You are on page 1of 22

All you need to do to be my friend is like me.

Taylor Swift Factoring in millions of people when I'm writing a song is not a good idea. I don't ever do it. Taylor Swift Fans are my favorite thing in the world. I've never been the type of artist who has that line drawn between their friends and their fans. The line's always been really blurred for me. I'll hang out with them after the show. I'll hang out with them before the show. If I see them in the mall, I'll stand there and talk to them for 10 minutes. Taylor Swift For everything I do, I think about a 6-year-old girl and her mom that I saw at my concert last night. I think about what those two individuals would think if I were at a club last night. I never want to be arrested, and I never want to get a DUI, those are my moral values. Taylor Swift For me, when I picture the person I want to end up with, I don't think about what their career is, or what they look like. I picture the feeling I get when I'm with them. Taylor Swift I am an over-achiever, and I want to be known for the good things in my life. Taylor Swift I approach love differently now that I know it's hard for it to work out. Taylor Swift I believe when it comes to love, there's something intangible about who we are attracted to, and I don't think I have a pattern. Taylor Swift I get really restless when I haven't worked for a day and a half. I have a recurring dream that people are lined up next to my bed, waiting for autographs and taking pictures of me! Taylor Swift I have this really high priority on happiness and finding something to be happy about. Taylor Swift I haven't had that one great love, which is good. I don't want that to be in the past - I want it to be in the future. Taylor Swift

I know my flaws before other people point them out to me. Taylor Swift I love it when people say things to me in public and want to meet me, because I want to meet them! Early on, my manager told me, 'If you want to sell 500,000 records, then go out there and meet 500,000 people.' Taylor Swift I think I first realized I wanted to be in country music and be an artist when I was 10. And I started dragging my parents to festivals, and fairs, and karaoke contests, and I did that for about a year before I came to Nashville for the first time. I was 11 and I had this demo CD of me singing Dixie Chicks and Leanne Rimes songs. Taylor Swift I wish all teenagers can filter through songs instead of turning to drugs and alcohol. Taylor Swift I would love to continue in music, with writing... but I am not the kind of person who will hang around if I start to become irrelevant. If that happens, I will bow down gracefully, raise my kids, and have a garden. And I am going to let my hair go gray when I am older. I don't need to be blonde when I'm 60! Taylor Swift I write songs that are like diary entries. I have to do it in order to feel sane. Taylor Swift I'm intimidated by the fear of being average. Taylor Swift I'm not afraid to write my feelings in songs. Taylor Swift I'm not the girl who always has a boyfriend. I'm the girl who rarely has a boyfriend. Taylor Swift

Yang perlu Anda lakukan untuk menjadi teman saya seperti saya. Taylor Swift Anjak pada jutaan orang ketika saya sedang menulis lagu adalah bukan ide yang baik. Saya tidak pernah melakukannya. Taylor Swift Fans adalah hal favorit saya di dunia. Aku belum pernah tipe artis yang telah bahwa garis yang

ditarik antara teman-teman dan fans mereka. Garis itu selalu sangat kabur bagi saya. Aku akan bergaul dengan mereka setelah pertunjukan. Aku akan bergaul dengan mereka sebelum pertunjukan. Jika saya melihat mereka di mal, aku akan berdiri di sana dan berbicara dengan mereka selama 10 menit. Taylor Swift Untuk semuanya saya lakukan, saya berpikir tentang seorang gadis 6 tahun dan ibunya yang saya lihat di konser tadi malam. Saya berpikir tentang apa yang mereka dua individu akan berpikir jika aku berada di sebuah klub malam. Saya tidak ingin ditangkap, dan saya tidak ingin mendapatkan DUI, yaitu nilai-nilai moral saya. Taylor Swift Bagi saya, ketika saya membayangkan orang yang saya ingin berakhir dengan, saya tidak berpikir tentang apa karir mereka, atau apa yang mereka terlihat seperti. Aku membayangkan perasaan saya dapatkan ketika saya dengan mereka. Taylor Swift Saya seorang achiever di atas-, dan saya ingin dikenal untuk hal-hal baik dalam hidup saya. Taylor Swift Aku mendekati cinta berbeda sekarang aku tahu itu sulit untuk itu untuk bekerja keluar. Taylor Swift Saya percaya ketika datang ke cinta, ada sesuatu yang tak berwujud tentang siapa kita tertarik, dan saya tidak berpikir saya memiliki pola. Taylor Swift Aku benar-benar gelisah ketika saya tidak bekerja selama sehari setengah. Saya punya mimpi berulang bahwa orang-orang berbaris di samping tempat tidur saya, menunggu tanda tangan dan mengambil gambar saya! Taylor Swift Aku punya prioritas sangat tinggi pada kebahagiaan dan menemukan sesuatu yang harus senang. Taylor Swift Aku tidak pernah bahwa cinta satu besar, yang baik. Saya tidak ingin bahwa untuk menjadi di masa lalu - Saya ingin hal itu terjadi di masa depan. Taylor Swift Saya tahu kelemahan saya sebelum orang lain menunjukkannya kepada saya. Taylor Swift Aku suka kalau orang mengatakan sesuatu kepada saya di depan umum dan ingin bertemu dengan saya, karena saya ingin bertemu dengan mereka! Awal, manajer saya mengatakan kepada saya, 'Jika Anda ingin menjual 500.000 catatan, kemudian pergi keluar sana dan bertemu 500.000 orang.'

