Professional Documents
Culture Documents
Press Release
Hal. 3
Pejabat Polda Metro Digugat Anak Buahnya
website : www.mediarakyatonline.com
Hal. 4
Seluruh Kabupaten di NTT Masih Miskin
Bangsa
Hal. 6
Guru Diajak Lebih Kreatif Mengajar Siswa
Baca Juga
Demokrat Resah, Panja Mafia Pemilu Dipolitisasi
Fraksi Partai Demokrat (FPD) resah karena Panitia Kerja (Panja) Mafia Pemilu di DPR menjadi ajang menyudutkan (Hal 2)
"Kalau perlu ganti saja Menteri Luar Negeri dan Menakertrans kita karena tidak bisa melindungi TKI kita di luar negeri. Perlu diingat masih ada 23 orang TKI yang sedang menunggu vonis di pengadilan Kerajaan Arab".
baca hal 11
Pasangan Sukandar-Hamdi
Muara Tebo,(MR) Meskipun diwarnai aksi demonstrasi dari Forum Komunikasi Masyarakat Tebo untuk Keadilan yang pro Yopi-Sapto, namun, pihak Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Tebo tetap menggelar rapat pleno penghitungan suara dan penetapan pasangan bupati dan wakil bupati terpilih Jumat (10/06) lalu. Dalam rapat pleno tersebut, KPU menetapkan pasangan Cabup-Cawabup Tebo dengan nomor urut satu H.Sukandar, S.Kom, M.Si-Hamdi, S.Sos, MM baca hal 11
Muhaimin Iskandar
Marty Natalegawa
Kota Tasikmalaya,(MR) Sekretaris Daerah Kota Tasikmalaya Drs.H.Tio Indra Setiadi secara resmi membuka Acara Tasik Fair 2011 yaitu berupa pameran sebagai ajang promosi produk Kota Tasikmalaya dan produk lainnya di Lapangan Dadaha Kota Tasikmalaya disaksikan unsur forum konsultasi daerah, jajaran pejabat Pemkot Tasikmalaya beserta undangan. Drs.H. Tio Indra Setiadi membacakan sambutan baca hal 11
Walikota Prabumulih :
Beda Jurusan
Malam itu di sebuah got ada seekor ibu tikus dan seekor anak tikus, Mereka sedang mengobrol di pinggir got. Anak tikus melihat seekor kelelawar terbang di atasnya dan kemudian bertanya pada ibu tikus. "Ibu, apa itu yang di atas?" Sang ibu tikus pun menjawab, "Ooo ..., itu kelelawar namanya ...." Si anak tikus pun bertanya lagi, "Kok wajahnya mirip kita?" Sang ibu menjawab, "Sebenarnya kelelawar itu masih sebangsa dengan kita ..., tapi dia ambil jurusan penerbangan...!!!"
I nvestigasi
Natuna,(MR) Sejak terkuaknya kasus pemalakan di Dinkes Natuna, Pebruari lalu, dua lembaga penegak hukum di Natuna, langsung merespon. Kasus inipun terus bergulir tak tentu arah. Beberapa saksi kunci sudah dilakukan pemeriksaan, hasilnya masih jauh dari yang di harapkan. Menurut KA.Intel Kajari Dedy, hingga saat ini masih melakukan pengumpulan data, full Baket,
full data, katanya saat dijumpai dua pekan lalu. Hal senada juga dilakukan Kepolisian Resort Natuna, namun dari pantauan dilapangan, belum ada hasil yang jelas terkait pemeriksaan saksi kunci. Wajar saja Akhmad Muktar, masih bebas berkeliaran. Asumsi masyarakat, Kadiskes Natuna kebal hukum. HR teman dekat Kadis secara terang-terangan baca hal 11 mengatakan,Akhmad Muktar,
2
Pemerintah Kucurkan Rp 37,63 Triliun untuk Pengadaan Air Minum
Berita Utama
Jakarta,(MR) Fraksi Partai Demokrat (FPD) resah karena Panitia Kerja (Panja) Mafia Pemilu di DPR menjadi ajang menyudutkan Demokrat. Karena itu, Fraksi Demokrat meminta Panja tersebut tidak dijadikan alat politik untuk mendiskreditkan Demokrat. "Karena panja sudah terbentuk, kita berharap benarbenar fokus apa yang menjadi tujuan panja dibentuk. Yaitu khusus mendalami dan membahas surat palsu yang selama ini diketahui publik sebagaimana disampaikan Mahkamah Konstitusi (MK) dan Bawaslu. Tidak keluar dari persoalan itu," kata Sekretaris FPD Saan Mustopa di Gedung DPR, Jakarta Jumat (17/6). Saan meminta, proses penyelidikan dalam panja tidak melebar ke sisi politis hingga menimbulkan spekulasi yang cenderung menghancurkan Demokrat. "Sekarang ini sudah masuk ranah politik tapi kita ingin panja itu tidak menjadi media untuk mempolitisir sehingga persoalan menjadi kabur. Fraksi PD meminta panja fokus pada tujuan awal yaitu mendalami dugaan adanya surat palsu MK. Mengusut bagaimana mekanismenya sehingga ada surat palsu beredar," tegas Saan. Saat menjelaskan, Ketua DPP Bidang Komunikasi Publik Partai Demokrat Andi Nurpati di ruang Fraksi Partai Demokrat, telah mengklarifikasi ke fraksi terkait isu yang menyebutkan dirinya sebagai pihat dibalik pemalsuan surat MK. Sejauh ini Andi belum memastikan diri terlibat. "Bu Andi yang berinisiatif
Jakarta,(MR) Masih terbatasnya jaringan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM), membuat pemerintah pusat ikut ambil peranan dalam penyediaan air minum dengan menyediakan anggaran Rp37,63 triliun hingga tahun 2014. Program ini dinamakan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Perdesaan. Keputusan tersebut diambil dalam rapat tentang penyediaan air minum di Kantor Wakil Presiden Jakarta, Jumat (17/6). Rapat tersebut diikuti oleh Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto, Kepala Unit Kerja Presiden Bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan (UKP4) Kuntoro Mangkusubroto, Wamen Keuangan Anny Ratnawati, Wamen Bappenas Lukita Dinarsyah Tuwo. Dalam rapat tersebut, juga diputuskan pengembangan air minum harus mengejar pencapaian target 2015, yakni proporsi penduduk yang memilki akes terhadap sumber air minum terlindungi (akses aman) secara nasional sebesar 68,87%. Saat ini, posisinya baru 47,71%. Target untuk perkotaan pada 2015 adalah 78,19% sementara kondisi saat ini baru 49,82%. Sedangkan target perdesaan untuk 2015 adalah 61,6% sementara posisi saat ini baru 45,72%. Dalam rapat tersebut disimpulkan bahwa PDAM bukanlah instrumen yang paling efektif untuk memenuhi kebutuhan air seluruh masyarakat, terutama yang berada di perdesaan, Instrumen lain yang lebih efektif adalah pembangunan air minum berbasis masyarakat (PAMSIMAS). Pemerintah Pusat membantu pembangunan fasilitas ini di desa rawan air, tertinggal, terpencil, dan pesisir (nelayan). Fasilitas yang dibangun adalah unit air baku, unit produksi, jaringan distribusi, dan hidran umum. Anggarannya 100% berasal dari APBN. Wapres menginstruksikan agar prioritas diberikan pada pembangunan PAMSIMAS di desa rawan air, tertinggal, terpencil, dan pesisir ini. Kementerian PU, Kemenkeu, dan Bappenas harus mengamankan program ini termasuk penganggarannya. >> Sahrial Nova
sendiri datang untuk memberikan penjelasan. Beliau saat ini fungsionaris Demokrat walaupun peristiwa itu terjadi sebelum dirinya menjadi pengurus partai. Kita mendengar penje-
lasan sejauh mana tuduhan MK soal adanya surat palsu MK. Penjelasan ini akan menjadi masukan dan bahan yang akan digunakan saat rapat panja," papar Saan. >> Eka Lesmana
Jakarta,(MR) Penyerapan pupuk urea bersubsidi masih sangat rendah. Tercatat hingga Mei 2011, baru 38% pupuk bersubsidi yang diserap para petani. Menurut Wakil Ketua Himpunan Kerukunan Tani Indonesia Rahmat Pambudi, rendahnya penyerapan pupuk disebabkan kesalahan kebijakan pemerintah. "Rendahnya penyerapan pupuk oleh petani lebih disebabkan kesalahan pemerintah. Pupuk bersubsidi pada tahun sebelumnya diberikan secara gratis. Kenapa sekarang kebijakannya berbeda. Petani masih mengharapkan kebijakan pupuk gratis," tandasnya di Jakarta, Kamis. Menurut Rahmat, pemerintah seharusnya konsisten dalam membuat kebijakan. "Ini jadi pembelajaran agar pemerintah tidak sembarang membuat kebijakan. Bila sekarang
menerapkan kebijakan pupuk bersubsidi, peme-rintah harus memonitoring distribusinya. Jangan sampai ada penyelewengan alokasi," tandasnya. Sementara Dirjen Prasarana dan Sarana Pertanian Kementerian Pertanian Sumarjo Gatot Irianto mengatakan, minimnya penyerapan pupuk bersubsidi pada musim tanam I memang seperti biasa terjadi. Penyerapan pupuk tertinggi diperkirakan pada musim tanam di bulan Oktober. "Penyerapan pupuk minim bukan karena permasalahan distribusi. Tapi memang sesuai seperti tahun-tahun sebelumnya. Penyerapan pupuk tertinggi akan berlangsung pada musim tanam di bulan Oktober," tandas Gatot. Dia menjelaskan, penyebab minimnya penyerapan pupuk bersubsidi seperti urea, ZA, dan NPK adalah penggunaan pupuk organik. Menurutnya,
Pemimpin Umum : Hisar MT Sagala, Penasehat : KH. DR. TG. Abd. Rahman Anwar SH. MA, Drs. H. Ilyas Sabli, Bambang Nugroho. ST, Aleh Heryanto.ST, Drs. Insanul Kamil, Syamsurizon. SH. MSi, Drs. Ir. H. Didin Sahidin, NJ. MSP, Ir.H.Agus Irianto MM, Konsultasi Hukum : Susanto. SH, Pemimpin Redaksi / Penanggung Jawab : Hisar MT Sagala, Dewan Redaksi : Hisar MT Sagala, Drs.H. Asep Achmad Djaelani, MM, Iwan Saputra, SE, M.Si, Drs. H. Yono Kusyono, Redaktur : Kusmayanto, Ujang, Irwan Hamid, Litbang : Drs. Bendra Suryana, Manager Iklan : Heni Astuti, Manager Distribusi : Taharlin, SH, Layout / Design : Ahmad Y, St, Fhoto Grafer : Hamin, Staf Redaksi : Jenri. S, Rusman, Rudi, Besti, Hanif Manaf.
