Professional Documents
Culture Documents
Bambang Heru Susanto bambanghs@che.ui.edu Departemen Teknik Kimia Fakultas Teknik Universitas Indonesia
2008
bambanghs@che.ui.edu
Pendahuluan
Selamat datang di AutoCAD 2004. Untuk memulai, silakan klik pada icon berikut:
AutoCAD 2004.lnk
Atau pada Taskbar Windows, klik Start > All Programs > AutoDesk > AutoCAD 2004. Tampilan AutoCAD 2004 seperti gambar berikut:
Membuka File
Mari kita mencoba membuka file sample yang sudah ada. Buka file pada folder sample Blocks and Tables Oil Module.dwg (biasanya disimpan di C:\Program Files\AutoCAD 2004\Sample).Maka tampilan di layar akan nampak seperti berikut:
bambanghs@che.ui.edu
Begitu juga dengan fasilitas scroll. Seperti aplikasi window lainnya, untuk menggeser tampilan pada AutoCAD dapat menggunkan fasilitas scroll. Dengan mengklik tanda panah scrool, maka tampilan akan bergeser sesuai arah yang ita klik.
bambanghs@che.ui.edu Secara lengkap dapat pula kita gunakan pada menu View > Zoom atau menu View > Pan. Pada standar toolbar pun tersedia icon untuk fasilitas ini
Sistem Koordinat
Sistem koordinat dalam menggambar object pada AutoCAD 2004 menggunakan koordinat karesius dan koordinat polar.
bambanghs@che.ui.edu
Gambar Pertama
Untuk memudahkan dalam memahami sitem koordinat, mari kita langsung coba menggambar dengan perintah-perintah pada table berikut:
Catatan: Setiap perintah pada AutoCAD, dapat dimasukan melalui Command Line (keyboard), Icon, atau menu. AutoCAD akan merespon setiap perintah dengan menampilkan option-option langkah selanjutnya pada command line. Pada AutoCAD 2004, respon tersebut ditampilkan juga langsung pada layar di samping kursor yang disebut dengan dynamic input
Untuk dapat memahami sistem koordinat, nonaktifkan dahulu fasilitas ini dengan menekan tombol F12 atau klik pada tab DYN
Tutuplah file sebelumnya, dan mulai membuat file yang baru. Gambar yang akan akan kita buat adalah sebagai berikut:
Panduan latihan AutoCAD Command: LINE<enter> Specify first point: 0,0 <enter> Specify next point or [Undo]: 5,0 <enter> Specify next point or [Undo]: 5,6 <enter> Specify next point or [Close/Undo]: 9,6 <enter> Specify next point or [Close/Undo]: 9,0 <enter> Specify next point or [Close/Undo]: 14,0 <enter> Specify next point or [Close/Undo]: 14,17 <enter> Specify next point or [Close/Undo]: 9,17 <enter> Specify next point or [Close/Undo]: 9,11 <enter> Specify next point or [Close/Undo]: 5,11 <enter> Specify next point or [Close/Undo]: 5,17 <enter> Specify next point or [Close/Undo]: 0,17 <enter> Specify next point or [Close/Undo]: 0,0 <enter> Specify next point or [Close/Undo]: <enter> Command: SAVE
bambanghs@che.ui.edu
Dengan menggunakan koordinat relative pada gambar yang sama, maka urutan perintahnya adalah sebagai berikut Command: LINE<enter> Specify first point: 0,0 <enter> Specify next point or [Undo]:@ 5,0 <enter> Specify next point or [Undo]: @0,6 <enter> Specify next point or [Close/Undo]:@4,0 <enter> Specify next point or [Close/Undo]:@0,-6 <enter> Specify next point or [Close/Undo] @5,0 <enter> Specify next point or [Close/Undo] @0,17 <enter> Specify next point or [Close/Undo] @-5,0 <enter> Specify next point or [Close/Undo]: @0,-6 <enter> Specify next point or [Close/Undo]: @-4,0 <enter> Specify next point or [Close/Undo]: @0,6 <enter> Specify next point or [Close/Undo]: @-5,0 <enter> Specify next point or [Close/Undo]: @0,-17 <enter> Specify next point or [Close/Undo]: <enter> Command: SAVE Sedangkan bila menggunakan koordinat relative polar, maka urutan perintahnya adalah sebagai nerikut:
Panduan latihan AutoCAD Command: LINE<enter> Specify first point: 0,0 <enter> Specify next point or [Undo]:@ 5<0 <enter> Specify next point or [Undo]: @6<90 <enter> Specify next point or [Close/Undo]:@4<0 <enter> Specify next point or [Close/Undo]:@6<270 <enter> Specify next point or [Close/Undo] @5<0 <enter> Specify next point or [Close/Undo] @17<90 <enter> Specify next point or [Close/Undo] @5<180 <enter> Specify next point or [Close/Undo]: @6<270 <enter> Specify next point or [Close/Undo]: @4<180 <enter> Specify next point or [Close/Undo]: @6<90 <enter> Specify next point or [Close/Undo]: @5<180 <enter> Specify next point or [Close/Undo]: @17<270 <enter> Specify next point or [Close/Undo]: <enter> Command: SAVE
bambanghs@che.ui.edu
Simpanlah gambar yang telah kita buat. Selanjutnya mari kita berlatih dengan gambar berikutnya.
