You are on page 1of 20

Jenis-jenis Haji

Haji Tamattu' Yaitu memakai ihram dari mikat dengan niat umrah pada musim haji, setelah tahallul, memakai ihram lagi dengan niat haji pada hari Tarawiah (8 Zulhijah). Bagi yang melaksanakan haji tamattu diwajibkan membayar dam. Haji Qiran Memakai ihram dengan niat umrah dan haji sekaligus, sampai selesai melontar jumrah Aqabah dan diikuti dengan bercukur atau memotong rambut tanpa tahallul setelah selesai umrah. Bagi yang melaksanakan haji Qiran diwajibkan membayar dam. Haji Ifrad Yaitu memakai ihram dari mikat dengan niat haji saja, kemudian tetap dalam keadaan ihram sampai selesai haji (hari raya kurban). Yang melaksanakan haji ifrad tidak diharuskan membayar dam. Umrah Manasik Umrah Umrah disebut Hajjul Ashghar (Haji Kecil), Kata ini berasal dari kata i`timaar (kata berimbuhan). Cara melaksanakannya; Orang yang hendak umrah melakukan ihram dari mikat, kemudian melaksanakan tawaf qudum, lalu sai dan tahallul dengan mencukur atau menggunting rambut.

Halaman Utama > Ibadah Haji Tamattu'

1. Berihram Dari Mikat 2. Tawaf Qudum 3. Sai 4. Memotong Rambut Bagi Lelaki 5. Ihram Haji Tamattu 6. Bermalam Di Mina 7. Arafah 8. Bertolak Ke Muzdalifah

9. Melontar Jumrah Aqabah 10. Menyembelih Kurban 11. Bercukur Bagi Lelaki 12. Tawaf Ifadah 13. Sai 14. Bermalam Di Mina 15. Melontar Jumrah 16. Tawaf Wada

Mikat Waktu Waktu haji, mulai dari awal bulan Syawal sampai sepuluh Zulhijah.

Batas Tanah Haram Lokasi: Tan'im Wadi Nakhlah Ji`ranah Adhah Hudaibiah : Terletak sekitar jalan menuju Madinah, kira-kira enam Km. dari Mekah. : Terletak di Timur Laut ke arah Irak, sekitar 14 Km. dari Mekah. : Terletak di arah Timur sekitar 16 Km. dari Mekah. : Terletak sekitar jalan menuju Yaman, kira-kira 12 Km. dari Mekah. : Terletak di arah Barat, jalan menuju Jeddah. Sekarang dinamakan dengan Syamaisi sekitar 15 Km. dari Mekah.

A`lam adalah batu-batu (Tugu) pahatan setinggi satu meter yang terletak di tepi-tepi jalan tersebut.

Mikat Lokasi Mikat-mikat lokasi yang ada dalam nash (teks): Zul Hulaifah, untuk penduduk Madinah, Juhfah, untuk penduduk Syam, Qarnulmanazil, untuk penduduk Najd, Yalamlam, untuk penduduk Yaman. Beliau bersabda, " Inilah mikatmikat untuk mereka dan untuk orang lain yang datang melewatinya dengan maksud ingin melaksanakan ibadah haji dan umrah. " Barangsiapa yang tidak sampai batas-batas tersebut, maka ia berihram dari rumahnya sendiri. Demikian pula penduduk Mekah, mereka niat ihram dari Mekah. Hal ini sudah merupakan kesepakatan para ilmuan.

Juhfah Juhfah adalah mikat penduduk Mesir, Syam dan siapa saja yang datang melewatinya.

Zul Hulaifah Zul Hulaifah adalah mikat penduduk Madinah, sebuah sumber air minum Bani Jasyum yang sekarang dinamakan dengan Abar (Bir) Ali. Inilah mikat yang paling jauh, sekitar 450 Km. dari Mekah. Unta menempuh jarak ini dalam waktu sembilan hari perjalanan dengan kecepatan 50 Km sehari atau empat Km. per-jam. Jarak ini dinamakan "satu marhalah".

Qarnul Manazil Adalah gunung Musyrif di Arafah. Gunung ini dikatakan Qarnul Manazil, mikat penduduk Taif dan siapa saja yang datang melewatinya.

Zatu Irq Dinamakan Zatu Irq karena di sana terdapat gunung Irq yang mengelilingi lembah bernama lembah Aqiq. Lembah ini adalah lokasi perkampungan yang terletak dua marhalah (900 Km) dari Mekah. Mikat ini tidak termasuk mikat yang disebut dalam hadis Rasulullah saw, tetapi sudah disepakati oleh para ulama.

Yalamlam Yaitu nama satu gunung dari pegunungan Tuhamah yang terletak sekitar dua marhalah dari Mekah. Inilah mikat penduduk Yaman.

