You are on page 1of 23

1

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah Pemerintah dalam rangka pelaksanaan Pembangunan Nasional beserta masyarakat berkewajiban untuk mengarahkan, membimbing, serta menciptakan suasana yang menunjang kegiatan masyarakat dalam pembangunan nasional. Kegiatan Pemerintah tersebut harus saling mengisi dan saling melengkapi dalam satu kesatuan guna menuju tercapainya tujuan pembangunan nasional. Keberhasilan pembangunan akan selalu terkait dengan masalah-masalah yang mendasar. Pada dasarnya pembangunan yang dilaksanakan oleh berbagai daerah merupakan bagian yang cukup penting guna meningkatkan kesejahteraan bangsa itu sendiri. Kantor Kecamatan Kertak Hanyar merupakan kantor instansi pemerintah yang berada dalam wilayah Kabupaten Banjar yang memberikan pelayanan kepada masyarakat secara langsung maupun secara tidak langsung. Pada masyarakat Kecamatan Kertak Hanyar pelayanan merupakan hal penting bagi masyarakat yang memerlukan terutama pada kantor kecamatan, seperti bagaimana seseorang mendapatkan layanan membuat Surat Keputusan dari Kecamatan. Dari uraian diatas terlihat bahwa masih adanya organisasi Pemerintah termasuk Kantor Kecamatan Kertak Hanyar Kabupaten Banjar dihadapkan pada masalah mengenai pelayanan kurang mampu memuaskan masyarakat. Kondisi ini tidak boleh dibiarkan terus menerus berlangsung, karena pemerintah

Kecamatan bertanggung jawab memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat sebagai publik yang dilayani. B. Perumusan Masalah Adapun permasalahan yang dihadapi dalam pelayanan administrasi itu dapat dirumuskan adalah sebagai berikut: Bagaimana Kebijakan Pelayanan KTP Pada Kantor Kecamatan Kertak Hanyar Kabupaten Banjar ? C. Tujuan Penulisan Adapun tujuan dalam penulisan makalah ini adalah Untuk mengetahui Kebijakan Pelayanan KTP Pada Kantor Kecamatan Kertak Hanyar Kabupaten Banjar.

BAB II LANDASAN TEORI

A. Pengertian Pelayanan Pada dasarnya Pelayanan sebuah instansi atau suatu organisasi yang berhubungan langsung dengan masyarakat mempunyai berbagai pengertian terutama apa dan bagaimana pelayanan itu sendiri.apabila dilihat secara harpiah, maka pelayanan berasal dari kata ''Layan'' atau memberikan sesuatu, sedang ''Pelayanan'' mempunyai arti sebagai orang yang memberikan sesuatu (baik jasa atau produk) kepada orang lain. H. A. S. Moenir (2001 : 17) mengemukakan pengertian pelayanan adalah suatu proses penmenuhan kebutuhan melalui aktifitas orang lain secara langsung. Menurut Soetopo (1999 : 4) pelayanan adalah suatu usaha untuk membantu menyiapkan (mengurus) apa yang diperlukan orang lain. Dari devinisi di atas pelayanan disini terkait dengan pelayanan barang dan pelayanan jasa. Pelayanan umum (public service) dalam dunia modern merupakan isu sentral yang menentukan keberhasilan setiap lembaga pemberi pelayanan. Kemampuan kompentitif suatu organisasi banyak ditemukan oleh pelayanan yang diberikan kepada pihak yang berkepentingan dengan oganisasi tersebut. Dengan kata lain, pelayanan merupakan kunci keberhasilan dalam berbagai usaha atau kegiatan yang bersifat jasa. Penelitian terhadap pelayanan ini bukan berdasarkan pemaknaan dan yang memberi pelayanan, tetapi diberikan oleh pihak penerima pelayanan.

