Professional Documents
Culture Documents
scen e 1 N o 1 setting adegan pemain Seorang siswa suasana Sepi, sunyi tempat koridor kostum Seraga m sekolah seragam Sdt. pngmbilan schedule
Siswa berjalan menyusuri koridor, mendengar suara perkusi Siswa mencari sumber suara Siswa menengok ke dalam kelas Pintu menjeblak sendiri, Buku akasia terbuka oleh angin Siswa kaget lalu lari
siswa
tegang
siswa
seragam
4 5
horor
tanpa henti 2 7 Telepon berdering Dj Sam, DJ Reza Studio Baju informal (kaos+je ans) Baju informal (kaos+je ans) (kaos+je ans)
Dj mengangkat telepon sambil membuka acara Mandy (penelepon) memperkenalkan diri kpd DJ Dj mempersilahkan bercerita Mandy memulai cerita (flashback) Grup perkusi latihan di dalam kelas sambil tertawa lepas (dengan sound Mandy bercerita tentang seluk-beluk
Dj Sam, DJ Reza
hangat
studio
Mandy hangat (hanya suara), Dj Sam, DJ Reza DJ Suara Mandy Adit, dika, Julian, Rizki Sheila, (suara Mandy Riang gembira Penuh keramahan
Studio
10 11 3 12
studio
kelas
Seraga m sekolah
mereka) 13 Di hari perlombaan, Adit, dika, rizki, Julian menunggu kedatangan sheila 14 Sheila datang dengan nafas tersenggal-senggal dan meminta maaf atas ketelatannya Keempat laki-laki menyambut dengan senyum mengembang Dika mengucapkan kata-kata penyemangat kepada Sheila Sheila tersenyum kepada dika Kelimanya berjalan menuju mobil Adit, dika, Julian rizki cemas Depan gerbang sekolah
15
ceria
16
17 18
19
Posisi: dika mengendarai mobil, Sheila di sampingnya dan yang lain d belakang mendekap alat musik Mereka sedikit latihan di mobil
Dalam mobil
20
Dalam mobil
21
Di tengah cerita Mandy mendadak menangis Dj menenangkan Mandy Mandy menghela nafas panjang lalu meneruskan ceritanya (flashback) Mobil mereka diterjang mobil lain akhirnya menabrak pembatas jalan dan
studio
22
studio
23
studio
24
haru
Jalan raya
jatuh kebawah jembatan 25 Mobil mereka di temukan warga Warga berusaha menyelamatkan mereka dengan kondisi luka penuh darah Hanya Sheila yang masih hidup, keempat lain nya d temukan warga tak bernyawa Dj sam dan dj reza terkejut tak menyangka Dj reza menganggapi kisah Mandy sebagai kisah tragis Mandy bercerita tentang kakaknya yang sering bercerita tentang hal2 yang Dj sam, dj reza, Dj reza, suara Mandy Suara mandy mencekam warga Tempat kejadian kecelakaan Tempat kejadian kecelakaan
26
27
28
radio
29
30
tak pernah terjadi 31 (flashback) Mandy bercerita kepada ibu dan Mandy bahwa ia diberi eskrim oleh Dika 32 Ibu dan Mandy diam menanggapi halusinasi Sheila (flashback end) Mandy berbincang dengan dj mengenai Sheila Mandy menceritakan hasil diagnosis dokter bahwa Sheila mengalami trauma dan hilang ingatan Dj reza menawarkan bantuan Ibu, Sheila, mandy bingung Rumah Sheila
Rumah Sheila
32
radio
33
radio
34 35
Dj reza
radio radio
Mandy meminta crew Suara Mandy radio mencari tahu misteri kematian
teman-teman Sheila 36 37 Crew menyetujui untuk membantu Pihak radio meminta perkembangan lebih lanjut kepada Mandy Setelah deal, Mandy menutup telepon Dj menutup acara Sheila duduk di kursi dan menatap sedih kursi-kursi sekeliling nya Sheila mendengar bisikan temantemannya yg telah tiada Sheila tersenyum mendengarnya Dj sam, dj reza sheila radio Dalam kelas, Deret belakang Sheila, suara teman perkusi Dalam kelas, Deret belakang Dalam kelas, Deret belakang Dj sam, dj reza, suara Mandy radio radio
