Professional Documents
Culture Documents
Dan Pengembangan Aplikasi eGovernment
COVER DALAM
Pedoman Standar Mutu, Jangkauan Pelayanan
Dan Pengembangan Aplikasi eGovernment
SAMBUTAN
MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMASI
REPUBLIK INDONESIA
Kemajuan teknologi informasi yang pesat serta pemanfaatannya secara
luas telah membuka peluang bagi pengaksesan, pengelolaan, dan
pendayagunaan informasi dalam volume yang besar secara cepat dan
akurat. Kenyataan menunjukkan bahwa penggunaan media elektronik
merupakan faktor yang sangat penting, sehingga penataan yang tengah kita
laksanakan harus pula diarahkan untuk mendorong bangsa Indonesia
menuju masyarakat informasi.
Jakarta, Agustus 2004
MENTERI KOMUNIKASI DAN
INFORMASI
SYAMSUL MU’ARIF
SAMBUTAN
SEKRETARIS TIM KOORDINASI TELEMATIKA INDONESIA
Aplikasi adalah bagian yang berfungsi memanfaatkan infrastruktur
teknologi informasi dan menjembatani unsurunsur sistem, prosedur, proses
dan faktor manusia Aplikasi sebaiknya dirancangbangun dan dikembangkan
secara luwes dan terpisah dari infrastruktur, dengan tujuan apabila terjadi
perubahan pada tingkat infrastruktur yang umumnya terjadi secara terus
menerus, maka tidak diperlukan penyesuaian yang terlalu banyak pada
aplikasi.
Oleh karena itu, Tim Koordinasi Telematika Indonesia menyambut
baik diterbitkannya buku Panduan Standar Mutu, Jangkauan Pelayanan dan
Pengembangan Aplikasi eGovernment bagi lembaga Pemerintah Pusat
dan Daerah dalam menunjang pengembangan egovernment. Hal ini
sejalan dengan strategi dan program Tim Koordinasi Telematika Indonesia
dalam mengadopsi kemajuan teknologi informasi dan komunikasi.
Buku Panduan ini diharapkan dapat memberikan manfaat sebagai
pedoman dan proses kerja di semua instansi pemerintah, baik dipusat
maupun didaerah dalam melaksanakan proses transformasi menuju
pengembangan egovernment.
Panduan ini akan terus disempurnakan, untuk itu kritik dan saran
guna penyempurnaannya lebih lanjut sangat diharapkan agar panduan ini
dapat dipergunakan sesuai dengan kebutuhan secara lebih luas.
Jakarta, Agustus 2004
SEKRETARIS MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMASI
SELAKU
SEKRETARIS TIM KOORDINASI TELEMATIKA
INDONESIA,
J. B. KRISTIADI
MENTERI
KOMUNIKASI DAN INFORMASI
REPUBLIK INDONESIA
KEPUTUSAN
MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMASI
NOMOR : /KEP/M.KOMINFO/VIII/2004
TENTANG
PANDUAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMASI,
Mengingat : 1. Keputusan Presiden R.I. Nomor 228/M Tahun 2001
tentang Susunan Kabinet Gotong Royong;
4. Instruksi Presiden R.I. Nomor 6 Tahun 2001 tentang
Pengembangan dan Pendayagunaan Telematika di
Indonesia;
5. Instruksi Presiden R.I. Nomor 3 Tahun 2003 tentang
Kebijakan dan Strategi Nasional Pengembangan e
Government;
MEMUTUSKAN
KETIGA : Halhal yang sifatnya teknis akan ditetapkan dengan
keputusan tersendiri.
KEEMPAT : Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.
Ditetapkan di : Jakarta
Pada tanggal : Agustus 2004
MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMASI
SYAMSUL MU’ARIF
Salinan Keputusan ini disampaikan kepada :
1. Para Menteri Kabinet Gotong Royong;
2. Pimpinan LPND, dan;
3. Para Gubernur/Walikota/Bupati di seluruh Indonesia.
Lampiran Keputusan Menteri No ....
