You are on page 1of 7

Bahaya dan Manfaat Kopi

Bab 1
Pendahuluan
A. Latar Belakang
Kopi hanyalah minuman yang sering diminum oleh orang tua kita dan bahkan kita juga pernah mengkonsumsi kopi. Walaupun demikian masih banyak orang yang tidak menyadari apa kopi itu sebenarnya. Banyak orng yang mengatakan kopi baik untuk kesehatan dan ada pula yang mengatakan kopi dapat menimbulkan penyakit. Kopi memiliki banyak keuntungan maupun bahaya. Oleh karena itu penulis ingin menjelaskan tantang bahaya dan manfaat kopi.

B. Rumusan Masalah
Sesuai dengan permasalahannya dapat dirumuskan sebagai berikut: 1. Apa bahaya mengkosumsi kopi? 2. Apa manfaat mengkosumsi kopi? 3. Bagaimana seharusnya? Apakah harus mengkosumsi kopi atau menjauhi kopi?

C. Tujuan
Tujuan utama penulisan karya tulis ini adalah: 1. Menjelaskan Bahaya Mengkosumsi Kopi 2. Menjelaskan Manfaat mengkosumsi Kopi

D. Manfaat
Manfaat dari penulisan karyatulis ini adalah: 1. Bagi yang tidak mengetahui dampak mengkosumsi kopi dapat mengetahui dampak mengkosumsi kopi. 2. Mengatahui cara mengkosumsi kopi yang baik.

Bab 2
Bahaya dan Manfaat Mengkosumsi Kopi
A. Bahaya Mengkonsumsi Kopi
Pada kopi terdapat ratusan mugkin sekitar 500 zat kimiawi yang terkandung didalamnya. Berikut ini adalah beberapa zat yang terdapat dalam kopi:

1. Kafein kandungan senyawa dalam kopi yang berbahaya mengakibatkan orang terjaga, sulit mengendalikan emosi, hingga menjadi salah satu pemicu kanker. Kafein inilah yang dikenali sebagai penyebab kecanduan. Hal tersebut biasa terjadi, saat mengkonsumsi kopi lebih dari 250 mg sekaligus atau setara dengan tiga cangkir kopi. Selain itu kopi juga meningkatkan aliran darah dalam ginjal sehingga produksi urine bertambah.

2. Kafestol
Bahan kimia tersebut muncul saat bubuk kopi dituangi oleh air panas. Kafestol adalah senyawa yang dapat meningkatkan kadar kolesterol dalam tubuh manusia hingga sebesar sepuluh persen, menurut sebuah peneliti di Belanda. Dalam penelitian lain juga menyebutkan bahwa kopi sebagai penyebab penyakit maag, tukak lambung, dan tukak usus halus, dikarenakan kopi meningkatkan asam dalam lambung dalam jangka waktu yang lama Bahkan para ahli memberikan peringatan bagi seseorang yang mengidap penyakit atau gejala serangan jantung, gangguan ginjal dan tekanan darah tinggi untuk mengkonsumsi kopi tak lebih dari secangkir per hari.

B. Manfaat mengkosumsi Kopi


Berikut ini adalah beberapa manfaat mengkosumsi kopi:

1. Menurukan diabetes tipe II


Siapa dapat menduga bila minuman sesederhana kopi dapat memberikan keuntungan yang menakjubkan bagi kesehatan? Ternyata, dengan meminum kopi dapat mengurangi resiko diabetes tipe dua. Menurut Sid Kirchheimer dari WebMD, semakin banyak kopi yang diminum, semakin baik hasil yang diperoleh. Bahkan, Universitas Harvard telah melakukan riset tentang manfaat kopi bagi kesehatan selama 18 tahun, dengan menganalisa data dari sekitar 126 ribu orang. Hasilnya, dengan meminum kopi 1-3 cangkir sehari dapat mengurangi resiko terkena diabetes hingga 10 persen, sedangkan dengan meminum kopi 6 cangkir atau lebih dapat mengurangi resiko pria dari serangan diabetes tipe dua sebesar 54 persen, sedangkan untuk wanita dapat berkurang 30 persen. Ini argumen bagus untuk ungkapan satu poci kopi sehari, ungkapan bagi orang yang ketagihan minum kopi setiap harinya.

