You are on page 1of 15

PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

SYSTEM KONVERSI SMS (SHORT MASSAGE SERVICE) MENJADI SUARA BAGI TUNANETRA

PKM Penulisan Ilmiah

Diusulkan Oleh : Ketua : Ike Ningtyas Anggota : Laode. M. Akbar Ako Bagus Adi Bowo 03530065 (2003/2004) 05530039 (2005/2006) 01530046 (2001/2002

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2007

HALAMAN PENGESAHAN SUMBER PENULISAN ILMIAH PKMI

1. Judul tulisan yang diajukan 2. Bidang Ilmu 3. ketua pelasana kegiatan a. Nama b. NIM c. Fakultas/Jurusan d. Universitas e. Alamat rumah/Tlp

: System Konversi SMS (Short Massage Service) Menjadi Suara Bagi Tunanetra. : Teknologi dan Rekayasa : Ike Ningtyas : 03530065 : Teknik/Elektro : Muhammadiyah Malang : Jl. Notojoyo 12B Tegalgondo Malang (0341)464967 : 2 Orang : Nur Alif , MT : 108.9203.0257

4. Anggota Pelaksanaan Kegiatan 5. Dosen pendamping 6. NIP

Menyetujui, Koordinator minat dan Bakat Ketua Pelaksana Kegiatan

Mahmud Effendi,ST NIP : 108.9210.0286

Ike Ningtyas NIM : 03530065

Pembantu Rektor III UMM

Dosen Pendamping

Drs. Joko Widodo,M.Si NIP : 104.8611.0039

Ir. Nur Alif , MT NIP : 108.9203.0257

HALAMAN PENGESAHAN SUMBER PENULISAN ILMIAH PKMI

1.

Judul tulisan yang diajukan : System Konversi SMS (Short Massage Service) Menjadi Suara Bagi Tunanetra. 2. Sumber penulisan (Beri tanda X yang dipilih) ( ) Kegiatan Praktek Kerja Lapan/Kerja dan sejenisnya, KKN, Magang, Kegiatan Kewirausahaan (Pilih salah satu), dengan keterangan lengkap : ( X ) Kegiatan Ilmiah lainnya (sebutkan) dengan keterangan lengkap : Penelitian Mandiri oleh Ike Ningtyas dan Rekannya kerja. Nama penulis : Ike Ningtyas, Bagus Adi Bowo, Laode. M. Akbar Ako Tahun : 2007 Judul karya : System Konversi SMS (Short Massage Service) Menjadi Suara Bagi Tunanetra. Tempat kegiatan : Laboratorium Teknik Elektro Universitas muhammadiyah malang

Keterangan ini kami buat dengan sebenarnya. Mengetahui, Kepala Laboratorium Malang, 05 Maret 2007 Penulis Utama

(Nur Alif, MT) NIP : 108.9203.0257

(Ike Ningtyas) NIM : 03530065

SYSTEM KONVERSI SMS (SHORT MASSAGE SERVICE) MENJADI SUARA BAGI TUNANETRA

Ike Ningtyas, Bagus Adi Bowo, Laode. M. Akbar Ako Fakultas Teknik Jurusan Elektro Universitas Muhammadiyah Malang

ABSTRAKSI Perkembangan teknologi saat ini semakin memudahkan manusia dalam berkomunikasi dengan sesamanya walaupun terpisahkan oleh jarak. Salah satu alat komunikasi yang banyak orang digunakan saat ini adalah telepon seluler. Telepon seluler memiliki fasilitas pengiriman pesan dalam bentuk teks yang disebut dengan SMS, yang merupakan cara yang murah dalam berkomunikasi melalui telepon. Namun penggunaan fasilitas SMS dalam telepon seluler masih didominasi oleh orang-orang yang memiliki penglihatan secara normal. Hal ini menyebabkan kesenjangan penggunaan SMS antara orang yang berpenglihatan dan para tunanetra. Agar para tunanetra dapat membaca pesan yang terkirim melalui SMS, maka kami membuat alat bantu berupa Sistem Pembaca SMS Portabel bagi Tunanetra, yang mana keluaran dari sistem berupa suara pembacaan SMS sesuai dengan SMS yang ingin dibaca.dalam pembuatan alat ini, komponen yang digunakan adalah Telpon Seluler C35&C45, ISD25120, mikrokontroler AT89S53, LM 35 Kata kunci : SMS, ISD2590, Tunanetra