Tentang
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN
PELAYANAN DAN PENGEMBANGAN APLIKASI
EGOVERNMENT
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI i
PRAKATA iii
BAB I PENDAHULUAN 1
BAB II PENGELOMPOKAN APLIKASI EGOVERNMENT 5
2.1 Kelompok Aplikasi eGovernment Berdasarkan
Orientasi Layanan
2.2 Kelompok Aplikasi eGovernment Berdasarkan
Jenis Layanan
2.3 Kelompok Aplikasi eGovernment Berdasarkan
Fungsi
2.4 Kelompok Aplikasi eGovernment Berdasarkan
Obyek Layanan
BAB III STANDAR MUTU DAN JANGKAUAN LAYANAN 25
BAB IV PEDOMAN UMUM PENGEMBANGAN APLIKASI E
GOVERNMENT 33
4.1 Spesifikasi Kebutuhan
4.2 Kepemilikan Hak Atas Kekayaan Intelektual
4.3 Dokumentasi
4.4 Pengacuan Pada Standar Teknologi.
4.5 Dukungan Teknis.
BAB V TAHAPAN IMPLEMENTASI LAYANAN E
GOVERNMENT 43
5.1 Tingkat Persiapan.
i
Kementerian Komunikasi dan Informasi RI
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
5.2 Tingkat Pematangan.
5.3 Tingkat Pemantapan.
5.4 Tingkat Pemanfaatan.
BAB VI PENUTUP 51
LAMPIRAN – LAMPIRAN 11
LAMPIRAN 1 CONTOH MODUL APLIKASI EGOVERNMENT 12
LAMPIRAN 2 PUSTAKA KATA
21
ii
Kementerian Komunikasi dan Informasi RI
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
ii
Kementerian Komunikasi dan Informasi RI
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
PRAKATA
iii
Kementerian Komunikasi dan Informasi RI
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
iv
Kementerian Komunikasi dan Informasi RI
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
PRAKATA
Pedoman ini menjelaskan tentang Standar Mutu, Jangkauan
lembaga Pemerintah Pusat dan Daerah.
adalah meningkatkan efektivitas dan efisiensi layanan publik
Perbaikan layanan publik ini sedikit banyak akan memberikan
bangsa dan negara. Pengembangan dan penerapan layanan
maksimum.
v
Kementerian Komunikasi dan Informasi RI
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
layanan, obyek layanan, dan jenis layanan. Pengelompokan
pelayanan (service coverage).
Selain diperlukan perhatian yang terus menerus pada aspek
terhadap satu aspek yang tidak kalah pentingnya yaitu aspek
aplikasi. Aplikasi adalah bagian yang berfungsi memanfaatkan
unsur sistem, prosedur, proses dan faktor manusia sehingga
eServices dapat diberikan sesuai dengan kebutuhan layanan
vi
Kementerian Komunikasi dan Informasi RI
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
maka tidak diperlukan penyesuaian yang terlalu banyak pada
aplikasi.
dengan tugas pokok dan fungsi, kompleksitas serta tahapan
aplikasi eGovernment yang sesuai dengan standar mutu dan
jangkauan pelayanan.
DASAR PELAKSANAAN
vii
Kementerian Komunikasi dan Informasi RI
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
a. Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 6 tahun
Telematika di Indonesia.
tentang Pembentukan Kabinet Gotong Royong;
c. Keputusan Presiden RI nomor 101 tahun 2001 tentang
Organisasi, dan Tata Kerja Menteri Negara;
d. Kerangka kerja Teknologi Informasi Nasional (National
IT Framework/NITF).
Indonesia.
Pengembangan EGovernment.
viii
Kementerian Komunikasi dan Informasi RI
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
BAB I
PENDAHULUAN
1
Kementerian Komunikasi dan Informasi RI
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
2
Kementerian Komunikasi dan Informasi RI
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
Pendahuluan
Yang dimaksud aplikasi eGovernment adalah susunan piranti
lunak yang dirancang dan dibangun untuk mendukung proses
pengguna akhir (enduser), yaitu petugas instansi pemerintah
ataupun publik. Berbagai piranti lunak yang umum digunakan
meskipun dapat bekerja secara terpadu dengan aplikasi yang
dimaksud dalam definisi di atas. Aplikasi eGovernment dapat
dikelompokkan berdasarkan beberapa unsur atau karakteristik
yang akan dibahas lebih lanjut dalam pedoman ini.
management dan lainlain.
3
Kementerian Komunikasi dan Informasi RI
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
Governement dalam infrastruktur eGovernment dapat dilihat
pada Gambar 1.