Terdapat beberapa faktor pendukung yang penting dalam pelayanan umum, diantaranya faktor kesadaran para pejabat serta petugas yang berkecimpung dalam pelayanan umum, faktor aturan yang menjadi landasan kerja pelayanan, faktor organisasi yang merupakan alat serta sistem yang memungkinkan berjalannya mekanisme kegiatan pelayanan, faktor keterampilan petugas dan faktor sarana dalam pelaksanaan tugas pelayanan. B. Kualitas Pelayanan Kata mutu pelayanan pada tingkatan baik tindaknya,atau berharganya tidaknya sesuatu. Oleh karena itu, kata Mutu Pelayanan mengacu pada tingkatan baik atau tidaknya sebuah pelayanan.Namun ukuran bagi baik tidaknya sebuah pelayanan tidak mudah disepakati, karena setiap jenis pelayanan memiliki cirri-ciri khas masing-masing berkembang untuk memenuhi kebutuhan khusus,dan digunakan dalam lingkungan pelayanan yang saling berbeda. Sampai saat ini telah ditawarkan berbagai ukuran bagi mutu pelayanan, dengan titik pusat yang saling berbeda, dan cara pengukuran yang beraneka ragam pula. Namun,demikian terdapat beberapa kesamaan ukuran mutu pelayanan yang sering dijumpai di berbagai bidang kajian, yaitu : a. b. c. Proses Pelayanan dilaksanakan sesuai prosedur pelayanan yang standar. Petugas Pelayanan memiliki kompetensi yang diperlukan. Pelaksanaan Pelayanan didukung teknologi,sarana da prasarana yang memadai. d. Pelayanan dilaksnakan dengan cara-cara yang tidak bertentangan dengan kode etik. e. Pelaksanaan layanan dapat memuaskan pelanggan.

f. g.

Pelaksanaan pelayanan dapat memuaskan petugas pelayanan. Pelaksanaan pelayanan mendatangkan keutungan bagi lembaga penyedia pelayanan. Kualitas itu sendiri dianggap sebagai ukuran relatif kebaikan suatu produk

atau jasa yang terdini atas kualitas desain dan kualitas kesesuaian. Kualitas desain merupakan fungsi spesifikasi produk, sedangkan kualitas kesesuaian adalah suatu ukuran seberapa jauh suatu produk memenuhi persyaratan atau spesifikasi kualitas yang sudah ditetapkan. Kualitas suatu pelayanan tanpa memperhatikan keadaan dan peran masyarakat sebagai penerima pelayanan akan sangat sulit untuk dinilai dalam diskusi oleh Dwiyanto, (1999 : 3) bahwa evaluasi yang berasal dari pengguna pelayanan, merupakan elemen utama dalam analisis kualitas pelayanan publik. Sedangkan elemen yang kedua bahwa kemudahan suatu pelayanan dikenali baik sebelum, dalam proses, maupun setelah yaitu diberikan. Hal ini menunjukkan bahwa kepuasan masyarakat dalam menerima pelayanan dan pemerintah sebagai penyelenggara pelayanan umum, akan menunjuk salah satu ukuran sejauh mana kualitas pelayanan tersebut telah dicapai oleh suatu organisasi pelayanan publik.

11

BAB III PEMBAHASAN

Jenis-jenis pelayanan yang dilakukan pada Kantor Kecamatan Kertak Hanyar Kabupaten Banjar di dalam penyusunan skripsi ini adalah jenis pelayanan yaitu sebagai berikut: 1. Pembuatan Kartu Tanda Penduduk (KTP) 2. Pembuatan Kartu Keluarga (KK) 3. Legalisasi Surat Keterangan Izin Mendirikan Bangunan (IMB) 4. Legalisasi Surat Keterangan Tanah (SKT) 5. Rekomendasi Izin HO 6. Dana Bantuan Desa (DBD). Uraian penjelasan dari jenis-jenis pelayanan yang dilakukan oleh Kantor Kecamatan Kertak Hanyar Kabupaten Banjar adalah sebagai berikut : 1. Pembuatan Kartu Tanda Penduduk (KTP) Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Banjar tentang

penyelenggaraan pendaftaran penduduk dalam rangka sistem informasi manajemen (SIMDUK). Dikatakan bahwa penyelenggaraan pendaftaran penduduk yang merupakan bagian dalam rangka Sistem Informasi

Manajemen Kependudukan adalah keseluruhan aspek kegiatan pendaftaran, pengolahan dan penyajian informasi data penduduk termasuk penerbitan NIK, Kartu Keluarga, Kartu Tanda Penduduk dan surat-surat keterangan kependudukan. Kartu Tanda Penduduk adalah Kartu sebagai bukti diri (legitimasi) bagi setiap penduduk dalam wilayah Negara Republik Indonesia.