Manasik Haji > Tawaf Qudum > Keterangan > Mekah

Allah Taala menamainya dengan Umul Qura, seperti disebutkan dalam firman-Nya:

Artinya: " Supaya kamu memberi peringatan kepada Umul Qura (penduduk Mekah) dan penduduk (negeri-negeri) sekelilingnya. " Allah juga menamainya dengan Baladul Amin, sesuai firman-Nya:

Artinya, " Demi (buah) Tin dan (buah) Zaitun, dan demi bukit Sinai, dan demi kota (Mekah) ini yang aman. " Sebagaimana Allah juga berfirman: Artinya, " Aku benar-benar bersumpah dengan kota ini (Mekah). " Di dalam kota Mekah terdapat Rumah Tua yang Allah Taala telah berfirman: Artinya, " Hendaklah mereka melakukan tawaf sekeliling rumah yang tua itu (Baitullah). " Allah Taala juga berfirman:

Artinya "Allah telah menjadikan Kakbah, rumah suci itu sebagai pusat (peribadatan dan urusan dunia) bagi manusia." Nabi Ibrahim as. telah berdoa untuknya: Artinya, "Ya Tuhanku, jadikanlah negeri ini (Mekah) negeri yang aman dan jauhkanlah aku beserta anak cucuku daripada menyembah berhala-berhala." Artinya, "Ingatlah, ketika Ibrahim berdoa, "Ya Tuhanku! Jadikanlah negeri ini, negeri yang aman sentosa dan berikanlah rezeki berupa buah-buahan kepada penduduknya yang beriman kepada Allah dan hari kemudian." Allah berfirman, "Dan kepada orang yang kafirpun Aku beri kesenangan sementara, kemudian Aku paksa mereka menjalani siksa neraka, itulah seburuk-buruk tempat kembali." Artinya, "Ingatlah, ketika Kami menjadikan rumah itu (Baitullah) tempat berkumpul bagi manusia dan tempat yang aman. Jadikanlah sebahagian maqam Ibrahim tempat salat, telah Kami perintahkan kepada Ibrahim dan Ismail, "Bersihkanlah rumah-Ku untuk orang-orang

yang tawaf, yang iktikaf, yang rukuk dan yang sujud." Lewat lidah Nabi Ibrahim as. Allah Taala berfirman:

Artinya, "Ya Tuhan kami! Sesungguhnya aku telah menempatkan sebahagian keturunanku di lembah yang tidak mempunyai tanaman-tanaman di dekat rumah Engkau (Baitullah) yang dihormati." Ketika kaum kafir Quraisy mengeluarkan Rasulullah saw. dari Mekah, beliau berdiri di atas sebuah gunung dan memandang ke arah kota Mekah dan gunung-gunung yang mengelilinginya seraya bersabda, "Sesungguhnya aku tahu bahwa engkau (Mekah) adalah negeri yang paling aku cintai dan engkau adalah bumi yang paling dicintai oleh Allah, kalau seandainya orang-orang musyrik tidak mengusirku, niscaya aku tidak akan keluar dari tempatmu." Dalam kitab Sahih Bukhari dan Sahih Muslim disebutkan,bahwa, " Rasulullah saw. bersabda "Sesungguhnya negeri ini telah diharamkan oleh Allah pada saat Allah menciptakan langit dan bumi, dan dia akan tetap menjadi tanah haram -karena Allah telah mengharamkannyasampai hari kiamat. " Pada saat pembebasan kota Mekah, Rasulullah saw. juga pernah berdiri di dekat jumrah Aqabah seraya bersabda,"Demi Allah! Engkau adalah sebaik-baik bumi Allah, dan engkau adalah bumi Allah yang paling aku cintai, seandainya saja aku tidak diusir, niscaya aku tidak akan keluar. Dia (Mekah) tidak halal bagi semua orang sejak sebelumku, dan juga tidak halal bagi semua orang sesudahku, dan yang dihalalkan kepadaku hanyalah sesaat saja pada siang hari itu, kemudian setelah itu dia haram. Tumbuhannya tidak boleh dicabut, binatangbinatangnya tidak boleh diburu dan barang-barang temuannya tidak boleh diambil kecuali untuk diumumkan." Mekah adalah tanah haram Allah dan tanah haram Rasulullah saw. barang siapa yang memasukinya, maka dia akan aman.

Zikir dan Doa , ) ( . : Artinya, "Ya Allah! Kota Mekah ini adalah tanah haram-Mu dan Engkau yang memberi keamanan di dalamnya, maka haramkanlah atas diriku api neraka dan selamatkanlah aku dari azab-Mu, pada hari ketika Engkau membangkitkan hamba-hamba-Mu dan jadikanlah aku termasuk wali-Mu dan termasuk orang-orang yang taat kepada-Mu. " Ketika memasuki kota Mekah beliau berdoa: Artinya, "Ya Allah! Janganlah Engkau jadikan kematian kami padanya sampai Engkau mengeluarkan kami daripadanya." Bagi orang yang sedang dalam keadaan ihram, ketika melihat kota Mekah hendaklah membaca:

Artinya, "Ya Allah! Jadikanlah bagiku tempat yang baik di dalamnya dan berilah aku rezeki yang halal padanya."

Manasik Haji > Tawaf Qudum > Keterangan > Masjidilharam

Allah menamai Masjililharam atau Kakbah dengan Baitul Atiiq (rumah yang dibebaskan), karena Allah telah membebaskannya dari orang-orang yang zalim. Tidak ada yang berbuat zalim kepadanya. Seperti Allah telah mengirim burung-burung ababil kepada Raja Abrahah dan tentaranya ketika mereka bermaksud hendak menghancurkan Kakbah. Allah juga membebaskan orang-orang yang menziarahinya dari azab neraka, ketika Allah mematikan mereka dalam keadaan tauhid dan dalam keadaan Islam. Kakbah dibangun oleh bapak para nabi, Ibrahim a.s., beserta anaknya, Ismail a.s. atas perintah Allah swt. Firman Allah Taala:

Artinya, " Dan (ingatlah), ketika Ibrahim meninggikan (membina) fondasi Baitullah bersama Ismail (seraya berdoa), "Ya Tuhan kami! Terimalah amal kami, sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui." Dengan demikian, Nabi Ibrahim telah membangun mesjid yang paling mulia di atas bagian tanah yang paling mulia. Allah telah mengkhususkan Masjidilharam sebagai salah satu mesjid yang tidak ada perjalanan yang harus dipersiapkan kecuali kepadanya dan kepada Mesjid Nabawi dan Masjidilaksa. Sebagaimana Allah juga melipatgandakan pahala salat di Masjidilharam seratus ribu kali lipat dari salat di mesjid-mesjid biasa.