PERWAKILAN/ BIRO : Jakarta Pusat : Ediatmo (Kepala), Nokipa, Jakarta Utara : Eka Lesmana (Kepala), Sarif H, Yanto Sitanggang, Jakarta Timur : Sukron (Kepala), Wisnu W, Jakarta Barat : Mohammad (Kepala), Nugraha, Tedy Sutisna, Jakarta Selatan : Hengki (Kepala), Yusandi, Sahrial Nova, Karawang : K. Komarudin, Warsian, Cece Wiriyadi, Bogor : Suparman, Depok : Ali, Ruslan, Kab. Bekasi : S. Wahyudi, Hamdan Bule, Amir Kebo, Suryanto, A. Natawi Jaya, Marulloh, H. Andang Hamdani, Dede Irawansyah, Maulana Yusup, Purwakarta : Sapan Supriatna, Biro Subang : Iman, Biro Kota Bandung : Dodi Sulaeman (Kepala), Tuty Suhartati, Bandung Barat : Dayanto, Darfi, Kabupaten Bandung : Maman, Sumedang/ Majalengka : Edi Moelyana (kepala), Ani Suhartini, Wawan Setiawan, Budi, Ratim, Ruhiyat, Agus Atang, Darmansyah, Biro Indramayu : Abdullah (Kepala), Mukromin, Maskin, Suhada, NC Jawir, Cirebon : Masduri, Kuningan : Dian, Biro Garut : Undang Suryana (Kepala), Ali Hasan, Usep Jaelani, Kab. dan Kota Sukabumi : ................... Biro Cianjur : Ruslan AG, Jaenudin, Biro Kabupaten Tasik/ Kota Tasik : Zamzam Hermansyah (Kepala), H. Ade Dimyati, Barkah Sudrajat, Iin Kartiwan, Widayanti, Yuyu Wahyudin, Dede R, Biro Ciamis : Heri Herdiana (Kepala), Biro Banjar : Ahmad Setia (Kepala), Tangerang : Halim Untar (Kepala), Herman, Lebak/ Pandeglang : Belfri (Kepala), Herianto, Serang : Sukendar (Kepala), Nani, Lampung : Kab. Tanggamus & Pringsewu: Dahlan (Kepala), Jainuddin, Perwakilan Sumatera Selatan : Alex Effendi (Kepala), Kota Palembang, Edi Rudianto (Kepala), Kota Prabumulih : Alex Effendi (Kepala), Biro Batu Raja : Sahmi (Kepala), OKU Selatan : Ani Kurniawati, Tulang Bawang : Sumarta (Kepala), Nani, Kota Metro : Tohir (Kepala), Maman Irawan, Pekanbaru : Paizal (Kepala), Nurdin, Padang : Marqian, Bengkulu : Aman Sipahutar, Biro Mukomuko : Hilman Daud, Biro Bengkulu Utara : Syaiful Bahkri S, Perwakilan Jambi : Leman Burhan, (Kepala), Hendar, Muara Bungo : Suyono, Kab. Tebo : Heri Zaldi, Musirawas/ Lubuk Linggau : Iman Koesnadi, Agus Saliem, Biro Sarolangon : Leni Hartati, Biro Bangko : Zainal Arifin, Dumai : Suparta (Kepala), Parjio, Tanjungpinang : Zul Ali, Biro Batam : Ganda S.Prawira (Kepala), Agus Stanza AMd, Englis Simaremare, Biro Tanjung Balai Karimun : Jerlin P (Kepala), Kab. Lingga : Heri Susanto (Kepala) Kab. Bintan : Defran, Edi Ishak, Amdiman, Biro Natuna : Roy S. (Kepala), Biro Kab. Anambas : S. Edwar. S (Kepala), Rokan Hilir : M. Erickson. S.Pd (Kepala), Rasmali SH, Syahdan, Purwokerto : Hanapiah (Kepala), Kuswandi, Batang : Rika Ida (Kepala), Hapid, Kota Semarang: Irman Idrus (Kepala), Warsoma, Cilacap : Murtaqin, Pekalongan : Hetty (Kepala) Narwan, Purbalingga : Hermanda, Yogyakarta : Suratno, Klaten : Sutrisno, Tarmo, Perwakilan Jawa Timur : Deasy Epita A (Kepala), Mojokerto : Moh. Lutfi, Biro Lamongan : Adi Sugiarto (Kepala), Huala Simanjuntak, Julian Tri, Prayitno, Biro Banyuwangi : M. Arif Afandi, Biro Jombang : Moh Sabit (Kepala), Joko Bambang, Rohimah, Kupang : Moses Mone Kaka (Kepala), Klaudius Edy Burga, Kalimantan Barat : Ranto Leonardo, Kalimantan Selatan / Tengah : Gatner Eka Tarung, SE (Kepala), Banjar Masin : Mulia, Banjar Baru : Asrian Talatika, Pulang Pisau : Yabi. K, Samarinda : Kipan Suerta, Delimah, Belu & TTu : Heribertus Kolo (Kepala), Lodowikus Umbu Lodongo, Robertus Seran, Agus TB. SH, Flores Timur : Ferdinandus (Kepala), K. Lewoema, Sorong : Dea (Kepala), Gonjali, Perwakilan Sumatera Utara : Torang Sihite (Kepala), Anggiat Sihombing, Bincar Royven Tamba, Sampang Manik, Deli Serdang : Sopian Indris Simanullang, Sidik Mahadi, Serdang Gegadai : Erikson Gultom, Biro Samosir : Pardingotan Sitanggang (Kepala), Ekomario S. Malau, Gaya Malau, Padang Sidempuan : Chairun (Kepala), Hotman, Ali, Bali : Nyoman AP, Putu Artha. Makassar : Darwis S
Redaksi : Komplek DDN (Departemen Dalam Negeri) Blok B No. 7 Kec. Pondok Gede Kel. Jatiwaringin Bekasi 17411 Telp. (021) 8461157 Contact Person : 0812 9936 977, 0878 66 999 09 E-mail : mediarakyat_new@yahoo.com Website : WWW.mediarakyatonline.com Rekening : Bank BRI Cab.Karawang No. Rek : 0116-01-022016-50-9 a/n: Hisar MT Sagala
Penerbit : Yayasan Media Rakyat Intermedia Percetakan : PT. Wahana Semesta Intermedia
Yang tidak tercantum di BOX Redaksional bukan wartawan kami. Dalam melaksanakan tugas jurnalistik wartawan kami dilengkapi dengan Tanda Pengenal dan Surat Tugas Peliputan dari Redaksi yang masih berlaku. Dan saat bertugas wartawan kami selalu membawa Surat Kabar Media Rakyat Edisi terbaru.
Berita Utama
sedur. Kita tidak mungkin menahannya jika tidak ada bukti yang cukup," jelasnya. Nugroho menegaskan, penangkapan AM sebagai bentuk penindakan terhadap anak buahnya yang melanggar hukum. "Siapapun petugas yang bermain narkoba akan ditindak, ini bukti nyata yang kita lakukan," katanya. Di tempat terpisah, Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Baharudin Djafar membenarkan akan memberikan bantuan hukum untuk Nugroho. "Kami sudah terima dan sudah berikan kuasa pada bikum (biro hukum). Kita akan memberikan bantuan hukum pada Kombes Nugroho Aji dalam proses praperadilan." katanya. Baharudin juga mengungkapkan, jika gugatan AM terhadap Nugroho didasari atas ketidakpuasan yang bersangkutan karena ditangkap dan dituduh mengedarkan narkoba. "Padahal dari barang bukti yang ada polisi menemukan AM terlibat dalam pengedaran narkoba," katanya. AM ditangkap pada 3 Mei 2011 atas dugaan keterlibatan dalam peredaran narkotika yang
3
ditemukan di rumah Aipda S di Jalan Regalia, Kelurahan Susukan, Kecamatan Ciracas, Jakarta Timur. Di lokasi, petugas menemukan 14 jenis barang bukti narkotika. Pengungakapan peredaran narkotika ini bermula setelah polisi menangkap seorang pengedar bernama Fredi Budiman di Kemayoran, Jakarta Pusat. Fredi yang ditangkap kedapatan menyimpan sejumlah sabu itu menyebutkan jika barang bukti lain tersimpan di rumah S. Dari keterangan Aipda S ini kemudian merembet ke empat oknum lainnya yakni Kompol WS, AKP M dan Brigadir BA. >> Nugraha
Edi Yusuf :
Jakarta,(MR) Direktur Reserse Narkoba Polda Metro Jaya Kombes Nugroho Aji dipraperadilkan anak buahnya. Nugroho digugat anak buahnya Ajun Komisaris AM karena surat pemberitahuan penahanan dirinya dikatakan terlambat tiga hari. "Dia menuntut karena surat pemberitahuan penahananya telat tiga hari dan dia menuntut ganti rugi Rp2.011," ujar Nugroho, Jumat (17/6). Tapi, lanjutnya, praperadilan merupakan hak setiap anggota. "Itu hak dia tapi kita yakin menang karena kita sudah
berkoordinasi dengan bikum (biro hukum). Insyaallah kita menang," katanya. Menghadapi sidang praperadilan yang akan digelar, Senin (20/6) di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Nugroho mengaku tidak ada persiapan khusus. "Tapi kita siap. Saya akan datang karena peradilan tidak mungkin dipungkiri," katanya. Lebih lanjut, Nugroho mengungkapkan penangkapan AM sudah sesuai aturan. Dia juga membantah jika penahanannya menyalahi prosedur. "Semuanya sudah sesuai pro-
Edi Yusuf
Palembang,(MR) Nilai etika perpolitikan bangsa telah hilang, karena tidak berlandaskan pancasila yang tentunya hal tersebut perlu dibenahi dikatakan wakil gubernur sumatera selatan H.Edi Yusuf saat menghadiri diskusi panel dalam rangka memperingati hari kebangkitan nasional dan hari lahirnya pancasila rabu (15/06) di hotel Gria Agung Palembang. Dalam sambutannya wagub menyindir tentang seringnya dikaitkan perpolitikan dengan jabatan yang tentunya hal tersebut dapat merusak etika dan nilai pancasila, yang kembali di tegaskan Edi Yusuf seusai acara diskusi panel Dengan adanya hal ini bagi kita yang merasa terpanggil agar dapat menghidupkan kembali nilai pancasila sebagai pilosofi kalau menjadi dasar Negara tentunya sudah aman dan setiap peraturan perundang-undangan mengacu kesana. Selain itu wagub menyindir tentang adanya pejabat yang mencampur adukan perpolitikan dengan dengan pungsi dan jabatan sehingga dalam hal ini menjadikan terpecahnya saling koordinasi antara bawahan dan atasan Yang menjadi masalah saat ini dalam keseharian kita karena kekuasan, jadi dengan kekuasaan kita saling gigit saling tekan, kan tidak ada salahnya mau calon, yang penting koordinasi tetap berjalan, jelas Edi Yusuf. >> Alex Effendi
Bintan,(MR) POL AIRUD yang sedang patroli menagkap Motor bom yang tidak bernomor lambung di wilayah Kecamatan Tambelan kira-kira GT 10, di dalam Motot tersebut, di temukan bahan bukti berupa, 1 unit kompresor lengkap, 2 buah bahan peledak yang sudah dirakit, siap untuk dilemparkan ketempat ikan bermain. Kapal Motor bom sedang terapung tanpa awak ditepi pulau, entah kemana rimbanya para awak kapal motor tersebut, namun keterangan anggota POL AIRUD mengatakan kejadian seperti ini sangat sulit untuk diproses karena tidak ada pelakunya. Saat dikonfirmasi Media rakyat terhadap anggota nelayan, Kandar namanya dengan rekan-rekan yang lain membenarkan dan mendukung adanya patroli POL AIRUD dari Kalimantan Barat di wilayah Tambelan, karena selama ini, para nelayan setempat merasa sangat terganggu dengan adanya berkeliaran motor bom tersebut, menurut kadar, dalam waktu dua bulan ini sudah mencapai 4 buah yang sudah ditangkap. Para awak Motor bom tersebut, tidak takut dengan adanya UU Kelautan dan Perikanan apabila menangkap ikan menggunakan bahan peledak atau bahan kimia. Sangsinya lima sampai sepuluh tahun penjara denda uang 1 sampai 2 miliar. Disarankan seluruh masyarakat nelayan Indonesia janganlah menangkap ikan menggunakan bom dan bahan kimia atau bius, karena sistem ini merusak ekosistem dan kehidupa laut. Demi kelanjutan generasi nelayan berikutnya. >> Eddy Ishak, Defran
