You are on page 1of 13

Perancangan Topologi

DIAGNOSA WAN

Penyusun
Rizal Fathul Anwar (23)
XII Teknik Komputer dan Jaringan B





SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 1
CIMAHI
2011/2012
Topologi Rancangan - Biagnosa WAN Page

KATA PENGANTAR

Segala Puja dan Puji hanya milik ALLAH SWT. Yang telah memberikan rahmat dan izin
pada kelompok kami untuk menyelesaikan Laporan Diagnosa WAN Topologi Rancangan ini. Tidak
lupa kami ucapkan banyak terima kasih pada Bapak guru yang telah memberikan bimbingan dan
pengarahan kepada kami.
Laporan Diagnosa WAN Topologi Rancangan ini di ajukkan untuk memenuhi tugas yang
telah di berikan oleh Bu Neti dan Bpk Nusirwan selaku guru mata pelajaran Diagnosa WAN .
Laporan Diagnosa WAN Topologi Rancangan ini pula di ajukkan untuk memenuhi nilai mata
pelajaran Diagnosa WAN.
Semoga laporan tugas akhir ini dapat di terima dan di maklumi oleh ibu bapak guru sekalian.
Terima kasih atas perhatian Ibu dan Bapak, akhir kata kami ucapkan,

Wassalamu`alaikum wr. wb




Cimahi, 1 Desember 2011

Penyusun






Topologi Rancangan - Biagnosa WAN Page

DAFTAR ISI

Kata pengantar 1
DaItar Isi 2
KonIigurasi VLAN, VTP, STP dan PPP pada Topologi Rancangan 3

Topologi Rancangan - Biagnosa WAN Page

Komp.Keahlian : TKJ KonIigurasi VLAN, VTP,


STP dan PPP
pada
Topologi Rancangan
Kelompok 3
Nama : Rizal Fathul Anwar
Exp. : Diagnosa WAN Kelas : 3 TKJ B
No. Exp : 23
Instruktur : Bu Neti Amaliah
Pak Nusirwan Hakim

I. Tujuan

Dapat lebih memahami konsep dari VLAN ,VTP, STP dan PPP.
Dapat membuat perencanaan dari sebuah topologi riil.
Dapat mengkonIigurasi dan menguji hasil konIigurasi tersebut.

II. Pendahuluan
Sebuah Virtual LAN atau dikenal sebagai VLAN merupakan Iungsi logik dari
sebuah switch. Fungsi logik ini mampu membagi jaringan LAN ke dalam
beberapa jaringan virtual. Jaringan virtual ini tersambung ke dalam perangkat Iisik
yang sama tetapi dalam kenyataannya terdapat dalam segmen LAN yang berbeda.
Implementasi VLAN dalam jaringan memudahkan seorang administrator jaringan
dalam membagi secara logik group-group workstation secara Iungsional dan tidak
dibatasi oleh batasan lokasi.
VLAN Trunking Protocol (VTP) merupakan Iitur Layer 2 yang terdapat pada
jajaran switch Cisco Catalyst, yang sangat berguna terutama dalam lingkungan
switch skala besar yang meliputi beberapa Virtual Local Area Network (VLAN).
Spanning-Tree Protocol (STP) adalah protokol yang digunakan untuk
memastikan tidak adanya loop di suatu jaringan. Jika kita punya dua buah switch
yang dihubungkan satu sama lain dengan dua kabel, jika tidak ada STP maka
paket broadcast dari switch pertama akan dikirimkan ke switch yang kedua
melalui dua link tersebut, dan oleh switch yang kedua paket broadcast tersebut
akan dikirimkan kembali melalui dua link itu lagi. Ini yang disebut switching loop,
dan paket broadcast akan membuat suatu kondisi loop yang disebut broadcast
storm.
PPP protocol yang merupakan salah satu jenis koneksi WAN , adalah protocol
point-to-point yang pada awalnya di kembangkan sebagai method encapsulation
pada komunikasi point-to-point antara piranti yang menggunakan protocol suite.
PPP protocol menjadi sangat terkenal dan begitu banyak diterima sebagai metoda
encapsulation WAN khususnya dikarenakan dukungannya terhadap berbagai
macam protocol seperi IP; IPX; AppleTalk dan banyak lagi.
III. Alat dan Bahan
a. PC
b. Aplikasi Packet Tracer
c. SoItware MicrosoIt Visio
d. SoItware Camstudio
Topologi Rancangan - Biagnosa WAN Page

