyebar vi rus (Gambar
5.35).
Sekarang ini lagi marak penanaman Anthurium
sebagai tanaman hi as. Sayangnya, ul at merupakan
sal ah satu musuh yang menyebabkan daun-daun tanaman
i ni ti dak l agi menjadi canti k (Gambar 5.36). Pada Gambar
5.37 menunjukkan berbagai jeni s ul at yang menjadi hama
perusak berbagai tanaman. Sel ai n i tu juga di jumpai hama
l al at buah yang bi asanya menyerang buah-buah yang
di hasi l kan ol eh tanaman budi daya, mi sal nya bel i mbi ng,
jambu, melon, dan sebagainya. Hama lainnya pada tanaman
adal ah kutu aphi d, bel al ang, beki cot, si put, ul at daun dl l .
Sumber: Purwanto, 2006
153 Bab 5 Sistem Kehidupan Tumbuhan 153
Sumber: Trubus, 2008; www.duniaflora.com.
Gambar 5.36
(a) Ulat yang menyerang tanaman Anthurium, (b,c) sehingga menyebabkan daun tidak lagi cantik
Gambar 5.37
Berbagai jenis ulat tanah: (a) Helicoverpa sp. dan (b) Agrotis ipsilon, serta
ulat bawang (c) Spodoptera exigua, (d) ulat grayak Spodoptera litura.
(a) (b) (c) (d)
Sumber: Surachman dan Suryanto, 2007
1. Apa yang membedakan hama dan penyaki t pada tumbuhan? Lengkapi
dengan contoh.
2. Penyaki t pada tumbuhan di bedakan atas 2 kel ompok. Jel askan perbedaan kedua
kel ompok tersebut.
3. Bagai mana serangga mampu mengurangi proses fotosi ntesi s pada tumbuhan?
4. Jel askan bagai mana cara jamur mengi nfeksi tubuh tumbuhan?
5. Ji ka tanaman hi as yang ada di rumahmu saki t karena kekurangan unsur N,
gejal a-gejal a apa saja yang akan di tunjukkan ol eh tanaman tersebut?
6. Bagai mana cara untuk mengendal i kan serangga hama pada kebunmu t a n p a
menyemprotkan pesti si da?
7. Dua kerajaan organi sme apa yang dapat menyebabkan kerusakan pada
tumbuhan?
Intisari Subbab
154 IPA SMP Kelas VIII
A. Struktur dan Fungsi Jaringan Tumbuhan
1. Organ tumbuhan terdi ri atas akar, batang dan daun.
2. Akar berfungsi untuk menyerap ai r dan mi neral terl arut dari dal am tanah yang akar
di angkut menuju daun ol eh xi l em.
3. Batang berfungsi untuk memberi bentuk tubuh dan menyal urkan ai r dan hasi l
fotosi ntesi s ke sel uruh bagi an tubuh tumbuhan.
4. Daun merupakan organ yang ti pi s, l ebar berfungsi untuk menangkap si nar matahari
untuk mel angsungkan proses fotosi ntesi s. Hasi l fotosi ntesi s akan di edarkan ke
sel uruh bagi an tubuh mel al ui fl oem.
5. Tubuh tumbuhan tersusun atas tiga jenis sistem jaringan yaitu sistem jaringan dermal,
si stem jari ngan dasar dan si stem jari ngan pengangkut.
6. Jari ngan yang ada pada tumbuhan dapat di kel ompokkan menjadi dua, yai tu jari ngan
sederhana dan jari ngan kompl eks.
7. Jaringan sederhana adalah jaringan yang disusun oleh satu jenis sel, contohnya adalah
jari ngan parenki m, kol enki m dan skl erenki m. Sedangkan jari ngan kompl eks adal ah
jari ngan yang di susun atas berbagai jeni s sel , contohnya xi l em dan fl oem.
B. Proses Fisiologis pada Tumbuhan
1. Pergerakan zat-zat pada tumbuhan dapat berl angsung mel al ui proses di fusi dan
osmosi s.
2. Ai r beserta mi neral terl arut dapat di angkut menuju daun mel al ui pembul uh xi l em.
Kel ebi han ai r akan di uapkan ol eh tanaman mel al ui proses transpi rasi . Pada kondi si
tertentu pengel uaran ai r terjadi secara gutasi .
3. Tumbuhan hi j au mampu mel akukan f ot osi nt esi s yang mer upakan pr oses
pembentukan makanan dan di hasi l kannya gul a (makanan) dan oksi gen yang
di perl ukan ol eh sel uruh makhl uk hi dup.
4. Respi rasi merupakan proses pemecahan mol ekul besar menjadi mol ekul sederhana
untuk menghasi l kan energi .
C. Gerak Tumbuhan
1. Tumbuhan dapat mel akukan gerakan sebagai upaya tanggap terhadap kondi si
l i ngkungannya.
2. Gerak pada tumbuhan di kenal sebagai gerak tumbuh yang mel i puti tropi sme, nasti
dan taksi s.
3. Gerak tumbuhan di gol ongkan menjadi dua kategori besar berdasarkan hubungan
antara arah gerakan dan arah dari mana rangsangan datang. Tropi sme, ji ka arah
gerakan di tentukan ol eh arah asal rangsangan. Nasti , ji ka arah gerakan ti dak ada
hubungannya dengan arah rangsangan.
4. Yang berfungsi sebagai sti mul us dal am gerak tumbuhan di antaranya adal ah cahaya,
ai r, gaya gravi tasi , sentuhan, dan temperatur.
5. Beberapa gerak tropi sme di kendal i kan ol eh hormon yang di hasi l kan ol eh tumbuhan.
Rangkuman
155 Bab 5 Sistem Kehidupan Tumbuhan 155
Pasangkan t i ap-t i ap ungkapan ber i kut dengan
i st i l ah-i st i l ah yang benar dar i daft ar Kat a-kat a
Ku n ci I PA di at as ( t i dak semu a kat a ku n ci
di gunakan).
a. dermal
b. xi l em
c. fl oem
d. sponsa
e. pal i sade
f. stoma
g. parenki m
h. di fusi
i . osmosi s
j. konsentrasi
k. transpi rasi
l . gutasi
m. fotosi ntesi s
n. respi rasi
o. sti mul us
p. gravi tropi sme
q. tropi sme
r. nasti
s. penyaki t
t. hama
1. pori keci l yang terdapat pada epi dermi s
daun.
2. pr oses kehi l angan uap ai r pada
tumbuhan.
3. pr oses pengubahan ai r dan
karbondi oksi da menjadi gl ukosa dan
oksi gen yang menggunakan energi si nar
matahari.
4. jari ngan yang berfungsi mengangkut ai r
dan mi neral terl arut dari akar ke daun.
5. r espons t umbuhan t er hadap gaya
gravi tasi bumi .
6. j ar i ngan yang mengangkut hasi l
fotosi ntesi s ke sel uruh tubuh tumbuhan.
7. gerak tumbuhan yang tidak dipengaruhi
oleh arah datangnya stimulus/ rangsang.
8. jari ngan parenki m pada daun berbentuk
seperti ti ang yang mampu mel akukan
proses fotosi ntesi s.
9. si st em j ar i ngan yang ber f ungsi
mel i ndungi tanaman dari l i ngkungan
l uar.
D. Penyakit dan Hama Tumbuhan
1. Kerusakan tumbuhan dapat di sebabkan ol eh penyaki t dan hama tumbuhan.
2. Penyaki t adal ah penyebab tanaman menjadi saki t. Tanaman di katakan saki t ji ka ada
per ubahan sel ur uh at au sebagi an or gan-or gan t anaman yang menyebabkan
terganggunya kegi atan fi si ol ogi snya, atau saki t adal ah penyi mpangan dari keadaan
normal .
3. Penyebab penyaki t pada tanaman di kel ompokkan menjadi dua, yai tu penyaki t
parasi t dan penyaki t non-parasi t. Penyaki t parasi t dapat di aki batkan ol eh bakteri ,
vi rus, dan jamur, sement ara penyaki t non-parasi t dapat di aki bat kan karena
kekurangan/ kelebihan unsur hara atau air, serta karena tanaman mendapatkan stress
l i ngkungan mi sal nya l i ngkungan yang terl al u panas atau terl al u di ngi n.
4. Hama adal ah bi natang perusak tanaman budi daya. Hama tumbuhan yang umum
di jumpai dari kel ompok serangga, ul at, si put, beki cot dl l .
Evaluasi
Reviu Perbendaharaan Kata
156 IPA SMP Kelas VIII
Buat l ah daft ar nomor hal aman yang memuat i de-
i de pokok ber i kut . Sel anj ut nya j el askan t i ap-t i ap i de
pokok t er sebut .
1. bagaimana kekurangan unsur hara dapat
menyebabkan ti mbul nya penyaki t pada
tumbuhan.
2. bagai mana hama dapat menyebabkan
kerugi an bagi petani .
3. cont oh-cont oh yang t er masuk ger ak
"ti dur" pada tumbuhan
4. bagai mana proses pertugaran gas pada
tumbuhan.
5. bahan dasar apa yang di ubah menjadi
gul a di daun.
6. apa yang terjadi dengan gula dan oksigen
hasi l dari fotosi ntesi s.
7. mengapa hewan t er gant ung pada
tumbuhan.
8. gerak pada tanaman yang terjadi karena
sentuhan.
9. bagai mana per bedaan di f usi dan
osmosi s.
10. bagai mana penggol ongan jari nganpada
tumbuhan.
11. gambar yang menunjukkan keti ga
si stem jari ngan pembangun tubuh
tanaman.
12. gerak pi ndah tempat pada tumbuhan.
10. bakt er i , cendawan dan vi r us yang
mampu menyebabkan kerusakan pada
tumbuhan.
11. proses pemecahan mol ekul besar yang
t er j adi di mi t okondr i a sehi ngga
di hasi l kan energi .
12. ni l ai yang menyat akan banyaknya
parti kel / zat dal am vol ume tertentu.
Jawabl ah per t anyaan ber i kut dengan mengacu
pada i de-i de pokok dal am bab i ni .
1. Jeni s mi neral (unsur hara) apa saja yang
di butuhkan ol eh tanaman?
2. Bagai manakah bakt er i dapat masuk
pada t umbuhan dan meni mbul kan
penyaki t?
3. Sebutkan empat macam gerak nasti pada
tumbuhan!
4. Jaringan apa yang membentuk xilem dan
fl oem?
5. Apa perbedaan susunan xilem dan floem
ant ar a t anaman her ba dan t anaman
berkayu?
6. Unsur apa saja yang di perl ukan untuk
menyusun gl ukosa dan kl orofi l ?
7. Apa yang di hasi l kan pada pr oses
respi rasi ?
8. Mengapa tumbuhan di daerah keri ng
menyi mpan banyak ai r di dal am
batangnya?
9. Mengapa pengangkut an ai r ke daun
memi l i ki fungsi penti ng?
10. Mengapa tanaman yang kekurangan N
menjadi kerdi l ?
Menemukan Ide Pokok
Menggunakan Ide Pokok
1. Gunakan kamus bahasa i nggri s untuk
menemukan arti kata derm. Cari l ah dua
kata yang menggunakan kata tersebut
sebagai bagi an dar i kat a yang
di susunnya.
2. Sel -sel apa yang menyusun akar dan
bat ang secar a ber t ur ut -t ur ut dar i
permukaan l uar ke bagi an dal am.
Pemahaman Konsep
157 Bab 5 Sistem Kehidupan Tumbuhan 157
1. Ji ka tumbuhan memerl ukan ai r untuk
f ot osi nt esi s, bagai mana mungki n
t umbuhan di gur un dapat membuat
makanan sel ama musi m keri ng?
2. Jel askan mengapa juml ah manusi a yang
dapat hi dup di bumi sel al u t er kai t
dengan t i nggi r endahnya kecepat an
fotosi ntesi s pada tumbuhan.
Berpikir Kritis
Pengembangan Keterampilan
1. Kunjungi l ah pusat produksi sayur atau
pasar i nduk sayur. Buatl ah daftar organ
t anaman apa yang di j ual sebagai
makanan.
2. Temukanl ah bagi an dar i t umbuhan
bawang dan kentang yang merupakan
bagi an akarnya.
3. Cari dan temukan nama-nama umum
dari hormon yang ada pada tumbuhan.
Kunjungi l ah toko pertani an terdekat
untuk membantu mencari nama-nama
hormon tersebut.
4. Cobal ah pel ajari l ah contoh peta konsep
di awal bab i ni . Berdasarkan contoh,
buat l ah pet a konsep yang meng-
gambar kan j eni s unsur har a yang
di perl ukan ol eh tumbuhan.
5. Kecambahkan sepul uh buti r bi ji kacang
hi jau di atas kertas ti ssue yang basah.
Lakukan percobaan untuk menemukan
pengaruh dari rangsangan yang berbeda
pada per t umbuhan akar dan pucuk
tumbuhan. Sel ama l i ma hari , ukurl ah
t i nggi kecambah kacang hi jau yang
kamu tanam tersebut.
6. Berdasarkan data pada no 3, i nformasi
apa yang kamu perol eh?
7. Ber dasar kan gambar di bawah i ni ,
menur ut kamu mana dar i kedua
tanaman i ni yang saki t? Beri kan al asan
jawaban kamu.
Sumber: http://www.bbc.co.uk
158 IPA SMP Kelas VIII
159 Bab 6 Partikel-Partikel Materi 159
Partikel-Partikel Materi BAB 6
A. Atom, Molekul, dan Ion
B. Peranan Ion dalam
Kehidupan
160 IPA SMP Kelas VIII
P
e
t
a

