You are on page 1of 9

A. Aziz Izudin Fauzi Awaludin Liyani Syafira R.

Supriyanto XII TKJ A Diagnosa WAN

Bandung, 30 Agustus 2011 Manageable Switch Menu Configuration Instruktur : Rudi Haryadi S.T Neti

I. Tujuan 1. Siswa dapat memahami konfigurasi Smart Switch menggunakan teknik Menu Control 2. Siswa dapat menggunakan Menu Control dalam pengaplikasian konfigurasi Smart Switch II. Pendahuluan Manageable Switch adalah switch yang memiliki IP Management yang dapat mengatur network menjadi beberapa segmen.

III. Alat dan Bahan 1. Manageable Switch 2. 2 PC IV. Langkah kerja 1. Hubungkan Switch dengan sumber listrik, 2. Hubungkan Switch dengan PC dengan media Port Serial, 3. Masuk kedalam Switch melalui Gtk Terminal (Linux Ubuntu)/ Hyper Terminal (Microsoft Windows) 4. Login :

5. Pilih VLAN Configuration untuk mengkonfigurasi VLAN :

6. Pada menu VLAN Configuration, pilih VLAN Configuration,

7. Enable-kan VLAN Mode untuk Mengaktifkan VLAN

8. Ganti mode VLAN Mode menjadi PortBase

9. Atur List pada VLAN Group Member sesuai kebutuhan

10. Logout

11. Reboot System

12. Configurasi IP Untuk Switch

V. Hasil 1. Kondisi sebelum Config

2. Kondisi sesudah Konfig

VI. Kesimpulan Ada beberapa perbedaan mendasar yang membedakan antara manageable switch dengan yang non manageable. Perbedaan tersebut dominan bisa di lihat dari kelebihan dan keunggulan yang dimiliki oleh switch manageable itu sendiri. Adapun beberapa kelebihan manageable switch yang membedakan keduanya adalah : 1. Mendukung penyempitan broadcast jaringan dengan VLAN 2. Pengaturan access user dengan access list 3. Membuat keamanan network lebih terjamin 4. Bisa melakukan pengaturan port yang ada 5. Mudah dalam monitoring trafick dan maintenence network karena dapat diakses tanpa harus berada di dekat switch. Itulah beberapa hal yang membedakan antara manageable switch dengan yang non manageable

You might also like