Doa Masuk Mesjid Artinya, " Aku berlindung kepada Allah Yang Maha Besar, dan dengan zat-Nya Yang Mulia, dan kekuasaan-Nya yang lama, daripada syaitan yang terkutuk. Segala puji bagi Allah, dengan nama Allah, Ya Allah berikanlah keselamatan bagi Nabi Muhammad saw., Ya Allah ampunilah segala dosa-dosaku, dan bukalah pintu-pintu rahmat-Mu."

Manasik Haji > Tawaf Qudum > Keterangan > Kakbah

Etika memasuki Kakbah: Mandi, bersuci, tidak berdesak-desakan, menghadirkan rasa khusyu dan rasa rendah diri di dalam hati sedang matanya menangis, tidak mengarahkan pandangan ke atap Kakbah sebagai ungkapan rasa hormat atas kebesaran Allah swt., selalu berzikir

kepada Allah. Diriwayatkan dari Aisyah ra., dia berkata, "Sungguh aneh bagi seorang muslim, jika memasuki Kakbah mengarahkan pandangannya ke arah atap. Seyogyanya dia tinggalkan yang demikian sebagai ungkapan rasa hormat atas kebesaran Allah." Rasulullah saw. pernah memasuki Kakbah sedang pandangannya selalu ke arah tempat sujud sampai keluar. Pahala memasuki Kakbah: Rasulullah saw. bersabda, "Barang siapa yang memasuki Kakbah lalu salat di dalamnya berarti dia telah memasuki kebaikan dan keluar dari kejelekan, dan segala dosanya telah diampuni." Dan dalam ungkapan lain, "dia keluar dalam keadaan bersih dari osa." Ibnu Umar berkata tentang etika masuk Kakbah, "Masuk ke dalam kebaikan dan keluar dari kejelekan." Atha' juga berkata, "Salat di dalam Kakbah dua rakaat lebih saya sukai dari pada salat di Masjidilharam." Dari Yahya bin Ju`dah bin Hubairah, tentang firman Allah Taala: Keutamaan memandang Kakbah: Al Hafiz, Abu Thahir As Salafi pernah membaca beberapa bait syair karyanya sendiri ketika dia memasuki Kakbah: Apakah setelah masuk ke dalam Kakbah Allah akan menjamin Apakah kejelekan dan kesalahan masih tetap bertumpuk Tentunya akan diampuni bahkan seluruhnya akan dimaafkan Semuanya akan kembali dalam keadaan gembira dan aman Keutamaan memandang Kakbah: Ibnu Abbas ra. berkata, "Memandang Kakbah mensucikan iman." Hamad bin Abi Salamah berkata, "Orang yang memandang ke arah Kakbah seperti orang yang bersusah payah dalam melaksanakan ibadah lainnya." Mujahid berkata, "Memandang Kakbah adalah ibadah." Atha barkata, "Memandang Baitullah (Kakbah) adalah ibadah." Said bin Musayyab berkata, "Barang siapa yang memandang Kakbah dengan penuh keimanan dan keyakinan, akan keluar dari segala kesalahan-kesalahannya laksana baru dilahirkan oleh ibunya."

Zikir dan Doa Ada riwayat yang menyebutkan bahwa berdoa ketika memandang Kakbah adalah mustajab, di antara doa-doa yang terdapat dalam hadis-hadis: Artinya, "Ya Allah! Tambahkanlah kemuliaan, keagungan, kehormatan dan kemegahan untuk rumah ini (Kakbah), dan tambahkanlah kemuliaan, keagungan dan kebaikan bagi orang yang telah memuliakannya dan menghormatinya dari orang-orang yang haji atau yang

umrah." lalu mengucapkan: Artinya, "Ya Allah Yang Memberikan segala keselamatan! Dari Engkaulah segala keselamatan, hidupkanlah kami dalam keselamatan, ya Allah."

Artinya, "Ya Allah! Sesungguhnya tanah haram ini adalah tanah haram-Mu, negeri ini adalah negeri-Mu, keamanan adalah keamanan dari-Mu dan hamba adalah hamba-Mu. Aku datang kepada-Mu dari negeri yang jauh dengan membawa dosa yang banyak dan dengan perbuatanperbuatan yang jelek. Aku bermohon kepada-Mu sebagai orang yang sangat membutuhkanMu, yang takut akan azab-Mu. Terimalah aku dengan segala ampunan-Mu dan masukkanlah aku ke dalam keluasan surga-Mu. Ya Allah, tanah haram ini adalah tanah haram-Mu dan tanah haram Nabi-Mu, maka haramkanlah dagingku, darahku dan tulangku dari api neraka. Ya Allah, selamatkanlah aku dari azab-Mu pada saat Engkau bangkitkan hamba-hamba-Mu."

