You are on page 1of 94

43

Lampiran 1 KISI-KISI SOAL UJI INSTRUMEN Tabel 1.1 Kisi-Kisi Soal Intrumen Aspek Yang Dinilai Materi Pokok & Indikator Besaran (50%) - Mengidentifikasi besaran-besaran fisika dalam kehidupan sehari-hari kemudian mengelompokkan dalam besaran pokok dan turunan Satuan (50%) - Menggunakan satuan internasional dalam pengukuran - Mengkonvensi satuan panjang, massa, dan waktu secara sederhana. - Mengkonvensi satuan besaran turunan Keterangan : C1 = Soal Ingatan C2 = Soal Pemahaman (C1) (C2) (C3) (C4) (C5) (C6) JUMLAH

5 soal (1, 2, 3, 4, 5)

8 soal (6, 7, 8, 9, 10, 11, 12, 13)

2 soal (14, 15)

15 soal

7 soal (16, 17, 18, 19) (20, 21) (22)

5 soal (23, 24) (25,26) (27)

3 soal (28) (29) (30) _ _ _ 15 soal

C3 = Soal aplikasi C4 = Soal Analisa

C5 = Soal Sintesis C6 = C6 = Soal Evaluasi

44

Lampiran 2

INSTRUMEN PRA PENELITIAN


Materi Kelas Semester : Besaran dan Satuan : VII : I (satu)

Nama Kelas NIS

: : :

Petunjuk Umum : A. Baca dengan teliti soal sebelum Anda menjawabnya B. Dahulukan jawaban soal-soal yang dianggap benar C. Bekerjalah dengan cermat Petunjuk Khusus : Berilah tanda silang (X) pada salah satu jawaban yang dianggap tepat!

1.

Sesuatu yang dapat diukur disebut .... A. satuan B. ukuran C. D. benda besaran

2.

Besaran yang satuannya telah ditetapkan terlebih dahulu di sebut .... A. besaran turunan B. besaran pokok C. D. besaran satuan

3.

Definisi dari besaran turunan adalah .... A. besaran yang satuannya diturunkan dari satuan besaran pokok B. besaran yang satuannya tidak diturunkan dari besaran pokok C. proses membandingkan suatu besaran dengan besaran sejenis. D. semua salah.

4.

Jumlah besaran pokok ada .... A. 5 macam B. 6 macam C. D. 7 macam 8 macam

45

5.

Berikut ini yang termasuk besaran pokok adalah .... A. massa B. gaya C. D. luas percepatan

6.

Suhu benda 50 celsius, yang termasuk besaran yaitu .... A. benda B. suhu C. D. celsius 50

7.

Massa 1 karung beras adalah 25 kg. Berdasarkan pernyataan tersebut, 25 menyatakan .... A. besaran B. satuan C. D. nilai besaran waktu

8.

Tinggi pohon kelapa itu mencapai 8 meter. Dari kalimat di samping, yang termasuk besaran panjang adalah .... A. meter B. 8 C. D. pohon tinggi

9.

Diameter suatu lingkaran sebesar 30 cm. Berdasarkan pernyataan tersebut, diameter menyatakan besaran .... A. diameter B. massa C. D. waktu panjang

10.

Sesuatu yang dapat di ukur dan dinyatakan dengan angka disebut besaran fisika. Wati adalah anak paling cantik di kelassnya, jadi cantik merupakan .... A. besaran fisika C. bukan fisika B. besaran turunan D. besaran pokok besaran

11.

Perhatikan data berikut: 1. meter 2. kelvin 3. massa 4. suhu 5. waktu 6. sekon

Berdasarkan data berikut yang bukan termasuk besaran adalah .... A. 1,2,6 B. 1,2,3 C. D. 2,4,5 3,4,5

46

12.

Berikut ini merupakan besaran pokok dengan satuannya dalam SI adalah .... A. berat kg, panjang meter B. kuat arus ampere, waktu sekon C. jumlah zat mole, massa gram D. waktu jam, kecepatan meter/skon

13.

Sebuah bus menempuh perjalanan semarang-yogyakarta yang berjarak 100 km, dengan kelajuan 60 km/jam. Besaran turunan yang terdapat pada pernyataan tersebut adalah .... A. kelajuan B. jarak C. D. 100 km jarak 60 km/jam

14.

Perhatikan data berikut: 1. 2. 3. massa panjang luas 4. 5. 6. volume suhu gaya

Berdasarkan data di atas yang termasuk besaran turunan adalah .... A. 1,2,3 B. 4,5,1 15. Berikut ini yang termasuk besaran turunan kecuali .... A. kecepatan B. jumlah zat 16. C. D. luas volume C. D. 2,6,5 3,4,6

Sesuatu yang digunakan sebagai pembanding dalam suatu pengukuran disebut .... A. gaya B. massa C. D. satuan besaran

17.

satuan berat benda adalah .... A. ampere B. newton C. D. meter kubik meter persegi

18.

Satuan di bawah ini yang merupakan satuan massa dalam SI adalah .... A. kilogram B. gram C. D. kilometer Meter

47

19.

Setiap besaran memiliki satuan yang .... A. bagus B. rumit C. D. mudah diingat sesuai 102 103

20.

Dari meter ke centimeter dikalikan .... A. 10-1 B. 101 C. D.

21.

Massa 1 kg setara dengan .... A. massa 1 liter air murni pada suhu 1oC B. massa 1 liter air murni pada suhu 4oC C. massa 4 liter air murni pada suhu 1oC D. massa 4 liter air murni pada suhu 4oC

22.

Satuan percepatan dapat ditulis dengan N/kg dapat juga ditulis dengan .... A. km/s B. m/s C. D. km/s2 m/s2

23.

Perhatikan pernyataan berikut: 1. 2. 3. 4. bersifat tetap tidak mudah diproduksi kembali berlaku secara internasional bahan bakunya sukar didapat

Dua syarat yang harus dipenuhi satuan yang baik ditunjukkan oleh nomor .... A. 1 dan 2 B. 1 dan 3 24. Berikut ini yang termasuk satuan tak baku adalah .... A. kaki, jengkal, dayung B. depa, kilogram, kaki C. jengkal, depa, meter D. jemgkal, sentimeter, kilogram 25. 10 meter setara dengan .... A. 1 cm B. 10 cm C. D. 100 cm 1000 cm C. D. 2 dan 3 3 dan 4

48

26.

Massa sebuah benda 10.000 gr. Jika dikonversikan kedalam kilogram menjadi .... A. 10 kg B. 1 kg Massa jenis benda 1 g/cm3 setara dengan ... kg/m3 A. 100 B. 1000 C. D. 0,1 10 C. D. 100 kg 0,1 kg

27.

28.

Tangan manusia tidak dapat digunakan untuk mengukur .... A. panas benda dengan tepat B. massa benda dengan tepat C. panjang benda dengan tepat D. volume benda dengan tepat

29.

Andi ingin mengukur sebuah pipa yang panjangnya 6 meter, tetapi Andi mengukur dengan penggaris mistar yang satuannya cm, maka pengukuran yang diperoleh andi adalah .... A. 600 cm B. 60 cm C. D. 0,6 cm 6000 cm

30.

Tono mengendarai motor dengan kelajuan 72 km/jam. Jika di konvensikan kelajuan motor tono dalam satuan m/s maka akan menjadi .... A. 10 m/s B. 20 m/s C. D. 30 m/s 40 m/s

49

Lampiran 3

KUNCI JAWABAN INSTRUMEN PRA PENELITIAN

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9.

D B A C A B C D D

16. C 17. B 18. A 19. D 20. C 21. B 22. D 23. B 24. A 25. D 26. A 27. B 28. C 29. A 30. B

10. C 11. A 12. B 13. A 14. D 15. B

50

Lampiran 4 UJI VALIDITAS SOAL

Pengukuran validitas adalah pengukuran untuk mengetahui tepat tidaknya soal yang digunakan dengan apa yang akan diukur. Perhitungannya menggunakan persamaan (3-1). Dalam hal ini dicontohkan perhitungan butir soal sebagai berikut : 1. Soal no 1 Diketahui :

X = 18 Y = 479 XY = 337
( Y)2 = 229441

Y2 = 9369
( X)2 = 324 N = 28

Ditanya : rXY = .? Dengan menggunakan rumus korelasi product moment angka kasar :

51

Harga rXY untuk butir soal nomor 1 adalah 0,335 untuk N = 28. Harga kritik untuk r pada taraf kepercayaan 1% = 0,478 dan pada taraf

kepercayaan 5% = 0,374. Jadi rhitung > rtabel yaitu 0,335 > 0,374 maka soal nomor 1 tidak valid. 2. Soal nomor 5 Diketahui :

X = 13 Y = 479 XY = 280
( Y)2 = 229441

Y2 = 9369
( X)2 =169 N = 28

Ditanya : rXY = .? Dengan menggunakan rumus korelasi product moment angka kasar :

52

Harga rXY untuk butir soal nomor 1 adalah 0,637 untuk N = 28. Harga kritik untuk r pada taraf kepercayaan 1% = 0,478 dan pada taraf

kepercayaan 5% = 0,374. Jadi rhitung > rtabel yaitu 0,637 < 0,374 maka soal nomor 5 valid.

53

Tabel 4.1 Uji Coba Instrumen


N o 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 Nama Siswa 1 Abdul Rahman Ahmad Amri Hamimin Hariyati Rizki Hidayah Ismail Jamharil Sidik Khairul Khardiyansyah Lalu Zamroni Lasiman M. Al-Amin M. Hendra Taufik M. Reza Firmansyah M. Sahdan Mariani Mahaibi Imron Nurul Hidayat Usman Hadi Yasir Salsalasa Syamsul Warid Marjan Jayadi Muh. Didik Iskandar Muh. Sudiaji.G 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 0 0 1 1 0 0 1 2 1 0 0 1 0 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 0 3 0 1 1 0 0 1 1 0 0 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 4 1 1 1 1 0 0 1 0 0 0 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 0 0 5 1 0 0 1 1 0 1 0 1 0 0 1 1 1 1 0 1 0 1 1 0 0 0 6 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 0 1 1 1 0 0 0 7 1 0 0 0 1 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 0 1 1 1 0 0 0 8 1 0 1 1 1 0 1 0 1 1 0 0 0 1 1 0 0 0 1 1 0 0 0 9 1 1 0 0 1 1 0 0 0 1 1 1 0 0 1 0 0 1 1 1 0 0 0 1 0 1 0 1 1 1 0 1 0 1 1 0 1 0 1 0 0 0 1 1 0 0 0 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0 1 1 1 1 1 0 1 1 0 0 1 0 1 0 1 1 1 2 1 1 0 1 1 1 1 1 1 0 0 0 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 0 1 3 1 0 0 1 1 0 1 1 0 0 0 1 0 1 1 1 0 1 0 1 1 0 0 1 4 1 1 0 1 1 0 1 1 0 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 0 Nomor Item 1 1 1 5 6 7 1 1 1 1 0 1 0 0 0 1 0 0 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1 1 0 1 0 1 1 1 0 1 1 0 0 1 0 1 0 0 1 1 0 1 0 0 1 0 1 0 1 1 1 1 0 0 1 1 0 1 1 8 1 1 1 0 1 0 1 0 1 1 0 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 9 1 0 0 0 1 1 1 1 0 0 0 0 1 1 0 1 1 0 1 1 1 0 0 2 0 1 1 0 0 1 1 1 0 1 1 0 1 0 1 1 1 1 1 0 0 1 0 1 2 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 0 0 0 1 1 1 0 1 1 1 1 0 0 0 2 2 1 0 0 1 1 0 1 1 0 0 0 0 0 1 1 1 0 1 1 1 1 0 0 2 3 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 2 4 1 0 0 1 1 0 1 0 1 1 0 0 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 2 5 1 0 0 1 1 1 0 1 0 1 0 1 0 1 1 1 0 1 1 1 1 0 0 2 6 1 0 0 1 1 0 1 1 0 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 7 1 0 0 1 1 0 1 1 0 0 0 0 0 1 1 1 0 1 1 1 0 1 0 2 8 1 1 0 0 0 0 0 1 1 1 1 1 0 1 1 0 0 1 0 1 0 1 1 29 1 0 0 1 1 0 1 1 0 0 0 0 0 1 1 1 0 1 1 1 1 0 0 3 0 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 Skor Tota l 29 15 10 21 24 11 25 17 15 20 7 17 12 28 26 18 16 24 25 26 13 11 11