500 juta tersebut diantaranya biaya untuk tebang pancah dan imas sebesar Rp.17 juta per Hektar untuk lahan seluas 150 Hektar, yaitu Rp. 255 juta, untuk saprodi atau obat-obatan dan lainnya Rp.1.600.000/Ha untuk lahan seluas 150 Ha berjumlah Rp. 240 juta ditambah biaya administrasi sebesar Rp. 5 juta sehingga Total dana keseluruhannya berjumlah Rp.500 juta. jelas Harahap. Sementara itu, Ir. Rahansi Pimpro proyek tersebut yang saat ini menjabat Kadis Pertanian saat berusaha dikonfirmasi dikantornya sedang tidak berada ditempat begitu juga dihubungi via ponselnya sedang tidak aktif. Oleh karena itu, lanjutnya, Dinas kehutanan harus bertanggung jawab terkait program GNRHL Tahun anggaran 2005/ 2006 yang diduga fiktif dan gagal itu, kita juga telah melaporkan temuan kita ini ke pihak yang berwenang agar segera diusut tuntas. tegas M.Harahap. >> HER
Prabumulih,(MR) Penurunan nilai-nilai pancasila tentunya sangat dirasakan oleh bangsa Indonesia saat ini, tawuran para pelajar yang salah satu contoh merosotnya nilai-nilai pancasila. Sebenarnya diknas adalah pilar pengembangan pancasila dan bagaimana itu bisa terwujud sementara tidak adanya lagi kurikulum tentang nilai-nilai pancasila, demikian dikatakan Ketua Dewan Harian Daerah Badan Pembudayaaan Kejuangan 45 Provinsi Sumatera Selatan H.R Haryono, sela-sela usai acara Diskusi Panel dalam rangka memperingati Hari Kebangkitan Nasional dan Lahirnya Pancasila, rabu (15/06) kemarin di hotel Gria Agung Palembang. Selain itu Haryono juga menjelaskan dengan adanya diskusi panel ini tentunya mengemban cita-cita dalam rangka mengembalikan nilai juang 45, karena akhir-akhir ini dirasakan suatu penurunan semangat dalam pelestarian pejuang 45 terutama dalam pelestarian nilai pancasila, yang tentunya dalam hal ini kami sangat merespon dan berusaha untuk mengembalikan nilai-nilai pancasila yang telah terlupakan tersebut, dengan telah membuka seminarseminar terhitung mulai dua tahun kebelakang, kata Hariono. Rangkayan acara tersebut dihadiri wakil Gubernur Sumatera Selatan H.Edi yusuf dan beberapa kepala daerah dan yang mewakili se-Sumatera Selatan. >> Alex effendi
Kota Tasikmalaya,(MR) Berhasil berdayakan perempuan dan akselerasi KB, Pemerintah Kota Tasikmalaya menerima kunjungan dari Komisi D DPRD Kabupaten Temanggung, (31/5). Bertempat di Aula Bale Kota Tasikmalaya, Sekretaris Daerah Drs.H.Tio Indra Setiadi mewakili Pemerintah Kota Tasikmalaya menerima kedatangan rombongan dan menyampaikan selamat datang kepada14 anggota Komisi D DPRD Temanggung Provinsi Jawa Tengah. Dalam kesempatan itu, Sekretaris Daerah memaparkan profil Kota Tasikmalaya serta prestasi yang pernah diraih oleh Pemerintah Kota Tasikmalaya terutama keberhasilan penyelenggaraan program KB sehingga Kantor KB dan Pemberdayaan Perempuan yang telah banyak menerima apresiasi dari Pemerintah Provinsi dan Pusat. Sementara Ketua rombongan Mohammad Amin berharap kedatangan mereka bisa diterima dan mendapatkan hasil berupa wawasan serta sharing pengalaman dalam melaksanakan program pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak, melalui program dan kegiatan yang telah berhasil dilaksanakan oleh Pemerintah Kota Tasikmalaya. >> Iin Kartiwan
4
Di Muara Tebo, Beberapa Mobil Dinas Belum ditarik
Muara Tebo,(MR) Informasi yang berhasil dihimpun MR dari Kabag Umum Setda Tebo Drs.Eryanto, MM bahwa saat ini pihaknya sedang melakukan inventarisir terhadap asset-asset daerah yang berada di tiga rumah dinas pejabat yaitu rumah dinas Bupati Tebo, Rumah dinas wakil bupati Tebo dan rumah dinas sekda tebo. Menurutnya, Saat ini pendataan baru sebatas asset yang tidak bergerak, namun nantinya juga akan dilaksanakan pendataan terhadap asset yang bergerak seperti mobil dinas dan lainnya. Tim pendataan sudah bergerak, untuk sementara asset yang bersifat statis dulu baru selanjutnya dilakukan pendataan asset yang bergerak. Ungkap Eryanto. Dikatakannya, Sampai hari ini (15/6) lalu belum ada pengembalian asset yang berupa mobil dinas, baik Bupati, wakil bupati maupun sekda, adapun mobil dinas tersebut antara lain Toyota camry, Cherokee, Nissan extrail (2 unit), Nissan Terrano, dan Toyota Portuner. Penarikan mobil dinas tersebut akan dilakukan nanti setelah dilakukan inventarisir oleh tim asset. Ungkapnya. Mengenai mobil lexus yang dulu dipakai Bupati, memang sudah dilelang dan Pak Madjid muaz telah membayar dan uangnya sudah disetorkan ke kas daerah, tinggal surat-surat kepemilikan yang belum jelas. Pungkas Eryanto. >> HER
Berita Utama
Kupang,(MR) Pembangunan ekonomi yang kurang maksimal menjadi pemicu masih miskinnya kabupaten-kabupaten di Nusa Tenggara Timur (NTT). Gubernur NTT Frans Lebu Raya mengatakan kemiskinan yang terjadi di NTT membutuhkan perlakuan khusus. Semua warga, termasuk pemerintah pusat diminta untuk memiliki komitmen khusus dalam mengatasi kemiskinan di NTT. ''Hanya satu daerah di NTT yang tergolong maju yakni Kota Kupang. NTT punya 20 daerah tertinggal di 20 kabupate,'' kata Frans di Kupang, Kamis lalu. Dalam penjelasannya, saat ini angka kemiskinan di NTT masih tinggi yakni 23,31% dari 4,6 juta penduduk. Masalah kemiskinan masih terus menyertai penduduk NTT, meski berbagai program pemberdayaan ekonomi masyarakat bernilai triliunan rupiah sudah digelontorkan ke daerah ini. Kemiskinan di NTT, lanjut Frans berdampak serius terhadap masalah kesehatan. Pasalnya orang miskin tidak mampu membeli makanan bergizi, untuk kebutuhan keluarga terutama anak-anak. ''Oleh sebab itu di NTT pada umumnya anak-anak miskin menderita gizi buruk dan busung lapar.'' Masalah lain yang membuat masyarakat tetap miskin menurut gubernur ialah pengakuan yuridis dari pemerintah pusat atas eksistensi NTT sebagai daerah kepulauan. ''Oleh sebab seluruh pemerintah seharusnya melihat kemiskinan di daerah ini sebagai masalah bersama dan bersama-sama mengatasinya,'' harapnya. Pangkas Belanja Pegawai Untuk Tutupi Defisit Anggaran Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) memangkas sejumlah anggaran untuk pegawai guna menutup defisit anggaran pada 2010 sebesar Rp38 miliar. "Kita melakukan penghematan sejumlah belanja yang seharusnya tidak perlu ada. Hasilnya anggaran yang berhasil dihemat sangat besar," kata Kepala Biro Keuangan Setda NTT Ubaldus Toda di Kupang, Jumat (17/6). Item belanja juga dihemat antara lain honor staf, biaya rapat, biaya perjalanan dinas, dan biaya perbaikan inventaris kantor. Dari penghematan selama satu tahun, dana yang berhasil dihemat mencapai Rp40 miliar. Dengan demikian, menurut Dia, defisit anggaran tersebut berhasil ditutup hanya dengan melakukan penghematan. Ubaldus mengatakan, defisit anggaran terjadi akibat kemampuan keuangan daerah tidak mampu mendanai seluruh kebutuhan. Kondisi itu berdampak terhadap pembangunan infrastruktur yang tidak mengalami kemajuan.
Setelah terjadi defisit, pemerintah melakukan pemeriksaan terhadap seluruh pengeluaran. Hasilnya, banyak pengeluaran ternyata tidak efektif. Padahal pengeluaran tersebut mencapai angka miliaran rupiah. Misalnya, kata dia, sejumlah satuan perangkat daerah (SKPD) menggelar
bimbingan teknis (Bimtek) bagi petani jagung yang jumlahnya sangat sedikit, kemudian pada periode berikutnya SKPD menggelar bimtek yang sama di lokasi yang sama tetapi untuk petani lainnya. Inilah yang mengakibatkan terjadi pemborosan anggaran. >> Moses M Kaka
Kota Tasikmalaya,(MR) Diklat Prajabatan Calon Pegawai Negeri Sipil Daerah Kota Tasikmalaya tahun anggaran 2011 sebanyak 15 angkatan yang terbagi dalam 2 gelombang telah dilaksanakan sesuai rencana. Diklat tersebut diselenggarakan sejak tanggal 15
April 2011 dan berakhir pada tanggal 6 Juni 2011, seluruh kegiatan pembelajaran dilaksanakan di Hotel Padjadjaran, Jl.Ir.H.Juanda Tasikmalaya. Saat itu di tutup secara resmi oleh Wakil Walikota Tasikmalaya. Pada kesempatan tersebut hadir pula Kepala Badan Diklat
Sos-Ek-Bis
5
petani Indonesia sangat mandiri," terangnya. Menurut Bungaran, pemerintah sebaiknya segera mengalokasikan lahan baru. Lahan tersebut diperuntukkan bagi tanaman pangan komoditas utama seperti padi, jagung, dan kedelai. "Hal terpenting, Kementan harus menjalankan program diversifikasi pangan. Karena peningkatan produksi tidak akan mampu mengimbangi kebutuhan konsumsi masyarakat. Pemerintah harus mengurangi tingkat konsumsi tersebut melalui pemberian alternatif pangan," tandas Bungaran. Wakil Ketua Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Rahmat Pambudi menyatakan hal senada tentang GP3K. Program yang dilaksanakan perusahaan plat merah itu belum dapat berjalan hingga saat ini karena kesulitan dalam pelaksanaan di lapangan. Petani sulit percaya dan mampu bahwa program ini dapat berjalan maksimal. "GP3K secara konsep memang bagus. Tapi konsorsium BUMN kesulitan dalam aplikasi di lapangan. Para petani belum percaya bahwa program ini mampu berjalan dengan baik. Ini menyebabkan program GP3K masih terus dalam proses sosialisasi," terangnya. >> Tedy S
Jakarta,(MR) Harga beras yang merangkak naik akibat kurangnya produksi pangan disebabkan oleh kesalahan kebijakan dari pemerintah. Selama ini, Kementerian Pertanian terlalu mendorong peningkatan produksi pangan melalui penggenjotan produktivitas pertanian yang sebenarnya tidak akan pernah berhasil. Pemerintah harus segera mengalokasikan tambahan lahan untuk pertanian. "Kementerian Pertanian
menerapkan kebijakan yang salah. Mereka (Kementan) terlalu berorientasi pada penggenjotan produksi pertanian melalui peningkatan produktivitas lahan pertanian. Padahal, produktivitas lahan pertanian sudah berada di titik batas maksimal dan tidak akan mungkin digenjot. Pemerintah harus mengalokasikan lahan baru bagi tanaman pangan," kata mantan Menteri Pertanian Bungaran Saragih di Jakarta, Jumat (17/6) lalu. Dia menambahkan, Kemen-
tan kini berkoordinasi dengan BUMN untuk memacu produksi melalui program Gerakan Peningkatan Produksi Pangan Berbasis Korporasi (GP3K). Bungaran mengatakan, program tersebut tidak mungkin dapat berjalan. Pasalnya, para petani lebih produktif bila mengelola lahan pertanian secara mandiri. "Program GP3K tidak akan berjalan. BUMN akan bekerja sama dengan petani yang mana? Dari daerah mana? Berdasarkan pengalaman, para
