You are on page 1of 41

- Modulasi

- Informasi dienkode oleh modulasi sebuah gelombang sinyal


pembawa dengan sebuah frekuensi f
- Analisis Fourier
- Setiap sinyal dapat digambarkan sebagai sebuah integral
(jumlah) gelombang sinus
- Three key access technologies:
- menyangkut metode akses kanal frekuensi dengan cara
membaginya agar dapat digunakan secara bersama pada saat
sama
- Frequency Division Multiple Access (FDMA)
- Menempatkan setiap panggilan pada frekuensi terpisah
- Time Division Multiple Access (TDMA)
- Memberikan slot waktu frekuensi untuk tiap panggilan
- Code Division Multiple Access (CDMA)
- Memberikan kode unik untuk tiap panggilan dan
menyebarkannya pada frekuensi yang tersedia
- Teknik multiplex untuk menyalurkan banyak kanal ke dalam
sebuah medium transmisi yang sama.
- Teknik Multiple Akses merupakan penggunaan medium
transmisi yang sama oleh banyak user secara simultan.
Apa perbedaan antara teknik multiplex
dan teknik multiple access ??
Multiple access protocols
Contentionless
(scheduling)
Contention
(random access)
CDMA
Fixed
assigned
Demand
assigned
Repeated
random
access
Random access
with reservation
FDMA
TDMA
Polling
token passing
ALOHA
s-ALOHA
etc.
mplicit
Explicit
- Teknologi pertama
untuk komunikasi
jaringan
- FDMA membagi
spektrum ke dalam
beberapa kanal suara
- FDMA biasanya
digunakan untuk
transmisi Analog.
- FDMA tidak efisien
untuk transmisi digital
- Contoh: AMPS
- Saluran (kanal) fisik dibagi berdasarkan alokasi frekuensi
yang berlainan.
- Frequency slots are divided into
- uplinks = channels yang menghandle transmissions dari user ke
base stations
- downlinks = transmissions dari base stations ke user
- FDMA mencari frekuensi yang tersedia dan memberikan sebuah
channel ke user untuk satu durasi uplink atau downlink session.
- Tidak ada user lain yang bisa menggunakan channel yg sudah dipakai,
walaupun idle
- Dalam FDMA mungkin terjadi interference problems, inefficiency dan
transmission interruptions.
- Setiap user diberikan alokasi frekuensi yang berbeda.
- Penggunakan alokasi frekuensi secara dedicated tersebut bisa
tak efisien

Perlu dynamic channel assignment
MHz
Arah up link
(User ke Sistem)
Arah down link
(Sistem ke User)
Kanal
1
Kanal
2
Kanal
3
Kanal