Gambar 1. Posisi Aplikasi eGovernment terhadap
Infrastruktur
4
Kementerian Komunikasi dan Informasi RI
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
BAB II
PENGELOMPOKAN APLIKASI EGOVERNMENT
5
Kementerian Komunikasi dan Informasi RI
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
6
Kementerian Komunikasi dan Informasi RI
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
Orientasi Layanan
Berdasarkan orientasi layanan, aplikasi eGovernment dapat
dibagi dalam dua kategori yaitu :
a. Back office.
Aplikasi back office lebih banyak menangani keperluan
yang berkaitan erat dengan layanan publik.
7
Kementerian Komunikasi dan Informasi RI
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
Contoh aplikasi back office antara lain :
1. Keuangan
2. Kepegawaian
3. Pengendalian dan pengawasan Proyek
4. Pengadaan Barang dan Jasa
5. Kekayaan/aset instansi
6. Sistem Pelaporan
7. Pengawasan Internal
b. Front office.
publik sesuai dengan jenis teknologi layanan elektronik
digunakan oleh petugas dalam melayani publik dalam
8
Kementerian Komunikasi dan Informasi RI
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
loket layanan).
Contoh aplikasi frontoffice antara lain :
Tanda Daftar Industri Kecil dan lainlain)
2. Perijinan (IMB, SIUP, SIM, STNK, Ijin Lokasi, Ijin
lainlain).
Menetap Sementara dan lainlain)
4. Pembayaran (Pajak, Cukai, Iuran, Retribusi, Listrik,
Air, Telepon dan lainlain)
9
Kementerian Komunikasi dan Informasi RI
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
lainlain)
6. Layanan Kesehatan
7. Layanan Pendidikan
kategori aplikasi tersebut pada umumnya memerlukan:
tingkat pengamanan yang berbeda;
teknologi dan infrastruktur yang berbeda;
rancang bangun yang berbeda;
(sosialisasi, pelatihan dan lain lain).
10
Kementerian Komunikasi dan Informasi RI
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
kebutuhan publik.
orientasi layanan dapat dilihat pada Gambar 2.
11
Kementerian Komunikasi dan Informasi RI
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
Gambar 2. Kategori Aplikasi eGovernment Sesuai Dengan
Orientasi Layanan
12
Kementerian Komunikasi dan Informasi RI
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
2.2. Kelompok Aplikasi Berdasarkan Jenis Layanan
dibedakan dalam 5 (lima) layanan yaitu :
a. Layanan Informasi Umum
sesuai dengan kebutuhannya dan memudahkan bagi
pengelola informasi untuk terus memelihara informasi
agar dapat terjaga pemutakhirannya (up to date).
Contoh layanan informasi umum antara lain :
13
Kementerian Komunikasi dan Informasi RI
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
layanan yang diberikan, alamat dan lainlain);
2. Peraturan dan Perundangundangan;
3. Potensi Daerah.
b. Layanan Pendaftaran
sifatnya melakukan pencatatan data publik. Aplikasi e
Government ini harus dapat memberikan kemudahan
memudahkan bagi pengelola informasi dan pihak lain
yang terkait dan berwewenang untuk terus memelihara
informasi agar dapat terjaga pemutakhirannya (up to
date).
14
Kementerian Komunikasi dan Informasi RI
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
Contoh layanan pendaftaran antara lain :
1. Catatan Sipil
2. Akte Kelahiran
3. Kartu Keluarga
4. Pendaftaran Ijin Usaha
5. Tanda Daftar Perusahaan
6. Tanda Daftar Rekanan
7. Tanda Daftar Perdagangan
8. Tanda Daftar Industri Kecil
c. Layanan Perijinan
Layanan Perijinan adalah jenis layanan dimana publik
15
Kementerian Komunikasi dan Informasi RI
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
permohonan, mengikuti status proses perijinan sampai
secara efisien. Perijinan dapat berupa pengajuan baru
dilakukan secara elektronik (ePayment).
