Bismillahirohmanirohim Bimtek dan Pelatihan Peningkatan Kapabilitas Anggota Legislatif DPRD Kab. P.

Sewu Perdana Wisata Bandung Jawa Barat 7 OKTOBER 2010 REORIENTASI FUNGSI LEGISLASI ,PENGANGGARAN DAN PENGAWASAN DPRD DALAM UNDANG-UNDANG NOMOR 27 TAHUN 2009 Oleh :Dr.Sinatra Baca Legislatif itu Rakyat,karena wakil rakyat di Legislatif.Hati-hati saat ini tingkat kepercayaan masyarakat kepada Partai tinggal 30%. Fungsi : 1. Legislasi :Penyusunan peraturan-peraturan untuk kemaslahatan umat 2. Penganggaran :Eksekutif lebih banyak mengodok anggaran dibandingkan legislative sehingga legislative kurang mempelajari pos-pos anggaran 3. Pengawasan :

Suyono, SH: Sering aspirasi yang disalurkan tidak merupakan keinginan masyarakat. Jawaban :Politik=kepentingan ,seorang politikus harus dapat memanfaatkan kesempatan secepat mungkin ,baik kepentingan masyarakat atau kelompok-kelompok organisasi masyarakat. Mailan : Bagaimana menghilangkan feodalistik dalam ketata pemrintahan trias politik,sehingga fungsi dan tugas dapat berjalan dengan baik. Contoh :seorang legislator merasa minder jika berhadapan dengan eksekutif.Hal ini dikarenakan eksekutif pemegang anggaran pemerintahan.SK legislative sesuai dengan UU keuangan negara. Historis PPKI

Konstituante

UUDS

UUD RIS

UUD 1945

MATERI KEDUA: Cara mengumpulkan data membuat anggaran: Tahap pertama; a. Dengan brain storming/reses b. Di buat group c. Dirumuskan/diformulasikan Kompetensi anggota Legislatif:pandai merumuskan/ formulasi Kompetensi eksekutif : pandai mendiposisikan

Tahap kedua: Kebijakan / Membuat rencana strategis

Tahap ketiga: Dirumuskan dan dibawa ke program fraksi Tahap keempat : dibawa ke rapat fraksi untuk membuat pemandangan dan kata akhir fraksi.dan akan diperluas ke pimpinan partai/jangan terjadi keinginan fraksi tidak sesuai dengan keinginan fraksi. Tahap kelima: Pembahasan pra pembentukan Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Tahap Kelima: Pembahasan RAPBD.DPRD berpikir kualitatif,Bupati Kuantitatif/angka.Maka DPRD perlu membuat perumusan anggaran tiap-tiap kegiatan.Maka perlu ada komunikasi antar fraksi.

Tahap Keenam: Pengesahan RAPBD,contoh ada kabupaten yang berubah nominalnya sehingga akan bermasalah secara legalitas.DPRD perlu hati-hati dalam mengetahui jumlah anggaran RAPBD tidak boleh beda dengan rapat sebelumnya. RAPBDP:Diharap tidak ada anggapan mark up partai untuk kepentingan organisasi.

FUNGSI PENGAWASAN: Anggota DPRD berpikir kritis.(KOP:Kritis,Objektif,Proporsional).

CP Pemateri:HP: 0818223441 Dr.Sunatra.