Taylor Swift Saya pikir saya pertama kali menyadari aku ingin berada di musik country dan menjadi seniman saat aku 10. Dan aku mulai menyeret orang tua saya untuk festival, dan pameran, dan kontes karaoke, dan saya melakukan itu selama sekitar satu tahun sebelum saya datang ke Nashville untuk pertama kalinya. Saya berusia 11 dan saya punya CD demo dari saya bernyanyi Dixie Chicks dan Leanne Rimes lagu. Taylor Swift Saya berharap semua remaja dapat menyaring melalui lagu-lagu bukannya beralih ke obatobatan dan alkohol. Taylor Swift Saya akan senang untuk terus dalam musik, dengan menulis ... tapi saya bukan jenis orang yang akan menggantung sekitar jika saya mulai menjadi tidak relevan. Jika itu terjadi, saya akan tunduk anggun, membesarkan anak-anak saya, dan memiliki taman. Dan aku akan membiarkan rambutku beruban ketika saya tua. Saya tidak perlu pirang saat aku 60! Taylor Swift Saya menulis lagu yang seperti entri buku harian. Saya harus melakukannya untuk merasa waras. Taylor Swift Aku terintimidasi oleh rasa takut rata-rata. Taylor Swift Aku tidak takut untuk menulis perasaan saya dalam lagu. Taylor Swift Aku bukan gadis yang selalu memiliki pacar. Aku adalah gadis yang jarang punya pacar. Taylor Swift

Top 10 Taylor Swift Quotes!

Here are some Taylor Swift quotes that I find unique and gives fans like me a glimpse into the thoughts and beliefs of Taylor!

1. Taylor Swift's quote on Her Mom: My mom and I have always been really close. She's always been the friend that was always there. There were times when, in middle school and junior high, I didn't have a lot of friends. But my mom was always my friend. Always.

2. Taylor Swift's quote on Night Clubs: Clubs are just not where I want to be photographed. For everything I do, I think about a 6-year-old girl and her mom that I saw at my concert last night. I think about what those two individuals would think if I were at a club last night. I never want to be arrested, and I never want to get a DUI, those are my moral values. I am an over-achiever, and I want to be known for the good things in my life

3. Taylor Swift's quote on Her Fans: Fans are my favorite thing in the world. I've never been the type of artist who has that line drawn between their friends and their fans. The line's always been really blurred for me. I'll hang out with them after the show. I'll hang out with them before the show. If I see them in the mall, I'll stand there and talk to them for 10 minutes. I don't care. I'm just a senior in high school who has a better job. Who am I to think I'm better than talking to people?

4. Taylor Swift's quote on When She Wanted To Be In Country Music: I think I first realized I wanted to be in country music and be an artist when I was 10. And I started dragging my parents to festivals, and fairs, and karaoke contests, and I did that for about a year before I came to Nashville for the first time. I was 11 and I had this demo CD of me singing Dixie Chicks and Leanne Rimes songs.

5. Taylor Swift's quote on When She Was In Middle School: I was the girl who didn't get invited to parties. My friends turned into the girls who stood in the corner and talked about me. But as soon as I picked up a guitar...I literally played until my fingers bled. My mom had to tape them up, and you can imagine how popular that made me: "Look at her fingers. So weird". But for the first time in my life, those girls could say anything they wanted about me, because I was just going to go home after school and write a song about it.

6. Taylor Swift's quote on Drugs and Alcohol: I wish all teenagers can filter through songs instead of turning to drugs and alcohol.

7. Taylor Swift's quote on The Courage To Walk Up To Record Labels When She Was 12 and 13 : It's because I could never feel the kind of rejection in the music industry that I felt in middle school.

8. Taylor Swift's quote on What People Write About Her: I go online and read the comments about me. I'm always nervous that they're going to say something mean. But a lot of people say nice things, too. It's important to keep yourself in balance. When someone writes something about me that's not true, I just try to look at it like it's funny.

