You are on page 1of 5

Agenda Pengelolaan Lingkungan Hidup

bangunan nasional pada tahun 2010 adalah sebagai berikut: 1. Pemeliharaan Kesejahteraan Rakyat, serta Penataan Kelembagaan dan Pelaksanaan Sistem Perlindungan Sosial Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia Indonesia Pemantapan Reformasi Birokrasi dan Hukum, serta Pemantapan Demokrasi dan Keamanan Nasional 4. Pemulihan Ekonomi yang Didukung oleh Pembangunan Pertanian, Infrastruktur, dan Energi 5. Peningkatan Kualitas Pengelolaan Sumber Daya Alam dan Kapasitas Penanganan Perubahan Iklim 1.2. Sasaran dan Kebijakan Pembangunan Lingkungan Hidup

STATUS Lingkungan Hidup Indonesia Tahun 2009 secara umum belum menunjukkan perbaikan yang berarti. Meskipun demikian beberapa upaya telah berhasil mencegah terjadinya degradasi lingkungan yang lebih parah. Peningkatan jumlah penduduk dengan segala aktivitas kehidupan dalam pembangunan telah mempengaruhi kualitas lingkungan hidup. Terlebih lagi kegiatan pemanfaatan lingkungan hidup dengan segala sumber daya alamnya tanpa mengindahkan pertimbangan ilmiah dan daya dukung alam tersebut. 2. 3. Untuk mencegah degradasi lingkungan hidup lebih lanjut, perlu dilakukan perubahan paradigma dalam pembangunan yang mengarah kepada keberlanjutan. Dengan pembangunan berkelanjutan, upaya pemanfaatan lingkungan hidup dan sumber daya alam tidak hanya bertumpu pada kepentingan ekonomi semata, namun lebih mengutamakan pada upaya pengelolaan lingkungan hidup sehingga mampu menopang keberlanjutan pembangunan itu sendiri. Pengelolaan lingkungan hidup untuk pembangunan berkelanjutan itu dapat menjadi bagian utama dalam menangani krisis ekonomi dengan menahan laju kemerosotan daya tampung, daya dukung, dan kelangkaan sumber daya alam, serta mengatasi bencana lingkungan. 10.1.
Ngarai Sihanok, Bukit Tinggi Sumatera Barat Foto: Siswanto Suratmin KLH

10
Tema dan Prioritas Pembangunan Nasional Pada tahun 2009 pemerintah telah menerbitkan Peraturan Presiden Nomor 21 tentang Rencana Kerja Pemerintah Tahun 2010. Rencana kerja pemerintah tahun 2010 ini merupakan rencana kerja tahun pertama dari Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional Tahun 2010 2014. Dalam rencana kerja pemerintah tersebut telah ditetapkan tema pembangunan tahun 2009, yaitu Pemulihan Perekonomian Nasional dan Pemeliharaan Kesejahteraan Rakyat. Sedangkan pelaksanaan pembangunan tahun 2010 akan menerapkan delapan prinsip pengarusutamaan yang menjadi landasan operasional, yaitu:

Sasaran pembangunan yang akan dicapai pada tahun 2010 untuk prioritas Peningkatan Kualitas Pengelolaan Sumber Daya Alam dan Kapasitas Penanganan Perubahan Iklim adalah: 1. Meningkatkan kapasitas mitigasi dan adaptasi perubahan iklim, melalui peningkatan pengendalian kebakaran hutan untuk mengurangi hotspot sebesar 10% dan peningkatan sistem informasi dini meteorologi, geologi, tsunami dan kebakaran hutan

Agenda Pengelolaan Lingkungan Hidup

Salah satu sasaran dan kebijakan pembangunan lingkungan hidup

yang akan dicapai pada tahun 2010 adalah meningkatkan kapasitas

2. Meningkatkan pelaksanaan rehabilitasi dan konservasi sumber daya alam, melalui upaya rehabilitasi hutan seluas 100.000 hektar di Daerah Aliran Sungai (DAS) Prioritas 1 yang menjadi tanggung jawab pemerintah pusat dan rahabilitasi lahan hutan 500.000 ha yang menjadi tanggung jawab pemerintah daerah, penanganan illegal logging, pengelolaan pertambangan secara berkelanjutan, dan pengendalian pencemaran lingkungan 1. 2. 3. 4. 5. 3. Meningkatkan pengelolaan DAS di 18 unit DAS dan meningkatnya pengelolaan irigasi partisipatif di 21 provinsi

mitigasi dan adaptasi perubahan iklim, melalui peningkatan

pengendalian kebakaran hutan untuk mengurangi hotspot sebesar

10% dan peningkatan sistem informasi dini meteorologi, geologi, tsunami dan kebakaran hutan.