Karawang, (MR) Dalam rangka kegiatan Karya Bakti TNI selalu bergandeng dengan masyarakat, untuk menunjukkan suatu kebersamaan, dan rasa gotong-royong di tengah-tengah masyarakat dengan kegiatan Koramil Kota masyarakat menyambut antusias. Karya Bakti ini selain membersihkan TPU, saluran air Koramil Kota bersama-sama dengan masyarakat bergotong-royong. Menurut Kapten. Infantri Bambang Hariyadi, dengan Karya Bakti ini semata-mata kami dengan masyarakat untuk kebersamaan dan kegotongroyongan, sehingga TNI dan masyarakat selalu bergandeng tangan apakah di bidang kegiatan kebersihan maupun di bidang keamanan, sehingga masyarakat Karawang dalam keadaan kondusif. Hal yang sama dikatakan tokoh masyarakat Lubang RW Dayat yang mewakili masyarakat, kami mengucapkan terima kasih dengan bantuan seluruh anggota Koramil Kota dengan Karya Baktinya bersama-sama rakyat kerja bakti untuk kepentingan umum menandakan bahwa TNI masih dihati rakyat. >> Komaruddin
Pemkot Bandung Wajibkan Pengelola Parkir Sediakan 25 % dari SRP nya Untuk Mobil Lulus Uji Emisi
Bandung,(MR) Kota Bandung kini dengan tingkat pertumbuhan kendaraan bermotor 16 % per tahun, menanggung berat layanan publiknya disektor transportasi. Jumlah kendaraan roda empat (mobil) dan roda dua (sepeda motor), hingga saat ini telah menunjukan angka diatas 1,4 juta kendaraan padahal kapasitas muat idealnya hanya 360 ribu kendaraan. Ini menjadikan Kota Bandung kesulitan untuk mengatur lalu lintas jika tidak segera menggunakan manajemen kapasitas, artinya seluruh badan jalan digunakan hanya untuk lalu lintas. Merealisasikan ini, semua penghambat lalu lintas yang masuk 32 permasalahan lalu lintas Kota Bandung, seperti parkir dan PKL secara bertahap harus kita tertibkan. Tugas saya lainnya, mencari aset Pemkot yang bisa dimanfaatkan untuk nantinya kita bangun gedunggedung parkir bertingkat, ungkap Kepala Dinas Perhubungan Kota Bandung, Priyo Soebiandono di kantornya di Jalan Soekarno Hatta usai pimpin rapat koordinasi bersama pengusaha pengelola parkir membahas rancangan keputusan Wali Kota Bandung untuk petunjuk teknis pengelolaan perparkiran di luar badan jalan dan tempat khusus fasilitas parkir untuk umum di Kota Bandung. Gedung parkir bertingkat yang akan dibangun, tutur Priyo, adalah parkir yang menggunakan sistem robot. Sistem ini, hemat lahan tapi besar daya tampung. Untuk 500 kendaraan cukup lahan 900 M2. Di radius 170 meter dari gedung parkir, semua badan jalan tidak boleh ada parkir kendaraan bermotor. Rancangan Perwalnya sedang kita siapkan, kini masih dalam proses penyempurnaan. Tarif parkir juga kita atur, baik keseragaman besaran tarif per jamnya maupun aturan mainnya termausk besaran denda karcis parkir hilang, ujarnya. Sejalan agenda prioritas pembangunan bidang lingkungan hidup Kota Bandung, imbuh Priyo, perwal juga mengatur kewajiban pengelola kawasan parkir, baik milik pemerintah maupun swasta untuk menyediakan minimal 25 % dari jumlah satuan ruang parkir (SRP) untuk mobil penumpang yang memiliki tanda lulus uji emisi. Penyediaan fasilitas ini ditegaskannya bersifat wajib. Jika tidak, ijin pengelolaaan tempat parkir atau IPTP nya akan kita cabut. Ini juga wujud kepedulian sekaligus penghargaan bagi masyarakat peduli lingkungan. Mereka berhak dapat layanan tempat parkir yang enak, ujarnya. Tanda lulus uji emisi berupa surat keterangan dan stiker, jelas Priyo, bisa didapat dari bengkel-bengkel pelaksana uji emisi. Didapat setelah hasil pengujian menyatakan, mobil memenuhi ambang batas emisi sedangkan bagi yang tidak memenuhi ambang batas emisi, wajib melakukan perawatan sampai memenuhi persyaratan ambang batas. Kita tidak perlu bingung. Di Bandung ini sudah tersedia 48 bengkel mitra Pemkot pelaksana uji emisi, jelasnya sekaligus menginformasikan rencana layanan gratis uji emisi gas buang bagi semua kendaraan, 14 Juni lalu di halaman Balaikota Bandung, Jalan Wastukancana. Memantapkan sekaligus pencitraan sebagai kota wisata, Priyo juga menegaskan, pentingnya layanan transportasi publik khususnya taxi di Kota Bandung ditertibkan. Masyarakat yang mendapatkan layanan Taxi tarip borong atau tarif taxi non argo, catat nomor dan nama taxinya laporkan ke Dishub. Layanan taxi seperti ini akan kita cabut izin operasinya,. Masih seputar perparkiran khususnya terkait layanan parking valet, Priyo mendapatkan adanya permainan kotor pengelola. Pengunjung diinformasikan parkir normal penuh, tapi kemudian ditawari parking valet dengan tarif tinggi yang cenderung memeras. Tindakan seperti ini jelas merugikan masyarakat dan harus kita tertibkan. Kita akan cabut IPTP nya, kata Priyo mengungkapkan pengalamannya, diperas dengan tarif Rp.25 ribu. >>Dodi Sulaeman
6
E.Sumiasih
Pendidikan
Jakarta,(MR) Wakil Menteri Pendidikan Nasional Fasli Jalal mengajak para guru dan pihak sekolah untuk lebih kreatif mengembangkan mekanisme pembelajaran yang menyenangkan bagi siswa. Alasannya, suasana yang menyenangkan bisa menumbuhkan keingintahuan dan kreativitas siswa terhadap pelajaran. "Setiap anak adalah pribadi unik, yang memiliki minat dan bakat yang berbeda. Tugas guru, sekolah, dan orang tua, adalah memfasilitasi keunikan dan minat serta bakat mereka agar bisa berinovasi," tutur Fasli saat berbicara di hadapan para guru dan orang tua siswa sekolah dasar pada seminar Junior Scientist Award, di Hotel Menara Peninsula, Jakarta, Kamis (16/6) lalu. "Esensinya, guru harus memunculkan keingintahuan mereka dalam suasana yang menyenangkan," ucapnya. Keingintahuan siswa bisa fasilitasi melalui lomba-lomba. Selain untuk meraih prestasi, sebuah perlombaan juga membangun jiwa berkompetisi bagi siswa. "Guru memiliki alatalat untuk menciptakan curiousity, pendapat-pendapat mereka bisa dikombinasikan agar dapat bersaing," ujarnya. Sains merupakan ilmu yang biasanya ditakuti siswa. Walaupun mereka memiliki kemampuan untuk menggali bakat mereka di bidang tersebut, tapi sains masih sering dianggap menakutkan. Melalui Junior Sains Award (JSA) ini, Tempo Group mengajak guru dan sekolah untuk mendukung siswa mereka yang berusia 1012 tahun atau duduk di kelas IV, V, dan VI sekolah dasar negeri dan swasta untuk berkompetisi. Dengan adanya JSA ini diharapkan bisa mendorong anak-anak berani mengembangkan pengetahuan dan kreativitas dalam bentuk penciptaan proyek sains sesuai dengan tingkat pengetahuan dan kemampuan mereka. Fasli juga mengatakan, saat ini beban kurikulum dirasakan begitu berat. Sehingga mengu-
Fasli Jalal
rangi waktu dan kesempatan anak-anak untuk berinovasi. Untuk itu, harus diupayakan cara lain untuk membuat anakanak lebih bergairah untuk belajar, salah satunya melalui sarana kompetisi. >> Nokipa
Kota Tasikmalaya,(MR) Karnapal Anak RA tahun 2011 dilaksanakan di Alun-Alun Tasikmalaya diikuti oleh seluruh anak-anak RA yang bejumlah 4.500 anak dari 110 RA sepuluh kecamatan. Kegiatan tersebut dilepas secara resmi oleh Wakil Walikota Tasikmalaya,dihadiri pula oleh Kepala Kantor Kementrian Agama dan pengurus PD IGRA Kota Tasikmalaya. Melalui kegiatan karnaval ini kita akan menanamkan pentingnya olah raga di kalangan anak-anak dalam usaha memelihara kesegaran fisik dan mental yang kelak akan menjadi penerus perjuangan Bangsa dan Negara, tutur Wakil Walikota Tasikmalaya saat menyampaikan sambutannya. >> Iin Kartiwan
Ciamis,(MR) Upaya untuk meningkatkan kegiatan belajar mengajar di lingkungan sekolah, Drs. H. Iho Yuliwanto selaku kepala SMA Negeri 1 Pangandaran tetap bersemangat dan berusaha terus meningkatkan kualitas guru-gurunya dengan memberikan pelatihan baik yang diselenggarakan pemerintah maupun pihak swasta. Sejalan dengan hal tersebut pihak SMA Negeri 1 Pangan-
daran selalu berusaha meningkatkan kualitas dan prestasi, baik kepada siswa maupun guru.Hal ini dimaksudkan untuk memberikan cerminan kepada masyarakat bahwa sekolah sebagai lembaga pendidikan mampu membentuk kepribadian seorang siswa, ungkapnya. H. Iho Yuliwanto Juga mengatakan, Sekolah harus mampu melakukan perubahan ke arah yang lebih baik, keadaan seperti ini akan mendorong
Para Wisudawan, guru dan wali murid PAUD Sehat Ceria Bugis, terlihat bersuka cita merayakan keberhasilan dalam melaksanakan program pendidikan di sekolah tersebut. (Foto : Maskin)
Indramayu,(MR) Bina Keluarga Balita (BKB) Kemas, Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Sehat Ceria, mengadakan acara Wisuda Kelulusan murid angkatan ke III Tahun Pelajaran 2010/2011, di Aula Kantor Kuwu Desa Bugis Kecamatan Anjatan Kabupaten Indramayu Jawa Barat, Senin siang silam. Maemunah, Kepala PAUD Sehat Ceria Bugis, menjelaskan acara Wisuda Kelulusan Siswa tersebut diikuti 9 anak didik yaitu Avian Nendra Pangestu, Aril Adifi, Hamit Fadela, M. Fazri Hikmal Sabili, Ajeng Pramesti, Syahara Azizah, Susan Amelia, Alfi Nurhadi dan Intan Cahya Anjani. Adapun rekan-rekan guru yang selama ini berperanaktif mensukseskan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) di PAUD Sehat Ceria Bugis yakni Galuh Ambarsari, SE. Nuraeni, Susilawati, dan Kusnul Khotimah, ungkap Kepala Sekolah Maemunah, disela-sela merayakan acara Wisuda kelulusan bersama para Wali Murid. Seorang Wali Murid PAUD Sehat Ceria Bugis, menyatakan rasa bangga dan memberikan penghargaan kepada Kuwu Ato Sunarto beserta Stafnya, yang memperhatikan pembangunan disektor pendidikan. Berkat adanya sekolah tersebut, anak-anak kami bisa mengikuti pendidikan sejak usia dini yang sangat penting dalam kehidupannya, tuturnya. >> Abdullah
Candra Wijaya, Juara 1 O2SN Cabang Bulu Tangkis Kabupaten Bintan tingkat SMP dan Guru Olahraga SMPN 14 Bintan
Pendidikan