9. Taylor Swift's quote on The Future Of Her Career: I would love to continue in music, with writing...but I am not the kind of person who will hang around if I start to become irrelevant. If that happens, I will bow down gracefully, raise my kids, and have a garden. And I am going to let my hair go gray when I am older. I don't need to be blonde when I'm 60!

10. Taylor Swift's quote on Motivation: Well, you know, I never really sit back like 'I'm good enough at this, lets stop working on it.' My attitude has always been if you get better and you see success, that should motivate you to work even harder so thats kind of how I approached everything.
A #2 pencil and a dream can take you anywhere. Joyce A. Myers A compliment is something like a kiss through a veil. Victor Hugo And now, this is the sweetest and most glorious day that ever my eyes did see. Donald Cargill Belief creates the actual fact. William James Believe you can and you're halfway there. Theodore Roosevelt Change your thoughts and you change your world. Norman Vincent Peale

Clouds come floating into my life, no longer to carry rain or usher storm, but to add color to my sunset sky. Rabindranath Tagore Don't judge each day by the harvest you reap but by the seeds that you plant. Robert Louis Stevenson Every charitable act is a stepping stone toward heaven. Henry Ward Beecher Every moment and every event of every man's life on earth plants something in his soul. Thomas Merton Faith is love taking the form of aspiration. William Ellery Channing For a gallant spirit there can never be defeat. Wallis Simpson Give light and people will find the way. Ella Baker God always gives His best to those who leave the choice with him. Jim Elliot God sleeps in the minerals, awakens in plants, walks in animals, and thinks in man. Arthur Young Grace is the beauty of form under the influence of freedom. Friedrich Schiller Gratitude is the fairest blossom which springs from the soul. Henry Ward Beecher Great hopes make great men. Thomas Fuller Happiness is not something you postpone for the future; it is something you design for the present. Jim Rohn Happiness is the natural flower of duty. Phillips Brooks

A friend is one who has the same enemies as you have. Abraham Lincoln A house divided against itself cannot stand. Abraham Lincoln A woman is the only thing I am afraid of that I know will not hurt me. Abraham Lincoln All my life I have tried to pluck a thistle and plant a flower wherever the flower would grow in thought and mind. Abraham Lincoln All that I am, or hope to be, I owe to my angel mother. Abraham Lincoln Allow the president to invade a neighboring nation, whenever he shall deem it necessary to repel an invasion, and you allow him to do so whenever he may choose to say he deems it necessary for such a purpose - and you allow him to make war at pleasure. Abraham Lincoln Always bear in mind that your own resolution to succeed is more important than any other. Abraham Lincoln Am I not destroying my enemies when I make friends of them? Abraham Lincoln America will never be destroyed from the outside. If we falter and lose our freedoms, it will be because we destroyed ourselves. Abraham Lincoln Any people anywhere, being inclined and having the power, have the right to rise up, and shake off the existing government, and form a new one that suits them better. This is a most valuable - a most sacred right - a right, which we hope and believe, is to liberate the world. Abraham Lincoln As I would not be a slave, so I would not be a master. This expresses my idea of democracy. Abraham Lincoln As our case is new, we must think and act anew. Abraham Lincoln

Avoid popularity if you would have peace. Abraham Lincoln Ballots are the rightful and peaceful successors to bullets. Abraham Lincoln Be sure you put your feet in the right place, then stand firm. Abraham Lincoln Books serve to show a man that those original thoughts of his aren't very new at all. Abraham Lincoln Character is like a tree and reputation like a shadow. The shadow is what we think of it; the tree is the real thing. Abraham Lincoln Common looking people are the best in the world: that is the reason the Lord makes so many of them. Abraham Lincoln Discourage litigation. Persuade your neighbors to compromise whenever you can. As a peacemaker the lawyer has superior opportunity of being a good man. There will still be business enough. Abraham Lincoln Don't interfere with anything in the Constitution. That must be maintained, for it is the only safeguard of our liberties. Abraham Lincoln Kisah Hidup Abraham Lincoln: "Berani Menghadapi Kegagalan" 19:09 ridwan

Hidup bukanlah seperti matahari, yang bersinar sepanjang hari. Hidup juga bukanlah angin yang terus mengembara melintasi musim dan masa. Hidup sederhana saja, ia laksana musim bermekaran bunga, singkat, indah dan pasti akan meluruh. Tak ada bunga di dunia ini yang benarbenar abadi, sekalipun edellweis dari dataran dan puncak gunung tinggi. Semuanya laksana musim, berganti dan terus berganti. Tak ada kemarau sepanjang tahun, tak ada pula hujan seluruh waktu. Hidup punya logikanya sendiri. Kadang panas, kadang hujan. Kadang suka kadang duka. Kadang sehat, dan terkadang sakit.

