You are on page 1of 3

MENTERI PERMUKIMAN DAN PRASARANA WILAYAH REPUBLIK INDONESIA

KEPUTUSAN MENTERI PERMUKIMAN DAN PRASARANA WILAYAH NOMOR : 529/KPTS/M/ 2001 TENTANG PEDOMAN PENYERAHAN KEWENANGAN PENGELOLAAN IRIGASI KEPADA PERKUMPULAN PETANI PEMAKAI AIR

MENTERI PERMUKIMAN DAN PRASARANA WILAYAH Menimbang: a. bahwa dalam upaya efisiensi dan efektifitas pengelolaan irigasi yang

berkelanjutan, perlu menyerahkan kewenangan pengelolaan irigasi kepada perkumpulan petani pemakai air; b. bahwa dalam rangka memberikan kewenangan atas pengelolaan irigasi kepada perkumpulan petani pemakai air perlu menyerahkan kewenangan pengelolaan irigasi sebagaimana dimaksud pada huruf a dari Daerah Propinsi atau Daerah Kabupaten/Kota kepada perkumpulan petani pemakai air; c. bahwa penyerahan kewenangan pengelolaan irigasi sebagaimana dimaksud pada huruf a dan b, perlu diatur dalam Pedoman Penyerahan Kewenangan Pengelolaan Irigasi Kepada Perkumpulan Petani Pemakai Air yang ditetapkan dengan Keputusan Menteri Permukiman dan Prasarana Wilayah; Mengingat: 1. Undang-undang Nomor 11 Tahun 1974 Tentang Pengairan (Lembaran Negara Tahun 1974 No. 65, Tambahan Lembaran Negara No. 3046); 2. Undang-Undang No. 23 tahun 1997 tentang Pengelolaan Lingkungan Hidup (Lembaran Negara 3699); 3. Undang-undang Nomor 22 Tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Tahun 1999 No. 60, Tambahan Lembaran Negara No. 3839); 4. Undang-undang Nomor 25 Tahun 1999 tentang Perimbangan Keuangan antara pemerintah Pusat dan Daerah (Lembaran Negara Tahun 1999 No. 72, Tambahan Lembaran Negara No. 3848); Tahun 1997 No. 68, Tambahan Lembaran Negara No.

MENTERI PERMUKIMAN DAN PRASARANA WILAYAH REPUBLIK INDONESIA

5. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2000 tentang Kewenangan Pemerintah dan Kewenangan Daerah Otonom; 6. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 77 Tahun 2001 Tentang Irigasi; 7. Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 102 Tahun 2001 Tentang Kedudukan, Tugas, Fungsi, Kewenangan, Susunan Organisasi dan Tata Kerja Departemen; 8. Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 228/M Tahun 2001 Tentang Pembentukan Kabinet Gotong Royong; 9. Keputusan Menteri Permukiman dan Prasarana Wilayah Nomor 01/KPTS/M/2001 Tentang Organisasi Dan Tata Kerja Departemen Permukiman dan Prasarana Wilayah; MEMUTUSKAN Menetapkan : KEPUTUSAN MENTERI PERMUKIMAN DAN PRASARANA WILAYAH TENTANG PEDOMAN PENYERAHAN KEWENANGAN PENGELOLAAN IRIGASI KEPADA PERKUMPULAN PETANI PEMAKAI AIR

KESATU

Memberlakukan pedoman penyerahan kewenangan pengelolaan Irigasi kepada perkumpulan petani pemakai air sebagai acuan umum dalam penyerahan kewenangan pengelolaan irigasi dari Daerah Propinsi atau Daerah Kabupaten/Kota kepada perkumpulan petani pemakai air.

KEDUA

Pedoman penyerahan kewenangan pengelolaan irigasi kepada perkumpulan petani pemakai air meliputi : pengertian, ruang lingkup penyerahan kewenangan pengelolaan irigasi, wewenang, hak, kewajiban dan tanggung jawab, persyaratan penyerahan kewenangan pengelolaan irigasi, peran lembaga pengelolaan irigasi, pengelolaan irigasi, pendanaan pengelolaan irigasi, pemberian bantuan dan fasilitas kepada P3A/GP3A/IP3A pasca penyerahan kewenangan pengelolaan irigasi, tata laksana penyerahan kewenangan pengelolaan irigasi, dan indikator keberhasilan, yang diuraikan dalam lampiran dan menjadi bagian tak terpisahkan dari Keputusan Menteri ini

MENTERI PERMUKIMAN DAN PRASARANA WILAYAH REPUBLIK INDONESIA

KETIGA

Pengaturan

penyerahan

kewenangan

pengelolaan

irigasi

kepada

perkumpulan petani pemakai air yang daerah irigasinya berada pada lebih dari satu propinsi dan atau bersifat strategis nasional akan diatur tersendiri oleh Menteri sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. KEEMPAT : Pelaksanaan penyerahan kewenangan pengelolaan irigasi kepada

perkumpulan petani pemakai air diatur lebih lanjut oleh Daerah Propinsi atau Daerah Kabupaten/Kota sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. KELIMA : Semua ketentuan mengenai penyerahan kewenangan pengelolaan irigasi yang bertentangan dengan Keputusan Menteri ini dinyatakan tidak berlaku. KEENAM : Keputusan Menteri ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.

Keputusan ini disampaikan kepada Yth : 1. Menteri Dalam Negeri; 2. Menteri Keuangan; 3. Menteri Pertanian; 4. Menteri Negara Perencanaan Pembangunan Nasional / Kepala Bappenas; 5. Sekretaris Jenderal Departemen Kimpraswil; 6. Direktur Jenderal Sumber Daya Air Dep. Kimpraswil; 7. Para Gubernur di seluruh Indonesia; 8. Para Bupati di seluruh Indonesia; 9. Para Direktur di lingkungan Direktorat Jenderal Sumber Daya Air Ditetapkan di Pada tanggal : Jakarta

: 10 Desember 2001

______________________________ MENTERI PERMUKIMAN DAN PRASARANA WILAYAH SOENARNO


Disalin sesuai dengan aslinya oleh Sekretariat Pokja RKSP

You might also like