LKS 1 Polarisator dan Analisator

> Tujuan Percobaan:

Untuk menunjukkan bahwa cahaya melalui polarisator dan analisator.

> Alat dan Bahan:

1. Sebuah lampu senter. 2. Kaca polaroid 1 dan kaca polaroid 2.

> Cara kerja:

1. Nyalakan lampu senter, amati lampu. Tutup senter dengan kaca polaroid 1. Apa yang terjadi? Apakah nyala lampu senter masih terlihat oleh mata? Nyala lampu senter akan redup. Tetapi, masih terlihat oleh mata. Polaroid dapat mempolarisasikan cahaya karena mempunyai ikatan molekul kimia yang membentuk barisan. 2. Letakkan kaca polaroid 2 di depan kaca polaroid 1. Jika masih tampak cahaya senter, putar perlahan-lahan kaca polaroid 2. Bagaimanakah nyala senter akan terlihat makin redup kemudian gelap? Ketika kaca polaroid 2 (analisator) diletakkan tegak lurus (membentuk sudut 90) terhadap kaca polaroid 1 (polarisator). Ketika cahaya senter melalui polarisator, cahaya akan terpolarisasi dalam satu bidang saja. Ketika sudut analisator berubah dari 0 ke 90, intensitas cahaya elektromagnetik akan menurun. Cahaya tidak akan dapat melewati analisator ketika sudutnya 90.

> Gambar:

1.

Mengamati nyala lampu senter yang dihalangi oleh kaca polaroid 1

2.

Mengamati nyala lampu senter yang dihalangi oleh kaca polaroid 1 (polarisator) dan kaca polaroid 2 (analisator)

LKS 2 Dispersi Cahaya (Penguraian) > Tujuan:

Untuk membuktikan dispersi cahaya.

> Alat dan bahan:

1. 1 buah lampu senter. 2. Cover plastik transparan (berwarna) sebanyak-banyaknya.

> Cara kerja:

1. Susunlah cover plastik dari 2 jenis warna yang berbeda. 2. Sinari dengan lampu senter. Amati warna yang terjadi di layar.

> Gambar:
1. Kuning + Biru = Hijau

2. Merah + Kuning = Jingga

3. Merah + Biru = Ungu

4. Kuning + Biru + Ungu = Hijau muda

5. Biru + Hijau + Jingga = Hijau muda

6. Ungu + Hijau = Putih

7. Biru + Ungu = Biru muda

8. Jingga + Hijau = Merah muda

9. Hijau + Biru = Hijau muda

LKS 3 Penghamburan > Tujuan:

Untuk membuktikan peristiwa penghamburan cahaya.

> Alat dan bahan:

1. Lampu senter 2. 2 gelas plastik (mika) 3. Air Aqua asli 4. Spidol 5. Segelas susu putih 6. Sendok 7. Kertas karton 8. HVS

> Cara kerja:

1. Letakkan lembaran kertas dan lampu senter di atas meja sehingga ujung bola lampu senter berada di tengah salah satu sisi kertas yang lebih panjang. 2. Isi gelas plastik dengan air. 3. Dengan spidol tandai gelas tersebut. 4. Lipat kertas bufalo menjadi 2 untuk dijadikan layar berdiri. 5. Dengan kondisi lampu senter menyala, buat ruangan menjadi gelap, dan catat warna lampu yang terjadi pada layar. 6. Letakkan cangkir A di tengah kertas di antara layar dan lampu senter. 7. Catat warna cahaya pada layar, setelah sinar dari senter melalui air. Lihat air dalam cair dalam cangkir. Catat setiap warna air. 8. Ulangi langkah ke-6 dan ke-7 pada cangkir B (susu).

> Gambar:

1.

Cahaya senter melalui air

Air tidak berubah warna. Warna cahaya senter di layar, tidak mengalami perubahan.

2.

Cahaya senter melalui susu

Warna susu tidak berubah. Cahaya senter tidak mengenai layar.