Kanal
1
Kanal
2
Kanal
3
Kanal

27 MHz 27 MHz
24 MHz
1 MHz
MHz
FDMA adalah sistem multiple access yang menempatkan seorang
pelanggan pada sebuah kanal berbentuk pita frekuensi (frequency
band) komunikasi. Jika satu pita frekuensi dianggap sebagai satu jalan,
maka FDMA merupakan teknik "satu pelanggan, satu jalan.
Pada saat pelanggan A sedang menggunakan jalan itu, maka pelangg
an lain tidak dapat menggunakan sebelum pelanggan A selesai. Jadi,
kalau dalam waktu yang bersamaan ada 100 pelanggan yang ingin
berkomunikasi dengan rekannya, maka sudah tentu diperlukan 100
pita frekuensi.
Kalau setiap pita memerlukan lebar 30 Kilo Hertz (kHz) dan frekuensi
yang digunakan berawal dari 890 Mega Hertz (MHz), maka:
- Pita frekuensi kanal 1 mulai dari 890 MHz hingga 890,030 Mhz
- Pita frekuensi kanal 2 mulai dari 890,030 MHz hingga 890,060 MHz
- Pita frekuensi kanal 3 mulai dari 890,060 MHz hingga 890,090 MHz
- dan seterusnya.
Sedangkan lebar total seluruh pita yang digunakan adalah:
100 x 30.000 Hz = 3.000.000 Hz = 3 MHz.
Artinya, jika frekuensi yang digunakan mempunyai batas
bawah 890 MHz, maka batas atasnya adalah 893 MHz.
Akan tetapi, frekuensi yang tersedia untuk komunikasi
bergerak dibatasi oleh peraturan yang ada karena frekuensi-
frekuensi lain pasti digunakan untuk jatah keperluan yang
lain pula. Sementara jatah frekuensi yang ada pun harus
dibagi antarpenyelenggara telepon seluler. Karena itu, untuk
memperbanyak kapasitas dengan jumlah kanal yang
terbatas, digunakan trik-trik tertentu sesuai dengan strategi
si penyelenggara.
- Lebar pita (bandwidth) setiap kanal suara adalah 4 kHz (3.4
kHz)
- Mengapa AMPS memerlukan 30 kHz untuk setiap kanal suara
- Berapa bandwidth yg diperlukan untuk mengirim 1 kanal
suara selebar 4 kHz ke dalam channel wireless ?
- Faktor apa yang mempengaruhi kebutuhan bandwidth untuk
transmisi wireless ? Kenapa tidak memilih teknik transmisi
yang menghemat bandwidth ?
- Lebar kanal 200
Khz
- Beroperasi pada
band 800 Mhz
atau 1900 Mhz
- Kapasitas 3x >
FDMA
- TDMA memiliki
multiple calls dan
assigns setiap call
ke dalam slot
waktu yang
berbeda dalam
frekuensi radio yg
sama
- Two technologies are used by
TDMA
- Frequency-Division Duplex (FDD)
- Time-Division Duplex (TDD)
- TDD
- Uses on frequency band for all
stations
- Setiap station diberikan sebuah
slot waktu pada band
- FDD
- Uses 2 separate frequency bands
- Setiap station diberikan 2 slot
waktu (1 untuk menerima sinyal
dan 1 untuk mengirim sinyal)
- Time division multiple access (TDMA) is digital transmission
technology that allows a number of users to access a single
radio-frequency (RF) channel without interference by
allocating unique time slots to each user within each channel
- Each caller is assigned a specific time slot for transmission
- Saluran (kanal) fisik dibagi berdasarkan alokasi waktu yang
berlaianan yang disebut time slot.
- Bisakah TDMA dipergunakan untuk transmisi analog ? Atau
hanya dipakai untuk digital saja ?
- Setiap user diberikan alokasi time slot yang berbeda.
- Setiap user diberikan alokasi time slot yang berbeda.
- Apakah urutan (sequence) time slot untuk setiap user harus
selalu tetap ?

Pertimbangkan efisiensi time slot kalau user
sedang tidak punya data yg dikirim. Pikirkan dari aspek
apakah trafiknya suara atau data ?
- Bagaimana cara menentukan panjang/lamanya time slot.
Berbeda dengan FDMA yang memberikan satu pita frekuensi
untuk dipakai satu pelanggan, TDMA memberikan satu pita
frekuensi untuk dipakai beberapa pelanggan. Jadi kanal-
kanal komunikasi dirupakan dalam bentuk slot-slot waktu.
Slot waktu adalah berapa lama seorang pelanggan mendapat
giliran untuk memakai pita frekuensi. Satu slot waktu
digunakan oleh satu pelanggan. Slot-slot waktu ini dibingkai
dalam satu periode yang disebut satu frame. Jadi misalkan
ada 10 pelanggan yang masing-masing adalah A, B, C, D, E,
F, G, H, I, dan J, maka dalam satu frame terdapat 10 slot
waktu yang merupakan giliran tiap pelanggan untuk
menggunakan pita frekuensi yang sama.
Proses komunikasi multi-access dilakukan dengan
menjalankan frame ini berulang- ulang sehingga akan
muncul urutan giliran pemakaian saluran seperti: A-B-C-D-
E-F-G-H-I-J-A-B-C-D- E-F-G-H-I-J-A-B-C-dan seterusnya.
Tentu saja harus ada pembatasan jumlah pelanggan yang
menggunakan satu pita frekuensi ini. Jika tidak dibatasi,
periode frame akan terlalu panjang dan akibatnya timbul
komunikasi terputus-putus yang mengganggu pembicaraan.
Karena sifatnya yang tidak kontinyu (tidak terjadi
pemakaian pita frekuensi terus menerus oleh satu
pelanggan dalam satu periode pembicaraan), maka teknik
TDMA hanya dapat mengakomodasi data digital atau
modulasi digital. Sehingga sinyal-sinyal analog yang akan
dikirim, harus diubah menjadi format digital dahulu.
- Contoh FDMA yang berkombinasi dengan TDMA adalah pada
Sistem GSM.
- Setiap carrier (channel) pada GSM dialokasikan frekuensi
selebar 200 kHz sbb:
Uplink = 890.1 + 0.2(N-1) (MHz)
Downlink = 935.2 + 0.2(N-1) (MHz)
for N = 1,...,124
- Setiap carrier/channel yang 200 kHz dibagi lagi ke dalam 8 time
slot secara TDMA.
- Karena GSM menggunakan duplex Frekuensi (Uplink dan
downlink berbeda frekuensi), maka sepasang time slot
dialokasikan kepada sepasang frekuensi (duplex).
FDMA : Memerlukan 4 frekuensi/channel
TDMA : Memerlukan 1 frekuensi/channel
4 3 2 1 7
Ch #1
Ch #1 Ch # Ch #7 Ch # Ch # Ch #4 Ch #3 Ch #2
TS TS7 TS TS TS4 TS3 TS2 TS1
Time Domain
Ch #2 Ch #7 Ch #
Ch #1 Ch #2 Ch #7 Ch #
F
r
e
q
u
e
n
c
y

