DIALISIS DAN ELEKTRODIALISIS

Dialisis adalah fraksionasi solute berdasarkan perbedaan kecepatan difusi melalui membran yg berpori Dalam bidang biokimia dialisis dikenal sebagai proses untuk menghilangkan garamgaram dari larutan protein Diperlukan suatu membran yang bersifat semipermiabel, yang dapat menahan partikelpartikel zat yang molekulnya besar, tetapi dapat melewatkan zat/partikel yang molekulnya kecil

 Gaya yang bekerja: Gaya difusi karena adanya gradien konsentrasi

Membran yang digunakan : membran selofan berbentuk kantung.

Proses pemisahan

Larutan NaCl (kristaloid) dapat menembus membran Larutan pati (koloid) tidak dapat menembus membran Koloid
Ukuran partikel 1 100 m

Kecepatan difusi melalui membran lemah

Cenderung membentuk massa gelatin

Kristaloid Kecepatan difusi tinggi Cenderung mengkristal

Hukum Fick
Kecepatan difusi suatu zat melalui suatu larutan ada hubungannya dengan gradien konsentrasi yang melintasi jalan difusi. dc dS = -Dq dt

dx S= banyaknya zat yang berdifusi melalui suatu bidang difusi x= ketebalan bidang difusi q= luas bidang difusi t= waktu dc/dx= gradien konsentrasi D= koefisien difusi spesifik

 Solute akan bergerak dari larutan pekat ke larutan yang

lebih encer Pelarut akan bergerak dari daerah konsentrasi yang lebih tinggi ke yang lebih rendah Jika membran bersifat permeabel terhadap solute dan

pelarut maka dialisis dan osmosis terjadi serempak

Jika cairan pada kedua sisi membran diaduk maka proses

difusi hanya terjadi didalam membran

Perlakuan membran selofan sebelum dialisis Kantung selofan dengan diameter 2-5 cm dipotong 10 cm (disesuaikan dengan banyaknya sampel yang akan didialisis), lalu direndam dalam larutan asam asetat 1% selama 1 jam. Kemudian direndam dalam air beberapa menit setelah itu air diganti dengan larutan EDTA 0,001 M (dalam larutan Natrium karbonat 1%) sambil dipanaskan pada suhu 750C beberapa menit.

 Selanjutnya membran dicuci lagi dengan air dan siap untuk digunakan Pada saat proses dialisis, ganti pelarut (air atau bufer) setiap 12 jam

Efektivitas dialisis tergantung : 1. Kecepatan difusi solute melalui membran 2. Sifat membran
Kecepatan difusi tergantung: Sifat difusat Suhu Gradien konsentrasi

MEMBRAN Semipermeabel: melewatkan satu atau lebih komponen senyawa, Menahan komponen lainnya. Harus tipis, luas permukaan besar, selektif Kurang kuat, sukar dibentuk Alamiah (mis:kulit) sangat efisien, permeabilitas kurang terkontrol, Sintetik (selophan, kolodion): permeabilitas dan porositasnya dapat diatur

Celophan Pori-pori besar dan banyak porositas beragam (tak teratur, bercabang, diameter bervariasi) Permeabilitas tergantung pada faktor lain selain ukuran pori sSaringan molekul

Selulosa Nitrat
Mempunyai muatan negatif

Menolak anion dan juga mempengaruhi difusi kation untuk memelihara kenetralan

Faktor-faktor yang membatasi permeabilitas Sifat kimia dan struktur fisik Afinitas membran terhadap pelarut solute Tingkat swelling dan hidrasi Pembentukan permukaan bermuatan karena adsorpsi Kelarutan solute dalam bahan membran

Elektrodialisis
Suatu cara ultrafiltrasi dimana difusi secara dialisis dari senyawa yang bermuatan dapat dipercepat dengan menggunakan pengaliran arus listrik yang dilengkapi dengan sepasang elektroda Adanya pengaliran arus listrik pada membran anoda dan katoda akan menyebabkan terjadinya desalting Membran : - Harus semipermeabel - Memiliki selektivitas yang tinggi - Biasanya digunakan membran kolodion