54

24 25 26 27 28

Muh. Suhandi G Muh. Tantawi. J Muhsin Suryadi Nur Erma Afriani Nurhamidah Jumlah

0 1 0 0 1
18

1 0 1 0 0
17

1 1 1 1 0
19

0 0 1 0 0
14

0 0 0 0 1
13

1 1 0 0 0
18

1 1 0 0 0
16

0 0 0 0 0
11

1 1 0 0 0
13

0 1 0 0 1
14

1 0 0 0 1
15

0 0 0 1 1
18

1 0 1 1 0
15

0 0 0 0 1
16

0 0 0 0 1
16

1 1 1 1 1
20

0 0 0 0 0
13

1 1 1 0 0
20

1 1 0 0 1
15

1 0 0 1 0
17

0 0 0 1 1
16

1 0 0 1 1
15

0 0 0 0 1
18

0 1 0 0 0
16

0 0 1 1 0
16

0 0 1 1 1
20

0 0 0 0 0
12

1 0 0 0 1
15

1 0 0 1 1
15

0 0 0 0 1
18

14 10 8 10 16
479

55

Tabel 4.2 Perhitungan Uji Coba Instrumen


1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 29 15 10 21 24 0 25 0 15 20 7 17 12 28 26 0 0 0 29 0 0 21 0 0 25 17 15 20 0 17 12 28 26 0 16 24 0 15 10 0 0 11 25 0 0 0 7 17 0 28 26 18 16 24 29 15 10 21 0 0 25 0 0 0 0 17 12 28 26 0 16 24 29 0 0 21 24 0 25 0 15 0 0 17 12 28 26 0 16 0 29 15 0 21 24 11 25 17 15 20 7 17 0 28 0 18 0 24 29 0 0 0 24 11 25 17 15 20 0 17 12 0 26 18 0 24 29 0 10 21 24 0 25 0 15 20 0 0 0 28 26 0 0 0 29 15 0 0 24 11 0 0 0 20 7 17 0 0 26 0 0 24 29 0 10 21 24 0 25 0 15 20 0 17 0 28 0 0 0 24 29 15 0 0 0 0 0 17 15 20 7 17 0 28 26 0 0 24 29 15 0 21 24 11 25 17 15 0 0 0 12 28 26 0 16 24 29 0 0 21 24 0 25 17 0 0 0 17 0 28 26 18 0 24 29 15 0 21 24 0 25 17 0 20 0 0 12 28 26 18 16 24 29 15 10 21 0 11 0 0 0 20 0 0 12 28 0 18 16 0 29 15 10 0 24 11 25 0 15 20 0 17 0 28 26 18 0 24 29 0 0 21 24 0 25 0 0 20 0 17 0 28 26 18 16 0 29 15 10 0 24 0 25 0 15 20 0 17 0 28 26 0 16 24 29 0 0 0 24 11 25 17 0 0 0 0 12 28 0 18 16 0 29 15 0 0 24 11 25 0 15 20 0 17 0 28 26 18 16 24 29 0 0 21 24 11 25 17 15 0 0 0 12 28 26 0 16 24 29 0 0 21 24 0 25 17 0 0 0 0 0 28 26 18 0 24 29 15 10 21 24 0 25 17 0 20 0 0 12 28 26 18 16 24 29 0 0 21 24 0 25 0 15 20 0 0 0 28 26 18 16 24 29 0 0 21 24 11 0 17 0 20 0 17 0 28 26 18 0 24 29 0 0 21 24 0 25 17 0 20 7 0 0 28 26 18 16 24 29 0 0 21 24 0 25 17 0 0 0 0 0 28 26 18 0 24 29 15 0 0 0 0 0 17 15 20 7 17 0 28 26 0 0 24 29 0 0 21 24 0 25 17 0 0 0 0 0 28 26 18 0 24 29 15 10 21 24 0 25 17 0 20 0 0 12 28 26 18 16 24

56

19 20 21 22 23 24 25 26 27 28

25 26 0 0 11 0 10 0 0 16
337

25 26 0 11 0 14 0 8 0 0
334

25 26 0 11 11 14 10 8 10 0
312

25 26 0 0 0 0 0 8 0 0
282

25 26 0 0 0 0 0 0 0 16
280

25 26 0 0 0 14 10 0 0 0
346

25 26 0 0 0 14 10 0 0 0
313

25 26 0 0 0 0 0 0 0 0
249

25 26 0 0 0 14 10 0 0 0
248

25 0 0 0 11 0 10 0 0 16
275

0 26 0 11 11 14 0 0 0 16
276

25 26 0 11 0 0 0 0 10 16
351

0 26 13 0 0 14 0 8 10 0
300

25 0 13 0 0 0 0 0 0 16
329

25 26 13 11 11 0 0 0 0 16
282

25 0 0 11 0 14 10 8 10 16
356

0 26 13 0 11 0 0 0 0 0
274

25 26 13 11 11 14 10 8 0 0
367

25 26 13 0 0 14 10 0 0 16
284

0 0 13 0 11 14 0 0 10 0
316

25 26 0 0 0 0 0 0 10 16
325

25 26 13 0 0 14 0 0 10 16
316

25 26 13 0 0 0 0 0 0 16
365

25 26 0 11 11 0 10 0 0 0
329

25 26 13 0 0 0 0 8 10 0
317

25 26 13 11 11 0 0 8 10 16
375

25 26 0 11 0 0 0 0 0 0
274

0 26 0 11 11 14 0 0 0 16
276

25 26 13 0 0 14 0 0 10 16
316

25 26 13 0 0 0 0 0 0 16
365

57

Tabel 4.3 Uji Validitas Soal


X Y X2 (X )2 324 289 361 196 169 324 256 121 169 196 225 324 225 256 256 400 169 400 225 289 Y2 (Y)2 XY NX Y 9436 9352 8736 7896 7840 9688 8764 6972 6944 7700 7728 9828 8400 9212 7896 9968 7672 10276 7952 8848 (X)( Y) 8622 8143 9101 6706 6227 8622 7664 5269 6227 6706 7185 8622 7185 7664 7664 9580 6227 9580 7185 8143 NXY(X)( Y) 814 1209 -365 1190 1613 1066 1100 1703 717 994 543 1206 1215 1548 232 388 1445 696 767 705 NX
2

NX2 (X)2 180 187 171 196 195 180 192 187 195 196 195 180 195 192 192 160 195 160 195 187

NY2

NY2(Y)2 32891 32891 32891 32891 32891 32891 32891 32891 32891 32891 32891 32891 32891 32891 32891 32891 32891 32891 32891 32891

(NX2(X)2 (NY2(Y)2) 5920380 6150617 5624361 6446636 6413745 5920380 6315072 6150617 6413745 6446636 6413745 5920380 6413745 6315072 6315072 5262560 6413745 5262560 6413745 6150617

(NX2(X)2 (NY2(Y)2) 2433.183 2480.044 2371.574 2539.023 2532.537 2433.183 2512.981 2480.044 2532.537 2539.023 2532.537 2433.183 2532.537 2512.981 2512.981 2294.027 2532.537 2294.027 2532.537 2480.044

rxy

Ket. Tidak Valid Valid Tidak Valid Valid Valid Valid Valid Valid Tidak Valid Valid Tidak Valid Valid Valid Valid Tidak Valid Tidak Valid Valid Tidak Valid Tidak Valid Tidak Valid

18 17 19 14 13 18 16 11 13 14 15 18 15 16 16 20 13 20 15 17

479 479 479 479 479 479 479 479 479 479 479 479 479 479 479 479 479 479 479 479

18 17 19 14 13 18 16 11 13 14 15 18 15 16 16 20 13 20 15 17

9369 9369 9369 9369 9369 9369 9369 9369 9369 9369 9369 9369 9369 9369 9369 9369 9369 9369 9369 9369

229441 229441 229441 229441 229441 229441 229441 229441 229441 229441 229441 229441 229441 229441 229441 229441 229441 229441 229441 229441

337 334 312 282 280 346 313 249 248 275 276 351 300 329 282 356 274 367 284 316

504 476 532 392 364 504 448 308 364 392 420 504 420 448 448 560 364 560 420 476

262332 262332 262332 262332 262332 262332 262332 262332 262332 262332 262332 262332 262332 262332 262332 262332 262332 262332 262332 262332

0.335 0.487 -0.154 0.469 0.637 0.438 0.438 0.687 0.283 0.391 0.214 0.496 0.480 0.616 0.092 0.169 0.571 0.303 0.303 0.284

58

16 15 18 16 16 20 12 15 15 18

479 479 479 479 479 479 479 479 479 479

16 15 18 16 16 20 12 15 15 18

256 225 324 256 256 400 144 225 225 324

9369 9369 9369 9369 9369 9369 9369 9369 9369 9369

229441 229441 229441 229441 229441 229441 229441 229441 229441 229441

325 316 365 329 317 375 274 276 316 365

9100 8848 10220 9212 8876 10500 7672 7728 8848 10220

7664 7185 8622 7664 7664 9580 5748 7185 7185 8622

1436 1663 1598 1548 1212 920 1924 543 1663 1598

448 420 504 448 448 560 336 420 420 504

192 195 180 192 192 160 192 195 195 180

262332 262332 262332 262332 262332 262332 262332 262332 262332 262332

32891 32891 32891 32891 32891 32891 32891 32891 32891 32891

6315072 6413745 5920380 6315072 6315072 5262560 6315072 6413745 6413745 5920380

2512.981 2532.537 2433.183 2512.981 2512.981 2294.027 2512.981 2532.537 2532.537 2433.183

0.571 0.657 0.657 0.616 0.482 0.401 0.766 0.214 0.657 0.657

Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Tidak Valid Valid Valid

59

Lampiran 5 UJI RELIABELITAS SOAL

Uji Hasil Analisis Reliabilitas Soal : Diketahui : N = 28

pq = 7,147 Y2 = 9369
( Y)2 = 229441 n =30

Ditanya : Reliabilitas r11 = .? Menggunakan rumus K-R 20 :

60

Harga r11 adalah 0.87 untuk N = 28. Harga kritik untuk r pada taraf kepercayaan 1% = 0,478 dan pada taraf kepercayaan 5% = 0,374. Jadi rhitung > rtabel yaitu 0.87 > 0,374, maka soal instrumen dapat disimpulkan bahwa instrumen penelitian bersifat reliabel.