Untuk membuta gambar tersebut, Ikutilah urutan perintah berikut Command: line <enter> Specify first point: 2,1 <enter> Specify next point or [Undo]: 6,1 <enter> Specify next point or [Undo]: 6,2 <enter> Specify next point or [Close/Undo]: 2,2 <enter> Specify next point or [Close/Undo]: c <enter> (Menyelesaikan kotak pertama) Command: L <enter> LINE Specify first point: 3,3 <enter> Specify next point or [Undo]: @1,0 <enter> Specify next point or [Undo]: @0,3 <enter> 7
Panduan latihan AutoCAD Specify next point or [Close/Undo]: @-1,0 <enter> Specify next point or [Close/Undo]: @0,-3 <enter>> Specify next point or [Close/Undo]: <enter> (Menyelesaikan kotak kedua) Command: L<enter> LINE Specify first point: 6.25,4 <enter> Specify next point or [Undo]: 8.932,1.25 <enter> Specify next point or [Close/Undo]: (Menyelesaikan yang ketiga) Command: C <enter> CIRCLE Specify center point for circle or [3P/2P/Ttr (tan tan radius)]: 8,6 <enter> Specify radius of circle or [Diameter]: .0.5 <enter> (Menyelesaikan lingkaran) Command: L <enter> LINE Specify first point: 0,0 <enter> Specify next point or [Undo]: @10,0 <enter> Specify next point or [Undo]: @0,7 <enter> Specify next point or [Close/Undo]: @-10,0 <enter> Specify next point or [Close/Undo]: c <enter> (Menyelesaikan garis batas) Command: save
bambanghs@che.ui.edu
Latihan Tambahan Berikut latihan tambahan untuk semakin memahami system koordinat
Command: l LINE From point: 1,1 Specify next point or [Undo]: 4.1,1 Specify next point or [Undo]: 4.5,2.2 Specify next point or [Close/Undo]: @2.3,0 Specify next point or [Close/Undo]: @1.4<30 Specify next point or [Close/Undo]: @0,2.1 Specify next point or [Close/Undo]: @1.6<120 8
Panduan latihan AutoCAD Specify next point or [Close/Undo]: @-1.3,0 Specify next point or [Close/Undo]: @0,-1.4 Specify next point or [Close/Undo]: @2.2<135 Specify next point or [Close/Undo]: @-1,0 Specify next point or [Close/Undo]: @1.5<225 Specify next point or [Close/Undo]: @-1,0 Specify next point or [Close/Undo]: @2.3<-60 Specify next point or [Close/Undo]: 1,1 Bagaimanakah menyelesaikan gambar berikut?