Dalam sebuah kesemapatan, seorang tokoh dunia hiburan Amerika serikat mengatakan : Jika anda menginginkan pelangi, anda harus rela untuk bertahan dalam hujan.

Benar apa yang dikatakannya, untuk bisa sukses, kita harus berani menanggung segala resiko yang terjadi. Sekalipun bertahan dalam hujan atau bahkan badai. Dan dari sinilah segala macam teori, konseptual, keyakinan dan loyalitas kita diuji. Melawan badai berarti membuktikan karakter dan merahnya darah kita. Siapa yang teruji ia akan terus melaju bersama dan siapa yang gagal dan menyerah ia akan terpinggirkan jaman. Berada dalam kisah-kisah masa lalu yang secara perlahan akan terlupakan.

Dalam organisasi, maupun individual nantinya, kegagalan bukanlah hal yang harus ditakutkan. Dengan kegagalan kita bisa belajar dan punya pengalaman. Dan dengan pengalaman, kita mampu memberikan nilai terhadap proses yang kita jalani kemudian. Tak ada yang tiba-tiba menang dalam sebuah pertandingan, dan tak ada cerita sukses sebuah organisasi tanpa rentang panjang perjalanan yang dilaluinya. Dan tentu saja dalam perjalanan itu, bisa dipastikan tidak semua laksana jalan tol, mulus tanpa lobang dan kerusakan. Normalnya kehidupan, dalam sebuah proses perjalanan, ada saja satu, dua, atau kesekian akan mengalami ketidaksuksesan atau kegagalan.

Berani menanggung kegagalan adalah jiwa kstaria dan pemberani. Bukan harus lari dan dihindari. Disinilah lagi-lagi karakter menentukan seberapa kuat seseorang bertahan dalam terpaan kegagalan amat menentukan. Ia bertahan atau lari mengindar, keduanya adalah pilihan yang rasional. Siapapun boleh-boleh saja terus bertahan atau memilih keluar dari gelanggang. Tokh, permainan tidak hanya akan kita temui saat ini saja. Dalam waktu dan kondisi yang kurang lebih sama, kita juga pasti akan bertemu dengan sebuah badai yang mengguncang kesadaran kita, memilih bertahan atau lari menghindari kenyataan.

Hadapi bahwa ketidaksuksesan memang terjadi, tetapi ketidaksussesan tidak berarti kita gagal. Ketidaksuksesan hanya berarti bahwa kita harus mencoba lagi. Lagi dan lagi. Pertanyaannya seberapa besarkah keinginan kita untuk sukses? Apakah cukup besar untuk kembali memulai dari awal?

Kisah Abraham Lincoln, barangkali menjadi ilustrasi yang membantu kita untuk belajar bagaimana harus bangkit dari kegagalan. Abraham Lincoln tak diragukan lagi dianggap orang yang berhasil. Bahkan nama Lincoln terukir sebagai Presiden Amerika terhebat sepanjang sejarah. Namun ternyata, Abraham Lincoln meraih kesuksesan ini bukan tiba-tiba, ia demikian panjang melewati sejumlah kegagalan demi kegagalan yang nyaris meruntuhkan semangat dia, namun dengan keteguhannya ia berhasil bangkit dan melewati sejumlah kegagalan. Berikut garis besar riwayat hidupnya :