Didalam Bab VI pasal 19 tentang Kartu Tanda Penduduk disebutkan beberapa ketentuan tentang kriteria penduduk yang memerlukan Kartu Tanda Penduduk yaitu sebagai berikut: a. Setiap penduduk yang telah berusia 17 tahun atau lebih / pernah kawin wajib memiliki Kartu Tanda Penduduk. b. Setiap penduduk hanya memiliki 1 (satu) Kartu Tanda Penduduk. c. Kartu Tanda Penduduk Warga Negara Asing diberikan keterangan WNA. Pasal 20 disebutkan, bahwa: a. Kartu Tanda Penduduk berlaku 3 (tiga) tahun dan dapat diperpanjang dengan diterbitkan Kartu Tanda Penduduk yang baru. b. Bagi penduduk yang telah berusia 60 (enam puluh) tahun ke atas diberikan Kartu Tanda Penduduk yang berlaku seumur hidup. c. Ketentuan sebagaimana dimaksud ayat (2) pasal mi hanya berlaku bagi Warga Negara Indonesia yang bertempat tinggal dan tidak terlibat langsung ataupun tidak langsung organisasi terlarang. 2. Pembuatan Kartu Keluarga (KK) Di dalam Bab I pasal (I) pada point (m) disebutkan yang dimaksud dengan Kartu Keluarga yang selanjutnya disingkat KK adalah Kartu yang memuat data Kepala Keluarga dan semua data anggota Keluarga. Pada pasal (1) point (j) disebutkan bahwa yang dapat dikatakan sebagai Kepala Keluarga adalah: a. Orang yang bertempat tinggal dengan orang lain, baik mempunyai hubungan darah maupun tidak, yang bertanggung jawab dalam keluarga. b. Orang yang bertempat tinggal seorang diri.

c. Kepala kesatrian, asrama, rumah piatu dan lain-lain dimana beberapa orang bertempat tinggal bersama-sama. Pembuatan Kartu Tanda Penduduk biasanya paling banyak setelah akhir tahun ajaran atau setelah kelulusan karena baik yang ingin meneruskan sekolah maupun yang ingin bekerja ke perusahaan selalu membuat Kartu Tanda Penduduk sebagai salah satu syarat untuk melamar pekerjaan dan juga pada saat penerimaan Pegawai Negeri Sipil, pada saat itulah warga masyarakat yang ada di Kecamatan Kertak Hanyar yang berpendidikan SLTP ke atas berlomba-lomba untuk mendaftarkan diri ke kantor kelurahan maupun kecamatan untuk memiliki KTP. 3. Legalisasi Surat Keterangan Izin Mendirikan Bangunan (IMB) Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Banjar nomor 9 tahun 2002 tentang penyelenggaraan Surat Izin Mendirikan Bangunan (IMB) adalah sesuai dengan gambar 2 berikut:

Gambar

: Siklus / Alur Izin Mendirikan Bangunan (IMB)

