GAMBARAN UMUM PUSKESMAS SUKADAMI TAHUN 2010

A. KEADAAN GEOGRAFIS 1. Peta Wilayah

Gambar 1,1 Peta Wilayah KerjaPuskesmasSukadam

A. Luas Wilayah dan Batas-btasnya Puskesmas Sukadami Kecamatan Cikarang Selatan yang secara geogrfis terletak di sebelah Barat Kabupaten Bekasi, terletak antara, Lintang .........Lus wilayah 26 km2, Desa yang paling luas wilayahnya adalah Desa Serang 8 km2 Batas Wilayah Puskesmas Sukadami Setelah pemekaran wilayah adalah sebagai berikut : Sebelah utara Sebelah Selatan Sebelah Timur Sebelah Barat : Kecamatan Cikarang Utara : Kecamatan Serang Baru : Kecamatan Cikarang Pusat : Kecamatan Setu

Karena berada pada daerah kawasan Industri akibatnya wilayah kerja Puskesmas Sukadami menjadi spesifik terutama dalam hal perkembangan pembangunan yang pesat dengan mobilitas penduduk yang tinggi menyebabkan perkembangan masalah pola penyakit serta masalah perkotaan lainnya.

B. Kependudukan Sumber daya manusia merupaka potensi daerah yang paling penting, tentu harus didukung dengan kualitasnya yang memadai. Secara kuantitatif jumlah penduduk Kecamatan Cikarang Selatan sebanyak 73.679 jiwa, yang terdiri laki-laki 37.932

jiwa, perempuan 35.757 jiwa, dengan kepadatan rata-rata 2.834 /km2 Tingkat kepadatan penduduk di Kecamatan Cikarang Selatan tahun 2010 tertinggi terdapat di desa Ciantra dengan rata-rata 4.4.72 jiwa/km2, dikuti dengan desa Sukadami dengan rata-rata 4.107 /km2, desa Serang dengan rata-rata 2.674 /km2 dan desa Sukasejati dengan rata-rata 826 /km2. Meskipun tingkatkepadatan penduduk antara desa mempunyai perbedaan yang tinggi, tetapi tingkat kepadatan hunian pada tiap desa hampir merata sebanyak 6 jiwa/rumah tangga (KK)

Gambar 1.2 Jumlah Penduduk di Kecamatan Cikarang Selatan Tahun 2008 2010

Tahun 2008 Tahun 2009 Tahun 2010

60.409 jiwa 51.781 jiwa 73.679 jiwa

Sumber : Badan Pusat Statistik Kecamatan Cikarang Selatan

C. TINGKAT PENDIDIKAN

Pembangunan Kabupaten Bekasi pada umumnya cukup berhasil juga berdampak pada masyarakat Puskesmas Sukadami Kecamatan Cikarang Selatan dapat meningkatkan derajat pendidikan dan Kesehatan, hal ini ditandai dengan meningkatnya taraf pendidikan Formal masyarakat, secara umum meningkatnya angka melek hurup. Masyarakat yang sekarang makin majemuk mendorong pula kemapuan masyarakat dalam menyekolahkan anaknya sampai pada pendidikan tingkat atas sehingga membantu pula dalam perbaikan hidup secara keseluruhan. Menurut data Kecamatan, tingkat pendidikan tertinggi masih pada klasifikasi pendidikan SD disusul pendidikan lanjutan pertama, dalam tahun terakhir mengalami penggeseran ketingkat yang lebih tinggi. Hal ini dimungkinkan karena telah banyaknya di bangun sekolah lanjutan pertama di banyak Kecamatan sehingga mempermudahkan akses untuk melanjutka pendidikan yang lebih tinggi.

Grafik. 1.3 Persentase Penduduk Usia 10 Tahun Kestas Menurut Jenjang Pendidikan Yang ditamatkan Kecamatan Cikarang Selatan Tahun 2010

35 30 25 20 15

10 5 0
Tdk Tamat SD 11,12 SD/MI 30,84 SLTP/Se derajat 27,08 SMU/Se derajat 18,63 DI/DIII 1,33 DIV/Univ 0,72

Series

Sumber : UPTD Pendidikan dan Kebudayaan Kec.Cikarang Selatan