Partisipasi masyarakat; Pembangunan berkelanjutan; Gender; Tata pengelolaan yang baik (good governance); Pengurangan kesenjangan antar wilayah dan percepatan pembangunan daerah tertinggal; 6. Desentralisasi dan otonomi daerah; 7. Padat karya; 8. Berdimensi kepulauan Berdasarkan sasaran yang harus dicapai dalam RPJM II Tahun 2010-2014, kemajuan yang telah dicapai dalam RPJM I Tahun 2005-2009, serta berbagai masalah dan tantangan pokok yang harus dipecahkan dan dihadapi pada tahun 2010, maka prioritas pem-

4. Meningkatkan upaya pengelolaan sumber daya kelautan melalui peningkatan kemampuan dalam mengendalikan illegal fishing dan meningkatnya kapasitas daerah dalam mengembangkan dan mengelola wilayah laut, pesisir dan pulau-pulau kecil secara terpadu di lima provinsi, serta peningkatan pengelolaan, konservasi, dan rehabilitasi ekosistem wilayah pesisir, laut, dan pulau-pulau kecil.

STATUS LINGKUNGAN HIDUP INDONESIA 2009

211

Agenda Pengelolaan Lingkungan Hidup

1. Peningkatan Kapasitas Adaptasi dan Mitigasi Perubahan Iklim dan Bencana Alam Lainnya; 2. Peningkatan Rehabilitasi dan Konservasi Sumber Daya Alam dan Kualitas Daya Dukung Lingkungan; Bab 1. Pendahuluan 3. Peningkatan Pengelolaan Sumber Daya Air Terpadu; 4. Peningkatan Pengelolaan Sumber Daya Kelautan; 5. Peningkatan Kualitas Tata Ruang dan Pengelolaan Pertanahan.

5. Meningkatkan operasionalisasi RTRW Nasional, RTR Pulau, RTRW Provinsi, RTR Kabupaten/Kota yang didukung oleh meningkatnya kepastian hukum hak atas tanah dan tertatanya struktur Penguasaan, Pemilikan, Penggunaan dan Pemanfaatan Tanah secara adil dan berkelanjutan, serta meningkatnya pembinaan penyelenggaraan penataan ruang oleh pemerintah daerah dan masyarakat.

daftar pustaka

Data Statistik Indonesia, 2010. Proyeksi Penduduk 2000-2025. (http://www.datastatistik-indonesia.com/ proyeksi/index2.php?option=com_proyeksi&task=gambar&popup=1&hide_js=1). Data Statistik Indonesia, 2010. Proyeksi Penduduk 2000-2025. (http://www.datastatistik-indonesia.com/ proyeksi/index.php?option=com_proyeksi&task=show&Itemid=941). Direktorat Riset Ekonomi dan Kebijakan Moneter, 2009. Outlook Ekonomi Indonesia 2009 - 2014 : Krisis Finansial Global dan Dampaknya terhadap Perekonomian Indonesia. Bank Indonesia. (http://www.bi.go. id/web/id/Ruang+Media/Berita/news_oei_0109.htm). http://id.wikipedia.org/wiki/Ekonomi_Indonesia. Kementerian Negara Lingkungan Hidup, 2009. Status lingkungan Hidup Indonesia 2008. KLH. Jakarta.

Dalam rangka mencapai sasaran prioritas peningkatan kualitas pengelolaan sumberdaya alam dan kapasitas penanganan perubahan iklim, maka kegiatan pembangunan diarahkan pada:

Bab 2. Air Badan Pusat Statistik. Statistik Lingkungan Hidup Indonesia 2009. BPS. Jakarta. Badan Pusat Statistik. Statistik Indonesia 2009. BPS. Jakarta. Badan Pusat Statistik. Statistik Indonesia 2004. BPS. Jakarta. Badan Pusat Statistik. Statistik Indonesia 2008. BPS. Jakarta. Infrastruktur Indonesia, Kementerian Negara PPN/Bappenas, 2003. Kementerian Lingkungan Hidup. Status Lingkungan Hidup Indonesia 2006 2008. KLH. Jakarta. Kementerian Kehutanan. Statistik Kehutanan 2008. Kemenhut. Jakarta.