K
o
n
s
e
p

P
a
r
t
i
k
e
l
-
p
a
r
t
i
k
e
l

M
a
t
e
r
i
Peta Konsep
P
a
r
t
i
k
e
l

M
a
t
e
r
i

M
o
l
e
k
u
l

A
t
o
m

b
e
r
u
p
a

U
n
s
u
r

d
a
p
a
t

m
e
m
b
e
n
t
u
k

I
o
n

S
e
n
y
a
w
a

d
i
b
e
d
a
k
a
n

t
e
r
s
u
s
u
n

a
t
a
s

A
t
o
m
-
a
t
o
m

y
a
n
g

s
a
m
a

t
e
r
s
u
s
u
n

a
t
a
s

A
t
o
m
-
a
t
o
m

y
a
n
g

b
e
r
b
e
d
a

I
o
n

p
o
s
i
t
i
f

I
o
n

n
e
g
a
t
i
f

d
i
b
e
d
a
k
a
n

d
a
p
a
t
m
e
m
b
e
n
t
u
k

161 Bab 6 Partikel-Partikel Materi 161
Peta Konsep
P
e
t
a

K
o
n
s
e
p

A
t
o
m

p
r
o
t
o
n

b
e
r
m
u
a
t
a
n

p
o
s
i
t
i
f

i
n
t
i

a
t
o
m

A
t
o
m

t
e
r
s
u
s
u
n

a
t
a
s

n
e
t
r
o
n

b
e
r
s
i
f
a
t


n
e
t
r
a
l

a
t
a
u

t
i
d
a
k

b
e
r
m
u
a
t
a
n
e
l
e
k
t
r
o
n

b
e
r
m
u
a
t
a
n

n
e
g
a
t
i
f

m
e
n
y
u
s
u
n


m
e
n
g
e
l
i
l
i
n
g
i


m
e
n
y
u
s
u
n
162 IPA SMP Kelas VIII
Pernahkah kamu perhati kan benda-benda yang ada dal am kamar bel ajarmu? Mungki n
anda menjawab, ada meja, kursi , buku-buku pel ajaran, pensi l , dan l ai n-l ai nnya . Kal au
pertanyaan i tu di l anjutkan, terdi ri atas apakah semua barang-barang i tu, pensi l mi sal nya?
Kamu pun mungki n akan menjawabnya, pensi l terdi ri atas kayu dan mata pensi l . Tetapi
terdi ri atas apakah kayu dan mata pensi l i tu? Dengan agak ragu-ragu mungki n akan kamu
jawab, wah, saya ti dak bi sa mel i hatnya, soal nya ukurannya sangat keci l .
Semua materi yang ada di sekel i l i ng ki ta tersusun dari
bagi an yang sangat keci l yang di sebut parti kel . Pensi l dan
buku yang kamu pegang, kursi dan meja yang kamu
gunakan, juga rambut kamu semuanya tersusun dari
partikel. Partikel ini berukuran sangat kecil, sehingga tidak
memungki nkan bagi ki t a memegangnya juga unt uk
mel i hatnya secara l angsung. Meski pun demi ki an, dengan
menggunakan mi kroskop el ektron kamu dapat mel i hat
kumpulan partikel ini. Gambar 6.1 memperlihatkan gambar
jarum dan benangnya menggunakan mi kroskop el ektron.
Gambar 6.1.a adal ah gambar jarum yang bi asa kamu
lihat. Jika dilihat dengan menggunakan mikroskop elektron
dengan pembesaran 130 kal i kamu akan l i hat Gambar
6.1.b. Nampak bahwa sebenarnya permukaan jarum dan
benang ti dak sehal us yang ki ta l i hat dengan mata secara
l angsung. Dengan pembesaran 60.000 kal i kamu akan l i hat
Gambar 6.1.c yang memperl i hatkan bagai mana jarum
tersusun dari kumpul an parti kel .
Sekol ah kamu tentu saja bel um memi l i ki mi kroskop
el ektron. Tetapi kamu ti dak perl u berkeci l hati , kamu tetap
dapat membukti kan keberadaan parti kel penyusun materi
dengan cara l ai n seperti yang akan kamu pel ajari dal am
bagi an beri kut.
Partikel-Partikel
Materi
Gambar 6.1.
Gambar Jarum dan Benang
a
b
c
BAB BAB
BAB BAB BAB
6 6
6 66
163
Bab 6 Partikel-Partikel Materi
Apa yang dapat kamu si mpul kan dari kedua percobaan tersebut? Dari jarak dekat kamu
masi h dapat mengamati ruang antar buti ran gul a pasi r dan gambar ti ti k-ti ti k. Dengan
semaki n jauhnya jarak pandang sementara kemampuan mata ki ta untuk mel i hat terbatas,
maka kerberadaan ruang kosong antar butiran gula atau antar titik-titik semakin tidak teramati.
Dari jarak jauh, yang ki ta l i hat hanyal ahwarna puti h pada buti ran gul a dan warna kel abu
pada gambar ti ti k-ti ti k.
Dengan memperhati kan apa yang sudah kamu l akl ukan dengan gul a pasi r dan gambar
ti ti k-ti ti k, dapatkah kamu membayangkan bahwa sebenarnya semua materi yang ki ta l i hat
dal am kehi dupan ki ta sehari -hari sebenarnya merupakan kumpul an dari parti kel -parti kel
yang sangat keci l ? Ukuran parti kel dan jarak antar parti kel tersebut sangatl ah keci l , sehi ngga
ki ta ti dak bi sa mel i hat secara l angsung keberadaan parti kel dan ruang antar parti kel tersebut.
Parti kel terkeci l penyusun materi i ni dapat berupa atom, mol ekul , atau i on.
Ji ka sejuml ah keci l gul a pasi r kamu
amati , maka akan kamu dapatkan bahwa
gul a i tu tersusun dari buti ran-buti ran yang
sangat kecil. Sekarang cobalah kamu lakukan
penyel i di kan menggunakan gul a pasi r
beri kut i ni .
Apa yang kamu perlukan?
Gul a Pasi r
Gel as
Apa yang harus kamu lakukan?
Masukkan gul a pasi r ke dal am gel as
hi ngga penuh. Kemudi an pandangl ah gul a
pasi r tersebut dari jarak dekat hi ngga kamu
dapat mel i hat but i r annya dengan j el as
sampai jarak tertentu hi ngga kamu hanya
mel i hat padatan puti h saja.
Pertanyaan
1. Mengapa ki t a t i dak bi sa mel i hat
keberadaan ruang kosong antar buti ran
gul a pasi r dari jarak jauh?
2. Apa yang dapat kamu amati sel ama
kamu mel i hat gul a dari jarak dekat
sampai hanya buti ran puti h saja yang
kamu l i hat?
Penyelidikan Lain
Si apkanl ah sel embar ker t as put i h.
Buatl ah ti ti k-ti ti k keci l dengan spi dol hi tam
dengan jarakantar sesamanya 1 mm dan
tersebar pada l uas seki tar 5 x 5 cm
2
. Buatl ah
ti ti k-ti ti k tersebut mengi kuti suatu pol a
yang sama. Tempelkan kertas tersebut pada
papan tul i s dan pandangl ah gambar ti ti k-
ti ti k tersebut dari jarak dekat hi ngga kamu
dapat melihat titik-titiknya dengan jelas dan
sampai jarak tertentu hi ngga kamu hanya
mel i hat warna kel abu saja.
Mengamati Gula Pasir
Kegiatan Penyelidikan
164 IPA SMP Kelas VIII
Molekul, Atom dan Ion
Kata-kata IPA
Atom
Elektron
Proton
Netron
Molekul
Ion
A
Molekul
Jika kamu mengamati sejumlah kecil pewarna makanan,
maka akan kamu dapatkan bahwa pewarna itu tersusun dari
buti ran-buti ran yang sangat keci l . Ji ka buti ran pewarna i tu
kamu masukkan perl ahan ke dal am gel as beri si ai r, apakah
yang akan terjadi? Untuk mengetahuinya lakukan Lab Mi ni
6.1.
Sekarang kamu perhati kan percobaan menggunakan
gul a beri kut i ni ! Gul a tersusun dari parti kel -parti kel keci l
yang menyebabkan rasa manis. Setelah gula tersebut masuk
ke dal am ai r, maka gul a akan l arut dan parti kel -parti kel
penyusunnya akan menyebar di antara parti kel -parti kel ai r.
Karena keci l nya parti kel -parti kel i ni ti dak dapat di sari ng,
bahkan t i dak dapat di l i hat l angsung ol eh mat a ki t a.
Meski pun berubah menjadi parti kel dengan ukuran sangat
keci l , rasa mani s ti dak hi l ang. Parti kel terkeci l gul a yang
masi h memi l i ki si fat gul a tersebut di sebut mol ekul gul a.
Mol ekul merupakan parti kel terkeci l dari suatu zat
yang masi h memi l i ki si f at -si f at zat t er sebut . Mol ekul
tersusun dari dua atom atau l ebi h. Mol ekul dapat tersusun
dari atom-atom yang berbeda, tetapi dapat pul a tersusun
dari atom-atom yang sama. Mol ekul yang tersusun dari
atom-atom yang berbeda di namakan mol ekul senyawa,
mi sal nya mol ekul ai r (H
2
O) dan mol ekul karbondi oksi da
(CO
2
). Ti ap satu mol ekul ai r tersusun dari satu atom oksi gen
dan dua at om hi dr ogen, set i ap sat u mol ekul
karbondi oksi da mengandung satu atom karbon dan dua
atom oksi gen (Gambar 6.2.)
Mol ekul yang t er susun dar i at om yang sama
di namakan mol ekul unsur, mi sal nya hi drogen (H
2
), oksi gen
(O
2
), ni trogen (N
2
), dan kl ori n (Cl
2
) . Ti ap satu mol ekul
oksi gen tersusun dari dua atom oksi gen. Gambar 6.3.
menunjukkan beberapa mol ekul unsur.
Apa yang harus kamu
lakukan?
Ambilah seperempat
sendok pewarna,
perhatikan ukuran
butirannya. Masukkan
perlahan butiran pewarna
tersebut kedalam gelas
yang telah diisi air. Amati
dengan seksama apa
yang terjadi.
Pertanyaan
Menurut pendapatmu,
apakah yang terjadi
dengan ukuran butiran
pewarna setelah
tercampur dengan air?
Lab Mini 6.1
165
Bab 6 Partikel-Partikel Materi
Atom
Sebelumnya kamu telah mempelajari bahwa sebenarnya
semua materi yang ki ta l i hat dal am kehi dupan ki ta sehari -
hari sebenarnya merupakan kumpulan dari partikel-partikel
yang sangat keci l . Dapatkah kamu membayangkan apakah
yang sebenarnya terjadi jika sepotong besi dibentuk menjadi
pisau, parang, dan peralatan lainnya? Seorang pandai besi
tentu akan memanaskannya terl ebi h dahul u.
Agar mudah di bentuk, parti kel penyusun unsur besi
yang teratur susunannya dal am wujud padat harusl ah
di panaskan terl ebi h dahul u agar parti kel -parti kel tersebut
menjadi rel ati f ti dak beraturan dan i katan antar sesamanya
l emah sehi ngga ti apparti kel bi sa berpi ndah tempat. Dal am
keadaan demi ki an maka besi menj adi l ebi h mudah
di bentuk menjadi sesuatu yang di i ngi nkan.
Di sebut apakah parti kel terkeci l penyusun unsur besi ?
Parti kel terkeci l tersebut di namakan atom besi . Jadi unsur
besi tersusun dari atom besi . Unsur l ai n, mi sal nya emas,
juga tersusun dari atom-atom emas. Atom penyusun emas
mempunyai sifat yang berbeda dengan atom penyusun besi.
Demi ki an pul a untuk unsur-unsur l ai nnya seperti karbon
dan si l i kon. Gambar 6.4. menunjukkan kumpul an atom-
atom.
Gambar 6.3
Contoh molekul unsur.
Molekul
karbondioksida
Gambar 6.2.
Contoh molekul senyawa
Molekul hidrogen
Molekul air
O O
H H
Molekul oksigen
Gambar 6.4
Sebatang besi tersusun dari
kumpulan atom-atom besi
Sebatang besi
Atom besi
166 IPA SMP Kelas VIII
At om-at om ber ukur an sangat keci l . Set i ap at om
mempunyai di ameter seki tar 0,1 nanometer atau 0,1 x 10
-9
meter. Sangat kecil bukan? Jumlah atom yang terdapat pada
kepal a jarum adal ah seki tar 1.000.000.000.000.000 atau 10
15
atom. Begi tu banyak. Ki ta ti dak dapat mel i hat secara
l angsung atom-atom i ni , tetapi dengan mi kroskop el ektron,
maka gambaran kasar atom-atom i ni dapat di l i hat.
Sejak zaman Yunani kuno, para filosof telah memikirkan
bagai mana materi i tu tersusun. Pemi ki ran mereka bertol ak
dari pembel ahan materi . Ji ka suatu materi di pecah menjadi
buti ran keci l , dan buti ran i tu di pecah l agi menjadi semaki n
hal us, maka ji ka materi i tu di bel ah terus menerus, apakah
yang terjadi ? Menurut ahl i fi l safat Yunani Leuki ppos dan
Deumokri tus yang hi dup pada abad ke-4 sebel um Masehi
(400 370 SM) pembelahan materi bersifat tidak sinambung,
arti nya pembel ahan akan berakhi r pada parti kel terkeci l
yang ti dak dapat di bel ah l agi . Parti kel terkeci l yang tak
dapat di bel ah l agi i ni di sebut atom, dari i sti l ah atomos yang
arti nya tak dapat di bel ah.
Pada masa i t u t er dapat pendapat l ai n yang
di kemukakan ol eh Ari stotel es (384 332 SM) yai tu bahwa
pembel ahan materi bersi fat si nambung, arti nya materi
dapat di bagi terus-menerus tanpa batas. Pada saat i tu
pendapat Ari stotel es l ebi h banyak mendapat dukungan
sedangkan pendapat Leuki ppos dan Deumokri tus semaki n
di l upakan.
Pada abad ke-18 ternyata banyak ahl i ki mi a yang dapat
meneri ma pendapat Leuki ppos dan Deumokri tus. Pada
tahun 1803, John Dal ton, seorang guru sekol ah dari Inggri s
yang ahl i dal am bi dang fi si ka dan ki mi a, mengajukan suatu
teori yang menyatakan bahwa materi terdiri atas atom-atom.
Teori atom Dal ton i ni dapat di si mpul kan sebagai beri kut:
1. Seti ap materi tersusun atas parti kel terkeci l yang
di sebut atom.
2. Atom ti dak dapat di pecah l agi menjadi parti kel yang
l ebi h keci l dengan si fat yang sama.
3. Atom-atom dari unsur tertentu mempunyai si fat dan
massa yang i denti k. Unsur- unsur yang berbeda
memi l i ki atom-atom yang massanya berbeda.
4. Senyawa terbentuk dari dua macam atom atau l ebi h
yang berbeda.
5. Reaksi ki mi a mer upakan penggabungan dan
pemi sahan atom-atom dari unsur atau senyawa
dal am reaksi tersebut.
Gambar 6.5.
Permukaan kristal nikel. Tonjolan-tonjolan
yang tampak pada gambar diyakini
merupakan atom-atom dari unsur nikel.
Gambar 6.6
John Dalton
167
Bab 6 Partikel-Partikel Materi
Struktur atom
Pada perkembangan sel anjutnya, di temukan beberapa
fakta yang ti dak dapat di jel askan ol eh teori atom Dal ton,
antara l ai n:
1. Ti dak dapat menjel askan si fat l i stri k materi .
2. Ti dak dapat menjel askan daya gabung atom-atom.
Mi sal nya, mengapa satu atom oksi gen dapat bergabung
dengan dua atom hi drogen membentuk ai r.
Menurut hasi l eksperi men Rutherford, di dal am atom
masi h terdapat parti kel -parti kel yang l ebi h keci l . Atom
mempunyai inti yang bermuatan positif, dikelilingi elektron
yang ber muat an negat i f . Ada dua jeni s par t i kel yang
terdapat pada i nti atom, yai tu proton dan netron.
Massa sebuah proton kurang l ebi h sama dengan massa
satu netron. Massa el ektron kurang l ebi h 1/ 2000 masa
sebuah proton. Massa el ektron tersebut sedemi ki an keci l
sehi ngga massa i tu dapat di abai kan pada saat menghi tung
massa sebuah atom.
Gambar 6.7
Bagian-bagian sebuah atom
Netron adal ah netral , arti nya netron ti dak mempunyai
muatan. Proton mempunyai muatan posi ti f. Besar muatan
posi ti f pada proton sama dengan besar muatan negati f pada
sebuah el ektron. Tabel 6.1 mengi khti sarkan i nf ormasi
tersebut. Meski pun atom tersusun dari parti kel -parti kel
l ebi h keci l , akan tetapi parti kel tersebut ti dak memi l i ki si fat
seperti unsur yang di bentuknya. Sehi ngga para i l muwan
masi h mengganggap atom sebagai pembentuk bangun
dasar zat atau benda.
Inti atom, terdiri
atas proton dan
netron
elektron
168 IPA SMP Kelas VIII
Ion
Pada bagian sebelumnya kamu telah pelajari bahwa jika
pewarna di l arutkan dal am ai r maka senyawa tersebut akan
terurai menjadi molekul-molekulnya. Tidak semua senyawa
tersusun atas mol ekul , beberapa senyawa ternyata tersusun
atas i on-i on. Ion adal ah suatu atom atau kumpul an atom
yang bermuatan l i stri k.
Ion dari atom terbentuk keti ka suatu atom mel epas atau
menerima elektron. Jika atom menerima elektron, maka akan
berubah menjadi i on negati f (ani on). Sebal i knya ji ka atom
melepaskan elektron, maka akan berubah menjadi ion positif
(kati on). Tabel 6.2 menyaji kan contoh atom dan i on.
Perbandingan partikel-partikel dalam sebuah atom
Partikel Massa relatif Muatan Letak di dalam atom
Proton 1 1+ Bagian inti atom
Netron 1 tidak bermuatan bagian inti atom
Elektron 0 1- Bergerak mengelilingi inti atom
Tabel 6.1. Awal an satuan SI
Gambar 6.8
Jika natrium klorida dilarutkan dalam air
akan terurai menjadi ion positif (ion natrium)
dan ion negatif (ion klorida)
Nama atom Lambang atom Lambang ion
Natrium Na Na
+
Kalium K K
+
Magnesium Mg Mg
2+
Calsium Ca Ca
2+
Aluminium Al Al
3+
Klorida Cl Cl
-
Sulfur S S
2-
Oksigen O O
2-
Tabel 6.2. Contoh I on
Suatu senyawa yang terusun dari i on-i on di namakan
senyawa i on. Ji ka garam dapur di l arutkan dal am ai r, maka
akan terurai menjadi i on posi ti f dan i on negati f (Gambar
6.8) . Garam dapur merupakan contoh senyawa i on.
169
Bab 6 Partikel-Partikel Materi
1. Jel askan pengerti an atom, mol ekul , dan i on
2. Jel askan pendapat Dal ton tentang atom
3. Sebutkan beberapa zat yang dapat menghasi l kan i on-i on keti ka di l arutkan dal am ai r.
Intisari Subbab
170 IPA SMP Kelas VIII
Gambar 6.10
Minuman isotonik mengandung ion-ion
pengganti cairan tubuh yang hilang.
Peranan Ion dalam
Kehidupan
Kata-kata IPA
Dehidrasi
Rehidrasi
Isotonik
Kehi dupan manusi a ti dak dapat terl epas dari adanya
ion-ion. Ketika seseoran sakit diare, akan banyak kehilangan
cai ran tubuh, cai ran tubuh tersebut harus segera di ganti kan
dengan mi num oral i t. Keti ka seseorang kehausan, maka
di sar ankan mi num mi numan i sot oni k. Aki dapat
menghantarkan l i stri k karena di dal amnya terdapat i on-i on
yang terl arut di dal amnya.
Di are merupakan suatu penyaki t yang di tandai dengan
meni ngkatnya frekuensi buang ai r besar l ebi h dari ti ga kal i
sehari di sertai adanya perubahan bentuk dan konsi stensi
ti nja penderi ta. Bahaya utama di are adal ah kemati an yang
di sebabkan karena tubuh banyak kehi l angan ai r dan garam
yang terl arut yang di sebut dehi drasi .
Dehidrasi yang terjadi pada penderita diare karena usus
bekerja ti dak sempurna sehi ngga sebagi an besar ai r dan zat-
zat yang terl arut di dal amnya di buang bersama ti nja sampai
akhi rnya tubuh kekurangan cai ran. Bahaya di are terl etak
pada dehi drasi . Ol eh karena i t u penanggul angannya
di l akukan dengan cara mencegah ti mbul nya dehi drasi dan
rehi drasi i ntensi f bi l a tel ah terjadi dehi drasi . Rehi drasi
adal ah upaya mengganti kan cai ran tubuh yang kel uar
bersama ti nja dengan cai ran yang memadai mel al ui mi num.
Mi numan penggant i cai r an t ubuh t er sebut dapat
di perol eh dengan mi num l arutan oral i t. Oral i t mempunyai
komposi si campuran Natri um Kl ori da, Kal i um Kl ori da,
Gl ukosa dan Natri um Bi karbonat atau Natri um Si trat.
Gambar 6.9 merupakan contoh oral i t yang beredar di
pasaran. Kamu dapat memperhati kan komposi si penyusun
oral i t yang tertera di bungkusnya.
Sel ai n oral i t, rehi drasi dapat di l akukan dengan mi num
minuman isotonik. Minuman isotonik merupakan minuman
yang di dal amnya terkandung i on-i on seperti yang terdapat
dal am cai ran tubuh manusi a. Pada mi numan i sotoni k
mengandung i on posi ti f Na
+
, K
+
, Ca
2+
, Mg
2+
dan i on negati f
Cl
-
, si trat
3-
, l aktat
-
. Gambar 6.10 menunjukan komposi si
mi numan i sotoni k yang beredar di pasaran.
Gambar 6.9
Oralit mengandung Natrium Klorida, Kalium
Klorida, Glukosa dan Natrium Bikarbonat
atau Natrium Sitrat
B
171
Bab 6 Partikel-Partikel Materi
Ion-i on juga terdapat di l arutan pengi si aki . Dal am aki
terdapat l arutan asam sul f at yang terurai menjadi i on
hi drogen (H
+
) dan i on sul fat (SO
4
2-
). Ion-i on i ni l ah yang
bereaksi dengan elektroda aki sehingga menghasilkan listrik.
Apakah ai r sungai , ai r sumur, ai r hujan mengandung
i on?. Keberadaan i on dal am ai r dapat di ketahui dengan al at
uj i el ekt r ol i t . Lakukan k egi at an 6.1 unt uk menguj i
keberadaan ion-ion dalam air. Adanya ion dalam air ditandai
dengan menguji apakah ai r tersebut dapat menghantarkan
arus l i stri k, yang di tandai ol eh nyal a l ampu. Ji ka l ampu
menyal a dan terdapat gel embung gas pada el ektroda, maka
ai r tersebut mengandung i on.
Menguji adanya ion dalam larutan
I on adal ah suat u at om at au kumpul an at om yang ber muat an l i st r i k. Keber adaan
i on dal am l ar ut an akan mengaki bat kan l ar ut an t er sebut ber si fat el ekt r ol i t . Lar ut an
el ekt r ol i t adal ah l ar ut an yang dapat menghant ar kan l i st r i k. Keber adaan i on dal am
l ar ut an dapat di ket ahui dengan al at uj i el ekt r ol i t .
Apa yang kamu perlukan?
- Baterai 1,5 vol t
- Kabel
- Lampu keci l 1,5 watt
- Gel as
- Gul a
- Garam dapur
- Air
- Cuka
Apa yang harus kamu lakukan?
1. Rangkai kan baterai , kabel dan l ampu menjadi al at uji el ektrol i t.
2. Si apkan 4 gel as, beri l abel A, B, C, dan D.
3. Isi keempat gel as tersebut dengan ai r sebanyak setengah ti nggi gel as.
4. Masukkan satu sendok gul a ke dal am gel as A, aduk hi ngga l arut.
5. Masukkan satu sendok garam dapur ke dal am gel as B, aduk hi ngga l arut.
6. Masukkan satu sendok cuka pasar ke dal am gel as C, aduk.
7. Uji l ah daya hantar l i stri k keempat i si gel as tersebut.
8. Amati nyal a l ampu yang di hasi l kan.
172 IPA SMP Kelas VIII
1. Apa yang harus di l akukan keti ka seseorang kehi l angan banyak cai ran
tubuh?
2. Ion-i on apa yang terdapat dal am cai ran tubuh manusi a?
3. Bagai mana cara mengetahui adanya i on dal am ai r?
Bina Keterampilan
Menguji hipotesis
Berdasarkan jawabanmu pada soal nomor 3 di atas, uji l ah jawabanmu
tersebut dengan mel akukan eksperi men.Tul i skan peral atan yang kamu
perl ukan, l angkah kerjanya, dan kemudi an l akukan eksperi mennya.
Intisari Subbab
Kesimpulan dan Analisis
1. Larutan manakah yang mengandung i on?
2. Larutan manakah yang ti dak mengandung i on?
3. Jel askan hubungan antara juml ah i on dengan nyal a l ampu. Jel askan.
Hasil Pengamatan
Tuliskan hasil pengamatan pada tabel berikut:
Nyala lampu Gelembung
No Gelas Isi
Terang Redup Tidak Ada Tdk ada
1. A
2. B
3. C
4. D
173
Bab 6 Partikel-Partikel Materi
Atom adal ah bagi an terkeci l dari suatu unsur yang masi h mempunyai si fat unsur
tersebut. Atom tersusun dari inti atom dan elektron. Inti atom tersusun dari proton dan netron.
Mol ekul adal ah bagi an terkeci l dari suatu zat yang masi h memi l i ki si fat zat tersebut. Ion
adal ah atom atau gugusan atom yang bermuatan l i stri k.
1. Pernyataan yang kurang tepat adal ah....
a. atom adalah bagian terkecil dari suatu
unsur
b. i on adal ah atom atau kumpul an atom
yang bermuatan l i stri k
c. mol ekul adal ah bagi an terkeci l dari
zat
d. molekul senyawa tersusun dari atom-
atom sejeni s
2. Model beri kut merupakan
model dari ...
a. atom
b. mol ekul senyawa
c. mol ekul unsur
d. i on
3. Parti kel yang bermuatan l i stri k adal ah...
a. atom dan i on
b. hanya i on
c. mol ekul dan i on
d. hanya atom
4. Par t i kel dasar dar i suat u senyawa
adal ah....
a. unsur
b. atom
c. mol ekul
d. i on
5. Senyawa i oni k ji ka di l arutkan dal am ai r
akan terurai menjadi ...
a. atom dan mol ekul
b. kati on dan ani on
c. atom dan ani on
d. unsur dan senyawa.
6. Inti atom tersusun dari ...
a. proton dan el ektron
b. proton dan netron
c. proton dan el ektron
d. netron dan el ektron
7. Jel askan apa yang di maksud dengan:
a. atom
b. mol ekul unsur
c. mol ekul senyawa
d. i on
8. Jel askan perbedaan antara mol ekul unsur
dan mol ekul senyawa.
Rangkuman
Evaluasi
Pengecekan Konsep
Pemahaman Konsep
174 IPA SMP Kelas VIII
10. Apakah ai r sumur mengandung i on?
Bagai mana cara mengetahui nya?
11. Jel askan mengapa peredaran pl anet-
pl anet di tata surya merupakan sebuah
model atom?
12. Buatl ah sebuah peta konsep untuk
bagi an-bagi an dari sebuah atom.
Masukkan i sti l ah-i sti l ah beri kut i ni :
el ektron, proton, netron, i nti atom,
bermuatan posi ti f, bermuatan negati f,
ti dak bermuatan.
13. Meraki t: Buatl ah rangkai an al at uji
el ektrol i t, kemudi an uji l ah l arutan
yang ada di seki tarmu.
14. Membaca Label : Bacal ah l abel pada
kemasan mi numan i sotoni k. Catatl ah
kandungan i on yang terkandung dal am
mi numan tersebut.
15. Poster: Buatl ah sebuah poster yang
beri si i nformasi (berupa i l ustrasi atau
bagan) tentang bagi an-bagi an atom.
Kamu dapat menggunakan tata surya
sebagai contoh model postermu.
16. Menj el askan dengan kata-kata I PA:
Perhati kan gambar di bawah i ni .
Sel anjutnya, beri l ah penjel asan apa
yang di kandung benda tersebut,
dengan memasukkan i sti l ah-i sti l ah
atom, i nti , el ektron, unsur, senyawa,
dan i on.
9. Tentukan apakah model berikut termasuk
atom, mol ekul unsur, mol ekul senyawa
atau i on.
a. c.
b. d.
Berpikir Kritis
Pengembangan Keterampilan
Penilaian Kinerja
175 Bab 7 Bahan Kimia dalam Keseharian 175
Bahan Kimia dalam
Keseharian
BAB 7
A. Bahan Kimia di Rumah
Tangga
B. Bahan Kimia dalam Bahan
Makanan
C. Bahan Kimia di Bidang
Industri, Pertanian, dan
Kesehatan
D. Zat Adiktif dan Psikotropika
176 IPA SMP Kelas VIII
Bahan Kimia dalam Keseharian
Rumah tangga Makanan
pembersih
pemutih
parfum
Pembunuh
serangga
Pemanis
Pewarna
pengawet
Industri
Cat
Pupuk
Obat-obatan
Zat Adiktif
Peta Konsep Bahan Kimia dalam Keseharian
Peta Konsep
177 Bab 7 Bahan Kimia dalam Keseharian 177
Perasaan takut seri ngkal i ti mbul pada masyarakat keti ka di sebut kata-kata bahan ki mi a.
Dengan memahami si fat, kegunaan, dan efek sampi ng dari bahan-bahan ki mi a yang seri ng
digunakan dalam kehi dupan sehari-hari akan merubah perasaan takut terhadap bahan ki mi a
menjadi si kap dan ti ndakan hati -hati serta bi jaksana dal am menggunakan bahan ki mi a.
Interaksi bahan ki mi a dengan manusi a dan l i ngkungan memang ti dak dapat di hi ndari .
Cobal ah kamu amati bahan-bahan ki mi a apa saja yang
ada di sekel i l i ngmu. Gol ongkanl ah semua bahan ki mi a i tu
dal am ti ga golongan besar yakni bahan ki mi a rumah tangga
(pembersi h, pemuti h, pewangi , dan pembasmi serangga),
bahan ki mi a dal am bahan makanan (pewarna, pemani s,
pengawet, dan penyedap), serta bahan ki mi a di bi dang
i ndustri , pertani an, dan kesehatan (termasuk zat adi kti f dan
psi kotropi ka). Dapatkah kamu mengi denti fi kasi kegunaan
dan efek sampi ng dari semua bahan ki mi a tersebut? Pada
bab i ni kamu di ajak untuk mempel ajari kegunaan dan efek
sampi ng semua bahan ki mi a yang ada dal am kehi dupan
kesehari an kamu.
Bahan Kimia
dalam Keseharian
Mengidentifikasi Manfaat dan Efek Samping
Kegiatan Penyelidikan
BAB
7
Di dal am Jur nal I PA-mu,
t ul i skan hasi l i dent i f i kasi mu
t ent ang kegunaan dan ef ek
sampi ng dari semua bahan ki mi a
tersebut.
178 IPA SMP Kelas VIII
Bahan Kimia Pembersih
Keti ka tangan atau baju kal i an terkena kotoran berupa
mi nyak atau bahan l ain dapatkah kal i an menghil angkannya
dengan cara menggosok-gosok dan membi l as dengan ai r?
Usaha kali an ti dak akan memberi kan hasil yang memuaskan,
kal i an ti dak akan berhasi l menghi l angkan mi nyak yang
menempel di tangan atau di baju. Pencuci an dengan ai r saja,
bahkan dengan penggosokan atau putaran mesi n sekeras
apapun, maka akan menghi l angkan sebagi an saja bercak
dan kotoran, karena kotoran tadi ti dak l arut dal am ai r. Ai r
juga ti dak memi l i ki kemampuan menahan kotoran yang
tel ah l epas dari kai n agar tetap berada di ai r (tersuspensi )
dan ti dak menempel lagi ke kai n. Ol eh karena i tu di perlukan
bahan ki mi a yang dapat membantu mel epas kotoran dari
tempatnya menempel dan kemudi an menahan agar kotoran
yang tel ah terl epas tetap tersuspensi . Bahan ki mi a yang
dapat membantu proses pencuci an i ni adal ah sabun dan
deterjen.
Bahan-bahan pembersi h seperti sabun, deterjen, dan
yang bar u kamu tul i skan pada Kegi atan Penyel i di kan
memi l i ki kandungan ki mi a sebagai mana di cantumkan
dal am Tabel 7.1.
Bahan Kimia di
Rumah Tangga
Kata-kata IPA
Surfaktan
Fragranc e
Desinfektan
Tabel 7.1. Kandungan Ki mi a Bahan Pembersi h
No. Bahan Pembersih Kandungan kimia
1. Sabun Natrium palmilat, Natrium palm kernelate, Natrium palm stearat,
air, gliserin, Natrium klorida, dan parfum.
2. Deterjen Alkil benzen Sulfonat, penguat, anti redeposisi, bahan
pencemerlang dan pewangi.
3. Sampo Air, Natrium lauril eter sulfat, kokomidopropil betain dimetiko,
glikol distearat, Natrium klorida, fragrans, dan karbomer.
4. Pasta gigi Natrium monoflouroposfat, kalsium gliseroposfat.
A
179 Bab 7 Bahan Kimia dalam Keseharian 179
Lab Mi ni 1.1
Bahan kimia penyusun bahan pembersih dibedakan atas
bahan utama (bahan aktif) dan bahan tambahan (bahan aditif).
Perhati kan Tabel 7.1. Bahan utama untuk masi ng-masi ng
bahan pembersi h ditunjukkan dalam cetak tebal, sedangkan
yang l ai n adal ah sebagai bahan tambahan. Bahan adi ti f
di tambahkan ke dal am bahan pembersi h untuk memenuhi
fungsi -fungsi sebagai penguat ( bui l der ) , pel embut (pada
pakai an), pewarnaan, pemberi aroma (pewangi ), pengawet,
pengental , dan medi um (pel arut). Bahan akti f pada bahan
pembersi h berfungsi sebagai surfaktan.
Sur f akt an mempunyai kemampuan mengi kat dan
mengangkat kotoran. Dengan adanya surfaktan, maka l emak
atau kotoran yang tadi nya ti dak dapat bercampur dengan
ai r, ki ni dapat bercampur dengan ai r. Dengan demi ki an
l emak atau kotoran dapat di l epaskan atau di hi l angkan dari
tempatnya menempel .
Keti ka ki ta menggunakan sabun untuk mencuci , sabun
tersebut akan menghasi l kan busa. Apakah juml ah busa
mempengar uhi kual i tas sabun? Banyaknya busa ti dak
berkai tan secara si gni fi kan dengan daya bersi h deterjen.
Untuk kebanyakan kegunaan di rumah tangga, mi sal nya
pencuci an dengan juml ah ai r yang berl i mpah, busa ti dak
memil iki peran yang penti ng. Keberadaan busa yang banyak
merupakan faktor penti ng pada pencuci an dengan juml ah
ai r yang sedi ki t (mi sal nya pada pencuci an karpet). Dal am
pencuci an dengan sedi ki t ai r, busa akan berperan untuk
tetap mengi kat parti kel yang tel ah l epas dari kai n yang
di cuci , sehi ngga mencegah pengendapan kembal i kotoran.
Identifikasikan bahan
utama pada produk-
produk pembersih yang
beredar di pasaran.
1. Pilih dan tulis dua
produk untuk masing-
masing bahan
pembersih (sabun
mandi, deterjen,
sampo, cairan
pembersih piring,
cairan pembersih
kaca). Kalian tidak
harus membeli
produk-produk ini,
manfaatkan kemasan
bekas yang ada di
rumah atau mintalah
kepada tetangga.
2. Identifikasi dan
tuliskan bahan kimia
utama pada masing-
masing bahan
pembersih yang kalian
pilih.
Bahan Kimia Pemutih
Pemuti h yang pal i ng banyak beredar di pasaran adal ah
jeni s natri um hi pokl ori t. Natri um hi pokl ori t dan kal si um
hi pokl ori t mempunyai si fat mul ti fungsi . Sel ai n sebagai
pemuti h, kedua senyawa i ni dapat ber f ungsi sebagai
penghi l ang noda dan desi nfektan (sani t i zer ). Fungsi ganda
NaOCl sebagai penghil ang noda maupun desi nfektan, dapat
menjadi keunggul an ekonomi s. Pemuti h dapat di temukan
dal am dua wujud, yai tu padat dan cai r. Pemuti h padat
(bubuk puti h) adal ah kal si um hi pokl ori t dengan rumus
ki mi a Ca(OCl )
2
. Pada umumnya, masyarakat mengenal
senyawa i ni sebagai kapori t. Kapori t l azi m di pakai untuk
Gambar 7.1
Bahan baku cairan pemutih
Lab Mini 7.1
180 IPA SMP Kelas VIII
Alat dan Bahan
a. Dua topl es keci l
b. Ai r sumur atau ai r PDAM
c. Cai ran pemuti h
d. Sendok teh
e. Ikan emas 2 ekor berukuran sedang.
Prosedur
1. Isi l ah keti ga topl es dengan ai r sumur atau ai r l edeng seti nggi bagi an. Beri nomor 1, 2,
dan 3 pada keti ga topl es.
2. Masukkan i kan pertama ke dal am topl es nomor 1 dan i kan kedua ke dal am topl es nomor
2.
3. Tambahkan 1 sendok teh cai ran pemuti h ke dal am topl es nomor 1. Amati apa yang
terjadi pada i kan di dal am topl es nomor 1 dan bandi ngkan dengan peri l aku i kan di
dal am topl es nomor 2. Catat hasi l pengamatanmu! Beri kan penjel asan terhadap kejadi an
tersebut ?
mensuci hamakan ai r l edeng dan kol am renang. Pemuti h
cai r adal ah natri um hi pokl ori t (NaOCl ).
Bahan pemuti h umumnya di buat dari bahan-bahan
seperti beri kut i ni : 1) Natri um hi pokl ori t, NaOCl (12,5%),
2) Emal -70, 3) Parfum, dan 4) Ai r. Pada umumnya, produk
pemuti h di pasaran mengandung NaOCl dengan konsentrasi
12%-13%. Mengapa ti dak di sedi akan konsentrasi yang l ebi h
ti nggi ? Ini semata-mata demi perti mbangan keselamatan dan
tekni s.
Emal -70 adal ah nama dagang dar i jeni s sur faktan
berbahan akti f al kyl sul phat e. Penambahan bahan i ni hanya
sebagai al ternati f ji ka ki ta i ngi n menambahkan fungsi
pemuti h sebagai penghi l ang noda (st ai n r emover ). Seperti
hal nya Emal -70, parfum merupakan bahan tambahan (ti dak
harus ada). Kebanyakan produk pemuti h yang ada di pasar
ti dak memakai parfum.
Menyelididki efek negatif penggunaan
bahan pemutih pada kesehatan lingkungan
Berfikir Kritis
1. Sebutkan 2 produk
bahan-bahan pemutih
yang beredar di
pasaran.
2. Apakah keluarga di
rumahmu juga
menggunakan bahan
pemutih ini?
3. Apakah setiap kali
mencuci pakaian harus
ditambah bahan
pemutih? Bagaimana
pendapatmu!
181 Bab 7 Bahan Kimia dalam Keseharian 181
Bahan Kimia Pewangi (Parfum)
Parfum adal ah hasi l pencampuran berbagai macam fr a-
gr ance (bahan pewangi ) yang bersi fat mudah menguap
dengan bau t er t ent u. Bahan ki mi a pewangi ser i ng
di tambahkan pada berbagai produk seperti sabun, deterjen,
sampo, pembersi h kaca, cai ran pencuci pi ri ng, dan cai ran
pel embut pakai an, serta di jual dal am bentuk pengharum
badan maupun ruangan.
Perusahaan umumnya ti dak mau menul i skan bahan
kimi a yang digunakan sebagai bahan pewangi . Orang sering
memberi i sti l ah rahasi a perusahaan . Bahan ki mi a yang
di pakai sebagai pewangi bi asanya ti dak tunggal tetapi
campuran dari beberapa bahan pewangi . Zat ki mi a yang
di campur kan untuk menghasi l kan bau tertentu, dapat
di l i hat dal am Tabel 7.2.
Melakukan
pengamatan dan
prediksi
1. Tuliskan bahan-bahan
pembersih kemasan
yang ada dirumahmu.
2. Baca komposisinya!
Adakah petunjuk
bahwa bahan-bahan
itu menggunakan
pewangi (parfum)?
3. Apakah bahan-bahan
itu mencantumkan
bahan kimia yang
dipakai sebagai
pewangi?
4. Baui masing-masing
bahan! menggunakan
indra penciumanmu.
Catat hasil
pengamatanmu.
5. Perkirakan bahan
kimia apa yang
dicampurkan ke
dalam bahan-bahan
pembersih yang kamu
miliki!
Tabel 7.2.
Cont oh Spesi f i kasi Bau Parf um dan Nama Zat Ki mi a
Lab Mini 7.2
No. Spesifikasi bau Nama zat kimia
1 floral, jasmine. Amil salisilat
2 herbaceous Amilsinamat aldehida
3 rocy, citrus Sitronelol
4 musk, sweet Galaksolida
5 rose Geraniol
6 pine needle sobornil asetat
7 murbai/arbei Butil asetat
8 peer/pisang ambon Amil asetat
9 jeruk Oktil asetat
10 arbei Etil butirat
11 apel Amil valerat
12 minyak gandapura Metil salisilat
Parfum juga di jual dal am bentuk pengharum badan
dan pengharum ruangan. Komposi si zat-zat di dal am
parf um pada umumnya adal ah eti l al kohol (50-90%),
akuades/ ai r sul i ng (5-20%), dan fr agr ance (10-30%). Eti l
al kohol dal am komposi si i ni berfungsi sebagai pel arut.
Jangan l upa bahwa penggunaan parfum juga memil i ki
efek negati f. Di dal am parfum, sel ai n eti l al kohol sebagai
pel ar ut ser i ng di t ambahkan zat -zat seper t i : aset on,
benzal dehi da, benzi l asetat, benzi l al kohol , eti l asetat, dl l .
182 IPA SMP Kelas VIII
Bahan Kimia Pembasmi Serangga
(Insektisida)
Serangga pengganggu yang seri ng kita jumpai di rumah
tangga, di antaranya adal ah nyamuk, kecoa, lal at, dan semut.
Nyamuk adal ah serangga pengganggu di rumah tangga
yang pal i ng domi nan terutama di kota-kota dataran rendah.
Ol eh karena i tu anti nyamuk (obat nyamuk) merupakan
bahan yang di per l ukan masyar akat sehar i -har i . Anti
nyamuk di kemas sesuai dengan cara-cara apl i kasi nya; ada
yang di bakar, di fumi gasi secara el ektri k, di ol eskan pada
permukaan kul i t, dan di semprotkan. Khasi at dari bahan
pengusi r atau pembasmi serangga di tentukan ol eh bahan
ki mi a (bahan akt i f ) yang t er kandung di dal amnya.
Tr ansfl ut r i n adalah sal ah satu contoh bahan akti f anti nyamuk
berbentuk padatan l i ngkar berwarna hi jau. Anti nyamuk
bakar i ni di ambi l khasi at nya mel al ui asapnya yang
menyebar ke sel uruh ruangan.
Kamu dapat mengi denti fi kasi bahan ki mi a akti f yang
ter kandung pada seti ap anti nyamuk yang ber edar di
masyarakat di mana kamu tinggal . Jangan membuang begitu
saja wadah atau kemasan anti nyamuk yang pernah kamu
pakai . Kemasan anti nyamuk, juga produk-produk l ai n
umumnya mencant umkan bahan-bahan ki mi a yang
di kandungnya. Kamu dapat mengi denti fi kasi bahan-bahan
ki mi a penyusun seti ap produk dari kemasannya.
Saat i ni mul ai l ah dengan mengenal nama-nama bahan
ki mi a i tu. Kal au saat kamu t i dak mengetahui r umus
ki mi anya, ti dak masal ah, yang penti ng mengetahui
khasi atnya. Sel ai n i tu, yang juga penti ng untuk di ketahui
adal ah efek samping yang dapat diti mbul kan terutama bagi
kesehatan ki ta maupun kel estarian l i ngkungan. Oleh karena
Zat-zat i ni memi l i ki efek negati f bagi kesehatan. Aseton
dapat menyebabkan kekeri ngan mul ut dan tenggorokan,
ker usakan pi t a suar a, mengant uk, dan depr esi .
Benzal dehi da memi l i ki efek narkoti k dan i ri tasi pada kul i t,
mat a, mul ut , dan t enggor okan. Benzi l aset at ber si f at
karsi nogeni k, cai rannya dapat meresap ke dal am si stem
tubuh mel al ui kul i t, dan uapnya dapat mengi ri tasi mata.
Benzi l al kohol menyebabkan i ri tasi sal uran pernapasan
bagian atas dan penurunan tekanan darah. Etil asetat bersi fat
seperti narkoti k, merusak hati , dan menyebabkan anemi a.
Lab Mini 7.3
Mengidentifikasi
Untuk menghindari
gigitan nyamuk, ada
yang menggunakan anti
nyamuk bakar, ada yang
menggunakan anti
nyamuk semprot, dan
anti nyamuk yang
diusapkan pada tubuh.
Tugas kalian :
1. Pilih dan tulis dua
produk untuk masing-
masing jenis anti
nyamuk. Kalian tidak
harus membeli
produk-produk ini,
manfaatkan
kemasan-kemasan
bekas yang ada di
rumah atau mintalah
kepada tetangga.
2. Identi fi kasi dan
tuliskan bahan kimia
utama dan bahan
kimia tambahan pada
keenam produk anti
nyamuk yang telah
kalian pilih.
183 Bab 7 Bahan Kimia dalam Keseharian 183
i tu, perusahaan-perusahaan besar yang bi jaksana sel al u
memberi peri ngatan-peri ngatan kepada ki ta terkai t dengan
penggunaan bahan-bahan i ni .
1. Dalam seti ap bahan pembersih selalu ada komponen surfaktan. Apakah
yang di maksud dengan surfaktan? Beri contoh dua surfaktan yang
kamu ketahui .
2. Jel askan mekani sme kerja dari surfaktan dal am membantu proses pencuci an.
3. Dal am bahan pembersi h seri ngkal i di tambahkan bahan ki mi a l ai n. Sebutkan ti ga bahan
ki mi a tambahan yang di masukkan ke dal am bahan pembersi h tersebut ?
4. Ji ka kamu i ngi n membuat sendi ri bahan pemuti h untuk baju, bahan ki mi a apa saja yang
harus kamu sedi akan?
5. Sebutkan efek negati f penggunaan cai ran pemuti h bai k bagi kesehatan ki ta maupun
kel estari an l i ngkungan.
6. Jel askan apa yang di maksud dengan parfum?
7. Bahan utama parfum adal ah fr agr ance . Tul i skan ti ga bahan ki mi a fragrance dan aroma
yang di ti mbul kannya?
8. Sebutkan beberapa efek negati f yang dapat terjadi pada kesehatan aki bat penggunaan
parfum?
Intisari Subbab
184 IPA SMP Kelas VIII
1. Ambi ll ah 2 - 3 bungkus mie i nstan yang
di produksi ol eh i ndustri yang berbeda.
Amati l abel nya, adakah yang kamu
kenal bahan-bahan yang terkandung di
dal amnya? Kapankah mi e t adi
kadal uarsa?
Industri bahan makanan di Indonesi a terus berkembang
pesat, mul ai dari skal a keci l , menengah, maupun besar.
Produk yang di hasi l kan umumnya berupa bahan makanan
ol ahan. Dal am pengol ahan bahan makanan, ada dua macam
tujuan yang dapat di capai . Pertama yai tu menambah ragam
makanan, mi sal nya dari susu dapat di perol eh beberapa hasi l
ol ahan yang berupa keju, susu kental mani s, yoghur t,
mentega, dan l ai n-l ai n. Kedua, untuk memenuhi keperl uan
khusus, mi sal nya membuat hasi l ol ahan yang warnanya
l ebi h menar i k, l ebi h awet, l ebi h mani s r asanya, dan
sebagai nya.
Dalam upaya memenuhi keperl uan khusus seperti yang
di sebutkan di atas, t ernyat a dal am pengol ahan bahan
makanan memang di per l ukan penambahan zat yang
memi li ki si fat yang memungki nkan terpenuhinya keperl uan
khusus yang di i ngi nkan. Zat yang di tambahkan tersebut
di namakan adi ti f makanan.
Namun demi ki an perl u di i ngat bahwa penggunaan
adi ti f makanan tidak boleh di l atarbelakangi maksud menipu
konsumen ataupun berdampak menurunkan ni l ai gi zi
makanan.
Dalam sub bab ini diuraikan li ma bahan adi ti f makanan,
yai tu pewarna, pemani s, pengawet, penyedap rasa, dan
anti oksi dan dengan perti mbangan bahwa kel i makel i ma
jeni s tersebut penggunaannya pal i ng l uas dal am i ndustri
makanan.
2. Buatl ah secangki r teh sendi ri . Si mpan
sel ama ti ga hari . Amati perubahan yang
kamu l i hat seti ap 12 jam, apa yang bi sa
kamu amati ?
3. Cat at semua hasi l amat anmu dal am
buku IPA-mu!
Bahan Kimia dalam
Bahan Makanan
Kata-kata IPA
Bahan pewarna alami
Bahan pewarna identik alami
Bahan pewarna sintetik
Apakah perlunya bahan aditif makanan?
Kegiatan Penyelidikan
B
185 Bab 7 Bahan Kimia dalam Keseharian 185
Bahan Pewarna
Ji ka kamu berbel anja ke toko kue kamu dapat men-
j umpai bahwa hampi r semua kue yang di j aj akan
menggunakan pewarna. Ada yang berwarna hi jau, kuni ng,
merah, cokl at, atau warna l ai n. Apa fungsi penambahan
pewarna pada makanan tersebut? Bahan-bahan apa saja
yang di gunakan untuk memberi warna tersebut? Apakah
penggunaan pewarna tersebut ti dak berbahaya?
Bi l a di ti njau dar i asal nya, pewar na makanan di -
gol ongkan menjadi ti ga yai tu: pewar na al ami , i denti k
dengan pewarna al ami , dan pewarna si nteti k.
Pewarna Alami
Pewar na al ami merupakan pewarna yang di perol eh dari
bahan-bahan al ami , bai k nabati , hewani , ataupun mi neral .
Beberapa pewarna al ami yang banyak di kenal masyarakat
mi sal nya daun suji untuk membuat warna hi jau, kunyi t
untuk warna kuni ng, daun jati atau cabai untuk warna
merah, dan gul a merah untuk warna cokl at. Zat pewarna
al ami i ni l ebi h aman di gunakan bi l a di bandi ngkan dengan
pewar na si nt eti k. Penggunaan pewar na al ami r el at i f
terbatas, karena adanya beberapa kekurangan antara l ai n:
Seri ng terkesan memberi kan rasa khas yang ti dak
di i ngi nkan, mi sal nya kunyi t.
Konsentrasi pi gmen rendah, sehi ngga memerl ukan
bahan baku rel ati f banyak.
Stabi l i tas pi gmen rendah (umumnya hanya stabi l
pada ti ngkat keasaman/ pH tertentu).
Keseragaman warna kurang bai k.
Pewarna oranye, merah dan bi ru secara al ami terdapat
pada buah anggur, stroberi , rasberi , apel , dan bunga. Untuk
memberi kan war na kuni ng, mer ah, dan or anye dapat
di gunakan pewarna yang berasal dari tumbuhan dan hewan,
seperti wortel , tomat, cabai , mi nyak sawi t, jagung, daun-
daunan, dan i kan sal mon.
Bahan makanan yang seri ng menggunakan pewarna ini
di antaranya margari n, keju, sup, pudi ng, es kri m, dan mi .
Kl orofi l memberi kan warna hi jau yang peka terhadap
cahaya dan asam. Korofi l di perol eh dari daun-daunan yang
di gunakan ol eh masyarakat l uas sejak dahul u. Kurkumi n
merupakan zat warna al ami yang terdapat dal am tanaman
kunyi t (Z i ngi ber aceae). Zat warna i ni dapat di gunakan pada
186 IPA SMP Kelas VIII
makanan atau mi numan yang ti dak beral kohol , mi sal nya
nasi kuni ng, tahu, temul awak, dan sari buah.
Pewarna Identik Alami
Pewar na i dent i k al ami adal ah pi gmen yang di buat secara
si nteti k tetapi struktur ki mi anya mi ri p dengan pewarna
al ami . Contohnya, santoxantin (merah), apokaroten (merah-
or anye), dan bet a-kar ot en (or anye sampai kuni ng).
Penggunaan pewarna i denti k al ami hanya bol eh dal am
konsent r asi t er tentu, kecual i bet a kar ot en yang bol eh
di gunakan dal am juml ah ti dak terbatas.
Pewarna Sintetik
Di negara-negara maju, penggunaan pewar na si nt et i k
untuk makanan harus mel al ui penguji an yang ketat demi
kesel amat an konsumen. Pewarna yang t el ah mel ewat i
penguj i an-penguj i an t er sebut dan yang di i j i nkan
pemakai annya untuk makanan di namakan per mi t t ed col our
atau cer t i fi ed col our .
Penggunaan pewarna si nteti k sudah begi tu l uas di
masyarakat. Hi ngga sekarang, di perki rakan hampi r 90%
pewar na yang ber edar dan ser i ng di gunakan adal ah
pewarna si nteti k. Contoh kemasan pewarna si nteti k dan
produk makanan yang menggunakan pewarna di saji kan
pada Gambar 7.2 dan 7.3.
Beber apa kel ebi han pewar na si ntet i k antar a l ai n,
warnanya seragam, tajam, mengembal i kan warna asl i yang
mungki n hi l ang sel ama proses pengol ahan, mel i ndungi zat-
zat vi t ami n yang peka t er hadap cahaya sel ama
penyi mpanan, dan hanya di perl ukan dal am juml ah sedi ki t.
Sei ri ng dengan mel uasnya pemakai an pewarna si nteti k,
seri ng terjadi penyal ahgunaan pewarna pada makanan.
Sebagai contoh di gunakannya pewar na teksti l untuk
makanan sehi ngga membahayakan konsumen. Zat pewarna
teksti l dan pewarna cat bi asanya mengandung l ogam berat,
seperti : arsen, ti mbal , dan raksa sehi ngga bersi fat racun.
Gambar 7.3
Contoh makanan yang menggunakan
pewar na
Gambar 7.2
Contoh kemasan pewarna sintetik
Gambar 7.4
Tahu kuning
187 Bab 7 Bahan Kimia dalam Keseharian 187
Bahan Pemanis
Bahan pemani s adal ah bahan ki mi a yang di tambahkan
pada makanan atau mi numan yang ber f ungsi unt uk
memberi kan rasa mani s. Dul u orang mengenal sumber rasa
mani s al ami dari gul a yang di buat dari tebu atau bi t, aren,
kel apa dan pemani s l ai n seperti madu dan buah-buahan.
Sel ai n member i kan r asa mani s t er nyata gul a adal ah
penyumbang kal ori yang bai k karena mengandung gi zi
untuk tubuh manusi a.
Ternyata gul a menyebabkan berbagai masal ah baru bagi
orang-orang tertentu, terutama mereka yang kel ebi han
kal ori , kegemukan, menyebabkan kerusakan pada gi gi , dan
sangat berbahaya bagi penderi ta di abetes. Keadaan i ni
memacu para ahl i untuk menemukan pengganti rasa mani s
setara dengan gul a, ti dak berkal ori dan ti dak ada ni l ai
gi zi nya sehi ngga aman di komsumsi bagi mereka yang perl u
di et. Maka di kenal kanl ah beberapa jeni s gul a buatan atau
Gambar 7.5
Pemanis buatan atau sintetis biasanya
ditambahkan pada minuman kaleng atau
kemasan
Lab Mini 7.4
Identifikasi bahan pewarna pada tahu kuning
Untuk mengetahui bahan pewarna alami atau sintesis yang digunakan pada tahu
kuning kita dapat berhipotesis: Jika pewarna tahu kuning berasal dari kunyit, maka
setelah dicelupkan ke dalam air kapur akan berwarna kuning-kemerahan dan
sebaliknya jika tahu kuning berasal dari pewarna sintetik, maka setelah dicelupkan
kedalam air kapur tidak akan mengubah warna.
Alat dan bahan yang kamu perlukan untuk pengujian tahu kuning adalah: gelas
kimia, spatula, kaca arloji, tahu kuning dengan berbagai merek (A, B, C), air, dan
gamping.
Prosedur
(1) Siapkan alat yang sudah dibersihkan dan bahan yang diperlukan, (2) Masukkan
gamping 1 sendok teh ke dalam gelas kimia, tuangkan sedikit air dan larutkan,
jadilah air kapur, (3) Celupkan tahu kuning A ke dalam air kapur tadi beberapa
menit, (4) Amati perubahan warna setelah dicelupkan ke dalam air kapur, (5)
Ulangi langkah 1-3 untuk tahu kuning B dan C. Catat hasil pengamatanmu.
Analisis
Berdasarkan pengamatanmu, jawablah pertanyaan berikut ini.
1. Adakah tahu kuning dengan merek yang berbeda (A, B, C) yang tidak
menghasilkan perubahan warna ?
2. Adakah tahu kuning dengan merek yang berbeda (A, B, C) yang terjadi
perubahan warna ? Sebutkan.
3. Catat hasil kesimpulan pengamatanmu.
188 IPA SMP Kelas VIII
gul a si nteti k yang mempunyai si fat mani s seperti gul a
bahkan l ebi h. Beber apa contoh pemani s buatan at au
si ntenti k yai tu sakari n, si kl amat, aspartam, asesul fam dan
sorbi tol . Ti ngkat kemani san rel ati f dari berbagai bahan
pemani s di beri kan pada Tabel 7.3.
Tabel 7.3. Ti ngkat Kemani san Rel ati f
dari Berbagai Bahan Pemani s
Pada kasus penderita
kencing manis (Diabe-
tes Melitus), penderita
disarankan
mengurangi konsumsi
gula. Untuk keperluan
tersebut digunakan
bahan pemanis
pengganti gula, yaitu
bahan yang
memberikan rasa
manis seperti gula
tetapi rendah kalori.
Bahan-bahan
pengganti gula yang
banyak beredar di
pasaran antara lain
sakorit, equal, dan
nutrasweet
Tahukah Kamu
Suat u pr oduk makanan at au mi numan yang
menggunakan pemani s buatan seharusnya mencantumkan
jeni s dan juml ah pemani s yang di gunakan. Penggunaan
bahan pemani s atau batasan pemakai an bahan pemani s
dal am makanan harus mengacu pada WHO yang di kenal
dengan ADI (aceept abl e dai l y i nt ake) dan Peraturan Menteri
Kesehatan RI No. 722 / Menkes / per / IX / 1988 tentang
bat asan maksi mum penggunaan bahan ki mi a dal am
makanan seperti tertera pada Tabel 7.4.
Tabel 7.4. Bat asan Penggunaan Bahan Pemani s
pada Makanan dan Mi numan
Nama bahan pemanis Kemanisan relatif*
Sukrosa (gula tebu) 100
Laktosa (gula susu) 16
Glukosa (gula darah) 74
Fruktosa (gula tebu) 173
Siklamat 3.500
Sakarin 50.000
Aspartam 20.000
Asesulfam K 20.000
* Kemanisan relatif terhadap sukrosa dengan nilai 100
Nama bahan
pemanis
Batasan Permenkes
per kg bobot badan
Batasan ADI
per kg makanan
Sakarin 50 mg 300 mg 0 5 mg
Siklamat 500 mg 3000 mg 0 50 mg
Sorbitol 5 g 300 g -
Aspartam - 0 40 mg
Acesulpame K - 0 9 mg
Peringatan
Penggunaan bahan
pemanis sintetik pada
makanan dan minuman
secara berlebihan
dapat menyebabkan
gangguan pada tubuh,
misalnya kanker
kantung kemih
disebabkan oleh
siklamat, sedang
sakarin dapat
menyebabkan tumor
kantong kemih.
189 Bab 7 Bahan Kimia dalam Keseharian 189
Bahan Pengawet
Pada tahun 90-an terjadi kasus bi skui t beracun. Banyak
orang keracunan setel ah mengkonsumsi bi skui t. Sedi ki tnya
6 orang meni nggal duni a dan pul uhan orang di rawat di
rumah saki t. Bagai mana kasus tersebut bi sa terjadi ? Hasi l
penyel i di kan menunjukkan bahwa dal am bi skui t beracun
tersebut terkandung bahan natri um ni tri t dal am juml ah
berl ebi han. Mengapa dal am bi skui t terdapat natri um ni tri t?
Bahan pen gaw et adal ah bahan ki mi a yang dapat
mencegah at au menghambat pr oses f er ment asi
(pembusukan), pengasaman, atau perurai an l ai n terhadap
makanan yang di sebabkan ol eh mi kroorgani sme sehi ngga
makanan ti dak mudah rusak atau menjadi busuk.
Bahan pengawet tradi si onal tel ah di kembangkan sejak
ratusan tahun l al u, seperti garam dapur, gul a, cuka, dan
l ada. Ikan l aut bi asa di awetkan dengan cara pengasi nan.
Buah-buahan di awetkan dengan cara di jadi kan mani san.
Makanan l auk-pauk bi sa di awetkan dengan di bumbui l ada
dan cuka.
Garam dapur bi asanya di gunakan untuk mengawetkan
dagi ng dan i kan agar ti dak mudah busuk. Garam dapur
berfungsi untuk menghambat pembi akan bakteri seperti
mi kroorgani sme cl ost r i di u m bot u l i n um. Ji ka bakter i i ni
berkembang bi ak pada makanan akan menghasi l kan racun
yang dapat meracuni dagi ng. Gul a merah atau gul a pasi r
bi sa di gunakan untuk mengawetkan buah-buahan. Bahan
yang akan diawetkan di rendam dal am l arutan gula, keadaan
i ni menyebabkan mi kroorgani sme sukar hi dup.
Bahan pengawet buatan yang pal i ng seri ng di pakai
adal ah asam benzoat. Asam benzoat ber f ungsi untuk
mengendal i kan per t umbuhan j amur dan bakt er i .
Penggunaan asam benzoat dengan kadar l ebi h dari 250 ppm
dapat memberi kan efek sampi ng berupa al ergi . Adapun
pada konsentrasi ti nggi dapat mengaki batkan i ri tasi pada
l ambung dan sal uran pencernaan. Bahan l ai nnya adal ah
natri um benzoat, natri um ni trat, dan asam si trat. Bahan
pengawet untuk buah-buahan dal am kal eng, bi asanya
di gunakan gul a atau garam yang di buat dal am bentuk
mani san asi nan. Asam propi onat dapat di gunakan untuk
mencegah tumbuhnya kapang pada roti dan kue keri ng.
Asam sor bat di gunakan unt uk mencegah t umbuhnya
kapang pada keju.
Gambar 7.6
Gula dan cuka dapat digunakan sebagai
bahan pengawet pada makanan
(pengawet tradisional)
190 IPA SMP Kelas VIII
Dal am kasus bi skui t beracun yang di saji kan pada awal
sub bab i ni , di duga terjadi aki bat penggunaan garam ni tri t
sebagai zat pengewet dal am jumlah berl ebi han. Penggunaan
ni tri t l ebi h dari 200 ppm dapat menyebabkan keracunan.
Bahan pengawet bersi fat karsi nogen, untuk i tu batasan
penggunaan bahan pengawet sebai knya sesuai dengan
Peraturan Menteri Kesesehatan No. 722/ menkes/ per/ IX/
88 terdapat pada Tabel 8.4.
Akhi r-akhi r i ni banyak terjadi penyal ahgunaan bahan
pengawet, mi sal nya boraks dan formal i n. Boraks seri ng
di gunakan pada pengol ahan bakso dan mi basah. Boraks
yang di konsumsi terus-menerus dapat beraki bat keracunan
dengan gejal a muntah-muntah, di are, dan bahkan dapat
menyebabkan kemati an. Di sampi ng bersi fat sebagai zat
pengawet boraks juga berfungsi sebagai pengenyal . Forma-
l i n dengan kadar seki tar 40%, bi asa di gunakan pada proses
pengawetan spesi men bi ol ogi atau pr oses pengawetan
mayat.
Tabel 7.5.
Bat asan Penggunaan Bahan Pengawet
Nama bahan pengawet Batasan Permenkes
per kg makanan
Asam Benzoat 600 mg 1000 mg
Asam Sorbat 500 mg 3000 mg
Asam Propionat 2 g 3 g
Natrium Nitrit 50 mg 125 mg
Natrium Nitrat 50 mg 500 mg
191 Bab 7 Bahan Kimia dalam Keseharian 191
Bahan Penyedap dan Pemberi
Aroma
Hasi l penyel i di kan Dr. Ho Man Kwok pada tahun 1969,
mengungkapkan kasus yang di kenal dengan nama Chi nese
Rest aur ant Syndr ome (CRS). Dal am kasus tersebut di nyatakan
bahwa seseorang yang baru saja mengkonsumsi makanan
di restoran Ci na mengal ami gejal a-gejal a sebagai beri kut:
merasa kesemutan pada punggung dan leher, rahang bawah,
l eher bawah terasa panas, wajah berkeri ngat, sesak dada
bagi an bawah, dan pusi ng kepal a. Dari hasi l penyel i di kan
pada waktu i tu diketahui bahwa penyebab utama ti mbul nya
gejal a-gejal a tersebut adal ah penyedap rasa MSG (mono-
nat r i um gl ut amat ) yang terdapat dal am sup. Kadar MSG
dal am sup memang rel ati f sangat ti nggi , di tambah l agi
kenyataan bahwa sup di hi dangkan pal i ng awal pada saat
perut masi h kosong/ l apar sehi ngga MSG dapat dengan
cepat terserap ke dal am darah dan menyebabkan ti mbul nya
gejal a-gejal a CRS tersebut.
Gambar 7.7
Sere, salam, bawang, merupakan bahan
alam yang dapat digunakan
sebagai bahan penyedap alami
Lab Mini 7.5
Identifikasi bahan pewarna pada bakso
Pada saat ini beberapa toko bahan makanan juga menjual obat pengenyal bakso
atau garam bleng. Dari pengamatan, ternyata bahan-bahan tersebut mengandung
boraks. Untuk mengetahui bahwa bakso yang kita konsumsi mengandung boraks atau
tidak, kamu dapat melakukan pengujian secara berkelompok pada bakso dengan
menggunakan indikator kunyit. Bila bakso mengandung boraks, maka setelah ditetesi
indikator kunyit akan berwarna merah, sebaliknya jika bakso tidak mengandung
boraks maka setelah ditetesi indikator kunyit tetap berwarna kuning.
Prosedur
1. Siapkan alat yang sudah dibersihkan dan bahan yang diperlukan
2. Ambil bakso merek A, kemudian haluskan dengan mengunakan alu dan
lumpang, setelah halus tambahkan sedikit air.
3. Ambil campuran 2 tadi dan tambahkan 3 tetes indikator atau ekstra kunyit. Amati
dan catat hasil pengamatanmu.
4. Lakukan cara yang sama 1 sampai 3 dengan
mengunakan bakso dengan merek yang berbeda.
Analisis
1. Adakah bakso yang diuji dengan ekstrak kunyit tidak
menghasilkan perubahan warna? Sebutkan
2. Adakah bakso yang diuji dengan ekstrak kunyit yang
menghasilkan perubahan warna? Sebutkan.
3. Apa kesimpulan dari hasil pengamatanmu?
192 IPA SMP Kelas VIII
Bahan penyedap r asa atau penegas rasa adal ah zat yang
dapat meningkatkan cita rasa makanan. Penyedap berfungsi
menambah r asa ni kmat dan menekan r asa yang ti dak
di i ngi nkan dari suatu bahan makanan.
Bahan-bahan yang termasuk dal am gol ongan i ni ada
yang di perol eh dari al am berupa rempah-rempah (mi salnya:
bawang puti h, bawang bombay, pal a, meri ca, ketumbar,
serai , pandan, daun sal am, dan daun pandan) dan ada pul a
yang si nteti k.
Penyedap sinteti k pada dasarnya merupakan ti ruan dari
yang terdapat di al am, tetapi karena kebutuhannya jauh
mel ebi hi dari yang tersedi a maka sejauh mungkin di buatl ah
t i r uannya. Penyedap si nt et i k yang sangat popul er di
masyarakat adal ah vetsi n atau MSG (mononat r i um gl ut amat ).
Di pasaran, senyawa tersebut di kenal dengan beragam
merek dagang, mi sal nya Aji nomoto, Mi won, Sasa, Royco,
Maggi, dan lain sebagainya. MSG merupakan garam natri um
dari asam gl utamat yang secara al ami terdapat dal am pro-
tei n nabati maupun hewani. Dagi ng, susu, i kan, dan kacang-
kacangan mengandung seki tar 20% asam gl utamat. Ol eh
karena i tu, ti dak mengherankan bi l a ki ta mengkonsumsi
makanan yang mengandung asam glutamat akan terasa lezat
dan guri h meski tanpa bumbu-bumbu l ai n. Keuni kan dari
MSG adal ah bahwa meski pun ti dak mempunyai ci ta rasa,
tetapi dapat membangkitkan cita rasa komponen-komponen
l ai n yang terkandung dal am bahan makanan. Si fat yang
semacam i tu di sebut dengan t ast e enhancer (penegas rasa).
Pember i ar oma adalah zat yang dapat memberi kan aroma
tertentu pada makanan atau mi numan, sehi ngga dapat
membangki tkan selera konsumen. Penambahan zat pemberi
aroma menyebabkan makanan memi l i ki daya tari k untuk
di ni kmati . Zat pemberi aroma yang berasal dari bahan segar
atau ekstrak dari bahan al ami , mi sal nya mi nyak atsi ri dan
vani l i . Pemberi aroma yang merupakan senyawa si nteti k,
mi sal nya: ami l asetat mempunyai ci ta rasa seperti pi sang
ambon, amil kaproat (aroma apel ), etil butirat (aroma nanas),
vani l i n (aroma vani l i ), dan meti l antrani l at (aroma buah
anggur). Jel i merupakan sal ah satu contoh makanan yang
menggunakan zat pemberi aroma.
Tugas Survay
1. Kumpulkan kemasan
makanan dan
minuman
2. Identifikasi apa jenis
zat aditifnya.
193 Bab 7 Bahan Kimia dalam Keseharian 193
Intisari Subbab
1. Mengapa produsen l ebi h menyukai menggunakan pewarna si nteti k
dari pada pewarna al ami ?
2. Mengapa pewarna makanan banyak di gunakan pada produk makanan anak-anak?
3. Apa fungsi zat pengawet dal am pengol ahan makanan?
4. Penyal ahgunaan zat pengawet sangat membahayakan konsumen. Mengapa?
5. Sebutkan 3 contoh hasi l ol ahan makanan yang menggunakan bahan penyedap?
194 IPA SMP Kelas VIII
Cat dan asam sul fat adal ah dua bahan ki mi a produk
i ndustri (pabri k) yang tel ah masuk ke dal am l i ngkungan
kehi dupan ki ta. Pada masyarakat petani dan pembudi daya
tanaman hi as ti dak asi ng l agi dengan apa yang di sebut
pupuk dan pesti si da. Di bi dang kesehat an, sal ah sat u
teknol ogi pencegahan pertumbuhan sel kanker adal ah
penyi naran dengan sinar gama yang berasal dari kobal t (Co-
60). Kobal t dengan massa atom rel ati f 60 sma (satuan massa
atom) i ni adalah sal ah satu contoh bahan ki mi a yang bersifat
radi oakti f.
1. Pergi l ah ke toko bahan bangunan yang ada di seki tar rumah atau sekol ahmu. Katakan
dan mi ntal ah i ji n bahwa kamu sedang mengerjakan tugas sai ns dari sekol ah.
2. Pi njaml ah 1 atau 2 produk cat yang di kemas dal am bentuk kal eng semprot (aer osol spr ay-
pai nt ).
3. Tul i skan segal a i nformasi yang tertul i s dal am kemasan kedua produk cat i tu dal am
buku kerjamu.
4. Gabungkan i nformasi yang kamu perol eh dengan i nformasi yang di peroleh teman-teman
di kel asmu. Kemudi an susunl ah l aporan tertul i s yang beri si hal -hal penti ng yang harus
di perhati kan seti ap orang yang akan menggunakan cat.
Bahan Kimia di Bidang
Industri, Pertanian, dan
Kesehatan
Kegiatan Penyelidikan
Bahan Kimia di Bidang Industri
Cat dan Pigmen
Ji ka kamu di mi nta menyebutkan macam-macam cat,
maka jawaban yang dapat kamu beri kan adalah : cat tembok,
cat kayu, cat besi , cat mi nyak, cat ai r, cat rambut, dan l ai n
sebagai nya. Keti ka kamu menjawab cat ai r atau cat mi nyak,
maka sebenarnya kamu sudah mengarah kepada pel arut
yang di gunakan dal am cat i tu. Ar ti nya, ada cat yang
pel arutnya ai r dan ada cat yang pel arutnya tergol ong jeni s
mi nyak (ti ner).
C
Kata-kata IPA
Pigmen
Pupuk
Pestisida
Radioisotop
195 Bab 7 Bahan Kimia dalam Keseharian 195
Gambar 7.8
Contoh cat dan pelarutnya
Kali i ni kamu di ajak mempel ajari l ebi h dal am mengenai
jeni s cat yang seri ng di pakai untuk mengecat kayu dan
bahan-bahan dari besi, termasuk mobi l (cat yang pel arutnya
tergol ong jeni s mi nyak).
Ti dak seperti pada kemasan sabun, deterjen dan sampo,
pada kemasan cat (kal eng cat) ti dak di tul i skan bahan-bahan
ki mi a penyusunnya (i n gr edi en t s) . Yang bi asanya
di cantumkan dal am kal eng cat adal ah : warna, nama pabri k
yang mempr oduksi , petunjuk penggunaan, per i ngatan
(war ni ng), catatan penti ng.
Ji ka kamu i ngi n tau l ebi h banyak t entang cat dan
fungsinya, maka bacal ah dan berusahal ah memahami uraian
yang diberikan berikut ini . Cat adalah suspensi dari padatan
yang terbagi hal us (terdi spersi ) di dal am suatu cai ran.
Padatan tersuspensi i ni di sebut pi gmen, yang berfungsi
untuk mel i ndungi permukaan, untuk keperl uan dekorati f,
dan sebagai pel api s ti pi s bai k yang ti dak tembus cahaya
maupun t r anspar an. Per mukaan benda yang di cat
terl i ndungi dari proses perkaratan, serangan serangga, dan
jamur . Cat yang bai k t i dak mudah mengel upas dar i
permukaan yang di cat dan tahan terhadap cahaya, panas,
perubahan atmosferi k dan musi m.
Bahan-Bahan Kimia dalam Cat
Untuk daya kerja yang bagus, cat harus mengandung
bahan-bahan beri kut:
1) Pi gmen. Materi al berwarna ti dak tembus cahaya yang
ada di dal am cat di sebut pi gmen. Zat i ni dapat berupa
suatu senyawa yang terjadi secara al ami atau dapat
di buat secara si nteti k.
2) Medi um pendi sper si . Zat i ni adal ah ber f ungsi
mendi spersi kan pi gmen dari cat. Zat i ni bersi fat vol ati l
(mudah menguap) dan non korosi f. Senyawa yang pal -
i ng umum di gunakan untuk keper l uan i ni adal ah
mi nyak terpenten dan mi nyak t ung atau mi nyak kayu
Cina.
3) Pengeri ng (dr i er s). Zat i ni adal ah senyawa-senyawa
l ogam (0,5 hi ngga 2 persen) yang merupakan pembawa
oksi gen dan membantu di dal am pengeri ngan medi um
dengan mentransfer oksi gen (oksi dasi medi um).
4) Tiner (t hi nner s). Zat ini membantu terjadi nya permukaan
yang l i ci n pada proses pengecatan sehi ngga terbentuk
l api san cat yang sama dan merata (uni for m). Zat-zat i ni
Lab Mini 7.6
Menggolongkan
Di toko bahan
bangunan atau toko
yang khusus menjual
cat tersedia bahan-
bahan cat untuk
pengecatan tembok,
kayu, besi, bahkan
untuk pengecatan
mobil. Golongkan
mana bahan cat yang
menggunakan pelarut
air dan mana bahan
cat yang
menggunakan pelarut
minyak!
196 IPA SMP Kelas VIII
antara l ai n : benzena dan naf tal ena. Zat i ni mudah
menguap dan terbakar.
5) Zat pengi si (f i l l er s). Lempung Ci na, tal k, BaSO
4
, dl l
di tambahkan pada pi gmen untuk meni ngkatkan daya
tahan pi gmen.
Bahan Kimia di Bidang Pertanian
Pupuk
Dari seki an banyak juml ah dan jeni s unsur dal am tanah
hanya 16 unsur (di sebut unsur har a esensi al ) yang
di butuhkan ol eh tanaman untuk tumbuh dengan normal .
Dari 16 unsur tersebut, 3 unsur di antaranya bukan berasal
dari tanah, tetapi di ambi l dari udara, yai tu : karbon (C) ,
hi drogen (H), dan oksi gen (O). Sementara ke-13 unsur yang
l ai n bersumber dari tanah, yai tu ni trogen (N), fosfor (P), ka-
l i um (K), kal si um (Ca), magnesi um (Mg), bel erang atau sul -
fur (S), kl ori n (Cl ), besi atau ferrum (Fe), mangan (Mn),
tembaga atau cuprum (Cu), zi nk atau zi ncum (Zn), boron
(B), dan mol i bdenum (Mo). Unsur hara yang di perl ukan
tanaman dal am juml ah banyak di sebut unsur makro, antara
l ai n : C, H, O, N, S, P, K, Ca, dan Mg. Unsur hara yang
di perl ukan dal am juml ah sedi ki t di namakan unsur mi kro,
mel i puti unsur Cl , Fe, Mn, Cu, Zn, B, dan Mo. Peran dan
gejal a kekurangan unsur N, P, K, dan Ca pada tanaman
dapat di l i hat dal am Tabel 7.6.
Ji ka ketersedi aan unsur har a di dal am tanah ti dak
mencukupi kebutuhan tanaman, maka harus di l akukan
penambahan mel al ui pemberi an pupuk. Pemberi an pupuk
memi l i ki fungsi : a) Menambah kesuburan tanah, karena
adanya perubahan perbandingan unsur-unsur yang terdapat
dal am tanah ke arah perbandi ngan yang l ebi h tepat, b)
Mengganti unsur-unsur yang hi l ang karena hanyut dal am
ai r, dan c) Mengganti unsur-unsur yang terbawa dal am
panen. Pupuk yang di produksi dan beredar di pasaran
sangatl ah beragam, bai k dal am hal jeni s, bentuk, ukuran,
maupun kemasannya. Pupuk-pupuk tersebut hampi r 90%
sudah mampu memenuhi kebutuhan unsur har a bagi
tanaman, dari unsur makro dan unsur mi kro. Ada dua
kel ompok pupuk, yai tu pupuk anor gani k dan pupuk
organi k.
Pupuk anorgani k yang banyak di gunakan ol eh para
petani adal ah : fosfat, urea, ZA, dan NPK. Kandungan unsur
197 Bab 7 Bahan Kimia dalam Keseharian 197
untuk masi ng-masi ng pupuk i ni dapat kamu baca pada
kemasannya (karung pembungkus).
Banyak di l apor kan bahwa penggunaan pupuk
anorgani k secara terus menerus menjadi ti dak efi si en dan
dapat mengganggu kesei mbangan si fat tanah sehi ngga
menur unkan pr odukt i vi t as l ahan dan mempengar uhi
produksi. Ol eh karena itu, perlu upaya peningkatan efi si ensi
penggunaan pupuk yang di kai t kan dengan aspek
pendukung kel estari an al am.
Pemberi an pupuk anorgani k yang di padukan dengan
pupuk organi k dapat meni ngkatkan produkti vi tas tanaman
dan efi si ensi penggunaan pupuk, bai k pada l ahan sawah
maupun l ahan keri ng.
Pemeri ntah mel al ui Depar temen Pertani an saat i ni
mencanangkan program Go Or gani c 2010 . Data stati sti k
menyebut kan bahwa l i mbah t anaman per tani an yang
Tabel 7.6.
Peran dan Gej al a Kekurangan Usur Hara pada Tanaman
Unsur hara Peran Gejala kekurangan
Memacu pertumbuhan tanaman
secara umum, terutama pada fase
veget at if ; berperan dal am
pembentukan klorofil, lemak, protein,
dan persenyawaan lain.
Merangsang pertumbuhan dan
perkembangan akar, sebagai bahan
dasar protei n (ATP dan ADP),
membantu asimilasi dan respirasi,
mempercepat proses pembungan dan
pembuahan, serta pemasakan biji dan
buah.
Membantu pembentukan protein dan
karbohidrat, memperkuat jaringan
tanaman, berperan membent uk
antibodi tanaman sehingga tahan
terhadap penyakit serta kekeringan.
Mengaktifkan pembentukan bulu-bulu
akar dan biji serta menguatkan batang,
menetralisir senyawa senyawa dan
kondisi tanah yang merugikan.
Daun menguning lalu mengering,
jaringan tanaman mengering dan
mati, buah kecil dan kekuningan
serta cepat matang.
Daun berubah warna menjadi tua
atau tampak mengkilap kemerahan;
tepi daun, cabang dan batang
berwarna merah ungu lalu berubah
menjadi kuning; buah kecil, jelek,
cepat matang.
Daun mengkerut atau keriting dan
timbul bercak-bercak merah cokelat
lalu kering dan mati; buah tumbuh
tidak sempurna, kecil, tidak tahan
simpan.
Tepi daun muda mengalami klorosis
lalu menjalar ke tulang daun; kuncup
tanaman muda mati atau jika ada
daun yang muncul warnanya
berubah.
1. Nitrogen (N)
2. Fosfor (P)
3. Kalium (K)
4. Kalsium (Ca)
198 IPA SMP Kelas VIII
di hasi l kan sangat banyak. Sebagai contoh, seti ap satu hektar
l ahan menghasi l kan 4,7 ton jerami padi ; 0,3 ton sekam padi ;
serta 0,47 ton jerami jagung dan bagase. Tentu saja juml ah
l i mbah i ni mer upakan pel uang unt uk di ol ah dan
di kembal i kan ke dal am tanah sebagai pupuk organi k.
Secara kual i tati f, kandungan unsur hara dal am pupuk
or gani k t i dak dapat l ebi h unggul dar i pada pupuk
anorgani k. Namun, penggunaan pupuk organi k secara
t er us-mener us dal am r ent ang wakt u t er t ent u akan
menjadi kan kual i tas tanah l ebi h bai k di bandi ng pupuk
anorgani k.
Penggunaan pupuk organi k ti dak akan meni nggal kan
resi du pada hasi l tanaman sehi ngga aman bagi kesehatan
manusi a. Bahkan produk yang di hasi l kan di teri ma ol eh
negara-negara yang mensyaratkan batas ambang resi du,
yang sudah di berl akukan pada produk tertentu seperti teh
dan kopi .
Ada banyak jeni s pupuk organi k yang beredar di pasar.
Beri kut i ni kandungan hara dan apl i kasi ti ga merek pupuk
organi k.
a) Pokon Or gani c M i ner al . Pupuk i ni berbentuk padat
t er buat dar i l i mbah hewan yang di l apukkan.
Kandungan unsur haranya terdi ri dari 6% N (dal am
bentuk organi k, amoni um, dan ni trat), 12% P, 4% K, dan
45% bahan keri ng. Pupuk organi k i ni dapat di gunakan
untuk semua jeni s tanaman, di campurkan merata
dengan tanah.
b) Bi o Fer t i l i zer Pr o. Pupuk organi k cai r, i ni di buat dari
kompos sampah kota, l i mbah pertani an, dan pupuk
kandang. Penggunaannya rel ati f aman bagi l i ngkungan
dan manusi a. Pupuk i ni mengandung 7% N, 7% PO
4
3-
,
7% K, 5% Mg, 5% S, 3% Zn, 0,02% Cu, 0,01% Fe, 0,01 Mo,
dan 0,02 Mn.
c) Gr een A sr i . Pupuk i ni untuk merangsang pertumbuhan
dan kesuburan tanaman. Bersi fat ramah l i ngkungan
kar ena t i dak mer usak st r ukt ur t anah, t et api
meni ngkat kan popul asi mi kr oorgani sme sehi ngga
menambah unsur hara. Gr een A sr i di pasarkan dal am
jeni s yang l ebih spesi fik untuk tanaman tertentu, seperti :
jeruk, padi , cabai , l ada, dan buah-buahan.
Unsur hara yang terkandung cukup beragam, yai tu 15%
N , 15-18% P
2
O
4
, 15-18% K
2
O, 5,2-5,4% S, 70,3% protei n,
1,18% l emak, dan 1,55 % bahan or gani k l ai n.
Gambar 7.9
Kemasan pupuk SP dan NPK
Gambar 7.10
Kemasan pupuk Bio fertilizer
199 Bab 7 Bahan Kimia dalam Keseharian 199
Penggunaannya dengan cara disemprotkan ke daun dan
tanah.
Ada tumbuhan tertentu yang dapat mengubah ni trogen
dari udara menjadi senyawa ni trogen yang mudah l arut
dal am ai r, karena di dal am akar tumbuhan i ni terdapat
bakteri yang dapat mel akukan proses i tu. Tumbuhan jeni s
i ni , kadang-kadang di pakai untuk menambah kadar unsur
N dal am tanah dengan cara yang murah, mi sal nya menanam
tumbuhan i tu, kemudi an meni mbunnya di dal am tanah.
Mel al ui cara i ni di perol eh pupuk hi jau.
Pestisida
Menurut l aporan FAO (Food and Agr i cul t ur e Or gani zat i on)
juml ah pesti si da yang beredar dan di gunakan di duni a saat
i ni mencapai l ebi h dar i 70.000 macam. Set i ap tahun
di temukan seki tar 1500 pesti si da baru dan menunggu i zi n
untuk dapat di perdagangkan. Hal i ni merupakan sal ah satu
di l ema yang cukup berat bagi FAO dan ki ta semua. Di satu
si si produksi pangan harus di ti ngkatkan dan sedangkan
pet ani dan l i ngkungan har us di j aga kesehat an dan
kel estari annya.
Berdasar hama sasaran pesti si da dapat di kl asi fi kasi kan
menjadi beberapa jeni s (Tabel 7.7).
Tabel 7.7. Fungsi Beberapa Jeni s Pesti si da
Jenis pestisida Fungsi Contoh merek dagang
Insektisida
Fungitisida
Herbitisida
Bakteritisida
Rodentisida
Nematisida
Moluskisida
Mengendalikan serangga
Mengendalikan jamur
Mengendalikan gulma
Mengendalikan bakteri
Mengendalikan tikus
Mengendalikan nematoda
Mengendalikan siput
Regent, Dursban, Sherpa
Dithane M45, Daconil
Round Up, DMA 6
Agrept, Starner, Kasumin
Klerat, Petrokum
Furadan 3 G, Rugby 10 G
Siputox 5G, Boss 250 EC
Efek negatif penggunaan pestisida
Penggunaan pesti si da yang kur ang bi jaksana akan
meni mbul kan ber bagai ef ek negat i f , khususnya bagi
kesehatan manusi a dan ker usakan l i ngkungan. Dal am
pemberantasan hama tanaman menggunakan pesti si da,
maka yang terpapar ol eh pesti si da adal ah hama i tu sendi ri
dan obyek bukan sasaran.
200 IPA SMP Kelas VIII
Bur ung-bur ung yang makannya t er gant ung pada
ser angga, banyak yang mati kar ena akumul asi resi du
i nsekti si da di dal am tubuh serangga. Kemati an aki bat
resi du insektisi da juga dial ami ol eh kel elawar dan jeni s-jeni s
bur ung besar seper ti el ang, al ap-al ap, bur ung hantu,
bangau, dan bur ung pemakan udang. Berkur ang atau
hi l angnya popul asi burung juga di sebabkan ol eh ti ngkat
mortal i tas anaknya.
Burung-burung yang terkontami nasi pesti si da Pol ychl o-
r i nat ed bi phenyl akan memproduksi tel ur dengan kul i t yang
ti pi s. Keti pi san kul i t tel ur sangat berpengaruh pada daya
tetas anak burung. Efek negati f pesti si da ti dak mungki n
di hi l angkan sama sekal i . Ti ndakan yang dapat di l akukan
adal ah mengurangi hi ngga semi ni mal mungkin efek negati f
i ni . Hal tersebut dapat di l akukan dengan menggunakan
pesti si da secara proporsi onal , maupun dengan bi opesti si da
dan pesti si da nabati .
Gambar 7.11
Berbagai produk pestisida
Bahan Kimia di Bidang Kesehatan
Keti ka kamu merasa saki t atau di nyatakan saki t, maka
yang l angsung kamu i ngat adal ah obat. Sayangnya, dal am
pemi l i han obat bai k unt uk kepent i ngan pencegahan
maupun penyembuhan ser i ngkal i or ang ti dak begi tu
bi jaksana. Arti nya, pi l i han-pi l i han i tu ti dak di dasarkan
kepada sebuah pemahaman yang benar tentang obat i tu
sendi ri .
Lab Mini 7.7
Mengidentifikasi
a. Pergilah ke toko obat
atau apotik.
b. Tent ukan 10 macam
produk obat yang akan
kalian pil ih sebagai
sasaran penel itian.
Kalau perlu ijinlah pada
pihak toko atau apotik,
bahwa kamu sedang
menjalankan tugas
sekolah.
c. Baca dan tulis
komposisi kimia pada
masing-masing obat
dan bahan aktif dari obat
itu.
d. Kalian juga diminta
menuliskan khasiat dari
set iap obat . Untuk
kegiatan ini manfaatkan
tabel 10.6 dan informasi
yang t ertulis dal am
kemasan setiap obat.
201 Bab 7 Bahan Kimia dalam Keseharian 201
Penti ng untuk kamu ketahui bahwa obat memi l i ki si fat
ganda, yai tu di satu si si dapat bersi fat sebagai obat (si fat
farmakol ogi k) dan di si si l ai n dapat bersi fat sebagai racun
(si fat toksi kol ogi k). Obat akan bersi fat sebagai obat apabi l a
di gunakan secara tepat dal am pengobatan suatu penyaki t
dengan dosi s dan wakt u yang t epat. Ji ka obat t i dak
di gunakan secara tepat dengan dosi s dan waktu yang tepat,
maka obat akan bersi fat racun. Beberapa ti pe obat yang
penti ng di saji kan dal am Tabel 7.8.
Tabel 7.8. Beberapa Jeni s Obat yang Penti ng
Kelas obat Contoh Keterangan
Aspirin (asam asetil
salisilat)
Prometasin
Pinisilin-G
Acetaminophenum
Acidum
Hydromorphini-
Hydrochloridum
Metadon
Chlorbutanolum (lokal)
Chloroform (umum)
Alumunii hydroxydum
colloidale
Magnesii carbonas
Pengurang
rasa sakit
(pain reliev-
ers).
Antihistamin
Antibiotik
Analgetik-
Antipiretik
Analgetik-
Narkotik
Anestetik
Antasid
Beraksi sebagai analgesik (penghilang rasa sakit) dan
sebagai antipiretik (pengurang demam). Ada kelompok
orang yang tidak dapat mentoleransi aspirin, sehingga
sering diganti dengan phenacetin atau acetaminophen.
Menyembuhkan alergi. Obat jenis ini menimbulkan efek
kantuk.
Dihasilkan oleh mikroorganisme dan digunakan untuk
menghambat pertumbuhan atau membunuh
mikroorganisme lain.
Analgetik : mengurangi atau melenyapkan rasa nyeri
tanpa menghilangkan kesadaran. Antipiretik :
menurunkan suhu tubuh yang tinggi
Memiliki daya penghalang rasa nyeri yang besar,
meni mbulkan perasaan nyaman (euf oria),
menimbulkan kantuk (mengurangi kesadaran), dan
berefek adiksi (ketagihan)
Penghilang rasa (anestesia umum dan anestesia
Menetralkan asam lambung
202 IPA SMP Kelas VIII
Radioisotop di bidang kesehatan dan efek
yang dapat ditimbulkan
Sal ah satu kegunaan radi oi sotop di bi dang kesehatan/
kedokteran adal ah untuk membunuh sel -sel kanker atau
mencegah pertumbuhan sel kanker. Untuk keperl uan i ni
di gunakan Radi um (Ra) atau Kobal t (Co-60). Co-60 dapat
memancarkan si nar gama. Terapi radi asi untuk kanker yang
berdosis 5 juta mrem hanya di gunakan dal am waktu si ngkat
dan daerah sasaran yang semi ni mal mungki n yai tu bagi an
yang memang di kehendaki terjadi kemati an sel . Ji ka radi asi
i tu di kenakan ke sel uruh tubuh, maka bahaya kemati an
dapat di al ami ol eh pasi en yang di terapi .
Penti ng untuk di ketahui bahwa si nar-si nar radi oakti f
mempunyai daya mengi onkan atom atau mol ekul yang
di l al ui nya. Ji ka mol ekul di dal am tubuh ki ta berubah
struktur ol eh radi asi parti kel sub atomi k, maka dapat terjadi
mal fungsi si stem tubuh (saki t). Ini l ah sal ah satu efek negati f
dari penggunaan unsur radi oakti f. Dampak bi ol ogi s yang
dapat di ti mbul kan ol eh radi asi , di antaranya : kehi l angan
sel era makan, rambut rontok, muntah, di are, pendarahan,
kemandulan tetap pada wani ta, kemandul an 3-4 tahun pada
l aki -l aki , kanker, l eukemi a, dan kemati an.
1. Tul i skan bahan-bahan ki mi a yang ada di dal am cat mi nyak. Sebutkan
masi ng-masi ng komponen!
2. Jel askan tujuan dari kegi atan pengecatan!
3. Kenapa harus di l akukan pemupukan pada tanaman?
4. Tul i skan beberapa nama pesti si da yang di perdagangkan dan di pergunakan ol eh para
petani di wi l ayah ti nggal mu, kemudi an kel ompokkan berdasar kegunaannya!
5. Menurut kamu apakah cara bertani saat i ni dapat di ni l ai ramah l i ngkungan?
Intisari Subbab
203 Bab 7 Bahan Kimia dalam Keseharian 203
Hasil Penyelidikan
Sejak 10 tahun terakhi r, penggunaan narkoti ka dan obat
ber bahaya (nar koba) di kal angan masyar akat r el ati f
meni ngkat . Pengguna narkoba sudah merambah pada
sel uruh l api san masyarakat mul ai pejabat hi ngga rakyat
bi asa. Penyal ahgunaan narkoba ti dak hanya di l akukan di
kota-kota besar tetapi sudah merambah ke kota-kota keci l
dan bahkan pedesaan. Hasi l survei tes uri ne terhadap 1.092
si swa SMU dari 64 sekol ah menunjukkan bahwa 35% (290
si swa) menj adi pecandu nar koba. Penel i t i an l ai n
menunjukkan peni ngkatan yang tajam pengguna narkoba
di kal angan mahasi swa yai tu dari 366 pada tahun 1996
menjadi 1.677 pada tahun 1999. Apakah nar koba i tu?
Bagai mana nar koba di sal ahgunakan? Bagai mana
menanggul angi nya?
Masal ah penyal ahgunaan narkoti ka, psi kotropi ka, dan
zat adi kti f l ai nnya (NAPZA) atau narkoba merupakan sal ah
satu masal ah kesehatan terpenti ng bagi kel ompok generasi
muda dengan juml ah korban yang semaki n bertambah.
Meski pun Napza t er t ent u sangat ber manf aat bagi
pengobat an dal am i l mu kedokt er an namun bi l a
di sal ahgunakan akan mer ugi kan si pemakai maupun
masyarakat umum.
Demi ki an juga tanpa di sadari sel ama i ni di l i ngkungan
ki ta sehari -hari penggunaan rokok dan al kohol semaki n
bertambah. Untuk i tu ki ta harus mengkaji ul ang, apal agi
pel ajarpun sekarang sudah banyak yang mengkonsumsi
rokok dan al kohol , sekal i pun sudah di ketahui bahayanya
bagi kesehatan. Zat Adi kti f dan Psi kotropi ka yang dal am
i sti l ah sehari -hari di kenal dengan nama Narkoba (narkoti ka
dan obat berbahaya) atau NAPZA (narkoti ka, psi kotropi ka,
dan zat adi kti f) adal ah zat atau obat yang berasal dari
t anaman at au bukan t anaman, bai k si nt eti k maupun
semi si nteti k, yang apabi l a di makan, di mi num, di hi sap/
di hi rup, atau di masukkan (di sunti kkan) ke dal am tubuh
manusi a dapat menurunkan kesadaran atau perubahan
kesadaran, hi l angnya rasa nyeri , dan dapat meni mbul kan
ketergantungan dal am berbagai gol ongan dan ti ngkatan.
Zat Adiktif dan
Psikotropika
Kata-kata IPA
Opium
Kanabis
Halusinogen
Nikotin
Napza
Morfin
Heroin
Barbiturat
Amfetamin
Meperidin
Metadon
D
204 IPA SMP Kelas VIII
Psi kot r opi ka adal ah obat keras tertentu bukan narkoti ka
yang di perl ukan dal am pengobatan, namun dapat pul a
meni mbul kan ketergantungan psi ki s dan fi si k yang sangat
merugi kan bi la digunakan tanpa pengawasan yang seksama.
Adanya pengawasan yang ket at ter hadap per edar an
narkoti ka, maka psi kotropi ka di jadi kan sebagai pengganti .
Psi kotr opi ka mempunyai ef ek dan bahaya yang sama
dengan narkoti ka.
Zat psi kot r opi ka yang ser i ng di sal ahgunakan
di antaranya adal ah semua mi numan yang mengandung
al kohol , heroin, morfi n, candu atau opium, ganja, mariyuana,
obat penenang/ obat ti dur, daun koka, serbuk kokai n, kafein,
ekst asi , shabu-shabu, tembakau (mengandung ni koti n),
aseton, l em.
Dampak Negatif Zat Adiktif dan
Psikotropika
Penyal ahgunaan narkoba dapat menyebabkan masal ah
yang berhubungan dengan kesehatan (jasmani dan rohani ),
peri l aku, kel uarga, pekerjaan, uang, dan hukum. Pecandu
narkoba l ebi h seri ng saki t dari pada orang l ai n, karena
umumnya kurang gi zi. Penyaki t yang umum dial ami adalah
radang terutama pada kul i t, al at pernapasan, atau sal uran
kemi h.
Penyal ahgunaan narkoba juga sering kal i menyebabkan
masal ah keji waan, mi sal nya daya i ngat l emah, kepri badi an
ter ganggu, sukar bergaul , mudah marah, gel i sah, dan
menjauh dari l i ngkungan sosi al . Permasal ahan kesehatan
dan keji waan tersebut juga akan mempengaruhi kel uarga,
mi sal nya seri ng bertengkar, ekonomi terganggu, semangat
kerja menurun, dan sebagai nya. Masal ah-masal ah l ai n juga
di al ami masyarakat l uas termasuk negara, mi salnya adanya
berbagai ti ndak kri mi nal yang meresahkan masyarakat.
Di t i njau dar i jeni s nar koba yang di gunakanser t a
pengaruhnya terhadap kesehatan dan keji waan; narkoba
di gol ongkan menjadi :
a. Gol ongan Opi um, pada pemakai an yang terl al u banyak
menyebabkan pi ngsan, atau bahkan mati . Ji ka pecandu
menghent i kan pemakai an opi um akan mender i ta
penyaki t penghenti an, dengan tanda-tanda seper ti
kejang, muntah, di are, berkeri ngat dan sukar ti dur.
Gambar 7.12
Tablet ekstasi
Gambar 7.13
Serbuk kokain
Gambar 7.14
Alat-alat penghisap ganja
Gambar 7.15
Labu kokain
205 Bab 7 Bahan Kimia dalam Keseharian 205
b. O b a t P e n e n a n g (ter masuk al kohol ), menyebabkan
kerusakan hati dan l ambung, otot dan syaraf, daya ingat
hi l ang, gemet ar , ket akut an yang ber l ebi han, dan
terkadang kejang.
c. Obat Per angsang, mengaki batkan gangguan ji wa seperti
perasaan tertekan, ketakutan yang berl ebi han, dan rasa
curi ga.
d. Kanabi s dan Obat hal usi nogen, menunjukkaan gangguan
ji wa seperti acuh tak acuh, kebi ngungan, dan tertekan.
e. Tembakau (mengandung nikotin), menyebabkan gangguan
ker ongkongan dan par u-par u (kanker ), j ant ung
(tekanan darah t i nggi ), gangguan pada jani n, dan
kemandul an
Rokok mengandung nikotin (1 - 4% berat dalam daun tembakau) dan dalam satu
batang rokok terdapat 1,1 mg nikotin.
Sebagian besar nikotin terbakar pada saat orang merokok, tetapi 1/ 4 sampai 1/ 3
nikotin masuk ke dalam paru-paru.
Berarti pada saat orang merokok, setiap batangnya sekitar 0,25 mg nikotin masuk
ke dalam paru-parunya.
Hitunglah berapa mg nikotin menumpuk di dalam paru-parunya selama setahun,
bila orang tadi setiap hari menghisap rokok sebanyak tiga batang?
Penggunaan Matematika
Ciri-ciri Pecandu NAPZA
NAPZA tergol ong zat psi koakti f yai tu zat yang terutama
berpengaruh pada otak sehi ngga meni mbul kan perubahan
per i l aku, per asaan, pi ki r an, per sepsi , dan kesadar an.
Kel ompok zat i ni juga dapat meni mbul kan ketagi han atau
kecanduan (adi ksi ) dan ketergantungan bagi pemakai nya.
Yang di maksud ketagi han (adi ksi ) adal ah gejal a untuk
memi nta terus-menerus untuk memakai atau menggunakan
karena merasa sangat membutuhkan. Seseor ang yang
ketagi han di tunjukkan adanya gejal a fi si k dan mental ,
di mana tubuh akan mengadakan reaksi yang menyaki tkan
di antaranya sembel i t, muntah-muntah, kejang-kejang, dan
badan menggi gi l pada saat t i dak memakai at au
206 IPA SMP Kelas VIII
menghenti kan penggunaan zat psi koakti f. Pada keadaan
yang parah ada yang menjeri t-jeri t hi steri s, menggi gi t jari ,
dan berperi l aku seperti orang gi l a. Keadaan i ni di kenal
dengan isti l ah sakau. Pengguna napza akan merasa kesul itan
mengendal i kan peri l aku serta i ngi n mengkonsumsi dosi s
yang l ebi h besar, sampai dosi s keracunan, dan bahkan
sampai over dosi s (mel ebi hi takaran dosi s) yang dapat
menyebabkan kemati an.
Bagi masyar akat awam, t i dak mudah mengenal i
pecandu narkoba, kar ena umumnya mereka menyem-
bunyi kannya. Ci ri -ci ri umum pecandu narkoba adal ah:
Kesehatan dan Emosi
1) Seri ng menguap padahal ti dak mengantuk
2) Batuk dan pi l ek berkepanjangan
3) Seri ng pusi ng, otot kaku, suhu tubuh ti dak normal
(demam)
4) Di are, perut mel i l i t
5) Mata seri ng berai r dan merah
6) Sesak napas
7) Takut ai r
8) Mudah tersi nggung
9) Mul ut berbau
10) Agresi f, yang di tandai dengan seri ng berkel ahi , mabuk
11) Senang mendengarkan musi k keras-keras
12) Emosi ti dak stabi l
Perubahan Sikap Pribadi
1) Seri ng menyendi ri , menghi ndar dari pergaul an
2) Menunjukkan si kap acuh
3) Suka i ngkar janji
4) Mal as mengurus di ri
5) Banyak menghabi skan waktu di kamar mandi
6) Ji ka di tanya si kapnya defensi f dan penuh kebenci an
7) Mudah berti ndak dan bersi kap kasar kepada orang l ai n
8) Seri ng berbohong
9) Terl i bat ti ndak kejahatan (mencuri , mencopet, dan l ai n-
l ai n)
Cara Pencegahan dan Penyembuhan
Masal ah penyal ahgunaan nar koba mer upakan
per masal ahan yang kompl eks, yang t i dak mudah
penanganannya. Banyak korban penyal ahgunaan narkoba
di sebabkan ol eh kel uarga yang kurang har moni s, ol eh
207 Bab 7 Bahan Kimia dalam Keseharian 207
karena i tu pengobatan dan rehabi li tasi korban narkoba harus
di tekankan pada pembi naan kel uarganya. Banyak di jumpai
kasus apabi l a terdapat anggota kel uarga menjadi korban
narkoba, justru di kuci l kan dari kel uarga. Hal i ni ti dak akan
dapat menyembuhkan, t et api sebal i knya. Dal am hal
semacam i ni hendaknya kel uarga menari k si mpati nya dan
memberi kan pengerti an bahwa penggunaan narkoba akan
beraki bat buruk pada pemakai nya. Bi l a akan di l akukan
penyembuhan ke r umah saki t atau pusat r ehabi l i tasi ,
anggota kel uarganya harus memberi kan pengerti an kepada
kor ban, sehi ngga kor ban secar a sadar memer l ukan
pengobatan dan rehabi l i tasi . Hal i ni penti ng agar setel ah
sembuh korban ti dak terjerumus l agi pada penyal ahgunaan
narkoba.
Apabi l a korban adal ah si swa sekol ah, maka pi hak
sekol ah (kepala sekolah dan guru) harus berti ndak bijaksana.
Pi hak sekol ah hendaknya ti dak serta merta mengel uarkan
si swanya yang terl i bat narkoba. Hendaknya di tel i ti dahul u
penyebabnya, kenapa si swa terl i bat narkoba dan segera
memberi kan i nformasi serta berkonsul tasi dengan pi hak
kel uar ga, sehi ngga di t emukan jal an pemecahan yang
bi jaksana. Korban narkoba harus di perl akukan sebagai or-
ang saki t yang harus mendapatkan pertol ongan dan bukan
penjahat yang harus mendapat hukuman berat.
Penggunaan Zat Adiktif dan
Psikotropika dalam Bidang
Kesehatan
Penggunaan zat adi kti f dan psi kotropi ka dal am bi dang
kesehat an hanya bol eh di l akukan ol eh pi hak yang
berwenang (dokter, psi ki ater, atau petugas kesehatan l ai n)
dengan jeni s dan dosi s yang terkontrol . Penggunaan jeni s
obat i ni bi asanya di l akukan dal am keadaan mendesak, yai tu
ji ka obat-obat l ai n ti dak bi sa menyembuhkan. Penggunaan
obat-obatan yang tergolong NAPZA dal am bi dang kesehatan
antara l ai n adal ah.
a. Morf i n, terutama di gunakan untuk menghil angkan rasa
nyeri yang hebat yang ti dak dapat di obati dengan
anal geti k non narkoti k. Apabi l a rasa nyeri maki n hebat
maka dosi s yang di gunakan juga maki n ti nggi . Semua
anal get i k nar kot i ka dapat meni mbul kan adi ksi
(ketagi han). Morfi n juga di gunakan untuk mengurangi
rasa tegang pada penderi ta yang akan di operasi .
208 IPA SMP Kelas VIII
1. Apa yang di maksud dengan narkoba/ NAPZA?
2. Sebutkan jeni s-jeni s/ gol ongan narkoba?
3. Apa yang di maksud dengan ketagi han/ adi ksi (addi ct i on) dan ketergantungan?
4. Sebutkan sedi ki tnya 5 (l ima) ci ri-ci ri pecandu narkoba di ti njau dari kesehatan dan emosi .
5. Sebutkan sedi ki tnya 5 (l i ma) ci ri -ci ri pecandu narkoba di ti njau dari perubahan si kap
pri badi .
6. Sebutkan 3 contoh penggunaan NAPZA dal am bi dang kesehatan!
7. Mengapa penggunaan zat adi kti f dan psikotropi ka dal am bi dang kesehatan hanya bol eh
di l akukan ol eh pi hak yang berwenang dan hanya bi sa di l akukan dal am keadaan
mendesak?
b. Heroi n, merupakan turunan morfi n yang berfungsi
sebagai depr esant , mi sal nya meredakan batuk.
c. Barbi turat, (pentobar bi tal dan secobar bi tal ) seri ng
di gunakan untuk menghi l angkan rasa cemas sebel um
operasi .
d. Amf et ami n (dan t urunannya), di gunakan unt uk
mengur angi depr esi , menambah kewaspadaan,
menghi l angkan r asa kantuk dan l el ah, menambah
keyaki nan di ri dan konsentrasi , serta eufori a.
e. Meperi di n (seri ng juga di sebut peti di n, demerol , atau
dol anti n), di gunakan sebagai anal gesi a. Obat i ni ti dak
ef ekt i f unt uk t er api bat uk dan di ar e. Daya ker ja
meperi di n l ebi h pendek dari pada morfi n.
f. Metadon, di gunakan sebagai anal gesi a bagi penderi ta
rasa nyeri dan di gunakan pul a untuk terapi pecandu
narkoti ka.
Intisari Subbab
209 Bab 7 Bahan Kimia dalam Keseharian 209
Rangkuman
A. Bahan Kimia di Rumah Tangga
1. Bahan pembersi h terdi ri dari bahan ki mi a utama (bahan akti f) dan bahan ki mi a
tambahan (bahan adi ti f).
2. Penggunaan bahan ki mi a pembersi h secara berl ebi h akan menggangu kesehatan
pemakai dan kel estari an l i ngkungan.
3. Bahan pemuti h terdi ri bahan ki mi a utama (natri um hi pokl ori t, kal si um hi pokl ori t)
dan bahan ki mi a tambahan (ai r, surfaktan, parfum).
4. Parfum adal ah hasi l pecampuran berbagai macam fr agr ance.
B. Bahan Kimia dalam Bahan Makanan
1. Pewarna makanan di gol ongkan menjadi ti ga yai tu: pewarna al ami , i denti k dengan
pewarna al ami , dan pewarna si nteti k.
2. Bahan pemani s adal ah bahan ki mi a yang di tambahkan pada makanan atau mi numan
yang berfungsi untuk memberi kan rasa mani s.
3. Bahan pengawet adal ah bahan ki mi a yang dapat mencegah atau menghambat
pembusukan, pengasaman, atau perurai an mi kroorgani sme sehi ngga makanan ti dak
mudah rusak atau menjadi busuk.
4. Bahan pengawet tradi si onal yang seri ng di gunakan antara l ai n garam dapur, gul a,
cuka, dan l ada.
C. Bahan Kimia di Bidang Industri, Pertanian, dan Kesehatan
1. Cat adal ah pi gmen yang terbagi hal us (terdi spersi ) di dal am suatu pel arut (medi um
pendi spersi ). Sel ai n pi gmen dan pel arut masi h terdapat kandungan ki mi a l ai n yang
berfungsi memperbai ki fungsi -fungsi dari cat.
2. Pupuk adalah senyawa atau campuran senyawa yang mengandung unsur-unsur yang
di butuhkan untuk pertumbuhan dan perkembangan tanaman (unsur hara).
3. Pesti si da adal ah bahan ki mi a yang dapat di gunakan untuk membasmi hama.
4. Obat adal ah suatu zat (bahan ki mi a) yang di gunakan untuk pencegahan dan
penyembuhan penyaki t pada manusi a atau hewan.
5. Sumber radi asi yang di gunakan untuk penyembuhan penyaki t (kanker mi sal nya)
berasal dari zat radi oakti f (radi oi sotop).
D. Zat adiktif dan Psikotropika
1. Psi kot r opi ka adal ah obat keras tertentu bukan narkoti ka yang di perl ukan dal am
pengobatan, namun dapat pul a meni mbul kan ketergantungan psi ki s dan fi si k yang
sangat merugi kan bi l a di gunakan tanpa pengawasan yang seksama.
2. Zat Adi kti f dan Psi kotropi ka yang dal am i sti l ah sehari -hari di kenal dengan nama
Narkoba (narkoti ka dan obat berbahaya) atau NAPZA (narkoti ka, psi kotropi ka, dan
zat adi kti f)
210 IPA SMP Kelas VIII
Pi l i hl ah j awaban yang t epat
1. Bahan ki mi a ut ama pada bahan
pembersi h di sebut dengan ....
a. Fr agr ance
b. Pi gmen
c. Surfaktan
d. Desi nfektan
2. Sal ah satu contoh surfaktan adal ah ....
a. LAS
b. EDTA
c. Zeol i t
d. Natri um karbonat
3. Bahan akti f pada cai ran pemuti h adal ah
....
a. Natri um kl ori da
b. Magnesi um sul fat
c. Natri um hi pokl ori t
d. Kal si um karbonat
4. Yang bukan mer upakan f ungsi dar i
cai ran pemuti h adal ah ....
a. Sebagai penghi l ang noda
b. Sebagai pembunuh kuman
c. Sebagai desi nfektan
d. Sebagai penguat surfaktan
5. Bahan ki mi a utama pada parfum adal ah
....
a. Fr agr ance
b. Pi gmen
c. Surfaktan
d. Desi nfektan
6. Yang membedakan bau antara parfum
yang satu dengan l ai nnya adal ah ....
a. Juml ah fr agr ance
b. Jeni s fr agr ance
c. Juml ah al kohol
d. Jeni s al kohol
7. Sal ah satu contoh bahan akti f pada anti
nyamuk adal ah ....
a. Tranfusi b. Fr agr ance
c. Transfl usi d. Transful tri n
8. Pengaruh negati f dari pemakai an anti
nyamuk bakar adal ah ....
a. Gangguan pada kul i t.
b. Gangguan pengl i hatan.
c. Gangguan pernapasan.
d. Gangguan pencernaan.
9. Keadaan di mana padat an pi gmen cat
terbagi hal us di dal am cai ran di sebut ....
a. terdekantasi c. terapung
b. terdi spersi d. terdi stri busi
10. Unsur har a yang di butuhkan dal am
j uml ah besar ol eh t anaman di sebut
unsur....
a. makro
b. mi kro
c. semi mi kro
d. semi makro.
11. Ji ka ki ta menggunakan obat sesuai dengan
dosi s dan aturan yang di anjurkan, maka
di harapkan obat akan memenuhi fungsi
.....
a. psi kol ogi k
b. fi si ol ogi k
c. toksi kol ogi k
d. farmakol ogi k
12. Unsur Co-60 dapat di pakai sebagai sal ah
sat u sumber r adi asi dal am pr oses
penyembuhan kanker . Unsur Co-60
tergol ong ke dal am unsur ....
a. mi kro
b. makro
c. hara
d. radi oakti f.
Evaluasi
Pengecekan Konsep
211 Bab 7 Bahan Kimia dalam Kesehatan 211
Pemahaman Konsep
Jawabl ah per t anyaan ber i kut i ni !
1. Apa pendapatmu mengenai penggunaan
pewarna teksti l atau pewarna cat yang
di gunakan untuk makanan ?
2. Menur ut kamu, per l ukah bahan
makanan di cant umkan dal am
kemasannya ? Jel askan.
3. Sebutkan bahan makanan apa saja yang
terdapat dal am semangkok mi bakso ?
Jel askan masi ng-masi ng.
4. Jel askan, apa yang di maksud dengan
narkoba/ NAPZA?
5. Sebutkan berbagai contoh jeni s-jeni s/
gol ongan narkoba?
6. Apa yang di maksud dengan ketagi han/
adi ksi (addi ct i on) dan ketergantungan?
7. Sebutkan 3 contoh penggunaan NAPZA
dal am bi dang kesehatan!
8. Mengapa penggunaan zat adi kti f dan
psi kotropi ka dal am bi dang kesehatan
hanya bol eh di l akukan ol eh pi hak yang
berwenang dan hanya bi sa di l akukan
dal am keadaan mendesak?
Mengamati dan mengkl asi f i kasi kan
Cobal ah kamu kumpul kan bekas
kemasan makanan yang mencant umkan
bahan-bahannya, kemudi an l akukan:
1. Identi fi kasi bahan-bahan ki mi a yang
termasuk dal am makanan.
2. Kl asi fi kasi bahan ki mi a dal am makanan
atau mi numan berdasarkan fungsi nya
Lapor an: Lakukan penyel i di kan di
per pust akaan t ent ang ber bagai
penyal ahgunaan nar koba dan aki bat -
aki bat nya, l al u t ul i sl ah l apor annya.
Laporanmu sebai knya memuat pul a segal a
pencegahan yang har us di i ndahkan
berkai tan dengan penyal ahgunaan narkoba
tersebut.
1. Mengapa deterjen di perl ukan dal am
proses mencuci baju?
2. Mengapa dalam produk deterjen kadang
di tambahkan bahan pemuti h?
3. Mengapa orang harus bersusah payah
mengecat perabot yang ada di rumah
tangga ?
4. Mengapa pemberi an pupuk anorgani k
secar a ber l ebi han j ust r u akan
menurunkan mutu tanah ?
5. Mengapa ki ta harus patuh kepada dosi s
dan aturan penggunaan obat ?
6. Apa yang di maksud dengan ketagi han/
adi ksi (addi cti on) dan ketergantungan?
7. Mengapa penggunaan zat adi kti f dan
psi kotropi ka dal am bi dang kesehatan
hanya bol eh di l akukan ol eh pi hak yang
berwenang dan hanya bi sa di l akukan
dal am keadaan mendesak?
Pengembangan Keterampilan
Penilaian Kinerja
Berfikir Kritis
212 IPA SMP Kelas VIII
213 Bab 8 Gaya dan Tekanan 213
Gaya dan Tekanan BAB 8
A. Gaya
B. Gerak Diperc epat
C. Aksi dan Reaksi
D. Tekanan
Sumber: http://www.k53.pbase.com
214 IPA SMP Kelas VIII
Peta Konsep
P
e
t
a

K
o
n
s
e
p

G
a
y
a

d
a
n

T
e
k
a
n
a
n

g
a
y
a

b
e
n
t
u
k

d
i
j
e
l
a
s
k
a
n

d
e
n
g
a
n

H
u
k
u
m

N
e
w
t
o
n

d
a
p
a
t

m
e
n
g
u
b
a
h

m
e
n
i
m
b
u
l
k
a
n

t
e
k
a
n
a
n

g
e
r
a
k

m
e
l
i
p
u
t
i

H
u
k
u
m

I

N
e
w
t
o
n

H
u
k
u
m

I
I

N
e
w
t
o
n

H
u
k
u
m

I
I
I

N
e
w
t
o
n

z
a
t

z
a
t

c
a
i
r
z
a
t

g
a
s

d
a
p
a
t

t
e
r
j
a
d
i

f
l
u
i
d
a

p
r
i
n
s
i
p


A
r
c
h
i
m
e
d
t
e
r
g
o
l
o
n
g

a
d
a

p
r
i
n
s
i
p


P
a
s
c
a
l

d
i

r
u
a
n
g


t
e
r
t
u
t
u
p

h
u
k
u
m
B
o
y
l
e

b
e
r
l
a
k
u

b
e
r
u
p
a

t
a
r
i
k
a
n

a
t
a
u

d
o
r
o
n
g
a
n

s
e
n
t
u
h

t
a
k

s
e
n
t
u
h

a
d
a

y
a
n
g

p
a
d
a
t
m
e
n
g
i
k
u
t
i
m
e
n
g
i
k
u
t
i
p
a
d
a
215 Bab 8 Gaya dan Tekanan 215
Peta Konsep
H
u
k
u
m

N
e
w
t
o
n

H
u
k
u
m

K
e
d
u
a

N
e
w
t
o
n

m
e
l
i
p
u
t
i

B
e
n
d
a

d
i
a
m

t
e
t
a
p

d
i
a
m

M
e
n
j
e
l
a
s
k
a
n

k
a
i
t
a
n

H
u
k
u
m

K
e
l
e
m
b
a
m
a
n

m
e
n
y
a
t
a
k
a
n
b
i
l
a

t
i
d
a
k

a
d
a

g
a
y
a

l
u
a
r

H
u
k
u
m

P
e
r
t
a
m
a

N
e
w
t
o
n

H
u
k
u
m

K
e
t
i
g
a

N
e
w
t
o
n

d
i
s
e
b
u
t

j
u
g
a

d
i
s
e
b
u
t

j
u
g
a

B
e
n
d
a

y
a
n
g

b
e
r
-
G
L
B

t
e
t
a
p

b
e
r
-
G
L
B
G
a
y
a

R
e
a
k
s
i


S
a
m
a

B
e
s
a
r

d
e
n
g
a
n

G
a
y
a
A
k
s
i

H
u
k
u
m

A
k
s
i
-
R
e
a
k
s
i

m
e
n
y
a
t
a
k
a
n
G
a
y
a

(
F
)

