Professional Documents
Culture Documents
BEDAH BUKU MAHAD ABU BAKAR AS-SHIDIQ UMS Solo, 14 September 2009 / 24 Romadhon 1430 H
bersabda : " Barang siapa yang keluar menuntut ilmu, maka ia di dalam jalan Allah hingga kembali nanti " (HR Tirmidzi) 2. Dalam riwayat dari Anas bin Malik, Rasulullah SAW juga bersabda : Tuntutlah ilmu walaupun hingga ke negri Cina. (HR Ibnu Adi dan Baihaqi).
Lanjutan .
3. Dari Abu Hurairah ra, Rasulullah SAW
bersabda : Hikmah itu adalah miliknya orang mukmin yang hilang, jika ia menemukannya maka ia lebih berhak atasnya ( HR Tirmidzi) 4. Imam Ahmad pernah ditanya oleh muridnya dalam masalah ini : " Perlukah seseorang mengembara untuk menuntut ilmu? ". Beliau menjawab : " Tentu sangat perlu
KEUNTUNGAN KULIAH DI LN
1. Menjaga orisinalitas keilmuan, dari sisi referensi dan bahasa yang digunakan
2. Fasilitas perpustakaan dan akses mendapat
referensi begitu banyak 3. Banyak seminar keilmuan diadakan secara gratis 4. Peluang berguru langsung pada ilmuwan / ulama terkemuka 5. Meningkatkan pengembangan kemampuan berbahasa
Lanjutan ..
6. Memperluas jaringan sebagai aset di masa depan
7. Mendorong untuk fokus & konsentrasi
dalam belajar 8. Terbuka peluang penerimaan beasiswa dan sponsorship ( contoh : Kep. Riau ) 9. Peluang bekerja sambilan dg tingkatngaji lebih tinggi 10. Memperkaya pengalaman
KELEMAHAN KULIAH DI LN
1. Secara Psikologis, kehilangan keluarga, teman dan sahabat. Imam Syafii berkata: " Lakukanlah perjalanan .. niscaya engkau
akan mendapatkan orang-orang yang telah berpisah darimu 2. Peluang Birrul walidain menjadi terbatas 3. Kurangnya pengembangan di bidang penulisan dan publik speaking 4. Kurang pengalaman lapangan terjun di masyarakat / pergaulan minim
6. Situs Beasiswa
7. Pameran Pendidikan Luar Negeri
tersebut 2. Bertanya langsung pada alumni dan mahasiswa di sana seputar pendidikan dan kondisi secara umum
3. Mengikuti Tes/Registrasi
1. Instansi resmi yang ditunjuk 2. Kedutaan Besar / Lembaga Internasional
3. Registrasi Online
4. Korespondensi
4. Persiapan Keuangan
1. Beasiswa Penuh 2. Setengah Beasiswa
3. Sponshorship
4. Biaya Mandiri
3. Tiket
4. Pajak Fiskal
Pengurusan Passpor
1. 2. 3. 4.
Mengajukan permohonan sendiri ke Kantor Imigrasi dimana anda berdomisili. Mintalah Tanda Bukti Permohonan kepada petugas loket. Mintalah kwitansi pembayaran paspor anda kepada petugas/kasir. Permohonan Paspor Biasa / SPLP dilakukan dengan mengisi formulir yang telah ditentukan (Perdim 11), dengan melampirkan persyaratan sebagai berikut :
Keterangan Identitas Diri, berupa : bukti domisili ( KTP dan KK) serta bukti Identitas Diri (Akte kelahiran atau Akte perkawinan/Surat nikah atau Ijasah) Surat ijin dari instansi berwewenang, bagi yang akan bekerja di LN. Paspor lama, bagi pemohon yang telah memiliki paspor.
Surat ijin dari instansi yang bersangkutan bagi Pegawai Negeri Sipil.
KET : Biaya Paspor : Paspor 48 hal. : Rp. 260.000,-: dan Paspor 24 hal. : Rp. 110.000,- , meliputi biaya blanko, foto dan sidik jari
Persyaratan Visa
Paspor dengan masa berlaku lebih dari 6 bulan dari
tanggal meninggalkan Amerika dan kalau ada paspor lamanya di lampirkan juga paspor lamanya Pas photo terbaru ukuran 5x5 = 1 lembar, berwarna latar belakang putih. Surat sponsor ,Photo copy KK Bukti keuangan 3 bulan terakhir berupa rekening Koran atau tabungan yang di photo copy dari halaman depan yang ada namanya sampai halaman terakhir transaksi Formulir harus diisi dan ditanda tangani ( pengambilan formulir harus lampirkan paspor asli ) waktu pengambilan jam 13 s/d 14 siang. Orangnya harus datang menghadap
Minta surat dari institusi resmi yang memberikan kita beasiswa, semisal Universitas, Sekolah atau Yayasan/Lembaga. Surat tersebut harus ditandatangani oleh Atasan/Pimpinan Kantor. Surat tersebut diantar langsung ke DEPAG atau Biro Kerjasama Luar Negeri (BKSLN) DIKNAS dengan melampirkan: Riwayat Hidup, Admission Letter dari Universitas, copy Passport, copy Stuned Award Letter, dan MOU antara RI dan Negara tujuan (jika ada).
BKSLN DIKNAS akan membuatkan surat ke Kepala Kantor Pajak Wilayah Jakarta IV untuk permohonan pembebasa Fiskal. Lalu Surat tersebut Anda antar ke Kantor wilayah Pajak Jakarta IV di belakang Menara Jamsostek Gatot Subroto.
Bila lampiran-lampiran di atas lengkap, maka saat itu juga akan mendapatkan persetujuan bebas fiskal. Surat bebas fiskalnya dapat diambil bila Anda sudah dapat menunjukkan visa jadwal keberangkatan (tiket pesawat), dan pasport asli. Surat ini harus ditunjukan kepada petugas fiskal di Bandara saat mau berangkat
Selanjutnya ..
1. Memburu tiket murah 2. Packing barang bawaan
3. Pengkondisian keluarga
3. Kendala Cuaca
4. Kendala Kesehatan 5. Kendala Makan
6. Kendala Bahasa
7. Kendala Budaya
Lanjutan ..
8. Kendala Studi 9. Kendala Psikologis