IV. Langkah Kerja



1. Membuat scenario pada topologi rancangan.


Skenario :
Salah satu sekolah kejuruan di kota Bandung, memiliki 7 ruangan yang
menggunakan switch dan semuanya terkoneksi ke internet. Pada switch 4, 5, 6,
dan 7, berada pada VLAN yang sama yaitu VLAN 44.
Selain itu, paket yang dikirimkan dari Ruang Multimedia ke Ruang soItware,
harus melalui jalur : switch6~switch4~switch5.
Sedangkan paket yang dikirimkan dari Ruang Hardware ke ruang SoItware harus
melalui jalur : switch7~switch5
Untuk Autentikasi PPP, antara Router 1 dan Router Utama menggunakan mode
PAP.

*internet diwakilkan oleh 1 PC




Topologi Rancangan - Biagnosa WAN Page

2. Kemudian buka packet tracer, masukan perangkat yang akan di konIigurasikan


sesuai dengan topologi.

3. Kemudian semua PC tersebut. Salah satunya seperti berikut.








Topologi Rancangan - Biagnosa WAN Page

4. Kemudian konIigurasi router.


Router 1



Router Utama


Topologi Rancangan - Biagnosa WAN Page

5. Kemudian konIigurasikan switch


a. Ruang Multimedia ke Ruang soItware, melalui jalur :
switch6~switch4~switch5.
KonIigurasi pada switch 6

KonIigurasi pada switch 4


Topologi Rancangan - Biagnosa WAN Page 8

KonIigurasi pada switch 5




b. Ruang Hardware ke Ruang SoItware, melalui jalur : switch7~switch5

KonIigurasi pada switch 7

Topologi Rancangan - Biagnosa WAN Page 9

KonIigurasi pada switch 5




6. KonIigurasi pun telah selesai.

Topologi Rancangan - Biagnosa WAN Page

V. Hasil Kerja

1. Lakukan uji koneksi PING dari PC (mewakili internet) menuju Router 1.


2. Lakukan uji koneksi dengan cara add simple PDU lalu capture Iorward.
- Ruang Multimedia ke Ruang soItware




Topologi Rancangan - Biagnosa WAN Page

- Ruang Hardware ke Ruang SoItware






Videonya dapat dilihat di link :
http://www.youtube.com/watch?vLP0JJXxI19M

Topologi Rancangan - Biagnosa WAN Page

VI. KESMPULAN
Sebelum terbentuknya VLAN pada sebuah jaringan, antarhost masih dapat
saling berkomunikasi satu sama lain.
Setelah dikonIigurasikan VLAN, antarhost hanya akan dapat saling
berkomunikasi dengan VLAN ID yang sama.
Metode dalam pengimplementasian VTP yaitu menggunakan Metode
Trunking.
VTP memiliki 3 mode yaitu Server, Client, dan Transparent.
Dengan menggunakan VTP, PC yang berada pada VLAN yang sama tetapi
tersambung pada Switch yang berbeda akan bisa saling terkoneksi.
STP digunakan untuk memastikan tidak adanya loop pada suatu system
pengiriman data.
Jika tidak ada STP, maka paket broadcast dari switch yang satu ke switch
lainnya akan terjadi switching loop, dan paket broadcast akan membuat suatu
kondisi loop yang disebut broadcast storm.
Penggunaan mode PAP pada router diharuskan untuk mengesent username
dan password dari router yang sedang dikonIigurasikan, jika tidak
dikonIigurasi maka pengiriman paket akan gagal
Pengaturan routing tidak boleh dilupakan karena akan sangat berdampak
pada pengenalan akan suatu network
Kita juga harus menyetting username dan password dari jalur yang akan
router itu jalani sehingga dapat mengenal network lainnya

You might also like