You are on page 1of 26

MATERI INIDIAMBIL DARI BEBERAPA SUMBER DI INTERNET. DI EDIT OLEH INTEN FAUZIAH DENGAN.

ATAS DUKUNGAN GURU GEOGRAFI DI SMANDA, PAK DADANG. JUGA ATAS PARTISIPASI TEMAN-TEMAN AKSEL (ANAK KELAS SEPULUH LIMA)

REPOT BANGET .. -,-

TATA SURYA MATAHARI BESERTA PLANET-PLANET DAN BENDA-BENDA LAINNYA

Terbentuknya Tata Surya


Teori kabut (nebula)
tatasurya terbentuk dari awan panas. Teori ini dikemukakan oleh Immanuel Kant (1755) dan Pierre Simon (1796). Menurut Kant kabut tersebut berputar lambat dan memadat karena gaya tarik-menarik dan tolak-menolak. Adapun menurut Laplace, susunan matahari berasal dari kabut pijar dan merupakan bagian besar yang berputar makin cepat, dan karena proses pendinginan, maka kabut bagian luar terpisah membentuk petang gelap kabut yang akhirnya membentuk planet-planet dengan benda-benda yang mengelilinginya berupa satelit.

Teori planetesimal

Teori pasang surut


Dikemukakan oleh Buffon (1707-1788). Menurutnya tata surya berasal dari materi matahari yang terlempar akibat bertubrukan dengan komet. Kemudian diperbaki oleh Sir James Jenas dan Harold Jeffereys (1919). Menurut mereka ada bintang lain yang mendekati matahari, lalu terjadi pasang pada kabut matahari. Kemudian masa tersebut pecah dan berputar. Perlahan-lahan menjadi planet dan satelitnya.

Teori awan debu


Dikemukakan oleh carl Von Weizsaecker (1940) dan gerard P. Kuiper (1950). Disini dijelaskan bahwa tata surya berasal dari kabut gas yang tersebar di angkasa, karena adanya tarik menarik antar molekul, sehingga terbentuklah suatu gumpalan yang padat. Gumpalan tersebut ada yang berada di tengah (matahari), dan ada yang mengelilinginya (planet).

Teori Tidal
pada masa lalu matahari mempunyai pasangan sebuah bintang yang kemudian meledak dan sejumlah partikelnya terlempar keluar angkasa.

TATA SURYA
Susunan Matahari dan anggota tata surya yang mengitarinya.  Anggota Tata Surya 3. Satelit 1. Planet 4. Meteoroid 5. Komet 2. Asteroid

1. MATAHARI
Matahari merupakan pusat tata surya yang berupa bola gas yang bercahaya. Matahari merupakan salah satu bintang yang menghiasi galaksi Bima Sakti. Suhu permukaan matahari 6.000 derajat celsius yang dipancarkan ke luar angkasa hingga sampai ke permukaan bumi, sedangkan suhu inti sebesar 15-20 juta derajat celsius

2. Planet


Planet adalah benda langit yang tidak dapat memancarkan cahaya sendiri. Contoh : Merkurius, Venus, Bumi, Mars, Jupiter, Saturnus, Uranus, Neptunus

Neptunus Uranus Saturnus Yupiter

Merkurius Venus Bumi Mars

Komet Asteroid

Tabel Data Planet

Pengelompokan Planet
Bumi sebagai pembatas planet dikelompokkan menjadi dua yaitu planet inferior dan planet superior.
Planet superior

Planet inferior

Bumi

Planet dalam Planet luar

Asteroid

Planet Terestrial

Planet Jovian

Hukum Keppler
Hukum keppler merupakan hukum hukum yang menjelaskan tentang gerak planet.
OrbiPlanett

Perihelium Jarak terdekat planet dari matahari

Aphelium Jarak terjauh planet dari matahari

1. Hukum I Keppler

Hukum II Keppler
Garis yang menghubungkan planet ke matahari dalam waktu yang sama menempuh luasan yang sama.
Waktu revolusi A-B = waktu revolusi C-D = waktu revolusi E-F Maka luas AMB = luas CMD = luas EMF

Sehingga kecepatan revolusi planet dari A-B > C-D >E-F. Semakin dekat matahari kecepatan revolusi planet semakin besar. Semakin jauh dari matahari kecepatan revolusi planet semakin lambat.