Contoh layanan perijinan antara lain :
1. Ijin Usaha Perdagangan
2. Ijin Lokasi
3. IMB
4. Ijin Gangguan
5. Ijin Mengemudi
6. Ijin Trayek
7. Ijin Reklame
8. Ijin Hotel
16
Kementerian Komunikasi dan Informasi RI
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
9. Ijin Restoran
10. Ijin Galian
d. Layanan Pembayaran (ePayment)
keamanan data merupakan aspek penting dalam jenis
Billing), yaitu suatu proses penagihan yang dilakukan
17
Kementerian Komunikasi dan Informasi RI
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
dan lainlain yang pada saat ini belum banyak menjadi
perhatian.
Contoh aplikasi layanan pembayaran antara lain :
Penghasilan, Pajak Bumi dan Bangunan, Pajak
Kendaraan Bermotor, PPN Barang Mewah, dan
lainlain)
2. Cukai
3. Iuran
4. Retribusi
5. Pengadaan barang dan jasa
e. Layanan Lain
tidak termasuk dalam kelompok di atas. Jenis layanan
ini dapat bersifat sementara (adhoc) tanpa mengurangi
arti pentingnya, seperti layanan yang berkaitan dengan
18
Kementerian Komunikasi dan Informasi RI
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
dengan program nasional tertentu.
Contoh layanan lain seperti:
1. Layanan darurat (kebakaran, wabah penyakit,
dan lainlain);
2. Layanan bencana alam ( banjir, gempa bumi,
tanah longsor, gunung meletus dan lainlain);
3. Layanan kecelakaan (lalulintas, kereta api,
kapal laut, pesawat terbang, dan lainlain);
4. Informasi dari masyarakat.
Fungsi.
dibedakan dalam dua kategori yaitu:
19
Kementerian Komunikasi dan Informasi RI
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
a. Aplikasi Generik.
menangani permasalahan antar satu instansi dengan
Informasi yang terkandung di masingmasing instansi
keseragaman.
Beberapa contoh aplikasi generik antara lain:
1. Keuangan
2. Kepegawaian
3. Kekayaan/Aset Instansi
4. Sistem Pelaporan
5. Pengawasan Internal
6. Pengendalian dan Pengawasan Proyek
20
Kementerian Komunikasi dan Informasi RI
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
Unit Kerja dalam Instansi yang memiliki kewenangan
aplikasi generik agar menyusun spesifikasi acuan atau
aplikasi tersebut. Hal ini akan memudahkan menjaga
mutu layanan, konsolidasi, konsistensi penerapan dan
pengembangan lebih lanjut.
b. Aplikasi Spesifik.
aplikasi eGovernment ini sangat terkait dengan fungsi
21
Kementerian Komunikasi dan Informasi RI
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
pemerintah yang menjalankan aplikasi.
Beberapa contoh aplikasi spesifik antara lain :
1. Permohonan Perijinan
2. Pembayaran Iuran
3. Pembayaran Denda
4. Pembayaran Cukai
penting, karena:
pemborosan biaya dan waktu yang disebabkan
berulangulang.
22
Kementerian Komunikasi dan Informasi RI
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
konsolidasi data pada beberapa tingkat.
keseragaman dalam struktur data (antara lain
keterpaduan dan konsolidasi di atas.
yang mengacu pada satu ketentuan yang seragam di
layanan yang sama dimanapun mereka berada yang
Government.
23
Kementerian Komunikasi dan Informasi RI
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
Instansi yang memiliki kebutuhan aplikasi spesifik agar
pengembangan lebih lanjut.
Obyek Layanan.
dibedakan dalam 3 (tiga) kategori yaitu:
a. Aplikasi Government to Government (G2G).
24
Kementerian Komunikasi dan Informasi RI
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
antar negara. Berbagai layanan dapat diberikan oleh
yang lain sesuai dengan tugas dan fungsi dari instansi
untuk keperluan internal instansi pemerintah (periksa
Pemerintah).
Beberapa contoh aplikasi G2G antara lain;
1. Koordinasi dan Konsolidasi Anggaran
2. Koordinasi Kepegawaian
3. Koordinasi Kegiatan Bidang Ekonomi
4. Koordinasi Bidang Politik dan Keamanan
b. Aplikasi Government to Citizen (G2C).
25
Kementerian Komunikasi dan Informasi RI
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
masalah yang berkaitan dengan layanan masyarakat
negara asing.