Manasik Haji > Tawaf Qudum > Keterangan > Multazam

. Artinya, "Ya Allah, segala puji bagi-Mu yang memenuhi segala nikmat-Mu dan mencukupi segala tambahan-Mu. Aku memuji-Mu dengan segala pujian-pujian untuk-Mu, yang aku ketahui atau yang tidak aku ketahui, atas segala nikmat-Mu yang aku ketahui atau yang tidak aku ketahui, dan atas segala keadaan." Artinya, "Ya Allah, salawat (keselamatan) atas Muhammad saw. dan keluarga Muhammad saw. Ya Allah, lindungilah aku daripada syaitan yang terkutuk dan lindungilah aku dari segala keburukan dan jadikanlah aku puas dengan apa yang telah Engkau rezkikan kepadaku dan berilah aku keberkahan padanya."

Artinya, "Ya Allah, jadikanlah aku termasuk orang yang paling mulia di antara utusan-utusan yang datang kepada-Mu, dan tetapkanlah aku pada jalan-jalan yang lurus sampai aku menemui-Mu, ya Allah, Tuhan sekalian alam."

Manasik Haji > Tawaf Qudum > Keteranagan > Hajar Aswad

1. Dari Tsabit, bahwa Rasulullah saw. mencium hajar aswad, begitu juga para sahabat setelah beliau dan orang-orang muslim seluruhnya sampai hari kiamat juga mengikuti perbuatan ini. 2. Umar bin Khatab ra. pernah memperingatkan orang-orang dari meyakini adanya manfaat dan mudarat pada apa saja selain yang Haq yaitu Allah Taala. Dalam hadis sahih disebutkan, bahwa Umar bin Khatab ra. berkata,"Demi Allah, sesungguhnya saya benarbenar tahu bahwa engkau adalah hanya sekedar batu yang tidak memberikan manfaat dan tidak juga mendatangkan mudarat. Seandainya saya aku tidak melihat Rasulullah saw. menciummu niscaya saya tidak menciummu juga." 3. Disebutkan dalam hadis sahih, bahwa Rasulullah saw. bersabda,"Sungguh benar-benar Allah akan membangkitkan batu (hajar aswad) pada hari kiamat, baginya ada dua mata yang dapat melihat dan lidah yang dapat berbicara yang akan menjadi saksi bagi siapa yang telah menyalaminya dengan sungguh-sungguh." Tirmidzi telah menshahihkan hadits Rasulullah saw. yang menyebutkan,"Hajar Aswad diturunkan dari surga berwarna putih cemerlang seperti putihnya susu, lalu berubah warnanya menjadi hitam oleh kesalahankesalahan manusia." Pada lafal yang lain disebutkan, "Sehingga dihitamkan oleh kesalahan-kesalahan orang musyrik."

DOA KETIKA MENCIUM HAJAR ASWAD

Artinya, "Dengan nama Allah, Allah Maha Besar, ya Allah, dengan rasa iman (percaya) kepada-Mu dan pembenaran terhadap kitab-Mu dan pemenuhan terhadap janji-Mu dan mengikuti sunnah (ajaran) Nabi-Mu saw." * Disunahkan mengulang-ulang bacaan doa ini ketika sejajar dengan hajar aswad pada setiap putaran tawaf.

Manasik Haji > Tawaf Qudum > Keterangan > Makam Ibrahim

Rasulullah saw. bersabda, "Sudut dan Makam Ibrahim adalah dua batu akik yang diturunkan dari surga yang cahayanya telah diredupkan oleh Allah swt. Seandainya tidak, niscaya cahayanya akan menyinari seluruh penjuru dunia dari Timur sampai ke Barat." Diriwayatkan oleh Ibnu Umar ra. ia berkata, "Sesungguhnya sudut dan Makam Ibrahim adalah batu akik yang diturunkan dari surga, seandainya bukan karena disentuh oleh dosadosa dan kesalahan anak cucu Adam, niscaya akan menyinari seluruh penjuru dunia dari Timur sampai Barat."

Zikir dan Doa 1. Disunahkan membaca firman Allah Taala: Artinya, "Jadikanlah sebahagian maqam Ibrahim tempat salat. " 2. Disunahkan salat dua rakaat, pada rakaat pertama membaca surat Al Fatihah dan Al Kafirun, sedang pada rakaat kedua membaca surat Al Fatihah dan Al Ikhlash. 3. Membaca doa: Artinya, "Ya Allah, aku ini adalah hamba-Mu dan anak dari hamba-Mu. Aku datang kepada-Mu dengan dosa-dosa yang besar, dan dengan perbuatan-perbuatan yang jelek. Dan ini adalah tempat orang yang mohon perlindungan kepada-Mu dari api neraka, maka ampunilah aku, sesungguhnya Engkau Maha Pengampun lagi Penyayang."

Manasik Haji > Tawaf Qudum > Keterangan > Hijir Doa di Hijir

Artinya, "Ya Tuhanku! Saya datang kepada-Mu dari jarak yang jauh dengan harapan mendapatkan kebaikan dari-Mu, maka berikanlah kepadaku sebagian dari kebaikan-Mu yang dapat mencukupiku dari kebaikan-kebaikan selain-Mu, ya Allah Yang Dikenal dengan segala kebaikan."

