PKN

BAB 1 .NEGARA A.PENGERTIAN NEGARA Menurut NR soenarko ,Negara ialah suatu organi masyarakat yang mengandung tiga criteria , yaitu harus ada daerah,warga dan kekuasaan tertentu. Menurut Prof.logeman Negara adalah organisasi kekuasaan yang meliputi dan mengatur suatu bangsa. Menurut George Jellinek,Negara adalah suatu organisasi kekuasaan sekelompok manusia yang mempunyai tempat kediaman tertentu.

Organisasi Negara memiliki unsure pokok /syarat mutlak dan unsure deklaratif.unsur pokok di sebut juga dengan unsure konsitutif/unsure pembentuk,terdiri dari;penduduk,wilayah dan pemerintah yang berdaulat.sedangkan unsure deklaratif berupa Pengakuan dari Negara lain
FUNSI NEGARA Menurut Jakopsen dan Lipman .suatu Negara harus mempunyai fungsi sebagai berikut;FUNGSI ESENSIAL,FUNGSI JASA DAN FUNGSI PERNIAGAAN. Menurut meriam budiarjo mengatakan,secara umum Negara mempunyai fungsi sebagai berikut;FUNGSI PENERTIBAN,FUNGSI PENGUSAHAAN KESEJAHTERAAN DAN KEMAKMURAN RAKYAT,FUNGSI PERTAHANAN DAN FUNGSI PENEGAK KEADILAN. USAHA BELA NEGARA IALAH suatu sikap dan perilaku warga Negara yang di jiwai oleh kecintaan kepada Negara yang berdasar pada ideology dan kontitusinya dalam menamin kelangsungan hidup bangsa dan Negara. B.DASAR HUKUM USAHA BELA NEGARA Usaha pembelaan Negara di atur dalam UUD 1945 sebagai berikut; Pasal 27 ayat 3; Setiap warga Negara berhak dan wajib ikut serta dalam upaya pembelaan Negara. Ayat 2; Usaha pertahanan dan keamanan Negara dilaksanakan melalui system pertahanan dan keamanan rakyat semesta olehTNI dan POLRI sebagai kekuatan utama,dan rakyar sebagai kekuatan pendukung. BENTUK- BENTUK USAHA BELA NEGARA

Pasal 9 ayat2 UU Tahun 2002 menegaskan ,bahwa kuikut sertakan warga Negara dalam upaya bela Negara dapat di lakukun melalui;PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN , PELATIHAN DASAR KEMILITERAN SECARA WAJIB, PENGAPDIAN SEBAGAI PRAJURIT TNI SECARA WAJIP ,PENGAPDIAN SESUAI PROFESI MASING- MASING.

c.peran serta upaya bela Negara di lingkungan

keberadaan warga Negara [rakyat] di dalam upaya bela Negara adalah sebagai kekuatan pendukung . setiap orang memiliki hak dan kewajiban sama dalam upaya bela negaraBentuk partisipasi warga masyarakatdalam menjaga lingkunganya antara lain melalui SISKAMPLING[system keamanan lingkungan].KEGIATAN PENANGGULANGAN AKIBAT BENCANA,[perang,alam dan lainya],KEGIATAN YANG TERGABUNG DALAM KARMA,WANRA,HANSIP.

OTONOMI DAERAH

[BAB 2]

A.PENGERTIAN OTONOMI DAERA

OTONOMI DAERAH DISEBUT=KEWENANGAN DAERAH UNTUK MENGATUR DAN MENGURUS KEPENTINGAN MASYARAKAT SETEMPAT BERDASAR ASPIRASI MASYARAKAT DAN BERLANDASKAN ATURAN PERUNDANG-UNDANGAN DALAM WADAH NEGARA KESATUAN RI . TUJUANYA;untuk peningkatan pelayanan dan kesejahteraan masyarakat,pengembangan kehidupan demokrasi berkeadilan,pemerataan kesempatan,pemeliharaan hubungan baik antara pusat dengan daerah ataupun antar daerah,mendorong pemberdayaan masyarakat,menumbuhkan prakarsa dan kreatifitas,serta meningkatkan partisipasi masyarakat. Alas an menjalankan otonomi daerah yaitu untuk menghadapi eraglobalisasi yang suka atau tidak sukakita harus mengikuti arusnya dengan memberdayakan daerah dengan pemberian kewenangan secara luas,nyata dan bertanggung jawab untuk mengatur rumah tangganya sendiri.

PRINSIP-PRINSIP DALAM OTONOMI DAERAH

MENURUT UU NO.22 TAHUN 1999 PELAKSAANAN OTONOMI DAERAH YAITU; 1]DILAKSANAKAN DENGAN MEMPERHATIKAN ASPEK DEMOKRATIS ,KEADILAN ,PEMERATAAN, SERTA POTENSI DAN KERAGAMAN DAERAH. 2]DI LAKSANAKAN DENGAN MEMPERHATIKAN ASPEK DEMOKRATIS,KEADILAN,PEMERATAAN ,SERTA POTENSI DAN KERAGAMAN DAERAH. 3]DIDASARKAN PADA OTONOMI LUAS,NYATA DAN BERTANGGUNG JAWAB.

B.PENGERTIAN PEMERINTAH DAERAH

Pemerintah daerah terdiri dari pemerintah daerah dan dprd, Pemerintah daerah adalah pemegang kekuasaan eksekutif,sedangkan DPRD pemegang kekuasaan legislative. KEPALA DAERAH PROPINSI DI SEBUT GUBERNUR,KEPALA DAERAH KABUPATEN DISEBUT BUPATI DAN KEPALA DAERAH KOTA DI SEBUT WALI KOTA. DPRD sebagai badan legislatifkeanggotaanya di pilih melalui pemilihan umum.kedudukanya sejajar dengan pemerintah daerah.