Beberapa contoh aplikasi G2C antara lain:
1. Kependudukan.
2. Keimigrasian.
3. Akta Nikah.
c. Aplikasi Government to Business (G2B).
masalah yang berkaitan dengan layanan pada sektor
nasional maupun asing.
26
Kementerian Komunikasi dan Informasi RI
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
Beberapa contoh aplikasi G2B antara lain :
1. Pembayaran Pajak.
2. Perijinan Usaha.
3. Pengadaan Barang dan Jasa (eProcurement).
27
Kementerian Komunikasi dan Informasi RI
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
28
Kementerian Komunikasi dan Informasi RI
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
BAB III
STANDAR MUTU DAN JANGKAUAN LAYANAN
29
Kementerian Komunikasi dan Informasi RI
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
30
Kementerian Komunikasi dan Informasi RI
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
standar mutu layanan yang disusun oleh instansi yang terkait
dan berwenang dengan jenis layanan tertentu yang mengacu
pada pemenuhan kebutuhan publik.
dengan mengacu pada visi dan misi utama dari instansi yang
satuan layanan dilengkapi dengan spesifikasi standar mutu,
perundangan dan peraturan yang berlaku.
31
Kementerian Komunikasi dan Informasi RI
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
Services), termasuk perumusan standar mutunya.
Standar mutu untuk eServices antara lain :
1 Ketersediaan dalam waktu (availability) yaitu terukur
dengan angka persentase layanan elektronik yang dapat
digunakan oleh publik. Sebagai contoh, layanan tertentu
kerusakan 24 jam dalam setahun (99.7%).
32
Kementerian Komunikasi dan Informasi RI
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
di daerah tertentu dimana satu jenis eService Channel
lebih tersedia dibandingkan jenis yang lain.
selesai dalam 3 hari kerja sesudah semua persyaratan
terpenuhi.
waktu 2 jam.
5 Waktu tanggap. Waktu yang diperlukan suatu instansi
layanan dari masyarakat. Sebagai contoh, dalam 2 hari
kerja email yang masuk harus dijawab dengan email
konfirmasi, tentang permintaan yang telah diterima serta
33
Kementerian Komunikasi dan Informasi RI
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
lanjut.
yang disediakan.
kemudahan penggunaan oleh publik yang dapat terukur
penyesuaian dan pelatihan.
8 Kemudahan prosedur dan tata cara. Sebagai contoh
administrasi.
telepon, fax, email, loket, situs internet.
34
Kementerian Komunikasi dan Informasi RI
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
standar layanan publik yang lain.
kredit, kartu debit dan lain lain.)
12 Biaya.
13 Acuan dan tolok ukur lain
Services dapat dilihat pada Gambar 3.
35
Kementerian Komunikasi dan Informasi RI
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
Gambar 3. Proses Perumusan Standar Mutu eServices
36
Kementerian Komunikasi dan Informasi RI
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
37
Kementerian Komunikasi dan Informasi RI
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
BAB IV
PEDOMAN UMUM PENGEMBANGAN
APLIKASI EGOVERNMENT
38
Kementerian Komunikasi dan Informasi RI
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
39
Kementerian Komunikasi dan Informasi RI
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
Pengembangan aplikasi eGovernment harus memperhatikan
berbagai hal meliputi spesifikasi kebutuhan, rancang bangun
teknis.
4.1. Spesifikasi Kebutuhan
satu spesifikasi tertulis yang antara lain menjabarkan tujuan,
fungsi, standar proses, format data, masukan dan keluaran.
instansi terkait (dengan atau tanpa bantuan pihak lain) atau
dapat dikembangkan pihak lain.
Rancang Bangun dan Pengembangan.
40
Kementerian Komunikasi dan Informasi RI
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
memberikan hasil yang maksimal dari pemanfaatan teknologi
informasi. Berbagai prosedur kerja dan proses manual perlu
berbasis teknologi informasi.
Beberapa contoh rasionalisasi antara lain:
a. Penghilangan dan atau pengurangan jumlah rangkap
formulir.
dokumen.
pengesahan dari unit kerja satu ke unit kerja lainnya.
Pada umumnya efektivitas dan efisiensi layanan dapat dicapai
sebagai hasil dari rekayasa ulang proses (business process
41
Kementerian Komunikasi dan Informasi RI
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
perubahan ini perlu dilakukan dengan menjaga keseimbangan
waktu dan kemudahan).
