You are on page 1of 3

Apa itu Android Istilah Android berasal dari dua buah kata dalam bahasa Yunani yaitu andr-,

yang berarti pria atau wanita dan akhiran -eides, digunakan dalam pengertian sebagai mirip atau spesies. Kedua kata dala bahasa Yunani tersebut digabung membentuk sebuah pengertian baru yaitu manusia. Android adalah sebuah software untuk perangkat ponsel yang merupakan sebuah kesatuan dari program-program sistem atau seperangkat program aplikasi yang menopang sebuah sistem ponsel yang komplek dan lengkap. Perangkat lunak ini menyediakan pondasi untuk aplikasi pada tingkat yang lebih tinggi untuk dapat berjalan layaknya platform pada komputer. Secara umum, arsitektur perangkat lunak Android dapat digambarkan berupa susunan struktural dari individu komponen sistemnya. Komponen penyusun perangkat lunak Android terdiri dari beberapa tingkatan lapisan (layer) penyusun yang berjumlah empat lapisan. Keseluruhan dari semua lapisan disebut sebagai software stack. Yang mana lapisan-lapisan tersebut dapat dipisahkan menjadi 5 grup yang berbeda: Lapisan aplikasi Perangkat lunak platform Android disebarkan dengan menyediakan satu set aplikasi dasar seperti browser, email client, program SMS, peta, kalender, kontak dan banyak lagi. Semua aplikasi yang ditulis menggunakan bahasa pemrograman Java. Dapat dikatakan semua aplikasi tersebut dapat berjalan secara bersamaan atau simultan, jadi memungkinkan bgi pengguna untuk mendengar pemutar audio sambil membaca email pada saat yang bersaman. Lapisan ini sebagian besar akan digunakan oleh pengguna perangkat telepon seluler pada umumnya. Kerangka kerja aplikasi (application framework) Kerangka aplikasi adalah sebuah kerangka kerja perangkat lunak yang digunakan untuk mengimplementasikan struktur standar aplikasi untuk sistem operasi tertentu. Dengan bantuan manajer, penyedia konten atau programer penyedia layanan menyusun kembali fungsi-fungsi programing yang telah tersedia yang digunakan oleh aplikasi lainnya. Pustaka (libraries) Perpustakaan yang tersedia semua ditulis dalam bahasa pemrograman C / C + +. Ketika digunakan, pustaka tersebut dipanggil melalui antarmuka yang disediakan dari Java. Beberapa komponen yang disediakan dalam pustaka adalah Manager form (digunakan untuk menyusun bentuk sebuah aplikasi yang akan tertampilkan pada layar), grafis 2D dan 3D, Media Codec seperti MPEG-4 dan MP3, SQL database SQLite dan WebKit seperti mesin pencari atau browser. Lapisan runtime Runtime pada platform Android terdiri dari dua komponen. Pertama satu set library inti yang menyediakan sebagian besar fungsi yang tersedia di perpustakaan inti dari pemrograman bahasa Java. Kedua yaitu mesin virtual Dalvik yang beroperasi seperti penerjemah antara data dari sisi aplikasi dan sistem operasi dan mengkomunikasikan antara keduanya. Setiap aplikasi yang berjalan pada Android ditulis dalam bahasa pemrograman Java. Sistem operasi tidak mampu memahami bahasa pemrograman ini secara langsung, olehkarena itu program Java akan diterima dan diterjemahkan oleh mesin virtual Dalvik. Kode diterjemahkan kemudian dapat dijalankan oleh sistem operasi. Satu hal yang ang sangat penting untuk diketahui adalah bahwa aplikasi akan dienkapsulasi dalam Dalvik. Jadi setiap sebuah program akan memiliki mesin virtual sendiri yang disediakan bahkan meskipun pada saat beberapa program berjalan secara paralel. Keuntungan adalah bahwa program yang berbeda tidak saling mempengaruhi, sehingga

kesalahan program misalnya dapat menyebabkan crash program tapi tidak dari keseluruhan sistem. Lapisan kernel Kernel pada platform Android ini mengadopsi kernel dari sistem operasi linux. Dimana kernel tersebut digunakan pada sistem Android untuk menjalankan driver dari perangkat keras tambahan, manajemen memori, manajemen proses dan jaringan.

Diagram berikut memperlihatkan komponen utama dari sistem operasi Android yang telah disebutkan di atas:

Gambar 1: Komponen-komponen utama Android Beberapa fitur penting yang terintegrasikan pada Android Android menawarkan banyak fitur yang mencakup berbagai segment bidang seperti aplikasi untuk pengembang Android, internet, media dan konektivitas. Beberapa fitur penting yang menjadi pokok di platform Android diperlihatkan pada list berikut: Aplikasi kerangka kerja (framework), menyediakan fasilitas untuk pengembangan pada bagian lapisan (layer) aplikasi. Virtual mesin Dalvik, virtual mesin yang teroptimasi untuk perangkat smart phone. Browser terintegrasi, aplikasi pencarian dibuat berbasiskan WebKit engine yang berlisensi open source. Grafis teroptimasi, dibangun dari pustaka grafis 2D (dua dimensi) serta 3D (tiga dimensi) yang berbasis spesifikasi dari OpenGL ES 1.0 yang menyediakan pilihan akselerasi perangkat keras untuk mendukung optimasi grafis.

SQLite, aplikasi basis data yang telah terstruktur Dukungan multimedia, untuk beragam format audio dan video serta gambar (MPEG4, H.264, MP3, AAC, AMR, JPG, PNG, GIF) Dukungan komunikasi telepon berbasis GSM (tergantung perangkat keras yang disediakan pengembang pihak ketiga) Bluetooth, EDGE, 3G, and WiFi (tergantung perangkat keras yang disediakan pengembang pihak ketiga) Camera, GPS, compass, and accelerometer (tergantung perangkat keras yang disediakan pengembang pihak ketiga) Beragam tool untuk mendukung proses pengembangan, seperti emulator perangkat ponsel, tool untuk proses debug, manajemen memory dan pengaturan performan sampai plugin untuk IDE (Integrated Development Environment) bernama Eclipse.

You might also like