Keterangan : a. Pemohon ke kelurahan diberikan blangko IMB

b. Pemohon ke Ketua RT untuk diketahui permohonan yang telah diisi dan diketahui batas rencana bangunan tersebut c. Permohonan dibawa ke Lurah untuk diketahui dan diadministrasikan desa atau Kelurahan d. Permohonan dibawa ke kelurahan untuk dilaksanakan peninjauan lapangan, kemudian diproses dan diterbitkan SK Lurah. e. SK yang sudah terbit diserahkan kepada Pemohon. Selain dan berdasarkan pada alur atau siklus tersebut juga terdapat syarat-syarat tertentu yakni : photocopy KTP, photocopy hak atas tanah. photocopy lunas PBB dan Sketsa atau gambar rencana. 4. Pembuatan Surat Keterangan Tanah (SKT) Pembuatan maupun Legalisasi Surat Keterangan Tanah (SKT) masyarakat atau orang yang bersangkutan harus memenuhi syarat sebagai berikut: a. Photocopy KTP si Pemohon b. Surat pernyataan kepemilikan tanah c. Surat atas Hak Tanah Mengenai jumlah permohonan pembuatan Surat Keterangan Tanah (SKT) ini memang tidak sebanyak angka pembuatan KTP dan KK. Untuk lebih jelasnya mengenai jumlah pembuat Surat Keterangan Tanah (SKT) pada Kantor Kelurahan Bangka Kabupaten Banjar dapat dilihat pada tabel 12 dibawah ini. Pembuatan Surat Keterangan Tanah (SKT) ini biasanya dilakukan pada saat terjadinya transaksi jual beli tanah tepatnya setelah terjadi

10

penyerahan tanah dari pemilik lama kepada pemilik yang baru. Pembuatan SKT ini ditujukan untuk memperjelas bukti kepemilikan tanah yang berada pada suatu lokasi. Dengan adanya Surat Keterangan Tanah (SKT) tersebut maka si pemilik tanah akan memiliki bukti kepemilikan atas sebidang tanah atau lebih yang berkekuatan hukum yang dapat dijadikan sebagai tanda bukti apa bila dimasa mendatang terjadi permasalahan terkait dengan status kepemilikan tanah. 5. Rekomendasi Izin HO Rekomendasi Izin HO pada Kantor Kecamatan Kertak Hanyar Kabupaten Banjar ditangani oleh Seksi Pemberdayaan Masyarakat. Dalam hal pembuatan Rekomendasi Izin HO harus memenuhi syarat-syarat adalah : a. Photocopy KTP b. Photocopy surat kepemilikan tanah c. Permohonan IMB yang telah ditandatangani pemohon, saksi-saksi perbatasan, Ketua RT, dan Lurah. d. Surat Pernyataan tidak keberatan dan sebelah menyebelah e. Surat tempat usaha f. Surat pernyataan pengelolaan lingkungan 6. Dana Bantuan Desa (DBD) Dana Bantuan Desa (DBD) ini dikelola oleh bagian Seksi Kesejahteraan Sosial, dimana pihak kelurahan memberikan bantuan kepada masyarakat melalui kepala desa, seperti halnya dana bantuan rumah ibadah, bantuan bencana alam, dan bantuan beras miskin (raskin).

11

Pelaksanaan kerja di Kantor Kecamatan Kertak Hanyar Kabupaten Banjar dalam hal ini tidak terlepas dari prosedur atau siklus pelayanan yang selalu menyesuaikan dengan kebutuhan masyarakat terhadap pelayananpelayanan yang dilakukan. Mengingat pelayanan kerja terkait dengan administrasi publik sehingga terdapat alur kerja yang harus dijalankan secara efektif agar tidak menimbulkan kekecewaan bagi masyarakat yang dilayani. Adapun Prosedur untuk mendapatkan pelayanan pada Kantor Kecamatan Kertak Hanyar Kabupaten Banjar dapat dilihat pada gambar berikut: Pendaftaran Pengisian Blanko Proses Kegiatan

Pemohon

Lurah

Seksi

Dari gambar tersebut pertama-tama masyarakat/pemohon yang menginginkan pelayanan terlebih dahulu mendaftarkan diri, selanjutnya melakukan pengisian blangko sesuai dengan keperluan, kemudian baru diadakan proses pelayanan oleh masing-masing bidang (Seksi) yang ada di Kantor Kecamatan Kertak Hanyar Kabupaten Banjar untuk memberikan pelayanan yang dimaksud oleh masyarakat maupun organisasi publik dan bisnis, kemudian setelah dibuat oleh seksi tersebut baru di Sahkan oleh Lurah dan baru di serahkan kepada si pemohon. Pelaksanaan tugas pada Kantor Kecamatan Kertak Hanyar Kabupaten Banjar yang mengemban tugas menyelenggarakan tugas bidang pemerintahan maupun pembangunan yang diinterprestasikan melalui daftar wawancara yang