Bab 3. Udara dan Atmosfir Badan Pusat Statistik. Statistik Indonesia 2010. BPS. Jakarta. (http://www.datastatistik-indonesia.com/proyeksi/index2.php?option=com_proyeksi&task=gambar&popup=1&hide_js=1). Badan Pusat Statistik. Statistik Indonesia 2010. BPS. Jakarta. (http://www.datastatistik-indonesia.com/proyeksi/index.php?option=com_proyeksi&task=show&Itemid=941). Badan Meteorologi dan Geofisika, 2010. Informasi Gas Rumah Kaca. BMG. (http://www.bmg.go.id/data.bmg?Je nis=Teks&IDS=1421247521522528389BMKG, 2010). http://www.suarapembaruan.com/News/2009/09/18/Iptek/ipt02.htm. http://www.bmg.go.id/data.bmkg?Jenis=Teks&IDS=1421247521522528389.

212

STATUS LINGKUNGAN HIDUP INDONESIA 2009

STATUS LINGKUNGAN HIDUP INDONESIA 2009

213

DAFTAR PUSTAKA

DAFTAR PUSTAKA

http://megapolitan.kompas.com/read/2009/11/29/07490023/horee....jakarta.punya.stasiun.pemantau.kualitas.udara.

http://www.kompas.com dalam http://mukhtar-api.blogspot.com/2009/07. Kementerian Kelautan dan Perikanan, 2009. Jumlah tindak pidana perikanan menurut jenis tindak pidana 2005 2009. Kementerian Kelautan dan Perikanan. Jakarta. Kementerian Kehutanan, 2008. Statistik Kehutanan. Kemenhut. Jakarta. Pusarpedal, Deputi VII-KLH. Laporan Pemantauan Kualitas Air Laut 2006-2009. Kementerian Negara Lingkungan Hidup, Jakarta. P2O. Kondisi Terumbu Karang di wilayah Barat dan Timur. LIPI. Jakarta. Wawan Kiswara, Indarto Happy Supriadi dan Sasanti R. Suharti dalam Indonesian Seagrass, P2O LIPI. Jakarta.

Ninong Komala, Pusat Pemanfaatan Sains Atmosfer dan Iklim Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN), 16 September 2009, Bandung.

Bab 4. Lahan Hutan

Badan Pusat Statistik, 2010. Statistik Indonesia 2009. BPS. Jakarta.

Badan Pusat Statistik, 2010. Statistik Lingkungan Hidup Indonesia Tahun 2009. BPS. Jakarta.

http://www.balitbangjateng.go.id/kegiatan/penelitian2008/a3_das.pdf. Bab 6. Keanekaragaman Hayati Balai Kliring Keanekaragaman Hayati Nasional, 2009. Strategi dan Rencana Aksi Keanekaragaman Hayati, IBSAP 2003-2020. KLH. Jakarta. Badan Litbang Pertanian, 2009. Jumlah Koleksi Sumber Daya Genetik. Kementerian Pertanian. Jakarta. BAKOSURTANAL dan Kementerian Lingkungan Hidup, 2008. Persebaran Flora dan Fauna di Indonesia. Jakarta. BB-Biogen, Badan Litbang Pertanian, 2009. Koleksi Plasma Nutfah, Jenis Tanaman dan Manfaatnya, Komisi Nasional Sumber Daya Genetik (KNSDG). Kementerian Pertanian. Bogor. BB-Biogen, Badan Litbang Pertanian, 2009. Jejaring Kerja Plasma Nutfah Lingkup Badan Litbang Pertanian yang Mengelola Plasma Nutfah Pertanian, Komisi Nasional Sumber Daya Genetik (KNSDG). Kementerian Pertanian. Bogor. Himpunan Pemerhati Lingkungan Hidup Indonesia, 2009. Keanekaragaman Hayati untuk Keberlanjutan Kehidupan Manusia. KLH. Jakarta. http://www.beritadaerah.com/artikel.php?pg=artikel_sumatra&id=9089&sub=Artikel&page=10. http://cetak.bangkapos.com/sikapkami/read/322.html. http://bataviase.co.id/detailberita-10381521.html. http://www.facebook.com/album.php?aid=220325&id=227269191717 Kementerian Kehutanan, 2009. Statistik Kehutanan Indonesia 2008. Kemenhut. Jakarta. Kementerian Kehutanan, 2009. Perkembangan Kawasan Konservasi Indonesia. Kemenhut. Jakarta. Kementerian Negara Lingkungan Hidup, 2009. Pengantar Menteri Lingkungan Hidup, Pengelolaan Berkelanjutan SDG dalam rangka Hari Keanekaragaman Hayati. KLH. Jakarta. Kementerian Negara Lingkungan Hidup, 2009. Laporan Tahunan Asdep Konservasi Kehati. KLH. Jakarta. Planologi Kehutanan, 2008. Eksekutif Data Strategis Kemenhut. Jakarta. PHKA, 2008. Rekapitulasi Kerugian dan Kerusakan Hutan, Kemenhut. Jakarta.