4.2. Kepemilikan Hak Atas Kekayaan Intelektual
Kekayaan Intelektual (HAKI) yang dikembangkan, karena hal
aplikasi maupun pengembangan lebih lanjut dari aplikasi.
42
Kementerian Komunikasi dan Informasi RI
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
4.3. Dokumentasi
menyerahkan dokumentasi dari aplikasi agar kesinambungan
implementasi aplikasi dapat terjaga.
Dalam dokumentasi termasuk di dalamnya antara lain:
a. Spesifikasi Fungsional (fungsifungsi yang dijalankan,
masukan, luaran, laporan dan lainlain);
interkoneksi dan lainlain);
Pemakaian (user manual);
kesepakatan dalam pemilikan kekayaan intelektual;
peraturan yang berlaku.
43
Kementerian Komunikasi dan Informasi RI
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
aplikasi (audit egovernment).
4.4. Pengacuan Pada Standar Teknologi.
sejauh mungkin tidak mengacu pada suatu jenis teknologi dan
merek tertentu agar tidak menjadi kendala pada saat alternatif
keunggulan yang lebih baik. Pengembang aplikasi diharapkan
dari awal dapat memberikan alternatif pilihan teknologi secara
menggunakan standar teknologi baru.
44
Kementerian Komunikasi dan Informasi RI
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
Beberapa contoh standar teknologi ini antara lain:
a. Jenis perangkat keras (jenis prosesor dan lainlain)
b. Sistem operasi
c. Basis data
d. Jenis tampak muka atau user interface (clientserver,
web based dan lainlain)
lain)
lain)
g. Jenis teknologi akses (internet, telepon dan lainlain)
suara, video, data spatial dan lainlain)
45
Kementerian Komunikasi dan Informasi RI
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
perjalanan waktu.
4.5. Dukungan Teknis.
pihak di luar instansi pemerintah, perlu dukungan teknis yang
jelas dan teratur agar kelangsungan operasional aplikasi dari
teknis antara lain :
lingkup tanggung jawab.
pelatihan yang terjadwal.
c. Kompetensi yang terbentuk sebagai hasil dari alih
teknologi harus dapat dievaluasi lebih lanjut.
46
Kementerian Komunikasi dan Informasi RI
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
penanganan masalah antara instansi dengan pihak
perawatan dan pemeliharaan aplikasi.
lebih dini.
kelangsungannya.
47
Kementerian Komunikasi dan Informasi RI
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
48
Kementerian Komunikasi dan Informasi RI
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
BAB V
TAHAPAN IMPLEMENTASI LAYANAN
EGOVERNMENT
49
Kementerian Komunikasi dan Informasi RI
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
50
Kementerian Komunikasi dan Informasi RI
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
langsung berada dalam tingkatan 3 bahkan 4 tanpa melalui
dahulu.
51
Kementerian Komunikasi dan Informasi RI
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
Penjelasan mengenai ke 4 (empat) tingkatan adalah sebagai
berikut.
5.1. Tingkat Persiapan.
Dalam konteks pengembangan portal informasi dan situs web
(website), tingkat ini disebut sebagai tingkat keberadaan situs
Salah satu cara yang ditempuh adalah dengan membuat situs
52
Kementerian Komunikasi dan Informasi RI
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
berbagai informasi penting yang berguna bagi publik (lihat :
sistematis.
Satu hal yang perlu mendapatkan perhatian dalam tingkatan
ini adalah sistem dan prosedur untuk menjaga ketersediaan
seringkali dikenal sebagai content management.
5.2. Tingkat Pematangan.
53
Kementerian Komunikasi dan Informasi RI
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
persiapan. Dalam tingkat ini layanan yang diberikan lebih dari
secara organisasi dan sistem, karena layanan interaktif akan
layanan dan teknologi yang digunakan.
elektronik (email). Publik yang mengirimkan email untuk satu
keperluan tertentu memerlukan penanganan yang sistematis
dimana email dari publik tersebut harus masuk ke dalam satu
lanjuti dan dijawab.
5.3. Tingkat Pemantapan.
54
Kementerian Komunikasi dan Informasi RI
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
Pada tingkatan ini layanan yang diberikan lebih dari sekedar
menyediakan informasi dan interaksi, tetapi sudah masuk ke
administrasi yang lebih kompleks.
melakukan pembayaran secara elektronik dan mendapatkan
nomor referensi dan bukti pembayaran secara elektronik.
