Professional Documents
Culture Documents
Page 1
Abad ke-18 di negara-negara Barat, banyak anak meninggalkan rumah pada usia 6 atau 7 tahun untuk bekerja sebagai pembantu rumah tangga dan lainnya (Aries, 1962) bagaimana orang tua yang paling efektif menyesuaikan interaksi mereka, kognisi, dan perilaku sayang pada perubahan karakteristik anak-anak dalam rangka mempertahankan pengaruh yang tepat dan bimbingan selama umur-dinilai transisi menuju otonomi yang lebih besar (Maccoby, 1992 ).
Page 2
Page 3
Page 4
Pengalaman masa kanak-kanak Tengah mempengaruhi pembentukan hubungan dengan teman sebaya. Jadi pada masa ini anak sudah bisa berhubungan dengan orang lain diluar keluarga, misalnya : * Sekolah * Lingkungan hidup * Teman sebaya
Page 5
Peran Orangtua
memantau tingkat risiko dengan menerapkan langkah-langkah keselamatan yang tepat memberikan pelatihan kepada anak untuk menanggapi situasi yang berisiko tinggi merupakan sumber dukungan sosial yang penting pengembangan konsep diri anak-anak tengah
Page 7
Orang tua yang memiliki anak dengan usia 5-10 tahun, cenderung membesarkan anak mereka berdasarkan 2 dimensi: 1. Pengasuhan yang bersifat membatasi 2. Kekuasaan
Page 10
Membantu Melakukan Pengaturan Diri dan Tanggung Jawab Sosial Pergantian tanggung jawab merupakan suatu tanda dari perkembangan remaja Maccoby (1984) berpendapat bahwa pergantian kekuasaan dari orang tua kepada anak melibatkan 3 fase proses perkembangan: peraturan orang tua, peraturan bersama, dan pada akhirnya peraturan diri sendiri (self-regulation)
Page 11
Page 13
Kemampuan sosial merupakan hal yang signifikan berpengaruh terhadap teman sebaya, hal tersebut juga berhubungan dengan afeksi yang didapat dari kedua orang tua dan dominannya dari orang tua yang bergender sama. Sebuah studi terhadap anak usia 5&6tahun meunjukka bahwa perilaku interpersonal didapat dari pengalaman dengan orang tua dan saudara kandung. Hubungan positif dengan orang tua membuat anak memiliki kemampuan untuk mengatur emosi dan meningkatnya afeksi dengan teman sebaya.
Page 16
Timing of Effect
Penelitian secara longitudinal mengindikasikan stabilitas antara orang tua dan anak dan keluarga lain, ditemukan kurangnya respon kepercayaan diri. Hal ini dikarenakan hubungan antara orang tua dan anak merupakan refleksi kemampuan interaksi interpersonal anak. Secara umum hubungan antara kenyamanan dan kompetensi sosial dengan sebaya di pertengahan anak-anak banyak ditemukan pada usia prasekolah (Sroufe et al., 1993; Sroufe et al.,1999).
Page 17
Studi anak-anak usia sekolah dan remaja awal yang mereka sendiri di setelah jam sekolah juga menunjukkan kerentanan lebih besar terhadap tekanan peer mempengaruhi hubungan lintas ketika orangtua anak kurang hangat dan melibatkan pemantauan orang tua kurang teratur (Galambos ang Maggs; Steinberg, 1986)
Page 19
Saat anak lebih banyak menghabiskan waktu dengan teman bermain (teman sebaya), orangtua juga harus meningkatkan perhatian kepada anak. Terutama di sekolah. Pengalaman dalam keluarga mempengaruhi kesuksesan anak dalam memenuhi tuntutan di sekolah
Page 20
Bentuk Perhatian tersebut meliputi : motivasi akademik anak memberi stimulus untu perkembangan kognitif mempersiapkan sosioemosionalnya mengembangkan kemampuan mandiri mengajarkan bagaimana mencapai kesuksesan yang benar (dgn belajar bukan dgn penampilan fisik saja)
Page 21
Bentuk Perhatian tersebut meliputi : Menerapkan pola asuh yang baik (menurut penelitian, pola asuh authoritative adl pola asuh yang baik) Orangtua terlibat dalam kegiatan anak (penampilan anak di sekolah, cara berkomunikasi, mendukung kegiatan akademik, mendampingi saat mengerjakan tugas sekolah di rumah)
Page 22
Pengawasan pada Anak di Masa Transisi Anak-Anak Tengah ke Anak-Anak Akhir (AfterSchool Age)
Pada usia ini, anak sudah mulai bekerja. Lingkungan bergaul lebih luas, pengaruh negatif akan lebih mudah mempengaruhi anak Keterlibatan orangtua dalam memberi perhatian kepada kegiatan anak, efektif untuk membantu mengarahkan anak mereka ke arah yang baik
Page 23
KESIMPULAN
Pemberian perhatian pada masa anak-anak tengah adalah sangat penting bukan hanya di masa itu tetapi juga mempengaruhi kehidupannya di masa selanjutnya. Faktor-Faktor yg mempengaruhi keberhasilan pola asuh orangtua kepada anak : kehidupan di kota dan di desa pengasuhan keluarga inti dengan panti asuhan
Page 24
KESIMPULAN
Masa anak-anak tengah (5-12tahun) sangat penting dan membutuhkan pengawasan yang ekstra dari orangtua karena lingkungan pergaulan anak yang semakin luas dan biasanya anak-anak lebih banyak menghabiskan waktu di luar rumah. Pola asuh authoritatitve sangat baik dalam menentukan karakter dan kepribadian anak di lingkungan.
Page 25