Manasik Haji > Tawaf Qudum > Keterangan > Zamzam Rasulullah saw. bersabda tentang air Zamzam, "Dia adalah makanan yang lezat dan obat yang mujarab." 1. Dari Ibnu Abbas ra. dia berkata, Rasulullah saw. bersabda," Khasiat air Zamzam sesuai dengan niat orang yang meminumnya." 2. Ibnu Abbas ra. berkata, bahwa Rasulullah saw. bersabda,"Air yang terbaik di atas bumi ini adalah air Zamzam, dia adalah makanan yang lezat dan obat yang mujarab." 3. Di waktu Muawiah bin Abi Sofyan melaksanakan haji, ketika ia minum air Zamzam ia berkata, "Air Zamzam adalah obat dan khasiatnya sesuai dengan niat orang yang meminumnya."

4. Ibnu Abbas ra. berkata, "Kami menjuluki air Zamzam dengan julukan Syabba'ah (yang mengenyangkan), realitanya memang menjadi penolong terbaik buat keluarga." 5. Dia juga berkata, "Minumlah dari minuman orang-orang yang berbakti, yaitu air Zamzam." 6. Dia juga berkata, "Jika Rasulullah saw. ingin memberikan hadiah kepada seseorang, beliau memberinya air Zamzam."

Manasik Haji > Sai > Keterangan DOA SAI , , , , , , , , . , . Artinya, " Ya Allah Yang Maha membolak-balikkan hati manusia! Tetapkanlah hatiku pada agama-Mu. Ya Allah, sesungguhnya aku memohon kepada-Mu perbuatan-perbuatan baik yang dapat mendatangkan rahamt-Mu, dan perbuatan-perbuatan yang dapat mendatangkan ampunan-Mu, dan keselamatan dari segala dosa, dan kemenangan mendapatkan surga, dan bebas dari api neraka. Ya Allah, sesungguhnya aku memohon kepada-Mu hidayah, ketakwaan, lindungan dan kekayaan. Ya Allah, bantulah aku untuk mengingat-Mu, mensyukuri (nikamt)-Mu dan memperbaiki ibadah kepada-Mu. Ya Allah, sesungguhnya aku memohon kepada-Mu segala kebaikan --yang aku ketahui ataupun yang tidak aku ketahui--. Aku memohon kepada-Mu surga dan apa yang dapat mendekatkan aku kepadanya lewat perkataan atau perbuatan. Aku berlindung kepada-Mu dari api neraka dan apa yang dapat mendekatkan aku kepadanya lewat perkataan atau perbuatan. "

SAFA Disunahkan menaiki bukit Safa dan membaca firman Allah Taala,

Artinya, " Sesungguhnya Safa dan Marwah adalah sebahagian dari syiar Allah. Maka barangsiapa yang beribadah haji ke Baitullah atau ber-umrah, maka tidak salah kalau dia mengerjakan sai antara keduanya. Barangsiapa yang mengerjakan suatu kebajikan dengan kerelaan hati, maka sesungguhnya Allah Maha Mensyukuri kebaikan lagi Maha Mengetahui." Kemudian menghadap ke arah Kakbah sambil mengucapkan,

, . Artinya, " Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah benar-benar Maha Besar. Segala puji yang banyak hanya untuk Allah. Dan Maha Suci Allah Yang Maha Agung, dan dengan memujinya pada waktu pagi dan sore hari. Tidak ada tuhan selain Allah semata, yang telah memenuhi janji-Nya, menolong hamba-Nya dan mengalahkan golongan-golongan dengan sendiri. Sungguh-sunguh tidak ada tuhan selain Allah, tidak ada tuhan selain Allah Yang patut bagi kami untuk menyembah dan menghambakan diri kepada-Nya. Tidak ada tuhan selain Allah dan kami tidak menyembah kecuali hanya kepada-Nya dengan mengikhlaskan segala ketaatan kepada-Nya."

MARWAH Disunahkan menaiki bukit Safa dan membaca firman Allah Taala, Artinya, " Sesungguhnya Safa dan Marwah adalah sebahagian dari syiar Allah. Maka barangsiapa yang beribadah haji ke Baitullah atau ber-umrah, maka tidak salah kalau dia mengerjakan sai antara keduanya. Dan barangsiapa yang mengerjakan suatu kebajikan dengan kerelaan hati, maka sesungguhnya Allah Maha Mensyukuri kebaikan lagi Maha Mengetahui." Kemudian menghadap ke arah Kakbah sambil mengucapkan, , . Artinya, " Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah benar-benar Maha Besar. Segala puji yang banyak hanya untuk Allah. Dan Maha Suci Allah Yang Maha Agung, dan dengan memujinya pada waktu pagi dan sore hari. Tidak ada tuhan selain Allah semata, yang telah memenuhi janji-Nya, menolong hamba-Nya dan mengalahkan golongan-golongan dengan sendiri. Sungguh-sunguh tidak ada tuhan selain Allah, tidak ada tuhan selain Allah Yang patut bagi kami untuk menyembah dan menghambakan diri kepada-Nya. Tidak ada tuhan selain Allah dan kami tidak menyembah kecuali hanya kepada-Nya dengan mengikhlaskan segala ketaatan kepada-Nya."