61

Tabel 5.1 Tabel Reliabilitas Uji Instrumen No X p q pq 1 18 0.643 0.357 0.23 2 17 0.607 0.393 0.239 3 19 0.679 0.321 0.218 4 14 0.500 0.500 0.250 5 13 0.464 0.536 0.249 6 18 0.643 0.357 0.230 7 16 0.571 0.429 0.245 8 11 0.393 0.607 0.239 9 13 0.464 0.536 0.249 10 14 0.500 0.500 0.250 11 15 0.536 0.464 0.249 12 18 0.643 0.357 0.230 13 15 0.536 0.464 0.249 14 16 0.571 0.429 0.245 15 16 0.571 0.429 0.245 16 20 0.714 0.286 0.204 17 13 0.464 0.536 0.249 18 20 0.714 0.286 0.204 19 15 0.536 0.464 0.249 20 17 0.607 0.393 0.239 21 16 0.571 0.429 0.245 22 15 0.536 0.464 0.249 23 18 0.643 0.357 0.230 24 16 0.571 0.429 0.245 25 16 0.571 0.429 0.245 26 20 0.714 0.286 0.204 27 12 0.429 0.571 0.245 28 15 0.536 0.464 0.249 29 15 0.536 0.464 0.249 30 18 0.643 0.357 0.230 pq 7.147 rXY Kriteria 0.87 Reliabel

62

Tabel 5.2 Perhitungan Reliabilitas Instrumen N 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 Y2 9369 9369 9369 9369 9369 9369 9369 9369 9369 9369 9369 9369 9369 9369 9369 9369 9369 9369 9369 9369 9369 pq 7.147 7.147 7.150 7.150 7.150 7.150 7.150 7.150 7.150 7.150 7.150 7.150 7.150 7.150 7.150 7.150 7.150 7.150 7.150 7.150 7.150 (Y)2 229441 229441 229441 229441 229441 229441 229441 229441 229441 229441 229441 229441 229441 229441 229441 229441 229441 229441 229441 229441 229441 NY2 262332 262332 262332 262332 262332 262332 262332 262332 262332 262332 262332 262332 262332 262332 262332 262332 262332 262332 262332 262332 262332 NY2-(Y)2 32891 32891 32891 32891 32891 32891 32891 32891 32891 32891 32891 32891 32891 32891 32891 32891 32891 32891 32891 32891 32891 (N-1) 27 27 27 27 27 27 27 27 27 27 27 27 27 27 27 27 27 27 27 27 27 N(N-1) 756 756 756 756 756 756 756 756 756 756 756 756 756 756 756 756 756 756 756 756 756 S2 43.507 43.507 43.507 43.507 43.507 43.507 43.507 43.507 43.507 43.507 43.507 43.507 43.507 43.507 43.507 43.507 43.507 43.507 43.507 43.507 43.507 (N/N-1) 1.037037 1.037037 1.037037 1.037037 1.037037 1.037037 1.037037 1.037037 1.037037 1.037037 1.037037 1.037037 1.037037 1.037037 1.037037 1.037037 1.037037 1.037037 1.037037 1.037037 1.037037 S2-pq 36.360 36.360 36.357 36.357 36.357 36.357 36.357 36.357 36.357 36.357 36.357 36.357 36.357 36.357 36.357 36.357 36.357 36.357 36.357 36.357 36.357 S2-pq/S2 0.835733 0.835733 0.835657 0.835657 0.835657 0.835657 0.835657 0.835657 0.835657 0.835657 0.835657 0.835657 0.835657 0.835657 0.835657 0.835657 0.835657 0.835657 0.835657 0.835657 0.835657 r11 0.867 0.87 0.87 0.87 0.87 0.87 0.87 0.87 0.87 0.87 0.87 0.87 0.87 0.87 0.87 0.87 0.87 0.87 0.87 0.87 0.87

63

28 28 28 28 28 28 28 28 28

9369 9369 9369 9369 9369 9369 9369 9369 9369

7.150 7.150 7.150 7.150 7.150 7.150 7.150 7.150 7.150

229441 229441 229441 229441 229441 229441 229441 229441 229441

262332 262332 262332 262332 262332 262332 262332 262332 262332

32891 32891 32891 32891 32891 32891 32891 32891 32891

27 27 27 27 27 27 27 27 27

756 756 756 756 756 756 756 756 756

43.507 43.507 43.507 43.507 43.507 43.507 43.507 43.507 43.507

1.037037 1.037037 1.037037 1.037037 1.037037 1.037037 1.037037 1.037037 1.037037

36.357 36.357 36.357 36.357 36.357 36.357 36.357 36.357 36.357

0.835657 0.835657 0.835657 0.835657 0.835657 0.835657 0.835657 0.835657 0.835657

0.87 0.87 0.87 0.87 0.87 0.87 0.87 0.87 0.87

64

Lampiran 6 INDEKS KESUKARAN SOAL Indeks kesukaran butir soal yang dimaksudkan untuk memilih butir soal tes agar tidak terlalu sulit dan tidak terlalu mudah. Kriteria taraf kesukaran ada pada tabel dengan menggunakan persamaan (3.3). Adapun contoh perhitugan hasil pengujian taraf butir soal obyektif seperti dibawah ini : 1. Perhitungan tingkat kesukaran soal nomor 1 Diketahui : JS = 28 siswa B = 18

Jadi, soal nomor 1 tergolong soal yang memiliki tingkat kesukaran sedang. 2. Perhitungan tingkat kesukaran soal nomor 16 Diketahui : JS = 28 siswa B = 20

Jadi, soal nomor 16 tergolong soal yang memiliki tingkat kesukaran mudah. Keterangan : = Indeks Kesukaran = Banyak Siswa Yang Menjawab Soal Itu Dengan Benar = Jumlah Seluruh Siswa Peserta Tes = Sedang = Mudah = Sukar

P B JS SD M SK

65

Interval P 0,00 0,30 0,30 0,70 0,70 1,00

= Kriteria = Sukar = Sedang = Mudah

66

Tabel 6.1 Indeks Kesukaran Soal Nomor Item 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 X Indeks Kesukaran 18 17 19 14 13 18 16 11 13 14 15 18 15 16 16 20 13 20 15 17 16 15 18 16 16 20 12 15 15 18 0.643 0.607 0.679 0.500 0.464 0.643 0.571 0.393 0.464 0.500 0.536 0.643 0.536 0.571 0.571 0.714 0.464 0.714 0.536 0.607 0.571 0.536 0.643 0.571 0.571 0.714 0.429 0.536 0.536 0.643 Kriteria Sedang Sedang Sedang Sedang Sedang Sedang Sedang Sedang Sedang Sedang Sedang Sedang Sedang Sedang Sedang Mudah Sedang Mudah Sedang Sedang Sedang Sedang Sedang Sedang Sedang Mudah Sedang Sedang Sedang Sedang Keterangan : Interval P Kriteria 0,00 0,30 Sukar 0,30 0,70 Sedang 0,70 1,00 Mudah

67

Lampiran 7 UJI PEMBEDA SOAL Uji pembeda butir soal merupakan ukuran untuk mengetahui sejauh mana butir soal mampu membedakan antara kelompok siswa yang memiliki kemampuan tinggi dan siswa yang memiliki kemampuan rendah dengan menggunakan persamaan (3-4). Contoh perhitungan daya beda butir soal seperti dibawah ini : 1. Daya beda tes untuk soal nomor 1 Diketahui : JA = 14 JB = 14 BB = 7 BA = 11

Jadi, daya pembeda antara kelompok atas dan kelompok bawah cukup yaitu 0,29.

2. Daya beda tes untuk soal nomor 5 Diketahui : JA = 14 JB = 14 BA = 10 BB = 3

68

Jadi, daya pembeda antara kelompok atas dan kelompok bawah baik yaitu 0.50. Keterangan : B = Baik CK = Cukup JLK = Jelek JA = Banyak peserta kelompok atas JB = Banyak peserta kelompok bawah BA = Banyak peserta kelompok atas yang menjwab dengan benar BB = Banyak peserta kelompok bawah yang menjwab dengan benar PA = Proporsi peserta kelompok atas yang menjawab benar PB = Proporsi peserta kelompok bawah yang menjawab benar D = Daya pembeda J = Jumlah peserta tes. Interval D 0,00 0,19 0,20 0,39 0,40 0,69 0,70 1,00 - (negatif) = Kriteria = Jelek = Cukup = Baik = Baik sekali = Semua tidak baik (dibuang)

69

Tabel 7.1 Daya Pembeda Soal


Banyak Peserta Kelompok Atas No Nama Siswa Abdul Rahman Hariyati Rizki Hidayah Jamharil Sidik Khairul Khardiyansyah Lasiman M. Hendra Taufik M. Sahdan Mariani Mahaibi Imron Usman Hadi Yasir Salsalasa Syamsul Warid Nurhamidah Jumlah Kelompok 1 Atas 1 Atas Atas Atas Atas 0 Atas Atas 1 Atas Atas Atas Atas Atas 1 Atas 1 Atas 1
11

Nomor Item 2 1 1 0 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0
11

3 0 0 0 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 0
8

4 1 1 0 1 0 0 1 1 1 0 1 1 1 0
9

5 1 1 1 1 0 0 1 1 1 0 0 1 1 1
10

6 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0
12

7 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0
11

8 1 1 1 1 0 1 0 1 1 0 0 1 1 0
9

9 1 0 1 0 0 1 1 0 1 0 1 1 1 0
8

10 1 1 1 1 0 1 1 1 0 0 1 1 0 1
10

11 1 0 0 0 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1
9

12 1 1 1 1 1 0 0 1 1 0 1 1 1 1
11

13 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1 0
11

14 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1
12

15 1 1 0 0 0 1 0 1 0 1 0 1 1 1
8

16 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1
11

17 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 0 1 0
10

18 1 0 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 0
10

19 1 0 1 1 1 0 0 1 0 1 0 1 1 1
9

20 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 0 0 0
9

21 1 1 1 1 1 0 0 1 1 0 1 1 1 1
11

22 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1
12

23 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1
13

24 1 1 1 1 0 1 0 1 1 1 1 1 1 0
11

25 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0
12

26 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1
13

27 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 0
11

28 1 0 0 0 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1
9

29 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1
12

30 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1
13

Skor Total 29 21 24 25 17 20 17 28 26 18 24 25 26 16 316

1 4 5 7 8 10 12 14 15 16 18 19 20 28

1 1 1

1 1 0 0

70

Banyak Peserta Kelompok Bawah No Nama Siswa Kelompok 1 2 3 6 9 11 13 17 21 22 23 24 26 27 Ahmad Amri Hamimin Ismail Lalu Zamroni M. Al-Amin M. Reza Firmansyah Nurul Hidayat Marjan Jayadi Muh. Didik Iskandar Muh. Sudiaji.G Muh. Suhandi G Muhsin Suryadi Nur Erma Afriani Jumlah Bawah Bawah Bawah Bawah Bawah Bawah 1 Bawah 0 Bawah 0 Bawah 0 Bawah 1 Bawah 0 Bawah 0 Bawah 0
7

Nomor Item 2 0 0 0 1 0 1 1 0 1 0 1 1 0
6

Skor Total 18 1 1 0 1 0 0 1 1 1 1 1 1 0
10

3 1 1 1 0 1 0 1 0 1 1 1 1 1
11

4 1 1 0 0 0 1 1 0 0 0 0 1 0
5

5 0 0 0 1 0 1 1 0 0 0 0 0 0
3

6 1 0 1 1 1 0 0 0 0 0 1 0 0
6

7 0 0 1 1 0 1 0 0 0 0 1 0 0
5

8 0 1 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0
2

9 1 0 1 0 1 0 0 0 0 0 1 0 0
5

10 0 1 0 1 0 0 0 0 0 1 0 0 0
4

11 1 0 0 1 1 0 0 0 1 1 1 0 0
6

12 1 0 1 1 0 1 1 0 1 0 0 0 1
7

13 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 1 1 1
4

14 1 0 0 0 0 1 1 1 0 0 0 0 0
4

15 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 0 0 0
8

16 1 1 1 1 0 0 0 0 1 0 1 1 1
9

17 0 0 0 0 0 0 1 1 0 1 0 0 0
3

19 0 0 1 0 0 1 1 1 0 0 1 0 0
6

20 1 0 1 1 0 0 1 1 0 1 1 0 1
8

21 0 0 1 1 0 1 1 0 0 0 0 0 1
5

22 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 1 0 1
3

23 1 1 0 0 0 1 1 1 0 0 0 0 0
5

24 0 0 0 1 0 0 1 0 1 1 0 0 0
5

25 0 0 1 0 0 0 0 1 0 0 0 1 1
4

26 0 0 0 0 1 0 1 1 1 1 0 1 1
7

27 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0
1

28 1 0 0 1 1 0 0 0 1 1 1 0 0
6

29 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 1 0 1
3

30 1 1 0 0 0 1 1 1 0 0 0 0 0
5

1 1 0 1 1

15 10 11 15 7 12 16 13 11 11 14 8 10 163

71

Tabel 7.2 Analisis Daya Beda Butir Soal Nomor Item Soal 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 JA JB BA BB 14 14 14 14 14 14 14 14 14 14 14 14 14 14 14 14 14 14 14 14 14 14 14 14 14 14 14 14 14 14 14 14 14 14 14 14 14 14 14 14 14 14 14 14 14 14 14 14 14 14 14 14 14 14 14 14 14 14 14 14 11 11 8 9 10 12 11 9 8 10 9 11 11 12 8 11 10 10 9 9 11 12 13 11 12 13 11 9 12 13 7 6 11 5 3 6 5 2 5 4 6 7 4 4 8 9 3 10 6 8 5 3 5 5 4 7 1 6 3 5 JA x JB 196 196 196 196 196 196 196 196 196 196 196 196 196 196 196 196 196 196 196 196 196 196 196 196 196 196 196 196 196 196 BA x JB 154 154 112 126 140 168 154 126 112 140 126 154 154 168 112 154 140 140 126 126 154 168 182 154 168 182 154 126 168 182 BB x JA 98 84 154 70 42 84 70 28 70 56 84 98 56 56 112 126 42 140 84 112 70 42 70 70 56 98 14 84 42 70 BA x JB BB x JA 56 70 -42 56 98 84 84 98 42 84 42 56 98 112 0 28 98 0 42 14 84 126 112 84 112 84 140 42 126 112 D 0.29 0.36 -0.21 0.29 0.50 0.43 0.43 0.50 0.21 0.43 0.21 0.29 0.50 0.57 0.00 0.14 0.50 0.00 0.21 0.07 0.43 0.64 0.57 0.43 0.57 0.43 0.71 0.21 0.64 0.57 Kriteria Cukup Cukup Cukup Cukup Baik Baik Baik Baik Cukup Baik Cukup Cukup Baik Baik Jelek Jelek Baik Jelek Cukup Jelek Baik Baik Baik Baik Baik Cukup Baik sekali Cukup Baik Baik

