You are on page 1of 2

Menurut Walgito, motivasi adalah keadaan dalam diri individu atau organisme yang mendorong

perilaku ke arah tujuan. Menurut Walgito motivasi mengandung 3 (tiga) aspek yaitu:
a. Keadaan yang mendorong dan kesiapan bergerak dalam diri individu yang timbul karena
kebutuhan jasmani, keadaan lingkungan, dan keadaan mental.
b. Perilaku yang timbul dan terarah karena keadaan tersebut.
c. Sasaran dan tujuan yang dikejar oleh perilaku tersebut.
Sedangkan menurut Plotnik, motivasi mengacu pada berbagai Iactor Iisiologi dan
psikologi yang menyebabkan seseorang melakukan aktivitas dengan cara yang spesiIik pada
waktu tertentu. Seseorang yang termotivasi menunjukan 3 (tiga) ciri sebagai berikut ; Mc
Donald (dalam Soemanto, 1987) mendeIinisikan motivasi sebagai perubahan tenaga di dalam
diri seseorang yang ditandai oleh dorongan eIektiI dan reaksi-reaksi mencapai tujuan. Motivasi
merupakan masalah kompleks dalam organisasi, karena kebutuhan dan keinginan setiap anggota
organisasi berbeda satu dengan yang lainnya. Hal ini berbeda karena setiap anggota suatu
organisasi adalah unik secara biologis maupun psikologis, dan berkembang atas dasar proses
belajar yang berbeda pula (Suprihanto dkk, 2003).
Soemanto (1987) secara umum mendeIinisikan motivasi sebagai suatu perubahan tenaga
yang ditandai oleh dorongan eIektiI dan reaksi-reaksi pencapaian tujuan. Karena kelakuan
manusia itu selalu bertujuan, kita dapat menyimpulkan bahwa perubahan tenaga yang memberi
kekuatan bagi tingkah laku mencapai tujuan,telah terjadi di dalam diri seseorang. Ernest dalam
Mangkunegara (2001), mengemukakan bahwa 'Work motivation is defined as conditions which
influence the arousal, direction, and maintenance of behavior in work setting`. Motivasi kerja
dideIinisikan sebagai kondisi yang berpengaruh membangkitkan, mengarahkan, dan memelihara
perilaku yang berhubungan dengan lingkungan kerja.


:
a. Anda terdorong berbuat atau melaksanakan sesuatu kegiatan.
b. Anda langsung mengarahkan energy anda untuk mencapai suatu tujuan
tertentu.
c. Anda mempunyai intensitas perasaan- perasaan yang berbeda tentang
pencapaian tujuan itu.
Winardi (2002:33) menjelaskan, motiI kadang-kadang dinyatakan orang sebagai
kebutuhan, keinginan, dorongan yang muncul dalam diri seseorang. MotiI diarahkan ke arah
tujuan-tujuan yang dapat muncul dalam kondisi sadar atau dalam kondisi di bawah sadar. MotiI-
motiI merupakan 'mengapa dari perilaku. Mereka muncul dan mempertahankan aktivitas, dan
mendeterminasi arah umum perilaku seorang individu.

You might also like