12

telah disebarkan kepada responden mengenai pelayanan administrasi yang diberikan baik pelayanan sosial maupun ekonomi, setelah dianalisis berdasarkan indikator yang ditanyakan, maka didapatkan hasil sebagai berikut : 1) Keramahtamahan Pegawai Pada dasarnya untuk menciptakan suasana kerja yang harmonis tentunya pelayanan kepada responden diarahkan pada sikap dan perilaku yang ramah tamah oleh pegawai yang melayani, karena dengan cara ini untuk dapat menghindari adanya keluhan-keluhan dari masyarakat. Tabel 1. Keramahtamahan Pegawai Terhadap Pelayanan Administrasi di Kantor Kecamatan Kertak Hanyar Keramahtamahan Cukup ramah Kurang ramah Jumlah Frekuensi 37 3 40 Persentase (%) 92,50 7,50 100

No 1 2

Dari tabel diatas, adalah keramahtamahan pelayanan administrasi di Kantor Kecamatan Kertak Hanyar Kabupaten Banjar menurut tanggapan responden yang menyatakan cukup ramah sebanyak 37 orang responden atau sebesar (92,50%) dan yang menjawab kurang ramah dalam pelayanan tersebut sebanyak 3 orang responden atau sebesar (7,50%). Dikatakan kurang ramah karena adanya pihak Kelurahan tidak begitu menanggapi apa yang diinginkan oleh masyarakat (pemohon), seperti dalam hal yang bersangkutan ingin membuat Surat Keterangan dari pihak

13

Kelurahan maka ia disuruh menunggu dahulu keberadaan Lurah atau keberadaan dari Kepala Seksi yang menanganinya. Tarif pelayanan baik aktivitas pelayanan administrasi menurut responden masih dalam batas kewajaran, hal ini tentunya dapat dijangkau oleh masyarakat secara umum. Apabila dapat dipertahankan dengan tanpa adanya insentif lain, tentunya masyarakat akan semakin menikmati kepuasan dalam pelayanan yang diberikan, oleh karenanya

keramahtamahan pegawai di Kantor Kecamatan Kertak Hanyar Kabupaten Banjar dapat memberikan nilai positif bagi masyarakat yang menginginkan pelayanan, seperti Surat keterangan. Pembuatan KTP, rekomendasi IMB atau Ijin Usaha yang kesemuanya dilaksanakan dengan cara yang profesional. 2) Kesesuaian Prosedur Pelayanan Administrasi Kesesuaian prosedur pelayanan administrasi di Kantor Kecamatan Kertak Hanyar Kabupaten Banjar disesuaikan dengan mekanisme kerja SK Bupati yang disebarkan ke masing-masing kecamatan dan kelurahan. Prosedur pelayanan administrasi di Kantor Kecamatan Kertak Hanyar Kabupaten Banjar seperti diperlukannya surat keterangan domisili oleh pihak Kelurahan yang bersangkutan.

14

Tabel 2.

Kesesuaian Prosedur Pelayanan Administrasi di Kantor Kecamatan Kertak Hanyar Kesesuaian Prosedur Pelayanan Sesuai prosedur Cukup sesuai prosedur Kurang sesuai prosedur Jumlah Frekuensi 34 6 40 Persentase (%) 85 15 100