Tasikmalaya,(MR) 147 Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (STISIP) Tasikmalaya mengikuti acara wisuda ke-11 yang dilaksanakan di Graha Hotel Mandalawangi Tasikmalaya disaksikan keluarga wisudawan serta hadir pula Sekretaris Daerah Kota Tasikmalaya dan unsur forum konsultasi daerah pada acara tersebut. Sekda Kota Tasikmalaya Drs.H.Tio Indra Setiadi atas nama pemerintah Kota Tasikmalaya mengucapkan selamat kepada para wisudawan serta menyampaikan bahwa menyadari tantangan global dan internal yang sedang dihadap yang mengharuskan kita semua untuk lebih memperkuat jati diri, identitas dan karakter sebagai bangsa indonesia. Disinilah mengapa pendidikan berbasis karakter dengan segala dimensi dan variasinya menjadi penting dan mutlak. Menyikapi perkembangan aktual terhadap munculnya perilaku destruktif, anarkis dan radikalis, pendidikan memiliki peran dan tanggung jawab yang besar maka sebagai generasi dengan gelar sarjana memiliki tanggung jawab sebagai generasi penerus kader pemimpin yang akan memikul dan meneruskan perjuangan bangsa, diakhir sambutan disampaikan pemerintah Kota Tasikmalaya berharap bahwa lembaga ini bukan saja menjadi menara gading yang pandai mencetak sarjana, lebih dari itu STISIP Tasikmalaya harus pandai pula mencetak insan yang berahlakul karimah, berbudi pekerti luhur, berkualitas serta memiliki kredibilitas, mudah berdaptasi dan mudah diterima oleh lingkungan kerja, di dunia usaha maupun dunia industri. Dr. H. Popon Supriatna, Drs.,M.Pd. selaku ketua STISIP Tasikmalaya menyampaikan hari ini adalah wujud pembuktian dan serangkaian proses perjuangan, usaha dan kerja keras dalam menempuh studi di STISIP Tasikmalaya. Gelar Sarjana ilmu Politik yang disandang, langsung atau tidak langsung mempresentasikan nilai dan kualitas individu berdasarkan ilmu yang dimiliki. Sepatut dipahami juga bahwasanya sejak menggunakan nama tambahan tersebut, nama institusi STISIP Tasikmalaya menjadi selalu melekat saya percaya bahwa saudara akan saudara akan dapat menjaga nama institusi kita yang kita cintai ni dengan baik dan berharap saudara tidak hanya bekerja namun juga menghasilkan karya-karya yang bermanfaat pungkasnya. >> Iin Kartiwan
kat yang sadar hukum yang tentu saja sangat mengharapkan peran serta aktif dari praktisi hukum dan mahasiswa dan seluruh stakeholder masyarakat dalam pencapaiannya, katanya. Seminar yang diikuti hampir
150 peserta diisi dengan paparan dari Prof. Dr. Rukmana Amanwinata, SH., MH. guru besar HTN Universitas Padjadjaran Bandung serta Prof. A. Mansyur Effendi, SH. MS. mantan Hakim Ad Hoc HAM Mahkmah Agung RI. >> Iin Kartiwan
Jombang,(MR) Menjelang kenaikan kelas diakhir tahun ajaran 20102011 Kepala sekolah dan para Guru serta wali murid melakukan perpisahan sekaligus memperingati Isro Miroj Nabi Muhammad SAW yang dihadiri ketua komite Harsono dan Kepala Desa Kayangan yang diwakili oleh sekretaris desa Sudarmo. Melihat hal ini Suroyo selaku Kepala Sekolah SDN Kayangan II dalam sambutannya menilai bahwa begitu besar kesadaran dan partisipasi wali murid terhadap dunia pendidikan semakin meningkat dan optimis kalau acara yang diselenggarakan akan berjalan sukses dan hasil nilai ujian untuk murid kelas 1 sampai kelas V sangat memuaskan Dengan memperingati Isro miroj Nabi Muhammad SAW dapat diambil hikmahnya karena didalam isro miroj terkandung makna yang sangat mendalam yaitu perintah untuk menjalankan ibadah sholat, Suroyo juga menegaskan, Dengan menjalankan ibadah sholat, siswa-siswi SDN Kayangan II akan semakin meningkat nilai religiusnya dan kepribadiannya.Tandasnya. Selanjutnya menurut sekdes Kayangan Kecamatan Diwek Kabupaten Jombang merasa bangga kegiatan yang dilaksanakan oleh SDN. Kayangan II sebagai langkah untuk mewujudkan pendidikan karakter seperti yang di canangkan oleh Menteri Pendidikan RI, ditambahkan juga oleh sekdes bahwa memperingati isro miroj akan menambah keimanan siswa-siswi dari bahaya pergaulan negative. >> Team Jombang
Jasman Harun
saya minta jangan diungkitungkit. Sekarang, bagaimana kita benahi dinas ini, agar kedepan lebih baik lagi. Kalau saling salah menyalahkan persoalan tidak pernah selesai. Saat ini, Anda terlihat lebih sering turun kelapangan? Dalam bekerja, tidak hanya direncanakan diatas meja. Turun langsung ke lapangan sangat besar manfaatnya. Misal, pihak dinas memberikan belasan unit komputer ke sekolah A, saya harus cek, efisien tidak alat pendukung itu disana. Wakil Bupati Natuna ingin ada program khusus bagi mahasiswa prestasi, tanggapan Anda?. Didalam program kerja lama saya, keinginan Pak Wakil Bupati telah jauh direncanakan pada 2007. Ketika itu saya bertugas didinas ini, tapi bukan menjabat sebagai pimpinan. Sebelum pindah saya sempat tinggalkan program itu, namun tidak dilaksanakan. Pada tahun itu, ada beberapa program, yaitu bantuan khusus bagi mahasiswa prestasi, dana Bagus, beasiswa dan transportasi. Soal program bantuan khusus, kita ambil dari beberapa sekolah disetiap kecamatan. Kita sekolahkan, bidang apa kedepan pemerintah daerah butuhkan. Program beasiswa biasa,
kita berikan sesuai indeks prestasi, agar para mahasiswa semangat belajar. Selama ini bantuan mahasiswa diberikan tidak melihat nilai prestasi. Sistem itu harus kita ubah. Sedangkan bantuan orang tidak mampu beda lagi. Tidak mampu kita bantu sesuai mestinya. Saya pribadi melihat, SDM Natuna sangat baik. Mereka pandai. Hanya kesempatan saja tidak punya, salah satunya masalah anggaran. SDM Natuna tinggal diasah saja. Bagaimana dengan siswa yang mendapat undangan dari perguruan tinggi? Sama dengan bantuan khusus mahasiswa. Seingat saya, ada program belum sempat dilaksanakan saat saya pindah pada 2007, yaitu mempersiapkan guru profesional. Pada tahun itu, ada sekitar 630 guru harus di sekolahkan. Sayang, programnya tidak jalan. Dalam waktu dekat, Kita banyak melakukan pelatihanpelatihan bagi guru agar program belajar mengajar bias lebih maju lagi. Kita lihat saja saat kelulusan siswa saat ini, Kabupaten natuna ada peningkatan, artinya, jika SDM guru di Natuna terus ditingkatkan, maka tahun depan kelulusan siswa di natuna kita harapkan seratus persen, kata Jasman sambil mengubar senyum. >>Roy
Advertorial
Bupati Natuna Drs. H. Ilyas Sabli, beserta wakil didampingi Ketua DPRD Natuna dan wakil saat Rapat paripurna Pelantikan PAW anggota DPRD Natuna
Ketua DPRD Natuna Hadi Chandra, Berjabat tangan dengan M.Fadli usai pembacaan sumpah jabatan
Jajaran Muspida Kabupaten Natuna turut hadir dalam acara pelantikan PAW Anggota DPRD
Jajaran SKPD Pemkab Natuna turut hadir dalam acara pelantikan PAW Anggota DPRD
Nuzur ST Beserta Asfandi saat menyaksikan acara pelantikan PAW anggota DPRD
Abil Hanafi, dari Fraksi PAN saat menghadiri acara pelantikan PAW anggota DPRD
Welmi bersama Rusli saat menyaksikan pengambilan Sumpah Jabatan PAW anggota DPRD
Sunaryo bersama Fadli saat Menikmati hidangan usai acara pelantikan PAW anggota DPRD
9 Plh Bupati Tebo Bantah Ada Aset yang Hilang di Rumah Dinas
MuaraTebo,(MR) Informasi yang menyebutkan bahwa banyak asset Negara yang terdapat di Rumah Dinas yang hilang pasca H. A. Madjid Muaz meninggalkan Rumdin (Rumah Dinas) Bupati Tebo beberapa hari yang lalu pasca habisnya masa jabatannya, membuat pihak Pemkab Tebo menjadi gerah. Plh (Pelaksana Harian) Bupati Tebo H.Abdullah, SH, MM Rabu (15/6) langsung melakukan pengecekan ke Rumah Dinas Bupati Tebo yang berada di Km 3 Jalan Lintas Tebo-Bungo. H. Abdullah didampingi Kepala Bagian Umum Setda Tebo Drs. Eryanto, MM, Kepala Bagian Humas Setda Tebo Syahrul Rozi langsung mengecek keberadaan kandang rusa dibelakang rumdin, kemudian masuk ke rumah dinas dan memeriksa beberapa ruangan seperti ruang tamu, ruang tidur Bupati dan juga ruang kerja. H. Abdullah yang juga merangkap sebagai Peltu Sekda Tebo itu memastikan bahwa tidak ada yang hilang di lingkungan rumah dinas, dan kondisinya masih seperti pada saat masih ditempati Bupati Madjid Muaz. Tidak ada yang berubah, kondisinya seperti pada saat Pak Madjid masih menjabat Bupati, tidak ada barang atau asset yang hilang. Ungkap Abdullah. Pemkab siap jika inspektorat atau BPK melakukan audit seperti yang diminta oleh Ketua DPRD Tebo beberapa waktu yang lalu, kondisi rumah dinas sebelum dan sesudah ditinggalkan Pak Madjid tetap seperti ini. Ungkapnya. Sebelumnya, ada informasi yang berkembang bahwa dibelakang rumah dinas ada beberapa ekor rusa yang saat ini sudah tidak ada, menurut Abdullah rusa-rusa tersebut adalah binatang peliharaan milik pribadi Pak Madjid, rusa tersebut sudah dipelihara oleh Pak Madjid sejak tahun 199 yang lalu, atau pada awal beliau menjabat Bupati Tebo. Dan wajar saja saat ini jumlahnya bertambah karena berkembang biak. Bahkan, kata Abdullah, dulu pernah Alex Batoek Dandim Bungo-Tebo menitipkan dua ekor rusa untuk dikandangkan di belakang rumah dinas, dikarenakan dirinya tidak memiliki kandang. Ungkap Plh Bupati. Sementara itu ditempat terpisah, Ketua DPRD Tebo, Agus Rubyanto, SE, menyikapi hal ini menyebutkan pihaknya meminta kepada Pemkab untuk melakukan pendataan asset, sebab, dengan adanya daftar asset maka baru bisa diketahui berapa dan apa saja asset pemerintah yang ada dirumah dinas tersebut. Kita meminta pemerintah untuk menyerahkan daftar assetnya, baru kemudian bisa kita tindak lanjuti, ini dilakukan agar asset pemerintah bisa tetap terjaga karena masih banyak asset-asset lain yang belum jelas keberadaannya. Ungkap Agus. Sementara itu, Sumber Koran ini yang layak dipercaya menyebutkan bahwa kalau dilihat secara kasat mata memang tidak Nampak ada asset yang hilang, namun, jika kita perhatikan dengan baik maka saya yakin ada beberapa barang atau asset yang tidak cocok, sebagai contoh, di ruangan tidur, ruangan istirahat tamu Negara (pejabat), itu beberapa waktu yang lalu ada tempat tidur dan semua perlengkapan lainnya, memang barang tersebut masih ada akan tetapi jika dilihat dengan baik, maka ada beberapa barang yang memang ada ditempatnya semula akan tetapi sudah tidak seperti dulu, seperti Televisi (TV), dulu tv yang ada di ruangan VIP tamu Negara itu ukurannya diatas 30 Inci, namun yang ada sekarang hanya Tv dengan ukuran 21 inci, itu contoh kecil saja. Ungkap sumber Koran ini yang mengaku bahwa
Nusantara
