You are on page 1of 2

Evaluasi Dosen Oleh Mahasiswa (EDOM) yang dilakukan secara manual sejak 2009 lalu dirasakan masih mengalami

beberapa permasalahan di lapangan. Oleh karena itu, Pusat Penjaminan Mutu (PPM) STIKOM mulai membenahi dengan kini menggunakan media online untuk mengevaluasi dosen. Evaluasi dosen ini dilakukan oleh mahasiswa pada setiap semester. Mulai semester ini setiap mahasiswa bisa mengevaluasi kinerja dosennya dengan memanfaatkan media online. EDOM manual juga memerlukan surveyor yang cukup banyak untuk membagikan angket ke seluruh jurusan termasuk yang berada di Kampus STIKOM PELITA INDONESIA PEKANBARU. Mulai semester ini mahasiswa bisa mengevaluasi dosen melalui media online, dan hal ini bersifat wajib sebelum mahasiswa mengisi KRS yang juga telah berlaku untuk semester ini, tambah dosen Bimbingan dan Konseling tersebut. EDOM online untuk semester ini masih dalam tahap uji coba dan belum mampu menjangkau semua, oleh karenanya untuk sementara waktu hanya akan diujicobakan. Pelaksanaan EDOM online ini tentu akan meningkatkan branding STIKOM. Pasalnya, STIKOM akan menjadi perguruan tinggi pertama di luar Pulau Jawa yang melaksanankan evaluasi dosen oleh mahasiswa secara online. Prosedur pelaksanaannya pun sangat mudah karena telah terintegrasi dengan SIMPADU sehingga hanya menggunakan nama dan nim sebagai user dan password. Proses belajar mengajar merupakan sebuah proses transfer pengetahuan antara pengajar dengan orang yang diajarnya. Ada berbagai cara yang dapat dilakukan untuk melakukan transfer pengetahuan tersebut, yaitu dengan cara belajar mengajar didalam kelas, melalui tulisan, melalui buku, melalui audio, video, gambar dan yang terakhir adalah dengan teknologi multimedia. Pembelajaran adalah sebuah proses, yang terdiri dari input, proses dan output, berdasarkan ketiga proses diatas maka evaluasi juga harus dilakukan terhadap ketiga proses tadi, yaitu evaluasi input, evaluasi proses dan evaluasi keluaran. Evaluasi input meliputi evaluasi pada para peserta didik, kesiapan pengajar, sarana dan prasarana pendukung pembelajaran, kesiapan materi, dan strategi bagaimana menyampaikan materi tersebut, dan ditambah dengan dukungan ruangan dimana pembelajaran tersebut berlangsung. Evaluasi proses belajar mengajar menekankan pada evalusi pengelolaan pembelajaran yang dilaksanakan oleh pembelajar meliputi strategi belajar mengajar yang dilaksanakan, Efektifitas penggunaan media pembelajaran, cara melaksanakan pengajaran, serta minat dan sikap dari siswa yang mengikuti pelajaran tersebut. Evaluasi output pembelajaran atau evaluasi hasil belajar mengajar dapat dilakukan dengan berbagai cara, antara lain mengguakan test atau ujian

materi ajar tersebut hasil dari ujian ini adalah merupakan output yang dapat dijadikan sebagai acuan prestasi dari siswa tersebut. Sistem Monitoring dan Evaluasi Unikom menitik beratkan pada monitoring Materi Pengajaran dan Pengajar, untuk Materi pengajaran ada beberapa hal yang di evaluasi diantaranya adalah kedalaman materi, kecukupan waktu, kualitas materi dan tugas. Evaluasi Pengajar menitik beratkan pada penguasan pengajar terhadap materi, sistematika pengajaran, kemampuan mengajar secara umum dan lain-lain.

You might also like