M
a
s
s
a

(
m
)

p
e
r
c
e
p
a
t
a
n

(
a
)

d
e
n
g
a
n
h
u
b
u
n
g
a
n

m
F
a
=
G
a
y
a

R
e
a
k
s
i


B
e
r
l
a
w
a
n
a
n

A
r
a
h

d
e
n
g
a
n

G
a
y
a
A
k
s
i

P
e
t
a

K
o
n
s
e
p

H
u
k
u
m

N
e
w
t
o
n
216 IPA SMP Kelas VIII
Amatilah gerak benda-benda di sekitarmu; dedaunan yang melambai-lambai, lalu lalang
kendaraan di jalan raya atau seorang anak yang berlari-lari. Renungkan, bagaimana benda-
benda itu dapat bergerak? Apa yang menyebabkan benda dapat bergerak? Apa yang kamu
rasakan bila kamu menyelam? Kamu akan menemukan jawabannya setelah mempelajari
bab ini, yang mendiskusikan tentang gaya dan tekanan. Kamu akan mengawali kegiatanmu
dengan menyelidiki keterkaitan penting antara gerak dan gaya, yang dapat menjelaskan
banyak pengamatan yang kamu jumpai sehari-hari. Lakukan Kegi at an Penyel i di kan di bawah
ini untuk mengeksplorasi gaya dan akibatnya terhadap gerak benda.
1. Letakkan sebuah pensil atau pulpen
berbent uk si l i nder di at as sehel ai
kertas.
2. Peganglah ujung kertas itu.
3. Tar i kl ah dengan cepat ker t as i t u
dengan arah hori zontal. Apa yang
terjadi pada pensil atau pulpenmu?
4. Lakukan l agi kegi at an di at as
ber ul ang-ul ang, dengan t ar i kan
kertas sangat l ambat, lambat, agak
cepat, dan cepat.
5. Ulangi kegiatan di atas untuk benda-
benda l ai n yang di letakkan di atas
kertas.
6. Catatlah hasil pengamatanmu.
Gaya dan
Tekanan
BAB
8
Menemukan kaitan Gerak dan Gaya
Kegiatan Penyelidikan
Dal am Jurnal I PAmu, jel askan
mengapa pensil, pulpen, atau benda-
benda l ai n t er sebut ber kel akuan
seperti yang kamu amati!
217 Bab 8 Gaya dan Tekanan 217
Apakah Gaya Itu?
Dorongl ah daun pi ntu sehi ngga t erbuka. Tari kl ah
sebuah pita karet. Tekanlah segumpal tanah liat. Angkatlah
bukumu. Pada set i ap kegi at an i tu kamu mengerahkan
sebuah gaya. Gaya adalah suatu tarikan atau dorongan yang
di kerahkan sebuah benda terhadap benda l ain. Kadang-
kadang, akibat suatu gaya tampak demikian jelas, seperti
saat sebuah mobil sedang melaju dan menabrak sebatang
pohon. Akan tetapi , aki bat gaya-gaya l ai n ti dak sejel as
pohon yang ditabrak itu. Dapatkah kamu merasakan gaya
dari lantai yang bekerja pada kakimu?
Catatlah semua gaya yang mungkin kamu lakukan atau
al ami pada suat u hari t ert ent u. Bayangkan t i ndakan-
ti ndakan seperti mendorong, menari k, merenggangkan,
meremas, membengkokkan, dan menjatuhkan benda. Pada
saat itu kamu mengerahkan gaya kepada benda tersebut.
Bagaimana kamu dapat mengukur besar gaya? Besar
gaya diukur dengan neraca pegas, seperti ditunjukkan pada
Gambar 8.1. Gaya diukur dalam satuan newton (N).
Gaya Sentuh dan Gaya Tak Sentuh
Pada saat kamu mendor ong mej a, kamu har us
menyentuh meja itu untuk mengerahkan gaya kepada meja
i tu. Demi ki an pula ji ka kamu hendak melontarkan batu
dengan menggunakan ketapel. Gaya otot pada saat kamu
mendor ong meja dan gaya pegas pada saat kamu
melontarkan batu dengan ketapel termasuk gaya sentuh.
Disebut gaya sentuh karena sebuah benda yang memberikan
gaya harus menyentuh benda l ai n yang di kenai gaya
tersebut. Contoh lain gaya sentuh adalah gaya gesekan, yang
akan kita bahas nanti.
Jika kamu melepaskan kapur dari ketinggian tertentu,
maka kapur i tu akan jatuh ke bawah, di tari k ol eh gaya
gravitasi Bumi. Gaya gravitasi termasuk gaya tak sentuh,
karena tanpa harus melalui sentuhan kapur dan Bumi. Gaya
listrik dan gaya magnet adalah contoh lain gaya tak sentuh.
Gambar 8.1
Neraca pegas.
Sumber: Dok. Penulis
Gaya A
Kata-kata IPA
Gaya
Gaya-gaya setimbang
Gaya resultan
Kelembaman
Hukum I Newton
Gesekan
218 IPA SMP Kelas VIII
Akibat Gaya terhadap Benda
Apa yang t er jadi pada sebuah benda saat gaya
dikenakan pada benda tersebut? Apabi la sebuah benda
sedang bergerak, apakah gaya tersebut mengubah kecepatan
benda itu? Perhatikan anak yang baru saja menendang bola
seperti di t unjukkan pada Gambar 8.2. Kecepatan bol a
tersebut tentunya berubah begitu benturan terjadi. Jadi gaya
dapat mengubah kecepatan benda.
Perhatikan pl astisin yang di tekan pada
Gambar 8.3. Pada saat menekan pl asti si n,
tangan itu memberikan gaya kepada plastisin
i t u. Bagai mana bent uk pl ast i si n set el ah
di t ekan? Ter nyat a gaya j uga dapat
menyebabkan bentuk benda berubah.
Gaya- gaya Setimbang
Gaya-gaya tidak selalu mengubah kecepatan. Gambar
8.4 memperlihatkan pertandingan tarik tambang. Kedua tim
t ersebut sama-sama mengerahkan gaya dengan arah
berlawanan. Bila kedua tim tersebut tidak bergerak, maka
gaya yang dil akukan kedua tim pada tali tersebut sama
besar. Gaya yang menarik tali ke kiri diimbangi dengan gaya
yang menarik tali ke kanan. Gaya-gaya yang besarnya sama
dan arahnya berlawanan yang bekerja pada sebuah benda
disebut gaya-gaya setimbang.
Gambar 8.2
Gaya yang dikerahkan kaki Danang
pada bola membuat kecepatan bola
itu berubah.
Gambar 8.3
Gaya dapat mengubah bentuk benda.
Sumber: Dok. Penulis.
Sumber: Dok. Penulis
219 Bab 8 Gaya dan Tekanan 219
Gaya-gaya Tak setimbang
Pernahkah kamu menari k sebuah gerobak yang
bermuatan? Untuk membuat gerobak bergerak, kamu harus
menarik gerobak tersebut. Jika gaya yang kamu kerahkan
t i dak cukup besar, kamu mungki n memi nt a bant uan
temanmu. Temanmu mungkin akan menarik gerobak itu
bersamamu atau mendorongnya dari belakang. Dua gaya
tersebut, yaitu gaya dari kamu dan temanmu akan bekerja
pada ar ah yang sama. Jika dua gaya bekerja pada arah yang
sama, maka kedua gaya itu dijumlahkan, seperti ditunjukkan
pada Gambar 8.5a. Gaya total atau gaya resul tan pada
gerobak tersebut sama dengan jumlah kedua gaya itu. Jika
Gambar 8.5
Dua gaya dapat bergabung
sehingga dua gaya itu dapat
dijumlahkan (a), menjadi setimbang
(b), atau dikurangkan (c).
Gambar 8.4
Dalam permainan tarik tambang,
kedua tim mengerahkan gaya.
Mengapa tambang itu tidak
bergerak?
Sumber: Dok. Penulis.
+
+
+
=
=
=
0
(a)
(c)
(b)
220 IPA SMP Kelas VIII
gaya total pada suatu benda menuju ke arah tertentu, gaya
tersebut disebut gaya-gaya tak setimbang. Gaya-gaya tak
setimbang sel al u mengubah kecepatan sebuah benda.
Apabi la temanmu mendorong gerobak dengan arah
yang berlawanan dengan arah gaya dorongmu, gaya-gaya
i tu di gabung dengan cara yang berbeda. Ji ka dua gaya
berl awanan arah, maka gaya total kedua gaya tersebut
merupakan selisih kedua gaya. Jika satu gaya lebih besar
daripada gaya yang lain, gerobak itu akan bergerak ke arah
gaya yang lebih besar (Gambar 8.5c). Dalam hal ini temanmu
jelas tidak membantu kamu. Menurut pendapatmu apa yang
terjadi jika gaya dorongmu dan gaya dorong temanmu sama
dan berlawanan arah, seperti Gambar 8.5b?
Jadi sepert i di t unjukkan Gambar 8.5, gaya dapat
di gambarkan sebagai anak panah. Panjang anak panah
menunjukkan besar gaya, dan ar ah anak panah
menunjukkan arah gaya. Dengan menggunakan anak panah
ini kamu dapat menyatakan berapa besar hasil gabungan
gaya-gaya itu dan ke mana arahnya.
Kelembaman dan Massa
Andaikan kamu sedang duduk di dalam sebuah mobil
yang melaju kencang. Apa yang terjadi padamu saat mobil
tersebut tiba-tiba direm? Kamu akan terdorong ke depan.
Terdorongnya badanmu itu memperlihatkan contoh sifat
kelembaman. Kelembaman (inersia) adalah kecenderungan
seti ap benda mel awan ti ap perubahan dal am geraknya.
Dengan kat a l ai n kel embaman adal ah kecenderungan
sebuah benda untuk mempertahankan geraknya. Kamu
dapat membayangkan hal ini sebagai sifat malas sebuah
benda. Jika sebuah benda sedang bergerak, benda itu akan
terus bergerak dengan kelajuan dan arah yang sama kecuali
ada gaya-gaya tak setimbang yang bekerja pada benda itu.
Dengan kata lain kecepatan benda tersebut tetap, kecuali
ada suatu gaya mengubah kecepatan benda itu. Jika sebuah
benda di am, benda t er sebut cender ung t et ap di am.
Kecepatannya tetap nol kecuali ada gaya yang menyebabkan
benda itu bergerak. Dapatkah kamu meramalkan apa yang
terjadi dengan buku di pangkuan anak pada Gambar 8.6
seandainya kursi roda yang meluncur tiba-tiba berhenti?
Gambar 8.6
Dapatkah kamu memprediksi, apa yang
terjadi dengan buku di pangkuan anak ini
seandainya kursi roda tersebut tiba-tiba
berhenti?
Sumber: Dok. Penulis
221 Bab 8 Gaya dan Tekanan 221
Apakah sebuah bol a besi t ol ak pel uru memi l i ki
kelembaman yang sama dengan kelembaman kel ereng?
Tentu saja kelembamannya berbeda, karena kamu l ebi h
mudah menggerakkan kelereng dibanding bola besi tolak
pel ur u. Semaki n besar massa sebuah benda, kel em-
bamannya juga semaki n besar. I ngatlah kembal i bahwa
massa adalah jumlah materi dalam sebuah benda, dan bola
besi tolak peluru tentunya mengandung materi lebih banyak
daripada sebuah kelereng. Jadi bola besi tolak peluru itu
memil iki kelembaman l ebi h besar daripada kel embaman
kel ereng. Ol eh karena bol a besi t ol ak pel uru memi l i ki
kelembaman lebi h besar, maka lebi h banyak gaya yang
diperlukan untuk mengubah kecepatannya.
Hukum Pertama Newton
Kamu telah mempelajari bahwa setiap benda memiliki
kelembaman, dan gaya dapat mengubah gerak benda. Sir
I saac Newton (l i hat Gambar 8.7) merumuskan hukum-
hukum yang mengatur keterkaitan gaya dengan gerak. Ada
tiga hukum Newton tentang gerak. Kita akan bahas dahulu
hukum pertama Newton.
Hukum pertama Newton tentang gerak menyatakan
bahwa sebuah benda yang ber ger ak dengan kecepat an t et ap akan
t er us ber ger ak dengan kecepat an t er sebut kecual i ada gaya r esul t an
beker j a pada benda i t u. Ji ka sebuah benda dal am keadaan di am, benda
t er sebut tet ap di am kecual i ada gaya r esul t an yang beker j a pada benda
i t u.
Per hat i kan, hukum i ni sama dengan per i st i wa
kelembaman. Jadi, kamu akan dapat memahami mengapa
hukum ini kadang-kadang disebut hukum kel embaman. Apa
kamu lakukan dan amati dalam Kegiatan Penyelidikan salah
satunya memperlihatkan berlakunya hukum kelembaman
ini. Demikian juga halnya dengan peristiwa pada Gambar
8.6. Untuk l ebi h meyaki nkan kamu tentang berl akunya
hukum ini dalam kehidupan sehari-hari, perhatikan Gambar
8.8. Selanjutnya bacalah dengan cermat Sabuk Pengaman
unt uk mendapat kan penjel asan bagai manakah car a
mencegah bahaya yang di ti mbul kan ol eh kel embaman
tubuhmu.
Gambar 8.7
Sir Isaac Newton (1642-1727), ilmuwan
yang tekun dan jenius dari Inggris,
merumuskan tiga hukum tentang gerak.
Hukum ini selanjutnya dikenal sebagai
Hukum Newton tentang gerak.
http://www.imechanica.org.
222 IPA SMP Kelas VIII
(b) Gerobak menabrak penghalang, dan berhenti. Sementara itu, jerigen-jerigen kecil itu terus
bergerak ke depan walaupun tidak ada yang mendorongnya. Kelembaman jerigen-jerigen itu
membuatnya bergerak ke depan. Jerigen-jerigen itu juga mulai jatuh ke bawah karena gaya
gravitasi menariknya ke bawah.
(c) Akhirnya jerigen-jerigen kecil itu diam
tergeletak di tanah.
(a) Orang itu mendorong gerobak dengan
kecepatan tetap. Jerigen-jerigen itu juga
bergerak dengan kecepatan tetap. Tidak ada
gaya total yang bekerja pada gerobak maupun
pada jerigen tersebut.
Gambar 8.8
Kamu dapat mengamati berbagai contoh
hukum pertama Newton beraksi dalam
kehidupan sehari-hari.
Sumber: Dok. Penulis.
223 Bab 8 Gaya dan Tekanan 223
Sabuk Pengaman
Apakah kamu selalu menggunakan sabuk pengaman pada saat mengendarai
mobil? Atau, pernahkah kamu melihat atau mendengar anjuran menggunakan sabuk
pengaman pada saat mengendarai mobil? Mengapa orang yang mengendarai mobil
perlu menggunakan sabuk pengaman?
Melalui berbagai eksperimen, para ilmuwan mengetahui bahwa luka parah dan
kematian pada penumpang akibat kecelakaan mobil dapat dicegah. Caranya adalah
dengan menggunakan sabuk pengaman yang menyilang pada bahu, dada, dan
pangkuan penumpang.
Apa yang terjadi dalam sebuah tabrakan? Apabila sebuah mobil yang melaju
dengan kecepatan sekitar 50 km/jam menabrak benda besar yang padat, mobil
tersebut akan ringsek dan berhenti mendadak dalam waktu sekitar 0,1 s. Karena
kelembamannya, penumpang yang tidak memakai sabuk pengaman akan terus
bergerak maju dengan kecepatan 50 km/jam, sama dengan kecepatan mobil tersebut.
Kecepatan ini kurang lebih sama dengan kecepatan penumpang itu apabila jatuh
dari lantai tiga sebuah gedung! Dalam waktu sekitar 0,02 s setelah mobil berhenti,
penumpang itu akan membentur dashboard, kemudi, atau bagian belakang kursi di
depannya.
Sumber: Dok. Penulis.
Penerapan
Penumpang yang
mengenakan sabuk pengaman
seperti gambar di samping ini
akan tetap tertahan di kursi.
Penumpang itu akan melambat
seiring dengan melambatnya
mobil. Gaya yang diperlukan
unt uk mem-perl ambat
seseorang dari 50 km/ jam
menjadi nol dalam waktu 0,1 s
sama dengan 14 kali beratnya.
Sabuk pengaman it u
memberi sedikit wakt u
tambahan untuk me-lambat bagi
penumpang itu, pada saat sabuk
sedikit meregang menahan or-
ang tersebut. Disamping itu,
sabuk t ersebut j uga
menyebarkan gaya, sehingga
gaya itu tidak memusat hanya
pada satu bagian tubuh orang
tersebut.
224 IPA SMP Kelas VIII
Gesekan
Kamu baru saja mempel ajari bahwa
kelembaman menyebabkan sebuah benda
yang bergerak dengan kecepatan tetap akan
tetap bergerak pada kecepatan t ersebut,
kecuali ada gaya-gaya tak setimbang yang
beker ja padanya. Akan t et api , sepert i
di t unjukkan Gambar 8.9, j i ka kamu
mel uncurkan sebuah buku di atas meja,
gerak buku semaki n l ama semakin pel an, dan akhi rnya
berhenti. Mengapa buku itu berhenti?
Sebuah gaya tak terlihat bekerja antara buku dan meja
tersebut. Gaya itu adalah gesekan. Gesekan adalah gaya yang
mel awan gerakan ant ara dua permukaan yang sal i ng
bersentuhan. Gesekan itulah yang menyebabkan gerakan
buku itu menjadi semakin lambat dan akhirnya berhenti.
Menurut pendapatmu, gesekan manakah yang lebih besar:
antara jalan basah dengan sepatumu ataukah antara jalan
kering dengan sepatumu? Besar gesekan bergantung pada
dua faktor, yaitu tingkat kekasaran kedua permukaan dan
gaya yang menekan terhadap kedua permukaan yang
bergesekan itu. Perhati kan permukaan dua benda yang
bergesekan pada Gambar 8.10. Lakukan kegiatan dalam Lab
Mi ni 6.1 untuk menyelidiki pengaruh kekasaran permukaan
terhadap mudahnya benda bergerak.
Gambar 8.10
Dua permukaan yang bersentuhan ketika
di-perbesar, tampak amat tidak teratur dan
kasar. Besar kecilnya gesekan yang
timbul pada kedua permukaan ini
dipengaruhi oleh kekasaran permukaan
tersebut.
Sumber: Dok. Penulis.
Gambar 8.9
Buku yang diluncurkan di atas meja akhir-
nya berhenti. Mengapa hal ini terjadi?
Sumber: Dok. Penulis.
225 Bab 8 Gaya dan Tekanan 225
Gesekan Statis dan Gesekan Kinetis
Tentunya kamu pernah melihat orang yang sedang
mendorong atau menarik sesuatu benda yang berat di atas
lantai kasar. Untuk membuat benda itu mulai bergerak,
orang itu mengerahkan gaya yang besar. Namun ketika
benda sudah bergerak, orang itu lebih santai dan hanya
mengerahkan gaya yang tidak sebesar gaya sebelumnya
untuk membuat benda tetap bergerak.
Gambaran di atas mirip dengan apa yang kamu lakukan
dal am Lab Mi ni 8.2, di perli hatkan pada Gambar 8.11.
Keti ka kamu mengerahkan gaya yang rel ati f kecil pada
balok, balok itu belum bergerak. Hal ini karena terdapat
gaya gesekan antara permukaan balok dengan meja. Gaya
gesekan i ni besarnya sama dengan gaya yang kamu
kerahkan, sehingga membentuk gaya-gaya setimbang dan
benda diam. Gaya gesek yang terjadi pada saat benda masih
di am di sebut gaya gesek stati s. Bi l a gaya yang kamu
Lab Mini 8.1
Menganalisis Data Gesekan
Papan luncur di tempat bermain anak-
anak tidak menyenangkan apabila
gesekan antara papan dengan anak yang
terlalu besar. Apa yang mempengaruhi
besarnya gesekan itu?
Langkah-langkah
1. Gunakan karton tebal dan kamu tahan
salah satu sisinya agar membentuk
bidang miring.
2. Aturlah kemiringan bidang miring itu
sedemikian rupa sehingga uang logam
seratusan dapat meluncur turun sampai
di bawah.
3. Lekatkan bahan dengan jenis
permukaan yang berbeda (misalnya
kertas folio, kertas koran, dan kertas
manila) pada bidang miringmu. Temukan
sudut kemiringan tiap jenis permukaan
untuk membuat uang logam tersebut
meluncur ke bawah. Ukur sudut
kemiringan tersebut dengan busur
derajat seperti ditunjukkan pada
gambar di atas. Catat datamu pada
sebuah tabel data.
Analisis
1. Di antara tiga jenis permukaan tersebut,
permukaan manakah yang memerlukan
sudut paling kecil bagi logam itu untuk
meluncur ke bawah? Apa perbedaan
permukaan itu dengan permukaan lain?
2. Bagaimanakah kamu dapat mengubah
permukaan itu, agar sudut kemiringan
untuk menggerakkan uang logam
tersebut lebih kecil?
Sumber: McLaughin & Thonson, 1997.
226 IPA SMP Kelas VIII
kerahkan pada bal ok semaki n besar, maka gaya gesek
statisnya juga semakin besar, sampai dengan benda t epat akan
ber ger ak. Pada saat ini gaya geseknya terbesar, disebut gaya
gesek st at i s maksi mum. Bi l a kamu memperbesar gaya
t ari kmu pada bal ok, maka gaya yang kamu kerahkan
melebihi gaya gesek statis maksimum dan benda menjadi
bergerak.
Pada saat kamu menarik balok dengan kecepatan tetap,
sesuai hukum pertama Newton resultan gaya yang bekerja
pada balok sama dengan nol. Hal ini berarti gaya yang kamu
kerahkan tersebut disetimbangkan oleh gaya gesek antara
permukaan bal ok dengan meja. Gaya gesek yang terjadi
pada saat benda bergerak disebut gaya gesek kinetis. Sesuai
dengan hasil pengukuran yang kamu lakukan dalam Lab
Mi ni 8.2, besar gaya gesek kinetis l ebi h keci l daripada gaya
gesek statis maksimum.
Gambar 8.11
Balok yang terletak di atas permukaan kasar ditarik dengan gaya F.
Sumber: Dok. Penulis.
F
fs
F
fs
F
fs max
F
Fk
(a) Saat gaya kecil F
dikerahkan, timbul gaya
gesek statis (f
s
) antara
permukaan balok
dengan lantai.
(b) Bila gaya F diperbesar,
gaya gesek statis (f
s
)
juga semakin besar.
(c) Pada saat balok tepat
akan bergerak, gaya
gesek statisnya
maksimum (f
s max
).
(d) Bila balok bergerak,
maka gesekan yang
terjadi adalah gaya
gesek kinetis (f
k
)
227 Bab 8 Gaya dan Tekanan 227
Hidup Tanpa Gesekan?
Gesekan tidak selalu merugikan. Jika tidak ada gesekan,
hidupmu menjadi sangat berbeda. Kamu tidak akan dapat
berjalan atau bahkan menggenggam suatu benda. Gesekan
antara sol sepatumu dengan lantai memungkinkan kamu
berjalan. Kamu dapat menggenggam sebuah benda dengan
jari -jari mu karena ada gesekan. Temukan contoh gaya
gesekan yang lain dalam kehidupan sehari-hari.
Pada saat kamu menyel esai kan subbab i ni , kamu
seharusnya l ebi h menyadari bahwa gaya dan gerak
merupakan bagian dari segala sesuatu yang kamu lakukan
dan yang terjadi di sekitarmu.
Gesekan Statis dan Kinetis
Prosedur
1. Letakkan balok berpengait di atas meja. Kaitkan neraca pegas pada balok tersebut.
2. Tariklah balok tersebut, dengan gaya makin lama semakin besar. Perhatikan besar
gaya yang kamu kerahkan pada neraca pegas. Perbesar terus gaya tarikmu, hingga
balok tepat akan bergerak. Ukurlah gaya yang kamu perlukan untuk menarik balok
pada saat itu.
3. Tariklah balok tersebut, sehingga balok bergerak dengan kecepatan tetap. Ukurlah
gaya yang kamu perlukan untuk menarik balok pada saat itu.
Analisis
Apa yang menyebabkan balok tersebut belum bergerak, walaupun kamu mengerahkan
gaya padanya? Bandingkan penunjukan gaya pada neraca pegas, saat balok tepat
akan bergerak dan saat balok bergerak dengan kecepatan tetap.
Lab Mini 8.2
Kelembaman memegang peran penting
dal am berbagai ol ah raga. Dal am Jurnal
Sai nsmu, t ul i sl ah sebuah karangan yang
menggambar-kan peran kelembaman dalam
olah raga kesukaanmu.
228 IPA SMP Kelas VIII
Intisari Subbab
1. Jelaskan, manakah yang memiliki kelembaman lebih besar, mobil sedan
yang melaju cepat ataukah truk yang sedang parkir.
2. Kamu tentunya pernah meli hat orang melumasi bagian-bagian tertentu sepedanya.
Mengapa mereka melakukan hal itu?
3. Berpi ki r kri ti s: Pikirkan dan kemudian jelaskan 3 contoh olah raga yang memanfaatkan
gaya untuk mengubah kecepatan sebuah benda atau seseorang.
Bina Keterampilan
Mengenal Sebab Akibat
Jelaskan apa yang terjadi pada tubuhmu ditinjau dari kelembaman, gesekan,
dan gaya pada saat kamu terpeleset dan jatuh di atas tanah yang licin.
229 Bab 8 Gaya dan Tekanan 229
(a) (b)
Kata-kata IPA
Hukum kedua Newton
tentang gerak
Percepatan gravitasi
Hambatan udara
Gambar 8.12
(a) Percepatan yang terjadi pada mobil-mobilan bergantung pada besar gaya yang dikerahkan
anak tersebut.
(b) Agar mobil-mobilan yang bermuatan itu dapat bergerak dengan percepatan sama, anak
tersebut harus menariknya dengan gaya yang lebih besar.
Hukum Kedua Newton tentang
Gerak
Per nahkan kamu menar i k mobi l -mobi l anmu?
Perhatikan Gambar 8.12. Jika kamu tarik, mobil mainanmu
mulai bergerak. Semakin kuat kamu menariknya, semakin
cepat mobi l i tu bergerak. Jadi semaki n besar gaya yang
dikerahkan, semakin besar pula percepatannya. Jika mobil-
mobilanmu kamu beri beban, kamu harus menari k lebih
kuat untuk membuatnya bergerak. Gaya lebih besar juga
di perl ukan untuk mempercepat mobil -mobi l anmu yang
telah kamu beri beban tersebut.
Jadi gaya yang dikerahkan pada sebuah benda sehingga
benda tersebut mengalami percepatan sebanding dengan
massa benda dan percepatan benda itu. Secara matematis
pernyataan tersebut dapat ditulis:
Gaya = massa percepatan
atau
F = m a
Persamaan ini dikenal dengan hukum kedua Newton
tentang gerak.
Sumber: Dok. Penulis.
B Gerak Dipercepat
230 IPA SMP Kelas VIII
Bi la massa bersatuan ki l ogram (kg) dan percepatan
bersatuan m/ s
2
, maka gaya bersatuan kg m/ s
2
. Perhatikan,
satuan kg m/ s
2
disebut juga newton (N). Satu newton sama
dengan gaya yang diperlukan untuk mempercepat benda
bermassa 1 kg dengan percepatan 1 m/ s
2.
Dengan kata lain
1 N = 1 kg 1 m/ s
2
.
Perhatikan pemain tenis meja pada Gambar 8.13. Pemain
i t u memanf aat kan sebuah raket unt uk menghasi l kan
percepatan pada bola tenis meja tersebut. Pengaruh apa yang
akan di perol eh terhadap percepatan bol a, ji ka pemai n
tersebut menggunakan bola tenis yang lebih berat (misalnya
bola tenis lapangan)? Apa yang harus dilakukan pemain itu
agar bola teni s mejanya memi l i ki percepatan besar saat
dipukul ?
Gaya yang bekerja pada sebuah benda menyebabkan
benda tersebut dipercepat dalam arah yang sama dengan
arah gaya itu. Percepatan itu ditentukan oleh besar gaya dan
massa benda tersebut. Gaya lebih besar yang bekerja pada
suatu benda menyebabkan percepatan yang l ebih besar.
Benda bermassa lebih besar memerlukan gaya yang lebih
besar dari pada benda yang bermassa l ebi h keci l untuk
mencapai per cepat an yang sama. Ber ar t i sekar ang
seharusnya kamu dapat menjawab pertanyaan Gambar 8.13.
Dapatkah kamu menjelaskan dengan hukum kedua
Newton, mengapa mobil kecil mengkonsumsi lebih sedikit
bensi n untuk menempuh jarak yang sama dengan yang
ditempuh mobil besar? Perhatikan contoh soal berikut agar
dapat menerapkan hukum kedua
Newt on dal am kehi dupan
sehari-hari.
Gambar 8.13
Apa yang dapat dilakukan pemain tenis
meja tersebut agar mendapatkan
percepatan yang besar pada bolanya?
Sumber: Dok. Penulis.
231 Bab 8 Gaya dan Tekanan 231
Penggunaan Matematika
Menghitung Gaya
Soal Contoh
Seseorang mendorong meja 250 kg dengan gaya 75 N. Berapakah
percepatan meja tersebut?
Langkah-langkah Penyelesaian:
1. Apa yang diketahui?
massa meja, m = 250 kg
gaya, F = 75 N
2. Apa yang tak diketahui?
percepatan, a
3. Pilih persamaannya, F = mx a
4. Penyelesaian:
F = mx a, maka a = = = 0,3 m/s
2
Soal Contoh
Berapakah besar gaya yang diperlukan untuk mempercepat sepeda
motor bermassa 200 kg dan pengendara bermassa 70 kg sebesar
4 m/s
2
?
Langkah-langkah Penyelesaian:
1. Apa yang diketahui?
massa pengendara, m
p
= 70 kg
massa sepeda motor, m
s
= 200 kg
percepatan, a = 4 m/s
2
2. Apa yang tak diketahui?
gaya yang diperlukan, F
3. Pilih persamaannya, F = ma
4. Penyelesaian:
Massa total, m, adalah
70 kg + 200 kg = 270 kg
F = 270 kg x 4 m/s
2
= 1080 kg m/s
2
= 1080 N
Diperlukan gaya sebesar 1080 N
Soal Latihan
1. Diperlukan gaya 3000 N untuk mempercepat sebuah mobil kosong
bermassa 1000 kg pada percepatan 3 m/s
2
. Jika seorang pegulat
bermassa 160 kg berada di dalam mobil tersebut, berapakah
gaya yang diperlukan untuk menghasilkan percepatan yang sama?
2. Seorang anak menarik sebuah mobil-mobilan bermassa 2,5 kg
dengan gaya 4 N. Berapakah percepatan mobil-mobilan itu?
F
m
75
250
Sumber: http:www//triatmono.worldpress.com.
232 IPA SMP Kelas VIII
Benda Jatuh
Sulit dipercaya, jika kamu menjatuhkan bola besi tolak
pel uru dan kel ereng dari atas jembatan secara serentak,
kedua benda tersebut akan tercebur ke dalam air pada saat
hampir bersamaan. Hal ini berarti percepatan gerak kedua
benda tersebut juga hampir sama. Apakah kamu menduga
bola besi tolak peluru menghantam air lebih dulu, karena
memili ki massa lebih besar? Memang benar bahwa gaya
gravitasi pada bola boli ng lebi h besar, karena massanya
l ebi h besar. Namun massa yang l ebi h besar membuat
kelembaman bola boling tersebut menjadi lebih besar pula,
sehingga lebih banyak gaya diperlukan untuk mengubah
kecepatannya. Kel ereng memil i ki massa jauh lebih keci l
dari pada bol a boli ng, namun kelembamannya juga jauh
lebih kecil. Gambar 8.14 memperlihatkan foto gerak jatuh
dua bola. Bola besar memiliki massa lebih besar daripada
bola kecil, namun dapat kamu lihat kedua bola tersebut jatuh
dengan kecepatan yang sama.
Percepatan oleh Gravitasi
Di dekat permukaan Bumi , gravi tasi menyebabkan
semua benda jat uh di per cepat sebesar 9,8 m/ s
2,
. Ji ka
demi ki an, berapakah gaya gravi tasi yang bekerja pada
benda itu? Gaya gravitasi yang bekerja pada sebuah benda
disebut juga berat benda itu. Sesuai dengan hukum kedua
Newt on, gaya dapat di hi t ung dengan menggunakan
persamaan:
F = m a.
Berat suatu benda, w, adalah gaya gravi tasi F yang
bekerja pada massa benda tersebut. Oleh karena itu, kita
dapat mengganti F dengan w dan menuliskan
w = m a.
Di permukaan bumi, percepatan oleh gravitasi adalah
9,8 m/ s
2
, sehingga:
w = m 9,8 m/ s
2
.
Ber ar t i benda dengan massa 1 kg, ber at nya di
permukaan bumi 9,8 kg m/ s
2
atau 9,8 N. Kamu dapat
menghitung beratmu dalam newton jika kamu mengtahui
massa tubuhmu. Sebagai contoh, jika massa tubuhmu 50 kg,
maka berat badanmu 490 N.
Gambar 8.14
Seperti ditunjukkan foto ini, percepatan
sebuah benda jatuh tidak dipengaruhi oleh
massa benda itu. Apa pengaruh
kelembaman terhadap benda jatuh?
Sumber: Awater et al., 1998.
233 Bab 8 Gaya dan Tekanan 233
Ingatlah bahwa pembahasan ini hanya berlaku
unt uk benda j at uh bebas, yakni benda yang
di lepaskan dari ketinggi an tertentu dan hanya
di pengar uhi ol eh gaya gr avi t asi . Pada saat
dilepaskan kecepatan benda tersebut sama dengan
nol . Ji ka benda di l empar ke bawah, benda t ersebut
di pengaruhi ol eh gravi tasi dan gaya ke bawah dari
ayunan tangan. Oleh karena itu pada saat benda tersebut
dilempar ke bawah, percepatan ke bawah benda itu lebih
besar daripada 9,8 m/ s
2
.
Hambatan Udara
Percepatan gravitasi (g) adalah sama untuk semua
benda, tidak memandang berapapun besar massanya. Ini
berarti jika tidak ada gaya lai n sel ai n gaya gravitasi ,
percepatan semua benda adalah 9,8 m/ s
2
.
Pi ki rkan hal i ni beberapa saat . Apakah
sehelai daun jatuh secepat buahnya? Apakah
kertas jatuh secepat kapur?
Perhat i kan Gambar 8.15. Apa yang
terjadi jika dua lembar kertas yang sama,
salah satunya diremas menjadi bola kertas,
kemudi an keduanya di jat uhkan secara
bersamaan? Ji ka jawabanmu bahwa bol a
kertas tersebut sampai di tanah lebih dulu,
kamu benar. Namun kenyataan ini tidak
sesuai dengan apa baru saja kamu pelajari.
Bagaimanakah ketidak-cocokan ini dapat
dijelaskan?
Sat u-sat unya penjel asan unt uk
kenyataan i ni adal ah adanya gaya yang
bekerja selain gravitasi. Semua benda yang
bergerak dalam atmosfer Bumi dipengaruhi
ol eh hambatan udara. Hambatan udara
adalah gaya yang diberikan udara kepada
suatu benda bergerak. Gaya ini berlawanan
dengan gerak benda tersebut.
Pada sebuah benda jatuh, hambatan
udara mendorong ke atas ketika gravitasi menarik benda
tersebut ke bawah. Besar hambatan udara bergantung pada
Gambar 8.15
Gravitasi dan hambatan udara, dua gaya
tersebut bekerja pada kertas, tidak
kelihatan. Bagaimanakah kita mengetahui
bahwa gaya-gaya ini ada?
Sumber: cf. McLaughin & Thonson, 1997.
234 IPA SMP Kelas VIII
kel aj uan, ukur an, bent uk, dan
kerapatan benda. Hambatan udara ini
membuat parasut pada Gambar 8.16
ber ger ak ke bawah cukup pel an
sehi ngga or ang t er sebut dapat
mendarat dengan selamat.
Gambar 8.16
Hambatan udara yang bekerja pada parasut
memungkinkan parasut itu bergerak cukup pelan
sehingga penerjun dapat mendarat dengan selamat.
1. Berapakah gaya gravitasi yang bekerja pada buah kelapa bermassa 5
kg yang jatuh dengan percepatan 9,8 m/ s
2
?
2. Bola sepak massanya lebih besar daripada bola kasti. Gunakan hukum kedua Newton
untuk menjelaskan mengapa pemain bola tidak dapat melemparkan bola sepak sejauh
bola kasti.
3. Berpi ki r kri ti s: Gunakan apa yang telah kamu pelajari tentang benda jatuh dan hambatan
udara untuk menjelaskan mengapa seorang penerjun payung dapat mendarat dengan
selamat.
Gunakan timbangan untuk menimbang massa balon kosong dan balon berisi
udara. Jatuhkan kedua balon tersebut bersamaan dari ketinggian yang sama. Apakah
persamaan dan perbedaan kelajuan jatuh kedua balon tersebut?
Sumber: http://www.resimcity.com.
Intisari Subbab
Bina Keterampilan
Menemukan Persamaan dan Perbedaan
Penggunaan Matematika
Hambatan udara
gravitasi

Sebuah benda dijatuhkan dari punc ak menara. Berapakah kec epatan-


nya pada saat akhir detik ke-2? Pada akhir detik ke-5? Sesaat sebelum menyentuh
tanah setelah akhir detik ke-12?
(Gunakan persamaan kec epatan pada gerak lurus berubah beraturan)
235 Bab 8 Gaya dan Tekanan 235
Hukum Ketiga Newton tentang
Gerak
Doronglah tembok kelas dengan kedua tanganmu. Apa
yang kamu rasakan? Kamu akan merasakan terdorong ke
belakang. Semakin kuat kamu mendorongnya, semakin kuat
pula kamu merasa terdorong ke belakang. Kaki mu atau
badanmu akan bergeser ke bel akang. Jadi bi l a kamu
memberikan gaya aksi pada sebuah tembok, pada saat yang
sama tembok tersebut memberikan gaya reaksi kepadamu,
seperti ditunjukkan pada Gambar 8.17.
Hukum ket i ga Newt on tentang gerak menyat akan
hubungan gaya aksi-reaksi tersebut, seperti ini: A pabi l a suat u
benda menger ahkan gaya pada benda kedua, benda kedua t er sebut
menger ahkan gaya pada benda per t ama sama besar dan ber l awanan
ar ahnya. Dalam bahasa yang lebih sederhana dapat dikatakan
Unt uk set i ap gaya aksi , t er dapat suat u gaya r eaksi yang besar nya
sama dan ar ahnya ber l awanan. Dengan kata lain setiap gaya
pasti memiliki pasangan yang besarnya sama dan arahnya
berlawanan. Pasangan gaya ini disebut pasangan aksi-reaksi.
Pasangan Aksi-Reaksi
Marilah kita bahas contoh lain tentang pasangan aksi-
reaksi tersebut. Perhati kan Gambar 8.18. Seorang anak
sedang mel ompat dari skat e boar d. Pada saat anak i tu
mel ompat ke depan, skat e boar d mel uncur ke bel akang.
Mengapa hal ini terjadi? Pada saat anak itu melompat, skat e
boar d menger ahkan gaya pada kaki nya, mendorong anak itu
ber ger ak ke depan. Ber samaan dengan i t u, kaki n y a
menger ahkan gaya yang sama besar dan ber l awanan ar ah kepada
skat e boar d, sehingga skat e boar d itu bergerak ke belakang.
Gambar 8.17
Saat orang ini mendorong tembok,
tembok tersebut mendorong balik
dengan gaya yang sama besar.
Sumber: Dok. Penulis.
Aksi dan Reaksi C
Kata-kata IPA
Hukum ketiga Newton
tentang gerak
Gaya aksi
Gaya reaksi
236 IPA SMP Kelas VIII
Gaya-gaya yang Bekerja pada Benda yang
Berbeda
Hukum ket i ga Newt on dapat di gunakan unt uk
menjelaskan mengapa perenang pada Gambar 8.19 dapat
bergerak melintasi air tersebut. Dengan ayunan lengannya,
perenang itu mengerahkan suatu gaya pada air. Air tersebut
mendorong balik perenang itu dengan gaya yang sama dan
arah berlawanan. Namun, jika gaya itu sama, bagaimana
perenang itu dapat bergerak maju? Hal i ni dapat terjadi
karena gaya-gaya itu bekerja pada benda yang berbeda. Gaya
aksi bekerja pada air; gaya reaksi bekerja pada perenang.
Perenang tersebut yang massanya jauh lebih kecil daripada
massa sekol am ai r, mengal ami percepatan l ebi h besar
daripada percepatan air tersebut.
Gambar 8.19
Ketika tangan dan kaki perenang
mendorong air, air tersebut mendorong
pe-renang itu, membuatnya bergerak ke
depan.
Gambar 8.18
Pada saat anak itu melompat ke depan
dari skate board, ternyata skate board
bergerak ke belakang. Sumber: Dok. Penulis.
Sumber: www.wikimu.com/News.
237 Bab 8 Gaya dan Tekanan 237
Gambar 8.21
Gaya aksi dari gas yang mengembang
mendorong roket ke atas. Gaya reaksi
roket mendorong keluar gas itu.
Hal penting yang perlu diingat pada saat
berhubungan dengan hukum keti ga Newton
adal ah bahwa gaya aksi -reaksi bekerja pada
benda yang ber beda. Jadi, walaupun kedua gaya
itu sama, tetapi kedua gaya itu tidak setimbang.
Dalam kasus perenang tersebut, air mendorong
maju perenang itu, mengatasi gesekan yang ia
jumpai . Pasangan gaya-gaya yang t erl i bat
dal am pel emparan sebuah bol a basket akan
menyebaban kursi roda pada Gambar 8.20
bergerak mundur.
Kamu mungkin mengkaitkan gaya dengan
benda-benda aktif seperti manusia, binatang,
dan mesi n-mesi n. Hal ini membuat sul i t bagi mu untuk
membayangkan benda-benda seperti tembok, meja, atau
lantai dapat mengerahkan gaya. Bagai-manapun juga hal ini
memang benar. Tekanlah pojok meja dengan tanganmu. Meja
i tu mungki n tetap di am, tetapi pada tel apak tanganmu
membekas permukaan meja itu. Bekas ini merupakan bukti
bahwa meja tersebut memberikan gaya kepada tanganmu.
Semakin kuat kamu menekannya, semakin kuat pula meja
tersebut mendorong tanganmu.
Peluncuran Roket
Mungkin kamu pernah melihat tayangan
di televisi mengenai peluncuran roket. Gerak
roket adalah contoh lain penerapan hukum
ketiga Newton tentang gerak. Perhatikanlah
Gambar 8.21. Bahan bakar di nyal akan di
dal am mesi n pembakar, menghasi l kan gas
panas. Gas panas mendorong ke segala arah
di dal am roket , dan menyembur kel uar
melalui bagian bawah roket. Dorongan gas ke
atas tersebut meluncurkan ke atas roket itu.
Pada saat gas tersebut menyembur ke bawah,
bergerak turun, roket i tu bergerak ke arah
yang berlawanan, atau naik. Dapatkah kamu
menjelaskan, mengapa burung pada Gambar
8.22 mengepakkan sayapnya? Lakukan
kegiatan Lab Mi ni 8.3 untuk lebih memahami
gaya aksi dan reaksi.
Sumber: http://www.ocw.mit.edu.
Sumber: Dok. Penulis.
Gambar 8.20
Ketika anak itu melemparkan bola basket
ke depan, ia akan terdorong sedikit ke
belakang.
Gaya Reaksi
semburan gas
Gaya Aksi
roket dipercepat
238 IPA SMP Kelas VIII
1. Bagaimanakah bunyi hukum ketiga Newton tentang gerak?
2. Dengan menggunakan hukum ketiga Newton tentang gerak, jelaskan
apa yang terjadi bila seekor burung mengepakkan sayapnya saat terbang.
3. Berpi ki r kri ti s: Kamu sedang menarik sebuah mobil mainan. Gaya antara tanganmu
dengan tali mobil itu sama dan berlawanan. Namun mobil itu bergerak dipercepat searah
dengan gerakmu, namun tali tidak bergerak berlawanan dengan kamu karena ditarik
mobil-mobilan menuju ke kamu. Jelaskan, bagaimana hal ini terjadi.
Gambar 8.22
Saat terbang di udara, burung-burung
tersebut bergantung pada hukum ketiga
Newton tentang gerak. Dapatkah seekor
burung terbang andaikata tidak ada
udara?
Sumber: http://www.hickerphoto.com.
Intisari Subbab
Bina Keterampilan
Keterampilan Menulis
Lab Mini 8.3
Bagaimana kamu dapat mengirimkan paket
dengan roket balon?
Langkah-langkah
1. Buatlah suatu jalur pengarah untuk roket balonmu
dengan membentangkan tali kail 8 m melalui sebuah
sedotan. Ikatkan ujung-ujung tali itu pada kursi.
2. Tiup sebuah balon dan tekan rapat-rapat ujungnya.
Lekatkan sebuah benda kecil pada balon di tempat
yang tidak atau hanya sedikit mengganggu perjalanan
roket balon itu.
3. Dengan selotip, lekatkan balon yang telah
menggelembung tersebut pada sedotan yang terletak
di salah satu ujung tali.
4. Lepaskan balon itu. Ukurlah jarak perjalanan roketmu
sampai cm terdekat.
Analisis
1. Apa yang membuat roket meluncur ke depan?
Bagaimana peluncuran ini mendemonstrasikan
hukum ketiga Newton?
2. Apakah kamu berpikir bahwa roketmu akan bergerak
lebih jauh jika tidak membawa beban? Perubahan
apa yang dapat kamu lakukan agar roketmu bergerak
lebih jauh?
Buatlah tulisan tentang contoh-contoh lain penerapan hukum ketiga Newton
tentang gerak.
239 Bab 8 Gaya dan Tekanan 239
Gambar 8.23
Dua pasang jejak sepatu orang yang sama, memakai sepatu yang
berbeda. Apa yang menyebabkan jejak sol sepatu pada Gambar
(B) lebih dalam?
Pada saat kamu memikirkan tentang gaya dan hukum
Newton tentang gerak, apakah kamu hanya memikirkan
bahwa gaya-gaya tersebut hanya bekerja pada benda-benda
padat, seperti mendorong sebuah kotak, menarik sebuah
keret a, mengangkat sebuah bangku? Meski pun kamu
mungkin tidak menyadarinya, gaya secara alamiah juga ada
dalam fluida.
Apa yang kamu rasakan pada telingamu saat kamu
menyel am di dal am ai r? Tel i ngamu sepert i ada yang
menekan. Pengal amanmu i t u menunjukkan bahwa ai r
mengerahkan gaya pada telingamu.
Air termasuk fluida. Fluida adalah bahan yang tidak
memi l i ki suat u bent uk t et ap t ert ent u. Bent uk f l ui da
berubah-ubah sesuai bentuk tempatnya. Zat cair dan zat gas
adalah fluida.
Ketika sedang bernapas, berenang, atau menyelam kamu
akan mendapatkan gaya-gaya yang dihasilkan oleh fluida .
Kamu mungkin tidak percaya, bahwa pada saat ini ada gaya
yang menekan punggungmu. Tahukah kamu, gaya apa itu?
mengapa kamu tidak merasakannya? Untuk mengetahuinya,
marilah kita bahas tekanan.
Sumber: Dok. Penulis.
Tekanan D
Kata-kata IPA
Fluida
Tekanan
Gaya apung
Prinsip Archimedes
Prinsip Pascal
Mesin hidrolik
Tekanan udara
Hukum Boyle
Hukum Charles
A B
240 IPA SMP Kelas VIII
Apakah Tekanan itu?
Kamu mungkin pernah mengamati jejak-jejak sepatu
pada tanah basah, seperti Gambar 8.23. Kedua pasang jejak
i t u ber asal dar i orang yang sama, namun or ang i t u
mengenakan sepatu yang berbeda. Walaupun berat orang
itu sama, namun pengaruhnya terhadap tanah tersebut
berbeda. Apa yang membuat berbeda? Perhatikan luas sol
kedua sepatu itu. Untuk gaya berat yang sama, semakin
keci l luas permukaan sol sepatu, ternyata jejak kakinya
semakin dalam. Besaran dal am fi sika yang mengkaitkan
gaya dengan luas permukaan disebut t ekanan.
Tekanan dapat dihitung dengan membagi gaya yang
dikerahkan dengan luas yang dikenai gaya tersebut.
Gambar 8.24
Berbagai peralatan tidak akan bekerja
dengan semestinya bila tekanan gas di
dalamnya tidak normal. Bola basket
manakah yang tekanan udaranya kurang?
tekanan =
gaya
luas
p =
F
A
Sumber: Dok. Penulis.
Bila gaya diukur dalam satuan newton (N) dan luas diukur
dal am meter persegi (m
2
), maka tekanan di ukur dal am
satuan newton per meter persegi (N/ m
2
). Pascal (Pa) adalah
satuan SI untuk tekanan. Satu pascal tekanan adalah suatu
gaya sebesar satu Newton per meter persegi . Seringkal i
tekanan diukur dalam satuan ki lopascal (kPa). Satu kPa
sama dengan 1000 Pa.
Bagaimanakah Fluida dapat Menghasilkan
Tekanan?
Mungkin kamu telah akrab
dengan istilah-istilah tekanan air,
t ekanan udar a, dan t ekanan
darah. Berbagai peralatan tidak
akan bekerja dengan semestinya
bila tekanan fluida di dalamnya
tidak seperti yang seharusnya,
seper t i di t unjukkan pada
Gambar 8.24. Bagai manakah
fluida dapat menghasilkan tekanan? Perhatikan Gambar
8.25. Semua benda tersusun dari parti kel -parti kel yang
sangat kecil. Gaya yang ada dal am f l ui da di sebabkan ol eh
241 Bab 8 Gaya dan Tekanan 241
Gambar 8.25
Susunan dan gerakan partikel-partikel penyusun suatu zat menentukan ciri-ciri zat.
Saat pengamatanmu pindah dari padat menuju gas, partikel-partikel dalam gambar
tersebut menjadi lebih menyebar dan gerakannya bertambah. Bagaimana kenyataan
ini, menjelaskan mengapa gas menghasilkan tekanan yang paling besar?
Sumber: Bakalian, et al., 1994.
massa dan gerak parti kel -parti kel yang membentuk f l ui da
tersebut. Di dal am zat padat, parti kel -parti kel tersebut
tersusun sangat rapat. Oleh karena itu partikel-partikel zat
padat tersebut tidak bebas bergerak. Namun, di dalam zat
cair dan gas partikel-partikelnya tidak tersusun secara rapat.
Jadi parti kel -parti kel i tu l ebi h bebas bergerak. Parti kel -
parti kel penyusun fl ui da tersebut secara terus-menerus
bergerak ke segala arah. Pada saat bergerak, partikel-partikel
itu menumbuk partikel-partikel lai n dan di ndi ng wadah
fluida dengan gaya yang besarnya bergantung pada massa
dan percepatan partikel tersebut. Dorongan atau gaya oleh
parti kel -parti kel tersebut yang bekerja pada suatu luas
tertentu disebut tekanan. Tekanan fluida bekerja ke segala
arah sama besar.
K egi at an Pen y el i di kan yang t el ah kamu l akukan,
menunjukkan bahwa udara yang menyelimuti Bumi kita,
atau atmosfer Bumi mempunyai tekanan. Tekanan atmosfer
yang paling besar adalah di permukaan laut. Udara dalam
atmosfer mengerahkan tekanan sebesar 10,13 N/ cm
2
di
permukaan laut. Jika punggungmu memiliki luas 1000 cm
2
,
maka udara menekan punggungmu dengan gaya 10130 N.
Gaya ini hampir sama dengan berat sebuah mobil! Apa yang
membuat tubuhmu ti dak remuk ol eh gaya sebesar i ni ?
Fluida di dalam tubuhmu juga mengerahkan gaya. Tekanan
udara di luar tubuhmu disetimbangkan oleh tekanan fluida
di dalam tubuhmu. Oleh karena itu kamu tidak merasakan
gaya dari udara di luar tubuhmu tersebut.
242 IPA SMP Kelas VIII
Sumber: Dok. Penulis.
Perbedaan Tekanan
Kamu barangkal i t i dak menaruh banyak
perhat i an t er hadap apa yang sedang kamu
lakukan pada saat kamu minum melalui sebuah
sedotan. Namun apa yang sesungguhnya kamu
lakukan pada saat minum dengan menggunakan
sedotan, seperti Gambar 8.26 adalah menyedot
sebagi an besar udar a di dal am sedot an.
Penyedotan itu menyebabkan tekanan udara di
dal am sedotan menurun. Tekanan udara l uar
sekarang lebih besar daripada tekanan udara di
dalam sedotan sehingga mendorong permukaan
mi numanmu ke bawah. Dor ongan i ni
memberi kan gaya kepada mi numan dan nai k
melalui sedotan, dan kemudian masuk ke dalam
mul utmu! Pri nsi p yang memungki nkan kamu
minum melalui sedotan merupakan sifat penting
yang dimiliki fluida. Fl ui da akan ber ger ak dar i daer ah
ber t ekanan l ebi h t i nggi menuj u daer ah ber t ekanan l ebi h
r endah. Peri sti wa i ni juga dapat kamu l i hat saat kamu
membuka minuman bersoda, seperti Gambar 8.27.
Pel ajari contoh soal mengi tung tekanan, setel ah i tu
kerjakan soal-soal latihannya, agar kamu dapat menerapkan
cara-cara menghitung tekanan.
Gambar 8.26
(a) Air dari dalam gelas dapat naik ke
dalam rongga mulut anak ini melalui
sedotan karena tekanan udara yang
mendorong ke bawah pada cairan di
luar sedotan lebih besar daripada
tekanan udara di dalam sedotan
tersebut.
(b) Perbedaan dalam tekanan ini
menyebabkan cairan tersebut
mengalir ke atas.
Gambar 8.27
Pop... Cessss. Ini adalah bunyi yang kamu
dengar saat membuka botol minuman.
Berbagai jenis minuman ditempatkan pada
botol atau kaleng bertekanan udara tinggi.
Pada saat botol tersebut dibuka, tekanan
tersebut lepas dan terjadi bunyi yang
kamu dengar tersebut.
Sumber: Bakalian, et al., 1994.
(a) (b)
tekanan udara

tekanan udara
berkurang
243 Bab 8 Gaya dan Tekanan 243
Penggunaan Matematika
Menghitung Tekanan
Soal Contoh
Seseorang yang beratnya 600 N memakai sepasang
sepatu. Luas telapak sepasang sepatu tersebut yang
menyentuh tanah 400 c m
2
. Berapa pascalkah tekanan
sepatu itu pada lantai?
Langkah-langkah Penyelesaian:
1. Apa yang diketahui?
luas permukaan, A = 400 c m
2
gaya, F = 600 N
2. Apa yang tidak diketahui?
tekanan, p
3. Pilih persamaannya,
4. Penyelesaian:
Agar menghasilkan satuan tekanan dalam pasc al,
maka satuan luas harus dijadikan m
2
.
A = 400 c m
2
= 400 x 10
-4
m
2
= 4 x 10
-2
m
2
Soal Latihan
1. Sebuah balok dengan berat 600 N berada di lantai.
Luas permukaan balok yang menyentuh permukaan
lantai 400 c m
2
. Berapa kPa tekanan pada lantai oleh
balok tersebut?
2. Luas permukaan sepasang sepat u yang d ipakai
se ora ng p e nump a ng p e sa wa t 200 c m
2
. Be ra t
p enump a ng it u 800 N. Be ra p a ka h t e ka na n
penumpang tersebut terhadap lantai pesawat?
p =
F
A
p = = = 1,5 x 10
4
N/ m
2
= 1,5 x 10
4
Pa.
F 600 N
A 4 x 10
-2
m
2
244 IPA SMP Kelas VIII
Tekanan Hidrostatik
Apa yang kamu rasakan di telingamu pada saat kamu
menyelam di dalam air? Tel ingamu akan terasa semakin
sakit pada saat kamu menyelam semakin dalam. Hal ini
terjadi karena semakin dalam kamu menyelam, tekanan air
tersebut semakin besar. Karena gaya gravitasi, tekanan di
dal am fl uida bertambah sesuai kedalamannya. Semaki n
besar kedal aman tersebut, semaki n besar pul a tekanan
tersebut. Mari kita lihat mengapa demikian.
Misalkan air di kolam pada Gambar 8.28 telah dibagi
menjadi 5 lapisan. Karena gaya gravitasi menarik ke bawah
parti kel -parti kel pada l api san 1, maka l api san tersebut
memil iki suatu berat tertentu. Gaya berat dari l api san 1
menekan ke bawah pada lapisan 2. Lapisan 2 ini memiliki
gaya gravitasi pada partikel-partikelnya sendiri ditambah
gaya dari berat lapisan 1. Oleh karena itu tekanan pada
lapi san 2 lebi h besar dari pada tekanan dal am l apisan 1.
Bagaimana halnya pada lapisan 3? Lapisan 3 memiliki gaya
gravitasi pada partikel-partikelnya sendiri ditambah berat
dua lapisan pertama yang mendorong ke bawah lapisan 3
tersebut. Akibatnya, tekanan pada lapisan 3
lebih besar dari lapisan manapun di atasnya.
Lapisan paling bawah atau kedalaman pal-
i ng dalam dari seti ap fluida akan memi l iki
t ekanan pal i ng besar karena l api san i t u
mendapatkan gaya dorong paling besar dari
lapisan di atasnya.
Gambar 8.28
Seperti yang dirasakan setiap penyelam, tekanan di dalam fluida meningkat
sesuai kedalamannya. Dimanakah tekanan terbesar di dalam kolam renang?
Sumber: Bakalian, et al., 1994.
berat
berat
berat
berat
berat
G
r
a
v
i
t
a
s
i
245 Bab 8 Gaya dan Tekanan 245
Gambar 8.29
(a) Akibat tekanan oleh zat cair
bertambah besar bila semakin dalam,
pancaran air di bagian bawah gelas
lebih kuat daripada di bagian atasnya.
(b) Mengapa bagian bawah sebuah
bendungan dibuat lebih tebal
daripada bagian atasnya?
(B)
Ber t ambahnya t ekanan sei r i ng dengan ber -
tambahnya kedalaman fluida memiliki berbagai akibat
penting. Perhatikan Gambar 8.29. Aliran air dari lubang
pada bagi an l ebi h bawah gel as memancar kuat .
Bendungan dirancang semakin bawah semaki n tebal,
karena bagian bawah bendungan memperoleh tekanan
lebih besar daripada bagian atasnya. Kapal selam yang
menyel am terlalu dal am di lautan dindi ngnya dapat
melesak (ringsek) ke dalam karena tekanan air yang amat
besar. Penyel am yang menyel am terl al u dalam bisa
mendapat kan masal ah seri us aki bat bert ambahnya
tekanan air.
Bagai manakah t ekanan pada t i t i k-t i t i k yang
kedalamannya sama di dalam suatu zat cair? Ti t i k-t i t i k
di dal am suat u zat cai r yang kedal amannya sama mempunyai
t ekanan yang sama. Perhatikan Gambar 8.29(a). Pancaran
di sebel ah ki ri bawah sama dengan pancaran ai r di
sebel ah kanan bawah karena kedua t i t i k t ersebut
kedalamannya sama.
Perhatikan Gambar 8.30. Permukaan suatu zat cair yang
ditempatkan pada sebuah bejana akan datar. Jika pipa U
diisi suatu zat cair, tinggi permukaan zat cair pada pipa itu
sama. Bahkan ji ka terdapat bejana berhubungan yang
memiliki berbagai bentuk pipa diisi suatu zat cair, tinggi
permukaan zat cair tersebut dalam pipa-pipa tersebut sama.
Kenyataan ini dimanfaatkan untuk menentukan apakah
dua titik memiliki ketinggian yang sama, oleh para tukang
pembuat bangunan. Apa nama alat yang digunakan itu?
Gambar 8.30
Permukaan suatu zat cair dalam bejana
akan datar, bagaimanapun bentuk bejana
itu.
Sumber: Dok. Penulis.
Sumber:http://www.id.wikipedia.org/wiki/Bendungan)
(b)
(a)
Sumber: Awater, et al., 1995)
246 IPA SMP Kelas VIII
Prinsip Archimedes
Pernahkah kamu bersantai dengan mengapungkan
punggungmu di dalam kolam renang seperti Gambar 8.54.
Kamu merasa seperti tidak memi liki berat pada saat air
tersebut menopangmu. Ji ka kamu perl ahan-l ahan nai k
keluar dari kolam, kamu merasa tubuhmu seperti bertambah
berat. Semaki n ti nggi kamu nai k, kamu harus semaki n
banyak menger ahkan ot ot -ot ot mu unt uk menopang
tubuhmu. Pada saat kamu berada di dalam kolam renang
tersebut, kamu mengalami gaya apung. Gaya apung adalah
kemampuan suat u f l ui da, zat cai r at au gas, unt uk
mengerahkan suatu gaya ke atas pada suatu benda yang
dibenamkan ke dalam fluida tersebut.
Besar gaya apung tersebut menentukan
apakah sebuah benda akan terapung at au
tenggelam di dal am suatu fl ui da. Jika gaya
apung l ebi h keci l dar i pada ber at benda
tersebut, benda itu akan tenggelam. Jika gaya
apung t ersebut sama dengan berat benda,
seperti pada Gambar 8.31, benda t ersebut
t er apung. Kadang-kadang gaya apung pada
sebuah benda l ebi h besar daripada berat benda
tersebut. Gaya ini adalah gaya yang mengangkat
sebuah balon berisi gas helium yang bergerak
ke atas di udara. Ketika balon tersebut dilepas,
gaya apung l ebi h besar dari pada gaya berat
balon, menyebabkan balon bergerak dipercepat
ke atas.
Bagaimana Kapal Terapung?
Seperti halnya hasil kegiatanmu dalam Lab
Mi ni 8.4, Archimedes (seorang ahli matematika
Yunani yang hidup dalam abad ketiga sebelum
Masehi), menemukan penjelasan tentang gaya
apung. Menurut pri nsi p Archi medes, gaya apung yang beker j a
pada suat u benda di dal am suat u fl ui da sama dengan ber at fl ui da
yang di pi ndahkan ol eh benda i t u.
Andaikan kamu meletakkan sebuah balok kayu di atas
permukaan air. Balok itu akan memindahkan air pada saat
balok i tu mul ai bergerak terbenam ke dal am air; namun
hanya sampai berat air yang dipindahkan itu sama dengan
Gambar 8.31
Gaya-gaya yang bekerja pada orang
yang terlentang di lantai berbeda
dengan orang yang terlentang di
dalam air.
Sumber: McLaughin & Thomson, 1997.
Sumber: Dok. Penulis.
247 Bab 8 Gaya dan Tekanan 247
berat bal ok tersebut. Bal ok tersebut terapung, seperti
ditunjukkan pada Gambar 8.32.
Misalkan kamu meletakkan balok baja seukuran balok
kayu i t u di at as permukaan ai r. Ket i ka bal ok baja i t u
diletakkan di atas permukaan air, balok itu mulai mendesak
air saat masuk ke dalam air. Gaya apung mulai menekan
balok itu ke atas. Namun, karena massa jenis balok baja
lebih besar daripada balok kayu, maka berat balok baja lebih
Gambar 8.32
Perhatikan bahwa berat dan gaya
apung setimbang untuk benda-benda
terapung. Benda-benda manakah
yang memiliki gaya setimbang?
Sumber: Dok. Penulis.
Lab Mini 8.4
Berapa banyak air yang dipindahkan
sebuah benda?
Telah kamu ketahui, agar sebuah benda
dapat terapung, harus ada gaya apung
yang bekerja pada benda tersebut.
Namun, seberapa besar gaya itu? Pada
saat kamu melakukan aktivitas ini, ingatlah
bahwa berat merupakan suatu ukuran
gaya.
Langkah-langkah
1. Isi sebuah gelas kimia dengan air
hingga penuh.
2. Letakkan panci di bawah gelas
tersebut, untuk menampung air yang
tumpah dari gelas tersebut.
3. Ukurlah berat sebuah benda yang dapat
tenggelam di dalam air dengan neraca
pegas.
4. Dengan tetap menggantung di neraca,
celupkan benda itu ke dalam air di
gelas kimia tersebut. Benda itu harus
tercelup seluruhnya di dalam air, namun
jangan sampai menyentuh dasar gelas.
Lihatlah gambar di samping. Sebagian
air akan tumpah ke dalam panci.
8. Ukurlah berat
benda itu saat
benda itu berada di
dalam air.
6. Ukurlah berat sebuah
wadah kecil yang
dilengkapi gantungan.
7. Pindahkan seluruh air
yang tumpah di dalam
panci itu ke dalam
wadah kecil itu, lalu
ukurlah ulang berat
wadah kecil itu.
Kurangi berat ini
dengan berat
wadah (langkah 6)
untuk mendapatkan berat air yang
tumpah.
Analisis
1. Berapa newton berkurangnya berat
benda yang dicelupkan ke dalam air
tersebut?
2. Bagaimanakah hubungan antara berat
air yang dipindahkan tersebut dengan
berkurangnya berat benda yang
dicelupkan ke dalam air tersebut?
248 IPA SMP Kelas VIII
besar daripada balok kayu. Gaya ke atas ini tidak akan dapat
mengi mbangi berat balok baja itu, sehi ngga balok itu
t enggel am ke dasar.
Apabila demikian, bagaimana kapal dapat terapung?
Misalkan kamu membentuk balok baja itu menjadi mangkok
besar dan berongga. Saat mangkok ini di letakkan di atas
permukaan air, ia akan mendesak lebih banyak air daripada
balok baja tersebut. Mangkuk itu mendesak cukup banyak
air untuk mengimbangi berat mangkuk baja tersebut, dan
mangkuk-mangkuk itu terapung.
Pernahkah kamu mendengar atau melihat gambar kapal
selam yang melayang di dalam air? Jika pada saat gaya berat
benda setimbang dengan gaya apung seluruh benda yang
berada di dalam fluida, maka benda tersebut mel ayang di
dalam fluida. Untuk maksud tersebut kapten kapal selam
akan memeri ntahkan untuk memasukkan at au menge-
luarkan air laut sesuai kebutuhan. Jika air dimasukkan ke
dalam kapal selam, maka kapal selam itu bergerak ke bawah,
dan sebali knya ji ka i ngi n naik ke permukaan, maka air
dikeluarkan dari kapal selam tersebut. Sedangkan pilot-pi-
lot balon udara panas, seperti Gambar 8.33, menyesuaikan
berat beban balon dengan gaya apung balon udara.
Gambar 8.33
Sepintas lalu mungkin kamu tidak melihat
hubungan antara balon udara yang naik
tinggi di angkasa dan kapal selam yang
menyelam di lautan. Sebenarnya,kapal
selam maupun balon udara harus diatur
beratnya untuk naik, turun, atau melayang
pada ketinggian atau kedalaman tertentu.
Beratnya diatur berdasarkan besar gaya
apungnya.
Sumber: http://www.gifttrap.com.
249 Bab 8 Gaya dan Tekanan 249
Gambar 8.34
Keluarnya pasta gigi karena ditekan
kemasannya terjadi berdasar pada
prinsip Pascal.
Sumber: McLaughin & Thomson, 1997.
Prinsip Pascal
Mi sal kan kamu meni up bal on hi ngga
menggelembung. Lalu kamu meremas satu ujung balon
itu. Partikel-partikel udara di dalam balon tetap berada di
dalamnya, namun menjadi lebih rapat. Apa yang terjadi
dengan tekanan tambahan yang diberikan pada balon itu?
Tekanan akan membesar pada setiap titik di dalam balon
itu, termasuk ujung lain balon itu, sehingga ujung lain balon
itu semakin menggelembung.
Ilmuwan Perancis, Blaise Pascal (1623-1662) menemukan
bahwa tekanan di dal am f l ui da di pi ndahkan ke segal a arah
dengan besar yang sama. Sebagai contoh lain, saat kamu
menekan bagian bawah kemasan pasta gigi pada Gambar
8.34, pasta gigi itu keluar dari bagian atas kemasan tersebut.
Kamu dapat mengamati gejala yang menunjukkan prinsip
Pascal pada Lab Mi ni 8.5.
Lab Mini 8.5
Bagaimanakah tekanan yang diberikan
mempengaruhi luas fluida yang berbeda?
Prosedur
1. Masukkan air ke dalam pipet tetes kecil, dan
tempatkan pipet itu ke dalam botol plastik minuman
ringan ukuran 2-l yang berisi air hingga 1 cm dari ujung
mulut botol.
2. Aturlah banyaknya air dalam pipet tetes hingga pipet
tersebut hampir terapung.
3. Tutup botol itu rapat-rapat.
Analisis
1. Apakah penambahan air di dalam pipet it u
mempengaruhi massa jenis pipet secara
keseluruhan?
2. Ketika kamu menekan kedua sisi botol itu, pengaruh
apakah yang kamu amati pada permukaan air di
dalam pipet?
3. Di dalam bukumu, paparkan bagaimana prinsip Pas-
cal menjelaskan pergerakan air di dalam pipet
tersebut.
250 IPA SMP Kelas VIII
Gambar 8.35
Cairan dalam sistem rem sebuah mobil
melipat-gandakan gaya yang diberikan
pengemudi menjadi suatu gaya yang
cukup besar untuk menghentikan mobil
yang sedang bergerak tersebut.
Sumber: McLaughin & Thomson, 1997.
Mesin Hidrolik
Pemindahan tekanan ke segala arah sama besar dalam
suatu cairan merupakan prinsip yang mendasari alat-alat
hi drol i k. Jadi , mesi n hi drol i k yang dapat mengangkat
benda-benda berat tersebut bekerja dengan memanfaatkan
pri nsip Pascal. Rem dan dongkrak mobil adalah contoh
mesin hidroli k. Mesi n hi drol i k menghasi lkan gaya yang
besar dengan hanya mem-berikan gaya yang sangat kecil.
Dengan kata lain, mesin hidolik melipat-gandakan gaya.
Perhatikan bagan mesin hidrolik di sebelah ini untuk
memahami cara kerjanya. Tabung kecil dan tabung besar
dihubungkan oleh pipa. Luas penampang tabung kecil 5
cm
2
. Luas penampang tabung besar 50 cm
2
. Masing-masing
tabung di i si dengan fl ui da cai r, biasanya mi nyak. Pada
masing-masing tabung terdapat piston yang tertahan di atas
permukaan minyak.
Misalkan kamu memberikan gaya 500 N kepada piston
kecil. Tekanan pada piston kecil itu adalah:
Prinsi p Pascal menyatakan bahwa tekanan tersebut
dipindahkan melalui fluida tanpa berubah besarnya. Oleh
karena itu, piston besar juga mendapat tekanan 100 N/ cm
2
.
Namun luas piston besar adalah 50 cm
2
.
Sehingga, besar gaya total pada piston
besar adalah:
100 N/ cm
2
x 50 cm
2
= 5000 N.
Dengan mesi n hi drol i k i ni kamu
dapat menggunakan berat tubuhmu
untuk mengangkat suatu benda yang
beratnya sepuluh kali berat badanmu.
Kamu mungkin heran bagaimana
mobil dengan massa lebih dari 1000 kg
yang melaju kencang dapat dihentikan
dengan injakan ringan pada pedal rem.
Gaya injakan itu sudah barang tentu
jauh l ebi h keci l dari pada gaya yang
kamu perlukan seandainya kamu hendak menghentikan
mobil itu dari luar. Sistem rem mobil itu juga merupakan
mesin hidrolik. Dapatkah kamu menjelaskan bekerjanya rem
mobil, seperti yang diperlihatkan pada Gambar 8.35?
p = = = 100 N/ cm
2
.
F 500 N
A 5 cm
2
piston
minyak
rumah
rem
ban
piston
kanvas rem
kanvas rem
Penggunaan
Matematika
Luas = 5 c m
2
Luas = 50 c m
2
500 N 5000 N
P
i
s
t
o
n
b
e
s
a
r
P
i
s
t
o
n