72

No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30

Validitas Tidak Valid Valid Tidak Valid Valid Valid Valid Valid Valid Tidak Valid Valid Tidak Valid Valid Valid Valid Tidak Valid Tidak Valid Valid Tidak Valid Tidak Valid Tidak Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Tidak Valid Valid Valid

Tabel 7.3 Kesimpulan Uji Validitas Indeks Daya Reliabelitas Kesukaran Pembeda Reliabel Sedang Cukup Reliabel Sedang Cukup Reliabel Sedang Cukup Reliabel Sedang Cukup Reliabel Sedang Baik Reliabel Sedang Baik Reliabel Sedang Baik Reliabel Sedang Baik Reliabel Sedang Cukup Reliabel Sedang Baik Reliabel Sedang Cukup Reliabel Sedang Cukup Reliabel Sedang Baik Reliabel Sedang Baik Reliabel Sedang Jelek Reliabel Mudah Jelek Reliabel Sedang Baik Reliabel Mudah Jelek Reliabel Sedang Cukup Reliabel Sedang Jelek Reliabel Sedang Baik Reliabel Sedang Baik Reliabel Sedang Baik Reliabel Sedang Baik Reliabel Sedang Baik Reliabel Mudah Cukup Reliabel Sedang Baik sekali Reliabel Sedang Cukup Reliabel Sedang Baik Reliabel Sedang Baik

Keterangan Drop Terima Drop Terima Terima Terima Terima Terima Drop Terima Drop Terima Terima Terima Drop Drop Terima Drop Drop Drop Terima Terima Terima Terima Terima Terima Terima Drop Terima Terima

73

Lampiran 8 SOAL EVALUASI FRE-TES DAN POST-TES

Materi Kelas Semester

: Besaran dan Satuan : VII : I (satu) : : :

Nama Kelas NIS

Petunjuk Umum : A. Baca dengan teliti soal sebelum Anda menjawabnya B. Dahulukan jawaban soal-soal yang dianggap benar C. Bekerjalah dengan cermat Petunjuk Khusus : Berilah tanda silang (X) pada salah satu jawaban yang dianggap tepat!

1.

Besaran yang satuannya telah ditetapkan terlebih dahulu di sebut .... A. besaran turunan B. besaran pokok C. D. besaran satuan

2.

Jumlah besaran pokok ada .... A. 5 macam B. 6 macam C. D. 7 macam 8 macam

3.

Berikut ini yang termasuk besaran pokok adalah .... A. massa B. gaya C. D. luas percepatan

4.

Suhu benda 50 celsius, yang termasuk besaran yaitu .... A. benda B. suhu C. D. celsius 50

74

5.

Massa 1 karung beras adalah 25 kg. Berdasarkan pernyataan tersebut, 25 enyatakan .... A. besaran B. satuan C. D. nilai besaran waktu

6.

Tinggi pohon kelapa itu mencapai 8 meter. Dari kalimat di samping, yang termasuk besaran panjang adalah .... A. meter B. 8 C. D. pohon tinggi

7.

Sesuatu yang dapat di ukur dan dinyatakan dengan angka disebut besaran fisika. Wati adalah anak paling cantik di kelassnya, jadi cantik merupakan .... A. besaran fisika C.bukan besaran fisika B. besaran turunan D.besaran pokok

8.

Berikut ini merupakan besaran pokok dengan satuannya dalam SI adalah .... A. berat kg, panjang meter B. kuat arus ampere, waktu sekon C. jumlah zat mole, massa gram D. waktu jam, kecepatan meter/skon

9.

Sebuah bus menempuh perjalanan semarang-yogyakarta yang berjarak 100 km, dengan kelajuan 60 km/jam. Besaran turunan yang terdapat pada pernyataan tersebut adalah .... A. kelajuan B. jarak C. D. 100 km jarak 60 km/jam

10.

Perhatikan data berikut: 1. massa 2. panjang 3. luas 4. 5. 6. volume suhu gaya

Berdasarkan data di atas yang termasuk besaran turunan adalah .... A. 1,2,3 B. 4,5,1 C. D. 2,6,5 3,4,6

75

11.

Satuan berat benda adalah .... A. ampere B. newton C. D. meter kubik meter persegi

12.

Massa 1 kg setara dengan .... A. massa 1 liter air murni pada suhu 1oC B. massa 1 liter air murni pada suhu 4oC C. massa 4 liter air murni pada suhu 1oC D. massa 4 liter air murni pada suhu 4oC

13.

Satuan percepatan dapat ditulis dengan N/kg dapat juga ditulis dengan .... A. km/s B. m/s C. D. km/s2 m/s2

14.

Perhatikan pernyataan berikut: 1. bersifat tetap 2. tidak mudah diproduksi kembali 3. berlaku secara internasional 4. bahan bakunya sukar didapat Dua syarat yang harus dipenuhi satuan yang baik ditunjukkan oleh nomor .... A. 1 dan 2 B. 1 dan 3 C. D. 2 dan 3 3 dan 4

15.

Berikut ini yang termasuk satuan tak baku adalah .... A. kaki, jengkal, dayung B. depa, kilogram, kaki C. jengkal, depa, meter D. jemgkal, sentimeter, kilogram

16.

10 meter setara dengan .... A. 1 cm B. 10 cm C. D. 100 cm 1000 cm

17.

Massa sebuah benda 10.000 gr. Jika dikonversikan kedalam kilogram menjadi .... A. 10 kg B. 1 kg C. D. 100 kg 0,1 kg

76

18.

Massa jenis benda 1 g/cm3 setara dengan ... kg/m3 A. 100 B. 1000 C. D. 0,1 10

19.

Andi ingin mengukur sebuah pipa yang panjangnya 6 meter, tetapi Andi mengukur dengan penggaris mistar yang satuannya cm, maka pengukuran yang diperoleh andi adalah .... A. 600 cm B. 60 cm C. D. 0,6 cm 6000 cm

20.

Tono mengendarai motor dengan kelajuan 72 km/jam. Jika di konvensikan kelajuan motor tono dalam satuan m/s maka akan menjadi .... A. 10 m/s B. 20 m/s C. D. 30 m/s 40 m/s

77

Lampiran 9 KUNCI JAWABAN SOAL EVALUASI FRE-TES DAN POST-TES

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9.

B C A B C D C B A

10. D 11. B 12. B 13. D 14. B 15. A 16. D 17. A 18. B 19. A 20. B

78

Lampiran 10 SILABUS Sekolah Kelas Semester Mata Pelajaran : MTs NW Mataram : VII (Tujuh) : 1 (Satu) : Ilmu Pengetahuan Alam/Fisika

Standar Kompetensi : 1. Memahami prosedur ilmiah untuk mempelajari benda-benda alam dengan menggunakan peralatan
Materi Kompetensi Dasar Pokok/ Pembelajaran 1.1 Mendeskripsikan besaran pokok dan besaran turu-nan beserta satuannya. Besaran dan Satuan Penilaian Bentuk Contoh Teknik Instrumen Instrumen Tes tertulis Isian Sebutkan 4 macam besaran yang dapat diukur dari meja belajarmu.

Kegiatan pembelajaran Mencari informasi tentang besaran dan satuannya Merumuskan pengertian besaran dan satuan

Indikator

Alokasi Waktu 4 40

Sumber Belajar Buku IPA Terpadu untuk SMP/MTs kelas VII halaman 120 dan LKS IPA Fisika Kelas VII

Mengidentifik asikan besaranbesaran fisika dalam kehidupan sehari-hari lalu mengelompok kannya dalam besaran pokok dan turunan

79

Materi Kompetensi Dasar Pokok/ Pembelajaran

Kegiatan pembelajaran Melakukan percobaan dengan menggunakan satuan besaran fisika dalam satuan internasional Melakukan percobaan untuk menemukan konversi satuan panjang, masa, dan waktu dengan tangga konversi Memecahkan masalah tentang besaran pokok dan besaran turunan dalam kehidupan sehari-hari

Indikator

Penilaian Bentuk Contoh Teknik Instrumen Instrumen Tes Isian tertulis Sebutkan satuan SI untuk setiap besaran pokok.

Alokasi Waktu

Sumber Belajar

Menggunakan satuan Internasional dalam pengukuran

Mengkonversi satuan panjang, massa, dan waktu secara sederhana

Tes tertulis

PG

2 hari 4,5 jam 8 menit jika dinyatakan dalam sekon menjadi ... a. 176 590 s b. 189 480 s c. 100 360 s d. 197 542 s Hasil pengukuran yang paling luas adalah . . . a. 80 dam2 b. 0,5 km2 c. 30 m2 d. 400 hektar

Menggu-nakan besaran pokok dan besaran turunan dalam kehidupan sehari-hari

Tes tertulis

PG

80

Materi Kompetensi Dasar Pokok/ Pembelajaran

Kegiatan pembelajaran

Indikator

Penilaian Bentuk Contoh Teknik Instrumen Instrumen

Alokasi Waktu

Sumber Belajar

Mataram, Agustus 2011 Guru Mata Pelajaran, Peneliti,

Drs. Nasrun NIP. -

Mengetahui ; Kepala Sekolah MTs NW Mataram

Mansur Amriatul NIM. 07 241 075

Dra. Baiq Nikmah, M.Pd. NIP.19590105 1986 03 2002

81

Lampiran 11 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )

Nama Sekolah Mata Pelajaran Kelas / Semester Alokasi Waktu Pertemuan

: MTs NW Mataram : IPA Fisika : VII / I : 2 x 35 menit : Pertemuan Pertama

Standar Kompetensi Memahami prosedur ilmiah untuk mempelajari benda-benda alam dengan menggunakan peralatan. Kompetensi Dasar Mendeskripsikan besaran pokok dan besaran turunan beserta satuannya Indikator 1. Mengidentifikasi besaran-besaran fisika dalam kehidupan sehari-hari kemudian mengelompokkan ke dalam besaran pokok dan turunan 2. Menggunakan satuan internasional dalam pengukuran

A. Tujuan pembelajaran Peserta didik dapat : 1. Menjelaskan pengertian besaran fisika 2. Mengindentifikasi besaran-besaran fisika dalam kehidupan sehari-hari 3. Menjelaskan pengertian pokok 4. Membedakan besaran pokok 5. Menjelaskan pengertian turunan 6. Membedakan besaran turunan

