You are on page 1of 32

SISTEM REPRODUKSI WANITA

dr. R. Abdullah

Yang akan dibahas : 1. Ovarium 2. Tuba fallopi 3. Uterus 4. Vagina 5. Siklus menstruasi 6. Genitalia eksterna 7. Kelenjar payudara

OVARIUM

OVARIUM

OVARIUM
Merupakan organ reproduksi wanita yang utama. Ovarium merupakan kelenjar eksokrin, karena menghasilkan sel telur/ ovum. Dan merupakan kelenjar endokrin, karena menghasilkan hormon estrogen dan progesteron.

OVARIUM

OVARIUM
Merupakan tempat pembentukan sel ovum yang disebut OOGENESIS. Ovarium homolog dengan testis pada pria. Berbeda dengan spermatogenesis yang terjadi dari pubertas sampai seumur hidup, pada oogenesis terjadi setelah pubertas sampai umur sekitar 50 tahun.

FALLOPI

TUBA

Terdapat sepasang tuba fallopi. Bentuknya seperti tanduk Berfungsi mengantarkan ovum dari ovarium menuju uterus. Ujung tuba berbentuk seperti corong, disebut INFUNDIBULUM, yang tepi-tepinya dikelilingi oleh fimbriae yang berbentuk seperti jari-jari.

FALLOPI

TUBA

Rata-rata setiap bulan ovum lepas dari permukaan ovarium yang disebut OVULASI Adanya gerakan fimbriae dan silia mengantarkan ovum tsb menuju ke infundibulum masuk ke dalam tuba fallopi. Bila ovum dibuahi, biasanya terjadi di sepertiga atas tuba fallopi. Itu artinya, sel sperma harus berenang ke atas dari vagina menuju 2/3 bagian tuba.

FALLOPI

TUBA

Fertilisasi/pembuahan dapat terjadi setiap saat sampai dg 24 jam selama ovulasi.

FALLOPI

TUBA

UTERUS

UTERUS

UTERUS

Uterus terletak di rongga pelvis, berada di antara rektum dan kandung kemih Berbentuk seperti pir terbalik Dapat mengembang sampai diatas umbilikus selama kehamilan.

UTERUS
Fungsi uterus: 1. Merupakan tempat terjadinya siklus menstruasi 2. Tempat implantasi sel telur yang telah dibuahi 3. Tempat berkembangnya janin selama kehamilan 4. Tempat dimulainya persalinan.

UTERUS
Bagian atas uterus berbentuk seperti kubah, disebut FUNDUS Bagian terbesar dari uterus disebut badan uterus Bagian bawah yang menghubungkan antara uterus dg vagina dinamakan serviks.

UTERUS
Dinding uterus terdiri dari 3 lapisan, yaitu: 1. endometrium, tempat ditanamkannya sel telur yg telah dibuahi, dan merupakan bagian yang meluruh saat menstruasi 2. miometrium, merupakan otot polos dapatberkontraksi dan dilatasi 3. perimetrium, bagian terluar dari uterus.

Merupakan proses peluruhan dinding uterus yang terjadi sebagai respon perubahan kadar hormon. Siklus tersebut bervariasi pada setiap wanita, berkisar antara 24 sampai 35 hari dan rata-rata terjadi setiap 28 hari. Siklus menstruasi dibagi menjadi 3 fase, yaitu: a. Fase menstruasi b. Fase proliferasi c. Fase sekresi

SIKLUS MENSTRUASI

1. FASE MENSTRUASI
Berlangsung dari hari 1-5 Di uterus : terjadi peluruhan dinding endometrium, kemudian keluar melalui vagina berupa cairan menstruasi yang berisi darah, jaringan endometrium, dan mukus. Di ovarium: terjadi pematangan folikel primer dan menghasilkan sejumlah estrogen, kemudian menjadi folikel sekunder.

SIKLUS MENSTRUASI

2. FASE PROLIFERASI
Berlangsung pada hari ke 6-14 pada siklus 28 hari. Di uterus terjadi proses penebalan kembali dinding endometrium yang telah meluruh. Di ovarium : folikel sekunder berubah menjadi folikel graafian yang didalamnya tdp ovum matang, dan mengeluarkan banyak estrogen. Pada hari ke 14 terjadi pelepasan ovum yang disebut ovulasi.

SIKLUS MENSTRUASI

3. FASE SEKRESI
Terjadi pada hari ke 15-28 Di uterus: dinding endometrium semakin menebal. Di ovarium : setelah terjadi ovulasi, kadar estrogen menurun, dan terjadi sekresi hormon leutinizing (LH) untuk memicu pertumbuhan corpus luteum. Corpus luteum selanjutnya menghasilkan progesteron dan estrogen.

SIKLUS MENSTRUASI

Bila tidak terjadi pembuahan, terjadi penurunan kadar LH melalui proses umpan balik negatif. Sehingga corpus luteum mengalami degenerasi menjadi corpus albikans dan selanjutnya terjadi menstruasi. Bila terjadi pembuahan, corpus luteum tetap menghasilkan progesteron dan estrogen selama 4 bulan. Selain itu, terdapat pula hormon HCG (human chorionic gonadotropin) yang dihasilkan oleh plasenta.

SIKLUS MENSTRUASI

Menstruasi pertama kali disebut sebagai MENARCHE Sedangkan menstruasi yang terakhir dalam kehidupan disebut MENOPAUSE.

SIKLUS MENSTRUASI

FUNGSI ESTROGEN: HORMON Perkembangan seks ESTROGEN sekunder wanita Pertumbuhan organ-organ reproduksi wanita Perkembangan kelenjar payudara Pertumbuhan rambut di pubis dan aksila Penumpukan lemak di bawah kulit, sehingga kulit tampak halus. Selain itu terjadi penumpukan lemak di dada dan pinggul. Tulang panggul melebar dan dimulainya siklus menstruasi

HORMON

PROGESTERON

Fungsi progesteron : mempersiapkan endometrium menerima ovum yang telah dibuahi dengan cara membuat uterus lebih besar dan mensekresikan nutrisi dalam uterus.

Berbentuk seperti liang Tempat keluarnya cairan menstruasi Tempat masuknya penis ketika coitus

VAGINA

GENITALIA EKSTERNAL WANITA

Vulva merupakan struktur yang terdiri dari: 1. Mons pubis 2. Labia majora homolog dg scrotum pada pria 3. Labia minora 4. Clitoris homolog dg penis 5. Uretra 6. lubang vagina 7. kelenjar vestibulum. LOGO
NAME OF THE PROJECT

Daerah diantara 2 labia minora disebut vestibulum. Di sini terdapat lapisan hymen yang menutupi sebagian lubang vagina dan mengandung banyak pembuluh darah. Di belakang uretra terdapat kelenjar Skene yang homolog dg kelenjar prostat dan menghasilkan mukus. Di lubang vagina terdapat kelenjar Bartholin yang homolog dg kelenjar Cowper. Kelenjar2 ini mensekresikan mukus yang berfungsi sebagai lubrikan ketika coitus.

KELENJAR

MAMMAE

Terdapat baik pada pria maupun wanita. Tapi yang berfungsi pada wanita. Estrogen menyebabkan kelj. mammae membesar selama pubertas. Daerah sirkuler dan berpigmen disebut sebagai aerola. Fungsi dari kelenjar mammae adalah menghasilkan dan mengeluarkan ASI, suatu proses yang disebut LAKTASI.

MAMMAE

KELENJAR

TERIMA KASIH

SEKIAN

You might also like