Manasik Haji > Bercukur Bagi Lekai > Keterangan

Mencukur Rambut atau Memotongnya Disunahkan bagi lelaki ketika memotong rambut, memegang rambut bagian depan kemudian takbir, tiga kali dan berdoa: . Artinya, " Segala puja bagi Allah yang telah memberi pertunjuk dan nikmat kepada kami. Ya Allah! Inilah ubun-ubun saya, terimalah dan ampunilah semua dosa-dosa saya. Ya Allah! Ampunilah saya dan orang-orang yang bercukur dan memendekkan rambutnya, Ya Allah yang mempunyai pengampunan yang sangat luas! " Setelah selesai memotong rambut, bertakbir dan berdoa: .

Segala puji bagi Allah yang telah menyempurnakan ibadah kami. Ya Allah! Tambahkanlah kami keimanan, keyakinan, taufiq dan pertolongan dan ampunilah kami, bapak-bapak kami, ibu-ibu kami dan semua kaum muslimin.

Manasik Haji > Ihram Haji Tamattu > Keterangan Doa ketika memakai ihram Artinya, "Ya Allah! Jadikanlah hajiku ini haji mabrur, tidak ada riya dan ingin pujian." Bacaan talbiah Artinya, " Telah aku penuhi panggilan-Mu ya Allah! telah aku penuhi panggilan-Mu. Telah aku penuhi panggilan-Mu, tidak ada sekutu bagi Engkau. Telah aku penuhi panggilan-Mu. Sesungguhnya segala pujian, segala nikmat dan kerajaan adalah kepunyaan-Mu. Tidak ada sekutu bagi-Mu. "

Manasik Haji > Bermalam Di Mina > Dalil Jabir ra. meriwayatkan hadis tentang haji Rasulullah saw., dia berkata, "Rasulullah saw. berangkat ke Mina dengan berkendaraan, beliau salat Zuhur, Asar, Magrib dan Subuh. "

Manasik Haji > Wukuf di Arafah > Keterangan Memperbanyak membaca doa pada hari Arafah:

Artinya, "Tiada tuhan kecuali Allah semata tidak ada sekutu bagi-Nya. Dialah Yang memiliki kerajaan (langit dan bumi) dan segala puji hanyalah untuk-Nya dan Dia Maha Berkuasa atas segala sesuatu." Kemudian membaca ayat berikut:

Artinya, "Allah menyatakan bahwasanya tidak ada Tuhan (Yang berhak disembah) melainkan Dia, Yang menegakkan keadilan. Para Malaikat dan orang-orang yang berilmu (juga menyatakan yang demikian itu). Tidak ada Tuhan (Yang berhak disembah) melainkan Dia, Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana. " Kemudian membaca doa berikut: Artinya, " Ya Allah! Segala puji hanyalah untuk Engkau seperti yang kami ucapkan dan lebih baik dari yang kami ucapkan. Ya Allah! Salatku, ibadahku, hidupku dan matiku hanyalah untuk-Mu dan kepada-Mulah segala apa yang aku tinggalkan. Ya Allah! Aku berlindung kepada-Mu dari siksa kubur dan was-was hati juga segala perkara. Ya Allah! Aku berlindung kepada-Mu dari kejahatan yang dibawa angin dan dari kejahatan yang menyelelinap di malam hari dan kejahatan yang menyeliap di siang hari juga dari segala kejahatan kehancuran alam. " Diteruskan dengan doa berikut: . Artinya, "Ya Allah! Sesungguhnya Engkau mendengar ucapanku dan melihat tempatku, Engkau mengetahui rahasiaku dan zhahirku. Tidak ada sesuatu urusanku yang tersembunyi dari Engkau, aku hamba yang fakir, peminta pertolongan, mrnginginkan ketenangan, mengakui dosa, aku minta kepada-Mu sebagai orang miskin, aku mengadu kepada-Mu sebagai orang yang hina, aku berdoa kepada-Mu sebagai orang yang takut, tunduk dihadapanMu, menyungkurkan tubuh dan wajah di hadapan-Mu." Seterusnya membaca:

. Artinya, "Tiada Tuhan kecuali Allah semata tidak ada sekutu bagi-Nya, Dialah Raja dan segala puji hanyalah untuk-Nya, segala kebaikan ada pada sisi-Nya dan Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu. Ya Allah! Jadikanlah di hatiku cahaya, di dadaku cahaya, di pendengaranku cahaya dan di penglihatanku cahaya. Ya Allah! Lapangkanlah dadaku dan mudahkanlah urusanku. Aku berlindung kepada-Mu dari segala waswas dadaku, dan kekacauan urusan dan dari fitnah kubur. Ya Allah! Aku berlindung kepada-Mu dari kejahatan yang menyelusup pada malam hari, dari kejahatan yang muncul siang hari, dari kejahatan yang dibawa oleh angin dan dari kejahatan bencana-bencana dunia. "

Manasik Haji > Bertolak Ke Muzdalifah > Keterangan Allah berfirman:

Artinya, "Apabila kamu telah bertolak dari Arafah, berzikirlah kepada Allah di Masyarilharam. Berzikirlah dengan menyebut Allah sebagaimana yang Dia tunjukkan kepadamu. Sesungguhnya kamu sebelum itu benar-benar termasuk orang-orang yang sesat. " Disunahkan memperbanyak talbiah di setiap tempat, ini termasuk sunah muakkad, memperbanyak membaca Alquran, memperbanyak berdoa. Disunahkan berdoa: Artinya, " Tidak ada tuhan kecuali Allah, Allah Maha Besar..." dilanjutkan , Artinya, "Ya Allah! Kepada Engkau-lah aku menginginkan dan kepada Engkau-lah aku memohon, maka terimalah ibadahku ini dan berilah aku kebaikan lebih dari yang aku minta dan janganlah sia-siakan aku sesungguhnya Engkau Maha Baik lagi Maha Mulia. Ya Allah! Sungguh aku mohon Engkau memberikan aku di tempat ini kumpulan kebaikan, Engkau perbaiki semua urusanku dan Engkau jauhkan dariku segala kejahatan. Sesungguhnya tidak ada yang dapat berbuat semua ini selain Engkau dan tidak ada yang membaguskan kecuali Engkau." Kemudian melontar batu kerikil sebanyak tujuh kali.