k
e
c
i
l
Tekanan yang
diberikan
pada piston kecil
dapat dipindahkan ke
piston besar melalui
fluida. Dongkrak
hidrolik bekerja
berdasarkan prinsip
ini.
Hitunglah tekanan
yang diberikan pada
masing-masing piston.
251 Bab 8 Gaya dan Tekanan 251
Tekanan Udara
Air bukanlah satu-satunya fluida yang memiliki tekanan
yang berubah sesuai kedalamannya. Bumi kita diselimuti
lapisan udara, yang disebut atmosfer. Tekanan atmosfer kita
juga bervariasi. Tekanan tersebut berubah sesuai dengan
keti nggian dari atas tanah. Semaki n tinggi suatu tempat,
maka tekanan udaranya semakin rendah. Pada ketinggian
lebih tinggi, dalam suatu daerah tertentu terdapat partikel-
partikel udara yang lebih sedikit. Partikel-partikel yang lebih
sedikit mendorong satu sama lain menghasilkan tekanan
lebih rendah.
Pada t empat yang l ebi h t i nggi t ekanan di dal am
tubuhmu menjadi lebih besar daripada tekanan udara di luar
tubuhmu. Kamu mungkin merasakan perbedaan tekanan
tersebut sebagai rasa sakit pada gendang telingamu. Bila
ini terjadi, sebagian udara keluar dari telingamu dan kamu
mendengar suara pop. Sebagai hasi l dari kel uarnya
sebagi an udara dari bagi an dal am gendang tel i ngamu,
tekanan di dalam telingamu menjadi sama dengan tekanan
udara luar. Pada tempat yang sangat tinggi, seperti di puncak
Himalaya pada Gambar 8.36, tekanan udara menjadi sangat
kecil dan dapat menimbul kan masalah seri us bagi para
pendaki . Pendaki rentan terkena si ndrom kekurangan
oksi gen karena keti nggi an, yang di kenal dengan i stil ah
hi poksi.
Gambar 8.36
Pada tempat yang sangat tinggi seperti di
puncak pegunungan Himalaya ini udara
menipis dan tekanan udara menjadi
sangat kecil.
Sumber: www.thegeminiweb.com.
252 IPA SMP Kelas VIII
Gambar 8.38
(a) Cara Kerja Barometer Aneroid
Barometer ini memiliki tabung lentur
yang volumenya berubah-ubah akibat
tekanan. Perubahan volume tabung ini
diteruskan ke jarum penunjuk.
(b) Bentuk sesungguhnya Barometer
Aneroid
Alat-alat untuk Mengukur Tekanan
Meskipun kamu dapat membandingkan tekanan gas
dengan memijat bola basket yang penuh berisi udara dan
kurang berisi udara, cara ini tidak memberikan ukuran yang
akurat dari dua tekanan tersebut. Apa yang di butuhkan
adalah alat pengukur tekanan.
Salah satu instrumen pertama yang digunakan untuk
mengukur tekanan gas di rancang ol eh i l muwan I tal i a
Evangelista Torricelli (1608-1647). Ia menemukan barometer,
suatu instrumen yang mengukur tekanan yang diberikan
ol eh at mosf er. Gambar 8.37 menjel askan bagai mana
bekerjanya barometer Torricelli. Pipa berisi penuh air raksa
di bali k dan bagi an yang terbuka di letakkan pada bejana
berisi air raksa. Tinggi kol om ai r raksa itu menunjukkan
t ekanan yang di beri kan ol eh at mosf er t er sebut . Bi l a
pembalikan itu dilakukan di atas permukaan laut, maka
tinggi kolom air raksa pada pipa itu adalah 760 mm. Oleh
karena itu tekanan udara di atas permukaan laut tersebut
dapat dinyatakan sebesar 760 mmHg atau 1 atmosfer. Pada
saat i ni barometer yang di gunakan unt uk pengukuran
tekanan ti dak seperti percobaan Torricelli, namun seperti
Gambar 8.38.
t abung
lent ur
(a)
(b)
Gambar 8.37
Cara Kerja Barometer Torricelli :
Pipa kaca berisi air raksa yang ditegakkan
di dalam suatu bejana berisi raksa.
Karena raksa tersebut berada di dalam
suatu tabung kaca tertutup, kamu dapat
menyimpulkan bahwa atmosfer
memberikan tekanan pada permukaan
raksa di bejana tersebut. Tekanan ini
diteruskan melalui air raksa di dalam
bejana tersebut. Tekanan tersebut
menahan kolom air raksa di dalam pipa
kaca tersebut.
Sumber: Bakalian, et al., 1994.
Sumber: http://www.stanleylondon.com.
air raksa
t eka nan
atmosfer
Sumber: Awater, et al., 1995)
253 Bab 8 Gaya dan Tekanan 253
Besaran ini selanjutnya digunakan sebagai satuan untuk
mengukur tekanan. Atmosf er baku (atm) di defi ni si kan
sebagai tekanan yang menyangga 760 mm kolom air raksa.
Ber dasarkan hal i t u 1,00 at m = 760 mmHg. Apabi l a
pembalikan itu dilakukan di tempat yang lebih tinggi, maka
ketinggian kolom air raksa itu berkurang. Artinya di tempat
yang l ebi h ti nggi tekanan udaranya l ebi h rendah. Al at
pengukur tekanan atmosfer semacam ini disebut barometer
ai r raksa.
Baromet er jeni s l ai n adal ah bar omet er aner oi d.
Perhati kan Gambar 8.38. Barometer i ni memi li ki tabung
l entur yang vol umenya berubah-ubah aki bat t ekanan.
Per ubahan vol ume t abung i ni di t er uskan ke jar um
penunjuk. Ji ka tekanan berubah, maka bent uk t abung
berubah, dan penunjukan jarum juga berubah.
Tekanan Udara dalam Ruang
Tertutup
Udara di dal am ruang tert utup memi l i ki ci ri yang
berbeda dengan udara di ruang terbuka (atmosfer). Ciri-ciri
tersebut menyangkut volume, tekanan, dan suhu.
Pengukuran Tekanan Udara dalam Ruang
Tertutup
Alat pengukur tekanan udara dalam ruang tertutup yang
paling sederhana disebut manometer terbuka. Perhatikan
Gambar 8.39 (a). Pi pa-U dii si sebagi an dengan zat cair,
bi asanya air raksa atau air. Perbedaan tekanan udara di
Gambar 8.39
Pengukur tekanan udara dalam ruang
tertutup.
(a) skema manometer terbuka.
(b) skema manometer Bourdon.
(c) manometer Bourdon.
Jelaskan bekerjanya alat-alat itu.
(a) (b)
tekanan atmosfer
tekanan dalam
ruang t ertutup
beda
tinggi
pipa U
t e k a n a n
d a l a m rua ng
tertutup
pipa lentur
Sumber: Bakalian, et al., 1994.
(c)
Sumber: http://www.answers.com/topic/pres-
sure-measurement-1.
254 IPA SMP Kelas VIII
dal am dan di l uar ruang di tunjukkan ol eh perbedaan
keti nggi an permukaan zat cai r tersebut. Semaki n besar
tekanan udara di dalam ruang, perbedaan ketinggian ini juga
semakin besar.
Alat pengukur tekanan udara dalam ruang jenis lain
adalah manometer Bourdon. Perhatikan Gambar 8.39 (b).
Tekanan dar i dal am ruang t er t ut up akan mengubah
kel engkungan pi pa lentur. Ujung pi pa itu dihubungkan
dengan jarum berskala. Ketika pipa itu berubah keleng-
kungannya akibat tekanan, penunjukan jarum tersebut juga
berubah.
Hukum Boyle
Mi sal kan kamu menempat kan gas dal am wadah
tertutup yang dapat di ubah volumenya, seperti pompa
sepeda Gambar 8.40. Kamu dapat memperkeci l at au
memperbesar wadah itu tanpa mengubah banyaknya gas
di dalamnya. Seperti pada saat memompa ban sepedamu,
apa yang kamu rasakan ketika volume gas itu diperkecil?
Tekanan suatu gas bergantung seberapa sering partikel-
partikel gas tersebut menumbuk dinding wadah tersebut.
Jika kamu menekan gas ke suatu ruang yang lebih kecil,
partikel-partikelnya akan lebih sering menumbuk dinding
ruang tersebut. Akibatnya tekanan gas itu bertambah. Hal
sebaliknya akan terjadi. Jika kamu memberikan ruang yang
l ebi h besar, parti kel -parti kel gas tersebut menjadi l ebi h
jar ang menumbuk di ndi ng dan t ekanan gas t ersebut
mengeci l.
Gambar 8.40
Menurut hukum Boyle, bila volume gas
diperkecil, maka tekanan gas semakin
besar asalkan suhu gas tersebut tetap.
Gambar nomor berapakah yang tekanan
gasnya paling kecil, dan yang mana yang
paling besar?
Sumber: Bakalian, et al., 1994.
255 Bab 8 Gaya dan Tekanan 255
Robert Boyle (1627-1691), seorang ilmuwan Inggris,
menjelaskan sifat-sifat gas tersebut. Menurut hukum
Boyl e, jika kamu memperkecil volume suatu wadah gas,
tekanan gas ter sebut membesar , asal kan suhu gas
tersebut tetap. Memperbesar volume wadah tersebut
menyebabkan tekanan gas tersebut turun. Penting untuk
dicatat bahwa hukum ini berlaku asal suhu gas tersebut
tetap.
1. Massa jenis air adalah 1,0 g/ cm
3
. Berapa kilogram air yang dipindahkan
ol eh bal ok besi 120 cm
3
yang t erbenam di dal am ai r t ersebut? Sat u
kilogram beratnya 9,8 N. Berapakah gaya apung yang bekerja pada balok
itu?
2. Di dal am ruang tertutup yang vol umenya 0,1 m
3
terdapat udara yang
tekanannya 2 atm. Menjadi berapakah tekanan udara dalam ruang tersebut,
jika volumenya dijadikan 0,05 m
3
, sedangkan suhunya sama?
1. Mungkinkah sebuah perahu yang dibuat dari semen dapat terapung?
Jelaskan.
2. Kamu mampu mengangkat tubuh temanmu di dalam air kolam, namun tidak mampu
jika di darat. Gaya apa yang membantumu mengangkatnya? Berasal dari manakah gaya
ini?
3. Jelaskan bagaimana prinsip bekerjanya mesin hidrolik.
4. Bagaimana tekanan dihitung?
5. Bagaimana cara mengukur tekanan udara dalam ruang tertutup?
6. Berpi ki r kri ti s: Jika kamu mengisi balon dengan udara hingga menggelembung, mengikat
mulutnya, kemudian melepaskannya, balon itu akan jatuh ke lantai. Mengapa balon itu
jatuh, dan tidak melayang di udara?
Intisari Subbab
Bina Keterampilan
Menghitung
Penggunaan
Matematika
Jika kamu ingin meng-
angkat benda seberat
20.000 N, berapakah
gaya yang harus kamu
berikan pada piston
kecil, jika luas piston kecil
10 cm
2
dan luas piston
besar 200 cm
2
?
256 IPA SMP Kelas VIII
Bab
A. Gaya
1. Gaya berupa tarikan atau dorongan sebuah benda yang dikerahkan pada benda
lain. Gaya pada arah yang sama digabung dengan penjumlahan. Gaya pada arah
yang berlawanan digabung dengan pengurangan.
2. Gaya-gaya setimbang yang bekerja pada sebuah benda tidak mengubah gerak benda
itu. Gaya-gaya tak setimbang selalu mengubah gerakan sebuah benda.
3. Hukum pertama Newton tentang gerak menyatakan bahwa gerak benda tidak akan
berubah kecuali ada resultan gaya total yang bekerja pada benda itu.
4. Terdapat gaya yang melawan gerak dua permukaan yang bersentuhan, yang disebut
gaya gesekan.
B. Gerak Dipercepat
1. Sesuai dengan hukum kedua Newton, adanya gaya resultan atau gaya total yang
bekerja pada sebuah benda menyebabkan benda tersebut bergerak dipercepat pada
arah gaya itu. Besar percepatan tersebut bergantung pada gaya dan massa benda
tersebut.
2. Di dekat permukaan Bumi , gaya gravi tasi menyebabkan benda jatuh dipercepat
dengan suatu percepatan 9,8 m/ s
2
. Dengan mengabaikan hambatan udara, semua
benda jatuh dengan percepatan itu, berapapun massanya.
3. Hambatan udara bekerja pada arah yang berlawanan dengan gerak benda tersebut.
C. Aksi dan Reaksi
1. Gaya selalu bekerja berpasangan. Pasangan gaya itu desebut gaya aksi dan gaya
reaksi.
2. Gaya-gaya dalam suatu pasangan aksi-reaksi selalu sama besarnya dan berlawanan
arah.
D. Tekanan
1. Gaya yang bekerja pada suatu luasan tertentu menghasilkan tekanan.
2. Tekanan fluida disebabkan oleh partikel-partikelnya yang memiliki massa dan selalu
bergerak. Seluruh fluida memberikan tekanan sama besar ke segala arah.
5. Fluida mengalir dari tempat yang tekanannya lebih besar ke tempat yang tekanannya
lebih kecil.
4. Prinsip Archimedes menyatakan bahwa gaya apung pada sebuah benda di dalam
fluida sama dengan berat fluida yang dipindahkan benda itu.
5. Pri nsi p Pascal menyatakan bahwa tekanan yang di beri kan pada suatu fl ui da
diteruskan dengan besar tetap melalui fluida tersebut.
Rangkuman
257 Bab 8 Gaya dan Tekanan 257
Pasangkan Kat a-kat a Kunci I PA ber i kut dengan
per nyat aan di bawahnya (t i dak semua kat a kunci
di gunakan) .
a. gaya-gaya setimbang
b. gaya
c. gesekan
d. gaya gravitasi
e. kelembaman
f. gaya-gaya tak setimbang
g. berat
h. hambatan udara
i . hukum kedua Newton tentang gerak
j. hukum ketiga Newton tentang gerak
1. gaya yang melawan gerak suatu benda
yang jatuh di dekat permukaan Bumi
2. tarikan atau dorongan yang bekerja pada
sebuah benda
3. jeni s gaya yang mengubah gerakan
sebuah benda
4. kecenderungan sebuah benda untuk
melawan perubahan dalam gerak
5. suatu gaya yang melawan gerak antara
dua permukaan
6. gaya yang dikerahkan oleh setiap benda
di alam terhadap benda lain
7. berhubungan dengan gaya-gaya aksi -
reaksi
8. besar gaya gravitasi pada sebuah benda
Pi l i hl ah kat a at au kat a-kat a yang mel engkapi
kal i mat at au menj awab per t anyaan ber i kut .
1. Berikut ini manakah yang berupa gaya?
a. kelembaman
b. gesekan
c. percepatan
d. kecepatan
2. Gaya gr avi t asi ant ar a dua benda
bergantung pada ... benda itu.
a. massa
b. kelajuan
c. bentuk
d. volume
3. Gaya yang beker ja hanya ant ar a
per mukaan-per mukaan yang ber -
sentuhan adalah ....
a. kelembaman c. gravitasi
b. gesekan d. gaya total
4. Benda dengan massa l ebi h besar
memi l i ki ... dari pada benda bermassa
lebih kecil.
a. kelembaman lebih kecil
b. kelembaman lebih besar
d. berat lebih kecil
e. percepatan lebih besar
5. Gaya tak setimbang yang bekerja pada
sebuah benda bergerak menyebabkan
benda tersebut ....
a. jatuh
b.di percepat
c. berhenti
d. melengkung
Evaluasi
Reviu Perbendaharaan Kata Pemahaman Konsep
GAYA
258 IPA SMP Kelas VIII
6. ... adal ah gaya gravi tasi pada sebuah
benda.
a. Gesekan
b. Kelembaman
c. Massa
d. Berat
7. Beri kut i ni , manakah yang mel awan
percepatan akibat gaya gravitasi?
a. gaya aksi
b. gaya reaksi
c. hambatan udara
d. massa benda
8. Berdasarkan hukum kedua Newton, ...
sama dengan massa di kal i kan
percepatan.
a. gravitasi
b. berat
c. kecepatan
d. gaya
9. Manakah yang pal i ng bai k
menggambarkan hukum ketiga Newton?
a. gerak jatuh
b. gerak melingkar
c. gerak roket
d. gerak lurus
10. Ber i kut i ni , manakah yang t i dak
ber pengar uh t er hadap besar nya
hambat an udara yang beker ja pada
sebuah benda?
a. massa
b. ukuran
c. bentuk
d. kelajuan
12. Apakah perbedaan antara massa dan
berat?
13. Jel askan aki bat-aki bat adanya kel em-
baman dalam kehidupan sehari-hari.
14. Mengapa berat benda bermassa besar
l ebi h besar dari pada benda bermassa
kecil ?
15. Ji ka gaya-gaya dal am pasangan aksi -
reaksi sama besar dan berlawanan arah,
mengapa gaya-gaya i t u t i dak
setimbang?
Pemahaman Konsep
Jawabl ah Per t anyaan ber i kut dal am buku I PA -mu
dengan kal i mat yang l engkap.
11. Baik gesekan maupun gravitasi adalah
gaya. Jel askan pal i ng sedi ki t dua
perbedaan antara keduanya.
Berpikir Kritis
16. Jelaskan mengapa kereta api yang melaju
cepat tidak dapat dihentikan mendadak.
17. Berapakah gaya yang bekerja pada mobil
1000 kg yang memiliki percepatan 15 m/
s
2
?
18. Gerak benda 12 kg di lawan ol eh gaya
gesekan 30 N. Berapakah perl ambatan
benda itu?
19. Kamu dimi nta untuk merancang jal an
pegunungan yang berkelok-kelok. Gaya
apa yang harus kamu coba perbesar
dalam merancang jalan ini? Bagaimana
kamu dapat melakukan hal ini?
20. Bul an t i dak memi l i ki at mosf er dan
gravitasinya sekitar seperenam gravitasi
Bumi . Berdasarkan f akt or-f akt or i ni ,
jel askan bagai mana gerakan benda-
benda di dekat bul an di bandi ngkan
dengan gerakan benda-benda di dekat
Bumi .
Penilaian Kinerja
21. Mengamati dan Mengi nf erensi : Sebuah
mobil diam di sebuah bukit. Gaya-gaya
apa yang bekerja pada mobil itu. Apakah
gaya-gaya tersebut setimbang atau tak
seti mbang? Jel askan bagaimana kamu
mendapatkan jawabanmu.
259 Bab 8 Gaya dan Tekanan 259
22. Menaf si rkan Data: Tabel berikut berisi
data tentang empat benda yang jatuh ke
tanah dari ketinggian dan waktu yang
sama.
A 5,0 g 2,0 s
B 5,0 g 1,0 s
C 30,0 g 0,5 s
D 35,0 g 1,5 s
Benda Massa Waktu jatuh
Waktu Jatuh Berbagai Benda
a. Benda manakah yang jatuh pal i ng
cepat? Paling lambat?
b. Gaya gravitasi pada benda manakah
yang terbesar?
c. Apakah hambatan udara l ebi h kuat
pada A ataukah B?
Pengembangan Keterampilan
1. Poster: Buatl ah sebuah poster yang
memperlihatkan bagaimana sebuah
mesin roket bekerja. Gunakan hukum
keti ga Newton untuk menjel askan
mengapa roket dapat lepas landas.
TEKANAN
Reviu Perbendaharaan Kata
Pasangkan kat a-kat a I PA ber i kut dengan dengan
fr asa at au kal i mat yang benar di bawahnya (t i dak
semua kat a I PA di gunakan).
a. prinsip Archimedes
b. hukum Boyle
c. gaya apung
d. pascal
e. prinsip Pascal
f. tekanan
g. fl ui da
h. zat cair
i . gravitasi
j. cm Hg
1. bahan yang t i dak memi l i ki bent uk
tertentu
2. besar gaya tiap satuan luas
3. satuan tekanan dalam sistem SI
4. Gaya apung pada suatu benda di dalam
suatu fluida sama dengan berat fl uida
yang dipindahkan benda tersebut.
5. Gaya yang menyebabkan tekanan ai r
bert ambah bi l a kedal amannya ber -
tambah.
Pi l i hl ah kat a at au kat a-kat a yang mel engkapi
kal i mat ber i kut .
1. Mesin-mesin hidrolik berdasarkan pada
....
a. gaya apung
b. hukum Charles
c. hukum Boyle
d. prinsip Pascal
2. Tekanan di dalam fluida bekerja ke ....
a. atas
b. bawah
c. samping
d. segala arah
3. Tekanan f l ui da ber ubah sesuai
kedalaman karena ....
a. volume
b. prinsip Archimedes
c. gravitasi
d. hukum Boyle
4. Gaya ke at as ol eh suat u f l ui da pada
suatu benda yang berada di dalam fluida
tersebut disebut ....
a. hi drol ik
b. gravitasi
c. gaya apung
d. berat
Pengecekan Konsep
260 IPA SMP Kelas VIII
5. Gaya apung t erhadap sebuah benda
sama dengan berat ....
a. benda itu
b. fluida yang dipindahkan
c. wadah fluida
d. seluruh fluida
Pemahaman Konsep
Jawabl ah per t anyaan ber i kut dal am buku I PA-
mu.
6. Apakah yang dimaksud dengan tekanan
flui da?
7. Dengan menggunakan prinsip tekanan
fluida, jelaskan bekerjanya pipet tetes.
8. Paparkan bagaimana bekerjanya mesin
hidrolik .
9. Jelaskan mengapa beratmu lebih besar
saat di luar air (di udara) daripada di
dalam air.
10. Jel askan bekerjanya manometer pi pa
terbuka.
Berpikir Kritis
11. Udara memberikan gaya sebesar 100.000
N pada per mukaan at as meja,
menghasilkan tekanan 1000 N/ cm
2
.
a. Berapakah luas permukaan meja
itu?
b. Berapakah gaya pada meja, jika
luas permukaan meja itu menjadi
2 kali semul a?
12. Jel askan bagai mana cara yang kamu
l akukan agar sepot ong al umuni um
dapat terapung di air.
13. Perahu ber muat an pasi r mendekat i
jembatan di atas sungai. Perahu itu tidak
dapat menerobos lewat bawah jembatan
itu. Haruskah pasir ditambahkan pada
perahu itu atau dikurangi? Jelaskan.
Penilaian Kinerja
14. Merancang Ek speri men: Massa jeni s
emas adal ah 19,3 g/ cm
3
. Massa jeni s
pirit, atau batu bijih emas adalah 5,02
g/ cm
3
. Dengan menggunakan air raksa,
bermassa jeni s 13,6 g/ cm
3
, paparkan
sebuah eksper i men sehi ngga kamu
dapat mengatakan mana yang emas dan
mana yang pirit.
15. Bertanya: Misalkan kamu adalah seorang
war t awan yang mewawan-car ai
seseorang yang baru saja membuat rekor
kedal aman menyel am. Tul i sl ah t i ga
pertanyaan yang akan kamu tanyakan.
16. Mengenal i Sebab Ak i bat : Tul i sl ah
akibat-akibat yang mungkin terjadi pada
hal-hal berikut ini.
a. Tekanan pada sebuah balon
mengecil.
b. Gaya apung sama dengan beratmu
Pengembangan Keterampilan
17. Laporan: Lakukan penyel i di kan di
perpustakaan tentang akibat-aki bat
per ubahan t ekanan pada t ubuh
manusi a, l al u tul i sl ah l aporannya.
Laporanmu sebaiknya memuat pula
segal a per i ngat an yang har us
di i ndahkan ber kai t an dengan
perubahan tekanan di angkasa dan di
kedalaman air.
261 Ba b 9 Ene rg i d a n Usa ha 261
Energi dan Usaha BAB 9
A. Energi
B. Pesawat Sederhana
Sumber: http://www.nightglow.gsfc.nasa.gov
262 IPA SMP Kelas VIII
P
e
t
a

K
o
n
s
e
p

E
n
e
r
g
i

d
a
n

U
s
a
h
a
Peta Konsep
e
n
e
r
g
i
e
n
e
r
g
i
p
o
t
e
n
s
i
a
l

j
i
k
a

a
d
a

u
s
a
h
a
d
a
p
a
t

m
e
n
g
h
a
s
i
l
k
a
n

g
a
y
a
e
n
e
r
g
i
k
i
n
e
t
i
k

s
e
a
r
a
h

d
e
n
g
a
n

p
e
r
p
i
n
d
a
h
a
n
c
e
p
a
t
n
y
a

d
i
t
e
n
t
u
k
a
n

d
a
p
a
t
b
e
r
u
b
a
h

b
e
n
t
u
k
m
i
s
a
l
n
y
a
m
e
n
j
a
d
i
H
u
k
u
m

k
e
k
e
k
a
l
a
n

e
n
e
r
g
i


b
e
r
l
a
k
u
d
a
y
a
d
i
p
e
r
m
u
d
a
h

d
e
n
g
a
n


p
e
s
a
w
a
t

s
e
d
e
r
h
a
n
a
p
e
n
g
u
n
g
k
i
t
k
a
t
r
o
l
d
a
p
a
t

b
e
r
u
p
a
r
o
d
a

d
a
n

p
o
r
o
s

b
i
d
a
n
g

m
i
r
i
n
g

s
e
k
r
u
p
b
a
j
i
263 Ba b 9 Ene rg i d a n Usa ha 263
Bagaimana cara kamu menggunakan energi setiap hari? Setiap aktivitas yang kamu
lakukan akan memerlukan pengeluaran energi yang tersimpan dalam tubuhmu. Beberapa
kegiatan, misalnya olah raga naik turun tangga memerlukan lebih banyak energi dibanding
yang lain. Dalam Bab ini kamu akan mempelajari beberapa bentuk energi, usaha atau kerja,
serta peralatan yang memudahkan kerja. Lakukan Kegiatan Penyelidikan di bawah ini, untuk
menyelidiki keterkaitan aktivitas dengan penggunaan energi. Amatilah pula bagaimana kamu
bergantung pada sumber energi yang ada dalam dirimu.
1. Berdiri dan angkat kedua lenganmu setinggi pinggang, dan buka telapak tanganmu.
Mintalah temanmu meletakkan beberapa buku pada tanganmu.
2. Angkatlah buku-buku tersebut hingga setinggi bahu, kemudian turunkan lagi tanganmu.
Sekarang cobalah menahan buku tersebut.
3. Mintalah teman sekelasmu menambahkan 2 buku lagi. Ulangi kegiatan mengangkat buku
tersebut.
4. Sambil tetap membawa buku, berjalanlah beberapa langkah di dalam kelas.
5. Ulangilah kegiatan nomor empat, namun dengan menaiki undak-undakan yang ada di
sekolahmu.
Sumber: Dok. Penulis.
Energi dan Usaha
BAB BAB
BAB BAB BAB
9 9
9 99
Pikirkan energi yang terlibat saat kamu mencoba kegiatan berikut ini.
Kegiatan Penyelidikan
Kegiat an manakah yang
memer lu kan banyak ener gi?
Paparkan pemikiranmu, mengapa
kegiat an t er sebut lebih banyak
memer lu kan ener gi d id alam
Jurnal IPAmu.
264 IPA SM P Ke la s VIII
Apakah energi Itu?
Kamu tentunya telah mengetahui berbagai contoh energi
yang dimanfaatkan saat ini. Hampir semua yang kamu lihat
atau kerjakan melibatkan energi. Energi itu sesuatu yang
agak misterius. Kamu tidak dapat menciumnya. Dalam
banyak kejadian kamu tidak dapat melihatnya. Sebagai
contoh, cahaya adalah salah satu bentuk energi, dan tanpa
cahaya kamu tidak mampu melihat apapun. Kamu tidak
dapat melihat listrik, tetapi kamu dapat melihat akibatnya
saat menyalakan lampu, d an kamu d apat mer asakan
akibatnya pada panas yang dihasilkan oleh kumparan
pemanggang kue. Kamu tidak dapat melihat energi dalam
makanan pada Gambar 9.1, tetapi kamu dapat melihat dan
merasakan akibatnya ketika otot-ototmu menggunakan
energi tersebut untuk bergerak.
Energi Penyebab Perubahan
Jika sebuah bola kasti terbang di udara dan memecahkan
jendela, bola tersebut jelas mengubah jendela! Ketika sebuah
benda mempunyai kemampuan mengubah lingkungannya,
dikatakan benda itu memiliki energi. Bola kasti mempunyai
energi dan melakukan usaha terhadap jendela menyebabkan
Kata-kata IPA
energi
energi kinetik
energi potensial
energi mekanik
hukum kekekalan energi
usaha
daya
Gambar 9.1
Makanan yang bergizi dan seimbang
memberikan bahan bakar bagi tubuh.
Energi yang tersimpan dalam makanan
diubah dalam bentuk yang dapat
digunakan tubuh.
Sumber: http://www.sinarharapan.co.id.
Energi A
265 Ba b 9 Ene rg i d a n Usa ha 265
jend ela ber ger ak. Singkat nya, p enggu naan ener gi
melibatkan perubahan.
Secar a t r ad isional, ener gi d id efinisikan sebagai
kemampuan untuk melakukan usaha, yakni menyebabkan
sesuatu berpindah. Tetapi ketika usaha ditunjukkan, selalu
ada perubahan. Hubungan ini memberikan definisi umum
yang ber gu na. Ener gi ad alah kemamp u an u nt u k
menyebabkan perubahan.
Perubahan bentuk energi
Jika kamu meminta teman-temanmu untuk memberikan
contoh-contoh energi, kamu mungkin akan mendapatkan
jawaban yang ber bed a-bed a. Beber ap a d iant ar anya
mungkin menunjuk energi dalam api. Teman lain mungkin
memberikan energi yang dibutuhkan untuk lomba lari.
Energi terjadi pada berbagai bentuk yang berbeda. Api
memiliki energi panas dan energi cahaya. Lemak yang
tersimpan dalam tubuhmu mengandung energi kimia.
Sebagai penyebab berubahnya benda-benda, energi itu
sendiri seringkali mengalami perubahan dari satu bentuk
ke bentuk lain. Perubahan bentuk energi terjadi di sekitarmu
setiap hari. Ketika mobil terletak
di tempat panas sepanjang hari,
energi gelombang cahaya berubah
menjad i ener gi p anas yang
menghangat kan bagian d alam
mobil it u . Dalam ap i u nggu n
seperti Gambar 9.2, energi kimia
di dalam kayu berubah menjadi
energi cahaya dan energi panas.
Selama p er u bahan bent u k,
misalnya saat cahaya ber u bah
menjadi panas, banyaknya energi
tetap sama. Tak ada energi yang
hilang at au ber t ambah. Han a
bentuk energi ang berubah, bukan
ban akn a energi.
Pemanfaat an p er u bahan
bentuk energi, lebih lanjut dapat
kamu p elajar i p ad a bagian
berikutnya.
Gambar 9.2
Dalam api unggun, energi kimia dalam
kayu diubah, atau berubah bentuk,
menjadi energi panas dan cahaya.
Sumber: Dok. Penulis.
266 IPA SM P Ke la s VIII
Energi kinetik dan potensial
Telah kamu ketahui bahwa energi dapat berada
dalam berbagai bentuk, misalnya cahaya, panas, dan
gerak. Sekarang bayangkan sebuah batu yang diam di
puncak tebing. Apabila batu tersebut didorong dan
bergerak, maka batu tersebut akan jatuh, dan bergerak
makin lama makin cepat. Batu yang bergerak tersebut
memiliki energi kinetik. Pada saat batu diam di puncak
bukit, batu tersebut memiliki energi potensial.
Energi Kinetik: pada Benda Bergerak
Biasanya, ketika kamu berpikir tentang energi,
kamu berpikir tentang gerak. Energi kinetik adalah
ener gi d alam bent u k ger ak. Rod a seped a yang
berputar, anak-anak yang berlari dalam Gambar 9.3,
dan plastik yang melayang semuanya memiliki energi
kinetik. Berapa besarnya? Energi ini bergantung pada
massa dan kecepatan benda yang bergerak.
Semakin besar massa benda yang bergerak, energi
kinetiknya juga semakin besar. Demikian juga semakin cepat
benda bergerak, energi kinetiknya semakin besar. Truk yang
bergerak pada 100 km/ jam dalam Gambar 9.4 memiliki
energi kinetik lebih besar dibanding sepeda motor yang
bergerak dengan kelajuan yang sama. Tetapi sepeda motor
tersebut memiliki energi kinetik lebih besar daripada sepeda
motor sejenis yang bergerak pada 80 km/ jam.
Energi Potensial Gravitasi
Energi tidak harus melibatkan gerakan. Walaupun tak
bergerak, suatu benda dapat memiliki energi yang tersimpan
Gambar 9.4
Energi kinetik tiap-tiap kendaraan berbeda
karena energi kinetik bergantung pada
massa dan kecepatan.
Gambar 9.3
Anak-anak yang sedang berlari ini
menggunakan banyak energi. Kegiatan
macam apakah yang hanya
membutuhkan sedikit energi?
100 km/jam
100 km/jam
80 km/jam
Sumber: Dok. Penulis.
Sumber: cf. McLaughin & Thomson, 1997.
267 Bab 9 Energi dan Usaha 267
padanya, yang berpotensi menyebabkan perubahan jika
terdapat kondisi-kondisi tertentu. Energi potensial adalah
energi yang tersimpan. Besar energi potensial pada suatu
benda bergantung pada kedudukannya atau kondisinya.
Pot bunga yang terletak di ambang jendela lantai dua
memiliki energi potensial gravitasi karena kedudukannya.
Jika terdapat sesuatu yang membuat pot tersebut bergeser
dari ambang jendela, gravitasi menyebabkan pot tersebut
jatuh ke tanah. Saat jatuh, energi potensial pot tersebut
berubah menjadi energi kinetik.
Ener gi p ot ensial p ot bu nga d alam Gambar 9.5
berhubungan dengan jaraknya terhadap permukaan tanah.
Lebih tinggi kedudukann a, energi potensialn a juga lebih besar.
Pot bunga yang terletak pada lantai lima memiliki energi
potensial lebih besar dibanding dengan pot pada lantai di
bawahnya.
Jika p ot bu nga jat u h, gaya gr avit asi
mempercepat gerak jatuhnya. Semakin tinggi
pot tersebut, kecepatan akhirnya juga semakin
besar. Jadi pot bunga yang jatuh dari lantai
yang lebih tinggi akan memiliki kecepatan
lebih besar dan energi kinetik lebih besar
ketika tiba di permukaan tanah dibandingkan
dengan pot serupa yang jatuh dari lantai yang
lebih rendah.
Besar ener gi pot ensial gr avit asi pad a
sebuah benda juga bergantung pada massa
bendatersebut. Semakin besar massa sebuah benda,
energi potensial gra itasi benda tersebut juga
semakin besar. Pot bermassa 10 kg yang berada
pada lantai dua memiliki energi potensial
gravitasi lebih besar daripada pot 5 kg yang
terletak pada tempat yang sama.
Kamu telah mempelajari energi kinetik
dan beberapa perubahan energi potensial.
Per u bahan lain ener gi p ot ensial akan
didiskusikan pada bagian berikutnya dalam
subbab ini.
Gambar 9.5
Benda-benda yang dapat jatuh memiliki
salah satu bentuk energi yaitu potensial.
Sungai berarus deras
dan gletser yang
bergerak perlahan
sama-sama memiliki
energi kinetik. Batuan
yang terletak setimbang
di bukit memiliki energi
potensial. Buat
hipotesis yang
menunjukkan contoh-
contoh lain energi
kinetik dan energi
potensial di alam.
Sumber:cf. McLaughin & Thomson, 1997; cf.
risko12057054.wordpress.com.
268 IPA SM P Ke la s VIII
Kekekalan Energi
Mungkin kamu pernah menaiki ayunan seperti yang
dinaiki anak pada Gambar 9.6. Cobalah ingat lagi seperti
apa mengayun maju dan mundurnya, tinggi dan rendahnya.
Sekarang pikirkan tentang perubahan energi pada masing-
masing gerakan tersebut.
Ayu nan d imu lai d engan su at u d or ongan u nt u k
membuatmu bergerak, yakni untuk memberikan sejumlah
ener gi kinet ik p ad amu . Saat
ayu nan naik, ener gi kinet ik
ber u bah menjad i ener gi
potensial. Pada titik tertinggi,
energi potensialn a juga terbesar.
Kemudian, saat ayunan turun,
ener gi p ot ensial ber u bah
men-jad i ener gi kinet ik.
Pad a t it ik t erendahn a,
energi kinetik-n a terbesar
dan energi potensialn a
terkecil.
Gambar 9.6
Penunggang ayunan ini mengalami
perubahan energi saat ayunan bergerak
A) Pada titik
tertingginya, energi
mekanik berupa
energi potensial.
B) Saat ia mengayun
menuju bagian
terendah, ia semakin
cepat dan energi
kinetiknya bertambah.
Karena ke-tinggiannya
berkurang, pada saat
itu energi potensialnya
berkurang.
C) Saat ketinggiannya
bertambah pada si si
lainnya, ayunan mulai
melambat dan kehilangan
energi ki neti k. Saat
ketinggiannya bertambah,
energi potensialnya juga
bertambah.
D) Saat ia mencapai
titik tertinggi dan
bersiap-siap untuk
mengayun lagi pada
arah sebaliknya,
energi mekanik
ayunan berupa
energi potensial.
Sumber: Dok. Penulis.
269 Ba b 9 Ene rg i d a n Usa ha 269
Gambar 9.7
Gravitasi menghasilkan gaya yang
menggerakkan papan luncur menuruni
papan cekung. Perubahan energi apa
yang terjadi?
Ketika ayunan berlangsung maju dan mundur, energi
diubah dari kinetik ke potensial ke kinetik, berlanjut dan
berlangsung t erus-menerus. Secara bersamaan, energi
potensial dan kinetik ayunan membentuk energi mekanik.
Energi mekanik adalah jumlah energi kinetik dan energi
potensial dalam suatu sistem.
Kekekalan Energi Hukum Alam
Ilmuwan telah mempelajari bahwa pada situasi tertentu,
energi dapat berubah dari satu bentuk ke bentuk lain, tetapi
energi totalnya tetap. Dengan kata lain, energi adalah kekal.
Fakta ini dikenal sebagai hukum alam. Sesuai hukum
kekekalan energi, energi dapat berubah bentuk, tetapi tidak
dapat diciptakan dan dimusnahkan pada kondisi biasa.
Hukum ini berlaku untuk sistem tertutup, yakni energi tidak
memasuki atau meninggalkan sistem itu.
Misalkan hukum kekekalan energi diterapkan kepada
ayunan. Dapatkah kamu memperkirakan apakah ayunan
bergerak maju mundur selamanya? Kamu tahu hal ini tidak
terjadi. Ayunan melambat dan akhirnya berhenti. Kemana
perginya energi tersebut?
Gesekan dan hambatan udara selalu bekerja pada
ayunan dan penunggangnya, yang juga dialami oleh pemain
skate pada Gambar 9.7. Gaya-gaya tersebut menyebabkan
energi mekanik ayunan berubah menjadi energi
panas. Pada setiap gerakan ayunan, suhu
ayunan, penunggangnya, dan udara di
sekitarnya bertambah sedikit. Jadi energi
mekanik tidak hilang, tetapi berubah
menjadi energi panas.
Sumber: McLaughin & Thomson, 1997.
Kereta luncur mengangkat
kamu tinggi-tinggi dari
tanah dan juga
menggerakkan kamu
pada kelajuan tinggi.
Tubuhmu mengalami
berbagai perubahan
energi kinetik dan energi
potensial. Buatlah
hipotesis di titik mana
tubuhmu memiliki energi
kinetik terbesar.
270 IPA SMP Kelas VIII
Energi pada Tubuh Manusia
Energi dalam bentuk apakah yang dapat kamu temukan
dalam tubuh manusia? Dengan tangan kananmu, pegang
d an r asakan bahu kir imu . Saat melaku kan ger akan
sederhana, kamu terlibat dalam pengubahan energi potensial
kimia yang tersimpan dalam tubuhmu menjadi energi
kinetik berupa gerakan tanganmu saat melakukan usaha.
Apakah bahumu terasa hangat oleh tanganmu? Sebagian
energi potensial yang tersimpan dalam tubuhmu digunakan
untuk menjaga suhu dalam tubuh konstan. Sebagian energi
juga diubah menjadi panas yang terbuang ke lingkungan
sekitar. Walau-pun istirahat, orang dalam Gambar 9.8
memerlukan pengubahan energi.
Proses kimia dan fisika yang kompleks juga tunduk
terhadap hukum-hukum fisika, termasuk hukum kekekalan
energi. Energi yang tersimpan dalam tubuhmu (misalnya
berupa lemak) berkurang ketika usaha yang dilakukan atau
panas terbuang dari tubuhmu ke lingkungan sekitarmu.
Unt u k menjaga ber at bad an yang sehat , kamu har u s
menyeimbangkan antara energi yang diperoleh dengan
energi yang dikeluarkan dari tubuhmu sebagai usaha atau
panas.
Makanan Energi Potensial Kimia Kita
Ap a yang kamu makan u nt u k sar ap an p agi ini?
Tubuhmu sibuk mengubah secar a kimia makananmu
menjadi molekul-molekul yang dapat bereaksi dengan
oksigen dan digunakan sebagai bahan bakar. Walaupun
kamu tidak sarapan pagi ini, tubuhmu mengubah energi
yang t er simp an d alam
lemak unt uk kebut uhan
mendadak sampai kamu
makan lagi. Kamu mung-
kin akrab dengan Kalori
makanan, yait u sat u an
yang d igu nakan ahli
nut risi unt uk mengukur
berapa banyak energi yang
kit a d ap at kan d ar i
makanan t er t ent u . Sat u
Kalor i (d engan hu r u f k
besar) sama dengan satu
Gambar 9.8
Orang ini tetap menggunakan energi
walaupun sedang istirahat. Jelaskan
untuk apakah penggunaan energi
dalam tubuhnya.
Sumber: McLaughin & Thomson, 1997.
271 Ba b 9 Ene rg i d a n Usa ha 271
kilokalori atau sekitar 4180 joule. Setiap gram lemak yang
d ikonsu msi seseor ang menyed iakan ener gi 9 Kalor i.
Karbohidrat dan protein masing-masing menyediakan
energi sekitar 4 Kalori per gram.
Mengap a t u bu hmu memer lu kan su mber ener gi?
Makanan menyediakan bahan bakar yang digunakan untuk
menjaga suhu tubuh agar konstan, untuk membantu organ-
or gan t u bu h, d an melaku kan u saha saat kamu
mengger akkan t u bu hmu . Tabel 5-1 menu nju kkan
banyaknya ener gi yang d igunakan d alam melakukan
berbagai aktivitas. Energi yang diperlukan masing-masing
orang bergantung pada berbagai faktor seperti ukuran
tubuh, usia, jenis kelamin, faktor keturunan, dan tingkat
aktivitas sehari-hari. Dalam sub bab berikutnya, kamu akan
mempelajari sumber-sumber dan penggunaan energi dan
bentuk-bentuk energi yang berbeda.
Setelah kamu memahami pengertian energi, energi
kinet ik, d an ener gi p ot ensial, t er ap kan lebih lanju t
pemahamanmu dengan melakukan Kegiatan 9.1.
Tabel 5-1
Tidur 48 56 64
Duduk 72 84 96
Makan 84 98 112
Berdiri 96 112 123
Berjalan 180 210 240
Bermain tenis 380 420 460
Balap sepeda 500 600 700
Berlari 700 850 1000
Energi yang Digunakan Selama 1 Jam (Kalori)
Jenis Kegiatan
Ukuran Tubuh
Kecil Sedang Besar
Penggunaan
Matematika
Satu bungkus keci l
kentang goreng me-
ngandung sekitar 270
Kalori. Dengan meng-
gunakan Tabel 5-1,
hitunglah berapa menit
kamu harus berjalan
untuk membakar Kalori
ini.
272 IPA SM P Ke la s VIII
Permasalahan
Bagaimanakah kamu menggunakan sebuah
model untuk menjawab pertanyaan tentang
situasi ayunan seperti yang dipaparkan di
atas?
Merumuskan Hipotesis
Pelajari gambar peralatan di samping. Apakah
gambar i ni mi ri p dengan si tuasi yang
di paparkan dal am pengantar di atas?
Susunlah hipotesis mengenai apa yang terjadi
pada gerak ayunan dan ketinggian akhir jika
ayunan dihentikan oleh penghalang melintang.
Tujuan
z Mampu merangkai ayunan untuk
membandingkan perubahan energi
potensial dan kinetik saat ayunan
dihentikan.
z Mampu mengukur ketinggian mula-mula
dan ketinggian akhir sebuah bandul
ayunan.
Alat dan Bahan yang Mungkin
Digunakan
z statif dan klem
z batang berklem, 30 cm
z bandul ayunan
z benang (1 m)
z mistar
z kertas grafik
Petunjuk Keselamatan
Yakinlah bahwa landasan cukup berat
sehingga peralatan itu tidak roboh.
Sumber: McLaughin & Thomson, 1997.
Merancang Sendiri Percobaanmu
Energi pada Ayunan
Ba angkan dirimu bera un dalam a unan. Apa ang akan terjadi seandain a
temanmu menghentikanmu dengan menahan tali a unan pada bagian tengahn a
saat kamu melintas pada titik terendah? Apakah kamu akan langsung berhenti ataukah
meneruskan gerakanmu hingga mencapai ketinggian maksimum?
PERSIAPAN
273 Ba b 9 Ene rg i d a n Usa ha 273
1. Sebagai satu kelompok, tulis hipotesis kalian dan buat
urutan langkah-langkah yang kamu perlukan untuk
mengujinya. Buat secara terperinci. Buat pula daftar
peralatan yang kamu perlukan.
2. Jika kamu memerlukan tabel data, rancanglah tabel tersebut
dalam buku IPA-mu.
Menguji Rancangan
1. Susun peralatan seperti yang ditunjukkan dalam gambar.
Yakinlah bahwa batang penahan berpotongan dengan tali
ayunan.
2. Temukan cara untuk mengukur ketinggian mula-mula dan
akhir dari ayunan itu. Catat ketinggian mula-mula dan akhir
dalam tabel data.
3. Putuskan bagaimana kamu akan melepaskan bandul dari
ketinggian yang sama.
4. Yakinkan bahwa kamu mencoba awalan ayunanmu baik di
atas dan di bawah ketinggian batang penahan. Berapa
kalikah kamu sebaiknya mengulangi setiap jenis ayunan?
9. Yakinlah bahwa gurumu menyetujui rancanganmu dan
kamu telah memasukkan perubahan yang disarankan
dalam rancanganmu.
1. Lakukan percobaan sesuai rencana.
2. Saat percobaan berlangsung, tulis hasil-hasil pengamatan
yang kamu lakukan dan lengkapi tabel dalam buku IPA-mu.
Analisis dan Aplikasi
1. Ketika bandul dilepas dari ketinggian yang sama dengan
tinggi penahan, apakah ketinggian akhir dari bandul sama
dengan ketinggian awalnya? Komunikasikan dengan
menjelaskan mengapa ya atau mengapa tidak.
2. Ramalkan, apa yang akan terjadi bila ketinggian awalnya
lebih tinggi dari penahan?
3. Analisislah perpindahan energinya. Pada posisi manakah
bandul memiliki energi kinetik terbesar? Energi potensial
terbesar?
Apa yang terjadi jika
massa bandul
diperbesar? Coba-
lah. Apa pengaruh
bertambahnya
massa penung-gang
terhadap orang yang
meng-hentikan
ayunan?
Selanjutnya
MERENCANAKAN PERCOBAAN
Sumber: McLaughin & Thomson, 1997.
MELAKSANAKAN PERCOBAAN
274 IPA SM P Ke la s VIII
Apakah usaha Itu?
Bagi sebagian besar orang, kata usaha atau kerja berarti
sesuatu yang mereka lakukan untuk memperoleh uang.
Dalam ar t i ini usaha d apat ber upa mencat at pesanan
makanan di restoran atau berangkat mengajar atau kerja
kantor. Pengertian usaha dalam fisika berbeda dengan
pengertian usaha dalam kehidupan sehari-hari. Dalam
fisika, agar usaha berlangsung, ga a harus dikerahkan hingga
menempuh jarak tertentu.
Menghitung Usaha
Dalam kasus berikut usaha manakah yang lebih banyak
kamu lakukan, mengangkat sebungkus permen dari lantai
ke keranjang ataukah mengangkat setumpuk buku melintasi
jar ak yang sama? Manakah usaha yang lebih banyak
dilakukan oleh wanita pada Gambar 9.9, mengangkat buku
setinggi pinggangnya ataukah mengangkat buku hingga di
atas kepalanya? Besar usaha yang
dilakukan bergantung pada besar dan
arah ga a yang d iker ahkan d an
perpindahan bend a selama gaya
dikenakan.
Ketika sebuah ga a bekerja pada
arah ang sama dengan arah gerak benda,
usaha dapat dihitung dengan cara
usa ha = g a a x ja ra k
W = F x d
Gambar 9.9
Usaha (kerja) dilakukan terhadap buku ketika buku itu
diangkat dari lantai. Pemuda tersebut tidak melakukan
usaha terhadap bukunya.
Sumber: Dok. Penulis.
275 Bab 9 Energi dan Usaha 275
Usaha, seperti halnya energi,
bersatuan joule. Joule adalah nama
ilmuwan Inggr is, James Pr escot t
Joule. Satu joule sama dengan satu
newton-meter (N.m), yakni besarnya
usaha yang dilakukan ketika gaya
satu newton bekerja sepanjang satu
meter. Orang dalam Gambar 9.10 itu
sedang melakukan usaha.
Dalam masalah di bawah ini,
kamu diharapkan berlat ih unt uk
menghitung usaha yang dilakukan
oleh gaya tetap.
Menghitung Usaha
Soal Contoh:
Ransel siswa beratnya 30 N. Seorang siswa mengangkatnya dari lantai ke meja yang
tingginya 1,5 m. Berapakah usaha yang dilakukan terhadap ransel tersebut?
Langkah-langkah Pemecahan Masalah:
1. Apa yang diketahui? Berat ransel, F = 30 N; jarak, d = 1,5 m
2. Apa yang tidak diketahui? Usaha, W
3. Gunakan persamaan W= F x d
4. Penyelesaian: W= 30 N x 1,5 m
= 45 N.m = 45 J
Soal-soal Latihan:
1. Seorang tukang kayu mengangkat balok 450 N setinggi 120 cm. Berapakah usaha
yang dilakukan terhadap balok itu?
2. Seorang penari mengangkat balerina 400 N di atas kepalanya pada jarak 1,4 m
dan menahannya selama beberapa detik. Berapakah usaha yang dilakukan
penari itu pada saat mengangkat balerina? Selama menahan balerina di atas
kepalanya?
Gambar 9.10
Bagaimanakah kamu meng-hitung
usaha yang dilakukan orang ini?
Sumber: Dok. Penulis.
Penggunaan Matematika
276 IPA SMP Kelas VIII
Terdapat 2 faktor yang harus diingat bila memutuskan
apakah terdapat usaha yang dilakukan: benda harus bergerak,
dan arah gerakann a tidak tegak lurus dengan arah ga a ang
dikerahkan. Jika kamu mengangkat setumpuk buku dari
lantai, kamu melakukan usaha terhadap buku itu. Buku
tersebut bergerak ke atas, sesuai arah gaya yang dikerahkan.
Jika kamu menahan buku it u, t id ak ad a usaha yang
dilakukan terhadap buku. Gaya ke atas tetap dikerahkan
(untuk menjaga buku agar tidak jatuh), tetapi tidak ada
gerakan yang terjadi. Demikian juga jika kamu menenteng
buku melintasi lantai dengan kecepatan tetap. Kamu tidak
melakukan usaha terhadap buku itu. Kejadian ini seperti
anak pada Gambar 9.11, yang tidak melakukan usaha
terhadap tas ranselnya. Gaya yang bekerja terhadap buku
tetap ke atas, atau vertikal, tetapi gerakan kamu melintasi
lantai adalah mendatar atau horisontal.
Perhatikan bahwa pada saat usaha dilakukan pada
sebuah benda, selalu terjadi perubahan gerakan pada benda
itu. Telah kamu ketahui bahwa gerak merupakan salah satu
bentuk energi. Jadi usaha merupakan pemindahan energi
melalui gerak.
Daya
Misalkan kamu dan temanmu mengangkat kotak-kotak
dari lantai ke atas rak. Berat kotak-kotak itu sama, tetapi
temanmu mampu mengangkat kotak lebih cepat daripada
kamu. Temanmu mengangkat kotak dalam waktu 15 sekon,
sedangkan kamu 20 sekon. Apakah usaha yang kalian
lakukan sama? Ya. Hal ini benar, karena berat kotak sama
dan jaraknya juga sama. Perbedaannya hanyalah waktu
yang kalian perlukan untuk melakukan usaha.
Temanmu memiliki daya lebih besar daripada kamu.
Daya adalah cepatnya usaha dilakukan. Dengan kata lain
da a adalah usaha ang dilakukan tiap satuan aktu. Untuk
menghitung daya, bagilah usaha yang dilakukan dengan
waktu yang diperlukan untuk melakukan usaha.
Gambar 9.11
Usaha yang dilakukan anak ini
terhadap tas sama dengan nol,
walaupun tas ransel yang dibawanya
berpindah tempat. Hal ini disebabkan
arah gaya yang dikerahkan anak itu
terhadap benda tidak searah dengan
perpindahan benda.
F
d
usaha
waktu
daya =
W
t
P =
Sumber: Dok. Penulis.
277 Bab 9 Energi dan Usaha 277
Penggunaan Matematika
Daya diukur dalam satuan watt, sesuai nama James Watt, yang
menemukan mesin uap. Satu watt (W) adalah satu joule per sekon.
Daya satu watt relatif kecil, kurang lebih sama dengan daya untuk
mengangkat segelas air dari lututmu ke mulutmu dalam waktu satu
sekon. Karena watt merupakan satuan yang kecil, untuk daya yang
lebih besar seringkali dinyatakan dalam kilowatt. Satu kilowatt (kW)
sama dengan 1000 watt.
Besar daya berbagai peralatan dituliskan dalam satuan watt. Besar
daya ini dapat digunakan untuk membandingkan cepatnya mesin
melakukan usaha. Jika besar usaha yang sama dilakukan dengan
kecepatan berbeda, diperlukan mesin dengan daya yang berbeda.
Pelajarilah contoh soal di bawah ini untuk melihat bagaimana usaha
dan daya berkaitan, kemudian kerjakan soal-soal latihannya.
Menghitung Daya
Soal Contoh:
Seorang pemain akrobat mengangkat rekannya, yang beratnya 450 N, setinggi 1,0 m
dalam waktu 3,0 sekon. Berapakah daya yang diperlukan?
Langkah-langkah Pemecahan Masalah:
1. Apa yang diketahui? Gaya, F = 450 N
jarak, d = 1,0 m
waktu, t = 3,0 s
2. Apa yang tidak diketahui? daya, P
3. Pilih persamaan
4. Penyelesaian:
Soal-soal Latihan:
1. Berapakah daya yang diperlukan seseorang yang beratnya 50 N untuk menaiki tangga
setinggi 3 m dalam waktu 5 sekon?
Bantuan Strategi: watt adalah satuan turunan. Satuan-satuan apakah yang
menyusunnya?
2. Sebuah mesin pengeruk dengan daya 50 kW mengerjakan gaya 5000 N untuk
mendorong tanah sejauh 200 meter. Berapakah waktu yang diperlukan mesin itu?
Bantuan Strategi: atur kembali persamaannya.
W
t
P =
F x d
t
=
P = = 150 W
450 N x 1,0 m
3,0 s
278 IPA SMP Kelas VIII
1. Bayangkan kamu berdiri di atas anak tangga dan kamu menjatuhkan
bola basket . Pant ulan per t ama ad alah yang t er t inggi. Masing-masing pant ulan
sesudahnya akan semakin kecil hingga bola berhenti memantul. Jelaskan perubahan
energi yang terjadi, dimulai saat bola jatuh.
2. Peserta suatu lomba memenangkan hadiah dengan mendorong bola boling sejauh 20 m.
Usaha yang dilakukan sebesar 1470 J. Berapakah besar gaya yang dikerahkan orang itu?
3. Misalkan kamu mengangkat seember air yang beratnya 150 N setinggi 1,5 m dalam waktu
2 s. Berapakah daya yang kamu perlukan?
4. Berpikir Kritis: Berbagai diskusi difokuskan terhadap kebutuhan tentang mengendarai
mobil yang lebih efisien dan menggunakan sedikit listrik. Jika hukum kekekalan energi
benar, mengapa orang menaruh perhatian terhadap penggunaan energi?
Intisari Sub Bab
Bina Keterampilan
Membandingkan dan Membedakan
Bandingkan dan bedakan usaha dalam arti sehari-hari dengan definisi ilmiah.
Beri contoh usaha dalam istilah sehari-hari yang bukan termasuk usaha menurut
arti ilmiah.
Tubuhmu menggunakan energi untuk menggerakkan
kamu memasuki kamar. Dari manakah asal energi ini? Dalam
Jurnal IPA-mu, tulislah sebuah paragraf yang memaparkan dari
manakah kebutuhan energimu ini. Runut balik perubahan-
perubahan energi tersebut sebanyak yang kamu bisa.
279 Ba b 9 Ene rg i d a n Usa ha 279
Apakah kamu menggunakan pesawat atau mesin hari
ini? Kamu mungkin mengetahui bahwa sepeda adalah
sebuah mesin. Peraut pensil dan pembuka botol juga mesin.
Jika kamu memutar pegangan pintu atau mencangkul tanah,
kamu telah menggunakan mesin. Mesi n atau pesa at
adalah peralatan yang memudahkan kerja/ usaha.
Pesawat Sederhana
Sebagian pesawat dijalankan oleh motor listrik atau
motor bakar; sebagian lagi dijalankan oleh manusia.
Pesawat sederhana adalah peralatan yang melakukan
usaha d engan hanya sat u ger akan. Gambar 9.12
memperlihatkan contoh-contoh berbagai jenis pesawat
sederhana. Kamu akan belajar jenis-jenis pesawat ini lebih
banyak pada bagian berikutnya.
Gambar 9.12
Contoh-contoh pesawat sederhana
yang dapat dijumpai di berbagai
tempat.
saat olah raga C B
di dapur A
pada pekerjaan bangunan C
Sumber: McLaughin & Thomson, 1997
Sumber: Dok. Penulis.
Pesawat Sederhana B
Kata-kata IPA
pesawat
pesawat sederhana
gaya kuasa
gaya beban
pesawat ideal
keuntungan mekanik
pengungkit
tumpuan
lengan kuasa
lengan beban
katrol
roda dan poros
bidang miring
sekrup
baj i
280 IPA SM P Ke la s VIII
jarak kuasa
jarak beban
Terdapat dua jenis usaha saat pesawat digunakan: usaha
kepada pesawat dan usaha oleh pesawat. Usaha kepada
pesawat disebut usaha masukan (W
in
) dan usaha oleh
pesawat disebut usaha keluaran (W
out
). Ingatlah kembali
bahwa usaha adalah perkalian antara gaya dengan jarak saat
gaya bekerja: W = F d. Usaha masukan adalah perkalian
Keuntungan Pesawat Sederhana
Misalkan kamu ingin membuka kotak
kayu berpaku dengan pengumpil. Kamu
menyelip kan u ju ng p engu mp il it u d i
bawah papan kayu dan menekan ke bawah
pegangannya. Kamu melakukan usaha
t er had ap p engu mp il d an p engu mp il
melakukan usaha terhadap papan kayu.
Pesa at memudahkan kerja/usaha dengan
mengubah besar ga a ang kamu kerahkan, arah
ga a, at au keduan a. Gambar 9.13
memperlihatkan bagaimana pengumpil
mengubah besar dan arah gaya saat kamu
mencoba mengangkat papan.
Mengatasi Gravitasi dan
Gesekan
Ketika kamu menggunakan pesawat sederhana, kamu
mencoba menggerakkan sesuatu yang sulit digerakkan.
Sebagai contoh, ketika kamu menggunakan sepotong kayu
u nt u k mengger akkan sebongkah bat u , kamu beker ja
melawan gr avit asi, yakni ber at bat u . Ket ika kamu
menggunakan pengumpil untuk membuka tutup kotak,
kamu bekerja melawan gaya gesek, yaitu gesekan antara
paku-paku di tutup kotak dan kotaknya.
Mengerahkan Gaya dan
Melakukan Usaha
Dua gaya dilibatkan saat sebuah pesawat digunakan
untuk melakukan usaha. Gaya yang dikenakan kepada
pesawat disebut ga a kuasa (
k
). Gaya yang dikerahkan oleh
pesawat untuk mengatasi hambatan disebut ga a beban (
b
).
Dalam contoh tutup kotak tadi, kamu mengerahkan gaya
kuasa pada pegangan pengumpil. Gaya beban berupa gaya
pengumpil terhadap tutup kotak.
Gambar 9.13
Pengumpil ini digunakan untuk
menggandakan gaya kuasa dan
membuka kotak. Tetapi gaya kuasa
harus bekerja pada jarak yang lebih
jauh daripada jarak beban.
Sumber: McLaughin & Thomson, 1997
281 Bab 9 Energi dan Usaha 281
antara gaya kuasa dengan jarak saat gaya bekerja: W
in
= F
k