38 39 5 40
41
42
sheila
43
Sheila mendengar dan menikmati lantunan perkusi (hanya dia) Guru melihat kelakuan aneh sheila Guru berjalan menghampiri Sheila dikuti puluhan pasang mata siswa dikelas yang mengikuti langkah sang guru Guru berhenti di depan Sheila Guru bertanya pada sheila, Sheila mengabaikan Sheila tetap menutup mata sambil tersenyum-senyum, Guru menatap menunggu Sheila
sheila
44 45
47 48
Guru, sheila
49
membuka mata 50 51 52 Sheila membuka mata Guru bertanya apa yang dia lakukan Sheila menjawab dia sedang menikmati alunan perkusi dari belakang Guru mancari-cari sumber yang Sheila katakana, taka da yang dia temukan Mendadak Putri (siswa) menarik guru keluar Putrid menceritakan penyebab Sheila seperti itu Guru tak mengetahui sebelumnya karena ia guru baru Putrid menambahakan Putrid, guru Luar kelas
53
54
55
56
57
Sheila akan mengamuk jika teman-temannya disebut telah mati 58 Seorang siswa dari dalam kelas berlari panic menuju guru dan putri Siswa memberitahu kalau Sheila mengamuk lagi Siswa dari kelas lain berkerumun melihat sheila Mandy ikut melihat keadaan kakaknya Sheila melempar seluruh barangbarang di hadapannya kerah belakang kelas Mandy menyaksikan apa yang Sheila lakukan
59
60
61 62
63
64
Sheila berteriak kalau teman-teman nya masih hidup Raya melontarkan kata-kata kasar pada sheila Semua orang di dalam kelas menatap raya Guru mendekati sheila Guru meletakan jarinya diatas kening Sheila, seketika itu Sheila pingsan di pangkuan guru Guru menyuruh beberapa siswa membawa Sheila k UKS Orang-orang berkerumun di uks Bu guru duduk di samping Sheila uks raya
65
66
67 68
69
70 71
samba memegangi tangan Sheila dengan mulut komatkamit 72 Mandy menarik handphone dari sakunya Mandy melaporkan kejadian itu kepada pihak radio Pihak radio dan mandy sepakat bertemu siang nanti Mandy memasukan kembali handpohone nya Uks jauh lebih ramai Sheila ternyata mengigau menyebutnyebut akasia Semua yang ada di dalam bingung maksud dari apa yang Sheila katakan Luar uks
73
74
75
76 77
78
79 80
Mendadak Sheila kembali tenang Dari arah luar jendela mandy melihat seorang lakilaki tersenyum sinis kearah sheila sambil bergugam seolah puas Laki-laki itu pergi Raya
81
raya
82
damai
Caf delarisa
83
Mandy menceritakan kpd dj sam dan dj reza yg mendengar seksama Mandy menyebut nyebut kakak ny mengatakan 1 kata akasia
hening
Caf delarisa
84
Penuh tanya
Caf delarisa
85
Mereka inisiatif membuka laptop browsing mncari maksud akasia Layar laptop memperlihatkan seluruh pencarian akasia merupakan jenis pohon
tegang
86
87
Mandy dan 2 dj Mandy, dj menatap layar laptop sam, dj reza dan termenung Ketiganya saling menatap seakan mendapat pencerahan Mandy bergegas menarik kedua dj keluar dari caf, laptop mereka tinggalkan Ketiganya berlari, mandy pemimpin, kedua dj menyusul di Mandy, dj sam, dj reza
kebingunga n
88
bahagia
89
90