Professional Documents
Culture Documents
LIMBAH H!!
Diana, Ira, Eva, Rida, Yuli Poltekkes Kemenkes Bandung Prodi Keperawatan Bogor
Apa sih LIMBAH itu???
Secara umum yang disebut limbah adalah
zat (limbah) yang mengandung partikel (asap dan jelaga), hidrokarbon, sulfur dioksida, nitrogen oksida, ozon (asap kabut fotokimiawi), karbon monoksida dan timah. Limbah cair bersumber dari pabrik yang biasanya banyak menggunakan air dalam sistem prosesnya. Air ditambah bahan kimia tertentu kemudian diproses dan setelah itu dibuang. Semua jenis perlakuan ini mengakibatkan buangan air.
2. Limbah cair
bahan sisa
yang dihasilkan
dari suatu kegiatan dan proses produksi, baik pada skala rumah tangga, industri, pertambangan, dan sebagainya. Di antara berbagai jenis limbah ini ada yang bersifat
Limbah padat berasal dari kegiatan industri dan domestik. Jenis-jenis limbah padat: kertas, kayu, kain, karet/kulit tiruan, plastik, metal, gelas/kaca, organik, bakteri, kulit telur, dll
3. Limbah padat
beracun.
1. Limbah gas
Disusun oleh:
Dampak limbah
Pengaruh terhadap limbah B3 hidup, mahluk
menguraikan
secara
sempurna
tubuh adalah:
yang
terkena
pengaruh (umumnya
senyawa organik yang berasal dari buangan di dalam periode waktu yang relatif singkat. Penguraian dilakukan terutama dilakukan oleh bakteri dan hal ini dipengaruhi oleh jumlah sumber nutrien dan jumlah oksigen. b. Proses Anaerobik disebabkan oleh adanya aktivitas mikroorganisme pada saat tidak
Ginjal
disebabkan zat toksik Cadmium); Tulang (umumnya disebabkan zat toksik Benzene); Otak (umumnya disebabkan Mercury); zat Liver toksik Methyl (umumnya Paru-paru (umumnya
efek akut,
dan
efek kronis.
Efek akut kerusakan kerusakan kerusakan kerusakan kematian. susunan sistem sistem pada syaraf,
disebabkan zat toksik Carbon Tetrachlorida); pencernaan, pernafasan, kulit, dan Paraquat); Mata
ada
oksigen
bebas.
Senyawa
berbentuk anorganik atau organik pekat yang umumnya berasal dari industri sukar atau lambat sekali untuk diolah secara aerobik, maka pengolahan anaerobik. dilakukan secara
Efek kronis
menimbulkan efek karsinogenik (pendorong efek mutasi terjadinya tubuh), kanker), efek mutagenik sel (pendorong