d
k
. Usaha keluaran adalah hasil kali gaya beban dengan jarak
gerak beban: W
out
= F
b
d
b
.
Ingatlah bahwa usaha merupakan pemindahan energi
melalui gerak, sedangkan energi selalu kekal. Jadi, kamu
t id ak akan per nah mend apat kan usaha keluar an d ar i
pesawat lebih besar dari usaha yang kamu berikan. Dengan
kat a lain W
out
t id ak per nah lebih besar d ar ipad a W
in
.
Kenyataannya, jika pesawat digunakan, sebagian energi
diubah menjadi panas karena gesekan. Jadi W
out
selalu lebih
kecil daripada W
in
.
Walaupun pesawat yang sempurna tidak pernah dapat
dibuat, kita dapat membayangkan pesawat tanpa gesekan.
Tidak ada energi yang diubah menjadi panas oleh pesawat
ini. Pada pesa at ideal, usaha masukan sama dengan usaha
keluaran. Untuk pesawat ideal
W
in
= W
out
F
k
d
k
= F
b
d
b
Dalam banyak kejadian, pesawat melipatgandakan gaya
beban: F
b
lebih besar daripada F
k
. Jadi, agar W
in
sama dengan
W
out
, gaya kuasa harus bergerak lebih jauh daripada gaya
beban: d
k
harus lebih besar daripada d
b
.
Keuntungan Mekanik
Pikirkan lagi kegiatan membuka tutup kotak tadi.
Perpindahan pegangan pengumpil (d
k
) lebih besar daripada
perpindahan ujung pengumpil (db). Jadi, ujung pengumpil
mengerjakan gaya beban (Fb) lebih besar daripada gaya
kuasa (Fk) yang kamu kerahkan.
Bilangan yang menunjukkan berapa kali lipat pesawat
menggandakan gaya disebut keuntungan mekanik (KM)
pesawat itu. Untuk menghitung keuntungan mekanik, kamu
bagi gaya beban dengan gaya kuasa.
KM = =
ga a beban F
b
ga a kuasa F
k
282 IPA SM P Ke la s VIII
Beberapa pesawat tidak menggandakan gaya. Pesawat
itu hanya mengubah arah gaya kuasa. Sebagai contoh, bila
kamu menarik ke bawah tali kerekan sumur, maka timba
akan naik. Hanya arah gaya yang berubah; gaya kuasa dan
gaya beban sama, jadi keuntungan mekaniknya 1.
Pesawat -p esawat lain, sep er t i sekop , memiliki
keuntungan mekanik kurang dari 1. Pesawat itu digunakan
untuk mempercepat gerak beban. Kamu akan belajar lebih
lanjut tentang berbagai jenis pesawat sederhana pada bagian
berikutnya.
Kerjakan soal di bawah ini untuk mengetahui bagaimana
keuntungan mekanik dikaitkan dengan gaya kuasa dan gaya
beban. Selanjutnya, lakukan Kegiatan 9.2 untuk menerapkan
pemahamnmu tentang pesawat sederhana.
Menghitung Keuntungan Mekanik
Soal Contoh:
Seorang pekerja mengerahkan gaya kuasa 20 N untuk mencongkel jendela yang memiliki
gaya hambat 500 N. Berapa keuntungan mekanik linggisnya?
Langkah-langkah Pemecahan Masalah
1. Apa yang diketahui?
Gaya beban, F
b
= 500N
Gaya kuasa, F
k
= 20 N
2. Apa yang tidak diketahui?
Keuntungan mekanik, KM
3. Pilih persamaan
4. Penyelesaian:
Soal Latihan:
Carilah gaya kuasa yang diperlukan untuk mengangkat batu 2000 N, dengan menggunakan
tongkat yang keuntungan mekaniknya 10.
500 N
20 N
KM = = 25
F
b
F
k
KM =
Penggunaan Matematika
Burung-burung terbang
dengan menggunakan
sayap-sayapnya bergerak
melalui udara. Tentukan
gaya kuasa dan gaya
beban pada pesawat
sederhana ini dengan
menggambarkannya dan
memberi tanda pada
gambarmu.
283 Bab 9 Energi dan Usaha 283
Masalah
Bagaimanakah kamu memanfaatkan pesawat
sederhana untuk membuat sebuah gedung
yang dapat dimasuki oleh pengendara kursi
roda?
Merumuskan Hipotesis
Curahkan ide-ide bersama kelompok-mu dan
buatlah sebuah hipotesis tentang bagaimana
kamu dapat menyelesaikan masalah di atas.
Tujuan
Mampu menerapkan pesawat sederhana
dal am perancangan pembangunan
gedung.
Mampu menjelaskan maksud penggunaan
tiap-tiap pesawat sederhana, termasuk
keuntungan mekaniknya.
Bahan yang Mungkin Diperlukan
kertas manila
penggaris
pensil
spidol
PERSIAPAN
Sumber: McLaughin & Thomson, 1997.
Merancang Sendiri Percobaanmu
Jalan Masuk untuk Setiap Orang
Jika kamu berada di kursi roda atau tidak mampu menaiki tangga, mampukah
kamu memasuki rumah atau sekolahmu dan berkeliling di dalamn a? Seharusn a
setiap bangunan dapat dimasuki oleh setiap orang, termasuk ang mengendarai
kursi roda. Dalam percobaan ini, kamu akan menggunakan pesa at sederhana
untuk merancang rumah, sekolah, atau kantor-kantor ang dapat dimasuki oleh
pengendara kursi roda.
284 IPA SM P Ke la s VIII
1. Buatlah kesepakatan tentang jenis gedung
yang hendak kalian rancang. Buatlah dia-
gram kasar gedung itu dengan pensil pada
kertasmu.
2. Hasilkan paling tidak tiga hal yang
membantu bangunanmu dapat dimasuki
dan mudah digunakan oleh pengendara
kursi roda. Dua di antaranya harus
menggunakan pesawat sederhana.
3. Lihatlah pesawat sederhana yang lebih
mendetil pada Subbab 2-2.
4. Dalam diagrammu, buatlah sketsa pula
bagaimana dan di mana tiga bantuan itu
digunakan.
Mengecek Rencana
1. Sebel um kamu menggambar fi nal
rancanganmu, yaki nl ah bahwa
kel ompokmu tel ah menyepakati
rancanganmu.
2. Mengapa bangunanmu menjadi sulit
dimasuki tanpa dilengkapi dengan bantuan
khusus itu? Pikirkan gedung yang tidak
dapat dimasuki pengendara kursi roda
sebagai kontrol.
3. Jel askan bagai mana kamu dapat
memperoleh keuntungan mekanik terbesar
dari tiap pesawat sederhanamu. Sebagai
contoh, jika kamu menggunakan bidang
miring, apakah papan yang panjang atau
yang pendek, atau papan berundak lebih
efektif? mengapa?
4. Yakinlah bahwa gurumu menyetujui
rancanganmu dan kamu tel ah
menyertakan semua perubahan yang
disarankan beliau.
1. Gambarlah rancangan final sejelas-jelasnya pada
kertas manila.
2. Yakinlah kamu telah memberi label (tanda) pada hal yang
membantu pengendara kursi roda. Diskusikan apa guna
tiap pesawat sederhana pada rancanganmu. Siapkan
untuk mempresentasikan rancanganmu di muka kelas.
Analisis dan Penerapan
1. Komunikasikan rancanganmu di kel as dan
analisislah rancangan kelompok lain. Bantuan apa
yang sering digunakan?
2. Temukan paling sedikit dua pesawat sederhana pada
kursi roda dan diskusikan dimana pesawat itu
ditemukan di kursi roda.
3. Rancanganmu adalah gedung baru yang dapat
dimasuki oleh pengendara kursi roda. Simpulkan
apakah metodemu dapat digunakan pada gedung lama
sehingga pengendara kursi roda dapat memasukinya.
Selanjutnya
Lakukan pengamat-
an pada bangunan di
sekitarmu. Adakah
rintangan yang mem-
buat orang berkursi
roda tidak dapat
memasukinya? Hal-
hal apa yang
seharusnya kamu
amati? Kamu dapat
mengamati empat
kelompok bangunan:
rumah, sekolah,
bangunan swasta,
dan bangunan
pemerintah.
MERANCANG PERCOBAAN
MELAKUKAN PERCOBAAN
285 Ba b 9 Ene rg i d a n Usa ha 285
Jenis-jenis Pesawat
Sederhana
Pengungkit atau Tuas
Jika kamu pernah menaiki gerobak, membuka tutup
botol, atau mengayunkan raket, kamu telah menggunakan
pengungkit atau tuas. Pengungkit adalah batang yang dapat
berputar terhadap titik tetap. Titik tetap pada pengungkit
disebut tumpuan. Bagian pengungkit yang dikenai gaya
kuasa disebut l engan kuasa. Bagian pengungkit yang
mengerjakan gaya beban disebut lengan beban.
Misalkan kamu menggunakan pembuka ban untuk
membuka ban d ar i r od a. Kamu d apat melihat d alam
Gambar 9.14, peleg roda berfungsi sebagai tumpuan. Kamu
menekan lengan kuasa pembuka ban ke bawah. Pembuka
ban ber p u t ar t er had ap t u mp u an, d an lengan beban
mengerjakan gaya kepada ban, sehingga ban terangkat ke
atas.
gaya kuasa
(tangan)
lengan kuasa
lengan beban
gaya beban
(ban)
tumpuan
(peleg)
Gambar 9.14
Pembuka ban digunakan sebagai
pengungkit untuk melepas ban dari roda.
Apa yang berfungsi sebagai tumpuan?
Sumber: McLaughin & Thomson, (1997)
286 IPA SM P Ke la s VIII
Keuntungan Mekanik Pengungkit
Pengu ngkit memu d ahkan u saha d engan meng-
gandakan gaya kuasamu dan mengubah arah gayamu.
Kamu t elah mempelajari bahwa keunt ungan mekanik
pesawat dapat dihit ung dengan membagi gaya beban
dengan gaya kuasa. Setelah melakukan kegiatan dalam Lab
Mini 9.1, kamu juga dapat menggunakan panjang lengan
p engu ngkit u nt u k menemu kan keunt ungan mekanik
pengungkit . Panjang l engan kuasa ad alah jar ak d ar i
tumpuan sampai titik bekerjanya gaya kuasa. Panjang
lengan beban adalah jarak dari tumpuan sampai dengan
titik bekerjanya gaya beban. Sesuai dengan Lab Mini 9.1,
keuntungan mekanik pengungkit dapat pula dicari dengan
persamaan:
Keuntungan Mekanik Pengungkit
Soal Contoh :
Seorang anak menggunakan sebatang besi untuk mengangkat tutup lubang got yang
beratnya 65 N. Panjang lengan kuasa pengungkit itu 60 cm. Sedangkan panjang lengan
beban 10 cm. Berapakah keuntungan mekanik batang itu?
Langkah-langkah Pemecahan Masalah:
1. Apa yang diketahui? Lengan kuasa, L
k
= 60 cm
Lengan beban, L
b
= 10 cm
2. Apa yang tidak diketahui? Keuntungan mekanik, KM
3. Pilih persamaannya.
4. Penyelesaian:
Soal-soal Latihan:
1. Kamu menggunakan bambu 140 cm sebagai pengungkit untuk mengangkat batu besar.
Batu itu 20 cm dari tumpuan. Berapakah KM pengungkit itu?
2. Sebuah dayung perahu memiliki tangkai pegangan 50 cm dari tumpuan dan daun dayung
125 cm dari tumpuan. Berapakah keuntungan mekanik dayung itu?
panjang lengan kuasa L
k
panjang lengan beban L
B
KM = =
Ber lat ihlah menghit u ng keu nt u ngan mekanik
pengungkit dengan mengerjakan soal-soal berikut ini.
L
k
L
60 cm
10 cm
KM = = 6,0
KM =
Lab Mini 9.1
Keuntungan mekanik
1. Dapatkan sebuah sistem
pengungki t dan neraca
pegas.
2. Pasanglah beban pada titik
beban dan berikan gaya
pada titik kuasa, sehingga
beban terangkat. Ukurlah
gaya beban dan gaya kuasa.
3. Ukurlah jarak lengan beban
dan lengan kuasa.
Analisis
Bagilah panjang lengan kuasa
dengan panjang lengan beban.
Bandingkan hasilnya dengan
gaya beban dibagi gaya kuasa.
Penggunaan Matematika
287 Ba b 9 Ene rg i d a n Usa ha 287
B
K
T
(c) Jenis Ketiga: Gaya
kuasa terletak di antara
gaya beban dan
tumpuan. Lengan kuasa
sel al u l ebi h pendek
daripada lengan beban,
sehingga pengungkit ini
tidak dapat melipatkan
gaya dan keuntungan me-
kaniknya selalu kurang dari satu.
Pada gambar orang menyekop di samping, titik tumpuannya
adalah tangan kanan. Manakah titik beban dan titik kuasanya?
Gambar 9.15
Jenis pengungkit dibedakan atas
posisi gaya kuasa, gaya beban, dan
tumpuan. Peng-gunaannya juga
berbeda-beda.
K
B
T
Jenis-Jenis Pengungkit
Terdapat tiga jenis pengungkit. Jenis-jenis pengungkit
ini didasarkan pada posisi gaya kuasa, gaya beban, dan
t u mp u an. Gambar 9.15 memp er lihat kan ket iga jenis
pengungkit itu.
B
K
T
Sumber: Dok. Penulis.
Sumber: Dok. Penulis.
(a) Jenis Pertama: Pengungkit ini, dengan
tumpuan terletak antara gaya kuasa dan
gaya beban, biasanya digunakan untuk
mel i patkan gaya. Ji ka gaya kuasa
dikenakan pada lengan yang lebih pendek
pada pengungkit, pengungkit itu dapat juga
digunakan untuk melipatkan jarak. Sumber: McLaughin & Thomson, 1997.
(b) Jenis Kedua: Beban terletak antara
gaya kuasa dan tumpuan. Pengungkit ini
selalu melipatkan gaya.
288 IPA SM P Ke la s VIII
Menarik dengan Katrol
Pernahkah kamu melihat seseorang menaikkan
bendera pada tiang bendera? Sebuah katrol digunakan
untuk menempatkan bendera di puncak tiang. Katrol
adalah roda beralur dengan sebuah tali atau rantai
yang lewat pada alur itu. Katrol memudahkan kita
melakukan kerja, seperti yang kamu pahami jika
melakukan kegiatan dalam Lab Mini 9.2.
Penempatan Katrol
Kat r ol d apat t et ap at au bebas. Katrol tetap
dilekatkan pada sesuatu yang tidak bergerak, misalnya
atap, dinding, atau pohon. Katrol tetap, seperti yang
digunakan orang pada puncak tiang bendera, dapat
mengubah arah gaya kuasa. Ketika kamu menarik ke
bawah pada lengan kuasanya dengan tali, katrol itu
menaikkan benda yang dihubungkan dengan lengan
beban. Keuntungan mekanik katrol tetap sama dengan
1. Jadi, katrol tetap tunggal tidak menggandakan gaya
kuasa.
Katrol bebas dikaitkan pada beban yang hendak
diangkat, diperlihatkan Gambar 9.16. Perbedaan
antara katrol tetap dan katrol bebas ditunjukkan pada
Gambar 9.17. Tidak seperti katrol tetap, katrol bebas
melip at kan gaya. Oleh kar ena it u keu nt u ngan
mekaniknya lebih besar d ar ip ad a 1. Pad a
k e n y a t a a n n y a ,
keu nt u ngan mekanik
katrol bebas tunggal sama
dengan 2. Ini berarti gaya
ku asa 1 N akan me-
ngangkat beban 2 N.
Sesu ai d engan hu ku m
kekekalan ener gi, jar ak
kuasa-nya harus dua kali
lebih besar d ar i jar ak
beban.
Gambar 9.16
Pekerja konstruksi katrol untuk
memperlancar pekerjaannya,
bahkan untuk keselamatannya.
Sumber: Dok. Penulis.
Bagaimanakah Katrol Memudah-
kan Kerja?
Prosedur
1. Ikatlah salah satu ujung tali pada
tongkat. Belitkan ujung lain meliliti
pipa lain (lihat Gambar A).
2. Lakukan oleh 3 orang. Dua orang
menahan kuat-kuat tongkat
mendatar di tangannya, kedua
tongkat terpisah sekitar 30 cm.
Orang ketiga memegang ujung
tali dan berusaha menarik kedua
tongkat sehingga mendekat.
3. Belitkan lagi tali itu ke tongkat
pertama (B). Apa yang terjadi
sekarang jika orang ke tiga
berusaha menarik kedua tongkat
sehingga mendekat?
4. Belitkan tali itu satu atau dua
lilitan lagi melalui kedua tongkat
(C) dan ulangi percobaan itu.
Analisis
1. Bagaimanakah kesamaan
kegiatan ini dengan sistem
katrol? Bagaimana meningkatkan
keuntungan mekanik pada katrol
tongkat ini?
2. Apakah pesawat ini melipatkan
energi orang yang menarik?
Jelaskan, mengapa ya atau
mengapa tidak!

A B
C
Lab Mini 9.2
289 Ba b 9 Ene rg i d a n Usa ha 289
Katrol Gabungan
Kat r ol t et ap d an bebas d apat d igabungkan unt uk
membuat sistem katrol yang disebut katrol gabungan.
Bergantung pada jumlah katrol yang digunakan, katrol
gabungan dapat memiliki keuntungan mekanik yang besar.
Keuntungan mekanik katrol gabungan sama dengan jumlah
tali yang menyokong berat beban. Seperti ditunjukkan
Gambar 9.17, ada 4 tali menyokong berat beban.
Katrol, Sebuah Pengungkit
Perhatikan Gambar 9.18. Bekerjanya katrol mirip dengan
pengungkit jenis pertama, namun menggunakan tali sebagai
batang. Sumbu katrol berfungsi seperti tumpuan. Dua sisi
katrol berlaku sebagai lengan kuasa dan lengan beban.
Roda dan Poros
Perhatikan baik-baik peraut pensil pada Gambar 9.19.
Dapatkah kamu mengenalinya sebagai pesawat sederhana?
Apakah peraut itu mempermudah usaha kita? Peraut pensil
itu terdiri dari dua lingkaran, roda (lingkaran besar) dan
poros (lingkaran kecil). Engkol (Gambar A) sebenarnya
berupa roda.
Gambar 9.17
Keuntungan mekanik pada tiap sistem
katrol dapat ditemukan dengan
menghitung tali yang menarik gaya
beban ke atas, ditunjukkan oleh anak
panah.
Gambar 9.18
Bekerjanya katrol mirip dengan
pengungkit jenis pertama.
KM = 1
Katrol Tetap Tunggal
KM = 2
Katrol Bebas Tunggal
KM = 4
Katrol Gabungan

gaya kuasa
gaya beban
lengan
beban
lengan
kuasa
tumpuan
Sumber: McLaughin & Thomson, 1997)
290 IPA SMP Kelas VIII
Jika kamu meraut pensil, kamu mengerahkan gaya
kuasa kepada roda (kamu memutar engkol). Gambar B
memperlihatkan roda yang lebih kecil, atau poros. Di dalam
peraut pensil, poros dihubungkan dengan pisau peraut. Jika
kamu mengerjakan gaya kepada roda dengan memutar
engkol, poros akan berputar, dan pisau peraut akan meraut
pensil.
Roda dan Poros adalah pesawat sederhana yang
mengandung dua roda dengan ukuran berbeda yang
berputar bersamaan. Gaya kuasa biasanya dikerahkan
kepada roda yang besar, atau roda. Roda yang lebih kecil,
yang disebut poros, mengerjakan gaya beban. Dapatkah
kamu menemukan roda dan poros pada Gambar 9.20?
Gambar 9.19
Peraut pensil adalah contoh roda dan
poros. Engkolnya sebagai roda. Dapatkah
kamu melihat porosnya?
Gambar 9.20
Dapatkah kamu menemukan roda
dan poros pada obeng dan pedal
sepeda ini?
A B
roda
roda
poros
Sumber: http://www.babaflash.com.
Sumber: McLaughin & Thomson, 1997)
Sumber: McLaughin & Thomson, 1997.
291 Bab 9 Energi dan Usaha 291
Bidang Miring
Misalkan kamu har u s
memindahkan kotak yang berat
dari halaman ke beranda. Apakah
kamu memilih langsu ng me-
ngangkat nya at aukah mend o-
rongnya melalui jalur melandai
seperti Gambar 9.21? Jalur itu
membuat kerjamu lebih mudah.
Jalur itu adalah sebuah sebuah
bid ang mir ing, sebu ah p er -
mu kaan meland ai yang d i-
gunakan untuk menaikkan benda.
Besar usaha yang dilakukan pada kotak sama dengan
bila kamu mengangkat langsung kotak itu. Namun ingatlah
bahwa usaha memiliki dua hal: gaya dan jarak. Jika kamu
mengangkat langsung, jaraknya pendek, tetapi gayanya
besar. Dengan menggunakan bidang miring, kamu harus
melewati jarak lebih jauh, tetapi kamu mengerahkan sedikit
gaya.
Sesuai dengan Lab Mini 9.3, Kamu dapat menghitung
keuntungan mekanik bidang miring dengan cara
Gambar 9.21
Papan miring ini adalah contoh sebuah
bidang miring.
Gambar 9.22
Keuntungan mekanik bidang
miring dapat dihitung dengan
membagi j arak l andai an
dengan ketinggiannya.
Sumber: Dok. Penulis.
panjang bidang miring l
ketinggian h
jarak kuasa
jarak beban
KM =
= =
p
a
n
j
a
n
g
b
i
d
a
n
g
m
i
r
i
n
g
ketinggian
Sumber: Dok. Penulis.
Keuntungan mekanik
1. Dapatkan sebuah bidang
miring dan neraca pegas.
2. Kaitkan beban pada neraca
pegas, lalu angkatlah beban
tersebut secara langsung.
Catat penunjukan skala pada
neraca pegas.
3. Ulangi langkah 2, namum
dengan cara menarik beban
melalui bidang miring.
3. Ukurlah panjang bidang mir-
ing dan ketinggian bidang
miring.
Analisis
Bagilah panjnag bidang miring
dan ketinggian bidang miring.
Bandingkan hasilnya dengan
gaya beban dibagi gaya kuasa.
Lab Mini 9.3
292 IPA SMP Kelas VIII
Sekrup
Sekrup dan baji, Gambar 9.23, adalah contoh
bidang miring yang bergerak. Sekrup adalah
bidang miring yang diputarkan pada tabung
secar a spir al. Jika kamu mengamat i sebuah
sekrup, kamu akan lihat uliran berupa bidang
miring yang bergerak dari ujung sekrup hingga
dekat puncaknya. Saat kamu memutar sekrup,
uliran seolah-olah menarik sekrup ke dalam
kayu. Sebenarnya, bidang miring pada sekrup itu
bergeser melalui kayu.
Baji
Baji adalah bidang miring dengan satu atau dua sisi
miring. Kapak, pisau, dan pahat adalah contoh-contohnya.
Baji merupakan bidang miring yang bergerak. Benda-benda
diam di suatu tempat saat baji melaluinya.
Mungkin kamu telah memahami bahwa enam jenis
pesawat sederhana yang telah kita bahas merupakan variasi
dari dua pesawat sederhana saja, yakni pengungkit dan
bidang miring. Saat kamu melakukan kegiatan sehari-hari,
carilah contoh-contoh tiap pesawat sederhana. Dapatkah
kamu menceritakan bagaimana pesawat itu mempermudah
usaha?
Aturlah informasi tentang jenis-jenis pesawat sederhana ke dalam sebuah tabel.
Tabel itu mencakup: jenis pesawat sederhana, contohnya, serta penjelasan singkat
bagaimana bekerjanya pesawat itu. Kamu dapat memasukkan informasi lain jika
kamu anggap perlu.
Gambar 9.23
Sekrup berulir dan pisau
merupakan bidang miring
yang khusus.
1. Berilah satu contoh untuk tiap-tiap jenis pesawat sederhana.
Carilah contoh-contoh yang berbeda dengan yang di buku ini.
2. Jelaskan mengapa berbagai pesawat sederhana sesungguhnya hanya variasi dari
dua pesawat sederhana.
3. Berpikir Kritis: Kapankah gesekan pada bidang miring menjadi sangat berguna?
Sumber: http://www.taunton.com.
Sumber: http://www.bartleby.com.
Intisari Subbab
Bina Keterampilan
Membuat dan Menggunakan Tabel
293 Ba b 9 Energi dan Usaha 293
A. Energi
1. Energi merupakan sebuah kemampuan untuk menimbulkan perubahan. Energi dapat
berbentuk gerak (energi kinetik) atau dapat disimpan (energi potensial).
2. Energi berada dalam berbagai bentuk, dan dapat berubah dari satu bentuk ke bentuk
lain tanpa kehilangan energi total.
3. Kerja adalah pemindahan energi melalui gerak. Kerja terjadi jika gaya menghasilkan
gerakan sesuai arah gaya tersebut.
B. Pesawat sederhana
1. Pesawat dapat memudahkan kerja dengan mengubah besar gaya yang dikenakan
padanya, arah gaya itu, atau kedua-duanya.
2. Ber apa kali pesawat melipat kan gaya yang d iker jakan pad anya mer upakan
keuntungan mekanik pesawat itu. Jenis pesawat sederhan antara lain pengungkit,
katrol, roda dan poros, bidang miring, baji, dan sekrup.
3. Masing-masing pesawat sederhana memiliki persamaan khusus untuk menghitung
keuntungan mekanik-nya. Tiap persamaan berkaitan dengan jarak lengan kuasa dibagi
dengan jarak lengan beban.
Pasangkan Kata-kata Kunci IPA berikut (tidak
semua kata kunci digunakan) dengan pern ataan
di ba ahn a.
a. energi
b. energi potensial
c. energi kinetik
d. hukum kekekalan energi
e. energi mekanik
f. usaha
g. energi air terjun
h. gas alam
1. kemamp u an u nt u k menimbu lkan
perubahan
2. energi gerak
3. Pada kondisi normal, energi tidak dapat
diciptakan atau dimusnahkan
4. perpindahan energi melalui gerakan
5. energi yang tersimpan
6. energi kinetik dan potensial total suatu
bahan
7. t er masuk sumber ener gi yang t id ak
dapat diperbarui
Evaluasi
Rangkuman
Reviu Perbendaharaan Kata
ENERGI
294 IPA SM P Ke la s VIII
Pilihlah kata atau frase ang dapat melengkapi
kalimat atau menja ab pertan aan berikut.
1. Satuan energi dalam sistem SI adalah
a. kilogram
b. newton
c. joule
d. kelvin
2. Jika kecepatan suatu benda meningkat, ...
benda juga meningkat.
a. energi kinetik
c. suhu
b. massa
d. energi potensial
3. Manakah yang tidak menyatakan kerja
yang dilakukan terhadap batu?
a. mengangkat batu
b. menggenggam batu
c. melemparkan batu
d. menjatuhkan batu
4. Banyaknya energi kinetik dan potensial
dalam sistem tertutup disebut ....
a. kalor jenis
b. energi tersimpan
c. energi mekanik
d. massa
5. Energi kinetik berbanding lurus dengan
....
a. volume
b. massa
c. gaya
d. posisi
6. Energi apakah yang bergantung pada
letak suatu benda?
a. Energi kinetik
b. Energi potensial
c. Energi panas
d. Suhu
7. Bensin, solar, dan gas alam me-nyimpan
energi ....
a. panas
b. kimia
c. mekanik
d. potensial gravitasi
8. Pita karet yang teregang memiliki energi
....
a. potensial
b. kinetik
c. panas
d. kimia
9. Energi gerak adalah energi ....
a. potensial
b. kinetik
c. panas
d. kimia
10. Besar ener gi p ot ensial gr avit asi
bergantung pada ....
a. kelajuan dan berat benda
b. waktu dan berat
c. percepatan dan waktu
d. berat dan ketinggian
Pengecekan Konsep
Pemahaman Konsep
Ja ablah pertan aan berikut dalam buku IPA-mu
dengan kalimat ang lengkap.
11. Jelaskan d u a cir i ener gi p ot ensial.
Bagaimanakah ener gi ini ber bed a
dengan energi kinetik?
12 Jelaskan perubahan energi pada bandul
ayunan. Jelaskan bagaimana energi ini
kekal, walaupun ayunan bergerak makin
pelan.
Berpikir Kritis
13. Sit or u s melomp at set inggi 0,8 m.
Berapakah kerja yang dilakukan Sitorus,
bila beratnya 600 N?
14. Seor ang pemain kast i ber lar i sambil
membawa bola, d an kemu d ian
melemparkannya ke temannya. Jelaskan
kerja yang dilakukannya terhadap bola
itu.
15. Seekor beruang di kebun binatang tidur
di kandangnya. Seorang pengunjung
berkomentar, Lihat beruang tolol itu. Ia
tak punya energi sedikitpun . Setujukah
kamu? Jelaskan jawabanmu.
295 Ba b 9 Ene rg i d a n Usa ha 295
Membuat Graf i k: Pilihlah kegiat an
permainan atau kendaraan di pasar malam
yang dapat kamu nikmati. Buatlah grafik
p er u bahan ener gi kinet ik d an ener gi
potensial selama kegiatanmu. Tempatkan
aktu pada sumbu mendatar.
1. p er alat an yang mener u skan ker ja
dengan satu kali gerakan
2. gaya yang dikerahkan oleh pesawat
3. sebuah batang yang berputar terhadap
titik tetap
4. gaya beban dibagi dengan gaya kuasa
5. titik tetap sebuah pengungkit
6. bid ang mir ing yang mengelilingi
silinder
7. Dua roda berbeda ukuran yang berputar
bersama
8. bidang miring yang bergerak melalui
sebuah benda
Pasangkan Kata-kata Kunci IPA berikut (tidak
semua kata kunci digunakan) dengan pern ataan
di ba ahn a.
a. lengan kuasa
b. gaya kuasa
c. tumpuan
d. bidang miring
e. pengungkit
f. pesawat
g. keuntungan mekanik
h. lengan beban
i. gaya beban
j. sekrup
k. pesawat sederhana
l. baji
m. roda dan poros
Pilihlah kata atau frase ang melengkapi kalimat
atau menja ab pertan aan.
1. Manakah yang tidak dilakukan pesawat?
a. melipatkan gaya
b. melipatkan energi
c. mengubah arah gaya
d. melakukan kerja
2. Pada pesawat ideal, kerja masukan ...
kerja keluaran.
a. sama dengan
b. lebih besar
c. lebih kecil
d. tidak bergantung
3. Berapa kali pesawat melipatkan gaya
merupakan ... pesawat itu.
a. efisiensi
b. daya
c. keuntungan mekanik
d. beban
4. Untuk menaikkan beban 4 m, tali kuasa
pada katrol tetap tunggal harus bergerak
....
a. 1 m
b. 2 m
c. 4 m
d. 8 m
5. Keuntungan mekanik katrol kombinasi
yang memiliki lima tali yang menahan
beban adalah ....
a. 2,5
b. 5
c. 10
d. 25
6. Pada roda dan poros, gaya beban biasanya
dikerjakan oleh ....
a. poros
b. roda yang lebih besar
c. pedal
d. engkol
Pengembangan Keterampilan
PESAWAT SEDERHANA
Reviu Perbendaharaan Kata
Pengecekan Konsep
296 IPA SM P Ke la s VIII
7. Keuntungan mekanik bidang miring yang
panjangnya 8 m dan tingginya 2 m adalah
....
a. 2
b. 4
c. 8
d. 16
8. Keu nt u ngan mekanik bid ang mir ing
dapat ditingkatkan dengan ....
a. menambah panjangnya
b. menambah tingginya
c. mengurangi panjangnya
d. mengganti bebannya
9. Dua gaya yang terlibat dalam penggunaan
pesawat adalah ....
a. kuasa dan tumpuan
b. gesekan dan tumpuan
c. kuasa dan beban
d. kuasa dan tumpuan
10.Pengungkit yang titik beban terletak di
ant ar a t it ik t u mp u d an t it ik ku asa
misalnya terdapat pada pada ....
a. jungkitan
b. sekop
c. pintu berengsel
d. pengumpil
membu at ker jamu p aling mu d ah?
Mengapa?
15. Ap a p er bed aan ant ar a sekr u p yang
ulirnya rapat dan sekrup yang ulirannya
agak jarang?
16. Seorang pembalap mengerahkan gaya
250 N ke pedal sepedanya. Jika roda
sepeda itu memberikan gaya 200 N pada
permukaan jalan, berapakah keuntungan
mekanik sepeda itu?
Pemahaman Konsep
11. Jelaskan dan beri contohnya tiga cara
yang d ilaku kan p esawat sed er hana
sehingga mempermudah kerja.
12. Bedakan katrol tetap tunggal dan katrol
bebas tunggal, dan jelaskan keuntungan
penggunaan masing-masing katrol.
13. Jelaskan mengapa mempertajam pisau
mengubah keuntungan mekaniknya.
14. Kamu dit ugasi unt uk memindahkan
kotak yang cukup berat ke rak 1 m di atas
lantai. Ada tiga papan yang dapat
kamu gu nakan. Pap an p er t ama
panjangnya 2 m, papan kedua 2,5 m , dan
papan ketiga 3 m. Papan manakah yang
Berpikir Kritis
17. Seorang anak dan bapaknya menaiki
jungkitan. Ketika tumpuan berada di
tengah-tengahnya, anak itu tidak dapat
mengangkat bapaknya. Ke manakah
t umpuan digerakkan agar keduanya
dapat berjungkat-jungkit? Jelaskan.
18. Kamu memiliki dua buah obeng. Obeng
pertama panjang dengan pegangan kecil,
sedangkan yang kedua pendek dengan
pegangan besar. Obeng manakah yang
kamu pilih untuk memasukkan sekrup
ke dalam papan? jelaskan alasanmu.
19. Dengan menggu nakan p ap an yang
panjangnya 4 m, pekerja mengerahkan
gaya 1250 N untuk memindahkan kotak
ke langit -langit yang t ingginya 2 m.
Berapakah berat kotak itu?
20. Kamu sedang menolong seseorang yang
menggant i ban mobilnya. Dengan
menggunakan dongkrak seperti gambar
di bawah ini, kamu dapat mengangkat
bagian belakang mobil hanya dengan
sat u t angan. Ap akah d ongkr ak it u
melip at kan gaya at au kah jar ak?
Bagaimanakah panjang lengan dongkrak
mempengaruhi penggunaannya?
297 Ba b 9 Ene rg i d a n Usa ha 297
24. Pengukuran dal am SI: Sat u an d aya
dalam SI adalah watt, merupakan satuan
turunan. Dengan menggunakan definisi
da a, runutlah rumus untuk menghitung
daya dan carilah satuan dasar daya dalam
sistem SI (dalam m, kg, dan s).
25. Penemuan: Buatlah gambar rancangan
pesawat sederhana untuk membantu or-
ang cacat. Paparkan pesawat sederhana
yang kamu manfaatkan, dan ceritakan
apa yang dikerjakan pesawat tersebut.
21. Mengurutkan: Buat lah d aft ar unt uk
menu nju kkan bagaimana beber ap a
peawat sederhana pada sepeda bekerja
sehingga seped a ber ger ak. Mu lailah
dengan kaki mengerahkan gaya pada
pedal sepeda.
22. Membuat dan Menggunakan Grafik:
Pengu ngkit id eal memiliki p anjang
lengan kuasa 40 cm. Hit unglah gaya
ku asa yang d ip er lu kan u nt u k
mengangkat benda 10 N dengan panjang
lengan beban: 80 cm, 40 cm, 20 cm, dan
10 cm. Bu at lah d iagr am gar is yang
mengkait kan panjang lengan beban
terhadap ga a kuasa. Jelaskan hubungan
antara dua besaran ini.
23. Menginterpretasikan Ilustrasi Ilmiah:
Pelajarilah diagram gambar galah pada
gambar d i bawah ini d an jawablah
pertanyaan berikut.
a. Jenis p esawat ap akah yang
ditunjukkan oleh diagram itu?
b. Menyat akan ap akah p anah yang
panjang itu?
c. Menyatakan apakah titik A?
d. Menunjukkan apakah jarak AC? jarak
AB?
e. Berapakah KM pesawat itu?
f. Bagaimanakah p esawat ini
memudahkan kerja?
Pengembangan Keterampilan Penilaian Kinerja
pesawat
sederhana
jenis bidang
miring
misalnya
misalnya
dapat berupa dapat berupa
26. Peta Konsep: lengkapilah peta konsep
pesawat sederhana berikut ini dengan
menggunakan istilah-istilah: bidang mir-
ing, pengungkit, jenis-jenis pengungkit, katrol,
sekrup, baji, dan roda berporos.
298 IPA SM P Ke la s VIII
Bab 10 Gelombang dan Bunyi 299
Gelombang dan Bunyi
BAB 10
A. Getaran
B. Gelombang
C. Apakah Bunyi Itu?
D. Ciri-ciri Fisik Bunyi
E. Pemanfaatan Bunyi
Perception Sound Wave in Submarines
Sumber: http://www.sics.se.
300 IPA SMP Kelas VIII
Peta Konsep
Bab 10 Gelombang dan Bunyi 301
Peta Konsep
302 IPA SMP Kelas VIII
Riak-riak air dan bunyi tampaknya dua gejala yang tidak ada keterkaitannya. Dalam
bab ini kamu akan mempelajari bahwa keduanya memi liki keterkai tan ci ri-ciri fisiknya.
Setel ah mempel ajari bab i ni, kamu diharapkan mampu mendeskri psi kan getaran, yang
menjadi dasar bagi timbulnya gejala gelombang. Selanjutnya kamu akan mempelajari ciri
fisis gelombang serta berbagai aspek tentang bunyi. Sebagai langkah awal, marilah kita
selidiki apa yang menyebabkan adanya bunyi dengan melakukan Kegi atan Penyel i di kan
berikut ini.
Pengamatan: Bagaimana panjang penggaris yang menjulur itu mempengaruhi bunyi yang kamu
dengar? Cobalah menggerakkan penggaris itu sehingga memperoleh bunyi yang berbeda-
beda.
Membuat Bunyi dengan Penggaris
1. Pegang salah satu ujung penggaris logam tipis, penggaris plastik atau penggaris kayu
dengan kuat di tepi meja. Biarkan ujung lain menjulur sedikit melebihi tepi meja.
2. Pelan-pelan tarik ke bawah dan lepaskan ujung penggaris yang bebas. Apakah yang
kamu lihat dan dengar?
3. Perpanjanglah ujung penggaris yang menjulur itu, dan ulangi percobaan beberapa kali.
Apakah kamu mendengar bunyi yang berbeda?
Gelombang dan
Bunyi
BAB
10
Si f at Zat
Kegiatan Penyelidikan
Sumber: Dok. Penulis.
Dalam buku Jurnal IPA-mu, tulislah
paragraf tentang bagaimana
menggerakkan penggaris untuk
mendapatkan bunyi yang berbeda-
beda.
Bab 10 Gelombang dan Bunyi 303
O
z
A
z
B
z
Seperti yang tel ah kamu amati dal am Kegi at an
Penyel i di k an, ujung penggari s yang kamu t ari k ke
bawah dan kamu lepaskan tersebut bergetar. Getaran
adalah gerak bolak-balik melalui titik kesetimbangan.
Perhatikan kursi ayunan yang diduduki seorang anak
pada Gambar 10.1. Pada saat kursi ayunan tersebut
belum disimpangkan, posisi kursi ada di titik O. Titik O
ini disebut titik kesetimbangan. Apabila kursi itu kamu
tari k hi ngga posi si A, l al u kamu l epas, maka kursi
tersebut akan bergerak bol ak-bal i k mel al ui ti ti k-ti ti k
A,O,B,O,A,O, dan seterusnya. Kursi ayunan tersebut
dikatakan bergetar, dan gerak ayunan ini adalah contoh
getaran. Contoh getaran yang lain adalah getaran batang
penggari s dan get aran bandul pada ujung pegas.
Tunjukkan contoh-contoh lain getaran!
A
Anak dan kursi ayunan akan bergerak
bolak-balik, atau bergetar, melalui titik O.
titik
kesetimbangan
Gambar 10.1
Sumber: Dok. Penulis.
Getaran
A
Kata-kata IPA
getaran
simpangan
amplitudo
periode
frekuensi
resonansi
304 IPA SMP Kelas VIII
Kursi ayunan yang bergetar memiliki kemampuan
untuk bergerak, yakni bergerak bolak-balik. Setiap benda
yang memi l i ki kemampuan unt uk bergerak past i l ah
memil iki energi. Jadi pada hakekatnya getaran adalah
suatu perwujudan energi. Energi getaran kursi ayunan
i t u berasal dari energi yang kamu kerahkan unt uk
menyimpangkan kursi itu dari titik kesetimbangannya.
Amplitudo Suatu Getaran
Gambar 10.1 dapat di sederhanakan menjadi
Gambar 10.2. Titik O adalah titik kesetimbangan.
Jarak antara benda yang bergetar dengan ti ti k
keseti mbangan di sebut si mpangan. Mi sal kan
suatu keti ka beban yang bergetar berada di
posisi C, dan jarak CO adal ah 3 cm. Maka
simpangan getaran pada saat itu adalah 3 cm.
Si mpangan t erbesar get ar an pada
Gambar 10.2 adal ah jarak OA atau OB.
Simpangan terbesar ini disebut amplitudo
suatu getaran. Misal nya, jarak OB pada
Gambar 10.2 adalah 5 cm. Maka amplitudo
getaran itu 5 cm.
Bagaimana cara yang kamu lakukan
untuk memperbesar ampl itudo getaran
itu? Tentu saja kamu harus mengerahkan
ener gi unt uk memper besar si mpangan
maksimum beban i tu. Jadi ampl i tudo suatu
get aran berkai tan erat dengan energi getaran
tersebut. Jika ampli tudo suatu getaran besar, maka
energi getarannya juga besar. Sebaliknya jika amplitudo
suatu getaran kecil, maka energi getarannya juga kecil.
Periode Suatu Getaran
Perhatikan lagi bagan getaran ayunan pada Gambar
10.2. Gerakan beban tersebut akan mel ewati titi k-ti ti k
A,O,B,O,A,O, dan seterusnya. Yang dimaksud dengan satu
getaran adal ah sat u l i nt asan tertut up, yakni l i ntasan
gerakan yang kembali ke tempat semula. Satu getaran pada
Gambar 10.2 adalah lintasan beban melalui titik-titik A,
O, B, O, A, atau O, B, O, A, O, atau B, O, A, O, B.
Gambar 10.2
Bagan getaran ayunan. Menunjukkan
apakah jarak OB? jarak OC?
O
B
A
amplitudo

C

simpangan
Bab 10 Gelombang dan Bunyi 305
Penggunaan Matematika
Waktu yang diperlukan untuk melakukan satu getaran
disebut periode, dilambangkan dengan T. Periode diukur
dalam satuan sekon. Misalkan untuk melakukan 1 getaran
diperlukan waktu 0,5 sekon, maka T = 0,5 sekon.
Frekuensi Suatu Getaran
Apabi la kamu menggetarkan ujung penggaris yang
menjulur melebihi tepi meja beberapa kali dengan panjang
yang berbeda-beda, kamu akan melihat bahwa banyaknya
getaran tiap sekonnya berbeda pula. Banyaknya getaran
yang terjadi setiap sekon disebut frekuensi getaran. Besar
frekuensi getaran ujung penggaris tersebut berbeda dengan
frekuensi getaran sayap lebah pada Gambar 10.3.
Satuan frekuensi (f) adalah 1/ sekon, disebut juga hertz
atau Hz, untuk menghormati ilmuwan Jerman Heinri ch
Hertz. Frekuensi 1000 hertz disebut juga 1 kilohertz atau 1
kHz.
Hubungan frekuensi dengan peri ode suatu getaran
adalah:
Cermati contoh di bawah ini agar kamu dapat memahami
hubungan f rekuensi dan per i ode. Sel anjut nya kamu
kerjakan soal latihan.
Hubungan Frekuensi dan Periode
Soal Contoh:
Sebuah beban pada pegas bergetar dengan periode
0,05 sekon. Berapakah frekuensi getaran tersebut?
Langkah-langkah Pemecahan Masalah
1. Apa yang diketahui? periode (T) = 0,05 s.
2. Apa yang tidak diketahui? frekuensi (f )
3. Pilih rumusnya:
4. Penyelesaian: = 1/ 0,05 Hz = 20 Hz.
f =
1
T
Gambar 10.3
Pada saat terbang, sayap-sayap lebah
bergetar dengan frekuensi yang cukup
tinggi, hingga kamu dapat mendengar
bunyinya.
Gambar 10.4
Gaya yang bekerja pada balok yang
bergetar.
(a) Balok pada posisi setimbang.
(b) Ketika pegas teregang, pegas menarik
balok.
(c) Ketika pegas mampat, pegas mendorong
balok.
(b)
(c)
(a)
F
F
Sumber: Dok. Penulis.
f =
1
T
Soal Latihan:
Hit ungla h frekuensi seb ua h
g e t a ra n p e ng g a ris jika
periodenya 0,02 sekon.
f =
1
T
306 IPA SMP Kelas VIII
Resonansi
Perhatikan orang yang mendorong anak yang sedang
berayun pada Gambar 10.5. Bagai manakah dorongan
orang i tu, agar ampl i tudo ayunan bertambah besar?
Orang itu harus mendorong ke arah gerak ayunan dan
menyesuaikan dorongannya dengan frekuensi ayunan.
Peri sti wa semacam i ni di sebut resonansi . Resonansi
adalah turut bergetarnya sebuah benda akibat getaran
benda l ai n. Aki bat resonansi berupa membesarnya
amplitudo getaran benda itu.
Per i st i wa r esonansi ber per an pent i ng dal am
kehidupan kita. Kamu dapat mendengar bunyi, karena
tel ingamu beresonansi dengan bunyi i tu. Pernahkah
kamu memutar t uner radiomu untuk mencari
pemancar radi o kesukaanmu? Pada saat i tu
ber ar t i kamu ber upaya agar r adi omu
beresonansi dengan frekuensi pemancar itu.
Per i st i wa r esonansi t i dak sel al u
mengunt ungkan. Pada t ahun 1831 sebuah
jembat an gant ung di I nggri s runtuh karena
beresonansi dengan derap sepatu pasukan yang
berbaris di atasnya! Perhatikan Gambar 10.10.
Jembatan Tahoma di Ameri ka Serikat runtuh
pada tahun 1940 karena jembatan itu beresonansi
dengan hembusan angin kencang.
Gambar 10.5
Agar amplitudo ayunan anak bertambah besar,
orang itu harus menyesuaikan dorong-annya
dengan frekuensi ayunan itu.
Gambar 10.6
Pada tahun 1940 Jembatan Tahoma di Amerika
Serikat runtuh karena jembatan itu
beresonansi dengan hembus-an angin
kencang
Gaya Pada Getaran
Telah kita ketahui bahwa benda yang bergetar akan
bergerak bolak-balik. Kita telah mengetahui pula bahwa
gaya dapat menyebabkan arah gerak berubah. Gaya
seperti apakah yang menyebabkan benda bergetar?
Agar sebuah benda bergetar, pada benda tersebut
harus bekerja gaya pemulih. Gaya pemulih adalah gaya
yang sel al u mendorong atau menari k benda ke ti ti k
kesetimbangannya. Perhatikan getaran balok pada ujung
pegas pada Gambar 10.4. Jika balok berada di kiri titik
kesetimbangan, pegas memampat dan mendorong balok
ke kanan. Sebal i knya j i ka bal ok di kanan t i t i k
kesetimbangan, pegas meregang dan menarik balok ke
kiri. Gaya pemulih pada pegas yang bergetar ini berupa
gaya pegas.
Sumber: Dok. Penulis.
Sumber: http://www.a.abcnews.com/Technology.
Bab 10 Gelombang dan Bunyi 307
Masalah
D apat kah kamu menemukan peri ode
dan f r ekuensi sebu ah get ar an ?
A pakah per i ode sebu ah ay u n an
di pen gar u hi ol eh besar
ampl i t udonya?
Hipotesis
Rumuskan sebuah hi pot esi s
untuk memperkirakan bagai mana
besar per i ode ayunan bi l a
ampl i tudonya semaki n keci l
Alat dan Bahan yang mungkin
z Bandul ayunan
z Penggari s
z Benang
z St opwat ch atau arl oji
z Stati f dan kl em
Petunjuk Keselamatan
Hati -hati l ah bi l a menggunakan benda
tajam unt uk memotong benang. I kat
bandul erat-erat dengan benang.
Sumber: Dok. Penulis.
Merancang Percobaanmu Sendiri
Periode dan Frekuensi Getaran Sebuah
Ayunan
Seper t i yang t el ah kamu pel aj ar i , set i ap get ar an memi l i ki ampl i t udo dan
per i ode t er t ent u. A mpl i t udo suat u get ar an menent ukan besar nya ener gi
get ar an t er sebut . Sedangkan per i ode menunj ukkan wakt u yang di per l ukan
unt uk mel akukan sat u get ar an.
Kegi at an 10.1
PERSIAPAN
308 IPA SMP Kelas VIII
1. Dal am satu kel ompok, sepakatl ah dan
tul i skan rumusan hi potesi s kel ompok-
mu.
2. Susunl ah l angkah-l angkah yang akan
kamu gunakan untuk menguji hi po-
tesi smu.
3. Dapat kan al at / bahan yang kamu
butuhkan. Rancangl ah tabel datanya.
Mengecek Rencana
1. Past i kan dal am r encanamu menyer-
t akan car a mengukur ampl i t udo
getaran. Putuskan si apa yang bertugas
mengukur ampl i tudo.
2. Pengukur an per i ode sebai knya
di l akukan dengan mengukur wakt u
unt uk mel akukan 10 get ar an dal am
satuan sekon. Apabi l a waktu i ni kamu
bagi 10, kamu akan dapat kan
peri odenya.
3. Pengukuran waktu sebai knya di mul ai
keti ka bandul sudah mengayun stabi l .
Put uskan si apa yang ber t ugas
mengukur waktunya.
4. Berapa kal i kah sebai knya pengukuran
per i ode dengan ampl i t udo yang
berbeda di l akukan?
5. Yaki nl ah bahwa gurumu menyetujui
r encanamu dan kamu t el ah
memasukkan sar an bel i au dal am
r encanamu
1. Lakukan percobaan sesuai rencana.
2. Sel ama per cobaan, t ul i sl ah hasi l
pengamatanmu.
Analisis dan Penerapan
1. Ber dasar kan dat a per cobaanmu,
si mpul k an apakah per i ode get aran
sebuah ayunan i t u di pengar uhi
ampl i tudonya?
2. Predi ksi kan apa yang terjadi dengan
peri ode get aran sebuah ayunan bi l a
ampl i tudo ayunan i tu berubah.
3. Ampl i t udo sebuah get ar an bandul
ayunan maki n l ama maki n keci l .
Apakah f r ekuensi nya juga semaki n
keci l ? Jel askan mengapa begi tu, at au
ti dak begi tu.
MERENCANAKAN PERCOBAAN
MELAKUKAN PERCOBAAN
Selanjutnya
Apa yang terjadi jika panjang tali
diubah? Cobalah rancang dan
lakukan percobaan untuk
mengetahui pengaruh panjang
tali terhadap periode getaran
sebuah ayunan
Bab 10 Gelombang dan Bunyi 309
Gambar 10.7
Jam bandul ini memanfaatkan kenyataan
bahwa besar periode ayunan tetap walaupun
amplitudonya mengecil.
Jam Antik
Seperti yang telah kamu pelajari dalam kegiatan di
atas, peri ode sebuah ayunan ti dak bergantung pada
besarnya amplitudo ayunan tersebut. Dengan kata lain
walaupun amplitudo ayunan tersebut mengecil, tetapi
periode ayunan tetap.
Mungkin di rumahmu masih terdapat jam bandul
antik yang ada ayunannya, seperti diperlihatkan pada
Gambar 10.7. Jam i ni memanfaatkan prinsi p peri ode
ayunan ti dak bergantung ampl i tudo seperti di atas.
Akibat gesekan dengan udara dan putaran jarum jam,
ampl itudo ayunan jam tersebut makin l ama semakin
kecil. Walaupun amplitudonya mengecil, tetapi periode
ayunan jam t er sebut t et ap, sehi ngga penunjukan
waktunya rel ati f tetap. Apabi la ampl itudonya sudah
t er l al u keci l , maka pemi l i knya memper besar
ampl itudonya.
1. Apabila dawai gitar dipetik, bagaimanakah gerakan dawai tersebut?
Disebut apakah gerakan semacam itu? Dapatkah kamu memberikan
contoh gerakan seperti dawai yang dipetik tersebut?
2. Sebuah beban diikat pada ujung sebuah pegas, sedangkan ujung yang lain dikaitkan
pada paku, sehingga pegas menggantung. Beban ditarik 10 cm ke bawah, lalu dilepas
sehingga bergetar. Setelah 2 sekon kemudian jarak beban dengan titik kesetimbangan
adalah 4 cm. Berapakah amplitudo getarannya? Berapakah simpangan getarannya pada
saat itu?
3. Apakah yang dimaksud periode dan frekuensi sebuah getaran? Bagaimana hubungan
antara periode dan frekuensi suatu getaran? Jika sebuah getaran memiliki periode 0,1
sekon, berapakah frekuensi getaran tersebut?
4. Apabila amplitudo getaran sebuah bandul ayunan semakin mengecil, apakah frekuensi
ayunannya berubah?
5. Berpi ki r kri ti s: Jika besar amplitudo ayunan tidak berpengaruh terhadap frekuensinya,
mengapa pemilik jam bandul masih perlu memperbesar amplitudonya secara berkala?
Sumber: http://www.22447574. trustpass.alibaba.com.
Intisari Subbab
310 IPA SMP Kelas VIII
Apa yang terlintas di dalam benakmu ketika mendengar
kat a gel ombang? Mungki n kamu membayangkan
gelombang air laut yang silih berganti menghempas pantai
seperti ditunjukkan Gambar 10.8. Benar. Tetapi itu bukanlah
satu-satunya contoh gelombang. Mungkin kamu akan heran
saat menget ahui bahwa bunyi dan cahaya adal ah
gel ombang pul a. Apakah gel ombang i t u? Apa yang
di bawanya? Bagaimana kita memanfaatkan gelombang?
Kita akan mendiskusikan hal-hal itu di dalam subbab ini.
Apakah Gelombang itu?
Kamu dapat membuat gelombang pada seutas tal i
tambang, seperti Gambar 10.9. Kamu menggerakkan ujung
t ambang yang kamu pegang ke ki r i dan ke kanan,
sedangkan temanmu menahan ujung tambang yang lain.
Kamu dapat mengamati gel ombang yang ti mbul pada
tambang dan bergerak menuju temanmu.
Tambang i t u mer upakan t empat mer ambat nya
gel ombang tersebut, di sebut medi um. Apakah parti kel
medium ini turut merambat bersama gelombang? Tambang
hanya bergerak bolak-balik pada saat gelombang melintas.
Jadi parti kel -parti kel medi um ti dak i kut bergerak maju
bersama gel ombang, t et api hanya bergetar pada saat
gelombang melintas.
Gambar 10.8
Gelombang air laut. Apa yang dibawa oleh
gelombang itu?
Sumber: http://www.smh.com.au.
Gelombang B
Kata-kata IPA
gelombang
medium
gelombang transversal
gelombang longitudinal
punc ak
lembah
rapatan
renggangan
amplitudo
periode
frekuensi
cepat rambat gelombang
Bab 10 Gelombang dan Bunyi 311
Gel ombang pada tambang itu berasal dari gerak
bol ak-bal i k at au getaran t anganmu. Apakah hanya
getaran saja yang dapat menghasi l kan gel ombang?
Perhatikan Gambar 10.10. Misalkan kamu menjatuhkan
keri ki l pada kol am air yang tenang. Keriki l i tu akan
meni mbul kan usi kan pada ai r, dan usi kan tersebut
merambat pada permukaan air dalam bentuk gelombang.
Jadi, secara umum gelombang berasal dari sebuah usi kan.
Jika saat bergerak tidak membawa partikel-partikel
medi um, apa yang di bawa gel ombang? Gel ombang
membawa ener gi dari satu tempat ke tempat lain. Ingatlah
bahwa gelombang berasal dari gerak usikan, dan benda
yang bergerak memi l i ki energi . Unt uk memahami
bagai mana gel ombang membawa energi , l i hat l ah
Gambar 10.11. Apabila kita memberikan energi dengan
mendorong roboh kotak korek api yang berada di ujung,
Gambar 10.10
Kerikil yang dijatuhkan pada air kolam yang
tenang me-nimbulkan usikan yang bergerak di
permukaan air dalam bentuk gelombang
Gambar 10.9
Membuat gelombang pada tambang.
Sumber: Dok. Penulis.
Sumber: Dok. Penulis.
312 IPA SMP Kelas VIII
energi tersebut akan berpindah melalui kotak korek api
yang tertimpa dan menimpa kotak yang lain.
Jadi gel ombang adal ah usi kan yang merambat
dengan energi tertentu dari satu tempat ke tempat lain.
Gelombang air meneruskan energi melalui air. Gempa
bumi meneruskan energi yang besar dal am bentuk
gel ombang yang merambat mel al ui l api san bumi .
Gelombang bunyi meneruskan energi bunyi dari sumber
bunyi ke telingamu, gelombang ini akan kamu pelajari
lebih mendalam pada Bab selanjutnya. Contoh-contoh
gelombang yang kita telah bahas ini memerlukan me-
di um unt uk memi ndahkan ener gi . Gel ombang-
gel ombang yang memer l ukan medi um di sebut
gelombang mekanik.
Gambar 10.11
Segera setelah kotak korek api yang
paling ujung dirubuhkan, kotak itu akan
menimpa kotak di depannya, dan
seterusnya. Seperti halnya kejadian ini,
gelombang dapat bergerak
memindahkan energi pada jarak yang
jauh.
Sumber: Dok. Penulis.
Mabuk laut, pertanda gelombang memindahkan energi
Mungkin kamu pernah mendengar atau mengalami sendiri
mabuk laut. Orang yang mabuk laut (ataupun mabuk
karena naik kendaraan) mengalami ketidakcocokan
tanggapan inderanya dengan kenyataan yang dialami
tubuhnya. Ketika orang naik kapal laut, orang itu diam di
dalam kapal. Perasaannya mengatakan bahwa dia diam.
Akan tetapi, kapal tersebut bergerak naik turun akibat
adanya gelombang yang melintas (atau kapal melintasi
gelombang). Kenyataannya, orang itu bergerak. Akibat
ketidaksinkronan ini, orang tersebut merasa pusing serta
mual, dan akhirnya muntah.
Sumber: http://www.strangedangers.com.
Bab 10 Gelombang dan Bunyi 313
Gambar 10.13
Pada saat gelombang transversal bergerak
maju, medium bergetar tegak lurus dengan
arah gerak gelombang.
Gambar 10.12
Gelombang cahaya dari matahari
dapat mencapai bumi walaupun
melewati ruang hampa.
Gelombang Melalui Benda
dan Ruang
Seperti yang telah kita diskusikan di atas, gelombang
mekani k memerl ukan benda-benda sebagai medi um
untuk bergerak. Semua wujud benda (padat, cair, dan
gas) dapat bertindak sebagai medium.
Sekarang pi ki rkan cahaya mat ahari yang dapat
sampai ke bumi. Cahaya ini mel ewati ruang hampa,
yakni ruang yang ti dak ada parti kel -parti kel benda
sebagai mediumnya. Gelombang yang tidak memerlukan
medium ini disebut gelombang elektromagnetik. Karena
ti dak bergantung pada keberadaan parti kel -parti kel
benda, gel ombang el ekt romagnet i k dapat menjal ar
dengan atau tanpa adanya medium. Perhatikan Gambar
10.12. Cahaya matahari dapat mencapai bumi walaupun
melewati ruang hampa. Cahaya adalah salah satu contoh
gelombang elektromagnetik.
Jenis-jenis Gelombang
Gelombang Transversal
Per hat i kan l agi gambar gel ombang t al i pada
Gambar 10.13. Pada saat gelombang bergerak maju, tali
bergerak bol ak-bali k (bergetar) dari sisi ke si si. Arah
gerak gel ombang ternyata tegak l urus dengan arah
getarnya. Gelombang semacam ini disebut gelombang
transversal. Jadi pada gelombang transversal arah getar
gel ombang t egak l ur us dengan ar ah r ambat
gelombangnya.
arah getar
arah getar
arah gerak gelombang

Sumber: Dok. Penulis.


Sumber: McLaughin & Thomson, 1997
314 IPA SMP Kelas VIII
Bagian-bagian yang mencirikan gelombang transver-
sal dapat kamu lihat pada Gambar 10.14. Titik tertinggi
pada gelombang disebut puncak, dan titik terendahnya
di sebut dasar . Gel ombang dapat di ukur panjang
gelombangnya. Panjang gelombang adalah jarak antara
sebuah titik pada suatu gelombang dengan ti tik yang
serupa pada gelombang di dekatnya. Sebagai contoh,
sesuai Gambar 10.14 panjang gelombang adalah jarak
dari puncak ke puncak (jarak AC), atau dari lembah ke
lembah (jarak BD). Bagaimanakah cara mengukur panjang
gelombang dari bagian gelombang yang lain? Panjang
gelombang diberi lambang l , diambil dari huruf Yunani,
dibaca l amda.
Gel ombang l aut bi asanya di nyat akan dengan
seberapa tinggi gelombang itu dari permukaan air dikala
t enang. Ampl i tudo adal ah jarak dari puncak (atau
lembah) gelombang sampai dengan posisi setimbang me-
dium. Amplitudo gelombang ini juga diperlihatkan pada
Gambar 10.14. Ampl i tudo gel ombang menunjukkan
besarnya energi yang di bawa gel ombang tersebut .
Gel ombang yang membawa ener gi besar memi l i ki
amplitudo besar, dan gelombang yang membawa energi
kecil memiliki amplitudo kecil pula.
Gelombang Longitudinal
Bertepuk tanganlah di dekat wajahmu. Apakah kamu
mendengar bunyinya? Apakah kamu dapat merasakan
udara yang menerpa wajahmu? Ketika kamu bertepuk
Gambar 10.14
Bagian-bagian gelombang transversal.
panjang gelombang ()
panjang gelombang ()
amplitudo
posisi setimbang
puncak
dasar

A C
B
D
Sumber: Dok. Penulis.
Bab 10 Gelombang dan Bunyi 315
tangan, kamu menggerakkan parti kel -partikel udara
menjauh dari posi si seti mbangnya dan membent uk
gel ombang yang kamu dengar sebagai bunyi .
Gelombang apakah yang terbentuk?
Misalkan kamu memiliki sebuah pegas yang cukup
panjang (slinki). Pegas itu kamu rentangkan di lantai dan
temanmu memegang sal ah satu ujungnya. Apabi l a
beberapa gulungan di ujung yang lain kamu rapatkan,
lal u kamu l epas, kamu akan meli hat pola gel ombang
yang berbeda dengan yang kita diskusikan sebelumnya.
Pola gelombang yang timbul ditunjukkan Gambar 10.15.
Daerah pada pegas yang l ebi h rapat di bandi ng
sekitarnya disebut rapatan, sedangkan daerah yang lebih
r enggang dar i seki t ar nya di sebut r enggangan.
Gelombang semacam ini disebut gelombang longitudi-
nal. Pada gelombang logitudinal arah getar gelombang
sejajar dengan arah rambat gelombangnya. Gelombang
bunyi yang kamu dengar juga berupa gelombang longi-
tudinal.
Sesuai dengan defini si panjang gelombang, maka
panjang gel ombang pada gel ombang l ongi t udi nal
adalah jarak antara dua rapatan atau dua renggangan
yang berdekatan. Perhatikan Gambar 10.16 .
Partikel-partikel pegas tidak ikut merambat bersama
gel ombang, tetapi hanya bergetar maju mundur saat
gelombang melaluinya. Tingkat kerapatan pada pegas
mirip dengan amplitudo pada gelombang transversal.
Semaki n kuat kamu merapatkan pegas, maka energi
gelombangnya semakin besar.
Gambar 10.15
Gelombang longitudinal pada pegas. Perhatikan
rapatan dan renggangan yang terbentuk.
Sumber: Dok. Penulis.
316 IPA SMP Kelas VIII
Frekuensi Gelombang
Frekuensi gelombang adalah banyaknya gelombang
yang melewati titik tertentu selama satu sekon. Untuk
gel ombang t r ansver sal , sat u gel ombang dapat
di tunjukkan ol eh satu puncak ke puncak berikutnya.
Seperti hal nya pada getaran, frekuensi dilambangkan
dengan f dan dalam SI diukur dalam satuan hertz yang
disingkat Hz.
Frekuensi suat u gel ombang ber gant ung pada
f rekuensi getar sumbernya. Bayangkan pembuatan
gelombang pada tali yang pernah kamu lakukan. Jika
kamu menggerakkan tanganmu dengan pelan, maka tali
tersebut bergetar pelan pul a. Ji ka tanganmu bergerak
dengan cepat, maka getaran tal i tersebut juga cepat.
Perhatikan gelombang dengan berbagai frekuensi yang
t er bent uk pada seut as t al i pada Gambar 10.17.
Gambar 10.16
Bagian-bagian gelombang longitudinal


panjang gelombang ()
rapatan
renggangan
Gambar 10.17
Gelombang-gelombang dengan frekuensi
yang berbeda pada seutas tali. Gelombang
manakah yang memliki frekuensi lebih
besar?
A
B
A
Sumber: Dok. Penulis.
Sumber: Dok. Penulis.
Bab 10 Gelombang dan Bunyi 317
Gel ombang manakah yang memi l i ki frekuensi l ebi h
besar, dan manakah yang frekuensi nya l ebi h keci l ?
Hubungan antara frekuensi dan panjang gelombang kita
diskusikan pada Cepat Rambat Gelombang.
Cepat Rambat Gelombang
Pernahkah kamu memperhatikan kilat dan bunyi
guntur? Seperti halnya Gambar 10.18, kamu mendengar
bunyi gunt ur beberapa deti k set el ah ki l at t er l i hat .
Walaupun guntur dan kilat timbul dalam waktu yang
sama, kamu mel i hat ki l at l ebi h dul u karena cahaya
bergerak jauh lebih cepat daripada bunyi. Gelombang
yang berbeda bergerak dengan cepat rambat yang
berbeda pula. Cepat rambat gelombang dilambangkan
dengan v, dalam SI diukur dalam satuan m/ s.
Ingatlah kembali bahwa untuk benda yang bergerak
dengan kecepatan tetap, kecepatan adalah perpindahan
dibagi waktu, atau
Jika gelombang itu menempuh jarak satu panjang
gelombang (l ), maka waktu tempuhnya adalah periode
gelombang itu (T), sehingga rumus di atas dapat ditulis
Karena , dengan mengganti T rumus
kecepat an i t u, cepat r ambat gel ombang dapat
dirumuskan
Gambar 10.18
Kamu akan melihat kilat terlebih dulu,
baru kemudian mendengar bunyi
guntur, karena cepat rambat cahaya
jauh lebih besar daripada cepat rambat
bunyi.
Sumber: pmr.penerangan.gov.my.
T =
1
f
v =

T
v =
s
t
318 IPA SMP Kelas VIII
v = f
c epat rambat = frekuensi panjang gelombang
Bagaimanakah jika kamu membuat gelombang tali
dengan frekuensi yang berbeda? Kamu akan menemukan
ji ka f rekuensi gel ombang t al i di perbesar , t ernyat a
panjang gelombangnya mengecil. Mengapa? D al am me-
di um yang sama, cepat r ambat gel ombang adal ah t et ap.
Misalkan cepat rambat gelombang pada tali adalah 12
m/ s. Ji ka frekuensi gel ombang 4 Hz, maka panjang
gelombangnya 3 m (4 Hz 3 m = 12 m/ s). Namun jika
f r ekuensi gel ombangnya di per besar menjadi 6 Hz, maka
panj ang gel ombangnya mengeci l menjadi 2 m (6 Hz 2 m =
12 m/ s). Apa yang terjadi jika frekuensi gelombangnya
diperkecil ?
Pada Gambar 10.19, terlihat pelangi yang terdiri dari
berbagai warna. Apakah frekuensi setiap warna tersebut
sama?
Dal am Lab Mi ni 10.1, kamu dapat ber l at i h
membandi ngkan gel ombang t r ansver sal secar a
matematis. Soal-soal contoh berikut ini memperlihatkan
bagaimana kamu dapat menggunakan persamaan cepat
rambat gel ombang untuk menemukan besaran yang
belum diketahui.
Gambar 10.19
Pelangi berupa gelombang elektromagnetik dengan frekuensi yang berbeda-beda.
Sumber: http://www.yulian.firdaus.or.id.
Lab Mini 1.2
Bagaimana
membandingkan
gelombang-gelombang
transversal?
1. Gambarlah gelombang
transversal dengan tiga
panjang gelombang utuh.
2. Tandailah amplitudo,
puncak gelombang, dan
dasar gelombangnya.
3. Dengan menggunakan
penggaris, ukurlah
amplitudo dan panjang
gelombangnya.
4. Dalam kelompokmu,
urutkan gelombang-
gelombang kalian dari
panjang gelombang
terbesar ke panjang
gelombang terkecil.
Kemudian urutkan pula
dari amplitudo paling besar
ke amplitudo paling kecil.
Analisis
1. Misalkan semua
gelombang itu bergerak
dengan cepat rambat 20
cm/s. Hitung frekuensi
gelombangmu.
2. Urutkan gelombang-
gelombangmu dari
frekuensi tertinggi ke
frekuensi terendah
Bab 10 Gelombang dan Bunyi 319
Soal Contoh
Gelombang timbul pada kolam. Panjang gelombangnya
adalah 32 cm, dan frekuensi gelombangnya 2,0 Hz.
Berapakah cepat rambat gelombang itu?
Diketahui: panjang gelombang, = 32 cm = 0,32 m
frekuensi, f = 2,0 Hz
Ditanya: cepat rambat(v)
Rumus: v = f x
Penyelesaian: v = f x
= 2,0 Hz x 0,32 m = 0,64 m/s.
Soal Contoh
Gempa bumi dapat menghasil kan t i ga macam
gelombang. Salah satunya adalah gelombang transver-
sal yang disebut gelombang tipe S. Gelombang S
bergerak dengan cepat rambat 5000 m/s. Panjang
gelombangnya 417 m. Berapakah frekuensi gelombang
tersebut?
Diketahui: cepat rambat, v = 5000 m/s
panjang gelombang, = 417 m
Ditanya: frekuensi (f)
Rumus: v = f x sehingga f =
Penyelesaian: f = =
Penggunaan Matematika
Soal Latihan
1. Sebuah gelombang pada tali
memiliki panjang gelombang
1,2 m dan frekuensi 4,5 Hz.
Berapa cepat rambat
gelombang itu?
Soal Latihan
2. Sebuah seruling menghasil-
kan gelombang bunyi dengan
panjang gelombang 0,20 m
dan cepat rambat 340 m/s.
Berapakah frekuensinya?
v