bambanghs@che.ui.edu
MENGGAMBAR CEPAT
Ada beberapa cara untuk memepercepat proses menggambar. Tetapi perlu diperhatikan bahwa prinsip dasar yang kita pelajari sebelumnya harus benar-benar dipahami. 9
bambanghs@che.ui.edu
Selain garis lurus (dengan angle 0, 90, 180 dan 270), kita juga dapat melakukan pada garis yang memiliki angel tertentu. Dengan menonaktifkan mode orhto (F8), maka hal ini dapat dilakuka
Jarak yang kita masukan arahnya sesuai dengan arah kursor. Pada AutoCAd 2004 ada fasilitas Polar tracking dan Dynamic input. Fasilitas ini akan sangat membantu dalam menggambar dengan cepat. 10
bambanghs@che.ui.edu Untuk mengatur SNAP, GRID, Polar Tracking, Object Snap dan Dynamic Input dapat dilakukan melalui menu Tools >> Drafting Setings Dapat juga dilakukan pada command dengan cara kita ketik DSETTINGS atau DS
Gambar: OSNAP tab Dalam kondisi OSNAP aktif, AutoCAD akan menampilkan titik-titik snap pada objek ketika kita menggambar objek. Agar tidak membingungkan, disarankan untuk tidak mengaktifkan seluruh object snap sekaligus, tetapi gunakan yang diperlukan saja misalnya saat ini kita hanya memerlukan Endpoit, Midpoint dan Center.
11
bambanghs@che.ui.edu
Gambar: OSNAP dialog box Untuk titik snap lainnya dapat juga kita gunakan melalui icon object snap
12
bambanghs@che.ui.edu
Osnap juga dapat dimunculkan pada flyout menu dengan menkan tombol SHIFT (atau Ctrl) pada keyboard dan KLIK KANAN secara bersamaan.
13
bambanghs@che.ui.edu Dengan mengaktifkan OTRACK, kita dapat membuat gambar seperti dibawah ini tanpa garis bantu.
14
bambanghs@che.ui.edu
Rectangle
Dengan perintah ini kita akan membuat persegi panjang hanya dengan menentukan dua titik diagonalnya. Command : RECTANG Specify first corner point Specify other corner point or [Area/Dimensions/Rotation]: @15,8 Specify other corner point or [Area/Dimensions/Rotation]: @15,8 Command:
Polygon Membuat segi banyak dengan menentukan ukuran jarijarinya atau panjang salah satu sisinya. Membuat polygon dari titik pusat Inscribed in circle ( I ) Command: POLYGON Enter number of sides <4>:5 Specify center of polygon or [E Enter an option [Inscribed in circle/Circumscribed about circle] </> 15
Panduan latihan AutoCAD Specify radius of circle: 5 Command: Circumscribed about circle (C) Command: POLYGON Enter number of sides <5>:5 Specify center of polygon or [E Enter an option [Inscribed in circle/ Circumscribed about circle] </>C Specify radius of circle: 5 Command: Membuat polygon dengan menentukan panjang salah satu sisinya Misalnya kita akan membuat segi lima dengan panjang salah satu sisinya = 6. Maka langkah pembuatatanya adalah sebagai berikut Command: POLYGON Enter number of sides <5>:5 Specify center of polygon or [Edge]: E Specify second endpoint of edge: @6,0 Command: Ellipse Membuat bentuk elips Command:ellipse Specify axis endpoindt of ellipse or [Arc/Center]: Specify other endpoint of axis: @10,0 Specify distance to other axis or [Rotation]:@0,2 Command:
bambanghs@che.ui.edu
Trim dan
Extend
Kedua perintah ini dalam penggunaannya hampir sama. Namun fungsi TRIM adalah untuk memotong objek dengan batas yang ditentukan sedangkan Extend memperpanjang objek sampai batas yang ditentukan
A: Sebelum TRIM
B: Sesudah TRIM
C: Sebelum EXTEND
D: Sesudah EXTEND
Command:TRIM Current settings: Projection=USC, Edge=None Select cutting edges ... Select objects or <select all>: (tekan enter=semua object jadi batas) Select object to trim or shift-select to extend or [Fence/Crossing/Project/Edge/eRase/Undo]: (klik pada object yang akan dipotong) Select object to trim or shift-select to extend or [Fence/Crossing/Project/Edge/eRase/Undo]: 16
bambanghs@che.ui.edu Command: Command:extend Current settings: Projection=USC, Edge=None Select cutting edges ... Select objects or <select all>: (tekan enter=semua object jadi batas) Select object to trim or shift-select to extend or [Fence/Crossing/Project/Edge/eRase/Undo]: (klik pada object yang akan diperpanjang) Select object to trim or shift-select to extend or [Fence/Crossing/Project/Edge/eRase/Undo]: Command:
Offset
Perintah ini digunakan untuk menggandakan onjek secara paralel