No 1 2 3

Dari tabel diatas tersebut bahwa menunjukkan prosedur pelayanan administrasi di Kantor Kecamatan Kertak Hanyar Kabupaten Banjar menurut tanggapan responden sesuai dengan pelayanan yaitu dengan melalui pendataan dari pelayanan yang dinyatakan oleh 34 orang responden (85%) dan yang menjawab dengan cukup sesuai prosedur sebanyak 6 orang (15%). Adapun alasan yang menyatakan cukup sesuai dengan prosedur adalah disebabkan belum difungsikannya kantor desa pada masing-masing tempat dimana responden berdomisili secara maksimal sehingga responden meminta pelayanan tanpa melalui prosedur dari RT untuk mendapatkan surat keterangan. 3) Ketepatan Waktu Penyelesaian Pelayanan Administrasi Ketepatan waktu penyelesaian setiap pelayanan rutin dari pelayanan di Kantor Kecamatan Kertak Hanyar Kabupaten Banjar sekarang ini cenderung untuk memperhatikan ketepatan waktu penyelesaiannya yang sesuai dengan yang seharusnya diinginkan oleh masyarakat Kecamatan Kertak Hanyar. Dengan demikian dapat ditegaskan bahwa kualitas pelayanan yang menyangkut ketepatan waktu penyelesaian pelayanan yang

15

diberikan masih belum sepenuhnya dapat terselesaikan dengan baik atau telah dijalankan dengan sungguh dapat dilihat pada tabel berikut ini : Tabel 3. Ketepatan Waktu Pelayanan Rutin dan Administrasi Pelayanan di Kantor Kecamatan Kertak Hanyar Ketepatan Waktu Penyelesaian Sesuai waktu Lebih dari waktu penyelesaian Jumlah Frekuensi 1 39 Persentase (%) 2,5 97,5

No 1 2

40

100

Dari tabel tersebut dapat terlihat bahwa ketepatan waktu pelayanan yang diberikan oleh Kantor Kecamatan Kertak Hanyar Kabupaten Banjar menurut tanggapan responden kurang tepat waktu karena tidak sesuai dengan batas waktu penyelesaian dinyatakan oleh 39 orang responden (97,5%) dan yang menyatakan waktu penyelesaian pelayanan sesuai waktu hanya 1 orang (2,5%). Maksud dengan tepat waktu adalah pegawai Kantor Kecamatan Kertak Hanyar Kabupaten Banjar secara administratif mengkalkulasi besarnya biaya pembuatan KTP sampai selesai atau besarya pajak IMB, serta surat keterangan lain sesuai dengan keinginan masyarakat paling tidak selesai dalam waktu 2 hari apabila prosedurnya tidak birokratif. Namun demikian dikarenakan besarnya volume kerja di Kantor Kecamatan Kertak Hanyar Kabupaten Banjar menyebabkan pelayanan menjadi lebih lama dari waktu yang seharusnya, sehingga ini menjadi penilaian kurang atau tidak tepat waktu.

16

4) Harga atau Biaya Yang Diberlakukan Harga atau biaya yang diberlakukan pada setiap pelayanan administrasi di Kantor Kecamatan Kertak Hanyar Kabupaten Banjar pada dasarnya satu sama lainnya berbeda. Dengan demikian, adanya jenis pelayanan yang berbeda seperti dalam pembuatan Kartu Keluarga yang harus ditebus, atau hanya sekedar surat keterangan dan berbeda dengan mengurus ijin usaha. Adapun persepsi responden terhadap indikator biaya pelayanan administrasi Kantor Kecamatan Kertak Hanyar dapat dilihat dari pada tabel berikut. Tabel 4. No 1 2 3 Biaya / Harga Pelayanan Administrasi Biaya / Harga Pelayanan Sesuai standar Kurang sesuai (2 x dari biasa) Tidak standar (3 x dari biasa) Jumlah Frekuensi 38 2 40 Persentase (%) 95 5 100

Bahwa menunjukkan dari tabel diatas yaitu biaya pelayanan administrasi di Kantor Kecamatan Kertak Hanyar Kabupaten Banjar menurut tanggapan responden yang menyatakan sesuai standar sebanyak 38 orang responden (95%) dan yang menjawab kurang sesuai atau dua kali dari biasa mengenali biaya pelayanan tersebut sebanyak 2 orang (5%). Dalam hal ini yang berkaitan dengan biaya / harga pelayanan kurang sesuai untuk memiliki IMB demi persyaratan izin bangunan disebabkan bagi masyarakat yang tidak mampu menjangkau membayar administrasi