Hukum III Keppler


Kuadrat kala revolusi planet sebanding dengan pangkat tiga jarak rata rata planet ke matahari

d2

d1

T d ! T d
1 2 2

3 1 3 2

T1 = Periode revolusi planet 1 T2 = Periode revolusi planet 2 d1 = jarak rata rata planet 1 ke matahari d2 = jarak rata rata planet 2 ke matahari

 Planet planet kecil yang berada diantara orbit Mars

dan orbit Jupiter.


nama Diameter ( km ) Periode revolusi (Tahun)

Ceres* Pallas Vesta Hygiea Davida Interamnia

950 532 530 408 326 318

4.6 4.6 3.6 5.5 5.7 5.4 Asteroid 243 Ida

Sumber data Microsoft Encarta encyclopedia 2008.

Satelit merupakan benda langit yang mengorbit planet dan mengiring planet di dalam mengorbit matahari
Satelit alam juga dinamakan Bulan Satelit buatan yang digunakan untuk komunikasi

Matahari Planet Satelit

Benda angkasa disekitar planet berukuran kecil dan sangat padat. Jalur jatuhnya meteorid di bumi disebut meteor. Dan batuan sisa-sisa meteor disebuut meteorit.

Benda langit yang mengorbit matahari dengan lintasan yang sangat lonjong. Komet juga dikenal dengan nama Bintang berekor. Ekor komet selalu menjauhi matahari

Bagian dari komet Inti,Coma,Awan Hidrogen dan Ekor

Claudius Ptolomeus (100-178). Bumi merupakan pusat tata surya atau disebut geosentris. Nicolas Copernicus (1473-1543). Berpendapat semua benda langit yang ada di tata surya mengellilingi matahari makadari itu ia beranggapan matahari pusat tata surya (heliosentris)

Sejarah Bumi
 Era Pra-Kambium. 4,5 miliyar tahun yang lalu

Terbentuknya kerak bumi, atmosfer, hidosfer, dari organisme sel tunggal menjadi bersel banyak.  Era Paeozikum (masa tua sejarah bumi). 570 tahun yang lalu.  Era Mesozoikum (pertengahan). Berlangsung sampai 160 tahun, adanya binatang reptil di muka bumi.  Era Kenozoikum (Neozoikum) masa baru dalam sejarah geologi bumi. Berlangsung dari 65 tahun yang lalu hingga sekarang.

Lapisan Bumi
 Kerak bumi  Mantel bumi  Inti bumi

Periode Revolusi
Periode revolusi adalah waktu yang diperlukan planet mengitari matahari satu kali putaran

1. 2. 3. 4.

Akibat Revolusi bumi Terjadinya pergantian musim di bumi Terlihatnya rasi bintang yang berbeda tiap bulan Terjadi perbedaan lamanya waktu siang dan malam Gerak semu tahunan matahari

Belahan Bumi Selatan Awal musim semi, Malam sama panjang dengan siang Belahan Bumi Utara Awal musim gugur, Malam sama panjang dengan siang

Belahan Bumi Selatan lebih condong ke matahari awal musim panas Siang lebih panjang dari malam

Belahan Bumi Utara menjauhi matahari awal musim dingin Malam lebih panjang dari siang

23 September
Belahan Bumi Utara lebih condong ke matahari awal musim panas Belahan Bumi Selatan menjauhi matahari awal musim dingin malam lebih lama dari siang

22 Desember

21 Juni

21 Maret KU KS Belahan Bumi Utara Awal musim semi, Malam sama panjang dengan siang
Belahan Bumi Selatan Awal musim gugur, Malam sama panjang dengan siang

Siang lebih lama dari malam

Periode rotasi adalah waktu yang diperlukan planet berputar pada sumbunya satu kali putaran

Siang

Malam

Matahari

You might also like