Pada tahun 1816, di usianya yang ke-7, keluarganya didesak untuk keluar rumah mereka dan ia harus pergi bekerja dengan ayahnya untuk membantu keluarga. Pada tahun 1818, di usianya yang ke-9, ibunya meninggal. Pada tahun 1831, ia meninggalkan rumah, memulai sebuah bisnis dan gagal. Pada tahun 1832, ia pindah ke jalur politik dan bersaing untuk kursi legislatif di negara bagian illinois, ia dikalahkan di kotak suara. Pada tahun yang sama (1832), ia kehilangan satu-satunya pekerjaan, yakni sebagai karyawan sebuah toko, karena tokonya tutup. Ia juga gagal masuk sekolah hukum. Pada tahun 1833, Ia meminjam uang dan dengan seorang teman ia membuka sebuah toko dan memulai bisnis baru. Beberapa bulan kemudian, temannya meninggal dan tokonya bangkrut, ia juga berhutang lebih dari 1000 dollar. Ia butuh 17 tahun untuk bisa melunasinya. Pada tahun 1834, ia bersaing untuk kursi legislatif di negara bagian Illinois lagi. Kali ini Ia menang. Pada tahun 1835, seorang gadis yang ia harap bisa menikahinya, Ann Rutledge, tiba-tiba meninggal karena radang otak. Lincoln merasa patah hati. Pada tahun 1836, ia mengalami guncangan jiwa dan harus terbaring di tempat tidur selama 6 bulan. Pada tahun 1837, Ia melamar Mary Owens, seorang kawan lama, untuk menikah dengannya, tapi gadis itu menolaknya. Pada tahun 1838, ia mencoba menjadi juru bicara dewan legislatif negara bagian, tetapi ia dikalahkan. Pada tahun 1840, ia mencoba jadi anggota dewan legislatif kotamadya, tetapi sekali lagi ia dikalahkan. Pada tahun 1843, ia menjadi kandidat untuk anggota dewan kongres, ia kalah lagi. Pada tahun 1846, ia menjadi kandidat dewan kongres lagi. Kali ini ia menang. Pada tahun 1848, ia menjadi kandidat untuk pemilihan ulang dewan kongres, dan ia kehilangan kursinya. Pada tahun1849, ia kembali ke rumahnya di Springfield dan melamar untuk jabatan komisioner kantor pertanahan. Sekali lagi ia tidak berhasil. Pada tahun 1854, ia menjadi kandidat untuk pemilihan anggota dewan senat Amerika Serikat. Ia kalah. Pada tahun 1856, ia mencoba untuk bisa dinominasikan sebagai wakil presiden pada konvensi nasional Partai Republik. Ia kalah dan hanya menerima 110 suara. Pada tahun 1858, ia menjadi kandidat lagi untuk dewan senat, dan ia kalah lagi. Tetapi kemudian pada tahun 1860, Abraham Lincoln memenangkan pemilihan terbesar dari semuanya, yaitu ketika rakyat Amerika Serikat memilihnya untuk masuk ke Gedung Putih sebagai Presiden.

Satu hal yang harus kita lihat dalam gambaran tentang Abraham Lincoln dan semua orang sukses adalah pada kenyataannya merupakan karakteristik orang yang berhasil. Karakter itu pula terlihat pada ketekunan dalam menghadapi kesulitan disertai ketetapan hati untuk mencapai tujuan yang berharga. Tentu saja para pemenang dalam hidup, bukanlah orang-orang yang kebal terhadap perasaantertekan. Ia juga pastilah merasakan kehilangan akan keinginan untuk terus berusaha. Setiap manusia pasti rentan terhadap perasaan itu, akan tetapi ketetapan hati para pemenang untuk terus berupaya dalam sebuah usaha yang berharga adalah lebih kuat (walaupun perbedaanya tidak jauh) dibandingkan dengan keinginan mereka untuk menganggap perjuangan telah usai dan kemudian menyerah.

"Tidak penting berapa kali Anda gagal, yang penting adalah berapa kali Anda bangkit menghadapi kegagalan tersebut"

Jadi, jangan biarkan ketidaksuksesan mengubur kita hidup-hidup. Jangan biarkan ketidaksuksesan menjadi kegagalan permanen. Ingatlah orang atau organisasi yang sukses adalah orang atau organisasi yang pernah gagal tapi terus mencoba. Jadi, tetaplah terus berusaha.

Sumber (Dengan sedikit perubahan)

Tetapi, bodoh sekali rasanya jika kamu menangisi sesuatu yang tidak bisa kamu lakukan. Kamu harus menggunakan kemampuan yang telah diberikan oleh Sang Pencipta untuk membawa kegembiraan. ketika Anda mengalami kegagalan, yaitu mulailah bermimpi, mimpikanlah mimpi baru dan berusahalah untuk merubah mimpi itu menjadi kenyataan.

SOICHIRO HONDA : Lihat Kegagalan Saya

Pengalaman adalah guru yang paling brutal dan kejam. Cobalah amati kendaraan yang melintasi jalan raya. Pasti, mata Anda selalu terbentur pada Honda, baik berupa mobil maupun motor. Merk kendaran ini menyesaki padatnya lalu lintas, sehingga layak dijuluki raja jalanan.