http://www.pewarta-indonesia.com/pdf/Warta-Utama/Warta-Utama/kasus-illegal-logging-jauh-menurun.pdf. Diakses 15 April 2010.

http://lingkungan.indipt.org/2009/10/30/pelestarian-hutan-solusi-krisis-air-di-kebumen/.

http://bappenas.go.id/node/116/2059/unit-perencanaan-pengelolaan-das-terpadu/

http://www.poskotakaltim.com/berita/read/3574-Mayoritas%20Hutan%20di%20Kaltim%20Rusak

Kementerian Kehutanan, 2008. Statistik Kehutanan Tahun 2007. Kemenhut. Jakarta.

Kementerian Kehutanan, 2009. Statistik Kehutanan Tahun 2008. Kemenhut. Jakarta.

Kementerian Negara Lingkungan Hidup, 2009. Program Menuju Indonesia Hijau 2007-2009.

Kementerian Negara Lingkungan Hidup, 2009. Laporan Deputi III KLH 2005-2009. Kemenhut. Jakarta.

Kementerian Negara Lingkungan Hidup, 2009. Rekapitulasi Jumlah Hotspot ASMC Singapura 2005-2009. KLH. Jakarta.

Kementerian Negara Lingkungan Hidup, 2009. Status Lingkungan Hidup Indonesia Tahun 2008. Kemenhut. Jakarta.

Kementerian Pertanian, 2009. Statistik Pertanian 2009. Kementerian Pertanian. Jakarta.

Bab 5. Pesisir dan Laut

Badan Pusat Statistik. Statistik Sumber Daya Laut dan Pesisir. 2009. BPS. Jakarta.

Deputi III-KLH. KLH. Laporan Asdep Pesisir dan Laut 2009. Kementerian Negara Lingkungan Hidup. Jakarta.

http://www.kp3k.dkp.go.id/lkkpn/index.php?option=com_content&view=article&id=72%3Akawasan-konservasiperairan-nasional&limitstart=2. 06 November 2009.

http://www.kabarindonesia.com/berita.php?pil=20&jd=Posisi+Strategis+Indonesia+dalam+World+Ocean+Confere nce+%28WOC%29+Manado&dn=20090505071527

http://www.goblue.or.id. 18 Juli 2009.

http://www.batamkota.go.id/. 30 Juli 2009.

214

STATUS LINGKUNGAN HIDUP INDONESIA 2009

STATUS LINGKUNGAN HIDUP INDONESIA 2009

215

DAFTAR PUSTAKA

DAFTAR PUSTAKA

Bab 7. Energi Badan Pusat Statistik. Statistik Listrik PLN 2004-2008. BPS. Jakarta. http://www.esdm.go.id/siaran-pers/55-siaran-pers/3127-keberhasilan-program-100-hari-kementerian-esdm. html. http://www.suarapembaruan.com/News/2009/12/04/Ekonomi/eko07.htm. http://bisniskeuangan.kompas.com/read/2009/05/12/07552626/Program.Mandek..Industri.Biofuel. Rugi..2.Miliar.Dollar.AS. http://www.suarapembaruan.com/News/2009/12/04/Ekonomi/eko07.htm. http://www.esdm.go.id/berita/umum/37-umum/3092-selama-2009-dme-tumbuh-44.html. http://www.esdm.go.id/berita/listrik/39-listrik/2470-ntb-atasi-defisit-listrik-dengan-energi-baruterbarukan. html. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral. Handbook of Energy and Economic Statistics of Indonesia 2009. Kementerian ESDM. Jakarta. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral. Selama 2009 DME Tumbuh 44 Persen. Kementerian ESDM. 44.html). (http://www.esdm.go.id/berita/umum/37-umum/3092-selama-2009-dme-tumbuh-

