MUSIK TRADISIONAL

SMK Kelas XI Semester 3

RARAS NURTRINISA XI TEKSTIL 1

Musik Daerah Maluku

Musik di daerah Maluku, yaitu: 1. Karno, terbuat dari siput yang disebut Fukfuk. Cara memainkannya ditiup. 2. Gang, yang berasal dari Jawa. Cara memainkannya dipukul. 3. Idiokardo (tatabuhan). 4. Arababu (rebab) dengan resonator dari tempurung kelapa. Cara memainkannya digesek. 5. Macam-macam gendang (tifa).

Musik Daerah Minangkabau

Alat musik yang terkenal adalah Talempong, yaitu alat musik pukul (seperti Bonang). 1. Alat musik tiup (saluang, bansi, serunai, puput batang padi, puput tandung, suliang) 2. Alat musik Perkusi (pukul), terdiri dari gendang dol (gendang besar), ketipung, gendang sedang, talempong dan goong atau canang.

Musik Daerah Kalimantan

Di daerah Banjarmasin (Kalimantan Selatan) terdapat orkes karawitan khas banjar, yang terdiri dari: 1. Rebab 2. Gender 3. Gambang 4. Suling

Musik khas suku Dayak: 1. Kecapi/Sampek, seperti flute, dipetik dengan tubuh kayu, dengan pahatanpahatan yang menarik. 2. Gendang besar dan kecil 3. Gong disebut juga tawak 4. Suling disebut juga klendi 5. Kledi/kaldey/labu: induk tabung dengan 1 nada suara

Musik Daerah Bima (NTB)

Musik di daerah Bima dipengaruhi musik Jawa: 1. Suli (Hobo) 2. Garputala bambu 3. Muri (klarinet dari daun) 4. Genggong (Jewharp) 5. Idiokardo 4 dawai

Cara memainkan Tamborin

1. Bentuknya bundar, punya logam pipih pada dindingnya. 2. Logam terbuat dari kuningan atau alumunium, sehingga berbunyi gemerincing. 3. Dinding terbuat dari kayu atau logam, permukaannya plastik/mika/kulit. 4. Nada tengah dan pinggir berbeda. 5. Cara memainkannya ditepuk atau digoyang. 6. Berfugsi menstabilkan irama, mempertahankan bunyi panjang, berirama khusus

Cara memainkan Accordeon

Berfungsi mengiringi lagu melayu. Cara memainkannya adalah menekan pompa. Hal yang harus diperhatikan: 1. Accordeon digantung di leher, di depan dada atau di gendong 2. Tangan kanan menekan tuts 3. Tangan kiri menekan tuts serta mengompa 4. Tuts kanan melodi, tuts kiri akor dan bass

Cara memainkan Glokenspil dan Belyra

1. Dipukul pada bilahnya, dapat menggunakan 1 atau 2 tongkat pemukul. 2. Bilah terbuat dari kuningan atau alumunium. 3. Mempunyai 1 oktaf atau lebih. 4. Makin pendek bilahnya, makin tinggi nadanya. 5. Bilah yang tersusun renggang merupakan nada sisipan atau kromatik.

Fungsi Musik Tradisional

1. 2. 3. 4. 5. Sebagai media bercerita. Sebagai musik duniawi. Sebagai musik sakral. Sebagai iringan tari. Sebagai iringan teater.

Latar Belakang Musik Tradisi nusantara

Antara akhir abad ke 16-17, bangsa Indonesia yang bertempat tinggal di pantura Jakarta. Setiap kali mendengar musik dengan bertangga nada pentatonis dengan alat musik berdawai cong keroncong keroncong. Lalu orang mengucapkan Mari kita lihat keroncong. Alatnya: gitar kecil, kendang, gong dan siter

Perkembangan keroncong
1. 2. 3. 4. Cello pengganti kendang Bass pengganti gong Gitar pengganti siter Biola dan flute pengganti rebab

Nilai musik Tradisional

1. 2. 3. 4. 5. Media komunikasi dengan Tuhan-nya Media ekspresi Nilai budi pekerti Luhur Nilai artistik tinggi Berisi permainan