Namun, pernahkah Anda tahu, sang pendiri kerajaan Honda Soichiro Honda diliputi kegagalan. Ia juga tidak menyandang gelar insinyur, lebih-lebih Profesor. Ia bukan siswa yang memiliki otak cemerlang. Di kelas, duduknya tidak pernah di depan, selalu menjauh dari pandangan guru. Nilaiku jelek di sekolah. Tapi saya tidak bersedih, karena dunia saya disekitar mesin, motor dan sepeda, tutur tokoh ini, yang meninggal pada usia 84 tahun, setelah dirawat di RS Juntendo, Tokyo, akibat mengindap

lever. Saat merintis bisnisnya Soichiro Honda selalu diliputi kegagalan. Ia sempat jatuh sakit, kehabisan uang, dikeluarkan dari kuliah. Namun ia trus bermimpi dan bermimpi Kecintaannya kepada mesin, mungkin warisan dari ayahnya yang membuka bengkel reparasi pertanian, di dusun Kamyo, distrik Shizuko, Jepang Tengah, tempat kelahiran Soichiro Honda. Di bengkel, ayahnya memberi cathut (kakak tua) untuk mencabut paku. Ia juga sering bermain di tempat penggilingan padi melihat mesin diesel yang menjadi motor penggeraknya. Di situ, lelaki kelahiran 17 November 1906, ini dapat berdiam diri berjam-jam. Di usia 8 tahun, ia mengayuh sepeda sejauh 10 mil, hanya ingin menyaksikan pesawat terbang. Ternyata, minatnya pada mesin, tidak sia-sia. Ketika usianya 12 tahun, Honda berhasil menciptakan sebuah sepeda pancal dengan model rem kaki. Tapi, benaknya tidak bermimpi menjadi usahawan otomotif. Ia sadar berasal dari keluarga miskin. Apalagi fisiknya lemah, tidak tampan, sehingga membuatnya rendah diri. Di usia 15 tahun, Honda hijrah ke Jepang, bekerja Hart Shokai Company. Bosnya, Saka Kibara, sangat senang melihat cara kerjanya. Honda teliti dan cekatan dalam soal mesin. Setiap suara yang mencurigakan, setiap oli yang bocor, tidak luput dari perhatiannya. Enam tahun bekerja disitu, menambah wawasannya tentang permesinan. Akhirnya, pada usia 21 tahun, bosnya mengusulkan membuka suatu kantor cabang di Hamamatsu. Tawaran ini tidak ditampiknya. Di Hamamatsu prestasi kerjanya tetap membaik. Ia selalu menerima reparasi yang ditolak oleh bengkel lain. Kerjanya pun cepat memperbaiki mobil pelanggan sehingga berjalan kembali. Karena itu, jam kerjanya larut malam, dan terkadang sampai subuh. Otak jeniusnya tetap kreatif. Pada zaman itu, jarijari mobil terbuat dari kayu, hingga tidak baik meredam goncangan. Ia punya gagasan untuk menggantikan ruji-ruji itu dengan logam. Hasilnya luarbiasa. Ruji-ruji logamnya laku keras, dan diekspor ke seluruh dunia. Di usia 30, Honda menandatangani patennya yang pertama. Setelah menciptakan ruji, Honda ingin melepaskan diri dari bosnya, membuat usaha bengkel sendiri. Ia mulai berpikir, spesialis apa yang dipilih? Otaknya tertuju kepada pembuatan Ring Pinston, yang dihasilkan oleh bengkelnya sendiri pada tahun 1938. Sayang, karyanya itu ditolak oleh Toyota, karena dianggap tidak memenuhi standar. Ring buatannya tidak lentur, dan tidak laku dijual. Ia ingat reaksi teman-temannya terhadap kegagalan itu. Mereka menyesalkan dirinya keluar dari bengkel. Kuliah karena kegagalan itu, Honda jatuh sakit cukup serius. Dua bulan kemudian, kesehatannya pulih kembali. Ia kembali memimpin bengkelnya. Tapi, soal Ring Pinston itu, belum juga ada solusinya. Demi mencari jawaban, ia kuliah lagi untuk menambah pengetahuannya tentang mesin. Siang hari, setelah pulang kuliah pagi hari, ia langsung ke bengkel, mempraktekan pengetahuan yang baru diperoleh. Setelah dua tahun menjadi mahasiswa, ia akhirnya dikeluarkan karena jarang mengikuti kuliah. Saya merasa sekarat, karena ketika lapar tidak diberi makan, melainkan dijejali penjelasan bertele-tele tentang hukum makanan dan pengaruhnya, ujar Honda, yang gandrung balap mobil. Kepada