D
o
m
a
i
n
Frequency 1
Frequency 2
Frequency 124
:
:
Frequency 124
Frequency 2
Frequency 1 Ch 1
TimesIot 1
Ch 2 Ch 3 Ch 4 Ch 5 Ch 6 Ch 7 Ch 8
Ch 1 Ch 2 Ch 3 Ch 4 Ch 5 Ch 6 Ch 7 Ch 8
Ch 1 Ch 2 Ch 3 Ch 4 Ch 5 Ch 6 Ch 7 Ch 8
:
:
2 3 4 5 6 7 8
TDMA frame = 4.615 ms
-Implementasi TDMA dengan bit-bit tambahan (overhead).
-Apa gunanya training sequence bit ??
Untuk lisensi alokasi spectrum yang sama, sebagai contoh
operator yang mengantongi lisensi bandwidth 10 MHz.
- Hitung jumlah channel yang dihasilkan bila operator
tersebut menggunakan sistem AMPS.
- Hitung juga jumlah channel apabila operator lain
menggunakan sistem GSM.
- Adalah merupakan salah satu aplikasi technology MULTIPLE
ACCESS spread-spectrum
- Ada dua kategori dari sistem spread-spectrum : "direct
sequence (DS) dan frequency hopping
- CDMA yang digunakan dalam sistem sellular menggunakan
"direct sequence spread-spectrum technique(DS-SS)
- Dalam DS-SS transmitter, setiap signal informasi pelanggan
dimodulasi dengan suatu PN code yang unik yang men-
spread-spectrum dari signal informasi aslinya
- Dalam DS-SS receiver, spread signal didemodulasi dengan PN
code yang identik
- Ratio antara bandwidth dari "spreading signal terhadap signal
informasi aslinya pada umumnya disebut sebagai
"PROCESSING GAIN
- Setelah
mendigitalisasi data,
akan menyebarkan
ke seluruh kanal yg
tersedia
- Menerapkan
modulasi spread
spectrum
- Lebar kanal radio:
1250 Khz
- One of the more
popular standards in
the U.S. and
internationally
- Uses spread-spectrum technology
- Memecah sinyal-sinyal dan menyebarkannya ke
seluruh bandwidth
- Meningkatkan kapasitas 3x lebih besar dari digital
system lain dan 20x lebih besar dari sistem analog
lain
- Uses packet-switched data transmissions
- Data dikirim dan diterima pada jaringan dalam
bentuk paket-paket
- Paket-paket dapat dikirimkan pada 1 channel
tertentu dan diterima pada channel lainnya
- Advantages of CDMA
- Membutuhkan power yang lebih kecil, sehingga akan
meningkatkan talk time dan battery life
- Interference dan background noise berkurang
- Membutuhkan cell cites yang lebih sedikit yang akan
mengurangi waktu konstruksi jaringan dibandingkan
dengan wireline dan other wireless networks
- Teknik CDMA adalah temuan yang lebih baru
dibandingkan dengan FDMA dan TDMA. Teknik CDMA
berawal pada tahun 1949 ketika Claude Shannon dan
Robert Pierce (yang banyak jasanya untuk kemajuan
teknologi telekomunikasi saat ini) menyampaikan ide
dasar CDMA.
- Teknik ini merupakan temuan yang brilian karena kanal
yang satu dengan lainnya tidak dibedakan dari
frekuensi/FDMA atau waktu/TDMA yang secara awam
lebih mudah dipahami, melainkan dengan perbedaan
kode. Jadi pada CDMA, seluruh pelanggan
menggunakan frekuensi yang sama pada waktu yang
sama.
- CDMA (juga disebut DSSS/ direct sequence spread
spectrum) merupakan salah satu dari dua jenis teknik
murni spread spectrum multiple access (SSMA). Jenis
lainnya dikenal sebagai FHMA (frequency hopping
spread spectrum). Kedua jenis ini tergolong SSMA
karena sinyalnya tersebar (spread) pada spektrum pita
frekuensi yang lebar.
- Pada CDMA, penyebaran sinyal diperoleh akibat proses
perkalian data input (yang mempunyai waktu
perubahan lambat) dengan kode PN (yang mempunyai
waktu perubahan cepat).
- Walaupun pita frekuensinya lebar, tegangan sinyal yang
dihasilkan sangat kecil, menyerupai noise (bising) yang
selalu menyertai gelombang radio. Sehingga apabila
dimonitor oleh penerima lain, sinyal yang dipancarkan
oleh pengirim berbasis CDMA hanya berupa noise
(seolah-olah menunjukkan ketiadaan sinyal pancar)
yang tidak mengganggu sinyal lain.
- Sifat CDMA yang lain adalah kemampuannya untuk
tahan terhadap jamming (penutupan oleh sinyal yang
lebih kuat) pada pita frekuensi sempit. Hal ini terjadi
karena jamming pada pita frekuensi sempit itu tidak
akan mengganggu sinyal-sinyal CDMA yang tersebar di
pita frekuensi lain.
- Untuk setiap channel/carrier frekuensi, setiap user bisa
menggunakan keseluruhan channel tersebut secara
simultan
- User separation dibedakan dengan kode yang berbeda.
- Ilustrasi FDMA/CDMA Frequency Hopping.
- Perbandingan antara FDMA, TDMA, dan CDMA.
- Diskusikan teknik multiple akses yang mana yang akan
memberikan jumlah channel/kapasitas paling besar ??
User k
User 2
I
r
e
q
u
e
n
c
y
User 1
User 2
User k
time
I
r
e
q
u
e
n
c
y
time
U
s
e
r