PHKA, 2009. Statistik Kehutanan Triwulan II, Ekspor Impor Hasil Hutan, Perdagangan Internasional Tumbuhan dan Satwa Liar, Realisasi Penerimaan Negara dari Perdagangan Tumbuhan dan Satwa Liar ke Luar Negeri serta Kontribusi Subsektor Kehutanan terhadap PDB. Kementerian Kehutanan. Jakarta.

PHKA, 2009. Ekspor Satwa & Tumbuhan serta nilai Ekspor. Kemenhut. Jakarta.

Pusat Penelitian Oeseanografi, 2009, Pemanasan Global Ancam 900 Spesies Terumbu Karang. LIPI. Jakarta.

Permen No. 76 2006 tentang Pelestarian dan Pemanfaatan Sumber Daya Genetik yang Mengatur Eksplorasi, Koleksi, Penyimpanan, Pemasukan dan Pengeluaran Sumber Daya Genetik.

PP No. 7 1999 tentang Pengawetan Jenis Tumbuhan dan Satwa.

PP No. 8 1999 tentang Pemanfaatan Tumbuhan dan Satwa Liar.

PP No. 21 2005 tentang Keamanan Hayati Produk Rekayasa Gentika.

PP No. 41 2006 tentang Perizinan Melakukan Kegiatan Penelitian dan Pengembangan Bagi Perguruan Tinggi Asing, Lembaga Penelitian dan Pengembangan Asing, Badan Usaha Asing dan Orang Asing.

PP No. 6 2007 jo PP No. 3 2008 tentang Kawasan Hutan Produksi Dapat Dimanfaatkan dengan Pemberian Ijin Pemanfaatan Kawasan.

PP No 60 2007 tentang Konservasi Sumber Daya Ikan.

Peraturan Menteri Kehutanan No. P.48/Menhut-II/2008 tentang Pedoman Penanggulangan Konflik Satwa Liar dan Manusia.

Permen Lingkungan Hidup No 29 2009 tentang Pedoman Konservasi Keanekaragaman Hayati di Daerah.

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral. Keberhasilan Program 100 hari Kementerian ESDM. Kementerian ESDM. (http://www.esdm.go.id/siaran-pers/55-siaran-pers/3127-keberhasilan-program-100-harikementerian-esdm.html). Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral. Perkembangan Biofuel untuk BBM hingga Akhir Januari 2009. Kementerian ESDM. (http://www.esdm.go.id/berita/migas/40-migas/2316-perkembangan-biofuel-untuk-bbm-hingga-akhir-januari-2009.html).

R. Witoelar, 2009. Perusahaan Pemilik Konsesi di Kawasan Hutan yang di dalamnya terdapat Kawasan Konservasi. KLH. Jakarta.

Siti Chadidjah Kaniawati. Konservasi Alam Edisi III, 2009, Konflik Manusia Satwa Liar, Mengapa Terjadi?. Jakarta.

Suharyono, M.Si.,2009, Perburuan dan Perdagangan Ilegal berbagai Jenis Tumbuhan dan Satwa Liar. Jakarta.

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral. Kemajuan Proyek Percepatan 10000 MW Sistem Kelistrikan Jawa. Kementerian ESDM. (http://www.esdm.go.id/berita/listrik/39-listrik/2513-kemajuan-proyek-percepatan-10000-mw-sistem-kelistrikan-jawa.html).

SLHD Provinsi Bali, BLH Provinsi Bali, 2009. Flora dan Fauna Maskot Daerah, Dinas Kehutanan Provinsi Bali. Bali. Bab 8. Sampah Argohartono Arie Raharjo/ Peliput Sardi Duryatmo, 2010. Dari Sampah Berubah Bensin. Trubus NO 485 April 2010. Jakarta. Asdep Urusan Data dan Informasi, 2009. Emisi Gas Rumah Kaca Dalam Angka. Biro Pusat Statistik Statistik. Lingkungan Hidup Indonesia, 2009. BPS, Jakarta.