Rektornya, ia jelaskan maksudnya kuliah bukan mencari ijasah. Melainkan pengetahuan. Penjelasan ini justru dianggap penghinaan. Berkat kerja kerasnya, desain Ring Pinston-nya diterima. Pihak Toyota memberikan kontrak, sehingga Honda berniat mendirikan pabrik. Eh malangnya, niatan itu kandas. Jepang, karena siap perang, tidak memberikan dana. Ia pun tidak kehabisan akal mengumpulkan modal dari sekelompok orang untuk mendirikan pabrik. Lagi-lagi musibah datang. Setelah perang meletus, pabriknya terbakar dua kali. Namun, Honda tidak patah semangat. Ia bergegas mengumpulkan karyawannya. Mereka diperintahkan mengambil sisa kaleng bensol yang dibuang oleh kapal Amerika Serikat, digunakan sebagai bahan mendirikan pabrik. Tanpa diduga, gempa bumi meletus menghancurkan pabriknya, sehingga diputuskan menjual pabrik Ring Pinstonnya ke Toyota. Setelah itu, Honda mencoba beberapa usaha lain. Sayang semuanya gagal. Akhirnya, tahun 1947,setelah perang Jepang kekurangan bensin. Di sini kondisi ekonomi Jepang porakporanda. Sampai-sampai Honda tidak dapat menjual mobilnya untuk membeli makanan bagi keluarganya. Dalam keadaan terdesak, ia memasang motor kecil pada sepeda. Siapa sangka, sepeda motor cikal bakal lahirnya mobil Honda itu diminati oleh para tetangga. Mereka berbondongbondong memesan, sehingga Honda kehabisan stok. Disinilah, Honda kembali mendirikan pabrik motor. Sejak itu, kesuksesan tak pernah lepas dari tangannya. Motor Honda berikut mobinya, menjadi raja jalanan dunia, termasuk Indonesia. Soichiro Honda mengatakan, janganlah melihat keberhasilan dalam menggeluti industri otomotif. Tapi lihatlah kegagalan-kegagalan yang dialaminya. Orang melihat kesuksesan saya hanya satu persen. Tapi, mereka tidak melihat 99% kegagalan saya, tuturnya. Ia memberikan petuah ketika Anda mengalami kegagalan, yaitu mulailah bermimpi, mimpikanlah mimpi baru dan berusahalah untuk merubah mimpi itu menjadi kenyataan.

Kisah Honda ini, adalah contoh bahwa Suskes itu bisa diraih seseorang dengan modal seadanya, tidak pintar di sekolah, ataupun berasal dari keluarga miskin. Jadi buat apa kita putus asa bersusah hati merenungi nasib dan kegagalan. Tetaplah tegar dan teruslah berusaha, lihatlah Honda sang Raja jalanan. 5 Resep keberhasilan Honda: 1. Selalulah berambisi dan berjiwa muda. 2. Hargailah teori yang sehat, temukan gagasan baru, khususkan waktu memperbaiki produksi. 3. Senangilah pekerjaan Anda dan usahakan buat kondisi kerja Anda senyaman mungkin. 4. Carilah irama kerja yang lancar dan harmonis. 5. Selalu ingat pentingnya penelitian dan kerja sama. Tuhan kadang-kadang menggunakan pengalaman-pengalaman yang menyakitkan untuk membuat kita menengadah kepada-Nya. Seringkali Tuhan memberi berkat, tetapi itu tidak cukup untuk membuat kita menengadah kepada-Nya. Karena itu memang lebih tepat jika Tuhan menjatuhkan "batu" kepada kita. Jika Tuhan Menjatuhkan Uang dan Batu 05:02 ridwan No comments

Kirimkan Ini lewat Email BlogThis! Berbagi ke Twitter Berbagi ke Facebook

Seorang pekerja pada proyek bangunan memanjat ke atas tembok yang sangat tinggi. Pada suatu saat ia harus menyampaikan pesan penting kepada teman kerjanya yang ada di bawahnya.

Seorang pekerja pada proyek bangunan memanjat ke atas tembok yang sangat tinggi. Pada suatu saat ia harus menyampaikan pesan penting kepada teman kerjanya yang ada di bawahnya.

Pekerja itu berteriak-teriak tetapi temannya tidak bisa mendengarnya karena suara bising dari mesinmesin dan orang-orang yang bekerja, sehingga usahanya sia-sia saja. Oleh karena itu untuk menarik perhatian orang yang ada dibawahnya, ia mencoba melemparkan uang logam di depan temannya. Temannya berhenti bekerja, mengambil uang itu lalu bekerja kembali. Pekerja itu mencoba lagi, tetapi usahanya yang keduapun memperoleh hasil yg sama. Tiba-tiba ia mendapat ide. Ia mengambil batu kecil lalu melemparkannya ke arah orang itu. Batu itu tepat mengenai kepala temannya, dan karena merasa sakit temannya menengadah ke atas. Sekarang pekerja itu dapat menjatuhkan catatan yang berisi pesannya. Tuhan kadang-kadang menggunakan pengalaman-pengalaman yang menyakitkan untuk membuat kita menengadah kepada-Nya. Seringkali Tuhan memberi berkat, tetapi itu tidak cukup untuk membuat kita menengadah kepada-Nya. Karena itu memang lebih tepat jika Tuhan menjatuhkan "batu" kepada kita.