Command: offset Current settings: Erase source=No Layer=Source OFFSETGAPTYPE=0 Specify offset distance or [Through/Erase/Layer] <3.0000>: 1 (menentukan jarak offset) Select object to offset or [Exit/Undo] <Exit>: Specify point on side to offset or [Exit/Multiple/Undo]<Exit>: Select object to offset or [Exit/Undo] <Exit>:
17
bambanghs@che.ui.edu
Move dan
Copy
Kedua perintah ini menggunaanya hampir sama. Misalnya pada gambar berikut ini
Bila kita menggunakan perintah MOVE pada lingkaran ke arah kanan, maka hasilnya adalah sebagai berkut
Sedangkan bila kita menggunakan perintah COPY maka hasilnya adalah sebagai berikut:
Berikut adalah urutan menggunakan perintah MOVE dan COPY Command MOVE atau COPY Select objects: 1 found (pilih objek yang akan dipindahkan atau diperbanyak) Select objects: 18
bambanghs@che.ui.edu Specify base point or [Displacement]<Displacement>: (tentukan titik acuan awal) Specify second point or <use first point as displacement>: (tentukan titik acuan penempatan) Command
Rotate
Perintah ini digunakan untuk memutar objek dengan menentukan titik pusat putaran dan sudutnya. Command:ROTATE Current positive angle in UCS: ANGDIR=counterclockwise ANGBASE=0 Select objects: 1 found ( pilih objek yang akan diputar) Select objects: Specify base point: (tentukan titik pusatputaran) Specify rotation angle or [Copy/Reference] <180>:30 (sudut putaran) Command:
Fillet dan
Chamfer
Kedua perintah ini sama-sama bekerja pada dua buah objek yang membentuk sudut, yang membedakan adalah hasilnya. Hasil fillet adalah berupa lengkungan dengan jajari tertentu sedangkan chamfer berupa haris dengan jarak tertentu.
A. (Original)
B (Fillet)
C. (Chamfer)
Bila kita gunakan fillet pada gambar A maka hasilnya seperti pada gambar B, sedangkan bila menggunakan chamfer akan menjadi seperti pada gambar C. Command :fillet Current settings: Mode = TRIM, Radius = 0.0000 Select first object or [Undo/Polyline/Radius/Trim/Multiple]: (menetukan jari-jari fillet) Specify fillet radius <0.0000>: 5 Select first object or [Undo/Polyline/Radius/Trim/Multiple]: (tentukankan garis pertama) Select second object or shift-select to apply corner: (tentukan garis kedua) Command: Command : chamfer (TRIM mode) Current chamfer Dist1 = 0.0000, ist2 = 0.0000 Select first line or [Undo/Polyline/Distance/Angle/Trim/mEthodMultiple] : D (menentukan jarak chamfer) Specify first chamfer distance <0.0000>: 5 (jarak pada garis pertama) Specify second chamfer distance <5.0000>: 5 (jarak pada garis kedua) Select first line or [Undo/Polyline/Distance/Angle/Trim/mEthod/Multiple]: (tentukan garis pertama) Select second line or shift-select to apply corner: (tenteukan garis kedua)
Mirror
19
bambanghs@che.ui.edu Perintah digunakan untuk menggandakan objek secara simetris dengan menentukan sumbunya terlebih dahulu. Command: MIRROR Select objects: Specify opposite corner: 3 found Select objects: (pilih objek yang akan di mirror) Specify first point of mirror line: (menentukan titik pertama sumbu) Specify second point of mirror line: (menentukan titik kedua sumbu) Erase source objects? [Yes/No] <N>: (bila dijawab Y , maka objek aslinya akan dihapus) Command:
Array
Rectangular array > memperbanyak objek dengan pola kolom dan baris
Pola Array
Menggandakan objek dengan pola melingkar. Metode ini cukup mudah, selain memilih objek, kita hanya menentukan titik pusat dan berapa banyak jumlah objeknya. Untuk memastikan hasilnya, klik pada tombol preview. Bila sudah sesuai klik pada tombol OK 20
bambanghs@che.ui.edu
Untuk mencantumkan Dimensi/ukuran pada gambar sangat mudah. Kita tinggal pilih jenis apa yang akan digunakan. Untuk mengatur format dimensi semuanya diatur pada Dimension Style Manager. 21
bambanghs@che.ui.edu Untuk memunculkan Dimension Style Manager ini dapat dipilih pada menu Format >> Dimension Style...atau pada meneu Dimension >> Dimension Style atau pada command kita ketikan DIMSTYLE
Dengan menggunakan perintah BHATCH maka kita dapat dengan mudah mengatur jenis arsiran beserta properti lainnya pada dialog box berikut:
Untuk menentukan area yang akan diarsir, pilih Add Pick Point kemudian klik pada area yang akan diarsir. Kita dapat melakukan preview terlebih dahulu untuk memastikan arsiran sudah sesuai atau belum.
