1. Tentukan denominator pada persalinan presentasi puncak kepala, presentasi muka, dan presentasi dahi.

Jawab: Presentasi Puncak Kepala Presentasi puncak kepala atau disebut juga presentasi sinsiput, terjadi apabila derajat defleksinya ringan, sehingga ubun-ubun besar merupakan bagian terendah. Presentasi Muka Presentasi muka ialah keadaan dimana kepala dalam kedudukan defleksi maksimal, sehingga oksiput tertekan pada punggung dan muka merupakan bagian terendah menghadap ke bawah. Presentasi Dahi Presentasi dahi ialah keadaan dimana kedudukan kepala berada diantara fleksi maksimal dan defleksi maksimal, sehingga dahi merupakan bagian terendah.

2. Jelaskan mekanisme persalinan letak sungsang. Jawab: Bokong masuk kedalam rongga panggul dengan garis pangkal paha melintang atau miring. Setelah menyentuh dasar panggul terjadi putaran paksi dalam, sehingga di PAB(pintu bawah panggul) garis panggul paha menempati diametert antroposterior dan trokanter depan berada dibawah simfisis. Kemudian terjadi fleksi lateral pada badan janin, sehingga trokanter belakang melewati perineum, dan lahirlah seluruh bokog diikuti oleh kedua kaki. Setelah bokong lahir, terjadi putaran paksi luar dengan bokong janin berada di posterior ygang memungkinkan bahu melewati PAP(pintu atas panggul) dengan garis terbesar bahu melintang atau miring. Terjadi putaran paksi dalam pada bahu, segingga bahu depan berada di bawah simfisis dan bahu belakang melewati perineum. Pada saat tersebut kepala masuk ke dalam rongga panggul dengan sutura sagitalis melintang atau miring. Didalam rongga panggul terjadi putaran paksi dalam kepala, sehingga muka memutar ke posterior dan oksiput ke arah simfisis.dengan uksiput sebagai hipomoklion, maka dagu, mulut, hidung, dahi dan seluruh kepala lahir berturut-turut melewati perineum. Ada perbedaan nyata antara kelahiran janin dalam presentasi kepala dan kelahiran janin dalam letak sungsang. Pada presentasi kepala, yang lahir lebih dahulu ialah bagian janin yang terbesar, sehingga bila kepala telah lahir, kelahiran badan tidak mengalami kesulitan. Sebaliknya, pada letak sungsang, berturutturut lahir bagian-bagian yang makin lama makin besar, dimulai dari lahirnya bokong, bahu, dan kemudian kepala. Dengan demikian meskipun bokong dan bahu telah lahir, hal tersebut belum menjamin bahwa kwlahiran kwpala juga berlangsung dengan lancar.

3. Perbedaan Gemelli monozygot dan dizygot. 1

Jawab: Gemelli Monozygot Berasal dari 1 telur Merupakan identik Jenis kelamin kedua anak sama Wajahnya sama persis Ukuran antropologik sama Sidik jari telapak tangan dan kaki sama Gemelli Dizygot Berasal dari 2 telur Merupakan heterolog Jenis kelamin bisa sama atau berbeda Wajahnya berbeda dari anak-anak lain dalam keluarga Ukuran antropologik berbeda Sidik jari telapak tangan dan kaki berbeda

4. Penyulit pada kehamilan gemelli Jawab: Bayi pertama letak lintang Terjadi prolap tali pusat Plasenta previa Janin pertama presentasi bokong dan janin kedua presentasi kepala 5. Indikasi sectio caesarea dan pervagiman pada gemelli dan letak lintang Jawab: Indikasi sectio caesarea: o Janin pertama dalam letak lintang o Prolapsus funikuli o Plasenta previa o Interlocking Indikasi pervaginam: o Dilakukan persalinan pervaginam bila tidak terdapat penyulit-penyulit dalam proses persalinan

6. Patokan nifas yang normal Jawab: Nifas dikatakan normal apabila alat genitalia interna dan eksterna berangsur-sngsur akan pulih kembali seperti sebelum hamil. Perubahan-perubahan ini disebut Involusi. Setelah bayi lahir TFU uteri setinggi 2 jari bpst. Pada hari ke 5 postpartum TFU setinggi pst- simpisis, pada hari ke 12 ( 2 mgg post partum ) tidak teraba lagi. Berat uterus juga akan berkurang sehingga mencapai 3o gram dalam 3 bulan. Pengurangan berat ini akibat terjadinya akibat proteolisis dari sel otot polos.Cervix mengalami perubahan pula setelah 2 jam hanya dapat dilewati 2-3 jari , setelah 1 minggu hanya dapat dilewati 1 jari. Ligamentum penggantung uterus juga mengkerut. 7. Patologi nifas dan laktasi Jawab: 2

Patologi nifas: o Infeksi oleh bakteri o Infeksi pada perineum, vulva, vagina, serviks, dan endometrium o Perdarahan nifas sekunder o Trombosis dan embolisme o Nekrosis pars anterior dan hipofisis postpartum Patologi laktasi: o Pembendungan air susu o Mastitis o Kelainan puting susu o Agalaktia dan poligalaktia o Penghentian laktasi

8. Posisi menyusui yang baik Jawab: The cradle Posisi ini sangat baik untuk bayi baru lahir. Jaga bayi diperut ibu, sampai kulit ibu dan bayi bersentuhan. Tubuh bayi menghadap ke ibu dan letakkan kepalanya di siku ibu. The crass cradle hold The football hold Saddle hold The lying position 9. Kehamilan resiko tinggi dari ibu dan bayi Jawab: Ibu o Usia <15thn atau >35(40)thn o Pendidikan dan ekonomi rendah o Status pernikahan buruk o Primigravida o Grand multigravida o Riwayat obstetrik yang buruk Bayi o Bayi lahir dengan gestasi <37minggu atau >42minggu o BBL <2500gram atu >4000gram o Bayi besar atau kecil untuk umur kehamilan o Bayi lahir dengan infeksi o Bayi lahir dengan kelainan