2. Mengimbangi Kebiasaan Jelek Lainnya


Kopi tidak hanya memiliki efek yang bagus bagi tubuh dalam hal melawan penyakit, namun juga dapat membantu untuk mengimbangi atau memutar balik resiko yang diakibatkan oleh kebiasaan buruk. Menurut Thomas DePaulis, Perokok dan peminum berat akan memiliki resiko lebih rendah terkena penyakit jantung dan gangguan liver bila mereka memiliki kebiasaan minum kopi secara teratur dibandingkan mereka yang tidak minum kopi. Sedangkan bagi orang yang susah berkonsentrasi mengkonsumsi kopi teratur dengan kadar yang wajar, diketahui dapat meningkatkan respon reaksi otak dalam mengolah

memori. Hal ini terjadi karena, kopi merangsang lebih banyak daerah dalam otak.

3. Dapat Membantu Mengobati Penyakit


Ada bukti yang menunjukkan bahwa kopi dapat membantu mencegah serangan asma dan bahkan dapat mengaturnya di saat kekurangan obat tradisional. Juga, kopi sangat bermanfaat dalam mengobati sakit kepala, khususnya migrain, dan penelitian menunjukkan, orang yang minum kopi meningkatkan perlindungan terhadap rongga perutnya sendiri. Bagi kaum hawa, mengkonsusmi satu hingga dua cangkir perhari mengurangi resiko terkena penyakit osteoporosis (pengeroposan tulang). Kafein juga diketahui dapat melegakan pernafasan bagi penderita asma dengan melebarkan saluran bronkial, saluran yang menghubungkan

kerongkongan dengan paru-paru. Radikal bebas dalam tubuh yang merusak DNA, juga dapat dicegah dengan mengkonsumsi kopi secara teratur dan wajar.

4. Membantu Kita Mengontrol Depresi


Kopi telah membuktikan dapat membantu mengatur maupun menanggulangi depresi. Sebagian, tentu saja, karena kandungan kafein membuat kita tetap sadar, yang dapat mengurangi perasaan depresi, namun mungkin juga berhubungan dengan tingkat oksidan yang terkandung dalam secangkir kopi. Sebenarnya, suatu penelitian dari Brazil baru-baru ini menunjukkan bahwa bahkan anak-anak dapat meminum kopi dalam jumlah yang sesuai dengan usianya untuk mengatasi depresi. Kenyataannya, dalam penelitian menunjukkan sejumlah kecil kopi (1-2 cangkir sehari) sesungguhnya memiliki manfaat bagi kesehatan anakanak, meskipun pernyataan sebelumnya menyatakan bahwa meminum kopi dapat menghambat pertumbuhan seseorang.

5. Mengurangi Berat Badan

Tersedianya anti-oksidan alami dalam kopi, dapat membantu Anda menurunkan berat badan. Fakta baru lain, yang baru-baru ini ditemukan oleh Fulgencio Saura-Calixto dan M. Elena Diaz-Rubio dalam ACS Journal of Agricultural and Food Chemistry, menemukan bahwa kopi bubuk masak dapat menjadi sumber serat yang baik, setiap cangkir mengandung hampir 2 gram serat yang mudah larut. Kebanyakan orang yang menjalani diet sangat sadar akan manfaat serat dalam hal pengurangan berat badan. Menurut penelitian, kandungan serat yang terdapat pada kopi bubuk masak lebih tinggi dibandingkan minuman umum lain seperti anggur maupun jus jeruk. Jadi, mari kita minum kopi, saudara-saudara! Tapi hindari gula!

6. Mencegah penyakit saraf.


Peminum kopi berkafein cenderung tidak akan mengembangkan penyakit Alzheimer dan Parkinson. Kandungan antioksidan di dalam kopi akan mencegah kerusakan sel yang dihubungkan dengan Parkinson. Sedangkan kafein akan menghambat peradangan di dalam otak, yang kerap dikaitkan dengan Alzheimer.