= 12 Hz
5000 m/ s
417 m
320 IPA SMP Kelas VIII
Gambar 10.20
Kamu dapat menikmati cahaya bulan
purnama, karena cahaya matahari
dipantulkan oleh permukaan bulan.
Gambar 10.21
Seberkas sinar laser laser dipantulkan oleh
tiga cermin yang berbeda.
Pemantulan Gelombang
Kamu mungki n t el ah t erbi asa dengan
per i st i wa pemant ul an gel ombang dal am
kehidupan sehari-hari. Sebagai contoh, pada
saat kamu melihat cermin, kamu memanfaatkan
pemant ul an cahaya unt uk mel i hat di ri mu
sendiri.Pada saat kamu ke pantai, kamu dapat
mel i hat gel ombang ai r l aut terpant ul ol eh
tebing di tepi pantai. Ruang konser dan teater
dirancang menggunakan pemantulan untuk
membuat bunyi t er dengar l ebi h kuat .
Per hat i kan Gambar 10.20. Kamu dapat
menikmati sinar bulan di malam hari, karena
permukaan bulan memantulkan sinar matahari.
Peristi wa pemantulan di perli hatkan dengan jelas
oleh Gambar 10.21. Seberkas cahaya laser dipantulkan
oleh tiga cermin, lalu memasuki sebuah botol.
Pemant ul an gel ombang adal ah membal i knya
gel ombang setel ah mengenai penghal ang. Dapatkah
kamu member i kan cont oh-cont oh l ai n per i st i wa
pemantul an gelombang? Dal am Kegi atan 10.2, kamu
dapat ber l at i h mengamat i ci r i -ci r i pemant ul an
gelombang tali.
Sumber: Bakalian, et al., 1994.
Sumber: http://www.nightskyinfo.com.
Bab 10 Gelombang dan Bunyi 321
Merancang Percobaanmu Sendiri
Pemantulan Gelombang Tali
Semua gel ombang membawa ener gi dar i sat u t empat ke t empat l ai n.
Bagai manakah kamu dapat membuat gel ombang pada t al i ? A pa yang
t er j adi pada gel ombang i t u bi l a mengenai penghal ang t et ap? D al am
kegi at an i ni kamu akan membuat gel ombang pada t al i dan mengamat i
ci r i -ci r i gel ombang i t u.
Masalah
Besaran-besaran gelombang manakah yang
dapat kamu pengaruhi keti ka membuat
gel ombang t r ansver sal pada t al i ? Apa
yang t er j adi pada gel ombang i t u ji ka
mengenai penghal ang tetap?
Membuat Hipotesis
Buatl ah hi potesi s untuk memperki rakan
per i l aku gel ombang pada t al i pada
keadaan seperti yang di gambarkan di atas.
Tujuan
z Merancang percobaan untuk menguji
peri l aku gel ombang transversal pada
tal i .
z Mengamat i apa yang t er j adi pada
gel ombang transversal bi l a gel ombang
i tu mengenai penghal ang tetap
Alat dan Bahan yang Diperlukan
z tambang pl asti k
z penggari s meteran
z stopwatch
Sumber: Dok. Penulis.
Kegi at an 10.2
PERSIAPAN
322 IPA SMP Kelas VIII
1. Dal am satu kel ompok, sepakati l ah dan
tul i skan rumusan hi potesi s kel ompok
kamu.
2. Susunl ah l angkah-l angkah yang akan
kamu gunakan unt uk menguj i
hi potesi smu.
3. Si apkan al at / bahan yang kamu
butuhkan. Rancangl ah tabel datanya.
Mengecek Rencana
1. Dua or ang dal am kel ompokmu
seharusnya duduk di l ant ai dengan
memegang uj ung-uj ung t al i yang
teregang di antara mereka. Tentukan
si apa yang menj adi pembuat
gel ombang.
2. Pembuat gel ombang se-har usnya
menggerakkan ujung tal i ke sampi ng
dengan cepat untuk membuat sebuah
gel ombang t r ansver sal . Bagai mana
cara l ai n unt uk membuat gel ombang
transversal ?
3. Apa yang akan kamu l akukan unt uk
mengubah ampl itudo gel ombang?
4. Bagai mana kamu akan menggerakkan
ujung tal i mu untuk menguji hubungan
ant ar a f r ekuensi dengan panj ang
gel ombang?
5. Yaki nl ah bahwa gurumu menyetujui
r encanamu dan kamu t el ah
memasukkan saran bel i au dal am r encana
kamu.
1. Lakukan percobaan sesuai rencana.
2. Sel ama per cobaan, t ul i sl ah hasi l
pengamatanmu.
Analisis dan Penerapan
1. Bagai manakah cara kamu mengubah
ampl i t udo gel ombang? Apakah
ampl i t udo t et ap sama sel ama
gel ombang merambat sepanjang tal i ?
Jel ask an mengapa begi t u at au
mengapa ti dak begi tu.
2. Predi k si k an apa yang t erjadi ket i ka
gel ombang mengenai penghal ang
tetap.
3. Si mpul k an bagai mana kamu dapat
membuat gel ombang dengan frekuensi
yang l ebi h besar. Jel askan hubungan
antara frekuensi dan panjang gel om-
bang.
MERENCANAKAN PERCOBAAN
MELAKUKAN PERCOBAAN
Bab 10 Gelombang dan Bunyi 323
Gempa dan Tsunami
Pada t anggal 26 Desember 2004 t er jadi gempa
berkekuatan 6,8 skala Richter dengan pusat gempa terletak
di dasar Samudera Hi ndi a. Gempa t ersebut memi cu
terjadinya tsunami yang menghempas Aceh dan Nias di
I ndonesi a, Mal aysi a, Pantai Pukhet di Thai l and, serta
Andaman dan Nicobar di Bangladesh. Apakah tsunami itu?
Bagaimana kita dapat menghindarinya?
Tsunami berasal dari bahasa Jepang yang berart i
Ombak Pelabuhan. Tsunami, seperti terlihat dalam Gambar
10.22, terjadi karena adanya gejolak di bawah permukaan
l aut , sepert i gempa bumi dan l et usan gunung berapi .
Kekuatan yang dihasilkan gempa bumi tadi menciptakan
dua gelombang besar yang terbelah dua. Satu mengarah ke
tengah laut dan satu mengarah ke daratan. Sebagian besar
tsunami tidak menghasilkan ombak besar yang pecah di
pantai. Tapi menghasilkan gelombang yang amat cepat dan
kuat hi ngga membuat permukaan l aut pasang dengan
sangat cepat . Di l aut dal am, gel ombang kecepat an
gelombang tsunami bi sa mencapai 700 km per jam tapi
Gambar 10.22
Gelombang pasang tsunami yang
menyerang sebuah pantai.
Sumber: http://www.urbanlegends.about.com.
324 IPA SMP Kelas VIII
Gambar 10.24
Citra satelit Banda Aceh sebelum tsunami (kiri) dan
sesudah tsunami (kanan).
Sumber: http://www. putraaceh.multiply.com.
Sumber: http://www. putraaceh.multiply.com.
ketinggiannya hanya beberapa puluh sentimeter
saja. Sedangkan t sunami yang mengarah ke
dar at an, kecepat annya ber kur ang namun
ketinggiannya semakin meningkat. Peristiwa ini
dapat kamu bayangkan seperti Gambar 10.23.
Daerah-daerah di I ndonesi a t er masuk
kategori daerah rawan tsunami, karena berupa
kepulauan dan berada di pertemuan lempeng
Eurasia, Hindia-Australia, dan lempeng Pasifik.
Daerah-daerah tersebut antara lain daerah kepala
burung Papua, Nabi re, Wamena, Sepanjang
pantai sel atan Jawa dan Bal i , Lampung, dan
pantai barat Sumatera. Akibat tsunami di Aceh
dapat kamu lihat dalam Gambar 10.24. Untuk
menghi ndar dar i t sunami , kamu dapat
mempelajari kemudian mengikuti panduan di
samping.
Sel ai n dapat meni mbul kan tsunami , gel ombang
gempa bumi itu sendiri bersifat merusak, seperti Gambar
10.25. Kekuatan gempa diukur dalam skala Richter. Setiap
peni ngkatan sat u angka pada skal a
Richter menunjukkan adanya pening-
kat an ampl i t udo gel ombang gempa
sebesar 10 kali.
Bagaimana menghindar dari tsunami?
Pada saat ini pemerintah sedang membangun sistem
peringatan dini tsunami. Beberapa cara berikut dapat
membantu kita untuk menyelamatkan diri dari bencana
tsunami.
1. Bila kamu merasakan adanya gempa, segeralah
menjauh dari pantai.
2. Bila sedang di pantai dan melihat air laut surut
dengan cepat dan tidak wajar, segeralah
meninggalkan pantai. Mungkin pada saat itu ada
ikan yang menggelepar-gelepar, yang menggoda
kita untuk mengambilnya, namun jangan hiraukan.
Segeralah meninggalkan pantai dan mencari
tempat yang lebih tinggi.
Gambar 10.23
Proses terjadinya tsunami oleh gempa
tektonik.
Sumber: http://www.bmg.go.id.
Bab 10 Gelombang dan Bunyi 325
1. Buatlah sketsa gelombang transversal dan tandailah puncak, lembah,
panjang gelombang, dan amplitudonya.
2. Apa hubungan antara frekuensi dan panjang gelombang pada gelombang air?
3. Sebuah gelombang bergerak dengan kelajuan 4,0 m/ detik dan memiliki frekuensi 3,5
Hz. Berapakah panjang gelombangnya?
4. Berpi ki r Kri ti s: Kamu t el ah mempel ajari gerak getaran, mi sal nya pada ayunan.
Bagaimana gerak ayunan ini mirip dengan gerak gelombang transversal?
Gambar 10.25
Bumi mengalami ratusan kali gempa setiap harinya,
tetapi sebagian besar terlalu kecil untuk dapat diamati.
Sebuah gempa berkekuatan 7,3 skala Richter
mengguncang kota Bengkulu, 6 Juni 2000, dan
merobohkan rumah-rumah di kota itu.
Sumber: Surya, 7 Juni 2000.
Intisari Subbab
Kamu menyukai siaran pemancar radio yang berfrekuensi 10,1
MHz (megahertz), sedangkan temanmu menyukai siaran yang
berfrekuensi 9,8 MHz. Gelombang radio adalah gelombang
elektromagnetik, bergerak dengan cepat rambat 3 x 10
8
m/s.
Bandingkan, dari kedua pemancar itu, panjang gelombang mana
yang lebih besar.
Penggunaan Matematika
Bina Keterampilan
Membandingkan dan Membedakan
Gunakan Gambar 10.14 dan penj el asan pada Subbab i ni unt uk
membandi ngkan f rekuensi , ampl i t udo, dan panjang gel ombang sebuah
gel ombang. Besaran manakah yang bergant ung pada energi ? Besar an
manakah yang bersatuan meter? Besaran manakah yang bergantung pada
banyaknya gel ombang?
326 IPA SMP Kelas VIII
Ingat-ingatlah seluruh bunyi yang telah kamu dengar
sejak kamu bangun pagi ini. Apakah kamu mendengar
bunyi desiran angin, kicauan burung, suara-suara manusia,
atau pintu yang dihempaskan? Telingamu memungkinkan
kamu mengenal i bunyi yang berbeda-beda itu. Apakah
kamu mengetahui persamaan yang dimiliki oleh semua
bunyi tersebut? Lakukan kegi atan Lab Mini 10.2 untuk
mengeksplorasi berbagai hal tentang bunyi.
Mengamati Bunyi
1. Buatlah lubang pada dasar gelas plastik. Putuskan sebuah gelang karet, buat
simpul pada ujung gelang karet itu dan masukkan ujung lain ke dalam lubang itu,
sehingga ujung karet tersebut tertahan pada gelas ketika ujung lain ditarik.
2. Tutupkan plastik pembungkus di mulut gelas. Kemudian ikatkan gelang karet yang
lain di seputar gelas untuk menahan agar plastik melekat kuat.
3. Taburkan sedikit garam halus di atas plastik itu. Tahan gelas ketika temanmu
meregangkan karet dan memetiknya. Amatilah apa yang terjadi dengan garam
itu.
4. Sekarang lepas plastik di mulut gelas. Tahan gelas di dekat telingamu sambil
temanmu meregangkan karet.
5. Mintalah temanmu menggunakan satu jarinya untuk memetik karet itu. Kemudian
mintalah temanmu untuk meregangkan karet itu sedikit lebih tegang, lalu
memetiknya.
Analisis
Apa yang terjadi dengan garam tersebut ketika
kamu memetik karet itu? Perbedaan apa yang
kamu dengar ketika temanmu memetik karet yang
lebih tegang, dibandingkan dengan yang kamu
dengar sebelumnya?
Tuliskan hasil kegiatanmu ini pada buku catatan
IPA-mu
C
Sumber: Dok. Penulis.
Apakah Bunyi itu C
Lab Mini 10.2
Kata-kata IPA
bunyi
sumber bunyi
gelombang longitudinal
medium
cepat rambat bunyi
Bab 10 Gelombang dan Bunyi 327
Seperti yang telah kamu lakukan dalam Lab Mi ni 10.2,
kamu dapat membuat bunyi. Bunyi yang terjadi ternyata
memiliki ciri-ciri tertentu. Marilah kita bahas berbagai aspek
tentang bunyi.
Bagaimanakah Terjadinya Bunyi?
Dalam Lab Mi ni 10.2, kamu mengamati bahwa setelah
karet dipetik, karet akan bergerak bolak-balik dengan cepat,
dan kamu dapat mendengar bunyi dari karet itu. Kejadian
serupa dapat kamu amati pada Gambar 10.26. Sel aput
gendang yang dipukul akan bergerak maju mundur dengan
cepat. Gelang karet dan selaput gendang tersebut adalah
cont oh-cont oh benda yang menghasi l kan bunyi . Apa
persamaan contoh-contoh tersebut? Benda-benda itu ber get ar
saat menghasilkan bunyi. Pada saat sebuah benda bergetar,
benda tersebut memberikan energi kepada partikel-partikel
di seki tarnya. Energi i ni menyebabkan parti kel -parti kel
tersebut ikut bergetar. Dan dalam bentuk rapatan (daerah
yang perti kel nya rapat) dan renggangan (daerah yang
per t i kel nya kur ang r apat ), get ar an i t u mer ambat
meninggalkan sumber bunyi. Ingatlah kembali apa yang
t el ah kamu pel ajari . Rangkai an gerakan rapat an dan
r enggangan di sebut gel ombang l ongi t udi nal . Bunyi
di hasi l kan ol eh benda yang bergetar, merambat dal am
bentuk gelombang longitudinal.
Gambar 10.26
Bunyi berasal dari benda yang bergetar.
Apa yang bergetar pada gendang ini,
sehingga menghasilkan bunyi?
Sumber: Dok. Penulis.
328 IPA SMP Kelas VIII
Merambat Melalui Medium
Bagaimana bunyi merambat ketika kamu bertepuk
tangan? Getaran yang dihasilkan oleh tepukan tanganmu
menimbulkan gelombang longitudinal yang merambat
mel al ui udara menuju temanmu. Proses i ni serupa
dengan apa yang kamu l i hat keti ka kamu membuat
gel ombang l ongi t udi nal pada pegas. Seper t i
diilustrasikan dalam Gambar 10.27, Tepukan tanganmu
menyebabkan terjadinya rapatan dan renggangan di
antara partikel-partikel di udara.
Apakah bunyi hanya merambat melalui udara saja?
Bunyi dapat merambat melalui zat padat, cair dan gas
(sebagai contoh kayu, gelas, baja, air, udara). Kamu dapat
menyelidiki hal i ni melalui kegiatan dalam Lab Mi ni
10.3.
Pikirkan lagi tentang radiomu. Pengeras suara dalam
radiomu sebenarnya menggerakkan udara di depannya
sehingga partikel-partikel udara itu bergetar. Jika tidak
ada udara (medium) di depan pengeras suara itu, tidak
akan terjadi bunyi. Tanpa medium untuk merambatkan
getaran, tidak akan terjadi bunyi. Di permukaan bulan
tidak ada atmosfer, sehingga tidak ada medium untuk
merambatkan gelombang. Jadi tidak ada bunyi di bulan
maupun di ruang hampa di tempat lain.
Gambar 10.27
Bunyi tepukan tangan sampai ke telinga dalam
bentuk rapatan dan renggangan partikel-
partikel udara. Jenis gelombang apakah
gelombang bunyi itu?
Sumber: Dok. Penulis.
Lab Mini 10.3
Apa yang berbeda ketika
bunyi merambat melalui
medium yang berbeda?
Langkah-langkah
1. Ikat kan sebuah benda
logam, misalnya sendok,
di tengah-tengah seutas tali.
2. Belitkan ujung-ujung tali itu
pada satu jari dari tiap
tanganmu.
3. Tempelkan jari-jari yang
memegang tali itu pada
telingamu. Ayunkan benda
logam itu hingga mengenai
tepi kursi atau meja, dan
dengarkan bunyinya.
4. Dengarkan lagi bunyi yang
dibuat oleh benturan itu
keti ka jarimu t idak
menempel di telingamu.
Analisis
Bandingkan bunyi yang kamu
dengar ket ika j ari -jari mu
menempel di telinga dan tidak
menempel di telinga. Jelaskan
perbedaan bunyi yang kamu
dengar bila bunyi merambat
melalui udara
Bab 10 Gelombang dan Bunyi 329
Gambar 10.28
Bunyi angklung dapat kamu dengar,
karena gelombang bunyi dapat merambat
melalui udara.
Sumber: Dok. Penulis.
Cepat Rambat Bunyi
Ji ka serul i ng dan gi tar di mai n-kan
bersamaan, kedua gel ombang bunyi i tu
akan sampai di tel ingamu dalam waktu
yang sama. Cepat rambat bunyi t i dak
bergantung pada jenis sumber bunyinya.
Cepat rambat bunyi bergantung pada
dua hal : j en i s medi u m yang di l al ui
gelombang bunyi dan suhu medi um.
Udara merupakan medium yang pal-
ing sering dilalui gelombang bunyi yang
kamu dengar, seperti bunyi angkl ung
pada Gambar 10.28. Seperti tel ah kamu
amati dal am Lab Mi ni 10.3, gel ombang
bunyi dapat merambat mel al ui berbagai
jeni s medi um. Zat cai r dan zat padat
merupakan penghantar yang lebi h bai k dari pada udara
sebab partikel-parti kel di dal am zat cai r atau zat padat
saling mempengaruhi lebih kuat daripada partikel-partikel
udara.
Hal ini mengakibatkan perpindahan energi gelombang
bunyi di dalam zat padat atau zat cair menjadi lebih mudah
daripada di udara. Perhatikan cepat rambat bunyi pada
berbagai jenis bahan dalam Tabel 10.1.
Tabel 10.1: Cepat Rambat Bunyi
dal am Berbagai Bahan
No Medium Cepat Rambat (m/ s)
1.
2.
3.
4.
5.
6.
udara
air
batu bata
kayu
besi
kaca
344
1.500
3.650
4.700
5.100
5.000 s/ d 10.000
330 IPA SMP Kelas VIII
Soal Contoh
Soal: Kamu berada sejauh 1.700 met er dari sebuah gunung melet us. Jika bunyi
bergerak di udara dengan c epat rambat 340 m/ s, berapa wakt u yang
diperlukan sehingga kamu mendengar bunyi let usannya?
Diketahui: jarak, s = 1.700 m
c epat rambat , v = 340 m/ s
Ditanya: wakt u (t )
Rumus:
Suhu medium juga merupakan faktor penting dalam
menentukan cepat rambat bunyi . Pada saat suhu zat
meni ngkat , mol ekul -mol ekul nya bergerak l ebi h cepat
sehingga frekuensi tumbukan antar partikel lebih banyak.
Meningkatnya tumbukan molekul ini akan lebih banyak
memindahkan energi dalam waktu yang lebih singkat. Ini
memungkinkan gelombang bunyi berpindah lebih cepat.
Bunyi merambat melalui udara dengan cepat rambat 344
m/ s, pada suhu 20C, namun hanya dengan cepat rambat
332 m/ s, pada suhu 0C. Setelah membahas faktor-faktor
yang mempengar uhi cepat r ambat bunyi , jawabl ah
pertanyaan dalam Gambar 10.29.
Cepat rambat bunyi untuk medium tertentu dan suhu
tertentu besarnya tetap. Gerak dengan kecepatan tetap ini
disebut gerak lurus beraturan (GLB). Seperti yang telah
kamu pelajari pada tentang gerak, dalam GLB hubungan
antara cepat rambat dengan jarak tempuhnya adalah:
Per hat i kan soal cont oh di bawah i ni , kemudi an
berl ati hl ah dengan mengerjakan soal l ati han.
Penggunaan Matematika
cepat rambat =
jarak tempuh
waktu
v =
s
t
v =
s
t
Bab 10 Gelombang dan Bunyi 331
Gambar 10.29
Dalam karnaval musik, alat-alat musik
meng-hasilkan berbagai bunyi yang enak
didengar. Apakah bunyi-bunyi yang
dihasilkan merambat di udara pada
ruang itu dengan cepat rambat yang
berbeda-beda?
Penyel esai an: sehi ngga t = =
= 5 s
Kamu akan mendengar bunyi l etusan 5 s setel ah gunung
tersebut mel etus.
Soal Latihan
1. Seekor lumba-lumba yang terletak pada jarak 600 m dari
l aboratori um bawah l aut mengel uarkan bunyi . Ji ka
bunyi bergerak di air dengan cepat rambat 1.500 m/ s,
berapakah waktu yang diperlukan sehingga orang di
laboratorium itu dapat mendeteksi bunyi lumba-lumba
tersebut?
2. Hasan mel i hat pet asan mel edak, dan 0,8 sekon
kemudian mendengar bunyi petasan itu. Jarak Hasan
sampai dengan petasan itu 273,6 m. Berapakah cepat
rambat bunyi di udara pada saat itu?
Sumber: Dok. Penulis.
s
v
1.700 m
340 m/ s
v =
s
t
332 IPA SMP Kelas VIII
1. Termasuk jeni s gel ombang apakah gel ombang bunyi i tu, dan
bagaimana gelombang itu memindahkan energi?
2. Seandainya kamu berada di suatu pesawat ruang angkasa, apakah
mungkin kamu mendengar bunyi dari pesawat ruang angkasa lain? Jelaskan.
3. Faktor-faktor apakah yang mempengaruhi cepat rambat bunyi?
4. Berpi ki r Kri ti s: Cahaya merambat jauh lebih cepat daripada bunyi. Kilat dan guntur
terjadi bersamaan pada tempat yang sama. Tetapi guntur terdengar beberapa saat setelah
kilat terlihat. Bagaimanakah kamu menentukan jarak terjadinya guntur tersebut dari
tempatmu, dengan menggunakan data waktu antara terlihat kilat dan terdengar bunyi
guntur?
Bina Keterampilan
Peta Konsep
Buatl ah sebuah peta konsep yang menunjukkan rangkai an peri sti wa
yang ter jadi untuk menghasi l kan bunyi . Masukkan i sti l ah-i sti l ah
r enggangan, get ar an, dan r apat an.
Intisari Subbab
Bab 10 Gelombang dan Bunyi 333
Gambar 10.30
Nada suatu bunyi bergantung pada frekuensi gelombang bunyi
tersebut. Dapatkah kamu merasakan tinggi rendahnya nada bunyi
recorder soprano?
Sekarang kamu telah mengetahui bahwa semua bunyi
dihasilkan dengan cara yang pada dasarnya sama. Bunyi-
bunyi itu dihasilkan oleh getaran dan merambat sebagai
gel ombang l ongi tudi nal . Meski pun demi ki an, terdapat
berjuta-juta bunyi yang berbeda dalam kehidupan sehari-
hari. Tiap-tiap bunyi memiliki ciri tertentu, yang membuat
suatu bunyi berbeda dengan bunyi lain, seperti telah kamu
selidiki dalam Lab Mi ni 10.2. Bagaimana kamu mendengar
dan mendeskripsikan sebuah bunyi bergantung pada ciri-
ciri fi si k gelombang bunyi tersebut. Seperti yang kamu
pelajari tentang gelombang, ciri-ciri fisik sebuah gelombang
adal ah ampl i t udo, frekuensi , dan panjang gel ombang.
Ternyata ciri-ciri fisik gelombang bunyi menentukan ciri-
ciri fisik bunyi yang dapat kamu dengar.
Nada Bunyi
Dal am pel ajaran seni musi k, kamu di perkenal kan
dengan not musik do, re, mi, fa, so, la, si, do. Pada saat
kamu menyanyikan not musik ini, suaramu pada awalnya
rendah dan menjadi semakin tinggi untuk setiap not.
Kamu mendengar suatu perubahan nada.
Nada adalah tinggi atau rendahnya bunyi. Nada
yang kamu dengar bergant ung pada f r ekuensi
gel ombang bunyi t er sebut . Semaki n besar
frekuensinya, semakin tinggi nadanya, dan semakin
keci l f r ekuensi nya, semaki n rendah nadanya.
Gambar 10.30 memperlihatkan temanmu mengatur
nada bunyi yang dihasilkan alat musiknya.
Sumber: Dok. Penulis.
Ciri-Ciri Fisik Bunyi D
Kata-kata IPA
nada bunyi
ulrasonik
infrasonik
kuat bunyi
desibel
gema
gaung
334 IPA SMP Kelas VIII
Seorang penyanyi wanita dapat menyanyi kan nada
tinggi dengan frekuensi 1000 Hz. Bunyi guntur memiliki
nada rendah, dengan frekuensi kurang dari 50 Hz. Rentang
frekuensi bunyi yang dapat didengar manusi a berki sar
antara 20 Hz sampai dengan 20.000 Hz.
Gelombang Ultrasonik dan
Infrasonik
Kebanyakan manusia tidak dapat mendengar bunyi
dengan f rekuensi di at as 20.000 Hz, yang di namakan
gel ombang ul trasoni k. Hewan-hewan tertentu, seperti
anj i ng, kuci ng, dan l umba-l umba dapat mendengar
gelombang ultrasonik. Kelelawar dapat menghasilkan dan
mendengar f r ekuensi set i nggi 100.000 Hz unt uk
mengetahui posisi makanan dan menghindari benda-benda
saat t er bang di kegel apan. Gel ombang ul t r asoni k
digunakan pada sonar di samping pada diagnosis kesehatan
dan pengobatan.
Sonar atau Sound Navi ga-
t i on and Rangi ng merupa-kan
suat u met ode penggunaan
gel ombang ul t rasoni k unt uk
menaksir ukuran, bentuk, dan
kedal aman benda-benda di
bawah ai r . Met ode i ni
di gunakan antara l ai n unt uk
menentukan posi si kawanan
i kan di bawah ai r , seper t i
Gambar 10.29.
I nf r asoni k at au subsoni k
mer upakan gel ombang yang
mempunyai frekuensi di bawah 20
Hz. Gel ombang-gel ombang i ni
di hasi l kan ol eh sumber bunyi
Gambar 10.31
Kelelawar menggunakan gelom-bang
ultrasonik untuk melihat. Jika matanya
ditutup, terbangnya tidak terganggu sama
sekali. Namun jika telinganya ditutup,
kelelawar itu tidak bisa berbuat apa-apa.
Penggunaan bunyi untuk navigasi seperti
kelelawar itu disebut apa?
Gambar 10.32
Lumba-lumba memanfaatkan pantulan
bunyi untuk menen-tukan posisi
mangsanya. Kapal penangkap ikan
menggunakan sonar untuk
menghasilkan gelombang ultrasonik
yang kemudian dipantulkan oleh
kawanan i kan.
Sumber: Awater, et al., 1995.
Sumber: Bakalian, et al., 1994
Bab 10 Gelombang dan Bunyi 335
sepert i mesi n berat dan gempa. Meski pun kamu
mungkin tidak dapat mendengar bunyi itu, kamu dapat
merasakan gel ombang-gelombang ini sebagai getaran
yang mengganggu di dalam badanmu. Kawanan gajah
berkomunikasi dengan gelombang infrasonik.
Kuat Bunyi
Bayangkan kamu memukul bedug, seperti yang
dilakukan orang pada Gambar 10.33. Apa yang kamu
dengar, bila kamu memukul dengan lemah? Selanjutnya,
apa perbedaan bunyi yang terjadi jika kamu memukul
bedug dengan keras? Bedug tersebut menghasilkan nada
yang sama, bai k keti ka kamu pukul dengan l emah
maupun keras. Akan tetapi, kamu tetap mendengar ada
perbedaan antara kedua bunyi tersebut. Kedua bunyi
tersebut berbeda dalam kekuatannya. Bedug yang kamu
pukul dengan l emah menghasil kan kuat bunyi kecil .
Sebal i knya, bedug yang kamu pukul dengan keras
menghasilkan kuat bunyi yang besar.
Kuat bunyi merupakan ukuran keras l emahnya
bunyi yang di dengar ol eh t el i ng. Kuat bunyi
ber hubungan dengan ener gi gel ombang bunyi .
Gel ombang bunyi yang ber ener gi besar akan
menghasilkan bunyi yang kuat. Sebaliknya, gelombang
bunyi berenergi keci l menghasi lkan kuat bunyi yang
kecil. Kuat bunyi diukur dalam satuan desibel, disingkat
dB. Tabel 10.2 memperl ihatkan kuat bunyi beberapa
kejadian.
Gambar 10.33
Beduk yang dipukul dengan keras menghasilkan kuat bunyi kuat
besar, jika dipukul dengan lemah akan menghasilkan kuat bunyi kecil.
Sumber: Dok. Penulis.
336 IPA SMP Kelas VIII
Pemantulan Bunyi
Pada saat gel ombang bunyi menumbuk sebuah
permukaan sepert i di ndi ng, l antai , at au l angi t -l angi t ,
sebagian energi bunyi tersebut diserap dan sebagian lagi
dipantul kan. Permukaan yang keras memantulkan lebih
banyak bunyi. Bahan yang lunak seperti karpet dan busa
menyerap energi gelombang bunyi lebih banyak.
Pernahkah kamu berteriak di depan sebuah gua atau
tebing, seperti Gambar 10.34? Setelah kamu berteriak, sesaat
kemudi an seper t i ada yang membal as t er i akanmu.
Sebenar nya bal asan t er i akan i t u berasal dar i
t er i akanmu yang di pant ul kan kembal i . Pada
kejadian ini kamu telah mendengar gema. Gema
adalah perul angan bunyi yang terdengar setelah
bunyi ditimbulkan, terjadi ketika gelombang bunyi
dipantulkan oleh suatu permukaan. Seberapa cepat
kamu mendengar gema bergantung seberapa jauh
kamu dari permukaan yang memantulkan bunyi itu.
Pernahkah kamu mengi kut i sebuah pi dat o
dengan menggunakan pengeras suara di salah satu
ruangan di sekol ahmu? Mungki n kamu dapat
mendengar sisa bunyi sesaat setelah sebuah kata
di ucapkan, sehingga mengganggu bunyi asli nya.
Per i st i wa i ni di sebut gaung. Gaung adal ah
perulangan bunyi yang terdengar hampir bersamaan
dengan bunyi dari sumber, dihasilkan oleh bunyi
yang terpantul berkali-kali pada sebuah ruangan. Ruang
Gambar 10.34
Gema merupakan perulangan bunyi
yang terjadi ketika ge-lombang bunyi
dipantulkan oleh suatu permukaan.
Halo ..... H- a- l-
o
Mendengarkan musik
lewat earphone memang
mengasyikkan. Akan
tetapi, kebiasaan ini
sangat membahayakan
telingmu. Biasanya orang
cenderung memperbesar
volume musik yang
didengar lewat earphone,
dengan alasan lebih
merasuk ke hati. Padahal,
cara tersebut akan
menyebabkan gendang
telinga bergetar dengan
kuat, dan dalam jangka
waktu tertentu akan
menyebabkan gendang
telinga rusak. Akibatnya,
orang dapat mengalami
kehilangan pendengaran
Sayangilah Telingamu
Sumber: Dok. Penulis.
S k a la
(d B )
C o n to h S u m b e r B u n y i
1 4 0 te m b a k a n, p e ta s a n, k e m b a ng a p i
1 2 0 k o ns e r ro c k , m e s i n je t
11 0 g e rg a ji m e s i n, k la k s o n m o b i l
9 0 s ta s i un K A
7 0 la lu li nta s
6 0 p e m b i c a ra a n no rm a l
5 0 huja n s e d a ng
3 0 b isik -b isik
0 d ia m t o t a l
Tabel 10.2: Contoh sumber bunyi pada skal a k uat
bunyi tertentu
v
Bab 10 Gelombang dan Bunyi 337
Gambar 10.35
Gambar kiri. Orang Yunani Kuno telah
mengetahui pentingnya akustik ketika mereka
merancang teater ini di Italia
Gambar kanan. Walaupun bahan-bahan dan
teknologi konstruksi telah makin maju, arsitek
harus memperhatikan akustik dalam merancang
bangunan seperti Gedung Gema Unesa
Surabaya ini.
konser dan teater seperti Gambar 10.31 dirancang oleh
ahli akustik, ilmu tentang bunyi. Bahan-bahan yang
lunak, menyerap bunyi, dan bentuk dinding atau langit
langit tertentu dapat mengurangi gaung, seperti Gambar
10.35.
Sonar dapat digunakan untuk mengukur kedalaman
l aut. Sonar menerapkan pri nsi p pemantul an bunyi .
Gelombang bunyi dipancarkan ke dalam air dari sebuah
kapal. Gelombang bunyi merambat menurut garis lurus
hingga mengenai sebuah penghalang, mi salnya dasar
laut. Ketika gelombang bunyi itu mengenai penghalang,
sebagian gelombang itu dipantulkan kembali ke kapal
sebagai gema. Waktu yang diperlukan gelombang bunyi
untuk bergerak turun ke dasar dan kembal i ke atas
diukur dengan cermat. Perhatikan Gambar 10.36. Dengan
menggunakan data wakt u dan cepat r ambat bunyi di ai r l aut ,
orang dapat menghitung jaraknya (ingat: j arak = cepat
rambat waktu). Kedal aman l aut dapat di temukan
dengan membagi jarak total dengan 2 (separuh untuk
turun dan separuhnya untuk naik). Perhatikan contoh
permasalahan untuk dapat memahami penerapan sonar
unt uk mengukur jar ak, kemudi an ker jakan soal
latihannya. Kegi atan 10.3 dapat kamu l akukan untuk
menerapkan pemahamanmu tentang nada bunyi dan
kuat bunyi.
Gambar 10.36
Untuk mengukur kedalaman laut, jarak tempuh
gelombang bunyi harus dibagi 2 (untuk turun
dan untuk naik).
Sumber: Bakalian, et al., 1994. Sumber: Dok. Penulis.
Sumber: Bakalian, et al., 1994.
v
338 IPA SMP Kelas VIII
1. Besaran apa yang mempengaruhi nada bunyi? Intensitas bunyi?
2. Ketika kamu memperbesar vol ume radi omu, manakah di antara
besaran-besaran beri kut i ni yang berubah: cepat rambat bunyi , i nt ensi t as, nada,
amplitudo, frekuensi, panjang gelombang, dan kuat bunyi?
3. Ber pi k i r Kr i t i s: seekor kel el awar pemakan serangga dal am kegel apan mal am
mengel uarkan gel ombang bunyi berfrekuensi ti nggi dan mendeteksi peni ngkatan
frekuensinya setelah bunyi itu di pantul kan serangga. Jelaskan kemungkinan gerak
kelelawar dan serangga pada saat itu.
Bina Keterampilan
Membuat Tabel
Buatlah sebuah Tabel Perbandingan Gelombang Ultrasoni k dan Infrasonik.
Tabel t ersebut memuat pengert i an, cont oh sumber bunyi , dan jeni s
bi natang yang mampu mendengarnya.
Contoh Soal
Soal: Cepat rambat bunyi di air laut adalah 1530 m/ s. Jika bunyi memerlukan
wa kt u 3 s unt uk p erja l a na n p ul a ng -p erg i d a ri p era ng ka t sona r,
berapakah jarak benda yang memantulka n bunyi itu?
Diketahui : c epat rambat, v = 1.530 m/ s
waktu, t = 3 s
Di tanya: jarak benda (s/ 2).
Rumus: s = v x t
Penyelesai an: s = v x t = 1530 m/ s x 3 s = 4590 m,
sehingga jarak benda = 4590 m/ 2 = 2295 m.
Soal Latihan
1. Sebuah ka pal peneliti hend ak mengukur kedalama n laut . Sona r ka pal terseb ut
memanc arkan bunyi, dan 4 detik kemudian gema bunyi itu dideteksi sonar tersebut.
Jika c epat rambat bunyi di air laut adalah 1530 m/ s, hitunglah ked alaman laut di
tempat itu.
Penggunaan Matematika
Intisari Subbab
Bab 10 Gelombang dan Bunyi 339
Masalah
Dapatkah kamu menemukan resonansi,
panjang gelombang, dan frekuensi bunyi
yang timbul pada sebuah pipa yang terbuka
kedua ujungnya?
Alat-alat dan Bahan
z pita karet
z penggaris
z pipa plastik (paralon) atau buluh bambu
yang terbuka pada kedua ujungnya.
Langkah Percobaan
1. Ukur panjang pipa dan catatlah hasilnya
pada tabel data.
2. Rentangkan pita karet dengan tanganmu,
lalu petik pita karet tersebut. Dengarkan
nada bunyi pita karet itu.
3. Ketuklah pipa tersebut, dengarkan nada
bunyi pipa itu.
4. Rentangkan kuat-kuat pita karet melintang
pada salah satu ujung pipa dan
pegang kuat -kuat, sepert i
ditunjukan pada gambar.
PERHATIAN: Hat i-hat i j angan
melepaskan peganganmu pada
ujung yang diberi pita karet.
5. Dekat kan pita karet yang telah
direntangkan tersebut ke telingamu, dan
petiklah. Dengarkan nada yang berbeda
(nada ganda) yang ditimbulkan oleh pita
karet (kegiatan no.2) dan pipa (kegiatan
no.3) tersebut.
6. Kurangi pelan-pelan tegangan karet itu.
Dengarkan nada karet itu berubah, tetapi
nada pipa tetap.
Sumber: Dok. Penulis.
Frekuensi
Gelombang Bunyi
Bunyi ber asal dar i suat u get ar an. Kadang-kadang get ar an i ni j uga
menyebabkan benda di dekat nya i kut ber get ar . Keadaan i ni di sebut resonansi .
Banyak al at musi k di buat dengan memanfaat kan kol om udar a yang ber get ar
dengan fr ekuensi t er t ent u. Bagai manakah mengat ur nada pada al at -al at
musi k, mi sal nya ser ul i ng? D engan menut up dan membuka l ubang-l ubang
pada ser ul i ng, maka panj ang kol om udar a, panj ang gel ombang, dan fr ekuensi
bunyi ber ubah.
Kegi at an 10.3
7. Teruskan pengaturan tegangan karet itu,
sehingga kamu hanya mendengar nada
tunggal (nada pita karet dan pipa sama).
Pada keadaan ini kamu akan medengar
bunyi yang lebih keras dari sebelumnya.
Dengar baik-baik bunyi ini.
8. Tukarkanlah pipamu dengan pipa
kelompok lain dan ulangi percobaan ini.
340 IPA SMP Kelas VIII
Menyimpulkan dan Menerapkan
4. Bagaimana hubungan panjang suatu pipa
dengan frekuensi dan nada bunyi yang
dihasilkannya?
5. Untuk menghasilkan berbagai macam
nada, peniup seruling mengatur panjang
pipa dengan menutup atau membuka
lubang-lubang pada seruling itu.
Sebutkan alat musik lain yang
menggunakan panjang pipa unt uk
menghasilkan nada-nada musik.
Tabel Data dan Pengamatan Analisis
1. Nada tunggal yang kamu dengarkan
pada langkah 7 dan 8 adalah nada
resonansi. Panjang gelombang nada
resonansi tersebut sama dengan dua kali
panj ang pipa itu. Hi tung panjang
gelombang tersebut.
2. Misalkan cepat rambat bunyi di udara saat
ini 344 m/s. Gunakan rumus
frekuensi =
untuk menghitung frekuensi nada itu.
3. Berapa panjang gelombang dan frekuensi
pada gelombang bunyi pipa kedua?
c epat rambat
panjang gelombang
Pan j an g
pipa
Pan j an g
gelombang
(m)
Frekuensi
(Hz)
Nada yang
terdengar
Melihat Gelombang Bunyi
Dalam Kegiatan 10.3 kamu telah mendengar bunyi
resonansi oleh pipa. Resonansi itu terjadi bila
frekuensi bunyi bersesuaian dengan frekuensi
resonansi pipa. Kejadian ini dapat divisualisasikan
seperti gambar di samping. Gelombang bunyi dengan
frekuensi yang dapat menghasilkan resonansi dengan
pipa dilewatkan pada pipa. Pipa tersebut memiliki
lubang-lubang yang dapat menyala. Jika kamu
perhatikan, nyala api pada lubang-lubang itu akan
membentuk pola nyala yang kuat dan lemah secara
berselang-seling.
Sumber: http://www..physicscurriculum.com.
Bab 10 Gelombang dan Bunyi 341
Gambar 10.37
Si kembar ini telah diambil gambarnya,
walaupun mereka belum lahir. Gelombang
ultrasonik memungkinkan dokter mengamati
perkembangan janin yang belum lahir, di
samping kondisi struktur di dalam tubuhnya.
Apabila kamu memikirkan pentingnya bunyi dalam
hi dupmu, berbagai macam pi ki ran bol eh jadi muncul .
Suara-suara sebagai bagian pergaulan sehari-hari dengan
temanmu, hingar-bingar dan bisingnya perkotaan, kicauan
burung di pedesaan, dan merdunya l agu yang kamu
nikmati hanyalah sedikit contoh. Namun selain membuat
hidup menjadi lebih menyenangkan, bunyi juga memiliki
sejumlah pemanfaatan penting.
Dalam subbab sebelumnya kamu tel ah mempelajari
salah satu pemanfaatan bunyi, yakni sonar. Masih ingatkah
kamu akan kegunaannya? Sonar memanfaatkan gelombang
ultrasonik, yakni gelombang bunyi yang frekuensinya lebih
besar dari 20.000 Hz. Beri kut i ni ki t a akan membahas
beberapa pemanfaatan bunyi yang lain.
Melihat dengan Bunyi
Suatu t ekni k yang mi ri p dengan sonar di gunakan
dalam bi dang kedokteran untuk mendiagnosis masal ah
kesehat an. Gel ombang ul trasoni k di arahkan ke dal am
tubuh. Gelombang itu di pantul kan ol eh organ-organ di
dal am tubuh, misal nya organ dan tulang. Gelombang
E
Sumber: Bakalian, et al., 1994
Pemanfaatan Bunyi E
Kata-kata IPA
ultrasonik
ultrasonografi
342 IPA SMP Kelas VIII
Gambar 10.38
Alat pembersih ultrasonik.
Sumber: http://www.villageanimal.net.
pant ul i tu kemudi an di deteksi . Dengan menggunakan
t ekni k i ni per t umbuhan yang t i dak nor mal dapat
ditemukan. Teknik ini dikenal dengan nama ul t r asonogr afi .
Bayangan seperti hasil sinar-X dihasilkan selama proses
ini. Namun tidak seperti sinar-X, yang hanya menghasilkan
satu gambar untuk tiap pemotretan, ultrasonografi dapat
dipergunakan secara terus menerus mirip dengan video.
Hal i ni berguna untuk memperl i hatkan gerakan dal am
t ubuh. Mungki n kamu per nah mel i hat gambar
pertumbuhan janin dengan teknik ultrasonografi, seperti
Gambar 10.37. Dokter mengamati gerakan janin itu pada
layar serupa TV selama beberapa meni t. Ultrasonografi
memiliki keunggulan karena gelombang ultrasonik tidak
mempengaruhi sel-sel tubuh.
Menghindari Pembedahan dengan
Ultrasonik
Kadang-kadang endapan kalsium oksalat terbentuk
dalam ginjal. Endapan ini biasa disebut batu ginjal. Operasi
bedah ginjal merupakan pilihan utama untuk mengambil
bat u gi njal i t u. Namun gel ombang ul t r asoni k yang
di arahkan pada bat u gi njal t ersebut seri ngkal i dapat
memecahkan batu itu tanpa pembedahan. Pecahan-pecahan
batu itu selanjutnya dapat keluar secara alami bersama air
seni . Perl akuan yang sama dapat di kenakan pada batu
empedu. Pasi en yang berhasi l ditangani dengan cara ini
lebih cepat sembuh dibandingkan dengan cara pembedahan.
Pembersih Ultrasonik
Benda-benda t er t ent u, seper t i per mat a dan
komponen elektronik, terlalu lembut untuk dibersihkan
dengan si kat at au sabun. Her ankah kamu bi l a
mengetahui bahwa kamu dapat membersihkan benda-
benda itu dengan bunyi? Gelombang ultrasonik dapat
digunakan untuk membersihkan permata, komponen
el ekt roni k, dan bagi an-bagi an mesi n yang hal us.
Perhatikan Gambar 10.38. Untuk melakukan hal ini,
benda tersebut dimasukkan ke dalam cairan pembersih
yang lembut. Gelombang bunyi selanjutnya diarahkan ke
dalam cairan itu, menyebabkan cairan itu bergetar dengan
intensitas yang besar. Getaran ini akan merontokkan kotoran
yang menempel pada benda itu tanpa merusaknya.
Bab 10 Gelombang dan Bunyi 343
Pengayaan
Pendengaran Manusia
Detektor bunyi , seperti mi kropon, menangkap dan
mengubah energi ki net i k dari gerak part i kel dal am
gelombang bunyi menjadi bentuk energi l ain, bi asanya
energi listrik. Telingamu merupakan suatu detektor bunyi
yang canggih. Tel i nga i tu peka terhadap suatu rentang
i ntensi tas dan frekuensi bunyi . Teli nga manusi a seperti
tampak pada Gambar 10.39, memiliki tiga bagian: telinga
bagi an l uar, tel i nga bagi an tengah, dan tel i nga bagi an
dalam.
Bagai mana kamu dapat mendengar? Pendengaran
di mul ai pada saat gel ombang bunyi memasuki tel i nga
bagi an l uar. Tel i nga bagi an luar berlaku seperti corong
untuk gelombang bunyi itu. Gelombang tersebut merambat
melalui saluran telinga hingga mengenai gendang t el i nga,
yang merupakan selaput tipis liat. Getaran partikel-partikel
udara menyebabkan gendang ini bergetar.
Gambar 10.39
Telinga manusia terdiri dari telinga bagian luar, telinga bagian tengah, dan telinga
bagian dalam. Bagian manakah yang bergetar dan melipatgandakan gaya dan
tekanan dari gelombang-gelombang bunyi?
Saluran
setengah lingkaran
Rumah siput atau
Koklea
Syaraf auditori
Saluran telinga
Martil
Gendang
telinga
Sanggurdi
Landasan
Telinga
Bagian Luar
Telinga
Bagian Dalam
Telinga
Bagian Tengah
Sumber: Bakalian, et al., 1994
344 IPA SMP Kelas VIII
1. Paparkan paling sedikit tiga pemanfaatan
teknologi ultrasonik.
2. Bagaimanakah bayangan organ di dalam tubuhmu
dapat di buat dengan menggunakan gel ombang
bunyi?
Pemilihan Teknologi
Mi sal kan sal ah satu anggota kel uar gamu
diketahui menderita batu empedu yang cukup besar
dan memerl ukan operasi . Ji ka sama-sama tersedi a
di rumah saki t, manakah yang kamu pil i h: mel al ui
oper asi ataukah memi l i h teknol ogi ul tr asoni k?
Piki rkan faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi
pil i hanmu i tu.
Getaran dari gendang telinga masuk tel i nga bagi an
tengah. Tel i nga bagi an tengah i tu beri si ti ga tul ang
t er keci l dal am t ubuh manusi a. Gendang t el i nga
menggetarkan tiga tulang tersebut. Keti ga tul ang itu
adalah mar t i l , l andasan, dan sanggur di . Tulang-tulang ini
ber f ungsi sebagai si st em pengungki t yang
melipatgandakan gaya dan tekanan gelombang bunyi.
Tiga tulang tersebut meneruskan getaran bunyi ke telinga
bagian dalam.
Telinga bagian dalam berisi rumah siput yang berisi
cairan. Sel-sel rambut yang kecil di dalam rumah siput
bergetar menyebabkan impuls-impuls syaraf dikirim ke
otak mel alui syaraf auditori . Kerusakan pendengaran
yang disebabkan oleh bunyi keras tiba-tiba atau terus-
menerus umumnya diakibatkan kerusakan pada bagian
sel -sel seperti rambut yang keci l i ni . Apakah kamu
senang mendengarkan musik keras-keras? Ingat, bunyi-
bunyi ker as dapat mengaki bat kan ker usakan
pendengaran selamanya.
Intisari Subbab
Ultrasonografi
memungkinkan para orang
tua melihat bayi mereka
untuk pertama kali. Dalam
Jurnal IPA-mu, tulislah hal-
hal yang mungkin dapat
kamu pelajari dari
ultrasonografi, dan tulislah
sebuah karangan tentang
bagaimana perasaan
orang tua pada saat
melihat bayi mereka untuk
pertama kali.
Bab 10 Gelombang dan Bunyi 345
A. Getaran
1. Benda yang berget ar di t andai ol eh adanya gerak bol ak-bal i k mel al ui t i t i k
keseti mbangan. Gerak bandul ayunan dan gerak beban pada pegas merupakan
contoh-contoh benda yang bergetar.
2. Energi sebuah getaran di tunjukkan ol eh ampl i tudo getaran i tu. Semaki n besar
amplitudo sebuah getaran menunjukkan energi getaran itu semakin besar.
3. Selain dicirikan oleh energi, getaran juga dicirikan oleh periode dan frekuensi.
4. Benda yang bergetar dapat menyebabkan benda lain di sekitarnya turut bergetar
dengan frekuensi yang sama. Peristiwa ini disebut resonansi.
5. Peri ode sebuah ayunan t et ap besarnya, wal aupun ampl i t udonya berubah.
Berdasarkan kenyataan ini maka ayunan digunakan untuk penunjuk waktu.
B. Gelombang
1. Gelombang memindahkan energi getaran dari satu tempat ke tempat lain. Medium
gelombang tidak ikut berpindah, hanya bergetar di sekitar titik kesetimbangannya
saat gelombang melintas.
2. Berdasarkan perl unya medi um unt uk di l al ui gel ombang, gel ombang dapat
digolongkan menjadi gelombang mekanik dan elektromagnetik. Gelombang dapat
pula digolongkan menjadi gelombang transversal dan gelombang longitudinal bila
didasarkan arah getar terhadap arah rambat gelombang itu. arah getar gelombang
searah dengan arah rambatnya.
3. Jika cepat rambat suatu gelombang tetap, pada saat frekuensi meningkat, panjang
gelombang menurun dan sebaliknya.
C. Bunyi
1. Bunyi berasal dari getaran yang dipindahkan melalui medium dalam suatu rangkaian
renggangan dan rapatan (gelombang longitudinal).
2. Nada suatu bunyi menjadi lebih tinggi bila frekuensinya meningkat. Kuat bunyi
bunyi meningkat apabila amplitudo gelombang bunyi membesar.
3. Bunyi ultrasonik mempunyai beberapa kegunaan, misalnya dalam teknologi sonar
dan ultrasonografi.
Rangkuman
346 IPA SMP Kelas VIII
1. jarak antara titik-titik yang serupa pada
dua gelombang yang berurutan.
2. arah getar sama dengan rambat gerak
gel ombang.
3. bahan yang dilalui gelombang.
4. dinyatakan dalam hertz.
5. titik paling tinggi dari suatu gelombang
transversal.
10. jar ak dar i posi si di am medi um ke
lembah atau ke puncak gelombang.
7. yang dipindahkan gelombang.
8. dapat timbul dan bergerak dalam ruang
hampa.
9. ger ak bol ak-bal i k mel al ui t i t i k
kesetimbangan.
Pi l i h kat a at au ungkapan yang dapat mel engkapi
kal i mat ber i kut .
1. Semua gelombang membawa ... bergerak
maju.
a. materi c. materi dan energi
b. energi d. medium
2. Suat u gel ombang yang membawa
juml ah ener gi besar akan sel al u
mempunyai ....
a. amplitudo besar
b. amplitudo kecil
c. frekuensi tinggi
d. panjang gelombang pendek
3. Frekuensi gelombang dinyatakan dalam
....
a. hertz c. meter
b. desi bel d. meter/ sekon
4. Kamu mengetuk sebuah pi ntu. Kamu
meni mbul kan get aran yang bergerak
melalui ....
a. zat padat
b. zat cair
c. hampa
d. selain jawaban di atas
5. Unt uk medi um yang sama, ...
gel ombang yang mel al ui medi um i tu
tetap.
a. ampli tudo c. cepat rambat
b. frekuensi d. panjang
gelombang
6. Gelombang elektromagnetik ....
a. tidak memiliki panjang gelombang
b. tidak memiliki frekuensi
c. membutuhkan medium
d. memindahkan energi
7. Cont oh gel ombang el ekt romagnet i k
adalah ....
a. gelombang air
b. gelombang cahaya
c. gelombang pada tali
d. gelombang bunyi
Pasangkan Kat a-kat a Kunci I PA ber i kut (t i dak
semua kat a kunci di gunakan) dengan per nyat aan
di bawahnya.
Evaluasi
Reviu Perbendaharaan Kata
Gelombang
Pengecekan Konsep
a. ampli tudo
b. gel ombang
longitudinal
c. puncak
d. frekuensi
e. getaran
f. medium
g. energi
h. gelombang
transversal
i . lembah
j. gelombang
k. panjang gelombang
l . gelombang
elektromagnetik
Bab 10 Gelombang dan Bunyi 347
15. Sebuah gempa bumi berasal dari batuan
di bawah lautan Pasifik, menghasikan
suatu gelombang pasang yang mengenai
sebuah pulau yang jauh. Apakah ai r
yang mengenai pulau itu sama dengan
air yang ada di atas gempa itu? Jelaskan.
16. Dalam sistem komunikasi, satelit di atas
bumi atau radio dan televisi di rumah-
rumah di gunakan untuk memancar-
ul ang gel ombang el ekt r omagnet i k.
Bagaimana proses tersebut terjadi?
17. Suatu gelombang mempunyai panjang
gelombang 6 m dan cepat rambatnya 420
m/ s. Berapakah frekuensinya?
1. penggunaan gel ombang bunyi
berfrekuensi ti nggi
2. i l mu tentang bunyi
3. materi bergetar dal am arah yang sama
dengan arah gerak gel ombang
4. ti nggi rendahnya bunyi
5. mat er i yang di l al ui r ambat an
gel ombang
6. di nyatakan dal am hertz
7. t anggapan manusi a pada i nt ensi t as
bunyi
a. akusti k
b. gel ombang
l ongi t udi nal
c. frekuensi
d. i ntensi tas
e. getaran
f. kuat bunyi
g. medi um
h. nada
i . resonansi
j. gaung
k. gel ombang
transversal
l . teknol ogi
ul trasoni k
m. gel ombang
Pasangkan Kat a-kat a Kunci I PA ber i kut (t i dak
semua kat a kunci di gunakan) dengan per nyat aan
di bawahnya.
8. Si mpangan maksi mum suatu getaran
atau gelombang ditentukan oleh ....
a. panjang gelombangnya
b. frekuensinya
c. amplitudonya
d. cepat rambat
9. Peri st i wa saat gel ombang mengenai
permukaan disebut....
a. pembalikan
b. penambahan kelajuan
c. perubahan frekuensi
d. pemantulan
Jawabl ah per t anyaan di bawah dal am bukumu.
10. Bagai mana menent ukan ampl i t udo,
frekuensi, dan panjang gelombang pada
gelombang trasversal dan longitudinal?
11. Jel askan bagai mana ket er kai t an
gelombang dengan energi dan getaran.
12. Apakah yang di maksud dengan
resonansi?
13. Sebuah getaran memiliki frekuensi 12 Hz.
Berapakah periode getaran itu?
14. Sebuah ayunan melakukan 32 getaran
dal am wakt u 20 sekon. Ber apakah
frekuensinya?
17. Membuat hi potesi s. Buat l ah sebuah
hipotesis yang menjelaskan bagaimana
per i ode get ar an sebuah ayunan
dipengaruhi oleh panjang talinya.
18. Menghi tung. Lengkapilah tabel berikut
ini:
Pemahaman Konsep
Berfikir Kritis
Pengembangan Keterampilan
Bunyi
Reviu Perbendaharaan Kata
150 2,0
200 0,5
250 1,5
200 1,0
Kelajuan Frekuensi Panjang gel.
(m/s) (Hz) (m)
348 IPA SMP Kelas VIII
Jaw abl ah per t an y aan di baw ah den gan
menggunakan kal i mat yang l engkap.
11. Mengapa bunyi j am beker yang
dimasukkan dalam bejana yang kedap
udara menjadi lemah pada saat udara
dikeluarkan dari bejana itu?
12. Bagaimana gema dipergunakan untuk
mengukur jarak di bawah permukaan
air?
13. Suat u gel ombang bunyi mempunyai
panjang gel ombang 6 m dan
kecepat anya 420 m/ s. Ber apakah
frekuensinya?
14. Misalkan kamu sedang duduk di barisan
bel akang sebuah ruangan besar dan
seseorang di panggung meneri akkan
sebuah nada tinggi tepat pada saat orang
di sebel ahnya memukul drum besar.
Bunyi manakah yang kamu dengar lebih
dulu? Mengapa?
Pi l i hl ah kat a at au u n gkapan y an g dapat
mel engkapi kal i mat ber i kut .
1. Bunyi bergerak sebagai ....
a. gelombang transversal
b. gelombang elekromagnetik
c. gelombang cahaya
d. gelombang longitudinal
2. Kelajuan bunyi paling cepat bila bunyi
merambat dalam ....
a. ruang hampa
b. zat padat
c. zat cair
d. zat gas
3. Peni ngkat an kel ajuan bunyi dapat
disebabkan oleh meningkatnya ....
a. suhu medium
b. kerapatan medium
c. amplitudo gelombang bunyi
d. nada bunyi
4. Suatu bunyi dengan nada rendah selalu
mempunyai ... rendah.
a. ampli tudo
b. panjang gelombang
c. frekuensi
d. kecepatan gelombang
5. Kekerasan bunyi bergantung kepada ....
a. frekuensi
b. ampli tudo
c. panjang gelombang
d. nada
6. Pada saat ... maka intensitas bunyinya
menurun.
a. kecepatan gelombang menurun.
b. panjang gelombang menurun.
c. amplitudo menurun.
d. kualitas menurun.
7. Bunyi tidak dapat merambat melalui ....
a. zat padat c. zat gas
b. zat cair d. ruang hampa
8. Kamu mengetuk sebuah pi ntu. Kamu
meni mbul kan get aran yang bergerak
melalui ....
a. zat padat
b. zat cair
c. zat gas
d. hampa
9. Penggunaan bunyi untuk mengukur
jarak disebut ....
a. sonar
b. resonansi
c. kloaka
d. ultrasonografi
10. Perul angan bunyi yang terdengar bi la
bunyi di pant ul kan ol eh suat u
permukaan disebut ....
a. akustik
b. nada
c. gema
d. resonansi.
Pengecekan Konsep
Pemahaman Konsep
Berfikir Kritis
Bab 10 Gelombang dan Bunyi 349
19. Rancangan Percobaan: Coba gunakan
gul ungan kardus unt uk mengul angi
pr osedur yang di gu-nakan dal am
Kegi at an 10.3 unt uk menent ukan
frekuensi al amiah tabung itu. Apakah
kamu mendengar bunyi yang jel as?
Jelaskan, mengapa ya atau tidak!
20. Proyek: Dengan menggunakan bahan-
bahan yang kamu punyai di rumah, buat
sebuah i nst r umen musi k. Mai nkan
i nst r umen musi kmu unt uk t eman
sekel asmu dan jel askan bagai mana
kamu dapat mengubah nada
instrumenmu.
17. Menggunakan Tabel : Kamu memulai
bisnis pemotong rumput selama liburan.
Pemotong rumputmu mempunyai taraf
i nt ensi t as bunyi 100 dB. Dengan
menggunakan tabel di bawah, tentukan
ber apa jam sehar i kamu dapat
memot ong rumput hal aman dengan
aman? Jika kamu ingin bekerja dengan
waktu yang lebih lama, apa yang dapat
kamu l akukan unt uk mel i ndungi
pendengar anmu? Ji ka kel uar gamu
membeli pemotong rumput baru dengan
t i ngkat i nt ensi t as bunyi 95 dB,
bagai mana pengar uhnya t er hadap
bisni smu?
15. Hi potesi s: Bunyi merambat lebih lambat
di udar a pada t empat yang t i nggi
dari pada pada t empat yang rendah.
Rumuskan hipotesis untuk menjelaskan
pengamatan ini.
16. Penggunaan Bi l angan: Pel ajari cepat
rambat bunyi untuk berbagai medium
pada suhu 25C dalam tabel di bawah ini.
Urutkan medium dalam memindahkan
gelombang bunyi dari yang paling cepat
ke yang pal i ng l ambat . Per ki r akan
berapa kal i l ebi h cepat rambat bunyi
didalam baja dibanding di udara?
18. Membuat Gr af i k . Dengan meng-
gunakan data berikut ini, buatlah grafik
yang menunjukkan bagai mana cepat
r ambat bunyi ber ubah dengan
berubahnya suhu.
Kuat Bunyi Waktu yang
(dB) diperbolehkan (jam)
90 8
95 4
100 2
105 1
110 0,5
Rekomendasi Batas Kuat Bunyi
-10 325
0 331
10 337
20 343
Suhu Cepat Rambat Bunyi
(dalam m/s) (dalam
o
C)
Pengembangan Keterampilan
Penilaian Kinerja
Zat Kelajuan Bunyi
25C
Udara 347 m/s
Batu 3650 m/s
Gabus 500 m/s
Air 1498 m/s
Baja 5200 m/s
Perpindahan Bunyi
350 IPA SMP Kelas VIII
Bab 11 Cahaya dan Alat Optik 351
Cahaya
dan Alat Optik
BAB 11
A. Sifat-Sifat Cahaya
B. Cermin dan Lensa
C. Alat-Alat Optik
352 IPA SMP Kelas VIII

t
e
r
o
p
o
n
g

c
a
h
a
y
a
s
u
m
b
e
r

p
e
n
g
h
a
l
a
n
g
b
a
y
a
n
g
-
b
a
y
a
n
g
p
e
m
a
n
t
u
l
a
n
p
e
m
b
i
a
s
a
n
d
a
p
a
t

