Anatomi & Fisiologi

Hidung
Pembimbing: dr. Makmurudin Ghofur, Sp.THT Disusun oleh: Merita Arini, S.Ked. 20050310075

Anatomi & Fisiologi

Hidung Luar

EKSTERNAL NOSE
Bentuk piramid Dari atas ke bawah: bridge/ pangkal hidung/ root of nose Dorsum nasi Puncak hidung Ala nasi Kolumela Lubang hidung/ nares anterior/ nostrils

STRUKTUR PENYUSUN
Tulang rangka Tulang rawan Jaringan kulit luar Otot2 kecil mengembangkempiskan rongga hidung Jaringan ikat

SISTEMA TULANG
Tulang Rangka Os nasalis Pros. Frontalis os maxilla Pros. Nasalis os frontal Tulang rawan 2 cart. Nasalis lateralis sup. 2 cart. Nasalis lateralis inf./ cart. Ala mayor Beberapa cart. Ala minor Tepi anterior cart. septum

Anatomi & Fisiologi

Cavum Nasi

& os maxilla

Rongga Hidung
Vestibulum lapisan kulit banyak mengandung kel. Sebasea & rambut panjang (vibrissae) Cavum nasi 4 dinding: medial, lateral, inferior, superior Medial Septum: Tulang rangka Perikondrium - mukosa - Lamina perpendikularis os etmoid - Vomer - Krista nasalis os maxilla - Krista nasalis os palatina Tulang rawan - Periostium - mukosa - cart. Septum (lamina kuadrangularis) Bag. Depan dinding lateral Ager nasi , ke belakang konka nasalis

Mukosa Hidung
Mukosa Pernafasan Pseudostratified columnar epithelium
 silia mendorong palut lendir ke nasofaring pembersihan, mengeluarkan benda asing  sel goblet mucous blanket  bag. Yg lebih terpapar udara lebih tebal metaplasia (mjd sel skuamosa)  Tunika propia banyak mengandung vassa darah, kel. Mukosa, & jar. Limfoid  Vassa darah pny susunan khas erektil (mudah mengembang & mengerut)

Mukosa Olfaktorius pseudostratified collumnar non-ciliated epithelium oSel penunjang, sel basal, reseptor silia Cokelat kekuningan Sel goblet mukus

Vassa Darah
Bag. Bawah cab. A. Karotis Interna A.Maxillaris Interna - a. Palatina mayor, - a. Sfenopalatina Bag. Depan cab. a. Facialis Vena Berjalan berdampingan dg arteri, bermuara ke v. Oftalmika-berhub. dg sinus kavernosus Tidak berkatup resiko penyebaran infeksi s.d. intrakranial

Pleksus Kiesselbach
Pleksus Kiesselbach (Littles Area) anastomosis cab2.: - a. Sfenopalatina - a. Etmoid anterior - a. Labialis sup. - A. Palatina mayor Letak superfisial mudah cidera sumber epistaksis

Persarafan Hidung
Bag. depan & atas rongga hidung
N.V-1 ( N.Oftalmikus) N.Nasosiliaris
N.Etmoidalis Ant. & Post. (sensoris)

Ganglion sfenopalatinum
Sensoris
- N.V-2 / N. Maksilaris

Vasmotor/ Otonom
- Parasimpatis n. Petrosus superfisialis - Simpatis n. Petrosus profundus

N. Olfaktorius (N. I)
Lamina kribosa reseptor penghidu (1/3 atas hidung)

Fisiologi Penciuman

Partikel bau (rangsang kimiawi) difusi dg palut lendir/ bila menghirup nafas kuat pengikatan dg protein membran dendrit impuls menjalar ke akson2, beribu akson bergabung menjadi suatu bundel (n.olfaktori, bersinaps dg neuron2 tractus olfactorius) daerah pembau primer (korteks otak) interpretasi Hub. organ pembau dg pengecap saling bekerja dg baik.
- ggn. pada indera pembau tak dapat mengecap dg baik. - Membantu membedakan rasa dg lebih jelas

Fisiologi Pernafasan
Sebagai jalan nafas
udara inspirasi nares ant. naik setinggi konka media turun ke nasofaring Udara ekspirasi jalur sda memecah di bag depan 1. nares anterior (keluar) 2. ke belakang (nasofaring)

Air conditioning
kelembaban Mucous blanket suhu vassa darah

Penyaring & pelindung

* Vibrissae * Silia * Refleks bersin * Mucous blanket * Lysozime

Fungsi Lain2
Resonansi suara Proses bicara Refleks nasal:
 refleks sal. Pernafasan bersin Refleks sal. Pencernaan sekresi saliva, kel. Lambung, kel. Pankreas

Anatomi & Fisiologi

Sinus Paranasalis

Muara Sinus
Meatus Media
 S. Frontalis  S.Maksilaris  S.Etmoidalis Ant.

Mukosa Sinus
Berhub. Di ostium dg cavum nasi Mirip dg cavum nasi,
 lebih tipis,  vassa darah lebih sedikit,  Sel goblet & kelenjar lebih sedikit, t.u. di ostium  Silia

Meatus Superior
 S.Etmoidalis Post.

Fungsi SPN
Melembabkan & menghangatkan udara pernafasan Membantu dalam mengatur tekanan intranasal. Meningkatkan area permukaan dari selaput olfaktorius Meringankan tulang kepala untuk memelihara keseimbangan kepala & membantu flotation/pengapungan Memberi resonansi utk suara Menahan goncangan pada kepala Berperan dalam pembentukkan wajah Ketika sisa evolusioner , tentang perbatasan udara sia-sia