You are on page 1of 9

DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN .................................................................................. 1 A. Judul Kegiatan...................................................................................... 1 B. Status Usaha......................................................................................... 1 C. Rasional Kegiatan................................................................................. 1 D. Tujuan Kegatan..................................................................................... 1 BAB II METODE PELAKSANAAN.................................................................. 2 A. Produk................................................................................................... 2 B. Bahan Baku........................................................................................... 2 C. Proses Produksi.................................................................................... 2 D. Pemasaran............................................................................................. 2 E. Tempat Produksi................................................................................... 3 BAB III TARGET LUARAN.............................................................................. 4 A. Target Produk........................................................................................ 4 B. Target Konsumen................................................................................. 4 C. Target Pendapatan................................................................................ 4 BAB IV RENCANA BIAYA.............................................................................. 5 A. Rencana Biaya Usaha........................................................................... 5 B. Rencana Pengembangan dan Investasi.............................................. 7 BAB V POTENSI KHUSUS............................................................................. 8 A. Peluang Komersial................................................................................ 8 B. Peluang Paten / Haki............................................................................. 8 C. Peluang Legalitas................................................................................. 8

BAB I PENDAHULUAN

A. Judul Kegiatan Bro Bengis (Brownis Bengkuang Manis) B. Status Usaha Rintisan usaha baru C. Rasional Kegiatan Usaha industri yang akan saya dirikan adalah jenis usaha industri rumahan berskala kecil yang khusus hanya memproduksi makanan berbahan baku bengkuang lokal. Alasan saya dalam memilih usaha industri brownis bengkuang saya dasarkan atas pertimbanganpertimbangan sebagai beriktu; (a) buah bengkuang merupakan buah yang sudah banyak dikenal orang dan banyak disukai oleh semua kalangan, dari anak kecil sampai orang dewasa, dari kalangan rakyat kecil sampai kalangan kelas atas, (b) Bahan baku bengkuang merupakan jenis buah-buahan yang dapat diperoleh dengan mudah (c). Saya ingin memanfaatkan bengkuang dengan tampilan yang berbeda tanpa mengurangi kandungan gizi yang ada didalamnya. D. Tujuan Kegiatan Tujuan dari didirikankanya usaha industri sari nanas ini adalah: a) Memanfaatkan hasil pertanian serta meningkatkan nilai tambah dari buah bengkuang. b) c) Untuk menyalurkan hobi memasak saya. Untuk mendapatkan tambahan uang saku.

BAB II METODE PELAKSANAAN

A. Produk Produk olahan industri yang akan saya hasilkan adalah : Brownis Bengkuang Manis , yaitu jenis brownis berbahan baku bengkuang segar pilihan yang dipadu dengan bahan pemanis dari gula murni. Brownis Bengkuang Manis diproduksi tanpa menggunakan bahan pengawet maupun bahan pewarna kimia. B. Bahan Baku Bahan baku utama brownis bengkuang manis adalah buah bengkuang yang banyak ditanam oleh para petani dan banyak kita jumpai di pasar pasar tradisional maupun supermarket. C. Proses Produksi Proses produksi brownis bengkuang manis adalah sebagai berikut : 500 gram bengkuang dikupas kemudian dicuci sampai bersih kemudian diparut dan diperas lalu diendapkan untuk diambil patinya. Pati yang sudah didapatkan dicampur dengan ampas bengkuang. Sementara itu 3 butir telur dimixer sampai berwarna putih, 150 gram gula pasir dicairkan dengan api kecil, kemudian dimasukkan ke dalam adonan dan dimixer sampai rata. Tahap selanjutnya 50 gram coklat bubuk, 1 sendok teh ovalet, setengah sendok teh baking powder dimasukkan ke adonan dan dimixer sampai kental. Ampas bengkuang dan pati dimasukkan ke dalam adonan dan kemudian dimixer dengan kecepatan tinggi. Terakhir, 200 gram mentega yang telah dicairkan dimasukkan ke dalam adonan dan dimixer sampai rata kemudian dimasukkan ke dalam loyang yang telah diolesi mentega lalu dikukus selama 20-30 menit. Kemudian setiap satu loyang akan dipotong-potong menjadi 8 dan tiap potongan akan dibungkus. Peralatan yang digunakan adalah peralatan elektrik semi otomatis.

D. Pemasaran Segmen pasar yang dibidik untuk sementara waktu tiga tahun kedepan adalah pasar lokal kota Yogyakarta. Diperkirakan dengan jumlah penduduk kota Yogyakarta 600.000. jiwa, yang dijadikan sasaran bidik pemasaran adalah seluruh lapisan masyarakat. Jika 0,25% dari jumlah masyarakat yang menjadi sasaran pemasaran tertarik terhadap produk brownis bengkuang, maka akan ada calon konsumen sebesar 1.500 konsumen. Strategi pemasaran yang dilakukan adalah dengan cara konsinyasi pada toko-toko zahan makanan. Dengan asumsi konsumen 1.500 orang perbulan, maka jumlah produk yang harus dihasilkan adalah kurang lebih 1.650 bungkus, yaitu jumlah target dan 10% untuk stok. Dengan asumsi pasar tumbuh 20% pertahun, maka gambaran pasar 3 tahun kedepan dapat ditunjukan sebagai berikut Tahun usaha 2011 -2012 2012 - 2013 2013 2014 E. Tempat Produksi Untuk sementara usaha ini di produksi di Gg Perkutut 1/12 C Demangan Baru, Depok, Sleman, Yogyakarta. Dan seiring berjalannya usaha penulis berniat menyewa kios untuk kelangsungan usahanya. Jumlah Konsumen 1.500 3.600 4.320 Jumlah Produk 1.650 3.960 4.752