m
e
n
g
a
l
a
m
i

a
l
a
t
-
a
l
a
t

o
p
t
i
k

d
a
r
i

c
e
r
m
i
n

m
i
s
a
l
n
y
a

p
a
d
a

m
i
s
a
l
n
y
a

p
a
d
a

l
e
n
s
a
c
e
p
a
t


r
a
m
b
a
t

k
a
m
e
r
a

l
u
p

m
i
s
a
l
n
y
a

m
e
m
i
l
i
k
i

a
d
a

y
a
n
g

d
i
m
a
n
f
a
a
t
k
a
n

d
a
l
a
m

a
d
a

y
a
n
g

d
a
t
a
r
c
e
k
u
n
g
c
e
m
b
u
n
g
b
a
y
a
n
g
a
n
d
a
p
a
t

m
e
n
g
h
a
s
i
l
k
a
n

n
y
a
t
a

m
a
y
a
a
d
a

y
a
n
g

m
e
d
i
u
m

b
e
s
a
r
n
y
a

b
e
r
g
a
n
t
u
n
g
m
a
t
a

m
i
k
r
o
s
k
o
p

m
e
n
g
e
n
a
i
m
e
m
b
e
n
t
u
k
c
a
h
a
y
a

m
e
m
i
l
i
k
i
d
a
r
i
P
e
t
a

K
o
n
s
e
p

C
a
h
a
y
a

k
Peta Konsep
Bab 11 Cahaya dan Alat Optik 353
Peta Konsep
A
l
a
t

O
p
t
i
k

P
e
t
a

K
o
n
s
e
p

A
l
a
t

O
p
t
i
k

m
i
s
a
l
n
y
a
k
a
m
e
r
a

l
e
n
s
a

c
e
m
b
u
n
g

m
e
n
g
g
u
n
a
k
a
n

n
y
a
t
a

t
e
r
b
a
l
i
k

d
i
p
e
r
k
e
c
i
l


s
i
f
a
t

b
a
y
a
n
g
a
n
m
a
t
a

r
a
b
u
n

d
e
k
a
t

d
a
p
a
t

m
e
n
g
a
l
a
m
i
k
a
c
a
m
a
t
a

p
o
s
i
t
i
f


d
i
t
o
l
o
n
g

d
e
n
g
a
n
r
a
b
u
n

j
a
u
h

k
a
c
a
m
a
t
a

n
e
g
a
t
i
f


d
i
t
o
l
o
n
g

d
e
n
g
a
n
c
a
r
a

k
e
r
j
a

s
e
r
u
p
a

l
u
p

k
a
c
a
p
e
m
b
e
s
a
r

b
e
r
f
u
n
g
s
i

s
e
b
a
g
a
i
s
a
t
u

l
e
n
s
a

c
e
m
b
u
n
g


m
e
n
g
g
u
n
a
k
a
n

m
i
k
r
o
s
k
o
p

m
e
n
g
a
m
a
t
i

b
e
n
d
a

r
e
n
i
k

b
e
r
f
u
n
g
s
i

u
n
t
u
k

d
u
a

l
e
n
s
a

c
e
m
b
u
n
g


m
e
n
g
g
u
n
a
k
a
n

t
e
l
e
s
k
o
p

b
i
a
s

d
i
b
e
d
a
k
a
n

d
u
a

l
e
n
s
a

c
e
m
b
u
n
g


m
e
n
g
g
u
n
a
k
a
n

t
e
l
e
s
k
o
p

p
a
n
t
u
l

1

c
e
r
m
i
n

c
e
k
u
n
g
1

c
e
r
m
i
n

d
a
t
a
r

1

l
e
n
s
a

p
o
s
i
t
i
f


m
e
n
g
g
u
n
a
k
a
n

t
e
l
e
s
k
o
p

m
e
n
g
a
m
a
t
i

b
e
n
d
a

j
a
u
h

b
e
r
f
u
n
g
s
i

u
n
t
u
k

354 IPA SMP Kelas VIII
Cahaya dapat kita temui dimana-mana. Tetapi apakah cahaya itu? Cahaya menunjukkan
beberapa sifat tertentu yang mirip dengan sifat gelombang. Cahaya memantul dengan cara
yang sama seperti gelombang memantul. Pada bab ini kamu juga akan mengamati beberapa
sifat lain gelombang yang dimiliki cahaya, misalnya pembiasan dan dispersi. Kamu juga
akan mempelajari bagaimana mekanisme pemantulan cahaya pada cermin datar, cermin
cekung, dan cermi n cembung. Sel ain itu, kamu juga akan mempelajari bagai manakah
pembentukan bayangan karena pembiasan cahaya pada lensa cekung dan lensa cembung.
Kamu diharapkan dapat memanfaatkan berbagai aturan pemantulan dan pembiasan cahaya
dalam kehidupan sehari-hari. Selain itu, fenomena pemantulan dan pembiasan ini bermanfaat
untuk merancang alat-alat optik, misalnya pada lup, kamera, mikroskop, dan teropong.
Pada bagian ini kalian akan mempelajari bagaimana cahaya dapat dipecah. Untuk itu
kamu dapat menggunakan compact di sc (CD).
1. Arahkan bagian CD yang tidak tertutup label ke suatu sumber cahaya. Kalian dapat
menggunakan lampu atau matahari
2. Amati pola-pola warna yang dipantulkan oleh bagian CD tersebut
Mengamati Warna Cahaya
Cahaya
dan Alat Optik
BAB
11
Si f at Zat
Kegiatan Penyelidikan
Di skusi kan dengan t emanmu
muncul nya pol a pol a warna pada
permukaan CD
Bab 11 Cahaya dan Alat Optik 355
Amatilah alam sekitarmu. Langit cerah berwarna biru,
sawah hi jau kekuni ng-kuningan, serta bunga beraneka
warna. Tahukah kamu, bahwa kamu dapat melihat semua
itu karena adanya sesuatu di alam ini yang disebut cahaya.
Mungki n per nah t er jadi suat u mal am l ampu di
rumahmu padam. Dapatkah kamu melihat benda-benda di
sekitarmu? Apa yang harus kamu lakukan agar benda-benda
di sekitarmu itu dapat terlihat kembali? Lakukan kegiatan
dalam Lab Mi ni 11.1 untuk menyelidiki apa yang terjadi
pada dirimu jika tidak ada cahaya yang dapat ditangkap
oleh matamu.
A
Sifat-sifat Cahaya A
Apa yang terjadi seandainya kamu tidak dapat
melihat? Kegiatan ini akan memberimu pengalaman
seperti apakah jadinya seandainya kamu tidak dapat
melihat.
1. Dengan dibantu teman pasanganmu, tutuplah
matamu dengan kain.
2. Mintalah temanmu untuk menuntunmu berkeliling
ruangan kelas sehingga kamu tidak menabrak
benda. Ingatlah untuk berkonsentrasi kemana kamu
melangkah.
Analisis
Dalam Jurnal IPA-mu tulislah sebuah paragraf tentang
segala sesuatu yang kamu rasakan dan alami pada
saat matamu ditutup rapat.
Akan Seperti Apakah Jadinya?
Lab Mini 11.1
Kata-kata IPA
c ahaya
bayang- bayang
pemantulan
pembiasan
indeks bias
dispersi cahaya
Sumber: Dok. Penulis
356 IPA SMP Kelas VIII
Gambar 11.1
Sumber cahaya memancarkan cahaya ke
segala arah.
Gambar 11.2
Cahaya lilin hanya akan terlihat apabila
nyala lilin, kedua lubang pada kertas, dan
mata berada pada satu garis lurus.
Sudah sejak l ama manusi a menemukan bahwa api
dapat menghasilkan cahaya. Selanjutnya ditemukan obor,
l il i n, lampu minyak, sampai l ampu l istri k. Ki ta bahkan
menggunakan baterai untuk menyimpan energi yang dapat
menghasilkan cahaya pada lampu senter.
Alami atau buatan, cahaya mungkin merupakan suatu
mi steri bagi mu. Kamu ti dak dapat memegang cahaya.
Cahaya tidak mempunyai wujud, namun cahaya ada di
sekitarmu.
Kamu mungki n mengira ti dak tahu banyak tentang
cahaya. Itu tidak sepenuhnya benar. Sebab cahaya memiliki
beberapa sifat yang serupa dengan bunyi. Pada saat kamu
mempelajari cahaya, perhatikan persamaan dan perbedaan
antara cahaya dan bunyi. Sekarang, marilah kita pelajari
sifat-sifat cahaya itu.
Cahaya Merambat Lurus
Dari sebuah sumber cahaya, sepert i di t unjukkan
Gambar 11.1cahaya merambat ke semua arah. Apabila me-
dium yang dilalui cahaya itu serba sama, bagaimanakah
rambatan cahaya itu? Untuk menyelidiki bagaimana cahaya
merambat, lakukan kegiatan dalam Lab Mi ni 11.2 seperti
ditunjukkan Gambar 11.2.
Pernahkah kamu mer asa t akut dengan bayang-
bayangmu sendi ri ? Pernahkah kamu membuat bayang-
bayang di dinding dengan tanganmu? Mengapa bayang-
bayang dapat terbentuk?
Bayang-bayang terjadi sebagai akibat cahaya merambat
pada garis lurus. Hal ini tidak sulit untuk dipahami. Jika
kamu menyalakan lampu senter dalam ruangan yang gelap,
Sumber: Bakalian et al., 1994.
Sumber: Dok. Penulis
Bab 11 Cahaya dan Alat Optik 357
Lab Mini 11.2
Gambar 11.3
Keberadaan bayang-bayang merupakan
bukti bahwa cahaya merambat lurus.
kamu melihat suatu berkas cahaya lurus. Jika sebuah benda
memasuki ber kas t er sebut , maka benda t er sebut
menghal angi sebagi an cahaya tersebut dan di hasi l kan
sebuah bayang-bayang. Cahaya tidak membelok di sekitar
benda tersebut.
Bayang-bayang merupakan suatu daerah gelap yang
terbentuk pada saat sebuah benda menghalangi cahaya
yang mengenai suatu permukaan. Kamu dapat melihatnya
pada Gambar 11.3. Jika sumber cahaya cukup besar, bayang-
bayang seri ng terdi ri dari dua bagi an. Apabi l a cahaya
tersebut terhalang seluruhnya, terbentuklah umbra, yaitu
bagian pertama bayang-bayang yang sangat gelap. Daerah
di luar umbra meneri ma sebagi an cahaya, terbentuklah
penumbra, yaitu bagian kedua bayang-bayang yang terletak
di luar umbra dan tampak berwarna abu-abu kabur, seperti
Gambar 11.4.
Sumber: Dok. Penulis.
Bagaimana cahaya
merambat?
Prosedur
1. Ambil sebuah lilin dan
nyalakan lilin itu. Ambil
pula dua lembar kertas
karton.
2. Buatlah sebuah lubang
kecil pada masing-
masing karton itu.
Kemudian lihatlah nyala
lilin itu melalui kedua
lubang karton.
Analisis
1. Apa yang harus kamu
lakukan agar usahamu
berhasil?
2. Berupa apakah lintasan
358 IPA SMP Kelas VIII
Umbra
Penumbra
Gambar 11.5
Melihat bayanganmu sendiri di cermin
merupakan contoh pemantulan cahaya.
Berapa kali cahaya dipantulkan ketika
kamu menggunakan cermin?
Gambar 11.4
Bayang-bayang gelap (umbra) dan bayang-bayang
tambahan (penumbra) terbentuk oleh sumber cahaya
yang lebih besar dari titik.
Pemantulan Cahaya
Sesaat sebel um kamu ber angkat sekol ah, kamu
mungkin menyempatkan bercermin sejenak untuk melihat
penampilanmu. Agar kamu dapat melihat bayanganmu di
cermin, cahaya harus terpantul darimu, mengenai cermin,
dan dipantulkan kembali oleh cermin ke dalam matamu.
Pemantulan cahaya terjadi ketika cahaya mengenai suatu
benda dan dipantulkan oleh benda tersebut. Gambar 11.5
menunjukkan sebuah cont oh pemant ul an. Lakukan
kegiatan Lab. Mini 11.3.
Hukum Pemantulan
Perhatikan Gambar 11.6. Berkas sinar yang mengenai
cermin disebut sinar datang. Sedangkan berkas sinar yang
meninggalkan cermin disebut sinar pantul. Sebuah garis
putus-putus yang digambar tegak lurus permukaan cermin
di sebut gari s normal . Sudut yang di bentuk ol eh si nar
dat ang dan gari s normal di sebut sudut dat ang, yang
dilambangkan dengan i . Sedangkan sudut yang dibentuk
oleh sinar pantul dan garis normal disebut sudut pantul,
yang dilambangkan dengan r .
Hukum pemantulan menyatakan bahwa sudut dat ang
sama dengan sudut pant ul . Setiap cahaya yang dipantulkan,
apakah dipantulkan dari sebuah cermin, aluminium foil,
atau bulan mengikuti hukum pemantulan tersebut.
Sumber: Dok. Penulis
Sumber: McLaughin & Thonson, 1997
Lab Mini 11.3
Bayang-bayang
Prosedur
1. Dengan cahaya
matahari atau sumber
cahaya lain di
belakangmu, amati
bayang-bayangmu atau
bayang-bayang benda
lain.
2. Identifikasilah umbra
dan penumbranya.
Analisis
1. Apakah akan terjadi
perubahan bayang-
bayang apabila jenis
sumber cahaya
berubah?
Bab 11 Cahaya dan Alat Optik 359
Gambar 11.6
Setiap cahaya yang dipantulkan
oleh benda mengikuti hukum
pemantulan.
Gambar 11.7
Jalan sinar pada pemantulan
teratur.
Gambar 11.8
Jalan sinar pada pemantulan baur.
Permukaan halus
Permukaan tidak teratur
Jenis Pemantulan
Mengapa kamu dapat mel i hat pant ul anmu at au
bayanganmu pada cermin? Mengapa kamu tidak dapat
melihat pantulanmu atau bayanganmu pada dinding? Pada
kedua kasus tersebut cahaya di pant ul kan dari suat u
permukaan. Jawabannya terletak pada bagaimana cahaya
itu dipantulkan. Jeni s permukaan yang di kenai cahaya
menentukan j eni s pemantul an yang di hasi l kan.
Cermin mempunyai permukaan halus. Semua sinar
yang mencapai permukaan cermin datang dengan sudut
yang sama sehingga sinar itu juga dipantulkan pada sudut
yang sama. Jeni s pemant ul an i ni di sebut pemant ul an
teratur. Ini serupa dengan bola yang memantul dari lantai
datar , ditunjukkan Gambar 11.7
Permukaan suatu dinding tidak benar-benar halus. Ini
mungki n mengherankan kamu karena bol eh jadi kamu
berpikir bahwa kebanyakan dinding memiliki permukaan
halus. Jika kamu memperbesar permukaan suatu dinding,
kamu akan melihat bahwa permukaan itu kasar dan tidak
teratur.
Karena permukaan dinding tidak halus, tiap-tiap sinar
mencapai permukaan tersebut dengan sudut berbeda. Tiap-
tiap sinar masih mematuhi hukum pemantulan. Sehingga,
t i ap-ti ap si nar t ersebut di pantul kan pada sudut yang
berbeda. Jadi cahaya yang dipantulkan itu dihamburkan ke
segala arah. Cahaya yang di pantulkan yang tersebar ke
banyak arah yang berbeda dikarenakan suatu permukaan
ti dak t eratur di sebut pemantul an baur. Gambar 11.8
memperlihatkan pemantulan baur.
Cermin
i = sudut datang
r = sudut pantul
Garis
normal
sinar datang
sinar pantul
Sumber: Dok. Penulis
Sumber: Dok. Penulis
Pemantulan teratur
Pemantulan baur
360 IPA SMP Kelas VIII
Gambar 11.9
Pemantulan dari permukaan air yang halus menghasilkan
bayangan burung yang jelas. Jenis pemantulan apakah yang
dihasilkan ketika cahaya matahari mengenai gorilla di atas?
Meskipun pemantulan baur tidak dikehendaki untuk
mel i hat bayanganmu, pemant ul an baur i t u pent i ng.
Seandainya sinar matahari tidak dihamburkan ke segala arah
oleh permukaan tidak rata dan parti kel-partikel debu di
udara, kamu hanya akan dapat melihat benda-benda yang
terkena si nar matahari l angsung. Segal a sesuatu yang
terlindung di bawah pohon atau berada di dalam rumah
akan tidak terlihat karena berada dalam tempat gelap gulita.
Di samping i tu, cahaya sinar matahari akan begitu kuat
sehi ngga kamu akan mengal ami kesul i t an dal am
pengl i hat an. Kamu akan sul i t mel i hat gori l l a dal am
Gambar 11.9.
Pembiasan Cahaya
Gelombang-gelombang cahaya normalnya merambat
dalam garis lurus. Apabila gelombang-gelombang cahaya
itu bergerak dari satu jenis zat ke jenis zat yang lain, seperti
dari udara ke air, kecepatan gelombang cahaya itu berubah.
Bagaimana arah rambat cahaya, apabila cahaya merambat
dari satu jenis zat ke jenis zat lain, seperti dari udara menuju
ke air?
Kamu akan mendapatkan keanehan jika melakukan
kegiatan dalam Lab Mi ni 11.4, seperti yang ditunjukkan
Gambar 11.10. Cahaya di dalam gelas terisi air dan uang
l ogam pada Lab Mi ni 11.4 mengal ami pembel okan.
Bakalian et al., 1994.
Lab Mini 11.4
Penampakan Uang Logam
Prosedur
1. Letakkan uang logam
pada dasar cangkir
tidak tembus cahaya.
2. Melangkahlah mundur
sampai titik tepat uang
logam itu tidak tampak.
3. Mintalah temanmu
menuangkan air pelan-
pelan ke dalam gelas.
Analisis
1. Apa yang kamu amati?
Jelaskan mengapa ini
dapat terjadi.
2. Lukislah lintasan
cahaya dari uang
logam ke matamu
setelah air dituangkan
ke dalam cangkir.
Bab 11 Cahaya dan Alat Optik 361
Gambar 11.12
Cahaya dibiaskan pada saat
melewati air menuju ke udara.
Dimanakah kedudukan ikan
sebenarnya?
Gambar 11.10
Uang logam yang mula-mula tidak
tampak, setelah gelas diisi air, uang
logam itu menjadi tampak.
Gambar 11.11
Pembiasan menyebabkan tongkat di dalam akuarium
i t u k e l i h a t a n p a t a h . Mengapa hal ini terjadi?
Pembelokan ini disebabkan cahaya itu merambat melewati
zat -zat yang ber beda dan ber ubah kel ajuannya.
Pembel okan cahaya i t u di sebut pembi asan cahaya.
Pembi asan cahaya adalah pembelokan gelombang cahaya
yang di sebabkan oleh suatu perubahan dalam kel ajuan
gelombang cahaya pada saat gelombang cahaya tersebut
merambat dari satu zat ke zat lainnya.
Mengapa kamu dapat meli hat kembali uang logam
pada kegiatan dalam Lab Mini 11.3 setelah air dituangkan
ke dal am gelas? Cahaya yang berasal dari uang l ogam
berubah arah ketika cahaya itu merambat menuju matamu.
Cahaya i tu di bel okkan keti ka cahaya i t u mel ewat i ai r
menuju udara. Gambar 11.11 menunjukkan suatu contoh
pembiasan. Karena pembiasan, sebuah tongkat kelihatan
bengkok atau patah keti ka di celupkan ke
dal am ai r . Pembi asan j uga menye-
babkan i kan di dal am akuar i um,
Sumber: Awater et al., 1995.
Sumber: Dok. Penulis
Sumber: Dok. Penulis
362 IPA SMP Kelas VIII
seperti ditunjukkan Gambar 11.13 tampak lebih dekat ke
permukaan. Demi ki an juga hal nya uang l ogam, pada
Gambar 11.11, akan tampak lebih terangkat atau lebih dekat
ke permukaan sehingga terlihat oleh mata kamu.
Gambar 11.13A menunjukkan bahwa cahaya dibiaskan
atau di bel okkan mendekati garis normal. Hal i ni terjadi
karena laju cahaya di air lebih kecil daripada laju cahaya di
udara. Kel ajuan cahaya akan berkurang keti ka cahaya
merambat dari medium kurang rapat menuju medium lebih
rapat. Misalnya, dari udara menuju air.
Gambar 11.13B menunjukkan bahwa cahaya dibiaskan
menjauhi garis normal. Hal ini terjadi karena laju cahaya di
udara lebi h besar daripada l aju cahaya di ai r. Kel ajuan
cahaya akan bertambah jika cahaya merambat dari medium
lebih rapat menuju medium kurang rapat. Misalnya, dari
air menuju udara.
Indeks Bias
Setiap medium mempunyai suatu indeks bias tertentu,
yang merupakan suatu ukuran seberapa besar suatu bahan
membi askan cahaya. I ndek s bi as suat u zat adal ah
perbandingan kelajuan cahaya di udara dengan kelajuan
cahaya di dal am zat tersebut. Kelajuan cahaya di udara
selalu lebih besar daripada di dalam zat lain. Oleh karena
itu, indeks bias zat selain udara selalu lebih besar daripada
satu. Semakin besar indeks bias suatu zat, semakin besar
cahaya dibelokkan oleh zat tersebut.
Besarnya pembi asan juga bergantung pada panjang
gel ombang cahaya. Dal am spekt rum cahaya t ampak,
panjang gel ombang cahaya bervari asi dari gel ombang
merah yang terpanjang sampai gel ombang ungu yang
terpendek.
Dispersi Cahaya
Pernahkah kamu mel ihat pelangi di langit? Apakah
warna-warna dal am pel angi t ersebut ? Bagai manakah
terjadi nya warna-warna dal am pel angi i tu? Ji ka kamu
pernah melihat pelangi, berarti kamu pernah melihat suatu
cont oh per i st i wa di sper si cahaya. Di sper si cahaya
merupakan peri sti wa terurai nya cahaya puti h menjadi
warna-warna spektrum.
Udara
Air
Garis
Normal
Udara
Air
Garis
Normal
A
B
Gambar 11.13
Kelajuan cahaya menjadi lambat dan
dibiaskan mendekati garis normal pada
saat menuju medium lebih rapat (A).
Kelajuan cahaya bertambah saat cahaya
menuju ke medium kurang rapat dan
dibiaskan menjauhi garis normal (B).
Sumber: Dok. Penulis.
Bab 11 Cahaya dan Alat Optik 363
Gambar 11.14 menunjukkan apa yang terjadi ketika
cahaya put i h mel al ui sebuah pri sma. Pri sma segi t i ga
membiaskan cahaya dua kali. Pertama, pada saat cahaya
masuk ke dalam prisma dan kedua pada saat cahaya keluar
dari pri sma dan kel uar ke udara. Ol eh karena cahaya
dengan panjang gelombang lebih pendek dibiaskan lebih
besar daripada cahaya dengan panjang gelombang lebih
panjang, maka warna ungu dibelokkan paling besar. Warna
cahaya manakah yang kamu harapkan dibelokkan paling
keci l ? Sebagai hasi l dari pembi asan yang berbeda-beda
tersebut, warna-warna yang berbeda di pisahkan ketika
warna-warna tersebut keluar dari prisma.
Apakah cahaya yang meni nggal kan pr i sma
mengingatkan kamu pada sebuah pelangi? Sama halnya
dengan prisma, titik-titik hujan juga membiaskan cahaya.
Pembi asan cahaya dengan panjang gel ombang yang
berbeda dapat menyebabkan cahaya putih dari matahari
terurai menjadi warna-warna tunggal spektrum cahaya
tampak.
I sac Newton mengemukakan bahwa sesungguhnya
cahaya putih mengandung semua dari tujuh warna yang
terdapat pada pel angi . Berdasarkan urutan penurunan
panjang gelombang, maka warna-warna yang seharusnya
kamu lihat pada pelangi adalah merah, jingga, kuning, hijau,
biru, nila, dan ungu.
C
a
h
a
y
a
p
u
tih
M
e
ra
h
J
in
g
g
a
K
u
n
in
g
H
ija
u
B
i r u
U
n
g
u
Gambar 11.14
Cahaya putih diuraikan menjadi
warna-warna pelangi pada saat
cahaya putih melalui sebuah
prisma.
Sumber: cf. Bakalian et
al., 1995.
364 IPA SMP Kelas VIII
Gambar 11.15
Beberapa contoh benda gelap.
Benda-benda Gelap
Ti dak semua benda yang t ampak ol eh ki t a
memancar kan cahaya sendi r i . Benda-benda yang
memancarkan cahaya sendiri disebut sumber cahaya. Sangat
sedikit benda yang memancarkan cahaya sendiri. Dapatkah
kamu menyebut kan beber apa cont oh benda yang
memancarkan cahaya sendiri?
Sebagian besar benda-benda yang terdapat di sekitar
kita tidak memancarkan cahaya sendiri. Benda-benda yang
tidak memancarkan cahaya sendiri disebut benda gelap.
Pada Gambar 11.15 ditunjukkan beberapa contoh benda
gelap. Berdasarkan kemampuan suatu benda untuk dilewati
cahaya, benda gelap dapat dibedakan menjadi benda tidak
tembus cahaya, benda bening, dan benda tembus cahaya.
Benda-benda gelap yang menghalangi cahaya untuk
mel ewati nya di sebut opaque atau benda t i dak t embus
cahaya. Kayu, besi, dan sebagian besar bagian tubuhmu
adalah opaque. Kayu, besi, dan sebagian besar tubuhmu
i t u memantul kan at au menyerap energi cahaya. Pada
Gambar 11.15, tembok merupakan benda tidak tembus
cahaya.
Benda-benda yang membiarkan cahaya melewatinya
dengan mudah disebut t r anspar ans atau benda bening. Air,
udara, dan beberapa jenis kaca meneruskan cahaya dan
t i dak menyer ap cahaya. Pada Gambar 11.15, kaca
merupakan benda bening.
benda beni ng benda tembus cahaya
benda ti dak tembus cahaya
Sumber: Dok. Penulis
Bab 11 Cahaya dan Alat Optik 365
Gambar 11.16
Sinar merambat dari udara ke
kaca.
Benda-benda yang membi arkan sebagi an cahaya
melewatinya, namun menyebarkan sebagian cahaya lainnya
disebut t r ansl usens atau benda tembus cahaya. Kain korden
yang tipis, seperti yang terlihat pada Gambar 11.15, dan
beberapa jenis pl asti k merupakan contoh-contoh benda
tembus cahaya.
Hukum Pembiasan
Tentunya kamu sudah dapat menyebutkan contoh
kejadian sehari-hari yang dapat dijelaskan dengan konsep
pembi asan. Dasar kol am t ampak l ebi h dangkal dari
sebenarnya, sebatang pensil yang dicelupkan ke dalam air
tampak bengkok, merupakan contoh kejadian sehari-hari
yang berkaitan dengan terjadinya pembiasan cahaya.
Untuk memahami tentang pembiasan cahaya, kamu
dapat melakukan kegiatan seperti dalam Gambar 11.16.
Seberkas cahaya (sinar laser/ kotak cahaya) arahkan ke
permukaan kaca planparalel (lihat Gambar 11.16). Lakukan
juga untuk berbagai sudut datang.
Bagaimanakah arah sinar yang merambat melalui kaca
terhadap sinar datang dari kotak cahaya/ sinar laser?
Ternyata, sinar dibelokkan pada saat mengenai bidang
batas udara-kaca. Sinar datang dari udara dibiaskan dalam
kaca mendekati garis normal. Buatlah sebuah lingkaran
dengan pusat pada bidang batas, tempat pertemuan sinar
datang, sinar bias, dan garis normal, seperti ditunjukkan
Gambar 11.17. Hitunglah Perbandi ngan proyeksi sinar
datang dan proyeksi si nar bi as untuk berbagai sudut
datang, mi salnya A O di bandi ng BO, dan seterusnya.
Bagaimanakah nilai perbandingan tersebut?
Berdasarkan kegi atan di at as, dapat di si mpul kan
bahwa: Perbandingan proyeksi sinar datang dan proyeksi
sinar bias pada perambatan cahaya dari satu medium ke
medium lain merupakan bilangan tetap. Orang pertama
yang menemukan bahwa terdapat perbandi ngan yang
tetap antara proyeksi sinar datang dengan proyeksi sinar
bias itu adalah seorang ilmuwan Belanda bernama Snellius.
Ol eh karena i tu, pernyataan tersebut di kenal sebagai
huk um Snel l i us. Per hat i kan Gambar 11.16 unt uk
memahami hukum Snellius.

i
r
Udara
Kaca
S
i
n
a
r
b
i
a
s
S
i
n
a
r
d
a
t
a
n
g
Sudut
bias
Sudut
datang
Garis
normal
Udara

366 IPA SMP Kelas VIII


Gambar 11.17
Lintasan sinar berbagai sudut datang dari
udara ke kaca.

. . .
B
A
A
B
Kaca
Udara
O
Ni l ai perbandi ngan tersebut di kenal dengan nama
i ndeks bi as, dan dinyatakan dengan lambang n. Jadi, untuk
sinar dari udara ke kaca, indeks bias kaca adalah:
Sinar datang masuk ke kaca, dibiaskan mendekati garis
normal. Sudut datang adalah sudut yang dibentuk sinar
datang dan garis normal. Sudut bi as adalah sudut yang
dibentuk sinar bias dengan garis normal.
Berdasarkan kegiatan di atas juga dapat disimpulkan
bahwa:
(1) Jika sinar merambat dari zat optik kurang rapat ke
zat optik lebih rapat, maka sinar dibiaskan mendekati garis
normal. (2) Sebaliknya, jika sinar merambat dari zat optik
lebih rapat ke zat optik kurang rapat, maka sinar dibiaskan
menjauhi garis normal. (3) Sinar datang, garis normal, dan
sinar bias terletak pada satu bidang datar.
n
kaca
=
AO
BO
Bab 11 Cahaya dan Alat Optik 367
Hukum Pembiasan
Soal Contoh
1. Sinar merambat dari udara ke air,
dilukiskan seperti gambar berikut.
Berdasarkan gambar tersebut, berapakah
indeks bias air tersebut?
Langkah-langkah Penyelesaian:
1. Apa yang diketahui?
Proyeksi sinar datang, A O = 4 satuan
Proyeksi sinar bias, B O = 3 satuan
2. Apa yang ditanyakan?
Indeks bias air, n
air
.
3. Gunakan persamaan, n
air
. = A O/ B O
4. Penyelesaian,
n
air
. = A O/ B O
= 4/ 3
2. Sinar merambat dari udara ke kaca,
dilukiskan seperti pada gambar berikut.
Langkah-langkah Penyelesaian:
1. Apa yang diketahui?
Proyeksi sinar datang, A O = 3 satuan
Proyeksi sinar bias, B O = 2 satuan
2. Apa yang ditanyakan?
Indeks bias air, n
kac a
.
3. Gunakan persamaan, n
air
. = A O/ B O
4. Penyelesaian,
n
air
. = A O/ B O
= 3/ 2
Soal Latihan
1. Sinar merambat dari udara ke suatu medium
yang lebih rapat, dilukiskan seperti pada
gambar berikut. Berapakah indeks bias me-
dium tersebut?
2. Jika indeks bias suatu medium besarnya 5/ 3,
bagaimanakah lintasan sinar jika merambat
dari udara masuk ke dalam medium tersebut?
Lintasan sinar dari udara ke
air.
Lintasan sinar dari udara ke
kaca.
B

. . .
B
A
A
Kaca
Udara
O
. . .
B

. . .
B
A
A
Air
Udara
O
. . . . .
Penggunaan Matematika
368 IPA SMP Kelas VIII
1. Nyatakan hukum pemantulan.
2. Pada saat cahaya merambat dari udara masuk ke kaca dengan
membentuk sudut tertentu, cahaya itu dibiaskan mendekati ataukah menjauhi garis
normal?
3. Apakah yang dimaksud dengan indeks bias?
4. Warna cahaya apakah yang dibiaskan terbesar? dan warna cahaya apakah yang dibiaskan
terkeci l?
5. Jelaskan bagaimana bayang-bayang dapat terbentuk.
6. Mengapa kamu dapat melihat bayanganmu di danau dengan jelas pada hari tak berangin,
namun kamu tidak dapat melihat bayanganmu pada hari berangin?
7. Jika kamu mendesain sebuah rumah bawah tanah, apakah yang akan kamu lakukan
untuk memperoleh cahaya matahari masuk ke dalam ruangan?
Intisari Subbab
Bab 11 Cahaya dan Alat Optik 369
Gambar 11.18
Cermin datar membentuk bayangan
tegak, mempunyai ukuran yang
sama dengan benda, maya, dan
berbalik sisi.
Pada Subbab E kamu tel ah mempel ajari si f at-si fat
cahaya, yaitu pemantulan dan pembi asan. Pemantulan
terkait erat dengan cermin. Sedangkan pembiasan terkait
er at dengan l ensa. Pada Subbab F i ni kamu akan
mempelajari tentang cermin dan lensa.
Cermin
Cer mi n t er buat dar i kaca yang sal ah sat u
permukaannya dilapisi dengan lembaran tipis aluminium
at au per ak. Cahaya yang mengenai cer mi n akan
di pantulkan. Ada tiga jenis cermin, yai tu cermin datar,
cekung, dan cembung.
Cermin Datar
Jeni s cer mi n yang ser i ng kamu gunakan unt uk
bercermin setiap pagi adalah sebuah cermin datar. Cermi n
datar adalah sepotong kaca datar yang dil apisi dengan
bahan yang bersifat memantulkan cahaya pada salah satu
permukaannya.
Pernahkah kamu melihat bayangan seluruh tubuhmu
pada cermin datar? Apa yang kamu lihat pada saat kamu
berdiri di depan cermin itu? Bayanganmu kelihatan tegak
dengan ukuran yang sama dengan ukuranmu.
Cermin
Bayangan
maya
Benda
Sumber: Giancolli, 2005.
A
Cermin dan Lensa
B
Dinding
Kata-kata IPA
cermin datar
bayangan maya
cermin cekung
titik fokus
panjang fokus
bayangan nyata
cermin cembung
lensa cembung
lensa cekung
370 IPA SMP Kelas VIII
Gambar 11.19
Sinar-sinar datang paralel dengan sumbu
cermin dari sebuah cermin cekung
dipantulkan memusat pada titik fokus F (A).
Sinar-sinar datang paralel dengan sumbu
cermin dari sebuah cermin cembung
dipantulkan menyebar seperti berasal dari
titik fokus F di belakang cermin tersebut
(B).
Bayanganmu tampak di belakang cermin karena kamu
merasa cahaya yang di pantul kan itu seperti datang dari
suatu tempat di bel akang cermi n. Bayangan i tu disebut
bayangan maya. Bayangan maya adalah suatu bayangan
yang tidak dapat ditangkap dengan layar. Artinya apabila
di belakang cermin itu diletakkan layar, pada layar itu tidak
akan tampak bayangan tersebut. Hal ini dikarenakan cermin
tersebut tidak tembus cahaya, dan tidak ada sinar cahaya
di belakang cermin yang berasal dari kamu.
Cermin Cekung dan Cermin Cembung
Cermi n ti dak sel al u datar. Ji ka permukaan sebuah
cermin melengkung ke dalam, cermin itu disebut cermin
cekung (Gambar 11.19A). Jika permukaan sebuah cermin
melengkung ke luar cermin itu disebut cermin cembung
(Gambar 11.19B). Cermin cekung dan cermin cembung
masing-masing memiliki tiga titik penting, yaitu titik fokus
F, ti ti k pusat kel engkungan C, dan ti ti k pusat opti k A.
Kedua cermin tersebut memiliki sumbu utama atau sumbu
optik, yaitu garis lurus yang ditarik melalui ke ti ga ti tik
tersebut. CA adalah jari-jari cermin (R) dan titik F berada di
tengah-tengah CA. Oleh karena itu, CF = FA. FA adalah
panjang fokus (f).
Bayangan yang dihasilkan cermin cekung dan cermin
cembung dapat diperoleh dengan meng-gambar tiga sinar
istimewa. Ketiga sinar tersebut ditandai dengan 1, 2, dan 3
pada Gambar 11.20A dan Gambar 11.20B. Sinar 1 yang
datang sejajar dengan sumbu cermin dipantulkan melalui
A
B
Sumber: Dok. Penulis
Gambar 11.18 menunjukkan bagaimana bayangan-mu
terbentuk oleh cermin datar. Cahaya dari kamu menuju
cermin dan dipantulkan kembali dari cermin ke matamu.
A
F
C Sumbu cermin Sumbu cermin
A
Bab 11 Cahaya dan Alat Optik 371
Gambar 11.20
Tiga sinar istimewa pada
cermin cekung (A).
Tiga sinar istimewa pada cermin
cembung (B).
titik fokus F untuk cermin cekung, Gambar 11.20A atas, dan
dipantulkan seperti datang dari titik fokus internal untuk
cermin cembung, Gambar 11.20B atas. Sinar 2 yang datang
melalui titik pusat kelengkungan cermi n C di pantul kan
kembali sepanjang jalan yang sama pada saat datang untuk
cermin cekung, Gambar 11.20A tengah, dan tampak seperti
dipantulkan dari titik pusat kelengkungan internal C untuk
cermin cembung, Gambar 11.20B tengah. Sinar 3 yang
datang melalui titik fokus F dipantulkan sejajar dengan
sumbu cermin untuk cermin cekung, Gambar 11.20A bawah,
dan sinar 3 yang datang ke arah titik fokus internal cermin
cembung F di pantul kan sejajar dengan sumbu cermi n,
Gambar 11.20B bawah.
Bunga pada Gambar 11.20A dipantulkan oleh sebuah
cermin cekung. Cermi n cekung menghasi lkan bayangan
yang berbeda dengan bayangan yang dihasilkan oleh cermin
datar. Bayangan yang di bentuk bergantung pada letak
benda di depan cermin tersebut. Untuk lebih memperjelas
lakukan kegiatan pada Lab. Mini 11.5.
A A
A A
A
A
A
B
Sumber: Dok. Penulis
372 IPA SMP Kelas VIII
Gambar 11.20
A. Bayangan pada cermin cekung
diperbesar dan terbalik .
B. Diagram cahaya menunjukkan
bagaimana bayangan tersebut
diperoleh.
Benda
Titik fokus
Sumbu cermin
Bayangan
nyata terbalik
1
2
Sumber: McLaughin & Thonson, 1997
Gambar 11.20 B memperl i hat kan sal ah sat u cara
pembentukan bayangan pada cermin cekung. Sinar 1 yang
sejajar dengan sumbu optik dipantulkan melalui titik fokus.
Sinar 2 melalui titik fokus dipantulkan sejajar sumbu optik.
Perpotongan sinar-sinar pantul itu menghasilkan bayangan
nyata terbal i k. Bil a kamu mel etakkan layar tepat pada
tempat bayangan tersebut, maka bayangan tersebut akan
tampak pada layar.
Gambar 11.21 memper l i hat kan bayangan yang
di hasi l kan ol eh benda yang di l etakkan pada berbagai
tempat di depan cermin cekung. Bayangan yang dihasilkan
oleh benda yang berada di antara puncak cermin (A) dan
titik fokus (F) adalah maya, tegak, dan diperbesar (Gambar
11.21A). Pada Gambar 11.21A sinar yang datang menuju
puncak cermin A tersebut dipantulkan dengan sudut pantul
sama dengan sudut datang. Bayangan yang dihasilkan oleh
benda yang berada di antara titik fokus (F) dan titik pusat
kel eng-kungan cermi n (C) adal ah nyata, terbal i k, dan
Bab 11 Cahaya dan Alat Optik 373
diperbesar (Gambar 11.22B). Bayangan yang dihasilkan
ol eh benda yang ber ada di bel akang t i t i k pusat
kel engkungan cermi n (C) adal ah nyat a, t erbal i k, dan
diperkecil (Gambar 11.22C).
Apa yang terjadi jika kamu menempatkan sebuah benda
t epat pada t i t i k f okus cermi n cekung? Gambar 6.22
memperlihatkan bahwa jika benda diletakkan pada titik
fokus, maka cermi n memantul kan semua si nar cahaya
secara sejajar dengan sumbu cermin. Tidak ada bayangan
yang dapat dilihat karena sinar-sinar itu tidak berpotongan.
Gambar 11.21
Bayangan yang dihasilkan oleh cermin
cekung bergantung pada letak benda
terhadap titik fokus. Dimanakah benda
harus diletakkan agar diperoleh bayangan
maya?
Bayangan
maya
Objek
C F
A
Benda terletak di antara puncak cermin dan
titik fokus
Benda terletak di antara titik fokus dan
titik pusat kelengkungan cermin
Benda terletak di belakang titik pusat kelengkungan
cermin
Bayangan
nyata
Objek
F C
A
Bayangan
nyata
F
C A
Objek
B
A
C

Lab Mini 11.5


Apa yang terjadi terhadap
bayangan benda pada
cermin cekung ketika jarak
benda terhadap cermin itu
diu-bah?
Prosedur
1. Peganglah sebuah
sendok besar meng-kilap
dekat cahaya terang.
2. Lihatlah bayanganmu
pada bagian dalam
sendok itu.
3. Gerakkan secara pelan-
pelan sendok itu
mendekati dan men-jauhi
wajahmu.
Analisis
1. Bagaimana bayangan itu
berubah?
2. Menurut pendapatmu apa
yang terjadi jika kamu
menggunakan bagian
belakang sendok dalam
percobaan ini? Cobalah!
Bagaimana
pengamatanmu berbeda
dengan pengamatan
pertama.
374 IPA SMP Kelas VIII
Gambar 11.22
Sinar cahaya datang dari titik fokus
dipantulkan sejajar sumbu optik.
Berkas cahaya
Titik fokus
Sumbu cermin
Bola lampu
Berkas cahaya
Pernahkah kamu membuka bagi an depan l ampu
senter? Kamu pasti menemukan cermin cekung di belakang
bol a lampu senter. Bol a lampu tersebut di letakkan pada
titik fokus cermin agar diperoleh berkas cahaya yang kuat.
Cermin cekung juga digunakan pada lampu utama mobil
dan lampu sorot untuk menghasil kan si nar-si nar yang
mendekati sejajar.
Pernahkah kamu mel ihat sebuah cermin besar yang
dipasang di atas lorong-lorong sebuah toko? Jenis cermin
yang melengkung ke luar seperti ditunjukkan pada Gambar
11.23A di sebut cer mi n cembung. Gambar 11.23B
menunjukkan bagai mana cermi n cembung t er sebut
menghasi lkan bayangan dengan menggam-barkan sinar
sejajar sumbu cermi n (Si nar 1) dan si nar menuju pusat
kelengkungan cermin (Sinar 2). Sinar-sinar pantul cermin
cembung menyebar ke luar sehingga tidak pernah bertemu.
Oleh karena itu, bayangan cermin cembung selalu maya,
tegak, dan lebih kecil daripada benda sebenarnya.
Di samping itu, karena cermin cembung menyebarkan
si nar pant ul , maka cermi n cembung memungki nkan
di perol eh daerah pandang yang l uas. I tul ah sebabnya
mengapa cermin cembung banyak digunakan di tempat-
tempat tertentu seperti toko swalayan, pabri k, dan kaca
spion mobil.
Perl u kamu perhati kan bahwa mel al ui kaca spi on
perkiraanmu terhadap jarak dapat salah. Seperti terlihat
pada Gambar 11.23B, bayangan maya l ebi h keci l i t u
menimbulkan kesan benda sebenarnya di belakang mobil
i t u tampak l ebi h jauh bi l a di l i hat mel al ui kaca spi on.
Artinya benda yang sebenarnya sudah dekat itu terli hat
masih jauh l ewat kaca spi on. Sejuml ah kaca spion yang
Bab 11 Cahaya dan Alat Optik 375
di pasang di sampi ng l uar mobi l memper i ngat kan
pengemudi bahwa jarak dan ukuran yang terlihat di kaca
spion tidak seperti jarak dan ukuran yang sebenarnya.
A
Sumber: Dok. Penulis
Siswa
Sumbu
cermin
Permukaan
cermin
cembung
Bayangan
maya
F C

Persamaan Cermin Cekung dan Cermin


Cembung
Hubungan antara jarak benda, jarak bayangan, dan jarak
fokus pada cermin cekung dan cermin cembung, dapat
dinyatakan dengan persamaan berikut ini.
1 1 1
s
o
s
i
f
+ =
Ket er angan:
s
o
= jarak benda ke cermi n (meter)
s
i
= jarak bayangan ke cermin (meter)
f = jarak fokus cermi n (meter)
Sedangkan jarak fokus cermi n cekung maupun
cermin cembung dapat dinyatakan dengan persamaan
f = R
Ol eh karena i tu persamaan cermi n cekung dan
cermin cembung dapat pula dinyatakan dengan persamaan:
dengan R adalah jari-jari kelengkungan cermin.
1 1 2
s
o
s
i
R
+ =
Gambar 11.23
Sebuah cermin cembung
membentuk bayangan maya suatu
benda yang selalu tegak dan lebih
kecil daripada benda tersebut (A).
Cermin itu menyebarkan sinar yang
dipantulkan untuk membentuk
bayangan maya tersebut (B).
376 IPA SMP Kelas VIII
Dal am menggunakan per samaan cer mi n cekung
maupun cermin cembung, perlu diperhatikan aturan-aturan
tanda berikut ini.
1. Jarak benda (s
o
) bertanda positif (+) untuk benda nyata
(benda terletak di depan cermin) dan bertanda negatif
(-) unt uk benda maya (benda t erl etak di bel akang
cermin).
2. Jarak bayangan (s
i
) bertanda positif (+) untuk bayangan
nyata (bayangan terletak di depan cermin) dan bertanda
negatif (-) untuk bayangan maya (bayangan terletak di
belakang cermin).
3. Jari -j ari kel engkungan (R) dan j arak f okus (f) bertanda
positif (+) untuk cermin cekung dan bertanda negatif (-
) untuk cermin cembung.
Perhati kan cont oh beri kut untuk l ebi h memahami
hubungan jarak benda dan jarak bayangan.
Bab 11 Cahaya dan Alat Optik 377
Penggunaan Persamaan Cermin Cekung dan Cermin Cembung
Soal Contoh:
Seb uah bend a terleta k 100 c m di d epan c ermin c ekung yang memiliki ja ri-jari
kelengkungan 120 c m. Tentukanlah letak bayangan benda itu.
Langkah-langkah Penyelesaian:
1. Apa yang diketahui?
Jarak benda, s
o
= 100 cm
Jari-jari kelengkungan cermin cekung, R = 120 cm
2. Apa yang ditanyakan?
Jarak bayangan, s
i
3. Gunakan persamaan:
4. Penyelesaian:
Jadi letak bayangan benda itu adalah 150 c m di depan c ermin.
Soal Latihan
1. Sebuah benda berada 25 cm dari sebuah cermin cekung dengan jari-jari 80 cm.
Tentukan letak bayangannya dari cermin.
2. Sebuah benda diletakkan 30 cm di depan sebuah cermin cembung dengan jari-
jari 40 cm. Tentukanlah letak bayangannya dari cermin.
Petunjuk: Hasilnya akan berharga positif atau negatif?
1 1 2
s
o
s
i
R
+ =
1 1 2
s
o
s
i
R
+ =
1 1 2
100 s
i
120
+ =
1 1 1
100 s
i
60
+ =
1 1 1
s
i
60 100
_
=
1 10 6
s
i
600 600
_
=
1 4
s
i
600
4 s
i
= 600
s
i
= 600/ 4
s
i
= 150 cm
=
Penggunaan Matematika
378 IPA SMP Kelas VIII
Melihat ke Belakang dengan Cermin-cermin Mobil
Jenis c ermin apakah yang sering kamu lihat di dalam atau di luar sebuah mobil?
Cermin-c ermin yang dipasang di samping atau di dalam mobil sangat penting untuk
keamanan dalam mengendarai mobil. Pernahkah kamu memperhatikan c ermin-
c ermin samping pada mobil-mobil dan truk-truk yang diberi peringatan berbunyi
BENDA-BENDA DI DALAM CERMIN JARAK SESUNGGUHNYA LEBIH DEKAT DARIPADA
JARAK YANG TAMPAK DI DALAM CERMIN! Cermin pandangan ke belakang yang
dipasang di dalam mobil di atas pengemudi tidak diberi peringatan ini.
Jika kamu memperhatikan bentuk c ermin ini sec ara c ermat, maka kamu akan
melihat bahwa c ermin yang di dalam tersebut adalah c ermin datar. Sementara itu,
c ermin-c ermin d engan peringat an sepert i di at as adalah c ermin c embung.
Dapatkah kamu pikirkan tempat-tempat lain pada permukaan mobil yang memiliki
sifat dapat memantulkan?
Pecahkan Masalah Berikut
1. Jelaskan bentuk bayangan yang akan kamu lihat jika kamu melihat wajahmu
secara dekat pada masing-masing cermin yang telah dibahas di atas.
2. Jenis bayangan apakah yang terbentuk pada sebuah c ermin c embung, nyata
atau maya? Jelaskan!.
Berpikir Kritis
Jelaskan mengapa cermin
cembung digunakan
sebagai kaca pandangan ke
belakang yang dipasang di
samping kiri dan kanan
mobil? Mengapa cermin-
cermin itu kadang-kadang
ditempeli dengan suatu
peringatan?
Sumber: Dok. Penulis.
Pemecahan Masalah
Bab 11 Cahaya dan Alat Optik 379
Bayangan dari Bayangan
Kamu mu n gki n ser i n g mel i hat w aj ahmu di depan
cer mi n. Namun, per nahkah kamu mel i hat pant ul an bayangan dar i bagi an
bel akang kepal amu? Ji ka per nah, besar kemungki nan kamu mel i hat ke dal am
cer mi n keci l yang di pegang dengan membent uk sudut di depan waj ahmu
ke dal am cer mi n besar yang di t empat kan t epat di bel akangmu. Kamu
sebenar nya mel i hat suat u bayangan dar i bayangan per t ama dar i bagi an
bel akang kepal amu. Lakukan kegi at an ber i kut unt uk menghasi l kan banyak bayangan.
Permasalahan
Bagaimana kamu dapat memperbanyak
bayangan sebuah benda?
Alat dan Bahan
z 2 buah cermin datar
z plester perekat
z busur derajat
z penjepit kertas
Prosedur
1. Letakkan dua buah cermin datar secara
ber dampi ngan dan l engket kan ke-
duanya dengan plester perekat sehingga
kedua cermi n i t u dapat di buka dan
ditutup. Tandai kedua cermin itu dengan
R dan L seperti yang ditunjukkan pada
gambar.
2. Letakkan cermin-cermin itu berdiri pada
sel embar kert as, dan dengan meng-
gunakan busur der aj at , buat kedua
cermi n i tu sampai membentuk sudut
72o. Tandai posisi cermin R pada kertas.
3. Bengkokkan sal ah satu kaki penjepi t
kertas secara tegak lurus dan tempatkan
di depan cermin R.
4. Hitung jumlah bayangan penjepit kertas
yang kamu lihat pada cermin R dan L.
Jangan kamu pindahkan penjepit kertas
itu.
5. Hi t ung juml ah bayangan pada saat
kamu membuka cermi n secara pelan-
pelan sampai 90
o
dan kemudian 120
o
.
6. Buat sebuah tabel data untuk mencatat
jumlah bayangan yang dapat kamu lihat
di cermin R dan L pada posisi 72
o
, 90
o
,
dan 120
o
.
Analisis
1. Susunan cermin tersebut menciptakan
suatu bayangan dari sebuah lingkaran
utuh yang t erbagi menjadi beberapa
petak. Berapa banyak petak yang kamu
amati dengan sudut 72o, 90o, dan 120o?
Kesimpulan dan Aplikasi
1. Ber apa besar nya sudut yang akan
membagi sebuah l ingkaran menjadi 6
pet ak. Rumusk an hi pot esi s ber apa
banyak bayangan yang akan dihasilkan.
2. Anal i si s hasi l -hasi l mu unt uk
menentukan predi ktor yang lebih baik
tentang banyaknya bayangan penjepit
yang dapat di l i hat , yai t u banyak
bayangan cermin atau banyak petak.
Data dan Pengamatan
Sudut
antara dua
Jumlah bayangan
72
o
R L
90
o
120
o
380 IPA SMP Kelas VIII
Lensa
Per nahkah kamu menggunakan kaca pembesar ,
kamera, atau mikroskop? Jika pernah, berarti kamu pernah
menggunakan lensa untuk membentuk bayangan. Lensa
adalah benda bening yang membiaskan cahaya.
Kebanyakan lensa terbuat dari kaca atau plastik dengan
dua per mukaan. Lensa mempunyai dua permukaan
lengkung (Gambar 11.24) atau satu permukaan lengkung.
Seperti halnya cermin lengkung, berdasarkan bentuknya,
lensa dibedakan atas lensa cembung dan lensa cekung.
Lensa Cembung
Lensa cembung adalah lensa dengan bagian tengah
lebih tebal daripada bagian tepi. Sinar-sinar cahaya yang
datang sejajar sumbu lensa dibiaskan menuju titik fokus.
Sinar-sinar itu mengumpul pada titik fokus, sehingga sinar-
si nar i tu bi sa membentuk bayangan nyata yang dapat
diproyeksikan pada layar.
Besar pembiasan cahaya pada suatu lensa bergantung
pada indeks bias bahan lensa dan lengkung permukaan
lensa, sedangkan indeks bias bergantung pada cepat rambat
cahaya dalam bahan l ensa tersebut. Seperti di tunjukkan
Gambar 11.24, l ensa cembung tebal akan membi askan
cahaya lebih besar daripada lensa cembung tipis. Panjang
Gambar 11.24
Sebuah lensa cembung tebal (A)
membelokkan cahaya lebih besar daripada
lensa cembung tipis (B). Lensa mana yang
mempunyai panjang fokus lebih pendek?
Titik fokus
Titik fokus
Sumbu
lensa
Sumbu
lensa
Panjang
fokus
Panjang
fokus
Pusat
lensa
A
B
Sumber: Awater, et al., 1995
Bab 11 Cahaya dan Alat Optik 381
fokus lensa cembung tebal lebih pendek daripada panjang
fokus lensa cembung tipis.
Seperti hal nya pada cermi n, pada l ensa juga dapat
digambarkan tiga sinar istimewa seperti ditunjukkan pada
Gambar 11.25. Sinar 1 digambarkan datang sejajar sumbu
lensa dan dibiaskan lensa tersebut sehingga sinar tersebut
kel uar mel al ui t i ti k f okus F (Gambar 11.25A). Si nar 2
digambar datang melalui titik fokus F dan dibiaskan lensa
tersebut sehingga sinar tersebut keluar sejajar sumbu lensa
(Gambar 11.25B). Sinar 3 digambar datang melalui pusat
lensa dan keluar dari lensa tetap lurus segaris dengan sinar
dat ang tersebut (Gambar 11.25C). Untuk mel uki skan
bayangan suatu benda, sekurang-kurangnya di perlukan
dua sinar istimewa (Gambar 11.25D).
Lensa cembung dapat menghasi l kan banyak jeni s
bayangan, bai k nyat a maupun maya, t egak, t erbal i k,
diperbesar, atau diperkecil. Jenis bayangan yang dibentuk
bergantung pada posisi benda dan panjang fokus lensa.
Diagram pada Gambar 11.26 menun-jukkan bayangan yang
dihasilkan dari tiga lokasi benda yang berbeda yang dilukis
dengan meng-gunakan satu sinar datang sejajar sumbu
lensa (Sinar 1) dan satu sinar datang melalui pusat lensa
(Sinar 2).
Benda
F
3
Benda
Benda
Benda
Bayangan

Sinar 1 sejajar sumbu


lensa dibiaskan mela-
lui F.
Sinar 2 melalui F dan
dibiaskan paralel
dengan sumbu lensa.
Sinar 3 melalui pusat
lensa dan terus
menembus lensa
menurut garis lurus.
A
B
C
Gambar 11.25
Tiga sinar istimewa pada lensa
cembung.
Untuk melukiskan
bayangan suatu benda,
sekurang-kurangnya
diperlukan dua sinar
istimewa.
D
382 IPA SMP Kelas VIII
Lensa Cekung
lebih tipis daripada bagian tepi. Seperti ditunjukkan
pada Gambar 11.27A, cahaya yang lewat melalui sebuah
lensa cekung dibelokkan ke arah tepi lensa atau menjauhi
sumbu lensa. Sinar-sinar yang datang sejajar sumbu lensa
itu dibiaskan menyebar, sehingga tidak pernah dihasilkan
bayangan nyata. Seperti diperlihatkan pada Gambar 11.27B
si nar-si nar bi as i t u sepert i dat ang dari ti ti k f okus F.
Bayangan yang dibentuk selal u maya, tegak, dan lebih
kecil daripada benda sesungguhnya seperti ditunjukkan
pada Gambar 11.27B. Bayangan yang di bentuk l ensa
cekung mirip dengan bayangan yang dibentuk cermin
cembung. Dua-duanya, lensa cekung dan cermin cembung
menyebarkan cahaya dan membentuk bayangan maya.
Gambar 11.26
Bayangan yang dihasilkan oleh lensa
cembung bergantung pada letak benda
relatif terhadap panjang fokus lensa.
Jika seseorang mengambil foto sebuah
benda yang jauh, kemungkinan sekali
benda itu berada lebih dari dua kali panjang
fokus lensa kamera. Jika kamu mengikuti
jalannya cahaya, kamu akan melihat bahwa
bayangan nyata lebih kecil daripada benda,
dan terbalik. Lensa matamu juga
membentuk bayangan dengan cara yang
sama dengan bayangan yang dibentuk oleh
sebuah kamera.
Jika sebuah benda terletak di antara satu
dan dua panjang fokus lensa, maka
bayangan nyata itu terbalik, dan lebih besar
daripada benda tersebut. Cara inilah yang
digunakan pada bioskop untuk
memproyeksikan sebuah gambar hidup
dari film kecil ke sebuah layar yang besar.
Cara ini juga digunakan oleh sebuah OHP
(overhead projector) yang digunakan di
kelasmu.
Pernahkah kamu menggunakan kaca
pembesar untuk mengamati benda dari
dekat? Kaca pembesar adalah sebuah
lensa cembung. Kamu harus
memegangnya kurang dari satu panjang
fokus terhadap benda yang kamu amati.
Sinar-sinar cahaya tersebut tidak dapat
dipusatkan, sehingga bayangan yang
terbentuk adalah maya, diperbesar, dan
tegak. Perhatikan bahwa benda tersebut
tampak seperti lebih besar dan lebih jauh
daripada yang sebenarnya.
A
B
C
Bayangan
nyata
terbalik
Benda
Sumbu lensa
Satu panjang fokus
Dua panjang fokus
Bayangan
nyata terbalik
F
1
2
Benda
Sumbu lensa
Satu panjang fokus
Dua panjang fokus
1
2
Satu panjang fokus
Bayangan
maya
Sumbu lensa
Benda
F

Bab 11 Cahaya dan Alat Optik 383


Lensa seharusnya tidak dikacaukan dengan cermin. Di
samping ada cermin cembung dan cekung juga ada lensa
cembung dan cekung. Tetapi, perlu dii ngat bahwa l ensa
membi askan cahaya, sedangkan cer mi n memant ul kan cahaya.
Lensa dapat ditemukan di dalam teropong, kamera, dan
mikroskop. Kamu mungkin membayangkan, sebuah lensa
harus dari kaca. Air dapat juga digunakan sebagai lensa.
Lensa air sangat mirip dengan kaca pembesar. Lab Mi ni
11.6 dapat kamu lakukan untuk mengetahui kebenarannya.
Pada Subbab sel anjutnya, kamu akan mempelajari lebih
mendal am tent ang al at -al at opt i k, mi sal nya kamera,
teleskop , dan mikroskop.
Gambar 11.27
Sinar cahaya yang melalui lensa cekung
menyebar (A).
Lensa cekung membentuk bayangan
maya. Mirip dengan cermin apakah lensa
cekung ini? (B).
A
B
Objek
F
F
Sumbu lensa
Bayangan
maya

Lab Mini 11.6


Dapatkah lensa dibuat
dari cairan?
Prosedur
1. Potonglah selembar
plastik ukuran 10 cm x
10 cm. Tempatkan
plastik itu di atas kertas
yang berisi tulisan.
2. Teteskan air pada
plastik itu. Perhatikan
tulisan itu melalui tetesan
air tersebut. Apa yang
kamu amati?
3. Buatlah tetesan air
sedikit lebih besar dan
amati tulisan itu lagi.
Adakah sesuatu yang
berubah?
Analisis
1. Jenis lensa apakah yang
dibentuk oleh tetesan air
itu?
2. Apa yang terjadi pada
bayangan itu saat kamu
menambahkan air atau
mengurangi air?
3. Bagaimanakah
bayangan tulisan yang
terlihat jika kamu
menggerakkan lensa air
itu menjauhi tulisan yang
kamu amati? Cobalah.
384 IPA SMP Kelas VIII
1. Digunakan untuk apakah cermin cembung? Jelaskan.
2. Jelaskan perbedaan antara permukaan cermin datar, cembung, dan
cekung.
3. Apa yang akan terjadi seandainya gambar hidup dari film kecil pada bioskop diletakkan
di tempat kurang dari satu panjang fokus lensa proyektor film tersebut?
4. Kaca pembesar merupakan lensa sederhana. Jelaskan jenis lensa apakah yang dapat
di gunakan sebagai kaca pembesar, dan gambarkan l i nt asan cahayanya unt uk
menunjukkan pembentukan bayangan tersebut.
Intisari Subbab
Bina Keterampilan
Pengenalan Sebab dan Akibat
Misalkan kamu menjatuhkan sebuah lampu senter yang mempunyai cermin
cekung di dalamnya. Pada saat kamu menghidupkan lampu senter itu, kamu
memperhatikan bahwa intensitas cahayanya lebih kecil daripada sebelum kamu
menjatuhkannya. Jelaskan, apakah yang mungkin telah terjadi?
Bab 11 Cahaya dan Alat Optik 385
Kamera
Apakah kamu menyimpan foto-foto favorit kamu dalam
album? Pernahkah kamu berfikir tentang bagaimana sebuah
kamera memindahkan bayangan ke sebuah film? Sebuah
kamera mengumpulkan cahaya melalui sebuah lensa dan
memproyeksikan bayangan pada film atau sensor yang peka
terhadap cahaya (Gambar 11.28).
Pada saat kamu mengambil gambar suatu benda
dengan sebuah kamera, cahaya di pantulkan dari benda
tersebut dan masuk ke lensa kamera. Kamera memi l iki
diafragma dan pengatur cahaya (shut t er ) untuk mengatur
jumlah cahaya yang masuk ke dalam lensa. Dengan jumlah
cahaya yang tepat akan diperoleh foto atau gambar yang
jelas. Sementara itu, untuk memperoleh foto yang tajam dan
tidak kabur perlu mengatur fokus lensa.
Cahaya yang mel al ui l ensa kamer a t er sebut
memf okuskan bayangan benda pada f i l m f ot o.
Bayangannya nyata, terbalik, dan lebih kecil daripada benda
asl i nya. Perhati kan persamaan pri nsi p kerja kamera
sederhana i ni dengan di agram cahaya l ensa cembung.
Ukuran bayangan tersebut bergantung pada panjang fokus
lensa dan jarak lensa itu pada film tersebut.
Misalkan kamu dan teman kamu memotret benda
yang sama dan pada jarak yang
sama. Gambar kamu akan
kel i hat an ber beda dengan
gambar t emanmu ji ka kamera
yang di gunakan mempunyai
l ensa yang berbeda. Beberapa
lensa yang mempunyai panjang
f okus pendek menghasi l kan
bayangan benda yang rel at i f
l ebi h keci l , namun mencakup
banyak obyek di sekeli li ngnya.
Lensa ini dinamakan l ensa sudut
l ebar. Karena panjang fokusnya
Benda
Lensa
Bayangan nyata
terbalik
Film
Shutter
Diaprahma
Gambar 11.28
Bagian-bagian sebuah kamera
s e d e r h a n a . Apakah bagian paling
penting dari sebuah lensa?
Sumber: McLaughin & Thonson, 1997
Alat-Alat Optik C
Kata-kata IPA
kamera
mata
rabun jauh
rabun dekat
lup
mikroskop
teleskop
386 IPA SMP Kelas VIII
Gambar 11.29
Foto ini diambil dengan lensa sudut lebar.
Gambar mobil itu lebih kecil, namun
mencakup banyak obyek di sekelilingnya.
Amati bagaimana perbedaan foto ini
dengan foto yang sama pada Gambar
11.30
pendek, maka untuk memfokuskan bayangan tersebut,
lensa i tu harus ditempatkan dekat pada film. Foto pada
Gambar 11.29 dipotret dengan lensa sudut-lebar.
Lensa f oto j arak j auh atau l ensa tel e mempu-nyai
panjang fokus lebih panjang dan ditempatkan lebih jauh
dari film dibandingkan lensa sudut lebar. Lensa tele mudah
dikenali karena lensa tersebut menonjol dari kamera untuk
memperbesar jarak antara l ensa dengan fi lm. Bayangan
kelihatan diperbesar dan benda kelihatan lebih dekat dari
yang sebenarnya, seperti ditunjukkan pada Gambar 11.30.
Lensa ini dipilih misalnya ketika memotret benda dari jarak
jauh.
Mata
Seper t i di t unjukkan pada Gambar 11.31, dal am
beberapa hal, mata memiliki persamaan dengan kamera.
Gambar 11.30
Foto ini diambil dengan sebuah lensa
foto jarak jauh. Foto ini memberikan
pandangan jarak-dekat dengan
menghilangkan sebagian besar objek di
sekitarnya.
Sumber: Dok. Penulis
Sumber: Dok. Penulis
Bab 11 Cahaya dan Alat Optik 387
Gambar 11.31A menunjukkan kamera memi l i ki l ensa
cembung yang digunakan untuk memfokuskan bayangan
pada film. Kamera memiliki diaprahma dan shut t er untuk
mengatur cahaya yang masuk ke dalam kamera.
Seperti ditunjukkan pada Gambar 11.31B, mata juga
memiliki lensa cembung yang memfokuskan cahaya pada
retina. Iris merupakan suatu diafragma yang terbuka dan
tertutup untuk mengatur jumlah cahaya yang memasuki
mata. Kelopak mata, tidak digambar pada Gambar 11.31B,
dapat di pandang sebagai shut t er . Bedanya, shut t er pada
kamera umumnya t erbuka sel ama seperseki an det i k,
sedangkan kelopak mata pada umumnya sampai beberapa
det i k, ber gant ung kapan seseor ang membuka at au
mengedipkan mata.
Apakah yang menent ukan jel as at au t i daknya
penglihatanmu ketika melihat kata-kata pada halaman ini?
Kemampuan kamu memfokuskan penglihatan pada kata-
kata pada halaman ini bergantung pada apakah bagi an-
Gambar 11.31
Persamaan kamera dan mata. Dalam
beberapan hal, kamera menyerupai mata
manusia. Sebuah bayangan dibentuk pada
film dalam kamera dan pada retina dalam
mata.
Sumber: McLaughin & Thonson, 1997
A
Lensa
Bayangan
Retina
Iris
Objek
B
Benda
Lensa
Bayangan nyata
terbalik
Film
Shutter
Diaprahma
Fokus
Fokus
388 IPA SMP Kelas VIII
bagian matamu berfungsi dengan baik. Cahaya masuk ke
mata kamu melalui cairan bening mata kamu, yaitu kornea.
Cahaya itu kemudian lewat mel alui celah terbuka yang
disebut pupil. Bagian berwarna dari mata kamu, yaitu iris,
mengat ur ukuran pupi l unt uk mengendal i kan berapa
banyak cahaya dapat lewat melalui sebuah lensa cembung
f l eksi bel di bel akang pupi l . Cahaya i t u kemudi an
dikumpulkan untuk membentuk bayangan terbalik pada
retina. Lensa dalam mata kamu lunak dan otot-otot lentur
dalam mata dapat mengubah bentuk lensa mata tersebut
menjadi lebih cembung atau pipih. Mengubah bentuk lensa
mat a menyesuai kan dengan l et ak benda yang di l i hat
disebut mata berakomodasi .
Pada saat kamu mel i hat benda yang jauh, kamu
membutuhkan panjang fokus lensa yang lebih besar, maka
otot-otot mata kamu mengatur bentuk lensa kamu menjadi
pi pi h atau kurang cembung. Pada kondi si seperti i ni
di katakan mata mel ihat tanpa berakomodasi. Pada saat
kamu memusatkan pandangan pada benda-benda dekat
diperlukan panjang fokus yang lebih pendek. Ini dipenuhi
dengan otot-otot mata meningkatkan kelengkungan lensa
sehingga lensa tersebut menjadi lebih cembung. Jika jarak
benda sama dengan 25 cm, di kat akan mat a sedang
berakomodasi maksi mum. Benda yang terletak pada jarak
lebih dekat dari 25 cm tidak dapat dilihat dengan jelas atau
kabur.
Memperbaiki Penglihatan Kamu
Jika kamu mempunyai penglihatan yang sehat, kamu
seharusnya mampu melihat benda secara jelas pada jarak
ki r a-ki r a 25 cm at au l ebi h. Banyak or ang yang
membut uhkan pengl i hat an mereka di koreksi . Untuk
memperoleh penglihatan normal, bayangan suatu benda
harus di fokuskan pada reti na di al am mata kamu. Jika
bayangan itu difokuskan di depan atau di belakang retina,
masal ah pengl i hat an akan muncul . Gambar 11.32A
menunjukkan bayangan yang difokuskan di depan etina.
Or ang i ni mender i t a r abun j auh. Gambar 11.32B
menunjukkan bagai mana l ensa cekung mengor eksi
penderita rabun jauh tersebut (miopi) dengan menyebarkan
sinar cahaya sebelum masuk ke mata penderita. Gambar
11.32B menunjukan bayangan yang difokuskan di belakang
Bab 11 Cahaya dan Alat Optik 389
Kaca Pembesar (Lup)
Seberapa besar suatu objek terlihat dengan mata, dan
seberapa jelas kita dapat melihat bagian-bagian kecil pada
objek tersebut, bergantung pada ukuran bayangan objek
tersebut pada reti na. Ukuran bayangan tersebut bergantung
pada sudut pada mata yang berhadapan dengan objek
Seseorang yang menderita rabun j auh
mengalami kesulitan melihat benda-benda jauh
secara jelas. Bola mata itu terlalu panjang atau
kornea menonj ol ke l uar, memfokuskan
bayangan benda di depan retina sehingga benda itu
kelihatan kabur.
Lensa cekung mengoreksi penderita
rabun jauh.
Titik fokus Titik fokus
Retina
Lensa cekung
Cahaya dari
benda jauh
Cahaya dari
benda jauh
Lensa
Cahaya dari
benda dekat
Lensa cembung
Cahaya dari
benda dekat
Bayangan difokuskan
di belakang retina