7. Melindungi gigi.
Kopi yang mengandung kaein memiliki kemampuan antibakteri dan antilengket, sehingga dapat menjaga bakteri penyebab lubang

menggerogoti lapisan gigi. Minum kopi secangkir setiap hari terbukti dapat mencegah risiko kanker mulut hingga separuhnya. Senyawa yang ditemukan di dalam kopi juga dapat membatasi pertumbuhan sel kanker dan kerusakan DNA.

8. Mencegah batu empedu.

Batu empedu tumbuh ketika lendir di dalam kantong empedu memerangkap kristal-kristal kolesterol. Xanthine, yang ditemukan di

dalam kafein, akan mengurangi lendir dan risiko penyimpanannya. Dua cangkir kopi atau lebih setiap hari akan membantu proses ini.

9. Melindungi kulit.
Konsumsi 2-5 cangkir kopi setiap hari dapat membantu menurunkan risiko kanker kulit nonmelanoma hingga 17 persen. Kafein dapat memacu kulit untuk membunuh sel-sel prakanker, dan juga menghentikan pertumbuhan tumor.

Kopi tidak hanya bahayanya tetapi juga manfaatnya untuk tetap menjaga kesehatan dan mengimbanginya maka konsumsilah dengan sewajarnya. Berikut ini cara meminum kopi dan juga hal-hal yang perlu diperhatikan bagi peminum kopi.

1. Jangan menambah gula terlalu banyak. Disarankan kalau kopinya terasa pihat, Anda bisa menambahkan krim atau susu. Rasa pahit yang ditimbulkan kopi sebenarnya tidak lama. Kopi yang bagus dalam roasting-nya, rasa pahitnya hanya 15 detik dalam tenggorokan. 2. Minum kopi dilengkapi dengan kue. 3. Bagi yang sensitive dengan kafein, bisa mencoba yang kadar kafeinnya sudah berkurang (decaf).

Hal-hal yang perlu diperhatikan 1. Dosis Memang belum ada ukuran yang pasti untuk dosis kopi yang boleh dikonsumsi orang. Namun kebanyakan penelitian mengungkapkan bahwa minum 300 mg kafein (sekitar 1 sampai 3 cangkir kopi sehari) tidak memberikan efek negatif pada kebanyakan orang sehat. 2. Gejala bahaya Kenali gejala bahaya kopi sehingga kita tahu kapan harus berhenti minum kopi. Sinyal bahaya itu antara lain: gelisah, jantung berdebar, gangguan

tidur dan gangguan mood (mis: cepat marah). Seorang peminum kopi yang menghentikan kebiasaan minum kopinya dapat mengalami caffeine withdrawal yang ditandai oleh sakit kepala berdenyut, namun gejala ini akan hilang setelah 24-48 jam atau mendapat kafein dosis baru.

Bab 3

Penutup
A. Kesimpulan 1. Kopi memiliki beberapa bahaya yang dapat ditimbulkan olehnya karena kopi memiliki berbagai macam zat kimiawi. Salah satunya kafein yang dapat menyebabkan kecanduan dan penyakit kanker. 2. Selain berbahaya kopi juga mengandung banyak manfaat bagi kesehatan. Diantaranya yaitu dapat membantu proses penyambuhan penyakit tertentu. B. Saran Bahaya dan manfaat kopi telah kita baca bersama di atas. Kemudian, adakah jalan tengah yang menjembatani dari kedua permasalahan tersebut? Tentu saja ada. Kita selalu berkompromi agar keharmonisan hidup terjaga. Karena itu manusia disebut mahluk yang dinamis. Maka simak beberapa saran dan anjuran berikut ini: Tips minum kopi yang baik : 1. Jangan menambah gula terlalu banyak. Disarankan kalau kopinya terasa pihat, Anda bisa menambahkan krim atau susu. Rasa pahit yang ditimbulkan kopi sebenarnya tidak lama. Kopi yang bagus dalam roasting-nya, rasa pahitnya hanya 15 detik dalam tenggorokan. 2. Minum kopi dilengkapi dengan kue.

You might also like