PENDAHULUAN Telepon seluler memiliki fasilitas pengiriman pesan dalam bentuk teks yang disebut dengan SMS, yang merupakan cara yang murah dalam berkomunikasi melalui telepon. Isi pesan pada fasilitas telepon seluler yang berupa SMS yang masih berupa teks memungkinkan hanya dapat dibaca oleh orang-orang tertentu, yaitu orang yang memiliki penglihatan yang normal yang tidak buta aksara. Hal ini menyebabkan fasilitas SMS pada telepon seluler tidak dapat dinikmati secara langsung oleh para penyandang tunanetra yang tidak buta aksara. Agar para tunanetra dapat mengetahui isi pesan yang terkirim melalui SMS yang masih berupa tulisan atau teks, maka kami membuat alat bantu berupa Sistem Pembaca SMS Portabel bagi Tunanetra, yang mana keluaran dari sistem berupa suara pembacaan perkarakter dari isi pesan pada SMS sesuai dengan isi pesan pada SMS yang ingin dibaca.

Peralatan penyimpan informasi suara, ISD seri 2590 mempunyai kualitas bagus, dengan durasi penyimpanan 60 sampai 120 detik. Peralatan CMOS yang ada di dalamnya adalah Chip Oscilator, Microphone preamplifier, Automatic Gain Control, antiliasing filter, smouthing filter, speaker amplifier. ISD 2590 adalah kompatibel dengan mikrokontroler AT89S53. Alamat dan jalur kendali dapat dihubungkan dengan mikrokontroler, sehingga mengijinkan penyimpanan dan pengalamatan yang kompleks. Perekam disimpan dalam suatu chip yang tidak dapat berubah dalam sel memori. Sinyal suara dan audio disimpan secara langsung ke memori pada tempat naturalnya dengan kualitas suara yang bagus. Maksud dan tujuan dari penelitian ini adalah merancang dan merealisasikan suatu System Konversi SMS (Short Massage Service) Menjadi Suara Bagi Tunanetra sehingga para tunanetra juga dapat menggunakan fasilitas yang ada di telepon seluler dengan mudah. METODE PENELITIAN Pelaksanaan penelitian ini menggunakan metode penelitian, yaitu : Perancangan Sistem Perancangan Sistem meliputi : Perancangan sistem AT Command telepon seluler Siemens Dalam pesan SMS pada telepon seluler sebenarnya terdapat AT command yang berfungsi mengirim dan menerima data ke atau dari SMS centre. AT command tiap SMS device bisa berbeda-beda, tapi pada dasarnya sama. SMS dikirim dalam bentuk kumpulan bilangan heksa yang berbentuk PDU (Protokol Data Unit). Beberapa AT command yang penting dalam SMS adalah sebagai berikut : a. AT+CMGS=n Digunakan untuk mengirim SMS di mana n adalah jumlah pasangan heksa PDU SMS dimulai setelah nomor SMS Centre (maksimal seratus empat puluh). b. AT+CMGR = n

Digunakan untuk membaca SMS di mana n adalah indeks memori tempat SMS masuk disimpan. c. AT+CMGL = n Digunakan untuk memeriksa SMS. Nilai n yang dapat digunakan antara lain : n = 0 untuk SMS baru di inbox, n = 1 untuk SMS lama di inbox, n = 2 untuk SMS unsent di outbox, n = 3 untuk SMS sent di outbox, n = 4 untuk semua SMS. d. AT+CMGD = n Digunakan untuk menghapus SMS dimana n adalah nomor referensi SMS yang akan dihapus. Perancangan Mikrokontroler AT89S53 sebagai pengolah utama. AT89S53 adalah mikrokontroler keluaran Atmel dengan 12K byte Flash PEROM (Programmable and Erasable Read Only Memory), AT89S53 memiliki memori dengan teknologi nonvolatile memory , isi memori tersebut dapat diisi ulang ataupun dihapus berkali-kali. Memori ini biasa digunakan untuk menyimpan instruksi (perintah) berstandar MCS51 code sehingga memungkinkan mikrokontroler ini untuk bekerja dalam mode single chip operation (mode operasi keping tunggal) yang tidak memerlukan external memory (memori luar) untuk menyimpan source code tersebut. Perancangan Perekam suara menggunakan ISD2590. Peralatan penyimpan informasi suara, ISD seri 2590 mempunyai kualitas bagus, dengan durasi penyimpanan 60 sampai 120 detik. Peralatan CMOS yang ada di dalamnya adalah Chip Oscilator, Microphone preamplifier, Automatic Gain Control, antiliasing filter, smouthing filter, speaker amplifier. ISD 2590 adalah kompatibel dengan mikrokontroler AT89S53. Alamat dan jalur kendali dapat dihubungkan dengan