Perjalanan Hidup Maret 31, 2008


Posted by safruddin in Inspirasi. trackback Dalam suatu perjalanan hidup, cita-cita terbesar adalah menuju kesempurnaan. Ada kalanya kita mesti berjuang, serta belajar menyingkap segala rahasia kehidupan. Perjalanan menuju kesempurnaan adalah proses yang menentukan setiap tapak langkah kita. Setiap hembusan nafas, detik jantung, dari siang menuju malam. Semua menuju titik yang sama, kesempurnaan. Setiap insan mempunyai hak yang sama atas waktu. Tidak ada seorangpun melebihi dari yang lain. Namun tak jarang setiap kita berbeda dalam menentukan sikapnya. Ada yang berjuang untuk melaluinya dengan membunuh waktu. Tidak pula sedikit yang merasakan sempitnya kesempatan yang dia ada. Apa rahsia terbesar dalam hidup ini? Melewati hari ini dengan penuh makna. Makna tentang cinta, ilmu, dan iman. Dengan cinta hidup menjadi indah. Dengan ilmu hidup menjadi mudah. Dan dengan iman hidup menjadi terarah.

Jean-Francois Champollion dicatat dalam sejarah dunia sebagai orang pertama yang berhasil membaca huruf Mesir kuno yang telah dilupakan ribuan tahun. Ternyata kemampuannya ini didukung oleh pengetahuan bahasa yang telah dikembangkannya sejak kecil ketika berusia 11 tahun, Champollion telah menguasai bahasa Latin, Yunani, dan Ibrani. Dua tahun kemudian ia juga mempelajari bahasa Arab, Syria, Chaldea, dan Koptik. Di tahun 1822, pada usia 32 tahun, Champollion selesai menterjemahkan batu Rosetta yang menjadi kunci pembacaan naskah Hieroglif Mesir kuno. Hidup ini merupakan proses pembelajaran menuju lebih baik dan memahami akan cinta yang Allah SWT berikan buat manusia di dunia ini. Note : Rahasia terbesar dalam hidup: Melewati hari ini dengan penuh makna. Makna tentang cinta, ilmu, dan iman. Dengan cinta hidup menjadi indah. Dengan ilmu hidup menjadi mudah. Dan dengan iman hidup menjadi terarah.
Hidup di zaman yang penuh tantangan... Bekerja dimanapun akan memberikan tantangan tersendiri. Tantangan itu akan membuat kita mengalami banyak kesulitan yang bisa mematikan semangat atau bisa membangkitkan semangat. Melarikan diri dari kesulitan itu adalah kebodohan. Bukan kepandaian. Bagaimana mengatasi kesulitan membutuhkan waktu untuk internalisasi, untuk melihat situasi dengan lebih objektif dan juga melupakan semua yang pernah terjadi yang bisa menarik kita terus tenggelam dalam situasi yang mengikat kita supaya tidak bergerak maju. Kalau perlu tidak usah lagi diceritakan pun hal-hal yang mungkin merugikan, atau menyakitkan yang terjadi.

Hal ini bisa terjadi dimana saja kita ada berinteraksi. Bukan hanya di tempat bekerja, namun juga di organisasi atau bahkan di tengah-tengah keluarga kita sendiri.

Pohon yang di tanam di tempat yang tidak berangin, akarnya selalu dangkal. Pohon yang di tanam di pinggir laut dengan angin laut yang luar biasa keras sering menghantam, akarnya akan dalam, kuat dan kokoh. Bukankah adalah kesempatan untuk menambah niat dan keberanian untuk mengatasi kesulitan? Bukankah disitu kita diuji ?

Tuhan memberikan ketabahan kepada manusia untuk melawan segala ujian. Hanya orang-orang yang melaksanakan kehendak Allah yang akan mampu melawan kesulitan zaman ini. Bukan hanya

melawannya, bahkan juga melampaui zaman. Karena ia mampu melihat dengan jelas kehadiran Allah dalam hidupnya. Maka ia tidak akan dihanyutkan zaman ini, namun ia hidup untuk mempengaruhi zaman ini.

Saya akan berjuang untuk hidup hanyut dalam arus zaman ini. Terutama arus situasi pekerjaan dosen di Medan. Saya amati, dosen-dosen di Medan lebih banyak yang mencari penghasilan dengan mengajar di banyak kampus. Bukankah itu akan sangat melelahkan ? dari pagi sampai malam kejar tayang mengajar kemana-mana. Saya akan berjuang untuk tetap bisa menjadi dosen seperti dosendosen saya dulu di STT Telkom dan di ITB. Saya akan berjuang meniru mereka di Medan ini.

You might also like