Manasik Haji > Melontar Jumrah Aqabah > Keterangan Bertalbiah sampai tiba di jumrah Aqabah. Setelah berhenti talbiah, posisikanlah Kakbah di sebelah kiri Anda dan Mina di sebelah kanan, setelah itu, menghadaplah ke Jumrah dan lontarkanlah kerikil yang telah anda siapkan satu persatu sambil bertakbir setiap lontaran.

Manasik Haji > Menyembelih Kurban > Keterangan Disunahkan ketika menyembelih hewan sembelihan haji atau hewan kurban membaca:

Artinya, " Dengan nama Allah, Allah Yang Maha Besar. Ya Allah! Limpahkanlah kesejahteraan dan salam kepada Muhammad saw. dan keluarganya. Ya Allah! (Semua ini) Dari Kamu dan untuk Kamu, terimalah sembelihanku. "

Manasik Haji > Bercukur Bagi Lelaki > Keterangan Mencukur atau memotong rambut Disunahkan bagi lelaki ketika memotong rambut, memegang rambut bagian depan kemudian bertakbir, tiga kali dan berdoa: , , , , . Artinya, " Segala puji bagi Allah atas hidayah-Nya kepada kami, segala puji atas segala nikmat yang diberikan kepada kami. Ya Allah! ini (potongan) rambutku, terimalah (ibadah)ku, ampunilah segala dosaku. Ya Allah! Ampunilah aku, orang-orang yang mencukur kepala dan orang-orang yang (hanya) memendekkan. Ya (Allah), Tuhan Yang Maha Luas pengampunan-Nya. " Setelah selesai memotong rambut, bertakbir dan berdoa: , , .

Artinya, " Segala puji bagi Allah yang telah menyempurnakan ibadah kami. Ya Allah! Tambahlah keimanan, keyakinan, taufiq dan pertolongan kepada kami, ampunilah kami, bapak-bapak kami, ibu-ibu kami dan semua kaum muslimin. "

Ibadah Umrah 1. Ihram Dari Mikat 2. Tawaf Qudum 3. Sai 4. Bercukur Bagi Lelaki

Umrah > Ihram Dari Mikat > Keterangan Mikat Waktu Empat Imam Madzhab sepakat bahwa ibadah umrah boleh dilakukan pada semua hari dalam setahun kecuali lima hari menurut ulama-ulama Hanafi, yaitu hari Arafah dan empat hari setelahnya. Mereka berpendapat bahwa mengerjakan umrah pada hari-hari itu adalah makruh mendekati haram.

Batas Tanah Haram Lokasi: Tan'im Wadi Nakhlah Ji`ranah Adhah Hudaibiah : Terletak di pinggir jalan menuju Madinah, sekitar enam Km. dari Mekah. : Terletak di Timur Laut ke arah Iraq, sekitar 14 Km. dari Mekah. : Terletak di Timur sekitar 16 Km. dari Mekah. : Terletak di sekitar jalan menuju Yaman, kira-kira 12 Km. dari Mekah. : Terletak di Barat sekitar jalan menuju Jeddah. Sekarang dinamakan dengan Syumaisi kira-kira 15 Km. dari Mekah.

Alam adalah batu-batu (Tugu) yang dipahat setinggi satu meter yang terletak di tepi-tepi jalan tersebut.

Mikat Lokasi Mikat-mikat makani yang ditentukan dalam nash: adalah Zulhulaifah, untuk penduduk Madinah, Juhfah untuk penduduk Syam, Qarnulmanazil untuk penduduk Najd, Yalamlam untuk penduduk Yaman. Beliau bersabda, "Mikat-mikat tersebut adalah untuk penduduk tempat itu dan pendatang yang melewatinya yang ingin melaksanakan ibadah haji dan umrah. " Barangsiapa yang tidak sampai batas-batas tersebut, maka ia ihram dari tempat tinggalnya. Demikian pula dengan penduduk Mekah, mereka niat ihram dari Mekah. Hal ini adalah kesepakatan para ilmuan.

Juhfah Juhfah adalah mikat penduduk Mesir, Syam dan siapa saja yang datang melewatinya.

Zul Hulaifah Zul Hulaifah adalah mikat penduduk Madinah. Tempat air minum Bani Jasyum yang dinamakan sekarang dengan Abar (Bir) Ali. Inilah mikat yang paling jauh dari Mekah, sekitar 450 Km. dari Mekah. Unta menempuh jarak ini dalam sembilan hari perjalanan dengan kecepatan 50 Km dalam sehari atau empat Km. per-jam. Jarak ini dinamakan "satu marhalah".

Qarnulmanazil Adalah gunung Musyrif di Arafah. Gunung ini dikatakan Qarnulmanazil, mikat penduduk Taif dan orang-orang yang datang melewatinya.