mikrokontroler, sehingga mengijinkan penyimpanan dan pengalamatan yang kompleks. Perekam disimpan dalam suatu chip yang tidak dapat berubah dalam sel memori. Sinyal suara dan audio disimpan secara langsung ke memori pada tempat naturalnya dengan kualitas suara yang bagus.

Perancangan Penguat Audio LM386 LM386 adalah penguat yang dirancang dengan konsumsi daya yang rendah pada pengaplikasiannya. Penguatan internal diset 20 kali, jika pada di antara pin eksternal yaitu pin satu dan pin delapan dipasang sebuah resistor dan kapasitor maka akan didapatkan penguatan hingga 200 kali. LM386 dapat beroperasi pada tegangan 6 volt.

Pengujian Pengujian AT Command pada telelepon seluler Peralatan yang digunakan antara lain : 1. Kabel data Siemens C35 2. Telepon selular Siemens C35 dan C45 3. Sumber tegangan 5 Volt 4. Sebuah komputer 5. Perangkat lunak hyperterminal

Prosedur Pengujian : 1. Hubungkan telepon selular dengan komputer menggunakan kabel data. 2. Kirimkan AT Command AT ke telepon selular dengan perangkat lunak hyperterminal kemudian catat kode heksa respon dari telepon selular.

Pengujian mikrokontroler AT89S53 Peralatan yang digunakan antara lain : 1. Writer mikrokontroler 2. Rangkaian unit mikrokontroler 3. Kabel data Siemens C35 4. Telepon selular Siemens C35 dan C45 5. Sebuah computer 6. Software serial monitor 7. sumber tegangan 5 volt

Prosedur Pengujian :

1.

Hubungkan HP dengan komputer menggunakan kabel data Siemens C35.

2. Kirimkan AT Command AT+CMGR=1 ke HP dengan perangkat lunak serial monitor kemudian catat hasilnya. 3. Membuat perangkat lunak dengan diagram alir seperti dalam Gambar 4.2, melakukan compiling, dan mengisikan ke AT89S53. 4. Hidupkan sumber tegangan. 5. Catat kode heksa respon dari telepon selular dan bandingkan

Pengujian ISD2590 Peralatan yang digunakan antara lain : 1. 2. Record and playback kit ISD 1400/2500. Sumber tegangan 5 volt.

Prosedur Pengujian : Merekam: 1. Menghidupkan sumber tegangan. 2. Set alamat ISD2590. 3. Memberikan logika 0 pada pin PD, P/R, dan CE. 4. Memasukkan rekaman suara lewat mikrofon. Memainkan ulang: 1. Menghidupkan sumber tegangan. 2. Set alamat ISD2590. 3. Memberikan logika 0 pada pin PD, pulsa rendah pada pin CE. 4. Mendengarkan hasil rekaman suara lewat speaker. 5. Mengamati dan mencatat kondisi logika pada pin EOM.

Pengujian Penguat Audio LM386 Peralatan yang digunakan antara lain : 1. Rangkaian Penguat Suara 2. AV Meter 3. Function Generator

Prosedur Pengujian 1. Mengatur rangkaian seperti ditunjukkan pada Gambar 1 2. Menghidupkan sumber tegangan 3. Mencatat tegangan yang ditunjukkan oleh AV Meter

Gambar 1. Rangkaian Pengujian Rangkaian Penguat Suara

HASIL PENGUJIAN DAN ANALISA Hasil Pengujian dan Analisis pada Telepon Seluler

Gambar 2 Blok Pengujian Respon Telepon Seluler Terhadap Pengiriman AT Command

Dari pengujian yang dilakukan, diperoleh hasil pengujian seperti yang ditunjukan pada Tabel 1.

