Professional Documents
Culture Documents
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
b. 160 kali a. 16 kali b. 200 kali e. 10 kali 9. Terjadinya penurunan suhu, merupakan ciri dari reaksi.... . a Endoterm b Eksoterm c Pembakaran d Enzimasi e Respirasi 10. Setiap kenaikan 200C laju reaksi menjadi 3 kali lebih cepat dari semula. Jika pada suhu 200C laju reaksi berlangsung 9 menit, maka laju reaksi pada suhu 80 0C adalah... . a. 1 / 9 menit b. 1 / 6 menit c. 1 / 3 menit d. 2 / 3 menit e. 3 / 6 menit 11. Kalsium karbonat larut dalam asam klorida membentuk gas karbon dioksida menurut persamaan reaksi CaCO3 (s) + 2 HCl (aq) CaCl2 (aq) + H2O ( l ) + CO2 (g) Cara praktis menentukan laju reaksi ini adalah mengukur... . a. Laju berkurangnya kristal CaCO3 b. Laju berkurangnya konsentrasi HCl c. Laju terbentuknya CaCl2 d. Laju pembentukan CO2 e. Laju pembentukan air. 12. data percobaan untuk reaksi C + D zat hasil No. Perc 1 2 3 4 5 Massa / bentuk zat 5 gram serbuk 5 gram larutan 5 gram padat 5 gram larutan 5 gram larutan [B] ( mol L-1) 0,1 0,1 0,1 0,2 0,1 Waktu ( detik ) 2 3 5 1,5 1,5 Suhu ( 0C ) 25 25 25 25 35
Dari data percobaan 2 dan 5 laju reaksi dipengaruhi oleh... . a Konsentrasi b Sifat sifat zat c Suhu d Luas permukaan sentuh e katalis 13. Natrium bereaksi hebat dengan air pada suhu kamar, sedangkan Besi tidak. Hal ini memperlihatkan bahwa laju reakai tergantung pada.... . a Suhu b Jenis zat pereaksi c Keadaan pereaksi d Katalisator e Luas permukaan sentuh. 14. Satuan tetapan jenis reaksi, k , bergantung pada tingkat reaksi. Satuan tetapan jenis reaksi untuk reaksi tingkat dua adalah... . a M2 detik-2 b M detik 1 c M-1detik
d M-2detik-2 e M-1 detik -1 15. Untuk reaksi A + B AB diperoleh data eksperimen sebagai berikut : No.Perc 1 2 3 4 5 [A ] M 0,01 0,02 0,03 0,03 0,03 [B ] M 0,20 0,20 0,20 0,40 0,60 V [M menit -1] 0,02 0,08 0,18 0,36 0,54
Tetapan laju reaksinya adalah... . a 1000 b 50 c 10 d 0,02 e 0,001 16. Berikut data percobaan dari reaksi : mA + nB pC + qD No.Perc 1 2 3 [A] mol L-1 0,1 0,2 0,1 [B]mol L-1 0,1 0,1 0,3 V ( mol L-1det 1) X 8x 9x
Orde reaksi terhadap A adalah... . a 1 b 2 c 3 d 4 e 5 17. Pada reaksi 2A + B A2B diketahui bahwa reaksi berorde nol terhadap B. Hubungan laju reaksi awal zat B itu diperlihatkan oleh grafik.... . V V V a. b. c. [B] V d. V e. [B] [B]
[B ]
[B]
18. Untuk reaksi A + B AB, diperoleh data sebagai berikut : Jika konsentrasi A dinaikkan A dan B masing-masing dinaikan dua kali, laju reaksi menjadi delapan kali lebih besar. Persamaan laju reaksinya adalah... . a k[A][B]2 b k[A][B] c k[A]2[B] d k[A]2[B]2 e k[A][B]3
19. Katalis dapat mempercepat reaksi dengan meningkatkan ... . a Energi aktivasi b Perubahan entalpi c Jumlah tumbukan molekul d Energi kinetik molekul e Jumlah molekul yang memiliki energi diatas energi aktivasi. 20. Katalis yang memperlambat reaksi disebut ... . a Katalis positif b Katalis homogen c Katalis heterogen d Inhibitor e Enzim II. Soal Essay 1 Berdasarkan teori tumbukan, suatu reaksi kimia digambarkan sebagai suatu tumbukan antara partikel partikel zat pereaksi. Apakah setiap tumbukan identik dengan terjadinya reaksi ? Jelaskan! 2 Ke dalam 500 mL larutan NaOH ditambahkan 20 gram kristal NaOH dan air sehingga volume larutan menjadi 2 liter. Berapakah kemolaran larutan sekarang ? 3 Jelaskan pengaruh luas permukaan sentuh, konsentrasi, suhu, dan katalis terhadap laju reaksi! 4 Katalis dapat dibedakan menjadi dua yaitu katalis organik dan katalis anorganik. Sebutkan kelebihan dan kekurangan kedua katalis tersebut! 5 Tentukan hubungan laju reaksi antara zat zat yang terlibat dalam reaksi ! 6 Laju reaksi : 2A (aq) + B2 (aq) C (s) + D (aq) Ditentukan dengan mengukur waktu yang diperlukan untuk membentuk jumlahtertentu endapan sebagai berikut : No.Perc 1 2 3 [A]M 0,1 0,2 0,2 [ B2] M 0,1 0,1 0,2 Waktu ( detik) 80 40 10
Tentukan : a Persamaan laju reaksi b Berapakah waktu reaksi apabila konsentrasi A dan B2 masing-masing 0,3 M ? Laju reaksi awal 2A + 2B C + D ditentukan pada beberapa kondisi awal yang berbeda. Data percobaannya sebagai berikut : No. Perc 1 2 3 4 [A]M 0,210 0,210 0,420 0,420 [B]M 0,115 0,230 0,115 0,230 V ( mol L-1 det-1 ) 6,30 x 10- 4 1,25 x 10- 3 2,51 x 10- 3 5,13 x 10- 3
Tentukan : a Orde reaksi terhadap A b Orde reaksi terhadap B c Orde reaksi keseluruhan ( orde reaksi total ) d Tetapan Laju Reaksi e Persamaan laju reaksi
Laju reaksi dapat ditentukan dengan mengguakan grafik perubhan konsentrasi pereaksi sebagai fungsi waktu (grafik a) atau grafik perubahan konsentrasi produk reaksi sebagai funsi waktu ( grafik b). Tentukan : Konsentrasi peraksi ( mol L -1 ) Konsentrasi produk reaksi ( mol L 1 )
10
Waktu ( detik) Waktu ( detik ) (a) (b) a Tunjukan perubahan laju reaksi dengan pertambahan waktu reaksi untuk masing-masing grafik. b Apakah laju reaksi untuk masing masing grafik bertambah, tetap, atau berkurang dengan pertambahan waktu reaksi ? Laju reaksi meningkat dua kali lebih cepat dari semula, apabila suhu dinaikan 10 0 C.Bearapa meningkatnya laju reaksi apabila suhu dinaikkan dari 25 0C menjadi 85 0 C? Suatu reaksi berlangsung dua kali lebih cepat setiap kali suhu dinaikkan 10 0C. Jika laju reaksi suatu reaksi pada suhu 25 0C adalah M det-1, berapakah laju reaksi pada suhu 75 0C ?