17

yang ditetapkan oleh pihak Kelurahan, dikarenakan masyarakat tersebut tidak memiliki pekerjaan. 5) Prosedur Pelayanan Pada Kantor Kecamatan Kertak Hanyar Kabupaten Banjar menurut tanggapan responden yang terjadi kesimpangsiuran dalam pelayanan yang diberikan terlihat pada tabel berikut ini. Tabel 5. Prosedur Pelayanan Administrasi No 1 2 3 Mudah Tidak Mudah Rumit Jumlah Pelayanan Frekuensi 30 5 5 40 Persentase (%) 75 12.5 12.5 100

Bahwa menunjukkan dari tabel diatas yaitu dalam pelayanan administrasi di Kantor Kecamatan Kertak Hanyar Kabupaten Banjar Kelurahan menurut tanggapan responden yang menyatakan prosedur pelayanan menyatakan mudah sebanyak 30 orang responden (75 %) yang menyatakan tidak mudah frekuensinya 5 orang responden (12.5 %) dan rumit sebanyak 5 orang responden (12.5%) dari jumlah 40 orang responden. 6) Kenyamanan Dalam Kantor Tanggapan responden terhadap kenyamanan masyarakat yang

melakukan pelayanan pada Kantor Kecamatan Kertak Hanyar Kabupaten Banjar dapat dilihat dalam tabel berikut :

18

Tabel 6. No 1 2 3

Kenyamanan Responden Terhadap Pelayanan Kenyamanan Pelayanan Nyaman Cukup nyaman Kurang nyaman Jumlah Frekuensi 2 38 40 Persentase (%) 5 95 100

Pada pernyataan kenyamanan masyarakat (pemohon) selama berada didalam gedung/kantor, dinilai oleh sebagian besar responden 38 orang atau 95% menyatakan cukup nyaman, sedangkan dengan jawaban responden yang menyatakan nyaman sebesar 2 orang dengan persentase 5%. 7) Kesiapan dalam memberikan pelayanan Tanggapan responden terhadap pelayanan yang diberikan oleh pegawai pada Kantor Kecamatan Kertak Hanyar Kabupaten Banjar dapat dilihat dalam tabel berikut: Tabel 7. No 1 2 3 Ya Tidak Tidak menentu Jumlah Kesiapan Pegawai Terhadap Pelayanan Kesiapan Pelayanan Frekuensi 40 40 Persentase (%) 100 100

Berdasarkan nilai yang diperoleh dengan skala yang ditentukan yakni : a) Nilai 654 - 840 Baik b) Nilai 467 - 653 Cukup Baik

19

c) Nilai 280 - 466 Tidak Baik Dari hasil yang diperoleh tersebut terlihat bahwa secara keseluruhan kualitas pelayanan publik di Kantor Kecamatan Kertak Hanyar Kabupaten Banjar dalam kategori cukup baik dengan total rincian sebesar 637. Oleh karenanya maka yang diperlukan adalah upaya untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan sehingga dapat berjalan prima dan mampu mengatasi kendala apabili sewaktu-waktu terjadi diantara indikator pelayanan yang diberikan.