Tabel 1. Respon HP terhadap Pengiriman AT Respon HP Dengan Hyperterminal Byte Char Hex 1 A 41 2 T 54 3 013 0D 4 013 0D 5 010 0A 6 O 4F 7 K 4B 8 013 0D 9 010 0A

Dari hasil pengujian dapat dianalisis bahwa telepon seluler mampu berkomunikasi secara serial dengan baik. Hal ini ditunjukkan dengan adanya respon AT pada telepon seluler C35 & C45 dengan computer, dimana diperoleh hasil respon HP terhadap pengiriman AT pada table 1 sesuai dengan data sheet yang terlampir. Hasil Pengujian dan Analisis Pada Mikrokontroller Tabel 2. Hasil Pengujian dengan Mikrokontroler Perlakuan Byte 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 L7 L6 L5 L4 L3 L2 L1 L0 0 0 1 0 1 0 1 1 0 0 1 1 0 1 1 0 0 0 1 1 0 0 1 0 0 0 1 1 1 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 1 0 0 1 1 0 0 1 1 0 0 1 1 0 0 0 1 0 0 1 1 0 1 1 0 0 0 1 1 0 0 1 0 0 0 1 1 0 1 0 1 0 0 1 1 0 1 0 0 0 0 1 1 0 1 1 1 0 0 1 1 0 0 1 1 0 0 1 1 0 1 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 1 0 0 1 0 0 0 0 0 0 1 1 0 1 0 1 1 0 0 1 1 0 0 1 0 Hex 2B 36 32 38 31 33 31 36 32 35 34 37 33 34 20 41 20 6B 32 Char + 6 2 8 1 3 1 6 2 5 4 7 3 4 A k 2

Kirimkan AT Command AT+CMGR=1 ke HP melalui mikrokontroler

Dari tabel respon pengiriman AT+CMGR=1 ke telepon selular dengan perangkat lunak Windmill didapat header nomor pengirim dengan PDU 0D91261813264537F4, SMS tersebut dikirim oleh nomor pengirim yang

terdiri dari 13 nomor yang ditunjukan dengan 0D, menggunakan kode international 91 dan dari nomor telepon selular 6281316254734, karena jumlah nomor pengirim ganjil maka angka terakhir dipasangkan dengan huruf F. Sedangkan PDU isi SMS 0441D05A06, data SMS terdiri dari 4 karakter ditunjukan dengan 04, setelah diubah menjadi kode ASCII sehingga isi SMS menjadi A k2. Dengan membandingkan keluaran suara speaker pada mikrokontroler dengan keluaran perangkat lunak serial monitor hyperterminal, maka perangkat

lunak untuk mengambil nomor pengirim dan isi SMS telah dapat bekerja sesuai dengan yang diharapkan. Hasil Pengujian dan Analisis Pada ISD2590 Dari pengujian yang dilakukan, diperoleh hasil pengujian seperti yang ditunjukan pada Tabel 3. Tabel 3. Hasil Pengujian ISD2590 Alamat 000H 004H 090H 0B0H 192H 1B0H Suara yang Direkam A B 5 9 Isi sms Tidak ada sms Keluaran Mikrofon A B 5 9 Isi sms Tidak ada sms EOM 0 0 0 0 0 0

Dari pengujian pada tabel 3, jika ISD2590 diberi alamat 000H untuk merekan suara A, maka hasil keluaran pemutaran ulang rekaman pada alamat 000H adalah A. Jika diberi alamat 004H dan untuk merekam suara B, maka maka hasil keluaran pemutaran ulang rekaman pada alamat 004H adalah B. Waktu yang dibutuhkan masing-masing untuk merekam suara A dan B adalah 0,3 detik, karena A dan B hanya 1 suku kata. Jika ISD 2590 diberi alamat 192H merekam Suara Isi SMS, maka keluaran rekaman suara pada alamat 192H adalah Isi SMS. Tiap-tiap akhir dari proses pemutaran ulang suara maka ditandai dengan adanya sinyal EOM yang memberikan pulsa rendah. Hasil Pengujian dan Analisis Pada Penguat LM386 Tegangan keluaran penguat suara dengan tegangan masukan berubah dapat dihitung berdasarkan persamaan persamaan berikut : Vin = 0,5 V, R1 = 450 K, R2 = 100 K, R3 = 450 K, Av = 20 kali R2 (Vin ) Vout = 20. R1 + R2 + R3 100 K (0,5) Vout = 20. 450 K + 100 K + 450 K = 1 volt

