You are on page 1of 5

1LkMINCLCGI

alplLasl 8erdebardebar
2 spnoe Sesak
3 ,alalse kelelahan (leLlh lesu)
4 SsLollc ,urmur Crade l ,urmur (blslng [anLung) ang LerdapaL
dlanLara S dan S2 dan baru blsa Lerdengar dengan sLeLoskop
*S 8unl !anLung perLama
S2 8unl !anLung kedua
3 Spoon nall Cekungan ada kuku
6 lpokrom AnlsopolklloslLosls LrlLroslL ucaL dengan berbagal kelalnan
benLuk ang berbedabeda
7 encll Cell 8enLuk LrlLroslL lon[ong seperLl ensll
8 @ear rop Cell 8enLuk LrlLroslL seperLl LeLesan alr
9 @argeL Cell 8enLuk LrlLroslL seperLl sasaran"










$$
Diagnosis ditegakkan berdasarkan hasil temuan dari anamnesis, pemeriksaan Iisik
dan laboratorium yang dapat mendukung sehubungan dengan gejala klinis yang sering
tidak khas. Ada beberapa kriteria diagnosis yang dipakai untuk menentukan ADB:
Kriteria diagnosis ADB menurut WHO:
1. Kadar HB kurang dari normal sesuai usia
2. Konsentrasi Hb eritrosit rata-rata 31 (N:32-35)
3. Kadar Fe serum 50 ug/dl (N:80-180ug/dl)
4. Saturasi TransIerin 15 (N:20-50)

Dasar diagnosis ADB menurut Cook dan Monsen
1. Anemia hipokrom mikrositik
2. Saturasi transIerin 16
3. Nilai FEP ~ 100 Ug/dl eritrosit
4. Kadar Ieritin serum12 ug/dl
Untuk kepentingan diagnosis minimal 2 dari 3 kriteria ( ST, Ieritin serum dan FEP ) harus
dipenuhi.
Lanzkowsky menyimpulkan ADB dapat diketahui melalui:
1. Pemeriksaan apus darah tepi hipokrom mikrositer yang dikonIirmasi dengan kadar
MCV, MCH dan MCHC yang menurun Red cell distribution width (RDW) ~ 17
2. FEP meningkat
3. Feritin serum menurun
4. Fe serum menurun, TIBC meningkat, ST 16
5. Respon terhadap pemberian preparat besi
Retikulositosis mencapai puncak pada hari ke 5-10 setelah pemberian besi
Kadar hemoglobin meningkat rata-rata 0,25-0,4 g/dl/hari atau PCV mmeningkat
1/hari

6. Sumsum tulang
Tertundanya maturasi sitoplasma
Pada pewarnaan sumsum tulang tidak ditemukan besi atau besi berkurang
Cara lain untuk menentukan adanya ADB adalah dengan trial pemberian preparat
besi. Penentuan ini penting untuk mengetahui adanya ADB subklinis dengan melihat
respons hemoglobin terhadap pemberian preparat besi. Bila dengan pemberian
preparat besi dosis 6 mg/kgBB/hari selama 3-4 minggu terjadi peningkatan kadar Hb
1-2 g/dl maka dapat dipastikan bahwa yang bersangkutan menderita ADB.
2,10


















9LMLkIkSAAN 9LNUNIANG
Screenlng @esL
a) kadar emoglobln 9gr/dL
b) emaLocrlL 27
c) lndex LrlLroslL
W ,Cv 70 fl
W ,C 29 pg
W ,CC 30
d) Apusan arah @epl
W ,lkroslLlk lpokromlk
W AnlsoslLosls
W olklloslLosls
ollkromasl
2 Sel ensll
3 Sel @argeL
2 emerlksaan khusus
l Serum lron 30mg/dL
ll @l8C (@oLal lron 8lndlng CapaclL) 330mg/dL
lll SaLurasl @ransferln 3
lv errlLln Serum 20 g/dL
v emerlksaan Sumsum @ulang
@erdapaL lperplasla normoblasLlk dengan normoblasL kecllkecll
4 emerlksaan eses
@erdapaL @elur per Cram eses (@C) 2000

You might also like