55
Kementerian Komunikasi dan Informasi RI
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
5.4. Tingkat Pemanfaatan.
satu, tetapi sudah masuk pada tingkat terintegrasinya aplikasi
instansi pemerintah.
Satu proses transaksi layanan publik seringkali terkait dengan
Layanan keluar secara elektronik baru dapat dilakukan secara
sehingga keduanya dapat bekerja secara lebih terpadu. Satu
kerja yang seringkali disebut “document work flow”.
56
Kementerian Komunikasi dan Informasi RI
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
keterpaduan ini efisiensi maksimal yang diharapkan akan sulit
dicapai.
Government dapat dilihat pada Gambar 4.
Gambar 4. Diagram Tingkatan Implementasi Aplikasi
57
Kementerian Komunikasi dan Informasi RI
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
eGovernment
58
Kementerian Komunikasi dan Informasi RI
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
BAB VI
PENUTUP
59
Kementerian Komunikasi dan Informasi RI
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
60
Kementerian Komunikasi dan Informasi RI
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
PENUTUP
Dokumen Panduan Standar Mutu, Jangkauan Pelayanan dan
menjadi acuan dasar bagi strategi pengembangan aplikasi e
jangkauan pelayanan.
Dengan adanya panduan ini diharapkan akan mempermudah
penyiapan rancang bangun aplikasi eGovernment agar dapat
dikembangkan secara luwes dan sesuai kebutuhan. Panduan
ini juga diharapkan akan membawa perbaikan dalam proses
bisnis pada setiap instansi pemerintah yang secara langsung
dilain pihak secara tidak langsung akan meningkatkan daya
saing bangsa.
61
Kementerian Komunikasi dan Informasi RI
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
Panduan ini adalah versi 1.0 dan akan terus disempurnakan,
dilengkapi dan dimutakhirkan dari berbagai sumber dan serta
Komunikasi dan Informasi, dan dapat dilihat melalui situs web
http://www.kominfo.go.id
62
Kementerian Komunikasi dan Informasi RI
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
LAMPIRAN – LAMPIRAN
Kementerian Komunikasi dan Informasi RI 11
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
LAMPIRAN 1
Contoh Modul Aplikasi eGovernment
Kementerian Komunikasi dan Informasi RI 12
Aplikasi Layanan Publik Pada
Instansi Pemerintah Pusat
Informasi Kebijakan Publik
Pemerintah Back Office : (UU, PP, Kepres, Inpres, Kepmen,
Untuk Pusat Kepdirjen, dll)
Pusat
dan Daerah Layanan Informasi Umum tentang Instansi
Informasi dari Masyarakat
Layanan Darurat/Bencana
1. Administrasi Layanan Pencatatan/Pendaftaran
Keuangan Layanan Perijinan
2. Kekayaan / Layanan Pembayaran
Asset Layanan Khusus lainnya
Pengem
Kementerian Komunikasi dan Informasi RI
Aspek 1. Tupoksi 3. Kepegawaian
bangan
yang 2. Tahapan 4. Pengendalian
Aplikasi Aplikasi Layanan Publik Pada
diperhatikan 3. Kompleksitas Proyek
EGovern Instansi Pemerintah Daerah
ment 5. Pengadaan Informasi Kebijakan Publik
Barang Dan Informasi dari Masyarakat
Jasa Informasi Daerah (perekonomian, pariwisata,
LAMPIRAN 2
6. Sistem pertanian, kependudukan, pendukung, dll)
PUSTAKA KATA
GIS/Mapping
Pelaporan
Informasi Darurat/Bencana
7. Pengawasan Layanan Kependudukan (KTP, KK, Akte Lahir
Pemerintah Internal Akte Nikah, Akte Cerai, Akte Kematian, dll)
Daerah 8. dll Layanan Pendidikan
Layanan Kesehatan
Layanan Pendaftaran
Layanan Perijinan
Layanan Pembayaran
13
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
PEDOMAN STANDAR MUTU, JANGKAUAN PELAYANAN
DAN PENGEMBANGAN APLIKASI EGOVERNMENT
Kementerian Komunikasi dan Informasi RI 14