Dari pengujian yang dilakukan, diperoleh hasil pengujian seperti yang ditunjukkan pada Tabel 4 : Tabel 4. Hasil Pengujian Rangkaian Penguat Suara dengan Tegangan Masukan Berubah Tegangan keluaran Op Amp (Teori) 0,5 V 1V 1,0 V 2V 1,5 V 3V 2,0 V 4V Rata-rata kesalahan (%) V in Tegangan keluaran Op Amp (pengukuran) 1,00 V 2,10 V 2,75 V 3,885 V Kesalahan (%) 0,00 5,00 25,0 11,5 10,375

Dari hasil pengujian penguat suara didapat prosentase kesalahan 10,375%, dimana karakterisik batas prosentase kesalahan penguat suara pada data Sheet adalah 10%. Dari hasil pengujian dapat dianalisis bahwa penguat suara dapat bekerja dengan baik.

Hasil Pengujian dan Analisis Pada Sistem Data pengujian yang diperoleh dari pengujian seperti ditunjukan pada Tabel 5 Tabel 5 No Pengirim dan Isi SMS Nomor Pengirim 081316254734 081333359093 Isi SMS A ku Coba lagi alat Indeks Memori 1 2

Dari hasil pengujian dapat dianalisis bahwa perangkat keras dan perangkat lunak dapat bekerja dengan baik yang ditunjukkan output pada speaker. Setiap penekanan tombol akan mengecek jumlah SMS yang ada di inbox, penekanan tombol yang pertama akan membaca SMS pada indeks memori pertama, setelah SMS terbaca maka SMS yang telah terbaca akan dihapus. Penekanan tombol yang ke dua akan membaca SMS pada indeks memori ke tiga, setelah SMS terbaca maka SMS yang telah terbaca akan dihapus. Karena sudah tidak ada lagi SMS di inbox maka speaker akan mengeluarkan Tidak ada SMS. Pada tabel di atas menunjukan bahwa keadaan HP ketika menerima SMS, kemudian alat dioperasikan seperti yang dihasilkan pada tabel 6 berikut.

Tabel 6. Hasil pengujian system Kegiatan penekanan tombol No Output Speaker Keterangan T T T T1 T4 2 3 5 Ada SMS baru tidak Cek adanya SMS dan letak 1 0 0 0 1 0 ada SMS lama jumlah baru SMS 4 indek 1,2,3,4 indeknya Pemilihan SMS di 2 0 0 1 0 0 Satu indek 1 Ada SMS baru No Pengirim Baca isi SMS di 3 0 0 0 0 1 +081316254734 Isi indek 1 SMS A ku isi SMS telah terbaca. 4 0 0 1 0 0 Satu SMS di indek 1 SMS di indek 1 terlah 5 1 0 0 0 0 SMS telah dihapus terhapus 6 0 1 0 0 0 Dua SMS di indek 2 Ada SMS baru No Pengirim Baca isi SMS di 7 0 0 0 0 1 +081316254734 Isi indek 2 SMS coba lagi alat isi SMS telah terbaca.
8 0 1 0 0 0 Tiga SMS di indek 3

Keterangan : 1 = tombol ON, 0 = tombol OFF Penekanan tombol dari kanan ke kiri (T1, T2, T3, T4, T5) mempunyai masing-masing fungsi. Fungsi dari tombol-tombol tersebut antara lain adalah sebagai berikut : penekanan tombol hapus (T1) berfungsi untuk menghapus SMS di inbox yang tidak diperlukan lagi. Tombol cek indek berfungsi untuk menentukan nomor urut SMS di inbox yang akan diperdengarkan. Tombol cek indek ada dua, yaitu tombol cek indek turun (T3) dan tombol cek indek naik (T2). Jika ada SMS masuk dan untuk mengetahui letak SMS beserta indeknya di inbox tekan tombol cek jumlah SMS (T4). Untuk membaca SMS yang ingin diperdengarkan tekan tombol baca (T5). KESIMPULAN 1. Fasilitas system konversi SMS menjadi suara bagi tunanetra meliputi : Tombol hapus, berfungsi untuk menghapus SMS di Inbox

Tombol cek indeks, berfungsi untuk menentukan no urutan SMS di inbox yang akan diperdengarkan.