82

B. Materi Pembelajaran Besaran dan Satuan Fisika C. Metode Pembelajaran 1. Model : Cooperatif Learning 2. Metode : Pair Checks D. Langkah-langkah Pembelajaran :
Kegiatan Guru Kegitan Siswa

Kegiatan Pendahuluan (5 menit) Apersepsi dan Motivasi - Menanyakan kepada siswa apa yang mereka ketahui tentang besaran ? - Apakah semua gejala alam termasuk ke dalam besaran? - Guru mengajukan pertanyaan, Wanita itu cantik!, Apakah cantik itu termasuk besaran fisika?. - Siswa diharapkan menjawab, Bukan besaran fisika!. Menyampaikan tujuan pembelajaran Kegiatan Inti (60 menit) Guru menyampaikan inti materi dan kompotensi yang harus dicapai Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok pair checks (berpasangan) Guru menjelaskan secara singkat tentang materi : - Pengertian besaran fisika : - Mengindentifikasi besaranbesaran fisika dalam kehidupan sehari-hari - Menjelaskan pengertian pokok - Membedakan besaran pokok - Menjelaskan pengertian turunan - Membedakan besaran turunan

Menyiapkan alat tulis

Memperhatikan penjelasan guru

Menulis tujuan pembelajaran

Siswa duduk dengan pasangan sebelahnya (berpasangan) Siswa menyimak dan memperhatikan pejelasan guru Siswa mendiskusikan meteri yang disampaikan oleh guru dengan kelompoknya (pasangan) Salah seorang kelompok berpasangan siswa menyajikan persoalan dan teman kelompok lainya mengerjakannya Kelompok siswa yang

83

Guru meminta siswa untuk menyimak dan berfikir tentang materi atau permasalahan yang disampaikan oleh guru Guru mengarahkan Salah seorang kelompok berpasangan menyajikan persoalan dan teman kelompok lainya mengerjakannya Guru membimbing kelompok yang memberikan persoalan kepada teman kelompok lainya tadi mengecek kebenaran jawaban atas kelompok lainya Guru mengarahkan kelompok yang memberikan persoalan kepada kelompok lainnya tadi, mendapatkan giliran untuk mengerjakan persoalan yang diberikan oleh salah satu kelompok pasangan lainya. Kegitan Penutup (5 menit) Guru menyimpulkan apa yang menjadi hasil diskusi dari semua pasangan kelompok tersebut Guru memberikan reword kepada kelompok yang mempunyai jawaban yang lebih banyak Guru melakukan refleksi E. Sumber Belajar

memberikan persoalan kepada teman kelompok lainya tadi mengecek kebenaran jawaban atas kelompok lainya Kelompok siswa yang memberikan persoalan kepada kelompok lainnya tadi, mendapatkan giliran untuk mengerjakan persoalan yang diberikan oleh salah satu kelompok pasangan lainya

Siswa memperhatikannya Peserta didik atau siswa (dibimbing guru) berdiskusi untuk membuat kesimpulan Siswa melakukan refleksi

1. Winarsih, Anni dkk. 2008. IPA Terpadu untuk SMP/MTs kelas VII. Jakakarta : Departemen Pendidikan Nasional. 2. Yuli, Sugeng. 2006. Buku ajar Fisika/LKS untuk SMP kelas VII, Surakarta : CV Citra Pustaka F. Penilaian Hasil Belajar 1. Teknik Penilaian Tes tertulis 2. Bentuk instrumen

84

Tes piliha ganda (multiple choice) 3. Contoh instrumen Berikut ini yang termasuk besaran pokok adalah .... A. luas B. massa C. gaya D. percepatan Mataram, ... Agustus 2011 Guru Mata Pelajaran, Peneliti,

Drs. Nasrun NIP.195812311986091013

Mansur Amriatul NIM. 07 241 075

Mengetahui ; Kepala Sekolah MTs NW Mataram

Dra. Baiq Nikmah, M.Pd. NIP.19590105 1986 03 2002

85

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) Nama Sekolah Mata Pelajaran Kelas / Semester Alokasi Waktu Pertemuan : MTs NW Mataram : IPA Fisika : VII / I : 2 x 35 menit : Kedua

Standar Kompetensi Memahami prosedur ilmiah untuk mempelajari benda-benda alam dengan menggunakan peralatan. Kompetensi Dasar Mendeskripsikan besaran pokok dan besaran turunan beserta satuannya Indikator 1. Mengkonvenrsi satuan panjang, massa, dan waktu secara sederhana 2. Mengkonvenrsi satuan besaran turunan A. Tujuan pembelajaran Peserta didik dapat : 3. Menjelaskan pengertian satuan 4. Menjelaskan satuan internasional untuk panjang 5. Menjelaskan satuan internasional untuk massa 6. Menjelaskan satuan internasional untuk waktu 7. Mengkonversi satuan panjang 8. Mengkonversi satuan massa 9. Mengkonversi satuan waktu B. Materi Pembelajaran Besaran dan Satuan C. Metode Pembelajaran 3. Model : Cooperatif Learning 4. Metode : Pair Checks

86

D. Langkah-langkah Pembelajaran : Kegiatan Guru Kegiatan Pendahuluan (5 menit) Apersepsi dan Motivasi - Menanyakan secara singkat tentang materi pada pertemuan pertama - Menanyakan kepada siswa apa yang mereka ketahui tentang satuan ? - Apakah manfaat satuan dalam pengukuran yang kita lakukan? Menyampaikan tujuan pembelajaran Kegiatan Inti (60 menit) Guru menyampaikan inti materi dan kompotensi yang harus dicapai Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok pair checks (berpasangan) Guru menjelaskan secara singkat tentang materi : - Menjelaskan Pengertian Satuan - Menjelaskan satuan internasional untuk panjang - Menjelaskan satuan internasional untuk massa - Menjelaskan satuan internasional untuk waktu - Mengkonversi satuan panjang - Mengkonversi satuan massa - Mengkonversi satuan waktu Guru meminta siswa untuk menyimak dan berfikir tentang materi atau permasalahan yang disampaikan oleh guru Guru mengarahkan Salah seorang kelompok berpasangan menyajikan persoalan dan teman kelompok lainya mengerjakannya Guru membimbing kelompok yang Kegitan Siswa Menyiapkan alat tulis Memperhatikan penjelasan guru Menulis tujuan pembelajaran Siswa duduk dengan pasangan sebelahnya (berpasangan) Siswa menyimak dan memperhatikan pejelasan guru Siswa mendiskusikan meteri yang disampaikan oleh guru dengan kelompoknya (pasangan) Salah seorang kelompok berpasangan siswa menyajikan persoalan dan teman kelompok lainya mengerjakannya Kelompok siswa yang memberikan persoalan kepada teman kelompok lainya tadi mengecek kebenaran jawaban atas kelompok lainya Kelompok siswa yang memberikan persoalan kepada kelompok lainnya tadi, mendapatkan giliran untuk mengerjakan persoalan yang diberikan

87

memberikan persoalan kepada teman kelompok lainya tadi mengecek kebenaran jawaban atas kelompok lainya Guru mengarahkan kelompok yang memberikan persoalan kepada kelompok lainnya tadi, mendapatkan giliran untuk mengerjakan persoalan yang diberikan oleh salah satu kelompok pasangan lainya. Kegitan Penutup (5 menit) Guru menyimpulkan apa yang menjadi hasil diskusi dari semua pasangan kelompok tersebut Guru memberikan reword kepada kelompok yang mempunyai jawaban yang lebih banyak Guru memberikan evaluasi kepada semua kelompok pasangan tersebut dengan memberikan post test Guru melakukan refleksi E. Sumber Belajar

oleh salah satu kelompok pasangan lainya

Siswa memperhatikannya Peserta didik atau siswa (dibimbing guru) berdiskusi untuk membuat kesimpulan Siswa melakukan refleksi

1. Winarsih, Anni dkk. 2008. IPA Terpadu untuk SMP/MTs kelas VII. Jakakarta : Departemen Pendidikan Nasional. 2. Yuli, Sugeng. 2006. Buku ajar Fisika/LKS untuk SMP kelas VII, Surakarta : CV Citra Pustaka F. Penilaian Hasil Belajar 1. Teknik Penilaian Tes tertulis 2. Bentuk instrumen Tes piliha ganda (multiple choice) 3. Contoh instrumen Tono mengendarai motor dengan kelajuan 72 km/jam. Jika di konvensikan kelajuan motor tono dalam satuan m/s maka akan menjadi .... A. 10 m/s

88

B. 20 m/s C. 30 m/s D. 40 m/s

Mataram, ... Agustus 2011 Guru Mata Pelajaran, Peneliti,

Drs. Nasrun NIP.195812311986091013

Mansur Amriatul NIM. 07 241 075

Mengetahui ; Kepala Sekolah MTs NW Mataram

Dra. Baiq Nikmah, M.Pd. NIP.19590105 1986 03 2002

89

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) Nama Sekolah Mata Pelajaran Kelas / Semester Alokasi Waktu Pertemuan : MTs NW Mataram : IPA Fisika : VII / I : 2 x 35 menit : Ketiga

Standar Kompetensi Memahami prosedur ilmiah untuk mempelajari benda-benda alam dengan menggunakan peralatan. Kompetensi Dasar Mendeskripsikan besaran pokok dan besaran turunan beserta satuannya Indikator 1. Mengkonvenrsi satuan panjang, massa, dan waktu secara sederhana 2. Mengkonvenrsi satuan besaran turunan A. Tujuan pembelajaran Peserta didik dapat : 1. Menjelaskan cara mengkonversikan satuan dengan menggunakan tangga konversi 2. Menjelaskan cara mengkonversi dengan menggunakan soal latihan 3. Menjelaskan awalan satuan dan sistem satuan di luar sistem metrik B. Materi Pembelajaran Besaran dan Satuan C. Metode Pembelajaran 1. Model : Cooperatif Learning 2. Metode : Pair Checks D. Langkah-langkah Pembelajaran : Kegiatan Guru Kegiatan Pendahuluan (5 menit) Apersepsi dan Motivasi - Menanyakan secara singkat tentang Kegitan Siswa Menyiapkan alat tulis

90

materi pada pertemuan pertama - Menanyakan kepada siswa apa yang mereka ketahui tentang awalan satuan dan sistem satuan di luar sistem metrik Menyampaikan tujuan pembelajaran Kegiatan Inti (60 menit) Guru menyampaikan inti materi dan kompotensi yang harus dicapai Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok pair checks (berpasangan) Guru menjelaskan secara singkat tentang materi : - Menjelaskan cara mengkonversikan satuan dengan menggunakan tangga konversi - Menjelaskan cara mengkonversi dengan menggunakan soal latihan - Menjelaskan awalan satuan dan sistem satuan di luar sistem metrik Guru meminta siswa untuk menyimak dan berfikir tentang materi atau permasalahan yang disampaikan oleh guru Guru mengarahkan salah seorang kelompok berpasangan menyajikan persoalan dan teman kelompok lainya mengerjakannya Guru membimbing kelompok yang memberikan persoalan kepada teman kelompok lainya tadi mengecek kebenaran jawaban atas kelompok lainya Guru mengarahkan kelompok yang memberikan persoalan kepada kelompok lainnya tadi, mendapatkan giliran untuk mengerjakan persoalan yang diberikan oleh salah satu kelompok pasangan lainya.