1
U
s
e
r

2
U
s
e
r

k
I
r
e
q
u
e
n
c
y
time
User 1
FDMA
TDMA CDMA
time
f
r
e
q
u
e
n
c
y
user 1
user 2
user 3
guard band
guard band
FDMA
time
f
r
e
q
u
e
n
c
y
u
s
e
r

1
g
u
a
r
d

t
i
m
e
TDMA
time
f
r
e
q
u
e
n
c
y
3
2
1
CDMA (FH)
u
s
e
r

2
u
s
e
r

3
g
u
a
r
d

t
i
m
e
1
3
2
2
1
3
Perhatikan beberapa aspek berikut:
- Jumlah dimensi Multiple Akses
- Efisiensi untuk guard band (FDMA) dan guard time (TDMA)
Bandingkan kapasitas dari masing-masing teknologi untuk suatu
bandwidth yang sama.
Perhatikan konsekuensi dari sisi KONSEP SELULER (frekuensi
reuse)
Untuk komunikasi dua arah (duplex), digunakan 2 metode
duplexing yaitu :
- Frequency Division Duplex (FDD), yaitu dalam satu
kanal disediakan satu pasang frekuensi (frekuensi kirim
dan terima dibedakan). Jarak atau spasi antara
frekuensi kirim dan terima disebut sebagai "Frequency
Duplex Spacing.
- Time Division Duplex (TDD), yaitu dalam satu kanal
disediakan satu pasang waktu (waktu kirim dan terima
dibedakan). Dalam TDD ini frekuensi kirim dan terima
besarnya sama. Jarak atau spasi antara waktu kirim
dan terima disebut sebagai "Time Duplex Spacing.
- Code Division Duplex (CDD), yaitu kanal kirim dan
kanal terima dibedakan dengan kode, sehingga bisa
bekerja pada frekuensi yang sama secara simultan.
Frekuensi dari BTS ke user berbeda dengan frekuensi dari arah user
ke BTS.
Frekuensi separation 45 MHz (Band seluler), 80 MHz (Band PCS)
Frekuensi dari BTS ke user berbeda dengan frekuensi dari arah user
ke BTS.
Frekuensi separation 45 MHz (Band seluler), 80 MHz (Band PCS)

You might also like