Tombol cek jumlah SMS di Inbox, berfungsi

untuk memberitahukan

jumlah SMS di Inbox beserta no indeksnya, dan memberitahukan jika ada SMS yang baru di Inbox serta indeksnya. Tombol baca, berfungsi untuk membaca SMS yang diperdengarkan sesuai degan letak indeks SMS. 2. Jumlah SMS yang dapat diperdengarkan pada Inbox hanya memuat 19 SMS pertama saja. Jika ingin memperdengarkan SMS selanjutnya maka SMS haurs mengahapus 19 SMS pertama yang ada di inbox. 3. Sistem pembaca SMS portabel bagi tunanetra ini memiliki batas pengiriman SMS sebayak 40 karakter.

DAFTAR PUSTAKA Atmel. 2003. 8-Bit Microcontroller with 4KBytes Flash AT89S5 In-systemProgrammableFlash.http://alldatasheet.com/datasheetdf/pdf/77367/ATMEL/AT89S51.html. Nalwan, Paulus Andi. 2003. Teknik Antarmuka dan Pemrograman Mikrokontroler AT89C51. Jakarta : Elex Media Komputindo Kelompok Gramedia. National Semiconductor. 2000. LM386 Low Voltage Audio Power Amplifier. http://www.national.com Siemens. 2000. Manual Reference AT Command Set (GSM 07.07, GSM 07.05, Siemens Specific Commands). http://www.dhservis.cz/docs_soubory/ at_pro_c35igsm_07.07_a_07.05.pdf Technick. 2005. PIN-OUT: Siemens Lumberg (C25, S25, C23, M35, S35, A3x, SL45). http://www.technick.net/public/code/cp_dpage.php?aiocp_dp=pinconcel_siemen s_c25_s25 Winbond. 2003. ISD 2560/75/90/120 Single Chip, Multiple-Messages Voice Record/Playback Device 60, 75, 90, and 120 Second Duration. http://pdf1.alldatasheet.com/datasheetpdf/view/83097/WINBOND/ISD25120.html _____, http://www.usbdeveloper.com/GSMPage/gsmpage.htm _____, http://www.usbdeveloper.com/GSMPage/gsmpage_7bittable.htm

LAMPIRAN BIODATA PELAKSANA KEGIATAN 1. Ketua Pelaksana Nama : Ike Ningtyas Tempat/Tanggal Lahir : T. Agung, 15 Februari 1983 Alamat Asal : Jl. Notojoyo 12B Tegalgondo Malang (0341)464967 NIM : 03530065 Fakultas/Jurusan : Teknik/Elektro Riwayat Pendidikan : SDN 2 Ngunut Tulung Agung, tahun lulus 1996 SLTPN Ngunut Tulung Agung, tahun lulus 1999 SMUN 1 Kauman Tulung Agung, tahun lulus 2003 2. Anggota I Nama : Laode. M. Akbar Ako Tempat/Tanggal Lahir : RANA, 17 Juni 1986 Alamat Asal : Jl. Basuki Rachmat No. 1 RAHA- SULTRA NIM : 05530039 Alamat kos : Jl. Tirto Utomo gg. 9 No. 159C Fakultas/Jurusan : Teknik/Elektro Riwayat Pendidikan : SDN 2 BANGKALI, tahun lulus 1999 SLTPN KOSAMBI, tahun lulus 2002 SLTA 2 RAHA, tahun lulus 2005 3. Anggota II Nama : Bagus Adi Bowo Tempat/Tanggal Lahir : Banyuwangi, 22 Mei 1983 Alamat Asal : Jl. Situbondo-Bondowoso. Belakang TELKOM. Kec Prajekan-Bondowoso. Tlp (0332)560807 NIM : 01530046 Alamat Kos : Jl. Tirto Utomo gg. 9 No. 159C Fakultas/Jurusan : Teknik/Elektro Riwayat Pendidikan : SDN Prajekan Kidul 2, tahun lulus 1995 SLTPN 1 Prajekan, tahun lulus 1998 SLTA 1 Tenggarang, tahun lulus 2001 BIODATA DOSEN PENDAMPING Nama : Nur Alif, MT NIP : 108.9203.0257 Tempat/Tanggal Lahir : Malang, 18 Maret 1965 Alamat Rumah : Jl. Merpati Utara 25 Malang Alamat Kantor : Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Malang Jl. Raya Tlogomas 246 Malang Tlp Tlp.(0341)460948,463513-19 Fax. (0341)460782 Malang 65144

You might also like