BAB III

TARGET LUARAN

A. Target Produk Produk yang akan dihasilkan adalah brownis bengkuang manis dalam kemasan plastik 20 gram. kualitas produk yang akan dihasilkan adalah brownis bengkuang manis dengan bahan gula murni tanpa mempergunakan bahan pengawet maupun pewarna. Sesuai dengan kapasitas peralatan produksi, produk yang dapat dihasilkan adalah 15.000 bungkus pertahun. Namun sesuai dengan jumlah konsumen yang ditargetkan, produksi yang akan dihasilkan adalah 50 bungkus perhari atau 1.500 perbulan (30 hari kerja/bulan) B. Target Konsumen Konsumen yang ditargetkan adalah masyarakat luas dengan jumlah target rata-rata 1.500 orang perbulan atau 18.000 orang pertahun. C. Target Pendapatan Jumlah pendapatan yang ingin saya peroleh setiap bulan adalah Rp. 3.000.000,-

BAB IV

RENCANA BIAYA

A. Rencana Biaya Usaha Rencana biaya usaha yang akan saya lakukan adalah sebagai berikut: Peralatan Kerja No Uraian 1 Kompor gas 2 Tabung gas 3 kg 3 Panci Kukus 4 Parut 5 mixer 6 Loyang Jumlah Data Operasi Kapasitas produksi/hari Hari kerja perbulan No 1 2 3 4 5 Standar Harga Air Gula Pasir Plastik Biaya Sablon Gas Paket 1 2 100 100 50 bungkus 30 hari Satuan Liter Kg Buah Buah 5 karton 150 karton Harga Rp 11.000 Rp 20.000 Rp 5.000 Rp 2.500 Harga / sat Rp 11.000 Rp 10.000 Rp 50 Rp 25

Vol 1 1 3 3 1 3

Satuan Buah Buah Buah Buah Buah Buah

Harga/Sat Rp 150.000 Rp 16.000 Rp 50.000 Rp 5.000 Rp 100.000 Rp 10.000

Jumlah Rp Rp 150.000 Rp 16.000 Rp 150.000 Rp 15.000 Rp 100.000 Rp 30.000 Rp 456.000

Biaya Operasi a. Kebutuhan bahan baku No 1 2 3 4 Uraian Vol Bahan Air 20 Gula Pasir 2 Bengkuang 5 Telur 5 Satuan liter kg kg kg Harga/set Rp 11.000 Rp 10.000 Rp 4.000 Rp 12.000 Jml Total Jml Total Rp 11.000 Rp 20.000 Rp 20.000 Rp 60.000 Rp 111.000

b. Kebutuhan Pembantu No Uraian Vol Satuan 1 Plastik 100 buah 2 Biaya sablon 100 buah Jumlah Harga/sat Rp 50 Rp 25 Jmlh Total Rp 5,000 Rp 2,500 Rp 7,500 Total Rp 7,500

Rp 186,000 c. Operasional No 1 2 3 4 Uraian Sewa listrik Gas Promosi Transportasi Jumlah Vol 500 500 500 500 Satuan buah Buah Buah buah Harga /sat Rp 15 Rp 10 Rp 25 Rp 25 Jumlah Rp 7,500 Rp 5,000 Rp 12,500 Rp 12,500 Rp 37,500 Rp Total

Rp 37,500 186.000

Jumlah produksi perhari Jumlah produksi perbulan Biaya Investasi Awal Biaya cadangan Operasional Jumlah total biaya usaha d. Menghitung harga jual No 1 2 Uraian Biaya bahan baku perbulan Biaya operasional perbulan Total Jumlah Rp 250,000 Rp 500,000 Rp 750,000 Produk Rp Rp 1.500 1,500

Rp 1.860.000 Rp 3.750.000 Rp 1.250.000 Rp 5.000.000

Biaya per unit Rp Rp Rp 167 333 500

Biaya per Unit

B. Rancangan Pengembangan Dan Investasi Keuntungan yang saya peroleh dari usaha adalah : Uraian Hasil penjualan Biaya operasional Keuntungan Bulan 1 Rp11,396,000 Rp 8,075,000 Rp 3,321,000 Bulan 2 Rp 8,075,000 Rp Rp 4,460,600 Rp Bulan 3 8,075,000 5,714,160

Rp12,535,600 Rp 13,789,160

Keuntungan tersebut akan saya gunakan untuk: Pengembalian modal 30% Rp 996,300 Rp 1,338,180 Rp 1,714,248

Pengembangan usaha 30% Tabungan 40%

Rp 996,300 Rp1,328,400

Rp 1,338,180 Rp 1,784,240

Rp Rp

1,714,248 2,285,664

BAB V POTENSI KHUSUS

A. Peluang Komersial: Produk brownis bengkuang manis selama ini belum pernah diproduksi oleh perorangan ataupun industri makanan yang sudah ada, dengan demikian produk ini memiliki peluang pasar yang baik karena tanpa pesaing. B. Peluang Patent atau Haki: brownis bengkuang manis merupakan produk baru dengan karakteristik sebagai makanan berat sekaligus memiliki khasiat untuk kulit, lambung, baik dikonsumsi penderita diabetes dan baik

untuk tulang, maka produk ini memiliki peluang yang besar untuk mendapatkan patent. C. Peluang Legalitas: Peluang untuk mendapatkan legalitas usaha sangat tinggi karena produk minuman sari nanas diproduksi dengan teknologi pengolahan yang memenuhi syarat higyenitas dan bebas dari bahan berbahaya.

You might also like