Memperhatikan penjelasan guru Menulis tujuan pembelajaran Siswa duduk dengan pasangan sebelahnya (berpasangan) Siswa menyimak dan memperhatikan pejelasan guru Siswa mendiskusikan meteri yang disampaikan oleh guru dengan kelompoknya (pasangan) Salah seorang kelompok berpasangan siswa menyajikan persoalan dan teman kelompok lainya mengerjakannya Kelompok siswa yang memberikan persoalan kepada teman kelompok lainya tadi mengecek kebenaran jawaban atas kelompok lainya Kelompok siswa yang memberikan persoalan kepada kelompok lainnya tadi, mendapatkan giliran untuk mengerjakan persoalan yang diberikan oleh salah satu kelompok pasangan lainya

91

Kegitan Penutup (5 menit) Guru menyimpulkan apa yang menjadi hasil diskusi dari semua pasangan kelompok tersebut Guru memberikan reword kepada kelompok yang mempunyai jawaban yang lebih banyak Guru memberikan evaluasi kepada semua kelompok pasangan tersebut dengan memberikan post test Guru melakukan refleksi E. Sumber Belajar

Siswa memperhatikannya Peserta didik atau siswa (dibimbing guru) berdiskusi untuk membuat kesimpulan Siswa melakukan refleksi

1. Winarsih, Anni dkk. 2008. IPA Terpadu untuk SMP/MTs kelas VII. Jakakarta : Departemen Pendidikan Nasional. 2. Yuli, Sugeng. 2006. Buku ajar Fisika/LKS untuk SMP kelas VII, Surakarta : CV Citra Pustaka F. Penilaian Hasil Belajar 1. Teknik Penilaian Tes tertulis 2. Bentuk instrumen Tes piliha ganda (multiple choice) 3. Contoh instrumen Satuan percepatan dapat ditulis dengan N/kg dapat juga ditulis dengan .... A. km/s B. m/s C. km/s2 D. m/s2

92

Mataram, ... Agustus 2011 Guru Mata Pelajaran, Peneliti,

Drs. Nasrun NIP.195812311986091013

Mansur Amriatul NIM. 07 241 075

Mengetahui ; Kepala Sekolah MTs NW Mataram

Dra. Baiq Nikmah, M.Pd. NIP.19590105 1986 03 2002

93

Lampiran 12 ANALISIS MATERI PELAJARAN BESARAN DAN SATUAN

A. Besaran Besaran didefinisikan dengan dua cara, yaitu definisi besaran secara umum dan secara fisika. Definisi besaran secara umum adalah segala sesuatu yang dapat diukur, misalnya warna, indah, cantik, gembira, sedih, dan lain-lain. Definisi Besaran secara fisika adalah segala sesuatu yang dapat diukur dan dinyatakan dengan angka eksak, misalnya panjang, luas, volume, dan kecepatan sedangkan warna, indah, cantik bukan termasuk besaran secara fisika karena ketiganya tidak dapat dinyatakan dengan angka eksak. Sistem satuan besaran fisika pada perinsipnya bersifat standar atau baku, yaitu bersifat tetap, berlaku universal, dan mudah digunakan setiap saat dengan tepat. Sistem satuan standar ditetapkan pada tahun1960 melalui pertemuan para ilmuwandi Sevres, Paris. Sistem satuan yang digunakan dalam dunia pendidikan dan pengetahuan dinamakan sistem metrik, yang dikelompokkan menjadi sistem metrik besar atau MKS (Meter Kilogram Second) yang disebut sistem internasional atau yang disingkat dengan SI dan sistem metrik kecil atau CGS (Centimeter Gram Second). Besaran fisika dikelompokkan menjadi dua yaitu besaran pokok dan besaran turunan.

94

1. Besaran pokok Besaran pokok adalah besaran yang satuannya telah ditetapkan terlebih dahulu dan tidak diturunkan dari besaran lain. Ada tujuh besaran pokok dalam Satuan Internasional (SI), seperti dalam tabel di bawah berikut: Tabel 12.1 Satuan Besaran Pokok dalam sistem Metrik Satuan SI/MKS Singkatan Satuan Sistem CGS meter kilogram sekon atau detik kelvin ampere candala Kilo mol m kg s atau det K A Cd kmol centimeter grsm detik kelvin stat ampere candala mol

No 1 2 3 4 5 6 7

Besaran Pokok Panjang Massa Waktu Suhu Kuat arus listrik Intensitas cahaya Jumlah molekul

Singkatan cm g s K statA Cd mol

Selain tujuh besaran pokok yang diatas, terdapat dua besaran pokok tambahan, yang tidak mempunyai satuan diantaranya seperti berikut : Tabel 12.2 Besaran Pokok Tambahan No. Besaran Pokok Singkatan 1 2 Radian Steradian rad str

95

2. Besaran Turunan Besaran Turunan adalah besaran yang dijabarkan dari besaran-besaran pokok. satuannya diturunkan dari besaran pokok. Tabel berikut ini adalah beberapa contoh besaran turunan besrerta satuannya yaitu sebagai berikut : Tabel 12.3 Besaran Turunan dan Satuannya No Besaran Turunan Penjabaran dari Besaran Pokok 1 2 3 4 Luas Volume Kecepatan Percepatan Panjang x lebar Panjang x lebar x tinggi Perpindahan : waktu Kecepatan : waktu

Satuan m m m/s m/s

B. Satuan Satuan didefinisikan sebagai pembanding dalam suatu pengukuran besaran. Setiap besaran mempunyai satuan masing-masing, tidak mungkin dalam 2 besaran yang berbeda mempunyai satuan yang sama. Apa bila ada dua besaran berbeda kemudian mempunyai satuan sama maka besaran itu pada hakekatnya adalah sama. Sebagai contoh Gaya (F) mempunyai satuan Newton dan Berat (w) mempunyai satuan Newton. Besaran ini kelihatannya berbeda tetapi sesungguhnya besaran ini sama yaitu besaran turunan gaya.

96

C. Mengonversi Satuan Panjang, Massa dan Waktu 1. Satuan Panjang a. kilo meter (km) km hm dam m dm cm mm Keterangan : o turun tangga dikali 10 o naik tangga dibagi 10

b. kilo meter kuadrat (km) km hm dam m dm cm mm c. kilo meter kubik (km) km hm dam m dm cm mm Keterangan : o turun tangga dikali 1000 o naik tangga dibagi 1000 Keterangan : o turun tangga dikali 100 o naik tangga dibagi 100

97

2. Satuan Massa kg (kilogram) hg (hektogram) dag (dekagram) g (gram) dg (desigram) cg (centigram) mg (miligram) Keterangan : o turun tangga dikali 10 o naik tangga dibagi 10

3. Satuan Waktu ks (kilosekon) hs (hektosekon) das (dekasekon) s (sekon) ds (desisekon) cs (centisekon) ms (milisekon) Keterangan : o turun tangga dikali 10 o naik tangga dibagi 10

98

Lampiran 13 DAFTAR NILAI FRE-TES SISWA KELAS VIIA (KELAS EKSPERIMEN) DAN VIIB (KELAS KONTROL) TAHUN PELAJARAN 2011/2012 Tabel 13.1 Daftar Nilai Kelas VIIA (Kelas Eksperimen) Nama Siswa Nilai KKM Ket Agar Fanana 25 60 Tidak Tuntas Agus Winardi 30 60 Tidak Tuntas Ahyan Sadiman 30 60 Tidak Tuntas Fahesal Topan Ukas 40 60 Tidak Tuntas Fahrizal Efendi 35 60 Tidak Tuntas Guluhy Sugesti 50 60 Tidak Tuntas Hairul Syukri 45 60 Tidak Tuntas Hidayatullah 30 60 Tidak Tuntas Indra Maulana 20 60 Tidak Tuntas Khaerul Fahmi 45 60 Tidak Tuntas Kusnandi Fahrun 35 60 Tidak Tuntas Kusriadi 50 60 Tidak Tuntas Lalu Almuzani 55 60 Tidak Tuntas Niza Laela Candrawati 55 60 Tidak Tuntas Nurlaelatul Qoyyimah 35 60 Tidak Tuntas Emi Susanti 40 60 Tidak Tuntas Hairunnisya 45 60 Tidak Tuntas Hendra Ahmad Y 30 60 Tidak Tuntas Herman Zohri 35 60 Tidak Tuntas Ida Sasmita 35 60 Tidak Tuntas Lalu Aziz Muslim 55 60 Tidak Tuntas Lalu Hery S 50 60 Tidak Tuntas Lalu Imam Akbar 40 60 Tidak Tuntas Lalu Jaya Prana 40 60 Tidak Tuntas Linda R Saputri 35 60 Tidak Tuntas Jumlah 985 Rata-rata 39.4

No. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25

99

No. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25

Tabel 13.2 Daftar Nilai Kelas VIIB (Kelas Kontrol) Nama Siswa Nilai KKM Ket 30 Lalu Rainul Ardi 60 Tidak Tuntas 30 Leo Prasetiyo 60 Tidak Tuntas 35 M. Kusairi 60 Tidak Tuntas 25 Mahlul Mustajab 60 Tidak Tuntas 55 Muhammad Daffa 60 Tidak Tuntas 35 Muhammad Rosyidi 60 Tidak Tuntas 35 Nurul Aini 60 Tidak Tuntas 40 Pahrurrozi 60 Tidak Tuntas 50 Rizka Ulvia Hasanah 60 Tidak Tuntas 55 Sahrul Jamali 60 Tidak Tuntas 50 Saliman 60 Tidak Tuntas 55 Uswatun Hasanah 60 Tidak Tuntas 35 Wadji Sahaki 60 Tidak Tuntas 35 Yusron Amin 60 Tidak Tuntas 30 Zulham Bawali 60 Tidak Tuntas 25 Mahyudin Safari 60 Tidak Tuntas 35 Qoriah 60 Tidak Tuntas 40 Ronaldi 60 Tidak Tuntas 45 Rezasaputra 60 Tidak Tuntas 45 Rona Astika 60 Tidak Tuntas 35 Sriwana Febriana 60 Tidak Tuntas 25 Wafak Apriani 60 Tidak Tuntas 30 Wahyu Ramadani 60 Tidak Tuntas 30 Weni Astuti 60 Tidak Tuntas 25 Yanti Nila Sari 60 Tidak Tuntas Jumlah 930 Rata-rata 37.2

100

Lampiran 14 UJI NORMALITAS FRE-TES

1. Kelas Eksperimen Langkah-langkah untuk menhitung normalitas adalah sebagai berikut : a. Menentukan skor terbesar dan skor terkecil Skor terbesar = 55 Skor terkecil = 20 b. Menentukan Rentangan (R) R = Skor tertinggi skor terendah = 55 20 = 35 c. Menentukan banyak kelas (BK) BK = 1 + 3,3 log (n) = 1 + 3,3 log (25) = 1 + 3,3 (0001) = 1 + (0005) = 5.613 6 (dibulatkan) d. Menetukan kelas interval (i)

101

Tabel 14.1 Data Uji Normalitas Kelas Eksperimen Nilai f xi fxi Fxi2 20 - 26 2 23 46 2116 27 - 33 4 30 120 14400 34 - 40 10 37 370 136900 41 - 47 3 44 132 17424 48 - 54 3 51 153 23409 55 - 61 3 58 174 30276 Jumlah 25 995 224525 Standar deviasi (s) 9.609 Varians (s2) 92.333 e. Menentukan Batas Kelas Batas kelas diperoleh dengan kelas interval bawah dikurangi 0,5 dan kelas atas ditambah 0,5. Dari kelas interval didaptkan kelas interval : 19.5; 26.5; 33.5; 40.5; 47.5; 54.5; 61.5 f. Menentukan Nilai Z-Skor
Z Batas kelas Mean s

Sehingga didapatkan masing-masing Z-Skor Z1= -2.07 Z2= -1.34 Z3= -0.61 Z4= 0.11 Z5= 0.84 Z6= 1.57 Z7= 2.3