SLHD Provinsi Bali, BLH Provinsi Bali, 2009, Jenis Tumbuhan Spesifik pada Kawasan Hutan Alam di Provinsi Bali. Dinas kehutanan Provinsi Bali. Bali.

UU No. 4 2006 tentang Pengesahan Perjanjian mengenai Sumber Daya Genetik Tanaman untuk Pangan dan Pertanian.

WWF Indonesia dan BBKSDA Riau, 2009. Survei Konflik Gajah. Riau.

Walhi, 2009. Konflik Manusia dengan Satwa Liar Semakin Ganas. Riau. Eny Prihtiyani, 2008. Gerakan Bank Sampah Dari Bantul. http://witart.wordpress.com/2008/12/01/gerakanbank-sampah-dari-bantul/. Gatot Prawiro, 2009. Program Energi Ramah Lingkungan GE dari Pembangkit Sampah Sampai Lampu Hemat Energi. http://www.listrikindonesia.com /news11.html. Hamluddin dan Untung Widyanto, 2010. Karbon Kredit dari Sampah. www.tempointeraktif.com.

Yayasan Kehati, 2008. Biodiversity of Indonesia. Jakarta.

Yayasan Kehati, 2006. Warta Kehati. Jakarta.

216

STATUS LINGKUNGAN HIDUP INDONESIA 2009

STATUS LINGKUNGAN HIDUP INDONESIA 2009

217

DAFTAR PUSTAKA

http://news.okezone.com/read/2008/11/14/1/164172/tahun-2009-sampah-di-yogya-dijadikan-kompos. http://news.okezone.com/read/2008/11/14/1/164172/tahun-2009-sampah-di-yogya-dijadikan-kompos Joniansyah, 2010. Sampah Tangerang Selatan Makin Tak Terkendali. www.tempointeraktif.com. Kompas, 2010. Masalah Sampah, Tanggerang Selatan Kalap. Kompas. Jakarta. Msh, 2010. Sampah Bantar Gebang Akan Jadi Listrik. www.kompas.com. Pin, 2010. Truk Sampah Tangsel Ditangkap di Kabupaten. www.kompas.com. Pin, 2010. Tangerang Selatan Gagal Tangani Sampah. www.kompas.com. Republika, 2010. Program 3R Belum Maksimal. Republika. Jakarta. Ujang Solihin Sidik, 2009. Buku Laporan Lima Tahun Deputi, Bidang Pengelolaan Sampah. Asdep 4/II KLH 2009. Jakarta. www.astaga.com, 2009. Kampanye Daur Ulang Versi Nokia. www.astaga.com.

Bab 9. Pengelolaan B3 dan Limbah B3 Badan Pusat Statistik, 2008. Statistik Lingkungan Hidup Indonesia 2009. Jakarta. Badan Pusat Statistik, 2009. Statistik Lingkungan Hidup Indonesia 2009. Jakarta. Deputi Bidang Pengelolaan B3 dan Limbah B3, 2009. Laporan Tahun 2008. KLH. Jakarta. Deputi Bidang Pembinaan Sarana Teknis dan Peningkatan Kapasitas, 2008. Laporan Pemantauan Persistent Organic Pollutants (POPs) di Indonesia. Pusat Sarana Pengendalian Dampak Lingkungan. KLH. Jakarta. Deputi Bidang Pengelolaan B3 dan Limbah B3, 2009. Laporan Kegiatan Tahunan (Periode Januari Desember 2009) Urusan Administrasi Pengendalian Limbah B3. KLH. Jakarta. Kementerian Negara Lingkungan Hidup, 2005. Pengumuman Program Penilaian Kinerja Perusahaan dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup (PROPER) Periode Penilaian 2004-2005. KLH. Jakarta. Kementerian Negara Lingkungan Hidup, 2007, Laporan Hasil Penilaian PROPER Periode 2006 2007, Jakarta. Kementerian Negara Lingkungan Hidup, 2009, Laporan Hasil Peniliaian Peringkat Kinerja Perusahaan Dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup PROPER 2008 2009, Sekretariat PROPER, Jakarta

218

STATUS LINGKUNGAN HIDUP INDONESIA 2009

You might also like