Professional Documents
Culture Documents
h
2
0,8 gr/cm
3
0,82 gr/cm
3
8,3 cm
h
2
8,907 cm
Sehingga:
Massa p h A
0,82 g/cm
3
8,097 cm 50,24 cm
2
333,57 gr
Secara Praktek
Diketahui:
p minyak tanah secara teori (p
1
) 0,8095 g/cm
3
p minyak goreng secara teori (p
2
) 0,9 g/cm
3
h
1
8,3 cm
Penyelesaian:
h
2
p
1
p
2
h
1
h
2
0,8095 gr/cm
3
0,9 gr/cm
3
8,3 cm
h
2
7,465 cm
Sehingga:
Massa p h A
0,9 g/cm
3
87,465 cm 50,24 cm
2
337,53 gr
2.7. Pembahasan
Pada percobaan ini digunakan minyak goreng (kelapa sawit) yang
digunakan sebagai Iluida dan minyak tanah sebagai Iluida lainnya.
Keduanya terbukti memiliki hubungan antara h
1
dan h
2
yang menghasilkan
massa yang memiliki tinggi yang pas dengan bejana yang digunakan,
meskipun kedua Iluida ini memiliki nilai densitas yang berbeda. Hal ini
sesuai dengan teori yang ada.
2.8. Kesimpulan
Pada percobaan di atas, didapat nilai densitas secara praktek sebesar
0,9 g/cm
3
.
Didapat nilai massa bejana yang berisi minyak goreng sebesar
341,933 gr (teoritis) dan 375,2928 gr (praktek).
Didapat besarnya gaya (F) pada bejana yang berisi minyak goreng
sebesar 335.094,34 gr.cm/s
2
(teoritis) dan 367.786,944 gr.cm/s
2
(praktek).
Didapat besarnya tekanan (P) pada permukaan bejana yang berisi minyak
goreng sebesar 6.669,871 gr/cm.s
2
(teoritis) dan
7.320,6 gr/cm.s
2
(praktek).
Didapat hubungan h
1
dan h
2
pada bejana yang memiliki dua jenis Iluida
yang berbeda sehingga menghasilkan massa sebesar 333,57 gr (teoritis)
dan 337,53 gr (praktek).