Gambar 11.32
Beberapa masalah penglihatan dapat
diatasi dengan mudah dengan
menggunakan lensa cekung (A) dan lensa
cembung (B). Pelajarilah beberapa
kacamata baca. Dapatkah kamu
mengata-kan tipe lensa mana yang
mereka gunakan?
Orang yang rabun dekat dapat melihat
benda-benda jauh, tetapi mereka tidak dapat
memfokuskan secara jelas benda-benda dekat.
Bola mata mereka terlalu pendek atau kornea
mata mereka terlalu datar agar sinar-sinar dapat
dikumpul kan pada retina. Sebagai akibatnya,
bayangan itu difokuskan di belakang retina.
Lensa cembung mengoreksi penderita
rabun jauh. D
Sumber: McLaughin & Thonson, 1997
A B
C
retina. Orang ini menderita rabun dekat. Gambar 11.32D
menunjukkan bagai mana penderi ta rabun dekat dapat
dikoreksi dengan lensa cembung.
390 IPA SMP Kelas VIII
t er sebut . Sebagai mi sal , uang l ogam ser at usan yang
dipegang dengan jarak 30 cm dari mata tampak dua kali
lebih tinggi dibandingkan dengan uang logam yang sama
yang dipegang dengan jarak 60 cm dari mata tersebut. Ini
di karenakan sudut yang di hadapi dua kal i l ebi h besar
(Gambar 11.32). Apabi l a ki ta i ngi n mengamati bagi an-
bagian kecil suatu objek, kita mendekatkan benda tersebut
ke mata kita sehingga objek tersebut menghadapi sudut
l ebi h besar . Namun, l ensa mat a ki t a hanya dapat
menyesuaikan sampai suatu titik tertentu, untuk mata nor-
mal jaraknya 25 cm dari mata tersebut, yaitu ketika mata
berakomodasi maksimum.
Sebuah kaca pembesar memungki nkan ki ta unt uk
menempatkan objek t ersebut l ebi h dekat ke mata ki ta
sehi ngga objek tersebut menghadapi sudut l ebi h besar.
Seperti ditunjukkan pada Gambar 11.33A, objek tersebut
di t empatkan pada t i t i k f okus atau dekat dengan ti ti k
t er sebut . Kemudi an l ensa kaca pembesar t er sebut
menghasilkan suatu bayangan maya, yang paling sedikit
harus berjarak 25 cm dari mata agar mata tersebut dapat
memfokuskan dan mengamati bagian-bagian kecil objek
tersebut dengan bai k.
Membandingkan Gambar 11.34 A yang menunjukkan
suatu objek yang dil ihat dengan kaca pembesar dengan
Gambar 11.34 B yang menunjukkan objek yang sama yang
dilihat dengan tanpa kaca pembesar, tampak bahwa sudut
yang dihadapi objek tersebut jauh lebih besar (u ) apabila
menggunakan kaca pembesar di bandi ngkan bi l a objek
tersebut dilihat tanpa menggunakan kaca pembesar (u ) .
Mikroskop
Alat apakah yang kamu gunakan untuk meli hat sel,
sehel ai rambut , at au amuba? Kamu mungki n pernah
mendengar namanya, yaitu mikroskop. Sebuah mi kroskop
menggunakan lensa-lensa. Lensa cembung dengan panjang
fokus relatif pendek untuk memperbesar benda-benda kecil
yang jaraknya dekat. Lensa-lensa tersebut berfungsi sebagai
lensa objektif dan lensa okuler.
Gambar 11.35 menunjukkan susunan l ensa-l ensa
dal am sebuah mi kroskop. Unt uk memperol eh angka
pembesaran yang di kehendaki , mi kr oskop t er sebut
Gambar 11.33
Apabila objek yang sama dilihat pada jarak
yang lebih dekat, bayangan pada retina
tersebut lebih besar, sehingga objek
tersebut tampak lebih besar dan bagian-
bagian kecil objek tersebut dapat dilihat.
Sudut q yang dihadapi objek tersebut di A
lebih besar daripada di B.
Bayangan
A
Bayangan
B
Bab 11 Cahaya dan Alat Optik 391
menggunakan dua lensa okuler dan dua lensa objektif.
Benda yang di amat i di t empat kan pada sebuah sl i de
t ransparan dan di si nari dar i bawah. Gambar 11.36
menunjukkan diagram cahaya sebuah mikroskop untuk
mat a mel i hat dengan berakomodasi . Cahaya tersebut
melalui lensa objektif dan membentuk bayangan nyata I
1
yang diperbesar. Bayangan itu diperbesar sebab benda itu
terletak di antara satu dan dua jarak fokus lensa objektif
tersebut. Bayangan nyata tersebut diperbesar lagi oleh lensa
okul er unt uk menghasi l kan bayangan maya yang
di perbesar I
2
. Susunan lensa seperti ini memungkinkan
menghasilkan bayangan ratusan kali lebih besar dari objek
aslinya.
Gambar 11.34
A. Objek yang dilihat dengan kaca
pembesar menghadapi sudut q yang lebih
besar.
B. Objek yang dilihat tanpa kaca pembesar
menghadapi sudut q yang lebih kecil.
25 cm
25 c m
B
Objek
Objek
u
u
u
A
(Sumber: McLaughin & Thonson, 1997)
Gambar 11.35
Susunan lensa-lensa dalam sebuah
mikroskop.
Objek
Lensa objektif
Bayangan
nyata
Lensa okuler
Sumber cahaya
392 IPA SMP Kelas VIII
Teleskop
Mempelajari alat-alat optik yang diuraikan terdahulu,
kamu dapat menyi mpul kan bahwa cermi n-cermi n dan
lensa-lensa merupakan komponen yang sangat penting dari
alat-alat optik, yaitu alat yang dirancang sedemikian rupa
sehi ngga dapat membant u mat a manusi a dal am
mengadakan pengamatan. Dalam bagian ini, kamu akan
mempelajari alat optik lain, yaitu teleskop.
Pernahkah kamu mel i hat bul an mel al ui tel eskop?
Dengan sebuah teleskop yang baik, kamu dapat melihat
kawah dan ciri-ciri lain di permukaan bulan secara jelas.
Teleskop dirancang untuk mengumpulkan cahaya dari
benda-benda yang jauh. Sekarang banyak informasi yang
dapat kita peroleh tentang bulan, planet, galaksi, dan benda
angkasa lainnya melalui teleskop.
Seki t ar t ahun 1600, pembuat l ensa di Bel anda
membangun sebuah tel eskop untuk mengamati benda-
benda yang jauh. Pada tahun 1609 Galileo membangun dan
menggunakan teleskop sendiri untuk menemukan bulannya
Jupiter, fase-fase Venus, dan beberapa seluk beluk galaksi
Mi l ky Way. Sekar ang par a i l muwan menggunakan
beber apa jeni s t el eskop dengan ber bagai perbai kan
rancangan. Gambar 11.37 menunjukkan bagaimana sebuah
tel eskop dapat memperbai ki pengl i hatan ki ta terhadap
bulan.
Objektif
Objek
Okuler
I
2

F
ob
F
ob
F
ok
Gambar 11.36
Diagram sinar mikroskop. Melalui lensa
objektif, objek tersebut membentuk
bayangan nyata I
1
yang diperbesar. I
1
tersebut diperbesar lagi oleh lensa okuler
untuk menghasilkan bayangan maya I
2
yang jauh lebih besar.
Sumber: McLaughin & Thonson, 1997
Bab 11 Cahaya dan Alat Optik 393
Gambar 11.37
Bulan dapat dilihat lebih rinci
apabila dilihat melalui sebuah
teleskop.
Sumber: McLaughin & Thonson, 1997
Teleskop Bias
Sebuah teleskop yang umum adalah tel eskop bi as.
Sebuah tel eskop bi as sederhana menggunakan dua
buah lensa untuk mengumpulkan dan memfokuskan
cahaya dari benda-benda jauh. Gambar 11.38 adal ah
di agr am sebuah tel eskop bi as untuk mata mel i hat
dengan berakomodasi.
Bagai mana beker janya t el eskop bi as ter sebut
sehi ngga dapat memper bai ki pengl i hat an ki t a
terhadap benda-benda jauh dapat di jel askan dengan
Gambar 11.39. Komponen utama jeni s teleskop i ni
adal ah l ensa objekti f dan l ensa okul er. Lensa objekti f
ter sebut mer upakan sebuah l ensa cembung besar
dengan panjang fokus panjang, dan l ensa okuler yang
dapat di gerak-gerakkan dan memil i ki panjang fokus
yang rel ati f pendek. Sinar-si nar dari suatu objek jauh
pada dasar nya par al el dan membent uk suat u
bayangan (I
0
) pada titi k fokus objekti f (F
o
). Bayangan
i ni berti ndak sebagai suatu objek untuk okul er, yang
digerak-gerakkan sedemikian rupa sehingga bayangan
t er sebut tepat jatuh di dekat dan di dal am t i ti k
fokusnya (F
e
). Suatu bayangan yang besar, terbalik, dan
maya (I
e
) terl i hat ol eh pengamat.
Ada beber apa masal ah ber hubungan dengan
tel eskop bi as. Lensa objekti f harus l ebi h besar agar
394 IPA SMP Kelas VIII
Objektif
Okuler
memungkinkan masuknya cahaya yang cukup banyak
untuk membentuk bayangan yang terang. Lensa kaca
yang berat i ni sul i t di buat dan mahal . Berat l ensa i tu
sendiri dapat menyebabkan l ensa itu melengkung dan
bayangan menjadi rusak.
Gambar11.38
Sinar-sinar paralel dari satu titik pada
suatu objek jauh dikumpulkan ke suatu
fokus oleh lensa objektif pada fokusnya.
Bayangan ini (I
o
) dibesarkan oleh lensa
okuler untuk membentuk bayangan akhir
(I
e
) yang jauh lebih besar.
Cahaya masuk ke teleskop
bias melalui sebuah lensa
cembung yang disebut dengan
lensa objektif. Bayangan nyata
yang dibentuk oleh lensa ini
di perbesar oleh l ensa
cembung kedua yang disebut
dengan lensa okuler dengan
panjang f okus yang lebih
pendek. Kamu mel ihat
bayangan diperbesar, terbalik,
dan maya dari bayangan nyata.
Lensa
okuler
Titik fokus
Bayangan nyata
dari benda jauh
Cahaya dari
benda jauh
Lensa objektif
A
Teleskop bias
A
Teleskop pantul dan teleskop bias
mengumpulkan cahaya untuk membentuk
bayangan benda yang jauh.
Gambar 11.39
Bab 11 Cahaya dan Alat Optik 395
Cahaya masuk ke teleskop
pantul dan dipantulkan oleh
cermin cekung ke cermin datar,
cermin datar memantulkan
sinar dan menghasilkan ba-
yangan nyata terbalik dalam
teleskop. Lensa okul er
kemudian memper-besar
bayangan ini.
Cermin
datar
Cermin cekung
Lensa
okuler
Cahaya dari
benda jauh
Bayangan nyata
dari benda jauh
B
Teleskop pantul
B
B
Sumber: McLaughin & Thonson, 1997
teleskop bias mengumpulkan cahaya untuk
membentuk bayangan benda yang jauh.
Gambar 11.40
Teleskop Pantul
Kar ena adanya permasal ahan sepert i yang t el ah
dijelaskan pada teleskop bias tersebut, kebanyakan teleskop
besar adal ah t el eskop pant ul . Tel esk op pant ul
menggunakan sebuah cermin cekung, sebuah cermin datar,
dan sebuah lensa cembung untuk mengumpul kan dan
memfokuskan cahaya dari benda jauh. Gambar 6.78B
adalah diagram dari sebuah teleskop pantul.
Kadang-kadang kamu ingin melihat benda-benda jauh
sedemi ki an rupa sehi ngga kel i hatan tegak. Bayangkan
seandainya kamu menonton pertandingan baseball melalui
teropong jika bayangannya terbalik. Prinsip kerja teropong
sama dengan teleskop pantul, kecuali ada dua set lensa yang
dipasang, yaitu satu buah untuk tiap mata. Lensa ketiga
at au sepasang pri sma pemant ul di t ambahkan pada
teropong untuk membalikkan bayangan yang terbalik agar
keli hatan tegak. Teropong Bumi seperti yang digunakan
unt uk mengamat i bur ung, j uga di r ancang unt uk
menghasilkan bayangan yang tegak.
396 IPA SMP Kelas VIII
1. Pada saat menggunakan slide proyektor, mengapa slide dimasukkan
dalam proyektor secara terbalik?
2. Jenis lensa apakah yang akan kamu gunakan untuk mengamati laba-
laba kecil di atas meja kamu?
3. Berfikir Kritis: Jika kamu mengalami kesulitan membaca tulisan di papan tulis dari baris
belakang, kemungkinan besar apakah yang mengganggu penglihatan kamu? Bagaimana
cara mengatasinya?
4. Bandingkan dan bedakan teleskop bias dan teleskop pantul.
5. Jika kamu ingin memotret setangkai bunga pada serumpun pohon bunga mawar, jenis
lensa apakah yang kamu gunakan? Jelaskan mengapa kamu menggunakan lensa tersebut.
6. Bef i ki r Kri ti s. Alat optik mana teleskop, mikroskop, atau kamera yang dapat membentuk
bayangan paling mirip dengan mata kamu? Jelaskan!
Bina Keterampilan
Peta Konsep
Intisari Subbab
Cermi n-cermin dan l ensa-l ensa adalah al at-alat optik yang pali ng sederhana.
Buatl ah sebuah peta konsep yang menunjukkan beberapa penggunaan ti ap-ti ap
bentuk cermi n dan l ensa. Ji ka kamu membutuhkan bantuan, l i hat kembal i peta
Bab 11 Cahaya dan Alat Optik 397
A. Sifat-Sifat Cahaya
1. Kamu dapat melihat benda apabila ada cahaya yang dipantulkan oleh benda dan
masuk ke dalam matamu.
2. Hukum pemantulan cahaya menyatakan bahwa sudut sinar datang sama dengan
sudut sinar pantul.
3. Pada pembiasan cahaya, apabila cahaya datang menuju medium lebih rapat, maka
cahaya dibiaskan mendekati garis normal. Sedangkan apabila cahaya datang menuju
medium lebih renggang, maka cahaya dibiaskan menjauhi garis normal.
4. Warna-warna dalam pelangi berasal dari cahaya matahari yang terurai oleh titik-
titik air hujan.
B. Cermin dan Lensa
1. Cermin datar dan cermin cembung menghasilkan bayangan maya. Cermin cekung
dapat menghasilkan bayangan nyata atau maya.
2. Cermi n datar di gunakan untuk bercermi n. Cermi n cekung di gunakan unt uk
menciptakan berkas cahaya lampu senter dan memperbesar bayangan. Kaca spion
dan cermin di toko-toko adalah cermin cembung.
3. Lensa cembung membentuk bayangan nyata atau maya. Lensa cekung membentuk
bayangan maya.
4. Lensa cembung mengumpulkan cahaya. Lensa cekung menyebarkan cahaya.
C. Alat-alat Optik
1. Lensa korektif dapat digunakan untuk memfokuskan bayangan pada retina. Orang
rabun jauh harus memakai lensa cekung, dan orang rabun dekat harus menggunakan
lensa cembung.
2. Teleskop bias menggunakan lensa cembung untuk memperbesar benda-benda jauh.
Teleskop pantul menggunakan cermin datar dan cekung dan sebuah lensa cembung
untuk memperbesar benda-benda jauh.
3. Cahaya yang melalui lensa dari sebuah kamera difokuskan pada film foto di dalam
kamera. Bayangan pada film adalah nyata, terbalik, dan lebih kecil daripada benda
yang difoto.
Rangkuman
398 IPA SMP Kelas VIII
q. teleskop bias
r. lensa telefoto
s. lensa sudut lebar
t. lensa objektif
1. daerah gelap yang terbentuk pada saat
sebuah benda menghalangi cahaya
2. terjadi keti ka cahaya mengenai benda
dan dipantulkan oleh benda itu
3. pembel okan arah rambat cahaya yang
di sebabkan ol eh perubahan kel ajuan
cahaya pada saat cahaya merambat dari
satu zat ke zat lainnya
4. perbandingan kelajuan cahaya di udara
dengan kelajuan cahaya di dalam zat
tertentu
5. peri st i wa terurai nya cahaya menjadi
berbagai warna
Pasangkan Kat a-kat a kunci I PA ber i kut dengan
per nyat aan di bawahnya (t i dak semua kat a kunci
di i gunakan)
a. bayang-bayang
b. bayangan maya
c. bayangan nyata
d. cermin cekung
e. cermin cembung
f. cermin datar
g. dispersi cahaya
h. indeks bias
i . lensa cekung
j. lensa cembung
k. panjang fokus
l . pemantulan
m. pembi asan
n. titik fokus
o. mi kroskop
p. teleskop pantul
Reviu Perbendaharaan Kata
Evaluasi
6. sepotong kaca datar yang dilapisi dengan
bahan yang bersifat memantulkan cahaya
7. bayangan yang tidak dapat ditangkap
dengan layar
8. sebuah cer mi n dengan per mukaan
melengkung ke dalam
9. sebuah titi k pada sumbu optik tempat
bert emunya pant ul an sel ur uh si nar
sejajar sumbu optik
10. jarak dari pusat cermin ke titik fokus
11. jeni s cer mi n dengan per mukaan
melengkung ke luar
12. sebuah lensa dengan bagian tengah lebih
tebal daripada bagi an tepi
13. lensa dengan bagian tengah lebih tipis
daripada bagian tepi
14. bayangan yang terbentuk dimana sinar-
sinar cahaya benar-benar bertemu
15. lensa yang mengumpulkan cahaya dari
sebuah benda jauh pada titik fokusnya
16. teleskop yang menggunakan dua buah
lensa cembung
17. alat yang digunakan untuk mempelajari
benda-benda sangat kecil
18. t el eskop yang menggunakan cermi n
cekung dan lensa cembung
19. lensa yang memiliki panjang fokus lebih
panjang di bandi ngkan dengan l ensa
sudut lebar
Bab 11 Cahaya dan Alat Optik 399
c. tepi lensa
d. titik fokus
7. Ketika cahaya dari udara memasuki air,
maka cahaya itu ....
a. di perl ambat
b. di percepat
c. bergerak pada kecepat an 300.000
km/ s
d. bergerak sama dengan kecepat an
suara
8. ... tebal bagian tengah dan tipi s pada
bagian tepi.
a. cermin cekung
b. cermin datar
c. lensa cekung
d. lensa cembung
9. Bayangan yang di bentuk ol eh cermi n
datar adalah ....
a. nyata dan berbalik sisi
b. nyata dan tegak
c. tegak dan berbalik sisi
d. maya dan terbalik
10. Manakah pernyataan berikut yang benar
tentang bayangan nyata?
a. Bayangan nyata berbalik sisi.
b. Bayangan nyata lebih besar daripada
bendanya.
c. Bayangan nyata dapat diproyeksikan
pada layar.
d. Bayangan nyata tampak di belakang
cermin.
11. Orang rabun dekat harus memakai ....
a. lensa datar
b. lensa cembung
c. lensa cekung
d. lensa cekung tidak beraturan
12. Tel eskop pantul ti dak mengguna-kan
sebuah ....
a. cermin datar
b. cermin cekung
c. lensa cembung
d. lensa cekung
Pi l i hl ah kat a at au ungkapan unt uk mel engkapi
kal i mat ber i kut i ni .
1. Apabil a matamu ditutup, kamu ti dak
dapat melihat benda-benda di sekitarmu,
karena ....
a. ti dak ada cahaya yang keluar dari
mata ke benda
b. tidak ada cahaya yang masuk dari
benda ke mata
c. benda-benda tidak menerima cahaya
d. benda-benda ti dak memantul kan
cahaya
2. Sebuah benda yang memant ul kan
cahaya dan mel engkung ke dal am
disebut ....
a. cermin datar
b. cermin cekung
c. cermin cembung
d. lensa cekung
3. Cer mi n yang dapat memper besar
bayangan adalah ....
a. cembung
b. datar
c. cekung
d. bening
4. Bola lampu dalam sebuah lampu senter
atau lampu sorot ditempatkan pada titik
fokus dari sebuah ....
a. lensa cekung
b. lensa cembung
c. cermin cekung
d. cermin cembung
5. Lensa-l ensa membent uk bayangan
dengan ....
a. pemantulan atau pembiasan
b. pemantulan cahaya
c. pembiasan cahaya
d. dispersi cahaya
6. Lensa cekung membelokkan cahaya ke
arah ....
a. sumbu optik
b. pusat optik
Pengecekan Konsep
400 IPA SMP Kelas VIII
Jawabl ah pert anyaan-pert anyaan di bawah
i ni dal am Buku Cat at anmu dengan
menggunakan kal i mat l engkap.
1. Apakah per samaan dan per bedaan
pemantulan cahaya oleh sebuah dinding
putih dan oleh sebuah cermin?
2. Jel askan si f at cahaya manakah yang
membantu menghasilkan pelangi?
3. Jel askan bagai mana sebuah cer mi n
cekung memant ul kan cahaya yang
datang sejajar sumbu opti k. Jel askan
pul a bagai mana cer mi n cekung
memant ul kan cahaya yang dat ang
melalui titik fokus?
4. Lensa cembung sering disebut dengan
l ensa pengumpul (konver gen),
sedangkan lensa cekung sering disebut
sebagai l ensa penyebar (di vergen).
Jelaskan perbedaan nama ini berdasarkan
bagai mana t i ap-t i ap jeni s l ensa
membiaskan cahaya.
5. Bandingkan dan bedakan penggunaan
teleskop dan mikroskop. Teleskop jenis
mana yang dibuat hampir sama dengan
mi kroskop?
1. Warna cahaya manakah yang paling be-
rubah kecepatannya pada saat cahaya itu
melalui sebuah prisma? Jelaskan.
2. Apakah yang akan t erjadi ji ka l ensa
proyektor bi oskop berada pada jarak
lebih kecil daripada satu panjang fokus
terhadap film?
3. Jika kamu seorang tukang optik, lensa
jeni s apa yang akan kamu resepkan
untuk pasi en yang ti dak dapat mem-
fokuskan secara jelas pada benda-benda
dekat?
4. Dapatkah sebuah teleskop pantul bekerja
sebagai mana mest i nya j i ka cer mi n
cekungnya di gant i dengan sebuah
cermin cembung? Jelaskan.
5. Kamu hanya mempunyai cukup uang
untuk membeli satu lensa untuk kamera
kamu. Ti pe l ensa apakah yang akan
paling berguna? Jelaskan.
1 . Kl asi f i kasi dan Membuat Tabel : Buatlah
tabel untuk mengkl a-si fi kasi kan jeni s
bayangan yang di bentuk ol eh cermi n
dat ar , cer mi n cekung, dan cer mi n
cembung.
2. Pengamatan dan I nf erensi : Inferensikan
pengaruh l ensa mata yang keras dan
kaku pada peng-l i hat an manusi a.
Apakah hal ini membuat mata kurang
lebih seperti sebuah kamera sederhana.
3. Mengenal i Sebab dan Aki bat: Bedakan
dan uraikan sebab dan akibat masalah
penglihatan di bawah ini: rabun jauh,
rabun dekat, dan astigmatisme.
4. Perumusan Hi potesi s: Berlian kasar yang
belum diasah kurang memiliki kilauan
berl i an di bandi ngkan dengan berl i an
yang t el ah di pot ong dengan sebuah
pemotong permata. Kemukakan sebuah
hi pot esi s unt uk menjel askan
pengamatan ini.
Pemahaman Konsep
Berfikir Kritis
Pengembangan Keterampilan
401 Da fta r Pusta ka 401
Daftar Pustaka
ABC News. Tacoma Bridge. Tersedia: http:/ / www.a.abcnews.com. [8 April 2008].
Anonim. 2005. Physics Demonstrations in Sound & Waves. Tersedia: http:/ /
www.physicscurriculum.com/ sound_&_waves.htm. [8 April 2008].
Anonim. 2006. Baloon. Tersedia: http:/ / www.gifttrap.com. [8 April 2008].
Anonim. 2007. Bendungan. Tersedia: http:/ / id.wikipedia.org. [8 April 2008].
Anonim. 2007. Mount E erest. Tersedia: http:/ / www.thegeminiweb.com. [8 April 2008].
Anonim. 2007. Wa e. Tersedia:http:/ / www.smh.com.au. [8 April 2008].
Anonim. 2008. 3d modelling, animation, and ideo galler . Tersedia: http:/ /
www.babaflash.com. [8 April 2008].
Anonim. 2008. Adenium obesum. Tersedia: http:/ / www. risko12057054.wordpress.com [8
April 2008].
Anonim. 2008. Jatim Park. Tersedia: http:/ / www. k53.pbase.com. [8 April 2008].
Anonim. 2008. Parachute. Tersedia: http:/ / www.resimcity.com. [8 April 2008].
Anonim. 2008. Pressure Measurement-1. Tersedia: http:/ / www. answers.com. [8 April 2008].
Anonim. Pendulum Clock. Tersedia: http:/ / www.22447574.trustpass.alibaba.com. [8 April
2008].
Atwater, Baptiste, Daniel, Hackett, Moyer, Takemoto, and Wilson, 1995. Properties of Matter.
Teacher s Resource Maters. New York: Glencoe Mc Graw-Hill.
Atwater, M., Baptiste, H.P., Daniel, L., Hackett, J., Moyer, R., Takemoto, C., Wilson-Mathews,
N. 1995. Electrical Energ . New York: Macmillan/ McGraw-Hill School Division.
Atwater, M., Baptiste, P., Daniel, L., Hackett, J., Moyer, R., Takemoto, C., & Wilson, N. 1995.
Electricit and Magnetism. New York: Macmillan/ McGraw-Hill Schooll Publishing
Company.
Bakalian, Harry, Hirschfeld, Pamela E.. 1994. Motion, Forces, and Energ . New Jersey:
Prentice Hall.
Bakalian, Harry, Hirschfeld, Pamela E.. 1994. Wa e and Sound. New Jersey: Prentice Hall.
402 IPA SMP Kelas VIII
Blaustein, D., Butler, L., Matthias, W., Hixson, B. 1999. Science, An Intro-duction to the Life,
Earth, and Ph sical Science. New York: Glencoe/ McGraw-Hill.
BMG. 2007. Mekanisme Tsunami. Tersedia: http:/ / www.bmg.go.id. [8 April 2008]
Bruce, Fredwrick J. 1988. Principles of Ph sics, New York : McGraw-Hill Book Company.
Cecilia Lukaman (Dewan Redaksi Nasional). 1984. Astronomi dan Pengetahuan Angkasa Luar.
Seri Ilmu Pengetahuan Populer, Jakarta: PT Widyadara.
Chaisson, E., dan Steve M. 1997. Astronom Toda . Second edition, New Jersey: Prentice Hall.
Firdaus. 2007. Pelangi di Puring. Tersedia: http:www. yulian.firdaus.or.id. [8 April 2008].
Floyd, Thomas L., 1993. Principles of Electric Circuits. Englewood Clieffs, New Jersey:
Prentice-Hall, Inc.
Grob, B. 1992. Basic Electronics (8
th
Ed.). New York: Glencoe McGraw-Hill.
Hickerphoto. 2008. Birds of North America. Tersedia: http:/ / www. hickerphoto.com. [8 April
2008].
ICE Lab. 2007. Perception in Submarines. Tersedia: http:/ / www.sics.se/ ice/ projects/ sub/
index.html. [8 April 2008].
Kaskel, A., Hummer, Jr., P. J., Daniel, L. 1995. Merrill Biology n er da perience
Teacher Wraparound Edition. New York: Glencoe/ McGraw-Hill.
Lucy, D. 1995. Life Science. New York: Glencoe/ McGraw-Hill.
Maton,A., Hopkins,J., Johnson,S., LaHart, D., Warner, M.Q., dan Wright, J.D. 1994. The Nature
of Science, New Jersey: Prentice Hall.
McLaughlin, Charles W. & Thompson, Marilyn. 1997. Ph sical Science, New York: Glencoe/
MaGraw-Hill.
Microsoft. 2005. Microsoft Encarta.
Mira, T. 2008. Kolam Renang Jakarta Apakah Masih Seperti Ini?Tersedia: www.wikimu.com. [8
April 2008].
MIT. 2005. Rocket Propulsion. Tersedia: http:/ / www.ocw.mit.edu. [8 April 2008].
Nur, Mohamad. 1997. Kumpulan Lembar Kegiatan Sis a Fisika SLTP 3. Depdikbud Dirjen
Dikdasmen Direk torat Dikmenum: Balai Pustaka.
403 Da fta r Pusta ka 403
Sinar Harapan. 2004. Hidangan Laut Kian Populer.Tersedia: http:/ / www. sinarharapan.co.id.
[8 April 2008].
St even, M. 2007. Knife Skills: A Quick Wa t o Cut a Bell Pepper. Ter sed ia: ht t p:/ /
www.taunton.com. [8 April 2008].
Tersedia: http:/ / www.pmr.penerangan.gov.my. [8 April 2008].
Tersedia: http:/ / www.putraaceh.multiply.com/ journal/ item/ 442. [8 April 2008]
Tersedia: http:/ / www.strangedangers.com/ images/ content/ 102022.jpg. [8 April 2008]
Tersedia: http:/ / www.villageanimal.net. [8 April 2008].
Tersedia: http:/ / www.wilsonbridge.com/ p7ssm_img_0307/ fullsi e/ br0703-06_fs.jpg. [8
April 2008].
The American Heritage. 2000. scre . Tersedia: http:/ / www.bartleby.com. [8 April 2008].
The Hunter s Moon. 2007. Night Sk Info. Tersedia: http:/ / www..nightskyinfo.com. [8 April
2008].
Thompson,M., McLaughlin, C.W. 1997. Ph sical Science. Student Edition. New York: Glencoe
McGraw-Hill.
Thompson,M., McLaughlin, C.W. 1997. Ph sical Science. Student Guide. New York: Glencoe
McGraw-Hill.
Tr iat mono, R. 2007. Rudi Triat mono Personal Blogs. Ter sed ia: ht t p :/ /
www.triatmono.worldpress.com. [8 April 2008].
Ur banlegend s. 2006. Ama ing Tsunami Pict ure. Ter sed ia: ht t p :/ / www.
urbanlegends.about.com [8 April 2008]
Weems & Plath Skipjack. 2008. Solid Brass Precision German-Made Combination Clock and
Barometer. Tersedia:http:/ / www.stanleylondon.com. [8 April 2008].
404 IPA SM P Ke la s VIII
Glosarium
A
Adolesen : masa dewasan yang dimulai pada usia 12 sampai 14 tahun
Akar : organ tanaman yang berfungsi menyerap air dan hara terlarut
dari dalam tanah ke tubuh tanaman
Alveoli : unit terkecil paru-paru berupa kantung-kantung tipis tempat
terjadi proses difusi udara
Amplitudo : jarak antara titik kesetimbangan sampai dengan simpangan
makasimumaorta :arteri berukuran besar
Arteri : pembuluh darah yang keluar dari jantung
Arteri pulmonalis : pembuluh darah dari jantung menuju ke paru-paru, miskin
kandungan oksigennya.
Artritis : penyakit pada sendiasam lambung : cairan dalam lambung
yang berfungsi membunuh bibit penyakit
Asma : penyempitan saluran pernapasan akibat alergi
Atom : bagian terkecil dari suatu unsur yang masih mempunyai sifat
unsur.
Atrium : bagian jantung yang menerima darah dari paru-paru maupun
seluruh tubuhavitaminosis: keadaan kekurangan vitamin/
defisiensi
B
Bahan pemanis : bahan kimia yang ditambahkan pada makanan atau minuman
yang berfungsi untuk memberikan rasa manis.
Bahan pengawet : bahan kimia yang dapat mencegah atau menghambat
pembusukan, pengasaman, atau peruraian mikroorganisme
sehingga makanan tidak mudah rusak atau menjadi busuk.
Baji : pesawat sederhana yang terdiri dari dua bidang miring yang
disatukan
Batang : organ tanaman yang berfungsi memberi bentuk tubuh dan
menyalurkan air dan hasil fotosintesis ke seluruh bagian
tanaman.
Bayangan maya : bayangan yang tidak dapat ditangkap layar
405 Glosarium 405
Bayangan nyata : bayangan yang dapat ditangkap layar
Bayang-bayang : daerah gelap yang terbentuk pada saat sebuah benda
menghalangi cahaya yang mengenai suatu permukaan
Bidang miring : pesawat sederhana yang berupa papan landaian
Bronkus : cabang saluran dari trachea atau tenggorokan
Bunyi : gelombang longitudinal yang dihasilkan dari sumber bunyi
C
Cairan amnion : cairan di dalam rahim/ uterus untuk melindungi janin/ bayi.
Cat : pigmen yang terbagi halus (terdispersi) di dalam suatu pelarut
(medium pendispersi). Selain pigmen dan pelarut masih
terdapat kandungan kimia lain yang berfungsi memperbaiki
fungsi-fungsi dari cat.
Cendawan : kelompok organisme yang tidak memiliki kloroplas untuk
berfotosintesis sehingga hidup secara saprofit atau parasit.
Cepat rambat bunyi : kelajuan gelombnag bunyi dalam bergerak melalui medium
Cepat rambat : kelajuan gelombang dalam bergerak melalui medium
Cermin cekung : cermin yang permukaannya melengkung ke dalam, bersifat
mengumpulkan cahaya.
Cermin cembung : cermin yang permukaannya melengkung ke luar, bersifat
menyebarkan cahaya.
Cermin datar : cermin yang permukaannya datar
Cermin : permukaan yang dapat memantulkan cahaya dengan baik
D
Dasar gelombang : titik terndah pada gelombang transversal
Daun : organ tanaman yang berupa helaian tipis untuk menangkap
sinar matahari guna melangsungkan fotosintesis.
Daya : cepatnya usaha dilakukan; usaha dibagi dengan waktu
Desibel : ukuran (skala) yang mengukur kuat bunyi
Diafragma : sekat rongga badan yang membatasi antara rongga dada
406 IPA SM P Ke la s VIII
dengan rongga perut
Difusi : proses perpindahan at dari tempat berkonsentrasi tinggi ke
tempat berkonsentrasi rendah.
Dispersi cahaya : penguraian cahaya putih menjadi warna-warna merah, jingga,
kuning, hijau, biru, ungu
E
Energi kinetik : energi dalam bentuk gerakan
Energi mekanik : jumlah energi kinetik dan potensial gravitasi sebuah benda
Energi potensial : energi yang tersimpan karena kedudukan atau susunan
kimianya
Energi : kemampuan melakukan kerja.
Energi : kemampuan untuk melakukan kerja (perubahan)
En im amilase : en im yang bekerja mengubah amilum menjadi disakarida
Epidermis : jaringan terluar tubuh tanaman yang berfungsi melindungi.
Epiglotis : saluran pertemuan antara rongga mulut bagian akhir dengan
kerongkongan
Esophagus : suatu organ berbentuk tabung lurus, berotot, dan berdinding
tebal memanjang menuju lambung.
F
Faring : saluran memanjang dari bagian belakang rongga mulut sampai
permukaan kerongkongan
Floem : termasuk jaringan kompleks pada tumbuhan yang berfungsi
untuk menyalurkan hasil fotosintesis ke seluruh tubuh
tanaman yang membutuhkan.
Fluida : at yang dapat mengalir; at cair dan at gas termasuk fluida
Fotonasti : gerak nasti yang stimulusnya berasal dari cahaya.
Fotosintesis : proses pengubahan karbondioksida dan air dengan bantuan
energi matahari yang ditangkap oleh klorofil menjadi glukosa
dan oksigen pada tumbuhan.
Fototropisme : gerak tropisme yang stimulusnya berasal dari cahaya.
407 G losa rium 407
Fraktura : patah tulang
Frekuensi : banyaknya getaran atau gelombang yang melintas tiap detik,
diukur dalam satuan hert (H )
Fungisida : senyawa atau bahan kimia yang digunakan untuk memberantas
jamur.
G
Garam mineral : at makanan anorganik yang berfungsi sebagai ko-faktor
Gaung : hasil pantulan bunyi yang terdengar hampir serentak dengan
bunyi asli, biasanya menyebabkan bunyi asli tidak terdengar
jelas.
Gaya apung : gaya ke atas yang dikerahkan fluida bila sebuah benda
dicelupkan ke dalam fluida itu
Gaya beban : gaya yang dikerahkan pesawat kepada beban
Gaya kuasa : gaya yang dikerahkan kepada pesawat
Gaya resultan : gabungan dua gaya atau lebih
Gaya : tarikan atau dorongan dari suatu benda kepada benda lain
Gaya-gaya setimbang : dua gaya atau lebih yang menghasilkan gaya resultan nol
Gelombang longitudinal:: gelombang yang arah getarnya searah dengan arah rambat.
Gelombang transversal : gelombang yang arah getarnya tegak lurus dengan arah rambat.
Gelombang : usikan yang merambat melalui medium
Gema : hasil pantulan bunyi yang terdengar setelah bunyi asli.
Geotropisme : gerak tropisme yang stimulusnya berasal dari gaya gravitasi.
Gesekan : gaya yang melawan kecenderungan gerakan antara dua
permukaan
Getaran : gerak bolak-balik melalui titik kesetimbangan
Gutasi : proses pengeluaran air dari tubuh tanaman berupa tetes-tetes
air melalui hidatoda.
408 IPA SMP Kelas VIII
H
Hama : hewan yang merusak tanaman budidaya.
Hambatan udara : gaya hambatan udara terhadap benda yang bergerak
Hemoglobin : pigmen darah yang mengandung at besi
Herba : tidak berkayu
Hidatoda : jaringan daun yang digunakan untuk mengeluarkan air secara
gutasi.
Hidrotropisme : gerak tropisme yang stimulusnya berasal dari air.
Hukum Boyle : jika volume gas dalam ruang tertup diperkecil, maka tekanan
gas tersebut akan membesar, asalkan suhu gas itu tetap
Hukum kedua Newton tentang gerak : percepatan yang terjadi pada sebuah benda
berbanding lurus dengan gaya yang dikerahkan pada benda itu
dan berbanding terbalik dengan massa benda.
Hukum kekekalan energi: energi tidak dapat diciptakan dan tidak dapat dimusnahkan
Hukum ketiga Newton tentang gerak : bila sebuah benda mengerahkan gaya pada benda
kedua, maka benda kedua itu akan mengerahkan gaya yang
besarnya sama dan arahnya berlawanan pada benda pertama
Hukum pertama Newton tentang gerak: jika tida ada resultan gaya yang bekerja pada
sebuah benda, benda yang diam akan tetap diam, dan benda
yang bergerak akan terus bergerak dengan kecepatan tetap.
I
Indeks bias : perbandingan cepat rambat cahaya di udara dengan cepat
rambat cahaya di dalam suatu medium
Infrasonik : bunyi yang memiliki frekuensi kurang dari 20 H .
Insektisida : senyawa atau bahan kimia yang berfungsi untuk memberantas
Insekta atau serangga.
Ion : atom atau gugusan atom yang bermuatan listrik
K
Kambium : lapisan sel meristem pada akar dan batang yang membentuk
xilem dan floem sekunder.
409 G losa rium 409
Kamera : alat optik yang dapat menghasilkan bayangan melalui lensa
dan memproyeksikan bayangan itu pada film atau sensor
Karbohidrat : at makanan utama yang berfungsi sebagai penghasil energi
Katrol : pesawat sederhana yang berupa sebuah roda beralur tempat
dilalui tali
Kelembaman : kecenderungan sebuah benda untuk mempertahankan
geraknya
Kelenjar pencernaan : bagian tubuh penghasil en im untuk membantu pencernaan.
Keping darah : jenis sel darah yang berperan penting dalam proses penutupan
luka dan penyembuhannya.
Keuntungan mekanik : perbandingan antara gaya beban dengan gaya kuasa
Kifosis : kelain pada sistem gerak yang ditandai dengan
melengkungnya tulang belakang yang berlebihan di bagian
dada ke arah belakang.
Klep : katup yang memungkinkan aliran darah terjadi hanya satu arah
saja
Klorofil : pigmen hijau di dalam kloroplas yang berfungsi untuk
menangkap enargi cahaya dari sinar.
Kloroplas : organel sel yang memiliki klorofil yang berfungsi sebagai
tempat berlangsungnya fotosintesis.
Kolenkim : jaringan tumbuhan penunjang yang terdiri atas sel-sel hidup
dengan dinding menebal di sudut-sudutnya. Sering dijumpai
pada batang muda yang sedang tumbuh dan tangkai daun
(petiole).
Konsentrasi : ukuran yang menunjukkan jumlah suatu at dalam volume
tertentu.
Kuat bunyi : keras lemahnya bunyi, diukur dalam satuan desibel (dB)
L
Lambung : suat organ berbentuk kantung besar yang terletak di atas
rongga perut
Laring : saluran pernapasan dimana terdapat pita suara
Lemak : at makanan utama yang berfungsi sebagai sumber dan
cadangan energi
410 IPA SM P Ke la s VIII
Lengan beban : jarak antara gaya beban dengan titik tumpu
Lengan kuasa : jarak antara gaya kuasa dengan titik tumpu
Lensa cekung : lensa yang bagian tengahnya lebih tipis daripada bagian tepi
Lensa cembung : lensa yang bagian tengahnya lebih tebal daripada bagian tepi
Lensa : benda yang dapat membiaskan cahaya yang dibatasi bidang
lengkung
Lentisel : celah pada batang yang berfungsi untuk pertukaran gas seperti
fungsi stoma pada daun.
Lordosis : kelainan sistem gerak, berupa melengkungnya tulang
belakang yang berlebihan ke arah dipan di bagian pinggang.
Lup : alat optik yang dapat memperbesar sudut penglihatan, terbuat
dari lensa cembung
M
Medium : at yang merupakan tempat merambatnya gelombang
Meristem : jaringan tumbuhan embrionik yang menghasilkan sel-sel baru
dengan cara mitosis secara berulang.
Mesin hidrolik : peralatan yang memanfaatkan prinsip Pascal; misalnya
dongkrak hidrolik.
Mikroskop : alat optik yang dapat melipatkan besar bayangan benda-benda
renik, terdiri dari lensa obyektif dan lensa okuler
Mitokondria : organel sel yang berfungsi dalam proses respirasi sel.
Molekul : bagian terkecil dari suatu at yang masih meiliki sifat at
tersebut.
N
Nada bunyi : tinggi rendahnya bunyi
Nasti : gerak tumbuhan yang tidak dipengaruhi oleh arah datangnya
stimulus.
Niktinasti : gerak tidur pada tumbuhan yang stimulusnya berupa cahaya
atau temperatur dan termasuk dalam gerak nasti.
411 Glosarium 411
O
Obat : suatu at (bahan kimia) yang digunakan untuk pencegahan
dan penyembuhan penyakit pada manusia atau hewan.
Organ : kelompok jaringan yang melakukan fungsi khusus pada hewan
atau tumbuhan, misalnya organ pada tumbuhan adalah daun,
batang, akar.
Osmosis : difusi air melalui selaput membran.
Osteoporosis : pengeroposan tulang yang diakibatkan oleh pengambilan
kalsium di dalam tulang.
P
Palisade : jaringan parenkim yang berbentuk tiang pada daun yang
memiliki banyak kloroplas.
Panjang fokus : jarak antara permukaan cermin atau lensa sampai dengan titik
fokus
Parasit : organisme yang hidup menumpang pada tubuh tanaman atau
binatang (disebut inang) dan mengambil makanan dari inang
sehingga merugikan bagi inangnya.
Parenkim : jaringan tumbuhan hidup yang terdiri dari sel-sel berdinding
tipis, dengan ruang antar sel, yang berfungsi pada proses
fotosintesis dan/ atau penyimpan makanan.
Parfum : hasil pecampuran berbagai macam fragrance.
Pestisida : bahan kimia yang dapat digunakan untuk membasmi hama.
Pemantulan : peristiwa yang terjadi saat gelombang mengenai suatu batas
Pembiasan : peristiwa pembelokan cahaya pada bidang batas antara dua
permukaan yang indeks biasnya berbeda
Pembuahan : proses spermato oid bertemu dengan sel telur yang sudah
masak.
Pencernaan kimiawi : proses perubahan susunan molekul makanan dengan bantuan
kerja en im.
Pencernaan mekanik : proses memecah makanan secara fisik menjadi bagian-bagian
yang lebih kecil.
Pengungkit : pesawat sederhana yang berupa sebuah batang yang dapat
bergerak memutar pada titik tumpu
412 IPA SM P Ke la s VIII
Penyakit : penyebab tanaman menjadi sakit. Bisa disebabkan bakteri,
virus, cendawan atau kekurangan/ kelebihan hara atau air.
Pepsin : en im pencernaan yang berfungsi mengubah protein menjadi
pepton
Percepatan gravitasi : percepatan yang dialami oleh benda jatuh di permukaan bumi
akibat gaya gravitasi bumi
Periode : waktu yang diperlukan untuk menempuh satu getaran, diukur
dalam satuan sekon.
Periosteum : permukaan tulang yang panjang dan ditutup membran yang
menempel dengan kuat
Peristaltik : gerakan meremas pada saluran pencernaan yang diakibatkan
oleh aktifitas otot polos.
Perkembangan : perubahan menuju kedewasaan, tidak ada pertambahan
ukuran tubuh.
Perkembangan : proses menuju kedewasaan, berjalan seiring dengan
pertumbuhan, tidak dapat diukur/ bersifat kualitatif.
Pertumbuhan : proses yang berhubungan dengan pertambahan ukkuran dan
jumlah sel sehingga dapat diukur/ kuantitatif.
Pertumbuhan : pertambahan volume yang terjadi karena pertambahan materi
hidup
Pesawat ideal : usaha yang dilakukan dengan pesawat sama dengan usaha yang
dilakukan tanpa pesawat; tidak ada energi yang berubah
menjadi panas
Pesawat sederhana : pesawat yang bekerja dalam satu gerakan tunggal
Pesawat : alat yang memudahkan kerja
Plasma : bagian cair darah yang tersusun sebagian besar dengan air
Prinsip Archimedes : gaya apung sama dengan berat fluida yang didesak oleh benda
yang tercelup ke dalam fluida itu
Prinsip Pascal : tekanan yang dikerahkan pada fluida akan diteruskan oleh fluida
itu ke segala arah dengan besar sama
Protein : at makanan utama yang berfungsi sebagai komponen
struktural dan fungsional
Psikotropika : obat keras tertentu bukan narkotika yang diperlukan dalam
pengobatan, namun dapat pula menimbulkan ketergantungan
psikis dan fisik yang sangat merugikan bilaPubertas :
413 G losa rium 413
bagian dari adolesen
Puncak : titik tertinggi pada gelombang transversal
Pupuk : senyawa atau campuran senyawa yang mengandung unsur-
unsur yang dibutuhkan untuk pertumbuhan dan
perkembangan tanaman (unsur hara).tersebut.
R
Rabun dekat : ketidakmampuan melihat dengan jelas benda-benda yang
terletak relatif dekat dengan mata
Rabun jauh : ketidakmampuan melihat dengan jelas benda-benda yang
terletak relatif dekat dengan mata
Rapatan : daerah pada gelombang longitudinal yang lebih rapat daripada
daerah lain
Renggangan : daerah pada gelombang longitudinal yang lebih renggang
daripada daerah lain
Rennin : en im pencernaa yang berfungsi menggumpalkan protein
susu.
Resonansi : turut bergetarnya suatu benda akibat benda lain yang bergetar
Respirasi : proses pemecahan glukosa untuk mendapatkan energi.
Respirasi aerob : proses respirasi yang memerlukan oksigen bebas.
Respirasi anaerob : proses respirasi yang tidak memerlukan oksigen bebas.
Respons : tanggapan yang diberikan akibat stimulus (rangsangan)
tertentu.
Riketsia : penyakit kelainan sistem gerak akibat kekurangan vitamin D,
menyebabkan tulang membengkok.
Roda dan poros : pesawat sederhana yang terdiri dari dua roda yang sepusat
S
Saluran pencernaan : alat fubuh yang dilalui bahan makanan
Sekrup : pesawat sederhana yang berupa bidang miring yang dililitkan
pada sebuah batang
Sel darah merah : jenis sel darah yang berbentuk cakram berfungsi mengangkut
oksigen
414 IPA SM P Ke la s VIII
Sel darah putih : jenis sel darah berbentuk tidak teratur dan berfungsi
menghancurkan bakteri, virus, dan bahan-bahan asing.
Sel penutup : Sel berbentuk ginjal yang menyusun stoma.
Sendi : tempat bertemunya dua tulang atau lebih.
Simpangan : jarak antara benda yang bergetar (pada saat tertentu) dengan
titik setimbang
Sistem jaringan dasar : jaringan pembangun primer tubuh tanaman yang menempati
daerah antara jaringan pelindung dan jaringan pengangkut.
Sistem jaringan pengangkut : sistem jaringan yang berfungsi untuk mengangkut bahan-
bahan yang penting untuk pertumbuhan tanaman. Yang
termasuk dalam sistem jaringan ini adalah xilem dan floem.
Sistem rangka : sistem yang dibentuk oleh semua tulang di tubuh
Sistem sirkulasi : sistem yang memungkinkan darah beredar ke seluruh tubuh.
Sklerenkim : jaringan tumbuhan penunjang terdiri atas sel-sel dengan
dinding sel menebal secara merata dan memberikan ciri
berkayu pada tanaman.
Skoliosis : melengkungnya tulang belakang ke arah samping
Sponsa : jaringan parenkim daun yang bentuknya tidak beraturan yang
memiliki kloroplas dengan letak umumnya tepat di bawah
jaringan palisade.
Stimulus : perubahan dalam lingkungan suatu organisme yang
menyebabkan suatu
Stoma : pori yang terdapat pada permukaan daun (stomata = jamak).
Sumber bunyi : benda-benda yang dapat menghasilkan bunyi karena bergetar
Sumsum tulang : jaringan berlemak yang mengisi saluran/ ruang yang terdapat
di tengah tulang.
T
Taksis : gerak pindah tempat tumbuhan karena pengaruh stimulus.
Tekanan : gaya per-satuan luasan
Teleskop : alat optik yang dapat melihat benda-benda yang sangat jauh
Tendon : pita tebal, berserabut, dan liat yang melekatkan otot pada
tulang.
Termonasti : gerak nasti dengan stimulus berupa temperatur.
415 G losa rium 415
Tigmonasti : gerak nasti dengan stimulus berupa sentuhan.
Titik fokus : letak titik tempat mengumpulnya sinar sejajar setelah
dipantulkan atau dibiaskan
Trachea : saluran yang menghubungkan antara rongga hidung dengan
paru-paru.
Transpirasi : keluarnya uap air melalui tubuh tumbuhan.
Tropisme : gerak tumbuhan untuk mengubah posisinya baik mendekati
atau menjauhi stimulus.
Tulang rawan : suatu jaringan tulang yang tebal dan lunak.
Tumpuan : titik pusat perputaran pengungkit
U
Ultrasonik : bunyi yang memiliki frekuensi di atas 20.000 H .
Unsur hara : mineral yang diperlukan tumbuhan untuk pertumbuhannya
yang terdiri atas unsur hara makro dan unsur hara mikro.
Usaha : perkalian antara gaya dengan perpindahan yang searah dengan
gaya
V
Vena : pembuluh darah yang masuk ke jantung
Vena cava : pembuluh balik yang berukuran besar.
Vena pulmonalis : pembuluh darah dari paru-paru menuju jantung, kaya
kandungan oksigennya.
Ventrikel : bagian jantung yang memompa darah ke paru-paru maupun
seluruh tubuh.
Virus : Organisme yang memiliki ukuran kecil sekali (5,5-30
milimikron) dan hanya dapat dilihat dengan mikroskop
elektron.
Vitamin : at makanan utama yang berfungsi sebagai ko-en im .
X
Xilem : jaringan kompleks pada tumbuhan yang berfungsi mengangkut
air dan unsur hara terlarut dari akar menuju daun.
416 IPA SMP Kelas VIII
Indeks
A
Adol esen 13, 19, 20, 22
Akar 108, 109, 110, 132, 143, 159
Ampl i tudo 310, 313, 314, 320
Arteri 16, 85, 91, 92, 93, 96, 97, 98, 102, 103
Arteri pul monal i s 85, 91, 98
Artri ti s 47, 48, 51, 53
Asma 85, 86, 87, 88, 92, 93, 95, 101, 102, 103,
126
Atom 164, 168, 169, 170, 173, 177
Atrium
85, 90, 91, 102, 110, 173, 186, 195, 198, 199, 217, 218
B
Bahan Pemani s 194
Bahan pemani s 194, 217
bahan pemani s 194, 195
Baji 134, 285, 298, 299, 301, 304
Batang 111, 112, 129, 159
Bayang-bayang 359, 360, 361, 362, 372, 402
Bayangan maya
373, 375, 377, 379, 381, 387, 394, 395, 396, 401, 402
Bayangan nyata
373, 376, 381, 384, 386, 387, 395, 396, 399, 401, 402, 403
Bidang miring
232, 285, 290, 296, 297, 298, 299, 301, 302, 304
Bronkus 76, 77, 78
Bunyi
305, 308, 332, 333, 334, 336, 339, 340, 341,
342, 345, 346, 347, 351, 354, 355
C
Cat
404, 32, 37, 40, 44, 56, 71, 81, 96, 97, 107, 124, 131,
137, 142, 178, 223, 224, 232, 279, 297
Cendawan 150, 151, 153, 154, 155, 161
Cepat rambat 323, 335, 336, 344
Cepat rambat bunyi 323, 332, 335,
336, 337, 338, 343, 344, 346, 355
Cermin
356, 362, 363, 373, 375, 376, 378, 379, 381,
382, 398, 400, 401, 403
Cermi n cekung 375, 376, 378, 381, 398, 401
Cermin cembung
373, 374, 375, 378, 379, 381, 382, 387,
388, 401, 402, 403, 404
Cermin datar
358, 373, 376, 382, 383, 388, 399, 400, 401, 402, 403, 404
D
Dasar gel ombang 324
Daun
114, 125, 129, 130, 132, 134, 136, 143, 148, 149,
151, 153, 155, 159
Daya
111, 151, 157, 160, 170, 176, 270, 282, 283, 284, 301, 303
Desi bel 339, 341, 352
Di afragma 79, 80, 81, 82, 103
Di fusi
115, 121, 122, 123, 125, 126, 135, 136, 141, 159, 161, 162
Di spersi cahaya 359, 366, 367, 402, 403
E
Energi 130, 131, 133, 134, 139, 140, 267, 269,
270, 271, 272, 273, 274, 275, 276, 277, 278,
279, 299, 300, 310, 333, 351,
Energi kinetik
349, 270, 272, 273, 274, 275, 276, 277, 279, 299, 300, 301
Energi mekani k 270, 274, 275, 299, 300
Energi potensi al
270, 272, 273, 274, 275, 276, 277, 278, 299, 300, 301
Enzi m ami l ase 62
Epidermis
108, 109, 111, 114, 115, 116, 125, 126, 127, 161
Epi gl oti s 61, 64, 77, 84
Esophagus 61
F
Fari ng 61, 64, 70, 77, 84
Floem
108, 109, 111, 112, 113, 115, 117, 119, 120,
129, 130, 159, 161, 162
Fl ui da
245, 246, 247, 248, 250, 251, 252, 254, 255, 256,
257, 262, 265, 266
Fotonasti 142, 147, 148
Fotosi ntesi s 130, 134, 135, 140
Fototropi sme 142, 146, 149
Fraktura 47, 48, 52
Frekuensi 311, 313, 322, 345, 352
Fungi si da 150
G
Garam mi neral 57, 59, 66
Gaung 339, 342, 343, 353
Gaya
311, 312, 220, 223, 224, 225, 226, 227, 230, 231, 232, 233
235, 236, 237, 238, 239, 241, 242, 243, 244, 246, 247,
250, 252, 253, 256, 261, 262, 263, 264, 265,
266, 275, 282, 283, 286, 288, 293, 296
417 Indeks 417
Gaya apung
245, 252, 253, 254, 261, 262, 265, 266
Gaya beban 286, 288
Gaya beban 285, 286, 287, 288, 289, 290,
291, 292, 293, 294, 295, 296, 297, 301, 302
Gaya kuasa 288, 293, 296
Gaya resul tan 224, 226, 228, 262
Gaya-gaya seti mbang 224, 225, 232, 262, 263
Gelombang
305, 308, 316, 317, 318, 319, 320, 321, 322,
323, 325, 326, 327, 329, 331, 340, 341,
343, 344, 345, 346, 347, 349, 351, 352, 364
Gel ombang l ongi tudi nal 316, 320,
321, 322, 332, 333, 334, 339, 351, 354
Gelombang transversal
316, 319, 320, 321, 322, 324, 325, 327,
328, 331, 351, 352, 353, 354
Gema 339, 342, 343, 344, 354
Geotropi sme 142, 145, 146, 149
Gesekan 231, 232, 233, 234, 264, 275, 286
Getaran
305, 309, 310, 311, 312, 313, 334, 348, 349, 350, 351
Gutasi 121, 129, 159, 161
H
Hama 104, 150, 151, 157, 160
Hambatan udara
235, 239, 240, 262, 263, 264, 265, 275
Herba 108, 112, 113, 116, 120, 130, 162
Hi datoda 121, 129
Hi drotropi sme 142, 146, 149
Hukum Boyl e 245, 260, 265
Hukum kedua Newton tentang gerak 235, 263
Hukum kekekal an energi 275, 276
Hukum Ketiga Newton tentang Gerak 241
I
Infrasoni k 339, 340, 341
Ion 15, 16, 23
K
Kambi um 108, 109, 111, 120
Karbohi drat 87, 137, 277
Katrol 285, 294, 295, 299, 301, 302, 304
Kepi ng darah 85, 88, 102
Kl orofi l 115, 120, 121, 130, 131, 140, 155, 162
L
Lambung
42, 57, 61, 64, 66, 67, 69, 70, 196, 208, 212
Lemak 31, 51, 184, 202, 205, 276, 271, 277
Lengan beban
285, 290, 291, 292, 293, 294, 295, 299, 301, 303
Lensa cekung
358, 373, 387, 393, 401, 402, 403, 404
Lensa Cembung 384, 386, 393, 395, 401, 404
l up 188, 193, 201
M
Medi um 334, 351, 202
Meri stem 108, 109, 111, 120
Mesi n hi drol i k 245, 255, 256, 261, 265, 266
Mi kroskop 358, 384, 388, 389, 395, 396,
400, 402, 404, 33, 34, 41, 65, 126, 127
Mi tokondri a 121, 137, 138, 161
Mol ekul 57, 62, 65, 113, 123, 133, 159, 161,
209, 276, 336
N
Nada bunyi 339, 343, 344, 345, 346
Nasti 142, 145, 147, 148, 149, 160, 161, 162
Ni kti nasti 142, 148, 149
O
Obat
340, 150, 188, 197, 208, 210, 211, 214, 215, 217, 218, 219, 283
Organ
22, 43, 61, 76, 77, 78, 116, 120, 143, 159, 204, 205, 206
Osmosi s 121, 123, 126, 127, 141, 159, 161, 162
Osteoporosi s 47, 51, 52
P
Pal i sade 108, 115, 118, 120, 161
Panjang fokus 373, 375, 384, 385, 386, 388, 389,
390, 392, 395, 398, 399, 402, 404
Parasi t 150, 151, 154, 160
Parenki m 108, 117, 118, 120, 159, 161
Parfum 184, 186, 187, 188, 189, 217, 218
Pemantul an 326, 327, 342, 362, 363, 364, 373
Pembi asan 364, 365, 366, 367, 369, 371
Pembuahan 13, 14, 15, 202
Pencernaan ki mi awi 62, 70
pencernaan ki mi awi 62
Pencernaan mekani k 62
pencernaan mekani k 61, 62, 68, 71
Pengungki t 291, 292, 293, 295, 302, 303
pengungkit
350, 285, 291, 292, 293, 295, 298, 299, 301, 304
Penyaki t 19, 47, 50, 51, 52, 67, 104, 150,
152, 153, 154, 155, 158, 160, 211
Pepsi n 61, 64, 69, 70
Percepatan gravi tasi 235, 239
Peri ode 309, 310, 311, 313, 314, 315, 316, 323,
351, 353
Peri osteum 29, 30, 33, 48, 51
Peri stal ti k 61, 64, 69
Perkembangan 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 35
Pertumbuhan 1, 2, 4, 5, 7, 8, 10, 154
Pesawat 267, 285, 286, 288, 291, 299
418 IPA SMP Kelas VIII
pesawat i deal 285, 287, 301
Pesawat Sederhana 267, 285, 286, 291, 299
Pesti si da 158, 200, 206, 207, 209, 217
Pl asma 126, 152
Pri nsi p Archi medes 245, 252, 262, 265
pri nsi p Pascal 245, 255, 256, 265
Protei n 9, 58, 70
Psi kotropi k 182, 210, 211, 215, 216, 217, 219
Puncak
316, 320, 321, 322, 324, 331, 352, 376, 377,
241, 257, 272, 294, 298
R
Rabun dekat 389, 393, 401, 403, 404
Rapatan 316, 321, 322, 333, 334, 338, 351, 354
Renggangan 316, 321, 322, 333, 334, 338, 351
Renni n 64
Respi rasi 76, 137, 138, 140, 159
Respi rasi aerob 121, 137, 138, 140, 141
Respi rasi anaerob 121, 140
Respons 142, 145, 146, 149, 161
Ri ketsi a 47, 52, 53
Roda dan poros 285, 295, 296, 299, 301, 302, 304
S
Sel darah merah 29, 31, 42, 51
Sel penutup 115, 126
Sel penutup 108, 114, 115, 120, 126, 127
Sendi 81, 128, 141, 151
Si stem jari ngan dasar 108, 117, 159
Si stem rangka 44, 51
Si stem si rkul asi 85, 86, 90
Skl erenki m 108, 117, 118, 120, 159
Skol i osi s 47, 49, 50, 51, 52
Sponsa 108, 115, 161
Sti mul us 145
Sti mul us 142, 143, 145, 146, 148, 149, 160, 161
Stoma 114, 115, 116, 127, 129
Sumber bunyi 318, 332, 333, 335, 340, 342, 344
Sumsum tul ang 29, 30, 31, 33, 34, 51, 86
T
Taksi s 142, 148, 149, 160
Tekanan 349, 350, 86, 93, 95, 96, 97, 103
Tel eskop 397, 398, 399, 400, 401, 403, 404
Tendon 41, 44
Termonasti 142, 147, 148
Ti gmonasti 142, 147
Tul ang rawan 30, 31, 35, 36, 38, 51
U
unsur hara 23
V
Vena 92, 98, 103
Vi rus 50, 51, 53
Vi tami n 47, 57, 58, 110
vi tami n 47, 53, 57, 58, 59, 69, 70, 110, 192
X
Xi l em 109, 111, 112, 113, 117, 119
xi l em 8, 108, 109, 111, 112, 113, 115, 117, 119,
120, 129, 153, 159, 161, 162
419 Ja a b a n Soa l Te rp ilih 419
Bab 1. Pertumbuhan dan Perkembangan Manusia
Pengecekan konsep
1. B
3. A
5. B
7. C
9. A
Pemahaman konsep
11. Perubahan bentuk secara drastis dalam satu siklus hidup
13. Metamorfosis lengkap: kupu-kupu, nyamuk.
Metamorfosis tak lengkap: belalang, kecoak.
Bab 2. Sistem Gerak pada Manusia
Pengecekan konsep
1. B
3. C
5. A
7. A
9. C
Bab 3. Sistem Pencernaan Manusia
Pengecekan konsep
1. D
3. B
5. A
7. C
9. C
Pemahaman konsep
11.Karbohidrat, protein, lemak: sebagai sumber energi. Vitamin, mineral:
sebagai koen im reaksi kimia tubuh.
13. Mencerna secara kimia
15. Pencernaan mekanik: memotong secara fisik. Pencernaan kimiawi:
memotong dengan reaksi kimia dengan bantuan en im.
Kunci Jawaban Terpilih Evaluasi
420 IPA SM P Ke la s VIII
Bepikir Kritis
17. Logam tidak tercerna, sehingga dikeluarkan kembali bersama fases.
Bab 4. Sistem Pernapasan dan Peredaran Darah
Pengecekan Konsep
1. D
3. C
5. B
7. C
9. A
11. A
Pemahaman Konsep
13.Sekali mencoba akan ketagiahan, rokok penuh dengan at- at yang merugikan
kesehatan.
Berpikir Kritis
15.Lemak dapat mengendap di dalam pembuluhdarah, mengurangi elastisitas
pembuluh, akhirnya menaikkan tekanan darah.
Bab 5. Sistem Kehidupan Tumbuhan
Pemahaman Konsep
1. Antara lain: C, H, O, N, S, P, K.
3. Kemonasti, tigmonasti, seismonasti
5. Pada herba, antara xilem dan floem memiliki kambium yang terbatas.
7. Energi, Karbondioksida, dan air.
9. Air diperlukan untuk fotosintesis
Berpikir Kritis
1. Tumbuhan gurun mampu menyimpan air, sedikit mengalami penguapan, dan
mengambil karbondioksida di waktu malam
421 Ja a b a n Soa l Te rp ilih 421
Bab 7. Bahan Kimia Dalam Keseharian
Pengecekan konsep
1. c
3. c
5. a
7. c
9. b
11. d
Pemahaman konsep
5. Opium, penenang, perangsang, kanabis dan halusinogen, dan tembakau.
7. a. Morfin, terutama digunakan untuk menghilangkan rasa nyeri yang hebat
yang tidak dapat diobati dengan analgetik non narkotik
b. Heroin, merupakan turunan morfin yang berfungsi sebagai depresant,
misalnya meredakan batuk.
c. Barbiturat, (pentobarbital dan secobarbital) sering digunakan untuk
menghilangkan rasa cemas sebelum operasi.
d. Amfetamin (dan turunann a), digunakan untuk mengurangi depresi,
menambah kewaspadaan, menghilangkan rasa kantuk dan lelah, menambah
keyakinan diri dan konsentrasi, serta euforia.
e. Meperidin (sering juga disebut petidin, demerol, atau dolantin), digunakan
sebagai analgesia.
f. Metadon, digunakan sebagai analgesia bagi penderita rasa nyeri dan
digunakan pula untuk terapi pecandu narkotika.
Bab 8 Gaya dan Tekanan
Gaya
Pengecekan Konsep
1. B
3. B
5. B
7. C
9. C
Pemahaman Konsep
11. Gesekan merupakan gaya sentuh, besarnya bergantung pada kekasaran permukaan.
Gravitasi merupakan gaya tak sentuh, besarnya bergantung pada massa benda.
13. Misalnya: Kereta api yang melaju kencang sulit dihentikan secara mendadak, masinis
harus sudah mulai mengerem, walaupun jarak pemberhentian masih jauh.
422 IPA SM P Ke la s VIII
15. Gaya-gaya tersebut bekerja pada benda yang berbeda. Jika kita tinjau pada satu benda
saja, benda tersebut mendapatkan gaya tidak setimbang.
Berpikir Kritis
17. F= 15.000 N.
19. Gaya gesekan. Dengan membuat permukaan jalan lebih kasar.
Pengembangan Keterampilan
21. Gaya gravitasi (berat mobil) dan gaya dari permukaan bukit yang menyangga mobil.
Kedua gaya tersebut menghasilkan gaya setimbang, sehingga mobil tersebut diam.
Tekanan
Pengecekan Konsep
1. D
3. C
5. B
Pemahaman Konsep
7. Pipet ditekan, tekanan diteruskan ke segala arah oleh cairan di dalam pipet, dan
cairan tersebut keluar.
9. Di dalam air ada gaya apung, sehingga tubuhmu menjadi lebih ringan
Berpikir Kritis
11. a. A = 100 cm
2
b. pada tekanan tetap, jika luasnya menjadi 2 kali maka gaya yang bekerja juga harus
dilipatduakan, atau F= 200.000 N
13. Ditambah pasir, sehingga bagian perahu yang beada di dalam air lebih banyak, dan
perahu bisa menerobos jembatan.
15. Satu pertanyaan misalnya: Mengapa saat naik ke permukaan, Anda harus pelan-
pelan?
Bab 9 Energi dan Usaha
Energi
Pengecekan Konsep
1. C
3. B
5. C
423 Ja a b a n Soa l Te rp ilih 423
7. B
9. B
Pemahaman Konsep
11. Energi potensial semakin besar jika ketinggian benda semakin besar. Energi potensial
juga semakin besar jika massa benda semakin besar.
13. W = 480 joule.
15. Beruang itu memiliki energi potensial kimia yang tersimpan dalam bentuk lemak
dan otot.
Pesawat Sederhana
Pengecekan Konsep
1. B
3. C
5. B
7. B
9. C
Pemahaman Konsep
11. 1) memperkecil gaya kuasa. Contoh: tang untuk mencabut paku.
2) memperpendek jarak bekerjanya gaya. Contoh: dayung.
3) mengubah arah gaya. Contoh: kerekan sumur.
13. Mempertajam pisau berarti memperpanjang jarak kemiringan.
15. Uliran rapat: jarak kemiringan semakin panjang sehingga keuntungan mekanik
semakin besar.
Berpikir Kritis
17. Menuju ke arah bapaknya.
19. 625 N
Pengembangan Keterampilan
23. a. pengungkit
b. gaya beban
c. titik tumpu
d. jarak AC: lengan beban, jarak AB: lengan kuasa.
e. KM = 1/ 3
f. memperpendek jarak bekerjanya gaya kuasa.
Penilaian Kinerja
23. kg m
2
/ s
2
b. gaya beban
424 IPA SM P Ke la s VIII
Bab 10 Gelombang dan Bunyi
Gelombang
Pengecekan Konsep
1. B
3. A
5. C
7. B
9. D
Pemahaman Konsep
11. Gelombang memindahkan energi getaran
13. T = 1/ 12 s.
15. Tidak, melainkan dari dekat pantai pulau itu.
17. Misalnya: semakin panjang tali ayunan maka periode ayunan semakin besar.
Bunyi
Pengecekan Konsep
1. D
3. B
5. B
7. D
9. A
Pemahaman Konsep
11. Bunyi tidak dapat melalui ruang hampa.
13. f = 70 H .
15. Semakin rapat suatu medium, cepat rambat bunyi dalam medium itu semakin besar.
17. Tanpa tutup telinga: 2 jam/ hari
Dengan memakai penutup telinga.
Jika tanpa penutup telinga, kamu dapat bekerja 4 jam/ hari (bandingkan dengan 2
jam/ hari bila memakai pemotong rumput yang lama).
Bab 10 Cahaya dan Alat Optik
Sifat-sifat Cahaya
Pengecekan Konsep
1. b
3. c
5. b
7. a
425 Ja aban Soal Terpilih 425
9. c
11. b
Pemahaman Konsep
1. Pada cermin kita dapat melihat bayangan di sisi lain, pada dinding kita tidak dapat
melihat bayangan seperti kita, tetapi hanya bayangan hitam
3. Cahaya pantul dari cahaya sejajar akan dikumpulkan di titik fokus
5. Teleskop untuk melihat benda di kajauhan, mikroskop untuk melihat benda kecil di
tempat yang sangat dekat
Berpikir Kritis
1. Perhatikan perbedaan sudut setiap warna yang keluar dari prisma
3. Perhatikan karakter cahaya yang masuk pada mata

You might also like