You are on page 1of 1

NAMA :

NIM :

Pembukaan Lahan Tanpa Bakar (PLTB)

PLTB dapat mengurangi kerusakan lingkungan dan meningkatkan nilai tambah bagi
ekonomi masyarakat. Misalkan, dengan pemanIaatan limbah hasil pembukaan lahan bisa
dibuat pupuk kompos dan dari batang serta ranting dapat dibuat arang atau briket. Salah satu
strategi untuk memenuhi kebutuhan akan lahan yang terus bertambah sejalan dengan
bertambahnya jumlah penduduk adalah dengan membuka lahan-lahan baru. Oleh karena
jumlah penduduk terus bertambah, maka kegiatan pembukaan lahan (land clearing) telah
terjadi dan akan terus terjadi sepanjang kehidupan manusia di bumi dan baru akan berhenti
setelah tidak ada lahan lagi yang akan dibuka.
Teknik tebang dan bakar (slash-and-burn) merupakan metode yang umum dan telah
lama diterapkan atau digunakan dalam pembukaan hutan dan lahan, karena dianggap lebih
murah, cepat dan praktis dibandingkan dengan teknik tanpa bakar. Tetapi, apa yang
dihasilkan dari kebakaran hutan dan lahan belum banyak disadari oleh masyarakat kita
meskipun mereka mengetahui dampak dari akibat kebakaran hutan tersebut.
Kebakaran hutan dan lahan akan menghasilkan benda-benda yang sangat berbahaya
apabila dihirup oleh manusia dan dapat menimbulkan penyakit seperti InIeksi Saluran
PernaIasan Akut (ISPA), Bronchitis dan Diare. Untuk setiap hektar kebakaran hutan atau
lahan akan dihasilkan: 18,9 hingga 702 Karbon dioksida 1,5 sampai 11,5 Karbon monoksida
0,000009 sampai 0,000035 ton Bahan-bahan partikulat 0,4 sampai 2,6 juta ton ozon
0,0000009 ton ammonia 0,33 juta ton oksida nitrogen.
DASAR HUKUM
Secara hukum pelaku pembukaan lahan hutan atau kebun dengan cara membakar akan
dikenai Sanksi Pidana sebagaimana diamanatkan dalam : UU RI Nomor 41 tahun 1999
tentang Kehutanan UU RI Nomor 23 tahun 1997 tentang Pengelolaan Lingkungan Hidup UU
RI Nomor 18 tahun 2004 tentang Perkebunan Kitab UU Hukum Pidana (KUHP).
Sumber : /http.//www.sinartani.com/penyuluhan/mimbar-penyuluhan/Pembukaan-Lahan-
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Tanpa-Bakar-(PLTB).htm (didownload 30 september2011)

You might also like