Zatu Irq Dinamakan Zatu Irq karena di sana terdapat gunung Irq yang mengelilingi lembah Aqiq. Lembah ini adalah daerah perkampungan yang terletak dua marhalah (900 Km) dari Mekah. Mikat ini tidak termasuk mikat yang disebut dalam hadis Rasulullah saw, tetapi sudah disepakati oleh para ulama.

Yalamlam Yaitu nama satu bukuit dari pegunungan Tihamah yang terletak sekitar dua marhalah dari Mekah. Inilah mikat untuk penduduk Yaman.

Umrah > Sai > Keterangan Doa Sai . . Artinya, " Ya Allah Yang Maha membbolak-balikkan hati! Tetapkanlah hatiku pada agamaMu. Ya Allah! Sesungguhnya saya memohon kepada-Mu perbuatan-perbuatan baik yang

dapat mendatangkan rahamt-Mu, perbuatan-perbuatan yang dapat mendatangkan ampunanMu, keselamatan dari segala dosa, kemenangan mendapatkan surga dan bebas dari api neraka. Ya Allah! Sesungguhnya saya memohon kepada-Mu hidayah, ketakwaan, lindungan dan kekayaan. Ya Allah! Bantulah aku untuk mengingat-Mu, mensyukuri (nikamt)-Mu dan memperbaiki ibadah kepada-Mu. Ya Allah! Sesungguhnya aku memohon kepada-Mu segala kebaikan -yang aku ketahui ataupun yang tidak aku ketahui-. Dan saya memohon kepada-Mu surga dan semua yang dapat mendekatkan saya kepadanya lewat perkataan atau perbuatan. Saya berlindung kepada-Mu dari api neraka dan semua yang dapat mendekatkan saya kepadanya lewat perkataan atau perbuatan. "

Safa Disunahkan menaiki bukit Safa dan membaca firman Allah Taala, Artinya, " Sesungguhnya Shafaa dan Marwah adalah sebahagian dari syiar Allah. Barangsiapa yang beribadah haji ke Baitullah atau umrah, maka tidak ada dosa baginya mengerjakan sai antara keduanya. Barangsiapa yang mengerjakan suatu kebajikan dengan kerelaan hati, maka sesungguhnya Allah Maha Mensyukuri kebaikan lagi Maha Mengetahui. " Kemudian menghadap ke arah Kakbah sambil mengucapkan,

Artinya, " Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah benar-benar Maha Besar. Segala puji yang banyak hanya untuk Allah. Dan Maha Suci Allah Yang Maha Agung dan dengan memujinya pada waktu pagi dan sore hari. Tidak ada tuhan selain Allah semata, yang telah memenuhi janji-Nya, menolong hamba-Nya dan mengalahkan golongan-golongan dengan sendiri. Sungguh-sunguh tidak ada tuhan selain Allah, tidak ada tuhan selain Allah Yang patut bagi kami untuk menyembah dan menghambakan diri kepada-Nya. Tidak ada tuhan selain Allah dan kami tidak menyembah kecuali hanya kepada-Nya dengan mengikhlaskan segala ketaatan kepada-Nya. "

Marwah Disunahkan menaiki bukit Safa dan membaca firman Allah Taala, Artinya, " Sesungguhnya Shafaa dan Marwah adalah sebahagian dari syiar Allah. Barangsiapa yang beribadah haji ke Baitullah atau umrah, maka tidak ada dosa baginya mengerjakan sai antara keduanya. Barangsiapa yang mengerjakan suatu kebajikan dengan kerelaan hati, maka sesungguhnya Allah Maha Mensyukuri kebaikan lagi Maha Mengetahui.

" Kemudian menghadap ke arah Kakbah sambil mengucapkan, Artinya, " Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah benar-benar Maha Besar. Segala puji yang banyak hanya untuk Allah. Dan Maha Suci Allah Yang Maha Agung, dan dengan memujinya pada waktu pagi dan sore hari. Tidak ada tuhan selain Allah semata, yang telah memenuhi janji-Nya, menolong hamba-Nya dan mengalahkan golongan-golongan dengan sendiri. Sungguh-sunguh tidak ada tuhan selain Allah, tidak ada tuhan selain Allah Yang patut bagi kami untuk menyembah dan menghambakan diri kepada-Nya. Tidak ada tuhan selain Allah dan kami tidak menyembah kecuali hanya kepada-Nya dengan mengikhlaskan segala ketaatan kepada-Nya. "

Umrah > Bercukur bagi Lelaki > Keterangan Mencukur Rambut atau Memotongnya Disunahkan bagi lelaki ketika memotong rambut, memegang rambut bagian depan kemudian takbir, tiga kali dan berdoa: . Artinya, " Segala puja bagi Allah yang telah memberi pertunjuk dan nikmat kepada kami. Ya Allah! Inilah ubun-ubun saya, terimalah dan ampunilah semua dosa-dosa saya. Ya Allah! Ampunilah saya dan orang-orang yang bercukur dan memendekkan rambutnya, Ya Allah yang mempunyai pengampunan yang sangat luas! " Setelah selesai memotong rambut, bertakbir dan berdoa: .

Segala puji bagi Allah yang telah menyempurnakan ibadah kami. Ya Allah! Tambahkanlah kami keimanan, keyakinan, taufiq dan pertolongan dan ampunilah kami, bapak-bapak kami, ibu-ibu kami dan semua kaum muslimin.

You might also like