102

g. Mencari Luas Z-Skor Berdasarkan tabel didapatkan nilai 0-Z adalah : Z1= 0.4834 Z2= 0.4115 Z3= 0.219 Z4= 0.0793 Z5= 0.3365 Z6= 0.4608 Z7= 0.4945 h. Mencari Luas Kelas Interval Luas kelas interval adalah : 0.4834 - 0.4115 = 0.0719 0.4115 - 0.219 = 0.1925 0.219 + 0.0793 = 0.2983 0.3365 - 0.0793 = 0.2572 0.4608 - 0.3365 = 0.1243 0.4945 - 0.4608 = 0.0337 i. Mencari Frekuensi Harapan (fh) dengan rumus : fh = Luas kelas interval x Jumlah responden (n) 0.0719 x 25 = 1.7975 0.1925 x 25 = 4.8125 0.2983 x 25 = 7.4575 0.2572 x 25 = 6.43 0.1243 x 25 = 3.1075 0.0337 x 25 = 0.7414

fh1= fh2= fh3= fh4= fh5= fh6=

103

Batas Kelas 19.5 26.5 33.5 40.5 47.5 54.5 61.5

ZSkor -2.07 -1.34 -0.61 0.11 0.84 1.57 2.3

Tabel 14.2 Data Perhitungan Normalitas Luas Luas tiap O-Z 0.4834 0.4115 0.219 0.0793 0.3365 0.4608 0.4945 Interval 0.0719 0.1925 0.2983 0.2572 0.1243 0.0337 fh 1.7975 4.8125 fo 2 4 (fo-fh) 0.2025 -0.8125 2.5425 -3.43 -0.1075 2.2586 (fo-fh)2 0.04100625 0.66015625 6.46430625 11.7649 0.01155625 5.10127396 (fo-fh)2/fh 0.022812935 0.137175325 0.866819477 1.829688958 0.003718825 6.880596115 9.74

7.4575 10 6.43 3.1075 0.7414 3 3 3

Dengan menggunakan rumus

( 2 )
i 1

( fo fh ) 2 dari tabel nilai 2 hitung fh

diperoleh 9,74 sedangkan 2 tabel pada taraf signifikan 5% dengan dk = k-1 = 6-1 = 5 yaitu 11,07. Jika 2 hitung 2 tabel , maka data tidak berdistribusi dengan normal,

sedangkan 2 hitung 2 tabel , maka data tersebut terdistribusi normal. Dari hasil perhitungan ternyata 2 hitung 2 tabel , yaitu 9,74 < 11,07, dari data ini dapat disimpulkan bahwa data tersebut terdistribusi normal. 2. Kelas Kontrol Langkah-langkah untuk menhitung normalitas adalah sebagai berikut : a. Menentukan skor terbesar dan skor terkecil Skor terbesar = 55 Skor terkecil = 25

104

b. Menentukan Rentangan (R) R = Skor tertinggi skor terendah = 55 25 = 30 c. Menentukan banyak kelas (BK) BK = 1 + 3,3 log (n) = 1 + 3,3 log (25) = 1 + 3,3 (0001) = 1 + (0005) = 5.613 6 (dibulatkan) d. Menetukan kelas interval (i)

Tabel 14.3 Data Uji Normalitas Kelas Kontrol Nilai f xi fxi Fxi2 25 - 30 9 27.5 247.5 61256.25 31 - 36 7 33.5 234.5 54990.25 37 - 42 2 39.5 79 6241 43 - 48 2 45.5 91 8281 49 - 54 2 51.5 103 10609 55 - 60 3 57.5 172.5 29756.25 Jumlah 25 927.5 171133.75 Standar deviasi (s) 9.798 Varians (s2) 96

105

e. Menentukan Batas Kelas Batas kelas diperoleh dengan kelas interval bawah dikurangi 0,5 dan kelas atas ditambah 0,5. Dari kelas interval didaptkan kelas interval : 24.5; 30.5; 36.5; 42.5; 48.5; 54.5; 60.5 f. Menentukan Nilai Z-Skor
Z Batas kelas Mean s

Sehingga didapatkan masing-masing Z-Skor Z1= Z2= Z3= Z4= Z5= Z6= Z7=
-1.3 -0.68 -0.07 0.54 1.15 1.77 2.38

g. Mencari Luas Z-Skor Berdasarkan tabel didapatkan nilai 0-Z adalah : Z1= 0.4664 Z2= 0.4624 Z3= 0.334 Z4= 0.0438 Z5= 0.2703 Z6= 0.4441 Z7= 0.4929

106

h. Mencari Luas Kelas Interval Luas kelas interval adalah : 0.4664 - 0.4624 = 0.004 0.4624 - 0.334 = 0.1284 0.334 - 0.0438 = 0.2902 0.2703 + 0.0438 = 0.3141 0.4441 - 0.2703 = 0.1738 0.4929 - 0.4441 = 0.0488

i. Mencari Frekuensi Harapan (fh) dengan rumus : fh = Luas kelas interval x Jumlah responden (n) 0.004 x 25 = 0.1 0.1284 x 25 = 3.21 0.2902 x 25 = 7.255 0.3141 x 25 = 7.8525 0.1738 x 25 = 4.345 0.0488 x 25 = 1.0736
Tabel 14.4 Data Perhitungan Normalitas

fh1= fh2= fh3= fh4= fh5= fh6=

Batas Kelas 24.5 30.5 36.5 42.5 48.5 54.5 60.5

ZSkor -1.3 -0.68 -0.07 0.54 1.15 1.77 2.38

Luas O-Z 0.4664 0.4624 0.334 0.0438 0.2703 0.4441 0.4929

Luas tiap Interval 0.004 0.1284 0.2902 0.3141 0.1738 0.0488

fh 0.1 3.21 7.255 7.8525 4.345 1.0736

fo 9 7 2 2 2 3

(fo-fh) 8.9 3.79 -5.255 5.8525 -2.345 1.9264

(fo-fh)2 79.21 14.3641 27.615025

(fo-fh)2/fh 792.1 4.474797508 3.806343901

34.25175625 4.361891913 5.499025 1.265598389 3.71101696 3.456610432 809.47

107

Dengan menggunakan rumus

( 2 )
i 1

( fo fh ) 2 fh

dari tabel nilai

2 hitung diperoleh 809,47 sedangkan 2 tabel pada taraf signifikan 5% dengan dk


= k-1 = 6-1 = 5 yaitu 11,07. Jika 2 hitung 2 tabel , maka data tidak berdistribusi dengan normal,

sedangkan 2 hitung 2 tabel , maka data tersebut terdistribusi normal. Dari hasil perhitungan ternyata

2 h i t u n 2 t a b e lyaitu 809,47 > 11,07, dari , g

data ini dapat disimpulkan bahwa data tersebut tidak terdistribusi normal.

108

Lampiran 15 UJI HOMOGENITAS FRE TEST 1. Data Kelas Eksperimen Tabel 15.1 Uji Homogenitas Kelas Eksperimen Nilai f xi fxi 20 - 26 2 23 46 27 - 33 4 30 120 34 - 40 10 37 370 41 - 47 3 44 132 48 - 54 3 51 153 55 - 61 3 58 174 Jumlah 25 995 Standar deviasi (s) 9.609 2 Varians (s ) 92.333 2. Data Kelas Kontrol Tabel 15.2 Uji Homogenitas Kelas Kontrol Nilai f xi fxi 25 - 30 9 27.5 247.5 31 - 36 7 33.5 234.5 37 - 42 2 39.5 79 43 - 48 2 45.5 91 49 - 54 2 51.5 103 55 - 60 3 57.5 172.5 Jumlah 25 927.5 Standar deviasi (s) 9.798 2 Varians (s ) 96

Fxi2 2116 14400 136900 17424 23409 30276 224525

Fxi2 61256.25 54990.25 6241 8281 10609 29756.25 171133.8

Untuk Ftabel ; dk pembilang = n1 = 25-1 = 24 Dk penyebut = n1 = 25-1 = 24

109

Taraf signifikan () = 0,05 maka diperoleh Ftabel = 1,98 Jika Fhitung Ftabel, maka tidak homogen Fhitung < Ftabel, maka homogen Kesimpulan : Fhitung < Ftabel (1,03 < 1,98), maka homogen

110

Lampiran 16 DAFTAR NILAI POST-TES SISWA KELAS VIIA (KELAS EKSPERIMEN) DAN VIIB (KELAS KONTROL) TAHUN PELAJARAN 2011/2012 Tabel 16.1 Daftar Nilai Kelas VIIA Kelas Eksperimen No. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 Nama Siswa Agar Fanana Agus Winardi Ahyan Sadiman Fahesal Topan Ukas Fahrizal Efendi Guluhy Sugesti Hairul Syukri Hidayatullah Indra Maulana Khaerul Fahmi Kusnandi Fahrun Kusriadi Lalu Almuzani Niza Laela Candrawati Nurlaelatul Qoyyimah Emi Susanti Hairunnisya Hendra Ahmad Y Herman Zohri Ida Sasmita Lalu Aziz Muslim Lalu Hery S Lalu Imam Akbar Lalu Jaya Prana Linda R Saputri Jumlah Rata-rata Nilai 55 65 60 85 80 85 80 65 70 90 75 85 95 90 80 80 85 70 65 75 85 80 75 70 65 1910 76.4 KKM 60 60 60 60 60 60 60 60 60 60 60 60 60 60 60 60 60 60 60 60 60 60 60 60 60 Ket Tidak Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas

111

Tabel 16.1 Daftar Nilai Kelas VIIB Kelas Kontrol No. Nama Siswa Nilai KKM Keterangan Lalu Rainul Ardi 70 1 60 Tuntas Leo Prasetiyo 70 2 60 Tuntas M. Kusairi 75 3 60 Tuntas 40 4 Mahlul Mustajab 60 Tidak Tuntas 85 5 Muhammad Daffa 60 Tuntas 65 6 Muhammad Rosyidi 60 Tuntas 65 7 Nurul Aini 60 Tuntas 75 8 Pahrurrozi 60 Tuntas Rizka Ulvia Hasanah 70 9 60 Tuntas Sahrul Jamali 85 10 60 Tuntas Saliman 75 11 60 Tuntas 80 12 Uswatun Hasanah 60 Tuntas 70 13 Wadji Sahaki 60 Tuntas 65 14 Yusron Amin 60 Tuntas 60 15 Zulham Bawali 60 Tuntas 55 16 Mahyudin Safari 60 Tidak Tuntas Qoriah 70 17 60 Tuntas Ronaldi 75 18 60 Tuntas Rezasaputra 75 19 60 Tuntas 80 20 Rona Astika 60 Tuntas 65 21 Sriwana Febriana 60 Tuntas 55 22 Wafak Apriani 60 Tidak Tuntas 75 23 Wahyu Ramadani 60 Tuntas 70 24 Weni Astuti 60 Tuntas Yanti Nila Sari 65 25 60 Tuntas Jumlah 1735 Rata-rata 69.4

112

Lampiran 17 UJI NORMALITAS

1. Kelas Eksperimen Langkah-langkah untuk menhitung normalitas adalah sebagai berikut : 21. Menentukan skor terbesar dan skor terkecil Skor terbesar = 95 Skor terkecil = 55 22. Menentukan Rentangan (R) R = Skor tertinggi skor terendah = 95 55 = 40 23. Menentukan banyak kelas (BK) BK = 1 + 3,3 log (n) = 1 + 3,3 log (25) = 1 + 3,3 (0001) = 1 + (0005) = 5.613 6 (dibulatkan) 24. Menetukan kelas interval (i)

113

Tabel 17.1 Data Uji Normalitas Kelas Eksperimen Nilai f xi fxi Fxi2 55 - 62 2 58.5 117 13689 63 - 70 7 66.5 465.5 216690.25 71 - 78 3 74.5 223.5 49952.25 79 - 86 10 82.5 825 680625 87 - 94 2 90.5 181 32761 95 - 102 1 98.5 98.5 9702.25 Jumlah 25 1910.5 1003419.75 Standar deviasi (s) 10.259 Varians (s2) 105.25

25. Menentukan Batas Kelas Batas kelas diperoleh dengan kelas interval bawah dikurangi 0,5 dan kelas atas ditambah 0,5. Dari kelas interval didaptkan kelas interval : 54.5; 62.5; 70.5; 78.5; 86.5; 94.5; 102.5 26. Menentukan Nilai Z-Skor
Z Batas kelas Mean s