22
bambanghs@che.ui.edu
Dengan menggunakan single line text, tulisan langsung muncul pada layer dan pengaturan hurufnya pun pada command line. Contoh AutoCAD 2004 Bersama bambanghs Command: Text Current text style: Standard Text height: 0.2000 Specify start point of text or [Justify/Style} Specify height<0.2000>:2 (menentukan tinggi huruf) Specify rotation angle of text<0>: (tulisan akan muncul dilayar bila sudah selesai, tekan enter dua kali) Command: Sedangkan bila teks menggunakan Multi line text seperti berikut ini. Pertama menentukan area untuk penempatan Text
23
bambanghs@che.ui.edu Kemudaian, setelah area ditentukan, akan muncul Text Formating dan Ruller seperti halnya pada program-program Word Processor
AutoCAD 2004 Bersama bambanghs Dengan tampilan formatting tersebut, maka akan sangat mudah bagi kita untuk mengatur dan mengedit text.
Selain warna, kita juga dapat menggunakan failitas layer untuk memudahkan manajemen gambar kita.
Kita juga dapat dengan mudah mengatur layer pada layer toolbar
bambanghs@che.ui.edu
25
bambanghs@che.ui.edu
26
bambanghs@che.ui.edu
Pengenalan 3D
Isometric Drawing
Menggambar isometrik adalah bukan 3D sesungguhnya, namun ini juga akan sangat berguna bila hanya untuk gambar sederhana.
Untuk memulai gambar isometrik kita perlu mengubah beberapa setingan Command: ISOPLANE <ENTER> Current isoplane: Right Enter isometric plane setting [Left/Top/Right]<Left>:T<ENTER> Current isoplane: Top
27
bambanghs@che.ui.edu
Sistem Koordinat 3D
Pada 3D, sumbu yang digunkan adalah X, Y dan Z
28
bambanghs@che.ui.edu
29
bambanghs@che.ui.edu
] 30
bambanghs@che.ui.edu
Membuat CONE
Command: CONE Current wire frame density: ISOLINES=4 Specify center point for base of cone or [Elliptical] <0,0,0>: <tentukan titik> Specify radius for base of cone or [Diameter]: 4 Specify height of cone or [Apex]: 8 Atau Command: CONE Current wire frame density: ISOLINES=4 Specify center point for base of cone or [Elliptical] <0,0,0>: <tentukan titik> Specify radius for base of cone or [Diameter]: D Specify diameter for base of cone: 8 [Apex/Height]: 8
Dengan menyusun objek standar 3D kita dapat membuat bentuk objek lain, mislanya sebuah meja
31
bambanghs@che.ui.edu
3D Surface
Dengan cara yang sama dengan membuat solid, silahkan berlatih dengan objek surface
3D View
Untuk mendapatkan pandangan 3D, maka kita perlu merubah view
32
bambanghs@che.ui.edu
Operasi Boolean
Operasi ini hanya akan berlaku untuk objek solid. Dengan operasi boolean kita dapat mengkombinasikan objek-objek standard menjadi bentuk yang lebih kompleks. Perintah-perintah yang termasuk pada operasi boolean ini dapat dilihat pada tabel berikut
UNION
Menyatkan dua buah objek
33
bambanghs@che.ui.edu
34
bambanghs@che.ui.edu
35
bambanghs@che.ui.edu
36
bambanghs@che.ui.edu
Sebelum Render
37
bambanghs@che.ui.edu
Setelah Render
Latihan Tambahan
38
bambanghs@che.ui.edu
39
bambanghs@che.ui.edu
40
bambanghs@che.ui.edu
41