Intellectual Property Right

Hak Kekayaan Intelektual (HKI)

Konsep HAKI
Hak Kekayan Intelektual (HKI) / HAKI Hak =benar, milik, kepunyaan,kewenangan, kekuasaan untuk berbuat sesuatu Kekayaan= perihal yang bersifat / ciri kaya, harta Intelektual = cerdas, berakal, berpikiran jernih berdasar ilmu pengetahuan Kekayaan intelektual adalah kekayaan yang timbul dari kemampuan intelektual manusia yang dapat berupa karya di bidang teknologi, ilmu pengetahuan, seni dan sastra. Karya ini dihasilkan atas kemampuan intelektual melalui pemikiran, daya cipta dan rasa yang memerlukan curahan tenaga, waktu dan biaya untuk memperoleh "produk" baru dengan landasan kegiatan penelitian atau yang sejenis.

Konsep HKI (cont.)

Hak Kekayaan Intelektual (HKI) atau Hak Milik Intelektual (HMI) atau harta intelek (di Malaysia) ini merupakan padanan dari bahasa Inggris intellectual property right. Kata "intelektual" tercermin bahwa obyek kekayaan intelektual tersebut adalah kecerdasan, daya pikir, atau produk pemikiran manusia (the creations of the human mind) (WIPO, 1988:3)

Sejarah HKI
Venice ,Italia (1470)- UU HAKI pertama ; menyangkut masalah patent (Galileo, Guttenberg ) Inggris (1623)- Statute of Monopolies ( UU tentang patent) Amerika (1791)- UU patent Standarisai & harmonisasi: (1883) Paris convention untuk masalah patent, merek dagang dan desain (1886) Bern convention untuk masalah copyright/ hak cipta Dari 2 konvensi ini terbentuk WIPO (World Intellectual Property Right Organization) kemudian menjadi badanadministrasi khusus dibawah PBB yang menangani masalah HAKI (2001) WIPO menetapkan : 26 April sbg hari Hak Kekayaan Intelektual sedunia

Latar Belakang
Melindungi dan mempertahankan karya/ kekayaan intelektual Melahirkan konsepsi perlindungan hukum Hak milik perorangan & bersifat tak berwujud Penghargaan, penghormatan, perlindungan, rasa aman, iklim kondusif untuk semakin bersemangat dalam menghasilkan karya-karya inovatif dan produktif.

HKI di Indonesia
Landasan Hukum HKI di Indonesia : UU No. 6 Tahun 1982 diperbaharui UU No.7 tahun 1987 UU No.12 tahun 1992 terakhir UU No.19 Tahun 2002 tentang Hak cipta UU no.14 th 2001 tentang patent UU no 15 th 2001 tentang merek UU no 31 th 2000 tentang desain industri UU no 32 th 2001 tentang sirkuit terpadu UU no 30 th 2000 tentang rahasia dagang

Konsekuensi HKI
Pemegang hak dapat memberikan izin atau lisensi kepada pihak lain. Pemegang hak dapat melakukan upaya hukum baik perdata maupun pidana dengan masyarakat umum. Adanya kepastian hukum yaitu pemegang dapat melakukan usahanya dengan tenang tanpa gangguan dari pihak lain. pemberian hak monopoli kepada pencipta kekayaan intelektual memungkinkan pencipta atau penemu tersebut dapat mengeksploitasi ciptaan/penemuannya secara ekonomi. Hasil dari komersialisasi penemuan tersebut memungkinkan pencipta karya intektual untuk terus berkarya dan meningkatkan mutu karyanya dan menjadi contoh bagi individu atau pihak lain, sehingga akan timbul keinginan pihak lain untuk juga dapat berkarya dengan lebih baik sehingga timbul kompetisi.