Sehingga didapatkan masing-masing Z-Skor Z1 = -2. 13 Z2= -1. 35 Z3= - 0. 58 Z4= 0. 02 Z5= 0. 98 Z6= 1. 76 Z7= 2. 54 27. Mencari Luas Z-Skor Berdasarkan tabel didapatkan nilai 0-Z adalah : 0.4834 ; 0.4115 ; 0.219 ; 0.0793 ; 0.3365 ; 0.4608 ; 0.4945

114

28. Mencari Luas Kelas Interval Luas kelas interval adalah : 0.4834 - 0.4115 = 0.0719 0.4115 - 0.219 = 0.1925 0.219 + 0.0793 = 0.2983 0.3365 - 0.0793 = 0.2572 0.4608 - 0.3365 = 0.1243 0.4945 - 0.4608 = 0.0337 29. Mencari Frekuensi Harapan (fh) dengan rumus : fh fh1 fh2 fh3 fh4 fh5 fh6 = Luas kelas interval x Jumlah responden (n) = 0.0719 x 25 = 0.1925 x 25 = 0.2983 x 25 = 0.2572 x 25 = 0.1243 x 25 = 0.0337 x 25 = 1.7975 = 4.8125 = 7.4575 = 6.43 = 3.1075 = 0.7751 Tabel 17.2 Data Perhitungan Normalitas Luas tiap Interval fh fo (fo-fh) (fo-fh)2 1.797 0.0719 5 2 0.2025 0.04100625 4.812 0.1925 5 7 2.1875 4.78515625 7.457 19.8693062 0.2983 5 3 -4.4575 5 1 0.2572 6.43 0 3.57 12.7449 3.107 0.1243 5 2 -1.1075 1.22655625 0.775 0.0337 1 1 0.2249 0.05058001

Batas Kelas 54.5 62.5 70.5 78.5 86.5 94.5 102.5

ZSkor -2.13 -1.35 -0.58 0.2 0.98 1.76 2.54

Luas O-Z 0.483 4 0.411 5 0.219 0.079 3 0.336 5 0.460 8 0.494 5

(fo-fh)2/fh 0.02281293 5 0.99431818 2 2.66433875 3 1.98209953 3 0.39470836 7 0.06525610 9 6.12

115

Dengan menggunakan rumus

( 2 )
i 1

( fo fh ) 2 fh

dari tabel nilai

2 hitung diperoleh 6,12 sedangkan 2 tabel pada taraf signifikan 5% dengan dk =


k-1 = 6-1 = 5 yaitu 11,07. Jika 2 hitung 2 tabel , maka data tidak berdistribusi dengan normal,

sedangkan 2 hitung 2 tabel , maka data tersebut terdistribusi normal. Dari hasil perhitungan ternyata 2 hitung 2 tabel , yaitu 6,12 < 11,07, dari data ini dapat disimpulkan bahwa data tersebut terdistribusi normal. 2. Kelas Kontrol Langkah-langkah untuk menhitung normalitas adalah sebagai berikut : a. Menentukan skor terbesar dan skor terkecil Skor terbesar = 85 Skor terkecil = 40 b. Menentukan Rentangan (R) R = Skor tertinggi skor terendah = 85 40 = 45 c. Menentukan banyak kelas (BK) BK = 1 + 3,3 log (n) = 1 + 3,3 log (25) = 1 + 3,3 (0001) = 1 + (0005) = 5.613

116

6 (dibulatkan) d. Menetukan kelas interval (i)


I R 45 7,5 8 BK 6

Tabel 17.3 Data Uji Normalitas Kelas Kontrol Nilai f xi fxi 40 - 48 1 44 44 49 - 57 2 53 106 58 - 66 6 62 372 67 - 75 12 71 852 76 - 84 2 80 160 85 - 93 2 89 178 Jumlah 25 1712 Standar deviasi (s) 9.929 2 Varians (s ) 98.583 e. Menentukan Batas Kelas

Fxi2 1936 11236 138384 725904 25600 31684 934744

Batas kelas diperoleh dengan kelas interval bawah dikurangi 0,5 dan kelas atas ditambah 0,5. Dari kelas interval didaptkan kelas interval : 39.5; 48.5; 57.5; 66.5; 75.5; 84.5; 93.5 f. Menentukan Nilai Z-Skor
Z Batas kelas Mean s

Sehingga didapatkan masing-masing Z-Skor Z1 = -3.01 Z2= - 2.1 Z3= -1.2 Z4= - 0.29 Z5= 0.61 Z6= 1.52 Z7= 2.43

117

30. Mencari Luas Z-Skor Berdasarkan tabel didapatkan nilai 0-Z adalah : 0.4987 ; 0.4821 ; 0.3849 ; 0.1141 ; 0.2291 ; 0.4357 ; 0.4025 31. Mencari Luas Kelas Interval Luas kelas interval adalah : 0.4987 - 0.4821 =0.0166 0.4821 - 0.3849 =0.0972 0.3849 - 0.1141 =0.2708 0.2291 + 0.1141 =0.3432 0.4357 - 0.2291 =0.2066 0.4357 - 0.4025 =0.0332 32. Mencari Frekuensi Harapan (fh) dengan rumus : fh = Luas kelas interval x Jumlah responden (n)

fh1 = 0.0166 x 25 =0.415 fh2 = 0.0972 x 25 =2.43 fh3 = 0.2708 x 25 =6.77 fh4 = 0.3432 x 25 =8.58 fh5 = 0.2066 x 25 =5.165 fh6 = 0.0332 x 25 =0.7304

118

Tabel 17.4 Data Perhitungan Normalitas Batas Kela s 39.5 48.5 57.5 66.5 75.5 84.5 93.5 ZSkor 3.01 -2.1 -1.2 0.29 0.61 1.52 2.43 Luas O-Z 0.498 7 0.482 1 0.384 9 0.114 1 0.229 1 0.435 7 0.402 5 Luas tiap Interval 0.0166 0.0972 0.2708 0.3432 0.2066 0.0332 (fo-fh)2 0.342225 0.1849 0.5929 11.6964 10.017225 1.6118841 6 (fo-fh)2/fh 0.82463855 4 0.07609053 5 0.08757754 8 1.36321678 3 1.93944336 9 2.20685126 6.5

fh 0.415 2.43 6.77 8.58 5.165 0.730 4

fo 1 2 6 12 2 2

(fo-fh) 0.585 -0.43 -0.77 3.42 -3.165 1.2696

Dengan menggunakan rumus

( 2 )
i 1

( fo fh ) 2 dari tabel nilai fh

2 hitung diperoleh 6,5 sedangkan 2 tabel pada taraf signifikan 5% dengan dk = k1 = 6 -1 = 5 yaitu 11,07. Jika 2 hitung 2 tabel , maka data tidak berdistribusi dengan normal,

sedangkan 2 hitung 2 tabel , maka data tersebut terdistribusi normal. Dari hasil perhitungan ternyata 2 hitung 2 tabel , yaitu 6,5 < 11,07, dari data ini dapat disimpulkan bahwa data tersebut terdistribusi normal.

119

Lampiran 18

UJI HOMOGENITAS POST-TES 1. Kelas Eksperimen Tabel 18.1 Uji Homogenitas Kelas Eksperimen Nilai f xi fxi 55 - 62 2 58.5 117 63 - 70 7 66.5 465.5 71 - 78 3 74.5 223.5 79 - 86 10 82.5 825 87 - 94 2 90.5 181 95 - 102 1 98.5 98.5 Jumlah 25 1910.5 Standar deviasi (s) 10.259 2 Varians (s ) 105.25

Fxi2 13689 216690.3 49952.25 680625 32761 9702.25 1003420

2. Kelas Kontrol Tabel 18.2 Uji Homogenitas Kelas Kontrol Nilai f xi fxi 40 - 48 1 44 44 49 - 57 2 53 106 58 - 66 6 62 372 67 - 75 12 71 852 76 - 84 2 80 160 85 - 93 2 89 178 Jumlah 25 1712 Standar deviasi (s) 9.929 2 Varians (s ) 98.583

Fxi2 1936 11236 138384 725904 25600 31684 934744

120

Untuk Ftabel ; dk pembilang = n1 = 25-1 = 24 Dk penyebut = n1 = 25-1 = 24 Taraf signifikan () = 0,05 maka diperoleh Ftabel = 1,98 Jika Fhitung Ftabel, maka tidak homogen Fhitung < Ftabel, maka homogen Kesimpulan : Fhitung < Ftabel (1,06 < 1,98), maka homogen

121

Lampiran 19 ANALISIS HASIL EKSPERIMEN PRE-TES DAN POST-TES MENGGUNAKAN CONTROL GROUP DESAIN Tabel 19.1 Uji Menggunakan Selisih Kelas Eksperimen Kelas Kontrol Subyek Pre-tes Post-tes Beda (d) Subyek Pre-tes Post-tes Beda (d) 1 25 55 30 1 30 70 40 2 30 65 35 2 30 70 40 3 30 60 30 3 35 75 40 4 40 85 45 4 25 40 15 5 35 80 45 5 55 85 30 6 50 85 35 6 35 65 30 7 45 80 35 7 35 65 30 8 30 65 35 8 40 75 35 9 20 70 50 9 50 70 20 10 45 90 45 10 55 85 30 11 35 75 40 11 50 75 25 12 50 85 35 12 55 80 25 13 55 95 40 13 35 70 35 14 55 90 35 14 35 65 30 15 35 80 45 15 30 60 30 16 40 80 40 16 25 55 30 17 45 85 40 17 35 70 35 18 30 70 40 18 40 75 35 19 35 65 30 19 45 75 30 20 35 75 40 20 45 80 35 21 55 85 30 21 35 65 30 22 50 80 30 22 25 55 30 23 40 75 35 23 30 75 45 24 40 70 30 24 30 70 40 25 35 65 30 25 25 65 40 N=25 985 1910 N=25 930 1735 d = d = RataRata925 805 39.40 76.40 37.20 69.40 rata rata

122

Lampiran 20 UJI HIPOTESIS Karena penelitian ini eksperimen yang terdiri dari kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Dalam hal ini t-test digunakan untuk menguji signifikan perbedaan mean dengan rumus :

Keterangan : M= nilai rata-rata hasil perkelompok N= banyak subyek X= deviasi setiap nilai X2 dan X1 Y= diviasi setiap nilai Y2 dan Y1

1. Kelas Eksperimen Diketahui : d N = 975 = 25

d2 = 35075 Jadi,

123

2. Kelas Kontrol Diketahui ; d N = 805 = 25

d2 = 27025 Jadi,

Maka ;

124

Kita bandingkan dengan ttabel dengan db = 25 + 25 2 = 48 maka diperoleh ttabel = 1,684 pada taraf kepercayaan 5%, jika kita bandingkan antara ttabel dengan thitung maka dapat ditarik kesimpulan ttabel < thitung atau 1,684 < 2,66 sehingga dapat disimpulkan bahwa hipotesis H0 ditolak dan Ha diterima sehingga terdapat

perbedaan yang signifikan antara hasil belajar kelas eksperimen dan kelas kontrol. Jadi pembelajaran dengan menggunakan metode pair checks dapat mempengaruhi hasil belajar fisika siswa kelas VII MTs NW Mataram tahun pelajaran 2011/2012.

125

Lampiran 21 FOTO DOKUMENTASI WAKTU PENELITIAN

Dokumentasi pada saat melakukan fre-tes dikelas

Dokumentasi pada saat melakukan pengawasan fre-tes

Dokumentasi pada saat pembentukan kelompok kelas eksperimen

Dokumentasi pada saat pengawasan kelas eksperimen

126

Dokumentasi pada saat mengajar di kelas eksperimen

Dokumentasi suasana ketika di kelas eksperimen

Dokumentasi pada saat interaksi di kelas eksperimen

Dokumentasi pada saat seorang siswa mengerjakan soal di depandikelas

127

Lampiran 22

128

129

130

Lampiran 23 TABEL NILAI-NILAI r PRDUCT MOMENT

131

Lampiran 23 DISTRIBUSI CHI SQUARE (X2)

132

Lampiran 24 NILAI-NILAI DISTRIBUSI t

133

134

135

136

You might also like