You are on page 1of 8

Kelompok 2

Ana Octavia Arbayah Iskia Mayasari Novy Ria Ratnasari

ASUHAN SAYANG IBU


Anjurkan keluarga untuk mendampingi ibu selama persalinan dan kelahiran penting untuk mengikutsertakan suami,orang tua atau siapapun yang diminta ibu untuk mendampingi,saat iya membutuhkan perhatian dan dukungan. Anjurkan keluarga untuk terlibat dalam asuhan ibu.,ereka dapat membantu ibu untuk berganti posisi,melakukan pijatan,memberikan minuman dan makanan,berbicara dengan ibu serta memberikan semangat selama persalinan bayinya. Berikan dukungan dan semangat pada ibu dan anggota keluarganya.Jelaskan proses kelahiran dan kemajuan persalinan pada ibu dan keluarganya.

Tentramkan hati ibu selama kala II persalinan.Berikan bimbingan dan bantuan jika memang diperlukan. Bantu ibu untuk memilih posisi yang nyaman saat meneran. Saat pembukaan lengkap jelaskan pada ibu untuk hanya meneran apabila ada dorongan kuat untuk meneran.Jangan menganjurkan untuk meneran berkepanjangan dan menahan napas.Anjurkan ibu untuk beristirahat dan berkontraksi. Anjurkan ibu untuk minum selama kala II persalinan. Kadang-kadang kala II persalinan menimbulkan rasa kuatir pada ibu.Berikan rasa aman,semangat dan tentramkan hati ibu selama proses persalinan berlangsung.

Posisi Meneran

Gambar:Posisi Duduk dan Setengah duduk Posisi duduk dan setengah duduk dapat memberikan rasa nyaman bagi ibu dan memberi kemudahan baginya untuk beristirahat di antara kontraksi.Keuntungan dari kedua posisi ini adalah gaya gravitasi untuk membantu ibu melahirkan bayinya

Gambar:Jongkok atau Berdiri.


Jongkok atau berdiri membantu mempercepat kemajuan kala II persalinan dan mengurangi rasa nyeri .

Gambar : merangkak atau berbaring miring kekiri.


Beberapa ibu merasa bahwa merangkak atau berbaring miring kekiri membuat mereka merasa lebih nyaman dan efektif untuk meneran. Posisi merangkak sering kali membantu ibu mengurangi rasa nyeri punggung saat persalinan. Posisi berbaring miring ke kiri memudahkan ibu untuk beristirahat diantara kontraksi jika ia mengalami kelelahan dan juga dapat mengurangi resiko terjadinya laserasi perineum.

CARA MENERAN
Anjurkan ibu untuk meneran mengikuti dorongan alamiah selama kontraksi. Beritahukan untuk tidak manahan nafas saat meneran. Minta untuk berhenti meneran dan beristirahat di antara kontraksi. Jika ibu berbaring miring atau setengah duduk,ia akan lebih mudah untuk meneran jika lutut ditarik ke arah dada dan dagu ditempelkan ke dada. Minta ibu untuk tidak mengangkat bokong saat meneran. Tidak diperbolehkan untuk mendorong fundus untuk membantu kelahiran bayi.

TERIMA KASIH

You might also like