Prabumulih,(MR) Kamis (16/06) kemarin warga Desa Sindur Kecamatan Cambai berbondong-bondong gotong royong, namun kali ini bukan bergotong royong dalam pembangunan atau pembersihan, tapi gotong royong atas dasar panggilan prikemanusiaan mengangkat mobil milik salah satu anggota kepolisian prabumulih yang hampir masuk kedalam sungai yang melaju dari arah kota menuju kantor pelresta Prabumulih. Menurut bambang salah seorang anggota polisi yang mengemudikan kendaraan kepada wartawan mengatakan peristiwa tersebut terjadi lantaran saat ia menyetir dan tibatiba dalam penglihatannya ada sesosok anak perempuan yang melintasi jalan tersebut secara tiba-tiba, yang tentunya membuat bambang kaget dan membanting setir sehingga keluar dari line jalan. Beberapa warga desa sindur menyingkapi hal ini memintakan kepada walikota prabumulih kiranya dapat dengan segera membenahi pembangunan jembatan tersebut, karena menurut pengakuan warga saat ini mereka takut jika pembatas jembatan yang berada di desa mereka tersebut jika tidak segera di lanjutkan pembangunannya, dikhawatirkan akan menimbulkan korban kecelakaan, karena sangat sempitnya jalan seiring belum diaspal nya jembatan tersebut.>> Biro sumsel
dirinya pernah masuk ke ruangan khusus tamu atau pejabat negara tersebut. Kemudian, lanjutnya, untuk mengecek keberadaan asset, tentunya pihak pemkab melalui bagian umum harus tahu dan punya catatan tentang apa, berapa dan dimana asset tersebut berada, sementara yang kami lihat, malah bagian umum baru sekarang sibuk mencatat barang-barang yang ada di rumah dinas itu. Tegasnya lagi. >> HER
Kota Tasikmalaya,(MR) Walikota Tasikmalaya Drs.H.Syarif Hidayat M.Si menghadiri pelantikan 8 pengurus harian dan 32 bidang pem-
berdayaan Lembaga Pemberdayaan Masyarakat di gedung wanita Jl. Dokar Kota Tasikmalaya disaksikan unsur forum konsultasi daerah, tokoh ulama
10
Direksi PDAM Tirta Tarum Karawang, Dilantik
Nusantara
Siapkan Senjata Pamungkas
Muara Tebo,(MR) Pasangan Yopi-Sapto telah mendaftarkan gugatannya atas hasil Pemilukada Ulang Kabupaten Tebo ke MK pada Rabu (15/6) pukul 15.55 WIB, Namun, hal ini ditanggapi biasa-biasa saja oleh lawannya SukandarHamdi. Mereka mengaku tak gentar dan siap menghadapi langkah hukum yang dilakukan seterunya itu. Memang hasil pemilukada akan bermuara di MK, Jika bukti yang mereka ajukan sesuai dengan UU berlaku, kami siap menghadapi gugatan tersebut, kata Sukandar saat dimintai tanggapannya via ponsel. Senada dengan Sukandar, Direktur Media Center SukaHamdi, M.Chudory mengatakan, mereka sangat menghormati keputusan Yopi-Sapto jika mereka benar-benar menggugat ke MK. Mereka mengaku sudah sangat siap menghadapi gugatan tersebut. Sebenarnya kami tidak berharap mereka (pihak Yopi-Sapto) mengajukan gugatan ke MK. Tapi itu hak mereka, jadi kami akan menghormatinya. Kata M.Chudory. Terkait dengan pelanggaran yang disebut Pasangan YopiSapto, Chudori menilai pelanggaran tersebut juga dialami oleh Suka-Hamdi. Dia mencontohkan dari awal Rakyat Tebo Menggugat (RTM) telah menyuarakan terkait permasalahan DPT ataupun surat undangan yang tidak sampai ke tangan pemilih, atau seperti logistik yang sampai dengan kondisi terlipat. Pelanggaran ini juga kami alami. Dan ini lah yang selalu disuarakan oleh teman-teman RTM. Karena pada saat itu kami masih trauma dengan kecurangan yang dilakukan pada 10 Maret lalu, tegasnya. Untuk menangkis gugatan yang akan diajukan pasangan nomor urut 3 tersebut, SukaHamdi telah menyiapkan tim advokasi yang sama dengan ketika mereka berhasil memenangkan gugatan di MK April lalu. Seperti diketahui, permohonan Suka-Hamdi dikabulkan MK dengan putusan digelarnya pemungutan suara ulang di semua TPS di Bumi Seentak Galah Serengkuh Dayung. Chudori menambahkan, kesiapan Suka-Hamdi disertai dengan penemuan kecurangan yang dilakukan baik itu oleh pihak penyelenggara pemilu maupun tim Yopi-Sapto. Kami juga menemukan pelanggaran yang dilakukan tim Yopi-Sapto. Diantaranya oknum camat dan anggota DPRD membagikan uang kepada masyarakat dengan tujuan mempengaruhi pemilih, dan masih melibatkan PNS. Ada juga hal-hal lain yang tidak untuk konsumsi publik, tentunya sama dengan gugatan kami beberapa waktu lalu, ungkapnya. Kami punya senjata pamungkas, malah kali ini kami punya lebih dasyat lagi, kata Chudori. Semua bukti pelanggaran itu sudah diinventarisir, dan diakomodir. Semua itu sekarang sudah ditangan Kuasa Hukum Suka-Hamdi dan akan mereka beberkan di MK jika memang mereka jadi ke MK. Kartu as tersebut akan kami beberkan di MK,ujarnya. Namun, disatu sisi dia mengaku sangat menyayangkan gugatan ke MK ini. Karena Gubernur Jambi yang juga selaku Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi Jambi sudah memberi sinyal atau himbauan kepada pasangan yang tertinggal dalam perolehan suara, untuk legowo dan menerima hasil pemilukada dan jangan ada lagi gugatan ke MK. Mereka berharap himbahuan HBA ini dapat menjadi pedoman mereka untuk tidak lagi menggugat ke MK. Sama halnya dengan HBA, kami juga berharap tahapan pemungutan suara ulang ini dapat terlaksana sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan. Bupati terpilih sesuai dengan hasil pleno KPUD dapat dilantik. Kasihan masyarakat sudah capek dengan pemilukada yang berjalan dengan panjang ini. Terimalah bahwa apapun hasil dari pleno KPUD, itulah pemimpin Tebo lima tahun mendatang dan pilihan masyarakat Tebo, tegasnya. Menurut dia, Sukandar dan Hamdi tidak pernah melibatkan PNS dan Pejabat dalam rangka memenangkan beliau. Namun ini murni rakyat yang menginginkan suka-Hamdi menang, ingat, suara rakyat adalah suara tuhan. Pungkasnya. Perlu diketahui bahwa pada Pemilukada yang digelar 10 Maret lalu, Pasangan YopiSapto berhasil menang, namun, pihak Suka-Hamdi menggugat ke MK, hingga setelah melalui proses persidangan akhirnya MK memenangkan gugatan Suka-hamdi dan Membatalkan hasil Pemilukada tersebut dan memerintahkan KPU Tebo untuk melaksanakan Pemungutan Suara Ulang. Pada tanggal 5 Juni yang lalu, Pemungutan Suara Ulang (PSU) telah dilaksanakan dan hasilnya berbalik arah, yaitu
Karawang,(MR) Bupati Karawang, H. Ade Swara melantik jajaran Direksi Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Tarum kabupaten Karawang yang baru di Plasa Pemda Karawang, Rabu (15/ 6) nampak hadir unsur muspida, para pejabat daerah dan PNS dilingkungan Kantor Pemerintah Kabupaten Karawang. Bupati Karawang mengucapkan selamat kepada jajaran direksi yang baru dilantik. Diharapkan dengan dilantiknya jajaran direksi tersebut, PDAM tirta tarum dapat memberikan pelayanan cepat kepada pelanggan. selanjutnya upaya pengelolaan air bersih dihadapkan pada berbagai permasalahan yang menuntut solusi tepat untuk mengatasinya dan meminta kepada para Direktur beserta jajaran manajemen PDAM Tirta Tarum yang baru, agar dapat mengatasi masalahan peningkatan kebutuhan, cakupan layanan serta masalah pelayanan. Diperlukan paradigma baru untuk mengatasi permasalahan tersebut, yakni dengan memandang permasalahan pengelolaan air bersih dari seluruh aspek yang terkait seperti lingkungan sosial, lingkungan fisik, teknologi, kelembagaan, keuangan, tingkat pelayanan dan efisiensi pengelolaan. "Kami berharap dalam merumuskan kebijakan mengenai pengelolaan air bersih senantiasa memperhatikan faktorfaktor tersebut," katanya. Selain permasalahan dan tantangan yang harus diidentifikasi, manajemen PDAM Tirta Tarum juga harus mengidentifikasi peluang dalam pengelolaan air bersih, misalnya saja kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi. Perencanaan aktivitas, persiapan dan implementasi proyek, serta bernegosiasi dengan pihak swasta untuk capaian layanan kepada masyarakat yang lebih baik, PDAM Tirta Tarum diberi tanggung jawab untuk mengembangkan dan mengelola sistem penyediaan air bersih dengan harga yang terjangkau. Bupati berpesan agar jajaran Direksi PDAM Tirta Tarum dapat menyelenggarakan pengelolaan air minum, yang mencakup aspek sosial, kesehatan dan pelayanan umum, sehingga dapat memberikan kontribusi terhadap pembangunan di Kabupaten Karawang, jelasnya. Jajaran direksi yang baru diantaranya adalah, Yogi Patriana Alsyah, ST Direktur Utama, Agung Wisnu Indrajati, SE Direktur Umum, dan Tatang Asmar, SE Direktur Teknik. Mereka akan menjabat sebagai Tim direksi selama periode 2011-2015. >> Jen S
pasangan Suka-Hamdi yang menang dengan perolehan suara yang cukup signipikan dan telah ditetapkan oleh KPU Tebo sebagai Bupati dan Wakil Bupati terpilih pada pleno yang digelar Jumat (10/6) lalu. Berdasarkan penghitungan suara yang dilakukan, ditetapkan perolehan suara hasil pemungutan suara ulang, pasangan Suka-Hamdi meraih 78.754 suara, pasangan Ridham Priskap-Eko Putra (Ridham-Eko) mendapat 5.836 suara, dan pasangan Yopi Muthalib-Sapto Edy (Yopi-Sapto) berhasil meraih 72.656 suara. >> HER
Sukandar (kanan) dan Yopi (kiri) Calon Bupati Tebo yang bersaing ketat pada Pemilukada tebo 2011