20

BAB IV PENUTUP

A. Kesimpulan Kualitas pelayanan publik pada Kantor Kecamatan Kertak Hanyar Kabupaten Banjar secara keseluruhan dalam kategori cukup baik. Adapun jenis pelayanan yang diberikan mencakup : 1) Pembuatan Kartu Tanda Penduduk (KTP), 2) Pembuatan Kartu Keluarga (KK). 3) Legalisasi Surat Keterangan Izin Mendirikan Bangunan (IMB), 4) Legalisasi Surat Keterangan Tanah (SKT), 5) Rekomendasi Izin HO, dan 6) Dana Bantuan Desa (DBD). Oleh karenanya maka yang diperlukan adalah upaya untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan sehingga dapat berjalan prima dan mampu mengatasi kencala apabila sewaktu-waktu terjadi diantara indikator-indikator pelayanan yang diberikan menyangkut : 1. Keramahtamahan pegawai tanggapan responden yang menyatakn ramah sebanyak 37 orang responden (92,5 %). 2. Kesesuaian prosedur pelayanan administrasi menurut tanggapan respoden sesuai dengan pendataan dari pelayanan yang dinyatakan oleh responden (85 %). 3. Ketepatan waktu penyelesaian pelayanan dari tanggapan responden kurang tepat waktu karena tidak sesuai dengan batas waktu yang lebih dari 3 hari, dinyatakan oleh 35 orang responden (87,5 %) 4. Harga atau biaya yang diberlakukan menurut tanggapan responden yang menyatakan sesuai standar sebanyak 38 orang responden (95%). 34 orang

21

5. Prosedur dalam pelayanan menurut tanggapan responden yang menyatakan terjadi kesimpangsiuran menyatakan sebanyak 40 orang responden (100%). 6. Kenyamanan dalam kantor dinilai oleh sebagian besar responden 38 orang atau 95%. 7. Kesiapan dalam memberikan pelayanan dinilai oleh responden 40 orang atau 100%. B. Saran-saran Disarankan agar pegawainya diusulkan untuk mengikuti Diklat perjenjangan maupun Diklat khusus yang menyangkut penguasaan bidang kerja Kantor Kecamatan Kertak Hanyar Kabupaten Banjar dengan memberikan kesempatan pada pegawainya untuk rnengembangkan Profisionalisasi kerja yang diemban.

22

DAFTAR PUSTAKA Anjar, 2000. Pemberian Pelayanan Khusus, Ghalia Indonesia, Jakarta Anonim, Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Nomor 63/ Kep/M.PAN/7/2003, tentang pedoman umum penyelenggaraan Palayanan Publik. Dwiyanto, Agus. 1999, Membangun Sistem Pelayanan Publik Yang Memihak Pada Rakyat. Seminar Profesionalisasi Birokrasi dan Peningkatan Kinerja Pelayanan Publik. Diselenggarakan Oleh Jurusan Ilmu Administrasi Negara. Fisipol UGM, Di Yogyakarta 29 April. George. G.R. Terry,2000. Administrasi Dan Manajemen, Bumi Jakarta : Aksara. Lukman, 2000. Manajemen Kualitas Pelayanan. STIA LAN Press. Jakarta Munasep, 1996, Kepegawaian Indonesia, PT. Gunung Agung, Jakarta. Moenir, H. AS. 2001, Manajemen Pelayanan Umum di Indonesia, Cetakan III, Bina Aksara. Jakarta Saefullah, 1999. Konsep dan Metode Pelayanan Umum, Jurnal FISIP Publik Vol. I Bandung Sianipar, 1998. Manajemen Pelayanan, Bumi Aksara Jakarta Siagian, Sondang P. 2003. Filsaft Administrasi, Haji Masagung. Jakarta Soetopo, 1999, Manajemen Pelayanan Publik Rineka Cipta : Jakarta. Sukama, 1990, Pengantar Ilmu Administrasi Negara, PT Citra Adytia Bakti, Bandung. Zauhar, Soesilo, 1994. Kualitas Pelayanan Publik, Suatu Paparan Teoritik Administrator Nomor 2, Fakultas Ilmu Administrasi, Malang Yahya, M. 2003. Diktat Teknik Penelitian Karya Ilmiah, Sekolah Tinggi Ilmu Administasi (STIA) Bina Banua Banjarmasin

23

MAKALAH

KEBIJAKAN PELAYANAN KARTU TANDA PENDUDUK PADA KANTOR KECAMATAN KERTAK HANYAR KABUPATEN BANJAR

OLEH :

LINDA KURNIAWATI 2006.10.6872

SEKOLAH TINGGI ILMU ADMINISTRASI (STIA) BINA BANUA BANJARMASIN 2011

You might also like