Jenis HKI
Hak cipta (copyright) Paten (patent) Merek dagang (trade mark) Rahasia dagang (trade secret) Desain Industri Desain Tata Letak sirkuit Terpadu

Hak cipta (copyright)

Hak cipta adalah hak dari pembuat sebuah ciptaan terhadap ciptaannya dan salinannya. Pembuat sebuah ciptaan memiliki hak penuh terhadap ciptaannya tersebut serta salinan dari ciptaannya tersebut. ( mengumumkan & memperbanyak ciptaan) Hak-hak tersebut misalnya adalah hak-hak untuk membuat salinan dari ciptaannya tersebut, hak untuk membuat produk derivatif, dan hak-hak untuk menyerahkan hak-hak tersebut ke pihak lain. Hak cipta berlaku seketika setelah ciptaan tersebut dibuat.

Contoh: Copyright
Windows OS, Microsoft Office -- Microsoft Penyanyi album lagu --- recording & distribution company Penulis buku, novel -- penerbit GPL (General Public License) free software /open source

Copyright

& copyleft

Copyright & Public Domain

Public Domain : ciptaan dalam public domain dapat digunakan sekehendaknya oleh pihak lain. Sebuah karya adalah public domain jika pemilik hak ciptanya menghendaki demikian. Lingkup sebuah hak cipta adalah di negara-negara anggota WIPO (ex.: Iran non WIPO)

Patent
Berbeda dengan hak cipta yang melindungi sebuah karya, paten melindungi sebuah ide, bukan ekspresi dari ide tersebut. Pada hak cipta, seseorang lain berhak membuat karya lain yang fungsinya sama asalkan tidak dibuat berdasarkan karya orang lain yang memiliki hak cipta. Sedangkan pada paten, seseorang tidak berhak untuk membuat sebuah karya yang cara bekerjanya sama dengan sebuah ide yang dipatenkan.

Contoh: Patent
Algoritma pagerank Google Algoritma kompresi LZW untuk format GIF IBM & Unisys Patent untuk konstruksi sasarabahu dalam pembuatan jalan layang Perangkat lunak pencarian database dalam bioinformatika ; paten no. 6,125,331 di AS berjudul Structural alignment method making use of a double dynamic programming algorithm.

paten no.6,125,383 di AS tentang Research system using multi-platform object oriented program language for providing objects at runtime for creating and manipulating biological or chemical data, terakhir

Trademark (merek dagang)

Merek dagang digunakan oleh pebisnis untuk mengidentifikasikan sebuah produk atau layanan. Merk dagang meliputi nama produk atau layanan, beserta logo, simbol, gambar yang menyertai produk atau layanan tersebut.

Contoh: Trademark
KFC (Kentuky Fried Chiken) Mc Donald, Fanta, Coca-cola Nike, adidas Honda, Toyota, BMW Hp, IBM, Compact, Accer, Sony dll

Trade secret (rahasia dagang)

Berbeda dari jenis HAKI lainnya, rahasia dagang tidak dipublikasikan ke publik. Sesuai namanya, rahasia dagang bersifat rahasia. Rahasia dagang dilindungi selama informasi tersebut tidak dibocorkan oleh pemilik rahasia dagang.

Contoh: Trade secret

Coca-colas trade secret KFCs trade secret Source code Microsoft Windows dll

Desain Industri
adalah suatu kreasi tentang bentuk, konfigurasi, atau komposisi garis atau warna, atau garis dan warna, atau gabungan daripadanya yang berbentuk tiga dimensi atau dua dimensi yang memberikan kesan estetis dan dapat diwujudkan dalam pola tiga dimensi atau dua dimensi serta dapat dipakai untuk menghasilkan suatu produk, barang, komoditas industri, atau kerajinan tangan

Sirkuit Terpadu
adalah suatu produk dalam bentuk jadi atau setengah jadi, yang di dalamnya terdapat berbagai elemen dan sekurang-kurangnya satu dari elemen tersebut adalah elemen aktif, yang sebagian atau seluruhnya saling berkaitan serta dibentuk secara terpadu di dalam sebuah bahan semikonduktor yang dimaksudkan untuk menghasilkan fungsi elektronik

Service mark
Adalah prase, logo, simbol, warna, suara, bau yang digunakan oleh sebuah bisnis untuk mengidentifikasi sebuah layanan yangmembedakannya dari kompetitornya. Trademark legal protection Service mark identity

Issue
Pemakaian ilegal Pembajakan karya cipta orang lain Cross-licensing