You are on page 1of 16

SR RNDA AGRAN

1110223034
RTUAL ADAT PERKAWNAN
D PANAN (PESSR SELATAN)
DESKRPS ac
Nama Acara : ALEK (Perkawinan)
Daerah AsaI : Painan (Pesisir SeIatan)
Waktu PeIaksanaan : sesuai hari baik yang ditentukan
Siapa yang terIibat :
- Anak daro
- MarapuIai
- Orang tua kedua beIah pihak
- Bako
- Mamak
- PenghuIu
- Urang sumando dan pasumandan
- KeIuarga kedua mempeIai
- Para kerabat
ACARA PENDAHULUAN
MANAPIAK BANDUA
Acara ini di muIai, apabiIa sudah ada
kesepakatan adat dan tinjau meninjau yang
biasanya diIakukan oIeh pihak ketiga
(setangkai).
"Manapiak Bandua" yaitu rombongan keciI dari
pihak anak daro membawa buah tangan
berupa kue-kue, nasi Iamak baIuo, pisang, dII.
Tujuannnya adaIah pihak caIon anak daro
menyampaikan keinginan hati hendak
menjodohkan anak kemenakan perempuan
mereka dengan anak kemenakan dari pihak
tuan rumah
MINUM KOPI
Acara minum kopi ini bertujuan untuk
memberitahukan kepada keIuarga dekat
ninik mamak, urang sumando, mandeh
bapak, bako bahwa kemenakan yang
bersangkutan dengan anak kemenakan
dari kaum Iain atau istiIahnya "kama
angkek aIek"
Perundingan menyangkut tata cara aIek
yang diadakan, persiapan-persiapan aIek
dan petugas-petugas aIek, sekaIian
menghimpun dana bantuan/gotong
royong untuk membiayai aIek yang
diadakan.
ACARA RESM
BABAKO
Acara ini diIaksanakan oIeh caIon
penganten ditempatnya masing-masing
tujuan acara ini sebagai pernyataan kasih
sayang dan restu dari pihak bako
(keIuarga ayah pihak penganten)
terhadap anak pisangnya yang akan
menempuh hidup baru. Dengan "diasoki
dengan kumayan dan diIimaui dengan
Iimau harum".
MAANTA SIRIAH
Acara ini diIaksanakan oIeh pihak
keIuarga marapuIai datang ke rumah
anak daro dengan membawa siriah
yang disusun diatas duIang dengan
segaIa keIengkapannya disertai dengan
sejumIah bawaan berupa pakaian untuk
anak daro sapatagak dengan cermin
aIat-aIat berhias, aIat rumah tangga
Iainnya seperti sprei aIat-aIat makan,
dII.
MALAM BAINAI
Acara ini diIaksanakan di rumah anak
daro pada maIam harinya
Prosesinya dimuIai dengan
mendudukkan anak daro di peIaminan.
Inai disediakan keIuarga anak daro
diantakan bako. Inai disajikan di baki
ditempatkan di depan anak daro yang
diapit orang tua dan boko.
Inai dipasang pada kuku 10 jari tangan
anak daro oIeh kedua orang tua, bako
dan kerabat.
ACARA PUNCAK
MANJAPUK MARAPULA
Untuk acara nikah, marapulai dijemput oleh pihak keluarga
anak daro kerumahnya.
Di Pesisir Selatan khususnya di Painan acara maanta
marapulai ini terkenal dengan istilah Badampiang.
Untuk acara nikah, marapulai dijemput oleh pihak keluarga
anak daro kerumahnya. Rombongan penjemput biasanya
terdiri dari urang sumando, mamak-mamak, mandeh bapak
kira-kira 10 sampai 15 orang. Rombongan ini membawa
syarat-syarat yang telah disepakati tatkala setelah
berunding terjadi sambah manyambah pepatah petitih
antara kedua belah pihak, maka rombongan dari anak daro
ditambah dengan rombongan dari rumah marapulai
berangkat ma arak marapulai kerumah anak daro untuk
nikah.
JAB KABUL
Prosesi aqad nikah dilangsungkan
sebagaimana biasa, sesuai syariat slam. ni
merupakan pengejawantahan dari ABS-SBK
(Adat Basandi Syara', Syara' Basandi
Kitabullah) dan SMAM (Syara' Mangato,
Adat Mamakai).
BASANDANG D
PALAMNAN
Marapulai dijapuik pihak anak daro. sesudah
melakukan akad nikah untuk basandiang di
rumah anak daro. Anak daro dan marapulai
menanti tamu alek salingka alam diwarnai
musik di halaman rumah.
MAURAK SANGGUA
GADANG
Di rumahnya, anak daro dalam pakaian
penganten duduk di ranjang. Marapulai dan
keluarga datang dijemput dengan carano.
Mamak, urang sumando-sumandan,
mandeh bapak, bako, dan para undangan
(alek) duduk sehamparan. Paretongan atau
musyawarah dimulai alek kepada si pangka
urang sumando dari sumando ke mamak,
bako dan sipangka.
MANJALANG MNTUO
Manjalang Mintuo adalah acara perkenalan
resmi antara anak daro dengan pihak
keluarga marapulai. Acara ini juga sebagai
pemberitahuan kepada orang sekampung
bahwa pasangan ini sudah resmi menjadi
suami isteri. Marapulai dan anak daro diarak
pula dengan iringan talempong pupuik
sarunai melalui labuah nan panjang
kerumah keluarga marapulai.
ACARA KECL YANG
DLAKUKAN ANAK DARO
JAPUK TGO HAR
Acara japuik tigo hari anak daro itu dilakukan
oleh pihak marapulai untuk bermalam di rumah
keluarga marapulai (mintuo anak daro).
Tujuannya, berkenalan lebih lanjut dengan
keluarga, mengenal lebih dekat serta menjalin
silaturahim. Karena yang kawin itu sebenarnya
adalah jalinan keluarga besar dua belah pihak.
MANJALANG MAMAK BAKO
DAR MANDEH-BAPAK
SUMANDO-SUMANDAN
Rangkaian acara susulan di antaranya
dilakukan manjalang mamak, bako, dari
mandeh bapak (sumando-sumandan)
pihak anak daro dan marapulai. Tujuannya
untuk saling mengenal lebih dekat dan
akrab kedua keluarga besar yang baru
saja bersatu melalui pernikahan anggota
keluarga.

You might also like