Kota Tasikmalaya,(MR) Pengurus Daerah Aisiyah Kota Tasikmalaya periode 20102015 dilantik oleh Ketua Pengurus Wilayah Aisiyah Jawa Barat di Gedung BKR Jl.BKR Kecamatan Tawang Kota Tasikmalaya disaksikan Sekretaris Daerah Kota Tasikmalaya, unsure forum konsultasi daerah, pengurus dan angota Aisiyah Kota Tasikmalaya. Ketua Panitia pelaksana Hj.Lisda Novita melaporkan telah melaksanakan Musyawarah daerah dengan agenda pembahasan koordinasi, pemilihan pimpinan dan pembuatan rencana program kerja Aisiyah, dalam pemilihan pimpinan di usulkan 29 calon dan hanya 25 calon yang siap. Kemudian dipilih 5 orang formatur dan terpilih 9 orang pengurus harian dengan ketua Hj. Suniawati Kartini S.Ip kemudian membentuk 6 majelis yaitu pendidikan, tabligh, ekonomi, kesejahteraan social, kesehatan lingkungan hidup dan pembinaan kader. Ketua Pengurus Daerah Aisiyah (PDA) yang baru dilantik Hj.Suniawati Kartini S.Ip dalam sambutanya menyampaikan amanah yang diberikan ini akan dijalankan dengan sebaikbaiknya meski dengan kondisi bangsa yang saat ini sedang dilanda berbagai masalah namun Aisiyah tetap optimis menapaki waktu dengan berpegang pada Quran dan sunnah Kita memiliki tujuan yang sama yaitu menggapai rido Allah dan jannatun firdaus atau surge yang terbaik katanya. Diakhir sambutannya mengajak kepada seluruh yang hadir untuk menjalankan perintah Allah dan menjauhi apa yang dilarang Nya. Sekda Kota Tasikmalaya yang hadir pada pelantikan tersebut menyampaikan permohonan maaf karena Walikota tidak bisa hadir karena sedang mempromosikan hasil kerajinan Kota Tasikmalaya di Kablen Jerman bersama Kabupaten Bengkulu kita patut bersyukur karena hanya 2 daerah saja yang di undang ke Jerman, katanya sedangkan, Wakil Walikota sedang mengikuti acara bersama Presiden RI di Pontianak. Sekda menyampaikan selamat kepada jajaran PDA yang baru dilantik serta mengharapkan mampu bekerjasama dengan pemerintah untuk mensejahterakan masyarakat khususnya dalam bidang pembinaan umat kami mengharapkan Aisiyah bisa memanfaatkan potensi yang dimiliki masyarakat untuk kemajuan Kota Tasikmalaya pungkas sekda. Ketua Pengurus Wilayah Aisiyah (PWA) Jawa Barat Dra.Hj.Mutiar Umar M.Si mengamanatkan kepada pengurus baru supaya mampu mengemban amanah sebagai pengurus serta mengembalikan masa keemasan Aisiyah Saya ucapkan selamat bekerja bukan selamat dilantik, ini berarti jajaran pengurus baru harus bisa bekerja keras dalam kemajuan organsasi untuk membangun karakter bangsa, katanya. Acara pelantikan diakhiri dengan tauziah Islam dengan mengadirkan penceramah Hj.Leni Umar yang sekaligus sebagai Ketua Majelis tabligh PWA Provinsi Jawa Barat. >>Dwiyanti
pihaknya sangat menghormati pasangan Yopi-Sapto yang mengajukan gugatan ke MK. Namun, dirinya yakin Yopi akan kesulitan membuktikan kecurangan yang dilakukan SukaHamdi. Justru kami saat ini banyak mengantongi bukti kecurangan yang dilakukan oleh tim YopiSapto, ujarnya, tadi malam. Ditanya apakah Tim SukaHamdi melakukan persiapan khusus untuk menghadapi gugatan ini, Khudori menyatakan tidak ada persiapan. Yang jelas kita sudah mempunyai tim
advokasi yang sudah siap menghadapi gugatan ini, ujarnya. Perlu diketahui, Sebelumnya, Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi Jambi Hasan Basri Agus (HBA) yang juga saat ini menjabat Gubernur Jambi meminta agar pasangan YopiSapto legowo menerima kekalahan pada pemungutan suara ulang, 5 Juni lalu. Ia juga meminta agar pasangan yang diusung Demokrat, PDIP, dan sejumlah partai lainnya ini tidak mengajukan gugatan ke MK. >> HER
Palembang,(MR) Pemerintahan kota Palembang dibawah pimpinan Ir.Edi Santana Putra,MT kini kembali melaksanakan pembangunan yang melalui dana APBD Kota Palembang, yang anggarannya sudah disahkan oleh DPRD kota Palembang beberapa
Bulan yang lalu. Salah satu kegiatan adalah rehap kantor dinas social yang kini mendapatkan anggaran rehab, yang perkerjaannya dilaksanakan CV. Purnama dengan pagu anggaran sebesar Rp.92.950.000,- yang dianggarkan pada APBD Kota Palem-
Nusantara
Jakarta (MR) Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Arif Minardi yang juga merupakan Anggota Komisi IX DPR RI sangat menyesalkan sikap pemerintah yang terkesan lamban dan lalai dalam memberikan perlindungan kepada TKI. Ini membuat TKI Ruyati binti Satubi harus mengalami hukum pancung di Arab Saudi, Sabtu lalu. Terkait hal tersebut, Arif mendesak Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengganti Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa dan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Muhaimin Iskandar. "Kalau perlu ganti saja Menteri Luar Negeri dan Menakertrans kita karena tidak bisa melindungi TKI kita di luar negeri. Perlu diingat masih ada 23 orang TKI yang sedang menunggu vonis di pengadilan Kerajaan Arab, jumlah itu di luar dengan beberapa TKI yang sudah menerima vonis termasuk Darsem," tegas Arif dalam siaran persnya, Senin (20/6). Ruyati adalah TKI asal Bekasi, Jawa Barat. Dia berangkat kerja ke Arab Saudi dengan menggunakan PJTKI PT. Dasa Graha Utama. Ruyati mendapat tuduhan membunuh ibu majikannya. Sedangkan motif pembunuhanannya karena rasa kesal akibat sering dimarahi oleh korban dan karena gajinya yang belum dibayarkan selama tiga bulan sebesar SR 2.400. Sebenarnya, lanjut Arif, Ruyati sudah sering meminta untuk dipulangkan ke Indonesia. Setelah menghadiri dua kali sidang pada tahun 2010 dan pada Mei 2011, Ruyati divonis qisas yang artinya membunuh dijatuhi hukuman dibunuh. Lebih jauh Politsi PKS ini juga mengingatkan kembali soal vonis TKI lainnya, yang bernama Darsem, yang juga sedang menghadapi ancaman hukuman mati. "Jika sampai tanggal 7 Juli 2011 tidak ada dana yang sebesar Rp 4,7 miliar maka nasib Darsem TKI asal Subang Jawa Barat tersebut akan sama dengan Ruyati. Jadi saya mendesak pemerintah segera menalangi dana tersebut agar secepatnya Darsem dapat bebas dan kembali ke Tanah Air," pungkasnya. >>Nokipa/Edi
11
kepolisian, dan kejaksaan, agar menggunakan segala daya dan kemampuan mereka untuk memburu para koruptor. "DPR akan mengawasi kinerja aparat tersebut sesuai dengan fungsinya," ujarnya. Kendati belum ada yang tertangkap dari 45 orang itu, Priyo tak pesimistis. Yang pasti, katanya, harus ada itikad baik untuk menindaklanjuti hal itu. "Saya juga mengimbau pemerintah Singapura sebagai negara tetangga, agar membantu Indonesia dalam hal itu," katanya. >>Yanto S
Sekda Prabumulih:
Dua Menteri ................................................................................ (Sambungan dari Hal 1) Priyo: .............................................. (Sambungan dari Hal 1)
Demokrat
Prabumulih,(MR) Dalam rangka peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia, Kota Prabumulih melalui dinas Lingkungan Hidup Pertambangan dan Energi Kota Prabumulih menggelar rangkayai kegiatan acara berbagai macam perlombaan yakni lomba melukis tingkat SD dan SMP, lomba mewarnai tingkat ank-anak 3 sampai 5 tahun dan 6-8 tahun, serta lomba menanam pohon sekeluarga dan lomba menggambar pada kotak sampah, dengan membagikan hadiah piala, sertipikat,dan uang sebesar Rp.350 ribu untuk masingmasing pemenang pertama, Rp.350 ribu untuk masingmasing pemenang kedua, serta uang Rp.250 ribu untuk masing-masing pemenang ketiga, selain itu juga memberikan piala, sertipikat dan uang Rp.200 ribu untuk masing-masing pemenang harapan pertama, Rp.175 ribu untuk masing-masing pemenang harapan kedua, serta uang Rp.150 ribu untuk masing-masing pemenang harapan ketiga, yang puncak acaranya berlangsung dilapangan pemerintahan kota prabumulih Jumat (17/06) kemarin. Dalam memperingati hari lingkungan hidup sedunia tersebut Sekretaris Daerah Kota Prabumulih Asri Ag dalam sambutannya mengajak kepada warga masyarakat terkhusus warga masyarakat kota Prabumulihagar sama-sama menjaga lingkungan mulai dari kebersihan lingkungan setempat sampai kepada lingkungan kota prabumulih. Dalam kesempatan itu pula Asri mengimbau agar kehijauan lingkungan sekitar menjadi pokok pertama, yang tentunya menghindari dan mencegah penebangan pohon secara liar, karena dengan adanya penebangan secara liar tersebut tentunya akan berdampak kepada lingkungan kita sendiri. Dalam kesempatan itu juga pelaksana tugas (PLT) Sekda ini juga menjelaskan bahayanya kalau kita teledor dalam menjaga lingkungan, jika penebangan secara liar terus berjalan tentunya mendekatkan kita dari bencana alam, seperti banjir dan lain sebagainya yang disebabkan oleh keteledoran kita sendiri, jelas sekda. >> Alex
Suka-Hamdi
(Suka-Hamdi) sebagai Bupati dan Wakil Bupati Tebo Terpilih untuk periode 2011- 2016. Berdasarkan Pleno hasil perolehan suara hasil Pemungutan Suara Ulang (PSU), pasangan Sukandar-Hamdi meraih 78.754 suara, pasangan Ridham Priskap-Eko Putra (Ridham-Eko) mendapat 5.836 suara, dan pasangan Yopi Muthalib-Sapto Edy (Yopi-Sapto) berhasil meraih 72.656 suara. KPU mencatat dari jumlah pemilih tetap sebanyak 207.598, yang menggunakan hak suaranya hanya 158.923. sedangkan surat tidak sah sebanyak 1.756. Dalam rapat pleno ini, sebagian besar Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati tidak hadir. Hanya Calon Wakil Bupati nomor urut 1, Hamdi, S.Sos, MM yang hadir dalam rapat pleno tersebut. Setelah ditetapkan hasil perolehan suara, Saksi pasangan nomor urut 3 Yopi-Sapto, Aslami, menolak menandatangani berita acara penghitungan suara dan penetapan bupati dan wakil bupati terpilih. Dia menuding, kemenangan pasangan Suka-Hamdi pada pemungutan suara ulang 5 Juni lalu karena melakukan money politic. Selain itu, lanjut Aslami, juga ada soal perubahan Daftar Pemilih Tetap (DPT). Ini dibuktikan dengan banyaknya pendukung Yopi-Sapto yang tidak masuk dalam pemilih tetap pada pemungutan ulang ini,. kata Aslami. Sementara itu, Menurut Syahlan Arfan, Ketua KPU Tebo, pihaknya telah mengundang semua Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Tebo. Namun, yang hadir hanya Calon Wakil Bupati nomor urut 1 yaitu Hamdi. Sebenarnya sudah kita undang semua, tapi yang hadir hanya satu orang. Tapi semua itu tidak mempengaruhi hasil rapat pleno. kata Syahlan. Sahlan menyebutkan bahwa jika ada pihak-pihak yang merasa tidak puas atas hasil pleno yang ditetapkan KPU, maka dipersilahkan untuk melayangkan gugatan ke Mahkamah Konstitusi, Jakarta. Kita tidak mempermasalahkan itu, silahkan kalau mau menggugat ke MK. tegas Syahlan. Sementara itu, Sayuti Una, pengamat politik Jambi, kemenangan pasangan Suka-Hamdi pada pemungutan suara ulang 5 Juni lalu terdapat beberapa indikator. Salah satunya adalah pasangan tersebut berhasil memanfaatkan hasil putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang menyebutkan pasangan Yopi-Sapto terbukti melakukan pelanggaran yang sistematis, terstruktur, dan massif. Seperti adanya keterlibatan gubernur Jambi dan bupati Tebo kata Sayuti. Di sisi lain, sebutnya, kemenangan Suka-Hamdi karena memiliki basis yang kantong suaranya besar, yakni Kecamatan Rimbo Bujang. Pada pemungutan ulang ini, tim sukses pasangan ini terus menggenjot suara di kecamatan Rimbo Bujang, yang merupakan zona dua, dengan mata pilih yang sangat besar. Selain itu sebutnya, pasangan yang diusung oleh Golkar, PBR, PKS, PNBK dan PPNUI tersebut berhasil memperkecil kekalahan di daerah-daerah lain atau zona satu dan tiga. Kalau di kawasan sepanjang Sungai Batanghari merupakan basisnya pasangan YopiSapto, namun pasangan Suka-Hamdi juga berhasil memperkecil kekalahan di daerah tersebut, tukasnya. Perolehan Suara Berdasarkan Hasil Pleno KPU Tebo Jumat (10/06) : 1. Suka-Hamdi : 78.754, 2. Ridham- Eko : 5.836, 3. Yopi-Sapto : 72.656. >> HER
