You are on page 1of 1

1. Beli kulkas baru?

Seberapa sering kulkas dibuka, jika memang dalam sehari kulkas sering dibuka sehingga bisa
menjadikan suhu di dalam kulkas tidak terlalu dingin, mungkin perlu dipertimbangkan untuk
membeli kulkas khusus guna menyimpan ASI. Namun jika kulkas jarang dibuka dan tidak
banyak benda-benda yang berada di dalamnya, maka bisa mempergunakan kulkas lama. Yang
perlu diperhatikan adalah kadar kedinginan suhunya, yang ideal adalah 0- 4 celcius untuk
bagian yang di luar Ireezer, dan sekitar -15 celcius untuk bagian Ireezer kulkas satu pintu
2. Freezer atau kulkas?
Yang perlu dipertimbangkan adalah berapa lama kebutuhan penyimpanan ASI perah tersebut.
Bagian Ireezer kulkas satu pintu (suhu -15 celcius) dapat tahan menyimpah ASI perah selama
dua minggu. Sedangkan untuk kulkas dua pintu, bagian Ireezer-nya (suhu -18 celcius) dapat
menyimpan ASI perah sampai dengan jangka waktu tiga bulan. Jika membutuhkan jangka waktu
lebih lama lagi untuk menyimpan ASI perah, maka penggunaan Ireezer tunggal dapat
dipertimbangkan.
3. Jumlah minimum persediaan ASI perah.
Sebenarnya tidak ada jumlah minimum yang harus bisa dicapai ibu untuk bisa menyiapkan
cadangan ASI perah. Yang disarankan, ibu memerah dan menyimpan stok sebanyak-banyaknya,
jika mungkin proses ini dimulai sekitar satu bulan sebelum mulai masuk kerja kembali.
Tujuannya agar ibu semakin terbiasa memerah ketika masuk kerja nanti dan untuk menyiapkan
cadangan ASIP.
4. Wadah ASI perah.
Untuk penyimpanan, dapat menggunakan botol kaca, botol plastik PP, atau plastik untuk ASI
5. Memerah langsung ke dalam botol?
Yang disarankan untuk penampung ASI ketika memerah adalah wadah yang bermulut lebar
(misalnya mangkuk kecil), karena jika memerah dengan tangan, dan teknik memerahnya baik,
biasanya ASI akan memancur keluar dari payudara dengan deras. Jadi cukup menyulitkan jika
langsung ditampung dengan botol. Selain itu pembersihan wadah dengan mulut lebar juga akan
lebih mudah. Jadi sebaiknya untuk penampungan awal hasil pemerahan menggunakan wadah
bermulut lebar, kemudian baru dipindahkan ke wadah yang akan dipakai sebagai tempat
penyimpanan ASI perah tersebut di kulkas atau Ireezer.
Semoga bermanIaat.

You might also like