seusai sebuah diskusi di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (18/6). Menurutnya Partai Demokrat juga harus mendorong menyelesaikan proses hukum di kepolisian. Oce mengatakan dengan tidak ditemukannya pengaduan ketua Mahkamah Kosntitusi (MK) Mahfud MD di Mabes Polri ini menujukkan kejanggalan dalam kasus. Ia menilai selama Andi masih mempunyai jabatan di Partai Demokrat maka dia masih dapat dilindungi secara politik sebagai kader partai. "Pertama ke partai, dinonaktifkan, kemudian ke polisi, karena kasus ini pemalsuan," tegasnya. Ia menengarai masuknya Andi ke Partai Demokrat sebagai salah satu bentuk mencari rumah perlindungan. Oce menegaskan kalau misal mencari perlindungan semacam ini maka penegakan hukum sangat diintervensi oleh politik. Andi diduga terlibat surat MK pada Agustus 2009. Saat itu KPU mengirimkan surat ke MK untuk menanyakan kursi dari daerah pemilihan Sulsel antara Dewi Yasin Limpo dari Partai Hanura dan Mestariyani Habie dari Gerindra pada 14 Agustus 2010. MK menjawab melalui surat nomor 112/PAN MK/2009 bahwa kursi jatuh kepada Mestariyani Habie. Tetapi KPU tetap memutuskan bahwa kursi diberikan kepada Dewi Yasin Limpo. Putusan itu didasarkan pada surat jawaban dari MK tertanggal 14 Agustus. Setelah MK mengecek kebenaran surat itu, akhirnya memutuskan bahwa surat tertanggal 14 Agustus yang digunakan KPU adalah palsu. >>Mohammad
Tasik Fair
Walikota dengan menyampaikan kendala yang dihadapi Kota Tasikmalaya dalam menyelenggarakan pameran adalah belum dimilikinya infrastruktur yang refresentatif sehingga tatkala ingin mengadakan pameran atau kegiatan promosi memerlukan biaya yang cukup besar Bila memiliki anggaran tinggi lokasi yang akan dibangun sebagai Tasik Trade Center yaitu eks terminal Cilembang sebagai pusat promosi dan berbagai kegiatan pameran di priangan timur katanya. Ditambahkannya, bahwa 90% kegiatan perkonomian masyarakat Kota Tasikmalaya adalah UKM termasuk didalamnya para perajin di berbagai sentra kerajinan Kita patut berbangga saat ini kerajinan asal Kota Tasikmalaya sedang mengikuti pameran di Jerman, kita doa kan semoga kerajinan kita makin dikenal di Dunia, tuturnya. Diakhir sambutannya, disampaikan langkah yang telah, sedang dan akan dilaksanakan dalam meningkatkan promosi produk unggulan yaitu memperbaiki sistem pelayanan perizinan, memperbaiki infrastruktur secara bertahap, pembinaan dan pengembangan UKM unggulan, menciptakan kondisi keamanan yang kondusif serta meningkatkan daya saing. Direktur CV.Mitra karya Toni selaku penyelenggara mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah Kota yang telah bekerjasama dengan perusahaannya dalam melaksanakan Tasik fair 2011 ini, disampaikan beliau mudah-mudahan dengan kegiatan promosi seperti ini menjadi motivasi kepada perajin dan produsen produk serta ajang ini merupakan sebuah promosi produk unggulan bagi masyarakat. Hal senada disampaikan Direktur Asa Forestri Roni Perdana, menyampaikan Tasik Fair adalah kegiatan yang sangat positif dan beliau juga mengingatkan kita untuk selalu menjaga lingkungan, dalam kesempatan tersebut Roni Perdana memberikan bantuan 3000 bibit pohon trembesi dan pohon khaya yang diterima Sekretaris Daerah Kota Tasikmalaya sebagai sebuah tanggung jawab terhadap kelestraian lingkungan yang sudah mengkhawatirkan saat ini. Acara pembukaan Tasik Fair diakhiri dengan penampilan pagelaran musik perkusi, penampilan kesenian tari dari siswa Taman Kanak-kanak dan kesenian tari jaipong serta tinjaun langsung ke stand-stand peserta Tasik Fair 2011 oleh Sekda Kota Tasikmalaya. >> Iin Kartiwan
Ragam
Angelina Sondakh Masih "Sembunyi"
Kabupaten Ciamis memiliki potensi pariwisata yang cukup prospektif dengan varian yang beragam, baik wisata alam, wisata budaya maupun minta khusus. Di wilayah selatan terdapat destinasi wisata unggulan seperti pantai Pangandaran, Batukaras, Batuhiu, Green Canyon dll. Sedangkan di wilayah Tengah dan Utara terdapat potensi wisata antara lain Karang Kamulyan, Situ Lengkong Panjalu, Astana Gede Kawali dan destinasi wisata lainnya yang berbasis alam. Selain varian wisata sebagaimana tersebut diatas, di kawasan Pangandaran juga terdapat destinasi wisata ilmiah yaitu Mosquito Theatre yang merupakan satu-satunya theatre nyamuk di Indonesia. Oleh karena itu maka sector pariwisata merupakan salah satu core business andalan di Kabupaten Ciamis. Hal ini diindikasikan dengan kontribusi sector pariwisata (perdagangan, hotel dan restoran) terhadap PDRB Kabupaten Ciamis yang berada pada urutan kedua setelah pertanian dalam 9 (Sembilan) sector lapangan usaha. Secara factual sector pariwisata telah mampu memberikan kontribusi terhadap pendapatan daerah namun ternyata masih dihadapkan pada berbagai tantangan antara lain : (1) Bagaimana meningkatkan rata-rata lama tinggal (length of stay); (2) Menciptakan destinasi wisata yang sesuai dengan standar produk wisata; serta (3) menciptakan varian wisata baru yang sesuai dengan tuntutan pasar. Menghadapi tantangan tersebut tentunya siperlukan strategi inovatif melalui penguatan jenjang kepariwisataan dan optimalisasi peran masyarakat dalam pengembangan kepariwisataan (community based tourism). Disamping tantangan tersebut diatas, pengembangan bidang kepariwisataan di kabupaten ciamis juga pernah mengalami keterpurukan dengan terjadinya bencana gempa dan tsunami di kawasan pangandaran pada juli 2006 silam. Bencana tersebut secara signifikan telah berimplikasi langsung terhadap arus kunjungan wisata yang merosot tajam hingga 70%. Upaya pemulihan kawasan pantai selatan terus dilakukan melalui dukungan pemerintah (Kabupaten, Provinsi dan Pusat) serta pihak-pihak lainnya seperti : sector swasta, masyarakat, lembaga dunia (United Nation World Tourism Organi-
12
Jakarta (MR) Anggota DPR dari Fraksi Partai Demokrat Angelina Sondakh dituding Muhammad Nazaruddin telah memainkan anggaran proyek Wisma Atlet SEA Games sebesar Rp 191 miliar. Namun, hingga kini mantan Putri Indonesia 2001 itu masih belum bisa dihubungi untuk dikonfirmasi terkait tuduhan dirinya memainkan anggaran tersebut. Bersama Angelina Sondakh, tudingan juga diarahkan ke politisi Partai Demokrat lainnya Mirwan Amir, serta politisi PDI Perjuangan I Wayan Koster. Terkait tudingan ini, DPP Partai Demokrat menyerahkan sepenuhnya kepada Fraksi Partai Demokrat di DPR untuk melakukan klarifikasi. Sementara Nazaruddin yang diyakini masih berada di Singapura selalu mangkir dari panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi >>mohammad
Pantai Pangandaran
zation) serta NGO Internasional lainnya. Bencana gempa dan tsunami di kawasan Pangandaran ternyata menjadi momentum dalam pengembangan pariwisata berkelanjutan. Konsep tersebut diusung oleh U N W TO y a i t u l e m b a g a kepariwisataan dunia di bawah PBB yang menaruh perhatian secara khusus kepada Negaranegara yang memiliki destinasi wisata yang rusak akibat tsunami. Pada tahun 2006 pasca
tsunami Pangandaran kemudian ditetapkan sebagai pilot project program UNWTO di Indonesia. Program tersebut pada awalnya di aktualisasikan pada penyusunan dokumen pariwisata berkelanjutan (Tourism Management plan) yang disusun secara partisipatif oleh representasi masyarakat local (local Working Group). Program UNWTO terus berkelanjutan hingga 2013 melalui tema yang berbeda, contohnya tahun 2011-2013 ternyata adalah
Batu Hiu
Green Canyon
Energy Effiency For Sustainable Tourism. Seiring dengan pelaksanaan program UNWTO, Kementrian kebudayaan dan Pariwisata RI. Juga telah mengagendakan sebuah pendekatan dalam pengelolaan kepariwisataan melalui pembentukan DMO( Destination Management Organization) atau tata kelola destinasi parawisata. Dari 15 (lima belas) destinasi wisata di Indonesia yang akan dibentuk DMO nya, Pangandaran merupakan salah satu diantaranya. Pembentukan DMO tersebut juga diilhami oleh pelaksanaan Program UNWTO di pangandaran, yang mengusung lembaga kolaboratif dalam pengelolaan pariwisata berkelanjutan. Oleh karena itu maka proses pembentukan DMO di Pangandaran telah memasuki fase ke-tujuh dari rangkaian yang diprasyaratkan, destiansi lainnya yang juga tengah dipersiapkan adalah TOBA. (bersambung) >>HR
BAKESBANGPOLLINMAS
KABUPATEN KEPULAUAN ANAMBAS
Mengucapkan
Mengucapkan
ATAS ANUGERAH PENGHARGAAN ATAS KEPEDULIANNYA TERHADAP SENI & BUDAYA INDONESIA
Yang Diberikan Oleh LEMBAGA KESENIAN NASIONAL INDONESIA Pada Hari Kamis, Tanggal 27 Mei 2011 di Tanjungpinang
ATAS ANUGERAH PENGHARGAAN ATAS KEPEDULIANNYA TERHADAP SENI & BUDAYA INDONESIA
Yang Diberikan Oleh LEMBAGA KESENIAN NASIONAL INDONESIA Pada Hari Kamis, Tanggal 27 Mei 2011 di Tanjungpinang
dan
ATAS ANUGERAH PENGHARGAAN SUPREMASI TERTINGGI BEST OF THE BEST AWARD INTERNATIONAL HUMAN BEING BRILLIYANT IN INDONESIA
Yang Diberikan Oleh
KEMENTERIAN PERTAHANAN REPUBLIK INDONESIA Pada Hari Sabtu, Tanggal 29 Mei 2011 di Jakarta
Semoga menjadi pendorong untuk lebih Sukses sehingga akan menjadi suatu kebanggan bagi Kabupaten Kepualauan Anambas
dan
ATAS ANUGERAH PENGHARGAAN SUPREMASI TERTINGGI BEST OF THE BEST AWARD INTERNATIONAL HUMAN BEING BRILLIYANT IN INDONESIA
Yang Diberikan Oleh
KEMENTERIAN PERTAHANAN REPUBLIK INDONESIA Pada Hari Sabtu, Tanggal 29 Mei 2011 di Jakarta
Semoga menjadi pendorong untuk lebih Sukses sehingga akan menjadi suatu kebanggan bagi Kabupaten Kepualauan Anambas